kuliah 11 sistem digesti new
TRANSCRIPT
DEPARTEMEN ANATOMI FISIOLOGI FARMAKOLOGI
FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
ANATOMI
SISTEM DIGESTI
PROGRAM D3 PARAMEDIS VETERINER
SISTEM PENCERNAAN
Penyedia sumber energi utama yang diperlukan untuk melakukan aktivitas, tumbuh-kembang dan berkembang-biak yang melibatkan organ-organ untuk : mengambil/menerima pakan – reduksi mekanis –pencernaan kimiawi – penyerapan nutrient dan eliminasi bahan tidak tercerna
Hubungan Fungsional Sistem Organ
Sirkulasi
RespirasiEkskresi
Digesti
Organ sistem pencernaan
Tractus alimentarius (saluran) Mulut anus
Organa accessoria
ORGAN-ORGAN SISTEM PENCERNAAN
Saluran Pencernaan (Tractus alimentarius/ alimentary canal/digestive tract) : Mulut – faring – esofagus – lambung – usus kecil (duodenum, yeyunum, ileum) – usus besar (sekum, kolon, rektum) – anus
Organ pembantu (Organa accessoria/ accessoris gland) : Gigi – lidah – kelenjar ludah – hati & kantong empedu – pankreas
Situs viscerum
CAVUM ORIS (ORAL CAVITY, RUANG MULUT)Mengambil/menerima pakan – reduksi mekanis – pencernaan kimiawi:
Melibatkan bibir, lidah, gigi, kelenjar ludah
Vestibulum oris
Cavum oris proprium
dibatasi oleh proc alveolaris & gigi, ruang mulut dibedakan atas:
Mukosa cavum oris : indikator kesehatan hewan
Normal : pink, anemia : pucat, gangguan sirkulasi/keracunan: piknotis
Lips/labium Bibir (batas anterior, mengelilingi rima oris)
Labium superius : philtrumplanum nasolabiale (sapi, kerbau) kambing, domba, babi planum rostri kelenjar
mukus lembab!Labium inferius : mentum
indikatorkesehatan
hewan
Incicivus (I): gigi seri , Caninus (C): gigi taring, Premolare (P): geraham depan, Molare (M): geraham belakang
reduksi mekanis
Teeth, dentis Gigi geligi ~ heterodont
Teeth (Dentes, gigi) : Reduksi mekanis
Incicivus (i), caninus (c), premolare (p), molare (m)
Gigi susu (deciduos/ temporary)
Gigi tetap (permanentes)
Bentuk, pola pergantian, keausan
Umur hewan
PENENTUAN UMUR berdasarkan pergantian gigi seri susu – tetap
Pergantian Domba Sapi Kuda Babi
I1 1-1.5 th 1.5-2 th 2.5 th 12 bl
I2 1.5-2 th 2-2.5 th 3.5 th 16-20 bl
I3 2.5-3 th 3 th 4.5 th 8-10 bl
I4 3.5-4 th 3.5-4 th - -
FORMULA GIGI (rumus gigi)
Anjing (anak) 2(i3/3, c1/1, p3/3) = 28
Anjing (dewasa) 2(i3/3, c1/1, p 4/4, m 2/3) = 42
Kucing (anak) 2(i3/3, c1/1, p3/2) = 26
Kucing (dewasa) 2(i3/3, c1/1, p3/2, m1/1) = 30
Kuda 2(i3/3, c1/1, p3-4/3, m3/3) = 40-42
Ruminansia 2(i0/4, c0/0, p3/3, m3/3) = 32
Babi 2(i3/3, c1/1, p4/4, m3/3) = 44
Penentuan umur setelah pergantian gigi susu
berdasar keausan gigi tetap.
A. 6 bulan
B. 1.5 -2 tahun
C. 6 tahun
D.10 tahun
Karnivora
Pembersihan karang gigi
@ Anjing/kucing: dental prophies
@ Kuda: dental floating
(Kelenjar ludah)
Reduksi fisik melarutkan/mengencerkan/melicinkan
kimiawi mencerna KH oleh enzim ptyalin (amilase)
1. kelenjar parotis, 2. duktus parotideus, 3. kelenjar mandibularis, 4. duktus mandibularis, 5 & 6. kelenjar sublingualis, 7. duktussublingualis mayor, 8. kelenjar zygomaticus
Salivary gland
Komparasi kelenjar ludah:anjing, babi, sapi &kuda
Jenis sekresi : serous, mukus, sero-mukus
Kelenjar ludah yang lebih berperan dipengaruhi jenis pakan
(Lingua, lidah)
ApexCorpus (body)Radix (root) : os hyoideusDorsum : torus lingua (ruminansia, kuda, kelinci)
papillae lingualesVentral : frenulum
Tongue
Papilla linguales
Papillae mechanicae
pp. filiformes, pp. conicae, pp. lenticulares
Papillae gustatoriae(chemoreseptor)
putik pengecap
pp. Fungiformes pp. Vallatae pp. Foliatae (ruminansia absen/rudimenter)
Pp. foliatae
Pp. filiformes
Pp. fungiformes
Pp. vallatae
Distribusi papilla lingualis
berbeda-beda pada tiap
spesies hewan dan menjadi
karakteristik lidah masing-
masing hewan
Lidah : pemeriksaan
sistiserkosis pada hewan ternak
(sapi, kambing, domba, babi)
dan anjing
PHARYNX & SOFT PALATE
Saluran muskulomembran, persilangan saluran pencernaan & pernafasan
Isthmus faucium (1) : mulut (oral) oropharynx Aditus esophagi (1) : esofagusChoanae/Nares posterior (2) : rongga hidung nasopharynxAditus laryngis (1) : laring – trakea laryngopharynxOstium pharyngea tuba auditiva (2) : telinga tengah (tuba eustachii)
Melibatkan otot sirkuler & longitudinal (peristalsis/ segmentasi)
Pada batas dengan lambung : sfingter fisiologis sfingter anatomis kuda
ESOPHAGUS
Saluran muskulomembran : pharynx stomach (proses menelan, muntah penting pada ruminansia)
STOMACH (VENTRICULUS, LAMBUNG)Pencernaan mekanis & kimiawi
Monogastrik(karnivora, omnivora, herbivora)
Mukosa lambung
Gastric pits : pintu kelenjar
Struktur Mukosa Lambung
Kasus klinis:
Gastritis, gastric ulcer,
bloat/kembung,
obstruksi, atoni
Ruminansia
Lambung Ruminansia
Rumen fermentasi
Reticulum
Omasum foregut fermenter
abomasum = monogastrik
Tampak lateral (kiri)
Trokarisasi →flatulen (kembung)
Tampak medial (kanan) Papillae ruminis
Reticulum:
- cellulae reticuli
- papillae reticuli
Omasum:
- laminae omasi
- papillae omasi
Struktur Mukosa Lambung Ruminansia
Abomasum:
- Fundus plica gastrica
- Pilorus
FundusPilorus
plica gastrica
INTESTINUM (USUS)Intestinum tenue (usus halus)
Intestinum crassum (usus besar)
Duodenum
Yeyunum
Ileum
Duodenum
Yeyunum
Ileum
Duodenum
Duodenum :@ permuaraan ductus choledochus & ductus pancreaticus
@ emulsifikasi lemak (oleh empedu) dan pencernaan enzimatis (dari pankreas & kelenjar intestinal)
Yeyunum : paling panjang, pencernaan enzimatis & penyerapan nutrien
Ileum :@ pendek, berbatasan dengan usus besar ‘ileocaecal junction’
@ banyak agregat limfonodus (kelenjarpertahanan) disebut ‘payer patches’
INTESTINUM TENUE (SMALL INTESTINES, USUS KECIL)
Pencernaan kimiawi & penyerapan, terdiri dari duodenum, yeyunum, ileum panjang, membentuk lipatan-lipatan, berbeda pada struktur mukosa (vili) memperluas permukaan
STRUKTUR USUS HALUS : villi
Sapi
INTESTINUM CRASSUM (LARGE INTESTINES, USUS BESAR)
Penyerapan air, elektrolit, VFA, fermentasi (hindgut fermenter : pada beberapa spesies) & pembentukan feses. Terdiri dari caecum, colon dan rectum anus
Caecum
Rectum
Colon ascendens
Colon descendens
Pada karnivora usus besar relatif pendek (tidak ada fermentasi),Sekum kecil : palpasi ‘ileocecal junction’ (kanan, vert. lumbal IV)
Pada ruminansia colon tdd# colon ascendens :
= ansa proximalis coli= ansa spiralis coli
@ gyri centripetal@ gyri centrifugal
= ansa distalis coli # colon transversum# colon descendens
Kuda
Caecum
Rectum
Colon ventral
Colon dorsal
Colon tenue
= colon crassum
@ ventral kanan
@ ventral kiri
@ dorsal kiri
@ dorsal kanan
= colon tenue
flexura sternalis
flexura pelvina
flex diaphragmatica
Pada kuda colon sangat besar fermentasi (hindgut fermenter) bersakulasi membentuk ‘haustrae’ , pita longitudinal ‘taenia coli’ tdd
Struktur mukosa usus besar : tidak bervili,
banyak sel-sel goblet penghasil mukus
Gastric pit
LIVER (HEPAR, HATI)
Fungsi
sekresi empedu
detoksikasi
simpan glikogen
hasilkan albumin
POSISI LIVER DI RUANG ABDOMEN TERHADAP ‘MEDIAN LINE’ PADA BEBERAPA HEWAN
Anjing Babi
Kuda SapiLobulasi hati anjing
Kelenjar ganda
Eksokrin : @ enzim
@ elektrolit
Endokrin : hormon
(insulin, glukagon, somatostatin dll)
PANCREAS
Kasus klinis:
@ Exocrine pancreatic insufficiency (EPI) :
Diare berlemak, kurus, pucat
@ Diabetes mellitus
SEKRESI YANG DIHASILKAN OLEH ORGAN-ORGAN SISTEM PENCERNAAN
Gigi susu Gigi tetap
Incisor 1 4-6 minggu 3-5 bulan
Incisor 2 4-6 minggu 3-5 bulan
Incisor 3 4-6 minggu 4-5 bulan
Canine 3-5 minggu 5-7 bulan
Premolar 1 4-5 bulan
Premolar 2 5-6 minggu 5-6 bulan
Premolar 3 5-6 minggu 5-6 bulan
Premolar 4 5-6 minggu 4-5 bulan
Molar 1 5-6 bulan
Molar 2 5-6 bulan
Molar 3 6-7 bulan
Waktu tumbuh dan pergantian gigi anjing
Gigi susu Gigi tetap
Incisor 1 3-4 minggu 3.5-5.5 bulan
Incisor 2 3-4 minggu 3.5-5.5 bulan
Incisor 3 3-4 minggu 3.5-5.5 bulan
Canine 3-4 minggu 5.5-6.5 bulan
Premolar 2 5-6 minggu 4-5 bulan
Premolar 3 5-6 minggu 4-5 bulan
Premolar 4 5-6 minggu 4-5 bulan
Molar 1 5-6 bulan
Waktu tumbuh dan pergantian gigi kucing