KULIAH UMUM

KAPOLDA SUMBARDalam rangka

PEMELIHARAAN KAMTIBMAS

di

PROVINSI SUMATERA BARAT

CURRICULUM VITAE

NAMA : NASRUN FAHMI, S.H., M.Si

PANGKAT : KOMISARIS BESAR POLISI

JABATAN : DIREKTUR BINMAS POLDA SUMBAR

T. LAHRI : PALEMBANG

AGAMA : ISLAM

DIKPOL : - PA 1994

- SELAPA 2003

- SESPIM POLRI 2008

DIKJUR : - PADAS LANTAS 1996

- PA REGIDENT LANTAS 1998

- ASSESSMENT II 2010

- SUSJAB KAPOLRES II 2010

TANDA JASA :

1. BINTANG BHAYANGKARA NARARYA

2. SL KESETIAAN XXIV TAHUN

3. SL KESETIAAN XVI TAHUN

4. SL KESETIAAN VIII TAHUN

RIWAYAT JABATAN

1. 1994 PAMAPTA RESTA BENGKULU POLDA BENGKULU2. 1996 PGS.KAPOLSEK MUKO-MUKO UTARA, POLRES BENGKULU UTARA3. 1997 KAPOLSEK MUKO-MUKO UTARA, POLRES BENGKULU UTARA4. 1998 KASAT BIMMAS POLRES BENGKULU UTARA5. 1999 KASUBBAG GAKKUM BAG TATIB DITLANTAS POLDA BENGKULU6. 2000 KASAT LANTAS RESTA BENGKULU POLDA BENGKULU7. 2002 DIK SELAPA POLRI8. 2002 PAMA POLDA BENGKULU9. 2003 PS.KASUBBAG ANEV ITWASDA POLDA BENGKULU10. 2004 PS.KASUBDIT BIN GAKKUM DITLANTAS POLDA BENGKULU11. 2005 KASUBDIT BIN GAKKUM DITLANTAS POLDA BENGKULU12. 2006 KASI STNK SUBDIT MIN REGIDENT DITLANTAS POLDA BENGKULU13. 2008 DIK SESPIM POLRI14. 2008 PAMEN POLDA SULSEL15. 2009 KASAT PJR DITLANTAS POLDA SULSEL16. 2010 KASAT DALMAS DITSAMAPTA POLDA SULSEL17. 2010 KASUBDIT DIKYASA DITLANTAS POLDA SULSEL18. 2011 KAPOLRES KEP.MENTAWAI POLDA SUMBAR19. 2012 KAPOLRES TAKALAR POLDA SULSEL20. 2013 KABAGDALOPS ROOPS POLDA SULSEL21. 2016 DIRBINMAS POLDA GORONTALO22. 2017 DIRBINMAS POLDA SUMBAR

HARKAMTIBMAS

UUD 1945, PSL 30

(1) TIAP-TIAP WARGA NEGARA BERHAK DAN WAJIB IKUT SERTA DALAM USAHA

PERTAHANAN DAN KEAMANAN NEGARA

(2) USAHA PERTAHANAN DAN KEAMANAN NEGARA DILAKSANAKAN MELALUI

SISTEM PERTAHANAN DAN KEAMANAN RAKYAT SEMESTA OLEH TNI DAN POLRI

SEBAGAI KEKUATAN UTAMA, DAN RAKYAT SEBAGAI KEKUATAN PENDUKUNG

(3) KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA SEBAGAI ALAT NEGARA YANG

MENJAGA KEAMANAN DAN KETERTIBAN MASYARAKAT BERTUGAS

MELINDUNGI, MENGAYOMI, MELAYANI MASYARAKAT, SERTA MENEGAKKAN

HUKUM

UU NO. 2 TH 2002, PSL 13

TUGAS POKOK KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA ADALAH:

A. MEMELIHARA KEAMANAN DAN KETERTIBAN MASYARAKAT;

B. MENEGAKKAN HUKUM; DAN

C. MEMBERIKAN PERLINDUNGAN, PENGAYOMAN, DAN PELAYANAN KEPADA

MASYARAKAT.

POLA HARKAMTIBMAS

1. PREEMTIF

ADL UPAYA UTK MENDORONG MASY AGR MAMPU SELESAIKAN

SETIAP PERMASALAHAN YG TERJADI DI LINGK, DGN CIPTAKAN DAYA

TANGKAL THDP ANCAMAN, SERTA MENDORONG KERMA DAN

PARTISIPASI SEMUA KOMPONEN MASYARAKAT TERMASUK PEMDA

DAN INSTANSI PENDUKUNG LAINNYA, SERTA MEMELIHARA SISTEM

BUDAYA MASYARAKAT SETEMPAT SEBAGAI WUJUD PRANATA

SOSIAL YANG AKTIV.

CONTOH ADALAH MENCIPTAKAN HUBUNGAN YANG BAIK ANTARA

KOMPONEN MASYARAKAT LINTAS ETNIS DAN BUDAYA MELALUI

PEMBUATAN FORUM KERUKUNAN MASYARAKAT SEHINGGA

KERAWANAN KERUSUHAN ANTAR ETNIS AKAN TIADA DAN DAYA

TANGKAL AKAN ANCAMAN GANGGUAN SEMAKIN TINGGI.

SASARAN HARKAMTIBMAS

2. PREVENTIF

ADL TINDAKAN YANG DILAKUKAN DALAM RANGKA

MENCEGAH TERJADINYA BERBAGAI GANGGUAN

KMTIBMAS YANG MENJADI ANCAMAN PRIBADI

ATAU KELOMPOK MASY.

KURATIF ADL BENTUK AKTIFITAS UTK MENIMALISIR

ATAU MENGHILANGKAN KERBURUKAN YG SDH

TERJADI.

SASARAN HARKAMTIBMAS

3. REPRESIF

YAITU SUATU TINDAKAN AKTIF YANG DILAKUKAN PIHAK

BERWAJIB PADA SAAT PENYIMPANGAN SOSIAL TERJADI

AGAR PENYIMPANGAN YANG SEDANG TERJADI DAPAT DI

HENTIKAN.

CONTOH :

GURU MEMBERI HUKUMAN KEPADA SISWA YANG

TERLAMBAT / TIDAK TERTIB DI SEKOLAH. HUKUMAN INI

DIMAKSUDKAN AGAR TINDAKAN PENYIMPANGAN SISWA

TIDAK BERULANG LAGI.

DINAMIKA GUAN KAMTIBMASKEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

DAERAH SUMATERA BARAT

DATA CRIME INDEX POLDA SUMBAR TAHUN 2016

NO JENIS

BULAN

JML

JAN FEB MAR APRL MEI JUNI JULI AGUS SEP OKT NOV DES

L S L S L S L S L S L S L S L S L S L S L S L S L S

1 CURAT 258 62 252 60 294 68 254 76 226 37 231 44 235 42 241 47 261 42 272 61 311 38 201 28 3036 605

2 CURAS 53 2 39 15 33 8 37 6 50 23 39 23 32 5 40 21 54 19 56 11 41 26 39 7 513 166

3 CURANMOR 324 42 363 26 340 30 307 46 244 41 254 96 186 59 196 55 184 32 212 35 241 43 177 18 3028 523

4 BUNUH 3 0 0 1 2 1 1 0 4 1 4 3 2 1 1 0 2 0 1 0 2 1 1 4 23 12

5 ANIRAT 37 45 26 28 33 38 43 25 40 27 47 34 56 44 47 30 36 39 33 34 31 32 15 24 444 400

6 KOSA 5 1 3 3 6 5 8 7 5 0 0 2 2 0 2 0 5 3 2 0 8 3 4 1 50 25

7 RUSAK 55 31 39 31 68 42 57 31 49 32 43 34 36 21 47 31 41 41 39 30 57 39 33 28 564 391

8 TIPU 108 58 111 57 97 43 114 38 116 53 83 39 77 35 77 32 83 23 91 43 119 50 72 44 1148 515

9 PEM/KE 13 6 8 3 13 4 5 5 7 3 10 7 13 7 21 14 10 6 27 20 11 7 8 8 146 90

10 NARKOBA 72 40 77 69 66 54 89 86 66 63 56 91 55 39 60 90 58 50 53 51 38 53 20 52 710 738

11 JUDI 22 6 21 14 13 26 19 14 21 18 15 22 16 9 15 14 6 10 35 24 11 20 45 30 239 207

JUMLAH 950 293 939 307 965 319 934 334 828 298 782 395 710 262 747 334 740 265 821 309 870 312 615 244 9901 3672

DINAMIKA GUAN KAMTIBMAS

KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

DAERAH SUMATERA BARAT

DATA CRIME INDEX POLDA SUMBAR TAHUN 2017

NO JENIS

BULAN

JML

JAN FEB MAR APRL MEI JUNI JULI AGUS SEP OKT NOV DES

L S L S L S L S L S L S L S L S L S L S L S L S L S

1 CURAT 227 58 233 43 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 460 101

2 CURAS 44 20 39 9 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 83 29

3 CURANMOR 272 20 285 22 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 557 42

4 BUNUH 4 1 1 3 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 5 4

5 ANIRAT 19 23 32 31 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 51 54

6 KOSA 6 4 4 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 10 6

7 RUSAK 48 49 37 30 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 85 79

8 TIPU 82 51 101 40 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 183 91

9 PEM/KE 13 13 3 4 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 16 17

10 NARKOBA 81 32 52 42 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 133 74

11 JUDI 14 27 11 25 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 25 52

JUMLAH 810 298 798 251 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1608 549

ANCAMAN PENYEBARAN PAHAM RADIKAL

PERAN POLRI DALAM PENANGKALAN

FAHAM RADIKAL DI INDONESIA GUNA

MENJAGA STABILITAS KEAMANAN

DALAM NEGERI

PENGERTIAN :

TINDAK PIDANA TERORISMEUU NO. 15/ 2003 TENTANG PEMBERANTASAN TP TERORISMEPASAL 6

SETIAP ORANG YG DG SENGAJA GUN KEKERASAN ATAU ANCAMANKEKERASAN MENIMBULKAN SUASANA TEROR ATAU RASA TAKUT THDORANG SCR MELUAS ATAU MENIMBULKAN KORBAN YG BERSIFAT MASSAL,DG CARA MERAMPAS KEMERDEKAAN ATAU HILANGNYA NYAWA DANHARTA BENDA ORANG LAIN, ATAU MENGAKIBATKAN KERUSAKAN ATAUKEHANCURAN THD OBYEK-OBYEK VITAL YG STRATEGIS ATAU LINGK HIDUPATAU FASILITAS PUBLIK ATAU FASILITAS INTERNASIONAL, DIPIDANA DGPIDANA MATI ATAU PENJARA SEUMUR HIDUP ATAU PIDANA PENJARAPALING SINGKAT 4 (EMPAT) TH DAN PALING LAMA 20 (DUA PULUH) THN

TERORISME SEBAGAI EXTRA ORDANARY CRIME, KARENA DIATURSECARA KHUSUS SERTA HUKUM ACARANYA JUGA KHUSUS DISAMPINGMENGGUNAKAN KUHAP. DEMIKIAN JUGA PENYIDIKAN, PENUNTUTANDAN PEMERIKSAAN DI SIDANG PENGADILAN DIATUR SECARA KHUSUSBERDASARKAN PERPU NO. 1/2002 DAN UU NO. 15/2003 TENTANG PEMBERANTASAN TINDAKPIDANA TERORISME

PENGERTIAN RADIKALISME :

PAHAM ATAU ALIRAN YG MENGINGINKAN PERUBAHAN ATAUPEMBAHARUAN SOSPOL DG CARA KEKERASAN ATAU DRASTIS

RADIKALISME :

TIDAK SELALU BERKAITAN DG KEAGAMAANRADIKALISME KEAGAMAAN MENGGUNAKAN SIMBOL ATAUAJARAN AGAMA SBG JUSTIFIKASISETIAP AGAMA ADA YG RADIKAL

RADIKALISME :DALAM BAHASA INGGRIS, RADIKAL BISA BERARTI EKSTRIM, MENYELURUH,FANATIK, REVOLUSIONER, ULTRA DAN FUNDAMENTAL .RADICALISM MEMILIKI MAKNA DOKTRIN ATAU PRAKTEK PENGANUTPAHAM RADIKAL ATAU EKSTRIM.BENTUK RADIKALISME KEAGAMAAN, ANTARA LAIN :1. RADIKALISASI PEMIKIRAN DAN IDEOLOGI.2. RADIKALISASI CARA DALAM MEMPERJUANGKAN FAHAMMNYA.

RADIKALISME TIDAK HANYA MONOPOLI KELOMPOK KEAGAMAAN, TETAPI JUGATERJADI PADA SEMUA GERAKAN IDEOLOGIS YANG DILAKUKAN DENGAN CARAFANATIK DAN REVOLUSIONER.DEMIKIAN HALNYA RADIKAL ISLAM SERINGKALI DIFAKTORI OLEH “KONSEPJIHAD” YANG DI SALAH TAFSIRKAN.

RADIKALISME ISLAMMULAI MENJADI FOKUS SEJAK INSIDEN 11 SEPT 2001DUA FAKTOR UTAMA RADIKALISME ISLAM :1. TEKANAN YG ANCAM EKSISTENSI POK ISLAM TERTENTU : KASUS TIMUR

TENGAH2. PENDAPAT : IDEOLOGI ISLAM SEBAGAI ALTERNATIF TERBAIK – SISTEM

KHILAFAH VS DEMOKRASI CIPTAAN MANUSIA.

RADIKALISME ISLAM DI INDONESIA :BERAKAR DARI DI/TII, NII : PENEGAKAN DAULAH ISLAMSUDAH ADA JAUH SEBELUM WTC TEKANAN REZIM ORDE BARU : LARI KE MALAYSIADI MALAYSIA : BENTUK JI, KONSOLIDASI, KIRIM PEMUDA KE PAKISTAN DAN AFGHANISTANDIRIKAN KAMP LATIHAN DI MINDANAOPASCA ORBA : KEMBALI KE INDONESIA

METHODE TERORISME :

• PEMBUNUHAN• PENYERANGAN MILITER/POLISI• PENEMBAKAN• PENCULIKAN• PENYERANGAN• PEMERASAN• PENGEBOMAN

SERANGAN TERRORIS DI INDONESIA

KELOMPOK ISLAM RADIKAL :1. KELOMPOK AL-JAMAAH AL-ISLAMIYAH BAIK STRUCTURAL MAUPUN

NONSTRUCTURAL2. KELOMPOK KOMPAK MELIPUTI TAUHID WAL JIHAD, AMBON DAN POSO3. KELOMPOK DI/ NII BANTEN, OMAN ABDUROHMAN CIMANGGIS, DAN

KELOMPOK JAJA SAPTONO4. DAN LAIN-LAIN

KELOMPOK SEPARATIS, SEPERTI :1. KELOMPOK RMS MALUKU2. KELOMPOK OPM PAPUA

OTHER GROUPS :1. DAMPAK REFORMASI DAN PEMILUKADA2. ANCAMAN TEROR MELALUI SMS

AKTIFITAS KELOMPOK RADIKAL :

MANFAATKAN SITUASI TERBUKA DEMOKRATISASI DI INDONESIASITUASI DI DAERAH KONFLIK (AMBON & POSO) : KIRIM PERSONEL, LOGISTIK DAN SEBARKAN AJARAN RADIKALAKSI KEKERASAN OLEH PERSONEL TERLATIH EKS AFGHAN DAN MINDANAO : TERKAIT SITUASI NASIONAL, REGIONAL DAN INTERNASIONAL.EMPAT ELEMEN UTAMA : JI, NII, KOMPAK, JUNDULLAH

RESPON INDONESIA TERHADAP AKSI KEKERASAN KELOMPOK RADIKAL ATAU TERORISME

KEDEPANKAN PENEGAKAN HUKUMTERAPKAN UU NO 15/ 2003 TTG PEMBERANTASAN TP TERORISMEDESK KOORDINASI ANTI TEROR DI KANTOR MENKO POLHUKAMBENTUK BNPTKERJASAMA INTERNASIONAL SCR INTENSIF

SIFAT KEJAHATAN TERORISME :

- MRPK KEJAHATAN TERORGANISIR (ORGANIZED CRIME)- BERSIFAT KEJAHATAN LINTAS NEGARA (TRANSNATIONAL

CRIME)- AKIBAT YG DITIMBULKAN DR KEJAHATAN TERSEBUT BERSIFAT

LUAR BIASA (EXTRA ORDINARY CRIME)

PROBLOME UTAMA DLM PENANGANAN TERORIS DAN RADIKALISME :KURANG SUKSES DALAM :A. MEMBENDUNG BERKEMBANGNYA JARINGAN TERORISMEB. MEMBENDUNG PENYEBARAN IDEOLOGI RADIKAL

STRATEGI ACTION PLAN POLRI(INTERNAL & EKSTERNAL)

STRATEGI INTERNAL

1. BACK UP & TANGKAP DPO.DUKUNGAN INFO & PENGEJARAN YG KONSISTEN TERHADAP DPO TPTEROR YG KEMUNGKINAN ADA DI WILAYAH MASING2.

2. SIAGA MAKO, PERS & SENPI.KEWASPADAAN & SIAGA MAKO APABILA DI WILAYAH TSB TLHDILAKUKANPENINDAKAN TERHADAP TSK TP TEROR & ADANYA RENCANAPENYERANGAN KE MAKO2 POLRI, ANGGOTA POLRI DI LUAR DGNPAKAIAN DINAS & BERSENJATA AGAR SESUAI SOP SERTA WASPADA

3. KOMPULIR & LIDIK KASUS TP BIASA SCRA OPTIMAL KELOMPOK TERORMELAKUKAN TP PERAMPOKAN & PEMBUNUHAN DI BBRPA TEMPAT.

4. KOORDINASI DGN SATGASWIL SETEMPAT.BERKOORDINASI DGN SATGASWIL DENSUS YG ADA DI WILAYAH MASING2.

STRATEGI EKSTERNAL :

1. GALANG & DERADIKALISASIGAL DAN DERADIKALISASI TERHADAP JARINGAN RADIKAL APABILA TELAH ADA &TUMBUH DI WILAYAH BAIK KELOMPOK / PERORANGAN DENGAN MEMBERDAYAKANTOMAS/AGAMA.

2. KOORDINASI TERPADU ANTARA POLRI, TNI, PEMDA UTK KAT DETEKSI DINI & DGNMELAKUKAN UPAYA PROAKTIF UTK MENCEGAH RADIKALISASI SERTA PENINDAKANYURIDIS THD BIBIT2 TINDAKAN RADIKAL.

3. MONITORING LAPASBACK UP MONITORING APABILA DI WILAYAH MASING2 TERDAPAT LAPAS YG DI DLMNYA ADA NAPI TEROR TTG KEGIATAN & TINGKAH LAKU MEREKA.

4. MONITORING EKS NAPIBACK UP MONITORING DI WILAYAH MASING2 APABILA TERDAPAT WARGA EKSNAPI TEROR YG TELAH BEBAS DAN KEMBALI KE LINGKUNGANNYA

5. BERDAYAKAN POLMASPENGUATAN SISTEM PAM SWAKARSA SERTA MEMBERDAYAKAN TIGA PILARPOLMAS UNTUK PENCEGAHAN.

PENDEKATAN STRATEGIS

UPAYA PENANGGULANGAN RADIKALISME – TERORISME MELALUI PENDEKATAN STRATEGIS :1. STRATEGI PENCEGAHAN

A. PENDIDIKANB. POLITIKC. AGAMAD. EKONOMIE. MEDIA

2. OPERASIA. INTELIJEN YANG TERKOORDINASIB. DETASEMEN88 – KESATUAN YANG EFEKTIFC. REHABILITASI

3. MENCIPTAKAN UNIT KHUSUS UNTUK ULAMA DAN PARA GURU DENGAN TUJUAN DAN MEKANISME YANG JELAS RE-STRUKTURISASI PENJARA DARI “PESANTREN JIHAD‟ MENJADI“PESANTREN SALAM‟ (PERDAMAIAN)

4. REINTEGRASIA. PROGRAM-PROGRAM KELUARGAB. MANTAN RADIKAL

REHABILITASI

MENCIPTAKAN UNIT KHUSUS ULAMA DAN PARA GURU DENGAN TUJUAN DAN MEKANISME YANG JELAS,KONSELINGMANUALPELATIHANRE-ENGINEERING PENJARA DARI “PESANTREN JIHAD‟ MENJADI “PESANTRENSALAM‟ (PERDAMAIAN)PEMISAHAN RADIKAL DARI PENJAHATMENCIPTAKAN SUASANA BELAJAR BERDASARKAN TAUBAH (TOBAT), INABAH (KEMBALI), DAN SALAM (PERDAMAIAN)

KESIMPULAN :

UNTUK MENCIPTAKAN INDONESIA TERBEBASDARI CENGKRAMAN RADIKALISME, EKTRIMISMEDAN TERORISME

SEMUA PIHAK (EKSEKUTIF, LEGISLATIF, YUDIKATIF, MEDIA,MASYARAKAT) HARUS BERSINERGI YG KUAT, MEMBUAT PROGRAM/TEROBOSAN YG MENYENTUH SENDI-SENDI KEHIDUPAN SERTAIMPLEMENTASI PROGRAM YG TERUS MENERUS/BERKESINAMBUNGAN,DG SASARAN UNTUK PENGHAPUSAN ATAUMEMATIKAN RADIKALISME(INDIVIDU, KELOMPOK, NARASI,INFRASTRUKTUR DAN TINDAKAN ATAU PERBUATANNYA).

BOM BUNUH DIRI DI BALI

12 OKT 2002

200 ORG MENINGGAL DUNIA

800 ORG LUKA - LUKA

INDONESIA SECOND FRONT ON THE WORLD ON

TERRORISM

INDONESIA SECOND FRONT ON THE WORLD ON

TERRORISM

1. KESUKUAN, NASIONALISME / SEPARATISME (ETNICITY,NATIONALISM/SEPARATISM);

2. KEMISKINAN, KESENJANGAN DAN GLOBALISASI (POVERTY,ECONOMIC DISADVANTAGE AND GLOBALISATION);

3. PELANGGARAN HARKAT KEMANUSIAAN(DEHUMANISATION);

1. RADIKALISME AGAMA/PEMAHAMAN AGAMA YG KELIRU;

2. DENDAM POLITIK (POLITICAL VENDETTA).

TIDAK MENJADI PELAKU KEJAHATAN NARKOBA, RADIKALISME,

TAWURAN, DLL;

BERPERAN SERTA DALAM MENJAGA & MEMELIHARA KAMTIBMAS;

TERTIB BERLALU LINTAS.

HARKAMTIBMAS

MENERIMA KEBERAGAMAN DAN PERBEDAAN KEYAKINAN,

SUKU BANGSA, DAN BUDAYA SEBAGAI ANUGERAH DAN

IDENTITAS BANGSA INDONESIA;

MENJADI PEREKAT DALAM MEMBANGUN PERSATUAN DANKESATUAN BANGSA.

PERKUAT RASA NASIONALISME DAN KEBANGSAAN

MENGEMBANGKAN DIRI AGAR MAMPU BERKOMPETISI DAN MEMILIKIDAYA SAING;

MEMILIKI KESEIMBANGAN DLM INTELEKTUAL, KEPRIBADIAN & KETAATANTHDP TUHAN YG MAHA KUASA;

MANFAATKAN ILMU & PENGETAHUAN YG DIMILIKI MELALUI KARYA NYATAYG DAPAT DIRASAKAN LANGSUNG OLEH MASYARAKAT.

BERPERAN DALAM MEMAJUKAN DAN MENSEJAHTERAKAN KEHIDUPAN MASYARAKAT

NARKOBA

• KEJAHATAN BERSIFAT LINTAS NEGARA (TRANSNATIONAL CRIME)• KEJAHATAN TERORGANISIR (ORGANIZED CRIME)• KEJAHATAN SERIUS (SERIOUS CRIME) SETARA DENGAN

KEJAHATAN TERORISME DAN KORUPSI

KEJAHATANNarkoba

HILANGNYA SUATU GENERASI BANGSA

(LOST GENERATION) DI MASA DEPAN

TIMBULKAN KERUGIAN

SANGAT BESAR

• SEGI KESEHATAN • SOSIAL-EKONOMI• KEAMANAN

INDONESIA DARURAT NARKOBA

SURGA BAGI JARINGAN SINDIKAT NARKOBA

( PASAR TERBESAR ASIA TENGGARA )

BISNIS MENJANJIKAN & KEUNTUNGAN BESAR

( JMLH PENDUDUK INDONESIA BESAR )

TDK KENAL USIA, STATUS, PROFESI, PEKERJAAN,

JENIS KELAMIN ( TERJADI SEMUA STRATA MASY)

ANGKA LAHGUN NARKOBA DI INDONESIA

2014 -> 4,2 JT JIWA2016 -> 5,2 JT JIWA

ANGKA KEMATIAN AKIBAT NARKOBA

40 S.D 50 ORG / HARIATAU

15.000 / TAHUN

PROP SUMBARANGKA LAHGUN

NARKOBA63.352 ORG

NARKOBA

JENIS PENYALAH GUNA2008 2011 2014 2015

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

COBA PAKAI 11.731 21 16.495 31 28.933 44 27.587 43

TERATUR PAKAI 13.537 24 23465 42 16.017 26 15.895 25

PECANDU NON SUNTIK 24.380 42 14.331 25 18.434 28 18.175 29

PECANDU SUNTIK 4.902 8 980 2 1.916 2 1.695 3

TOTAL 54.548 55.270 65.300 63.352

HASIL PENELITIAN 1.68 1.45 1.80 1.73

TREND PREVALENSI PENYALAH GUNA NARKOBA DI PROVINSI SUMBAR

NO SATWIL

HASIL UNGKAP KASUS TP NARKOBA

KET2014 2015 2016

KSS TSK KSS TSK KSS TSK

1 DIT RES NARKOBA 91 109 79 105 111 151

2 POLRESTA PADANG 58 80 204 288 217 304

3 POLRES BUKITTINGGI 27 36 39 50 48 70

4 POLRES PASAMAN 15 19 22 24 21 26

5 POLRES 50 KOTA 7 10 21 27 30 39

6 POLRES PESSEL 16 28 18 22 29 40

7 POLRES PDG PARIAMAN 13 18 17 22 42 63

8 POLRES SAWAHLUTO 5 6 7 7 15 19

9 POLRES TN. DATAR 10 11 12 14 21 34

10 POLRES SOLOK 13 15 15 21 15 16

11 POLRES AGAM 11 16 23 29 28 40

12 POLRES PDG PANJANG 10 11 9 17 14 15

13 POLRES SOLSEL 4 5 6 7 13 14

14 POLRES PAYAKUMBUH 37 48 59 87 52 64

15 POLRES SOLOK KOTA 12 14 22 42 39 51

16 POLRES DHARMASRAYA 11 14 12 12 26 40

17 POLRES MENTAWAI 2 2 6 8 5 7

18 POLRES SIJUNJUNG 12 18 16 35 18 20

19 POLRES PARIAMAN 13 15 21 24 42 46

20 POLRES PASBAR 22 27 27 33 38 51

JUMLAH 389 501 635 814 824 1.110

NARKOBA

NO JENIS NARKOTIKATAHUN

2014 2015 2016

1 GANJA 308,94 KG 341,23 KG 267,41 KG

2 POHON GANJA 53 BTG 173 BTG 211 BTG

3 SHABU 2.592,69 GR 3.047,20 GR 3.151,37 GR

4 EKSTASY 65 BUTIR 815 BUTIR 185 BUTIR

5 PSIKOTROPIKA (HEXYMER) - - 1.600 BUTIR

NARKOBA

NARKOTIKA

UU 35 / 2009 TTG NARKOTIKA

PSIKOTROPIKA

UU 5 / 1997 TTG PSIKOTROPIKA

BAHAN-BAHAN BERBAHAYA

UU 36 / 2009 TTG KESEHATAN

Setiap kegiatan atau serangkaian kegiatan yang

DILAKUKAN SECARA TANPA HAK ATAU MELAWAN

HUKUM yang ditetapkan sebagai TINDAK PIDANA

NARKOTIKA dan Prekursor Narkotika ( PSL 1 NMR 6 UU

35/2009 )

PENYALAH GUNA ADALAH ORANG YANG MENGGUNAKANNARKOTIKA TANPA HAK ATAU MELAWAN HUKUM ( PSL 1 NO.

15 UU NMR 35 / 2009 TTG NARKOTIKA )

PENYALAHGUNA NARKOTIKA

PEREDARAN GELAP NARKOTIKA & PREKURSOR

PASAL 54PECANDU NARKOTIKA DAN KORBAN PENYALAHGUNAANNARKOTIKA WAJIB MENJALANI REHABILITASI MEDIS DANREHABILITASI SOSIAL.

PECANDU NARKOTIKA ADALAH ORANG YANG MENGGUNAKAN ATAU

MENYALAHGUNAKAN NARKOTIKA DAN DALAM KEADAAN

KETERGANTUNGAN PADA NARKOTIKA, BAIK SECARA FISIK MAUPUN

PSIKIS. ( PSL 1 NMR 13 UU 35 / 2009 TTG NARKOTIKA )

KORBAN PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA ADALAH

SESEORANG YANG TIDAK SENGAJA MENGGUNAKAN NARKOTIKA

KARENA DIBUJUK, DIPERDAYA, DITIPU, DIPAKSA DAN/ATAU DIANCAM

UNTUK MENGGUNAKAN NARKOTIKA ( PSL 1 NMR 3 PERAT BERSAMA )

PREVENTIF

PRE-EMTIF

MENYELENGGARAKAN KEGIATAN

PENYULUHAN DGN MELIBATKAN

SELURUH STAKEHOLDER TTG

BAHAYA LAHGUN NARKOBA;

MENGOPTIMALKAN PERAN MASY

MELALUI KOMUNITAS PEDULI DAN

ANTI NARKOBA;

MENYELENGGARAKAN KEGIATAN

SEMINAR, SERTA BENTUK – BENTUK

PENYEBARAN INFORMASI TTG

BAHAYA LAHGUN NARKOBA MELALUI

BERBAGAI MEDIA

MENGOPTIMALKAN GIAT PATROLI

TERPADU DI DAERAH RAWAN

PEREDARAN GELAP NARKOBA DGN

MELIBATKAN BEBERAPA FUNGSI

KEPOLISIAN;

MENINGKATKAN FUNGSI WAS DI PINTU

MASUK PERBATASAN DARAT, LAUT

MAUPUN UDARA BEKERJASAMA DGN

INSTANSI TERKAIT;

GIAT PENINDAKAN DG TARGET OPERASI TERTENTU

PRIORITAS PEREDARAN LAHGUN NARKOBA;

PENINDAKAN DI WIL PERBATASAN GUNA PUTUS

JARINGAN SINDIKAT NARKOBA NASIONAL,

REGIONAL & INTERNASIONAL UTK MASUK KE

INDONESIA;

MENYELENGGARAKAN OPERASI TERPADU

DLM BERANTAS JARINGAN SINDIKAT

NARKOBA GUNA MENCEGAH MASUK KE

INDONESIA;

REPRESIF

NARKOBA

MASYARAKAT MEMPUNYAI KESEMPATAN YANG SELUAS-LUASNYA

UNTUK BERPERAN SERTA MEMBANTU PENCEGAHAN DAN

PEMBERANTASAN PENYALAHGUNAAN DAN PEREDARAN GELAP

NARKOTIKA DAN PREKURSOR NARKOTIKA.

MASYARAKAT MEMPUNYAI HAK DAN TANGGUNG JAWAB DALAM

UPAYA PENCEGAHAN DAN PEMBERANTASAN PENYALAHGUNAAN

DAN PEREDARAN GELAP NARKOTIKA DAN PREKURSOR NARKOTIKA.

( PSL 104 – 108 UU NO. 35 / 2009 )

NARKOBA

KUATKAN IMAN DAN TAQWA KPD ALLAH SWT.

BERSYUKUR DAN TERUS BERSYUKUR.

KENALI DAN PAHAMI CIRI-CIRI NARKOBA.

MULAILAH DARI DIRI SENDIRI UTK “KATAKAN TIDAK PADA NARKOBA”.

PASTIKAN KELUARGA KITA AMAN DARI NARKOBA.

JANGAN MUDAH TERPENGARUH, JANGAN MUDAH DIBUJUK, TIPU

DAYA, IMING-IMING/ PUNYA PRINSIP HIDUP.

WASPADA NARKOBA SELALU ADA DISEKITAR KITA.

PENERIMAAN ANGGOTA POLRI

1. PRODIK PERWIRA / AKPOL

a. TARUNA : 240 ORG

b. TARUNI : 35 ORG

BUKA DIK : 07 AGUSTUS 2017

2. PRODIK BRIGADIRa. POLKI : 281 ORG

b. POLWAN : 13 ORG3. PRODIK BINTARA MUSIK : 38 (NASIONAL)

BUKA DIK : 9 AGUSTUS 2017

4. PRODIK TAMTAMA• PUSDIK BRIMOB : 24 ORG

BUKA DIK : 3 JULI 2017

PRODIK POLRI TA. 2017

ALUR PENDAFTARAN

PENDAFTAR

TLH DAFTAR

ONLINE

ISI FORM DENGAN BENAR PEMERIKSAAN ADM

VALIDASI FORM DAFTAR

CEK PERLENGKAPAN

BERKAS

DATA BENAR/SESUAI DAN

DI VERIFIKASI

TINGGI BADAN (TDK

MEMENUHI SYARAT)TMS

DIBUATKAN BA & TDK

DIBERIKAN NO UJIANDIBERIKAN NO UJIAN

UKUR TINGGI DAN BERAT

BADAN

RIKSA ADMINISTRASI AWAL

BERKAS YANG HARUS DILENGKAPI OLEH PESERTA PADA TAHAP RIKMIN AWAL ADALAHSEBAGAI BERIKUT :

1. ASLI DAN FOTO COPY YG SDH DILEGALISIR TAHUN TERBARU OLEH KEPALA SEKOLAHATAU DIKNAS SETEMPAT IJAZAH DAN NEM/HUAN SD/SMP/SMA/SEDERAJAT/SMK

2. ASLI DAN FOTO COPY YG SDH DILEGALISIR TAHUN TERBARU IJAZAH DAN TRANSKIPNILAI D-III KEPERAWATAN (BAGI PENDAFTAR BINTARA DAN TERAKREDITASI BAN PTMINIMAL B DGN IPK MIN 2.75 DAN WAJIB MELAMPIRKAN TANDA LULUS/IJAZAH YGDILEGALISIR OLEH UNIVERSITAS)

3. FOTO COPY SERTIFIKAT BAN-PT SAAT LULUS YG SUDAH DILEGALISIR TAHUN TERBARU

4. ASLI DAN FOTO COPY YG SDH DILEGALISIR TAHUN TERBARU AKTE/KENAL LAHIR DRDISDUKCAPIL

5. ASLI DAN FOTO COPY YG SDH DILEGALISIR TAHUN TERBARU SKCK DR POLRESSETEMPAT YG PERUNTUKANNYA SESUAI DGN PENDAFTARAN (DIGUNAKAN UTKMELAMAR TARUNA AKPOL, BINTARA POLRI, TAMTAMA POLRI)

6. ASLI DAN FOTO COPY YG SDH DILEGALISIR TAHUN TERBARU SURAT KETERANGANBERBADAN SEHAT DR RSUD SETEMPAT (TDK DIPERBOLEHKAN DR RS. BHAYANGKARA)

7. ASLI DAN FOTO COPY YG SDH DILEGALISIR TAHUN TERBARU SURAT KETERANGANBEBAS NARKOBA DR INSTANSI KESEHATAN PEMERINTAH (RSUD SETEMPAT)

LANJUTAN…

8. ASLI DAN FOTO COPY YG SDH DILEGALISIR TAHUN TERBARU KTP DAN KK CLN

PENDAFTAR (DIKET KAPOLSEK SETEMPAT)

9. ASLI DAN FOTO COPY SURAT KETERANGAN DOMISILI MENGETAHUI KAPOLSEK

10. BG YG MEMILIKI PRESTASI DI TK NASIONAL/ INTERNASIONAL AGAR

DILAMPIRKAN SERTIFIKATNYA UNTUK DIJADIKAN PERTIMBANGAN DLM

PENENTUAN KELULUSAN

11. PAS PHOTO BERWARNA DGN BACKGROUND WARNA MERAH UKURAN 4X6

SEBANYAK 12 LBR

12. SURAT PERMOHONAN MJD ANGGOTA POLRI (DITULIS OLEH PELAMAR

MENGGUNAKAN HURUF BALOK TANPA CORETAN DIATAS KERTAS FOLIO

BERGARIS)

13. SURAT PERSETUJUAN ORANG TUA WALI

14. SURAT PERNYATAAN BELUM PERNAH NIKAH

15. DAFTAR RIWAYAT HIDUP

16. SURAT PERJANJIAN IKATAN DINAS PERTAMA

17. SURAT PERNYATAAN TDK TERIKAT OLEH SUATU PERJANJIAN IKATAN DINAS

18. SURAT PERNYATAAN ORTU/WALI

19. UTK KETENTUAN PENGEMBALIAN BERKAS MENGACU PD KEPUTUSAN KETUA

PANBANRIM DGN TETAP MEMPEDOMANI JADWAL RIM ANGGOTA POLRI T.A. 2017.

HAL-HAL YG PERLU DIPERHATIKAN

NO AKPOL BINTARA TAMTAMA

1 IJAZAH LULUSAN SMA/SEDERAJAT JURUSAN IPA/IPS BUKAN NILAI GAB UN DAN UAS (TDK LULUSAN PAKET A, B DAN C) DGN KETENTUAN :LLUS TH 2013 NILAI MIN : 6.5LLUS TH 2014 NILAI MIN : 6.0LLUS TH 2015 SD 2016 NILAI MIN : 60.00LLUS TH 2017 NILAI MIN : 65.00BG YG KLS XII RAPOR SEM-V NILAI MIN : 70.00 BG LLUSAN TH 2014 SD 2016 YG MENGIKUTI UN PERBAIKAN BOLEH DAFTARBG YG MENGULANG DIKELAS XII PD SEKOLAH YG SAMA ATAU BERBEDA TDK DPT MENDAFTRBG YG MSH KLS XII LAMP RAPOR SEM-V MIN 70.00BG USIA 16 SD -17 RATA2 UN 75.00 DAN BHS INGGRIS RATA2 75.00

IJAZAH LULUSAN SMA/SEDERAJATJUR IPA/IPS/BAHASA (TDK LLUSAN PAKET A DAN B) ATAU SMK (KECUALI TATA BUSANA DAN TATA KECANTIKAN) DGN KETENTUAN :GABUNGAN NILAI AKHIR UN DAN UAS MIN ; 60.00LULUSAN D-III KEPERAWATAN AKRE B IPK MIN 2.75BG YG MSH KLS XII LAMP RAPOR SEM-V MIN 60.00BG LLUSAN NEGARA LAIN HARUS ADA PENGESAHAN DARO KEMENBUDDIKDASMEN

IJAZAHSMA/SEDERAJAT (BUKAN LULUSAN PAKET A DAN B) ATAU SMK (KECUALI TATA BUSANA DAN TATA KECANTIKAN) DGN KRITERIA LLUS DIUTAMAKAN KUALIFIKASI MENGEMUDI (LAMPIRKAN SIM B) DAN BG YG MSH KLS XII LAMP RAPOR SEM-V

2 USIA MIN 16 TH DAN MAKS 21 TH PD SAAT BUKA DIK

USIA MAKS 21 TH PD SAAT BUKA DIK

USIA MIN 17 TH 8 BLN MAKS 22 TH

3 TINGGI BADAN 165 PRIA DAN 163 WANITA TINGGI BADAN 165 PRIA DAN 160 WANITA

TINGGI BADAN 165 PRIA

LANJUTAN…

NO AKPOL BINTARA TAMTAMA

4 DOMISILI MIN 1 TH MELAMPIRKAN KTP/KK DAN SURAT KET DOMISILI DR LURAH SETEMPAT DIKET KAPOLSEK

DOMISILI MIN 2 TH MELAMPIRKAN KTP/KK DAN SURAT KET DOMISILI DR LURAH SETEMPAT DIKET KAPOLSEK

DOMISILI MIN 2 THMELAMPIRKAN KTP/KK DAN SURAT KET DOMISILI DR LURAH SETEMPAT DIKET KAPOLSEK

5 SURAT KET BERBADAN SEHAT DAN BEBAS NARKOBA HARUS DR RSUD SETEMPAT (BUKAN DR RS BHAYANGKARA)

SURAT KET BERBADAN SEHAT DAN BEBAS NARKOBA HARUS DR RSUD SETEMPAT (BUKAN DR RS BHAYANGKARA)

SURAT KET BERBADAN SEHAT DAN BEBAS NARKOBA HARUS DR RSUD SETEMPAT (BUKAN DR RS BHAYANGKARA)

6 BG PESERTA BERASAL DR SMA TARUNA NUSANTARA DAN SMA KRIDA NUSANTARA MSH KLS XII DPT DAFTR SESUAI DOMISILI SESUAI ALAMAT KTP/KK

UTK BINTARA MUSIK KUOTA 38 ORANG DGN INSTRUMEN MUSIC YG DTENTUKAN SBGMANA TERLAMPIR PD ST KAPOLDA TTG WO RIM BINTARA POLRI