kurang berguna, maap

2
Bismillahirrohmannirrohim ……. Sejahtera,sejahtera dan sejahtera ! Saudara-saudara rakyat seluruh indonesia terutama saudara-saudara penduduk man 2 kota serang , kita sudah lama sekali menginginkan kehidupan yang sejahtera ,cita-cita negera kita yaitu pembangunan nasional pun sangat kita dambakan. Berbicara tentang pembangunan, sering muncul pertanyaan, untuk siapakah pembangunan dilakukan? Apakah pembangunan untuk manusia, atau manusia untuk pembangunan? Apakah pembangunan hanya untuk sekelompok tertentu saja? Untuk menjawab pertanyaan itu, pidato hari ini saya beri tema “Pembangunan daerah secara menyeluruh bukan setengah setengah “. Negara tidak membeda- bedakan, setiap warga negara sama kedudukannya dihadapan hukum dan pemerintahan. Karena itu, negara harus memastikan agar tidak ada kelompok-kelompok yang tertinggal dalam proses pembangunan. Terlebih lagi pada saat-saat seperti ini, ketika kita memaknai kemerdekaan dalam kebersamaan . Pada hakikatnya, pembangunan suatu bangsa harus bersifat menyeluruh, menjangkau dan mengangkat derajat seluruh lapisan masyarakat, di seluruh wilayah nusantara. Kita mesti maju dan makmur bersama . Jika suatu bangsa diibaratkan sebuah rantai, maka kesatuan setiap bagian adalah yang utama. Strategi “pembangunan daerah secara menyeluruh ” bertujuan untuk memperkuat setiap bagian dalam keseluruhan rantai persatuan dan kesejahteraan bangsa , saat ini pun kita mengenal istilah otonomi daerah. Sejak diberlakukannya paket UU mengenai Otonomi Daerah, banyak orang sering membicarakan aspek positifnya. Memang tidak disangkal lagi, bahwa otonomi daerah membawa perubahan positif di daerah dalam hal kewenangan daerah untuk mengatur diri sendiri. Kewenangan ini menjadi sebuah impian karena sistem pemerintahan yang sentralistik cenderung menempatkan daerah hanya sebagai pesuruh namun padahal negera Indonesia belum siap untuk melaksanakan otonomi daerah mengapa demikian ? karena di Indonesia sumber daya manusia yang belum mumpuni secara menyeluruh, dalam arti di adakannya otonomi daerah justru menimbulkan penguasa atau raja raja kecil di sitiap daerah. tampangnya bak orator padahal biangnya koruptor , yang laganya bak proklamator padahal biangnya koruptor provokator . Saudara-saudara kita semuanya kita bangsa indonesia yang yang menginginkan kehidupan sejahtera akan menerima segala macam tantangan dan menerjang setiap rintangan dan kalau pimpinan dari setiap daerah ataupun pusat yang tidak jujur kita harus tetap berprinsip kebenaranlah yang harus ditegakkan

Upload: ir-van-mupid

Post on 18-Jan-2016

214 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

semoga mangfaats

TRANSCRIPT

Page 1: kurang berguna, maap

Bismillahirrohmannirrohim …….

Sejahtera,sejahtera dan sejahtera !

Saudara-saudara rakyat seluruh indonesia terutama saudara-saudara penduduk man 2 kota serang , kita sudah lama sekali menginginkan kehidupan yang sejahtera ,cita-cita negera kita yaitu pembangunan nasional pun sangat kita dambakan. Berbicara tentang pembangunan, sering muncul pertanyaan, untuk siapakah pembangunan dilakukan? Apakah pembangunan untuk manusia, atau manusia untuk pembangunan? Apakah pembangunan hanya untuk sekelompok tertentu saja? Untuk menjawab pertanyaan itu, pidato hari ini saya beri tema “Pembangunan daerah secara menyeluruh bukan setengah setengah “. Negara tidak membeda-bedakan, setiap warga negara sama kedudukannya dihadapan hukum dan pemerintahan. Karena itu, negara harus memastikan agar tidak ada kelompok-kelompok yang tertinggal dalam proses pembangunan. Terlebih lagi pada saat-saat seperti ini, ketika kita memaknai kemerdekaan dalam kebersamaan. Pada hakikatnya, pembangunan suatu bangsa harus bersifat menyeluruh, menjangkau dan mengangkat derajat seluruh lapisan masyarakat, di seluruh wilayah nusantara. Kita mesti maju dan makmur bersama. Jika suatu bangsa diibaratkan sebuah rantai, maka kesatuan setiap bagian adalah yang utama. Strategi “pembangunan daerah secara menyeluruh ” bertujuan untuk memperkuat setiap bagian dalam keseluruhan rantai persatuan dan kesejahteraan bangsa , saat ini pun kita mengenal istilah otonomi daerah. Sejak diberlakukannya paket UU mengenai Otonomi Daerah, banyak orang sering membicarakan aspek positifnya. Memang tidak disangkal lagi, bahwa otonomi daerah membawa perubahan positif di daerah dalam hal kewenangan daerah untuk mengatur diri sendiri. Kewenangan ini menjadi sebuah impian karena sistem pemerintahan yang sentralistik cenderung menempatkan daerah hanya sebagai pesuruh namun padahal negera Indonesia belum siap untuk melaksanakan otonomi daerah mengapa demikian ? karena di Indonesia sumber daya manusia yang belum mumpuni secara menyeluruh, dalam arti di adakannya otonomi daerah justru menimbulkan penguasa atau raja raja kecil di sitiap daerah. tampangnya bak orator padahal biangnya koruptor ,yang laganya bak proklamator padahal biangnya koruptor provokator .

Saudara-saudara kita semuanyakita bangsa indonesia yang yang menginginkan kehidupan sejahtera

akan menerima segala macam tantangan dan menerjang setiap rintangan dan kalau pimpinan dari setiap daerah ataupun pusat yang tidak jujur

kita harus tetap berprinsip kebenaranlah yang harus ditegakkan

wahai para penguasa daerah dengarkanlah jawaban rakyat Indoneisadengarkanlah jawaban seluruh pemuda Indoneisa seluruh daerah manapun ini jawaban kitaini jawaban rakyat Indonesian ,ini jawaban pemuda Indonesaa kepada kau sekalian

hai para biang provokator dan koruptor kau menghendaki bahwa kita ini akan sejahtera karena kepemimpinan mu kau menyuruh kita mengangkat tangan datang kepadamu

tapi ingat lah selalu bahwa kami menginginkan kesejahteraan dan pembangunan yang satu bukan perpecahan yang menggebu .