kti kartini bab i_bab vii.doc

42
7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 1/42 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pembangunan kesehatan adalah bagian dari pembangunan nasional yang  bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat  bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi- tingginya. Pembangunan kesehatan tersebut merupakan upaya seluruh potensi  bangsa Indonesia, baik masyarakat, swasta maupun pemerintah (Depkes RI, 2!". #asalah kesehatan terus berkembang mengikuti perkembangan ilmu  pengetahuan dan teknologi serta masyarakat yang dinamis, semakin mema$u tenaga kesehatan untuk terus meningkat se$ara kuantitati% dan pelayanan dalam upaya men$apai tujuan pembangunan kesehatan (#o$htar R, 2&". 'ehamilan merupakan suatu proses yang alami bagi seorang wanita, yang mana saat ini terjadi perubahan %isik maupun emosional dari ibu serta  perubahan sosial di dalam keluarga. Pada umumnya kehamilan berkembang dengan normal dan menghasilkan kelahiran bayi sehat, $ukup bulan melalui  jalan lahir namun kadang-kadang tidak sesuai dengan yang diharapkan. Dimana  bisa terjadi kemungkinan timbulnya resiko-resiko yang bisa menyebabkan kematian ibu (ai%uddin, 2&". aat seorang wanita hamil, terjadi perubahan-perubahan pada tubuhnya yang memang se$ara alamiah dipersiapkan untuk menyambut datangnya si buah hati. Perubahan-perubahan itu antara lain berat badan bertambah, perubahan

Upload: muhammad-bahrul-ulum

Post on 18-Feb-2018

231 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 1/42

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pembangunan kesehatan adalah bagian dari pembangunan nasional yang

 bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat

 bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-

tingginya. Pembangunan kesehatan tersebut merupakan upaya seluruh potensi

 bangsa Indonesia, baik masyarakat, swasta maupun pemerintah (Depkes RI,

2!". #asalah kesehatan terus berkembang mengikuti perkembangan ilmu

 pengetahuan dan teknologi serta masyarakat yang dinamis, semakin mema$u

tenaga kesehatan untuk terus meningkat se$ara kuantitati% dan pelayanan dalam

upaya men$apai tujuan pembangunan kesehatan (#o$htar R, 2&".

'ehamilan merupakan suatu proses yang alami bagi seorang wanita,

yang mana saat ini terjadi perubahan %isik maupun emosional dari ibu serta

 perubahan sosial di dalam keluarga. Pada umumnya kehamilan berkembang

dengan normal dan menghasilkan kelahiran bayi sehat, $ukup bulan melalui

 jalan lahir namun kadang-kadang tidak sesuai dengan yang diharapkan. Dimana

 bisa terjadi kemungkinan timbulnya resiko-resiko yang bisa menyebabkan

kematian ibu (ai%uddin, 2&".

aat seorang wanita hamil, terjadi perubahan-perubahan pada tubuhnya

yang memang se$ara alamiah dipersiapkan untuk menyambut datangnya si buah

hati. Perubahan-perubahan itu antara lain berat badan bertambah, perubahan

Page 2: KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 2/42

2

 pada kulit, perubahan pada payudara, dan sebagainya (#anuaba, 2&". )idak 

semua Ibu menyadari bahwa aspek %isik dan psikis adalah dua hal yang terkait

saling mempengaruhi. *ika kondisi %isiknya kurang baik, maka, proses ber%ikir,

suasana hati, tindakan yang bersangkutan dalam kehidupan sehari-hari akan

terkena imbas negati%nya. uasana hati yang tidak menentu dan emosi yang

meledak-ledak dapat mempengaruhi detak jantung, tekanan darah, produksi

adrenalin, akti%itas kelenjar keringat, perbesaran payudara, reaksi asam lambung,

seperti marah, gelisah dan merasa malas (+ebruhartanty, 2".

Payudara adalah pelengkap organ reproduksi wanita dan pada masa

laktasi akan mengeluarkan air susu. aktasi adalah keseluruhan proses menyusui

mulai dari ir usu Ibu (I" sampai proses bayi menghisap dan menelan I.

Pada masa hamil terjadi perubahan pada payudara dimana ukuran-ukuran

 payudara bertambah besar (Depkes RI, 2". Payudara mungkin bagian tubuh

wanita yang paling menarik dan dibanggakan pemiliknya. 'etika hamil dan

menyusui, payudara yang dibanggakan itu biasanya mengalami perubahan

 bentuk menjadi besar, tegang dan tidak lagi indah, padat berisi. Dengan tujuan

menjaga keindahan payudara, sebagian ibu jadi lantas mengurungkan niatnya

menyusui dan berpaling pada susu %ormula. Padahal I (air susu ibu" sangat

 baik kualitasnya dan dibutuhkan bayi (uwia, #, 2/".

lasan estetika seperti di atas hanya salah satu dari sekian banyak 

 penyebab ibu tidak sukses menyusui. Peradangan payudara, penyakit pada ibu,

 bentuk puting yang tidak sesuai, sampai penyakit pada anak bisa menyebabkan

Page 3: KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 3/42

0

ibu tidak mampu menyusui anaknya. Dengan perawatan payudara yang tepat,

sebenarnya hal-hal itu bisa di$egah (uwia, #, 2/".

Pada masa kehamilan sebaiknya payudara sudah menjadi perhatian

khususnya kebersihan payudara dan bentuk puting susu berbentuk datar atau

masuk kedalam. Puting susu demikian sebenarnya bukanlah halangan bagi ibu

untuk menyusui dengan baik dengan mengetahui sejak awal, ibu mempunyai

waktu untuk mengusahakan agar puting susu lebih mudah sewaktu menyusui.

Disamping itu juga sangat penting memperhatikan kebersihan  personal hygine

(mbarawati, 2".

+aktor-%aktor yang menyebabkan seorang ibu hamil yang tidak 

melakukan perawatan payudara karena, kurangnya in%ormasi yang didapat dari

tenaga kesehatan, adanya rasa takut dan malas dan ketersediaan waktu untuk 

melakukan perawatan payudara selama masa kehamilan dalam trimester ke II.

Perawatan payudara sangat penting di lakukan pada trimester ke II supaya tidak 

terjadi komplikasi pada saat menyusui bayinya nanti (rianto, 2/".

erdasarkan hasil wawan$ara yang dilakukan penulis pada tanggal !

pril 21 terhadap 1 ibu hamil primigraida di Puskesmas angodua

'abupaten Indramayu, didapat bahwa 1 ibu hamil tersebut belum mengetahui

tentang $ara perawatan payudara sehingga ibu tidak melaksanakannya. 3al ini

disebabkan kurangnya in%ormasi tentang perawatan payudara, dan keengganan

ibu untuk menyusui karena ada anggapan bila menyusui akan mengubah

keindahan bentuk payudara. Pentingnya penyuluhan bagi ibu primigraida agar 

dapat melakukan perawatan payudara se$ara mandiri tanpa tergantung kepada

Page 4: KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 4/42

!

 pemberi pelayanan kesehatan dan melakukannya se$ara rutin, sehingga proses

 pemberian I eksklusi% berlangsung dengan lan$ar.

erdasarkan uraian di atas, menunjukan perlu adanya peningkatan

 pengetahuan ibu hamil primigraida tentang perawatan payudara. Pengetahuan

tersebut diharapkan dapat membentuk perilaku kesehatan ibu hamil primigraida

untuk merawat payudaranya guna mempersiapkan diri dalam memberikan I

kepada bayinya. ehingga penulis merasa tertarik untuk melakukan penelitian

dengan judul45pengetahuan ibu hamil primigraida tentang perawatan payudara

di wilayah kerja Puskesmas angodua 'abupaten Indramayu tahun 215.

B. Rumusan Masalah

erdasarkan latar belakang diatas peneliti merumuskan masalah sebagai

 berikut 6agaimana gambaran pengetahuan ibu hamil primigraida tentang

 perawatan payudara di wilayah kerja Puskesmas angodua 'abupaten

Indramayu 2175

C. Tujuan Penelitian

1. Tujuan Umum

#engetahui gambaran pengetahuan ibu hamil primigraida tentang

 perawatan payudara di wilayah kerja Puskesmas angodua 'abupaten

Indramayu 21.

. Tujuan !husus

a. #engetahui gambaran pengetahuan ibu hamil primigraida tentang

 pengertian perawatan payudara

Page 5: KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 5/42

/

 b. #engetahui gambaran pengetahuan ibu hamil primigraida tentang

tujuan perawatan payudara.

$. #engetahui gambaran pengetahuan ibu hamil primigraida tentang

man%aat perawatan payudara.

d. #engetahui gambaran pengetahuan ibu hamil primigraida tentang

kerugian tidak melakukan perawatan payudara.

e. #engetahui gambaran pengetahuan ibu hamil primigraida tentang $ara

 perawatan payudara.

D. Man"aat Penelitian

1. Bagi Puskesmas

3asil penelitian ini dapat memberikan data yang benar tentang

 pengetahuan ibu hamil primigraida tentang perawatan payudara sehingga

dapat menjadi data a$uan dalam meningkatkan $akupan kunjungan antenatal

$are (89" di wilayah kerja Puskesmas angodua.

. Bagi Institusi Pen#i#ikan

Penelitian ini dapat memberikan man%aat khususnya dalam

memperbanyak re%erensi tentang perawatan payudara pada ibu hamil

 primigraida dan dapat dijadikan a$uan atau masukan dalam penelitian serupa

dan dapat lebih memperdalam penelitian yang sudah ada.

$. Bagi Mas%arakat

3asil penelitian ini diharapkan dapat memberikan motiasi bagi

masyarakat setempat khususnya ibu hamil primigraida untuk mengerti dan

Page 6: KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 6/42

&

memahami tentang perawatan payudara sehingga semakin mengetahui $ara

dan man%at perawatan payudara selama kehamilan.

&. Bagi Peneliti

Penelitian ini sangat berguna untuk menambah pengalaman dan

wawasan dalam penelitian serta sebagai bahan untuk menerapkan ilmu yang

telah didapatkan selama kuliah.

E. Ruang Lingku' Penelitian

Ruang lingkup penelitian ini dibatasi pada pengetahuan ibu hamil

 primigraida tentang perawatan payudara yang meliputi pengetahuan tentang

 pengertian perawatan payudara, tujuan perawatan payudara, man%aat perawatan

 payudara, kerugian tidak melakukan perawatan payudara, dan $ara perawatan

 payudara. #etode penelitian menggunakan metode deskripti%. Populasi penelitian

seluruh Ibu hamil primigraida di wilayah kerja Puskesmas angodua sebanyak :/

orang. ampel penelitian sebanyak :/ responden yang diambil dengan teknik total 

 sampling . Penelitian dilaksanakan pada tanggal 1/ ; 1 #ei 21 di wilayah kerja

Puskesmas angodua 'abupaten Indramayu.

Page 7: KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 7/42

:

BAB II

TIN(AUAN PU)TA!A

A. Pengetahuan

1. Pengertian

Pengetahuan adalah hasil dari tahu dan ini terjadi setelah orang

melakukan penginderaan terhadap suatu objek tertentu. Penginderaan terjadi

melalui pan$a indra manusia, yaitu 4 penglihatan, pendengaran, pen$iuman,

rasa dan raba (8otoatmodjo, 2/".

6Pengetahuan (knowledge" adalah hasil tahu dari manusia, yang

sekedar menjawab pertanyaan 6what 5, misalnya apa air, apa manusia, apa

alam dan sebagainya (8otoatmodjo, 2/".

. Pr*ses A#*'si Pengetahuan

a.   Awareness  (kesadaran" dimana orang tersebut menyadari dalam arti

mengetahui terlebih dahulu terhadap stimulus (objek".

 b.   Interest   (merasa tertarik" terhadap stimulus<objek tertentu di sini sikap

subjek sudah mulai timbul.

$.   Evaluation  (menimbang-nimbang" terhadap baik dan tidaknya terhadap

stimulus tersebut bagi dirinya.

d.   Trial , dimana subjek sudah mulai melakukan sesuatu dengan apa yang

dikehendaki.

e.   Adopsi, dimana subjek telah berperilaku baru sesuai dengan pengetahuan,

kesadaran, dan sikapnya terhadap stimulus.

Page 8: KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 8/42

$. Tingkatan Pengetahuan

a. )ahu (know" diartikan sebagai kemampuan untuk mengingat suatu materi

yang telah dipelajari sebelumnya, termasuk diantaranya adalah

mengingat kembali (recall " terhadap suatu yang spesi%ik dari seluruh

 bahan yang dipelajari atau rangsangan yang telah diterima.

 b. #emahami (comprehension" diartikan sebagai suatu kemampuan untuk 

menjelaskan se$ara benar tentang objek yang diketahui dan dapat

menginterpretasikan materi tersebut se$ara benar.

$. #enerapkan (application" diartikan sebagai kemampuan untuk 

menggunakan materi yang telah dipelajari pada situasi atau kondisi riil

(sebenarnya"

d. nalisis (analysis" diartikan sebagai kemampuan untuk menyebarkan

materi untuk suatu objek ke dalam komponen-komponen tetapi masih

dalam suatu struktur organisasi tersebut dan masih ada kaitannya satu

sama lain.

e. intesa ( synthesis", yaitu kemampuan untuk meletakkan atau

menghubungkan bagian-bagian di dalam suatu bentuk keseluruhan yang

 baru.

%. =aluasi (evaluation" yaitu kemampuan untuk melakukan penelitian ini

menggunakan kriteria-kriteria yang telah ada, misalnya dapat

membandingkan, menanggapi pendapat, dan mena%sirkan sebab-sebab

suatu kejadian (8otoatmodjo, 2/".

Page 9: KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 9/42

>

&. +akt*r,"akt*r %ang mem'engaruhi 'engetahuan

#enurut 8otoatmodjo (2/", beberapa %aktor yang mempengaruhi

tingkat pengetahuan seseorang yaitu umur, pendidikan, dan pekerjaan.

a. ?mur  

?mur berpengaruh dalam meningkatkan pengetahuan karena

kemampuan mental yang diperlukan untuk mempelajari dan menyusun diri

 pada situasi-situasi baru, seperti mengingat hal-hal yang dulu yang pemah

dipelajari, penalaran analogi, dan berpikir kreati% dan bisa men$apai

 pun$aknya (8otoatmodio, 20".

 b. Pendidikan

Pendidikan  merupakan %aktor lain yang mempengaruhi

 pengetahuan seperti sumber in%ormasi, dan pengalaman. #enurut

 8otoatmodjo (2/" bahwa pendidikan memberikan suatu nilai-nilai

tertentu bagi manusia, terutama dalam membukakan pikirannya serta

menerima hal-hal baru. Pengetahuan juga diperoleh melalui kenyataan

(%akta" dengan melihat dan mendengar radio, melihat teliisi. elain itu

 pengetahuan diperoleh sebagai akibat pengaruh dari hubungan orang tua,

kakak-adik, tetangga, kawan-kawan dan lain-lain.

$. Pekerjaan

Pekerjaan sangat terkait dengan kemampuan sumber daya ekonomi

keluarga. agi keluarga yang memiliki kemampuan ekonomi yang lebih

 baik kemungkinan akan men$ari tempat pelayanan kesehatan yang lebih

 baik, misalnya praktek bidan, dokter atau ke rumah sakit, atau karena

Page 10: KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 10/42

1

memiliki kesanggupan untuk menyediakan makanan bergi@i anaknya

sehingga ia merasa tidak perlu datang ke puskesmas untuk mendapatkan

 pengobatan. #enurut 8otoatmodjo (2/" bahwa pekerjaan

mempengaruhi tingkat pengetahuan. Pekerjaan yang memungkinkan

seseorang mempunyai waktu luang lebih banyak dan digunakan untuk 

mengikuti kegiatan-kegiatan yang ada di lingkungan sekitar atau

 pendidikan non %ormal akan dapat meningkatkan pengetahuan.

B. !*nse' Pera-atan Pa%u#ara )elama !ehamilan

Pembesaran, peningkatan sensitiitas, padat dan dada terasa padat

merupakan tanda awal dari kehamilan, sebagai respon dari terhadap peningkatan

estrogen dan progesteron. )anda diatas merupakan tanda presumti% dari

kehamilan. )arjadinya perubahan sensitiitas berkisar dari rasa tegang hingga

nyeri. Puting dan areola menjadi hiperpigmentasi dan puting menjadi lebih

tegang dan menonjol (oetjiningsih, 2:". Pembesaran dari kelenjar sebaseus

terbanyak di daerah areola yang disebut dengan  Montgomery’s tubercles. Aang

melingkar disekitar areola. 'elenjar ini mempertahankan puting tetap basah

sebagai lubrikasi selama minum I. 'elembutan dari nipple akan teran$am jika

 puting susu dibersihkan dengan sabun (rianto, 2/".

elama kehamilan trimester kedua hingga ketiga perkembangan kelenjar 

mama akan progresii% yang menyebabkan payudara membesar lebih $epat.

'adar hormon luteal dan plasenta akan terjadinya proli%erasi dari kelenjar ductus

lactiferus dan jaringan lobus aleoral. ehingga pada palpasi payudara se$ara

umum ditemukan nodul yang agak keras. Pengembangan jaringan connective

Page 11: KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 11/42

11

menyebabkan terjadinya jaringan menjadi lembut dan longgar. #eskipun

 perkembangan mamae sudah sempurna pada pertengahan masa kehamilan,

namun laktasi tetap terhambat hingga penurunan kadar estrogen pada saat

menjelang kelahiran. Pada saat itu akan dijumpai kondisi mamae yang kulitnya

tipis, tranparan, dan mengeluarkan materi yang agak kental ( pre kolestrum ".

Prekolstrum ini sudah bisa ditemukan dalam sel asini pada bulan ketiga dari

kehamilan (Roesli, ?tami, 2".

Perawatan payudara sangat penting dilakukan selama hamil sampai masa

menyusui. 3al ini karena payudara merupakan satu-satunya penghasil I yang

merupakan makanan pokok bayi yang baru lahir sehingga harus dilakukan sedini

mungkin. Inilah karunia llah B) yang sangat besar kepada kaum wanita di

mana I merupakan makanan paling $o$ok bagi bayi, komposisinya paling

lengkap, dan tidak bisa ditandingi susu %ormula buatan manusia

(http4<<www.asysyariah.$om<syariah, 2/".

ila seorang ibu hamil tidak melakukan perawatan payudara dengan baik 

dan hanya melakukan perawatan menjelang melahirkan atau setelah melahirkan

maka sering dijumpai kasus-kasus yang akan merugikan ibu dan bayi. ntara

lain produksi I sedikit sehingga tidak $ukup dikonsumsi bayi. In%eksi pada

 payudara, payudara bengkak atau bernanah, mun$ul benjolan di payudara, dan

sebagainya (http4<<www.asysyariah.$om<syariah, 2/".

Page 12: KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 12/42

12

1. Pengertian Pera-atan Pa%u#ara

Perawatan payudara adalah suatu kegiatan yang dilakukan se$ara

sadar dan teratur untuk memeliharan kesehatan payudara waktu hamil dengan

tujuan untuk mempersiapkan laktasi pada waktu post partum (nwar, 2/".

. Tujuan Pera-atan Pa%u#ara

Perawatan payudara semasa hamil, yang mempunyai tujuan sebagai berikut 4

a. #enjaga kebersihan payudara sehingga terhindar dari in%eksi

 b. #engenyalkan puting susu, supaya tidak mudah le$et

$. #enonjolkan puting susu

d. #enjaga bentuk buah dada tetap bagus

e. #en$egah terjadinya penyumbatan

%. #emperbanyak produksi I

g. #engetahui adanya kelainan (Prawihardjo, 2&".

$. Man"aat Pera-atan Pa%u#ara )elama Hamil

Perawatan payudara selama hamil memiliki banyak man%aat, antara lain4

a. #enjaga kebersihan payudara terutama kebersihan puting susu

 b. #elenturkan dan menguatkan puting susu sehingga memudahkan bayi

untuk menyusu.

$. #erangsang kelenjar-kelenjar air susu sehingga produksi I banyak dan

lan$ar.

d. Dapat mendeteksi kelainan-kelainan payudara se$ara dini dan melakukan

upaya untuk mengatasinya.

e. #empersiapkan mental (psikis" ibu untuk menyusui (Prawihardjo, 2&".

Page 13: KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 13/42

10

&. !erugian Ti#ak Melakukan Pera-atan Pa%u#ara

ila seorang ibu hamil tidak melakukan perawatan payudara dengan

 baik dan hanya melakukan perawatan menjelang melahirkan atau setelah

melahirkan maka sering dijumpai kasus-kasus yang akan merugikan ibu dan

 bayi. 'asus-kasus yang sering terjadi antara lain4

a. I tidak keluar dan baru keluar setelah hari kedua atau lebih.

 b. Puting susu tidak menonjol sehingga bayi sulit menghisap.

$. Produksi I sedikit sehingga tidak $ukup dikonsumsi bayi.

d. In%eksi pada payudara, payudara bengkak atau bernanah.

e. #un$ul benjolan di payudara, dan sebagainya

(http4<<www.asysyariah.$om<syariah, 2/"

. Cara Pera-atan Pa%u#ara

Perawatan payudara pada masa hamil sampai masa menyusui yang

dapat dilakukan se$ara mandiri tanpa bantuan petugas kesehatan. #asa hamil,

I laktasi (I pada masa menyusui" perlu dipersiapkan dengan lebih

intensi%. 'edua ibu jari diletakkan di atas dan di bawah puting susu, kemudian

se$ara perlahan-lahan ditekan dan dihentakan ke arah luar menjauhi puting

susu. Cerakan ini dilakukan sebanyak ! ; / kali pada pagi hari, ketika puting

susu dalam keadaan ereksi (tegang". elain itu, hindari membersihkan

 payudara dengan alkohol atau sabun yang keras karena dapat mengangkat

minyak pelindung kulit sehingga kulit jadi kering<le$et

(http4<<www.asysyariah.$om<syariah, 2/".

Page 14: KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 14/42

1!

a. ?mur kehamilan 0 bulan

Periksa puting susu untuk mengetahui apakah puting susu datar 

atau masuk ke dalam dengan $ara memijat dasar puting susu se$ara

 perlahan. Puting susu yang normal akan menonjol keluar. pabila puting

susu tetap datar atau masuk kembali ke dalam payudara, maka sejak hamil

0 bulan harus dilakukan perbaikan agar bisa menonjol. 9aranya adalah

dengan menggunakan kedua jari telunjuk atau ibu jari, daerah di sekitar 

 puting susu diurut ke arah berlawanan menuju ke dasar payudara sampai

semua daerah payudara. Dilakukan sehari dua kali selama & menit

(http4<<www.asysyariah.$om<syariah, 2/"

 b. ?mur kehamilan & ; > bulan

1. 'edua telapak tangan dibasahi dengan minyak kelapa.

2. Puting susu sampai areola mamae (daerah sekitar puting dengan warna

lebih gelap" dikompres dengan minyak kelapa selama 2-0 menit.

)ujuannya untuk memperlunak kotoran atau kerak yang menempel

 pada puting susu sehingga mudah dibersihkan. *angan membersihkan

dengan alkohol atau yang lainnya yang bersi%at iritasi karena dapat

menyebabkan puting susu le$et.

0. 'edua puting susu dipegang lalu ditarik, diputar ke arah dalam dan ke

arah luar (searah dan berlawanan jarum jam".

!. Pangkal payudara dipegang dengan kedua tangan, lalu diurut ke arah

 puting susu sebanyak 0 kali sehari.

/. Pijat kedua areola mamae hingga keluar 1-2 tetas.

Page 15: KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 15/42

1/

&. 'edua puting susu dan sekitarnya dibersihkan dengan handuk kering

dan bersih.

:. Pakailah 3 yang tidak ketat dan bersi%at menopang payudara,

 jangan memakai 3 yang ketat dan menekan payudara

(http4<<www.asysyariah.$om<syariah, 2/"

Page 16: KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 16/42

1&

BAB III

!ERAN/!A !0N)EP DAN DE+INI)I 0PERA)I0NAL

A. !erangka !*nse'

#enurut 8otoatmodjo (2/" untuk memudahkan alur penelitian maka

harus dibuat kerangka konsep penelitian. dapun skema kerangka konsep dalam

 penelitian ini digambarkan sebagai berikut 4

/amar $.1

!erangka !*nse' Penelitian.

'eterangan4

4 ariabel yang diteliti

4 ariabel yang tidak diteliti

Ibu 3amil

Primigraida

Pengetahuan tentang 4

Pengertian Perawatan

Payudara

)ujuan perawatan

 payudara#an%aat Payudara

'erugian )idak

#elakukan Perawatan

Payudara

9ara Perawatan Payudara

'ategori4

aik 9ukup baik 

'urang baik 

Page 17: KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 17/42

1:

erdasarkan Cambar 0.1. kerangka konsep penelitian di atas bahwa

ariabel yang akan diteliti adalah ariabel tunggal yaitu pengetahuan ibu hamil

 primigraida tentang perawatan payudara dengan subariabel pengetahuan ibu

hamil primigraida tentang pengertian perawatan payudara, tujuan perawatan

 payudara, man%aat perawatan payudara, kerugian tidak melakukan perawatan

 payudara, dan $ara perawatan payudara. Pengetahuan ibu hamil primigraida

dari masing-masing sub ariabel diukur dengan menggunakan instrumen

 penelitian berupa kuesioner.

Pengetahuan ibu hamil primigraida tentang perawatan payudara yang

telah diteliti dapat diperoleh hasil apakah termasuk dalam kategori baik, $ukup

 baik atau kurang baik. Pengetahuan yang baik diharapkan dapat membentuk 

 perilaku atau tindakan ibu hamil primigraida sebagai upaya untuk 

mempersiapkan mental ibu untuk menyusui.

Page 18: KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 18/42

1

B. De"inisi 0'erasi*nal

2ariael )u

2ariael

De"inisi *'erasi*nal Alat ukur Cara Ukur )kala !ateg*ri

Pengetahuan ibu

hamil

 primigraida

tentang perawatan

 payudara

egala sesuatu yang diketahui

oleh ibu hamil primigraida

tentang tujuan, man%aat, kerugian

tidak melakukan perawatan

 payudara dan $ara perawatan

 payudara.

'uesioner Pernyataan

%aorable, *ika

E 1 dan E

Pernyataan

un%aorable,

*ika E dan

E 1

Frdinal 1. aik, jika :& ;  

1G.

2. 9ukup b aik, j ika

/&G- :/G

0. 'urang b aik, j ika

H // G

Pengertian

 perawatan

Payudara

egala sesuatu yang diketahui

oleh ibu hamil primigraida

tentang pengertian perawatan

 payudara.

'uesioner Pernyataan

%aorable, *ika

E 1 dan E

Pernyataan

un%aorable,

*ika E dan

E 1

1. aik, jika :& ;  

1G.

2. 9ukup b aik, j ika

/&G- :/G

0. 'urang b aik, j ika

H // G

)ujuan

 perawatan

 payudara

egala sesuatu yang diketahui

oleh ibu hamil primigraida

tentang tujuan perawatan

 payudara.

'uesioner Pernyataan

%aorable, *ika

E 1 dan E

Pernyataan

un%aorable,

*ika E dan

E 1

Frdinal 1. aik, jika :& ;  

1G.

2. 9ukup b aik, j ika

/&G- :/G

0. 'urang b aik, j ika

H // G

#an%aat

 perawatan

 payudara

egala sesuatu yang diketahui

oleh ibu hamil primigraida

tentang man%aat perawatan

 payudara.

'uesioner Pernyataan

%aorable, *ika

E 1 dan E

Pernyataan

un%aorable,

*ika E dan

E 1

Frdinal 1. aik, jika :& ;  

1G.

2. 9ukup b aik, j ika

/&G- :/G

0. 'urang b aik, j ika

H // G

'erugian

tidak 

melakukan

 perawatan payudara

egala sesuatu yang diketahui

oleh ibu hamil primigraida

tentang kerugian tidak melakukan

 perawatan payudara.

'uesioner Pernyataan

%aorable, *ika

E 1 dan E

Pernyataanun%aorable,

*ika E dan

E 1

Frdinal 1. aik, jika :& ;  

1G.

2. 9ukup b aik, j ika

/&G- :/G0. 'urang b aik, j ika

H // G

9ara

 perawatan

 payudara

egala sesuatu yang diketahui

oleh ibu hamil primigraida

tentang $ara perawatan payudara.

'uesioner Pernyataan

%aorable, *ika

E 1 dan E

Pernyataan

un%aorable,

*ika E dan

E 1

Frdinal 1. aik, jika :& ;  

1G.

2. 9ukup b aik, j ika

/&G- :/G

0. 'urang b aik, j ika

H // G

Page 19: KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 19/42

1>

BAB I2

MET0DE PENELITIAN

A. (enis Penelitian

*enis penelitian yang digunakan dengan tujuan utama untuk membuat

gambaran atau deskripsi tentang suatu keadaan se$ara obyekti% (8otoatmodjo,

2/". Penelitian ini bertujuan untuk melihat gambaran pengetahuan ibu hamil

 primigraida tentang perawatan payudara di wilayah kerja Puskesmas angodua

'abuapaten Indramayu.

B. P*'ulasi #an )am'el

1. P*'ulasi

Populasi adalah keseluruhan dari subyek penelitian (rikunto, 2&".

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu hamil primigraida yang

tinggal di wilayah kerja Puskesmas angodua 'abupaten Indramayu

sebanyak :/ orang.

. )am'el

ampel adalah sebagian yang diambil dari keseluruhan obyek yang

diteliti dan dianggap mewakili seluruh populasi (8otoatmodjo, 2/".

Pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling   sebanyak :/

responden.

C. 2ariael Penelitian

ariabel adalah sesuatu yang digunakan sebagai $iri, si%at, atau unsur 

yang dimiliki atau didapatkan oleh satuan penelitian tentang konsep penelitian

Page 20: KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 20/42

2

tertentu (8otoatmodjo, 2/". ariabel dalam penelitian ini adalah ariabel

tunggal yaitu pengetahuan ibu hamil primigraida tentang perawatan payudara

dengan subariabel pengetahuan tentang pengertian perawatan payudara, tujuan

 perawatan payudara, man%aat perawatan payudara, kerugian tidak melakukan

 perawatan payudara, dan $ara perawatan payudara.

D. 3aktu #an Tem'at Penelitian

Penelitian ini dilakukan pada tanggal 1/ ; 1 #ei 21 di wilayah kerja

Puskesmas angodua 'abupaten Indramayu.

E. Instrumen Penelitian

lat pengumpul data menggunakan kuesioner<angket dengan memilih

salah satu jawaban yang dianggap paling benar. *umlah pernyataan dalam

kuesioner sebanyak 2/ butir yang terdiri dari 2 jenis pernyataan yaitu pernyataan

 positi% yang berisi pernyataan-pernyataan yang benar sesuai dengan teori yang

ada sedangkan pernyataan negati% berisi pernyataan-pernyataan yang tidak sesuai

dengan teori yang ada (Ridwan, 2/". etiap pernyataan dihubungkan dengan

alternati% jawaban 5benar5 dan 5salah5. Pada pernyataan positi% jika menjawab

 benar diberi nilai 1 dan jika menjawab salah diberi nilai sedangkan untuk 

 pernyataan negati% jika menjawab benar diberi nilai dan jika menjawab salah

diberi nilai 1.

+. (enis Data

Prosedur pengumpulan data diperoleh dari dua jenis data yaitu 4

1. Data Primer

Page 21: KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 21/42

21

Data primer adalah data yang diperoleh langsung dari subjek peneliti

dengan menggunakan alat pengukuran atau alat pengambil data langsung

 pada subjek sebagai in%ormasi yang di$ari (adriah, 2&". Data primer 

dalam penelitian ini diperoleh dari responden dengan membagikan

kuesioner kepada ibu hamil primigraida.

. Data )ekun#er

Data sekunder adalah data yang diperoleh dari pihak lain tidak 

langsung diperoleh peneliti dari subjek penelitiannya (adriah, 2&". Data

yang diperoleh dari Puskesmas angodua 'abupaten Indramayu mengenai

 jumlah ibu hamil primigraida.

/. Peng*lahan Data #an Analisis Data

esuai dengan metodologi penelitian yang sederhana dimana peneliti

hanya menggambarkan atau mendeskripsikan suatu atau situasi yang ada se$ara

objekti%, maka pengambilan data dan analisis data sebagai berikut4

1. Peng*lahan #ata

Data yang telah dikumpulkan akan diolah dengan tahap-tahap

sebagai berikut4

a.   Editing , tahap pemeriksaan kelengkapan data dan kesinambungan data

serta keseragaman data, Penulis melakukan pemeriksaan biodata

karakteristik responden, kelengkapan hasil jawaban responden. jika

terdapat kesalahan atau kekurangan maka penulis dapat segera

melakukan perbaikan dengan mengembalikan instrumen penelitian

untuk diisi dengan lengkap.

Page 22: KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 22/42

22

 b.   Coding , tahap memberikan simbol-simbol tertentu (biasanya dalam

 bentuk angka" untuk setiap jawaban sesuai dengan simbol untuk masing-

masing skor untuk selanjutnya data yang ditetapkan untuk diolah

kemudian diberi skor untuk setiap jawaban sesuai dengan sistem yang

telah ditetapkan.

$.   Entri  data, tahap memasukkan data-data hasil penelitian dari masing-

masing skor per item dengan dengan menggunakan komputer dan

disajikan dalam bentul tabel distribusi %rekuensi.

d.   Tabulating  Data, tahap mengelompokkan sesuai dengan ariabel dan

kategorinya guna memudahkan dalam menganalisisnya.

. Analisis #ata

nalisa data yang digunakan adalah analisis deskripti% yaitu dengan

menganalisa %rekuensi jawaban terhadap kuesioner dari sejumlah responden.

#enurut rikunto (2&", teknik analisis data untuk ariabel

 pengetahuan menggunakan rumus sebagai berikut 4

G1 x  

 !  "   =

'eterangan4

P 4 Presentase

4 8ilai jawaban

 8 4 *umlah item pertanyaan

#enurut rikunto (2&" hasil presentase diperoleh hasil presentase

lalu diinterpretasikan dengan menggunakan standar kriteria kualitati% 

sebagai berikut 4

a. 'ategori baik, jika hasil jawaban sebesar4 :& G - 1G.

Page 23: KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 23/42

20

 b. 'ategori $ukup, jika hasil jawaban sebesar4 /& G - :/ G.

$. 'ategori kurang, jika hasil jawaban sebesar 4 H // G.

#engetahui besarnya %rekuensi pengetahuan ibu hamil primigraida

tentang perawatan payudara menggunakan rumus sebagai berikut 4

G1 x  

 f   "   =

'eterangan 4

P 4 presentase

J 4 %rekuensi 8 4 jumlah responden

#enurut rikunto (2&" dalam menginterpretasikan hasil

 perhitungan distribusi %rekuensi terhadap ariabel yang diteliti

menggunakan skala kategori sebagai berikut 4

a. G 4 )idak ada seorangpunK

 b. 1 ; /G 4 3ampir tidak adaK

$. & ; 2!G 4 ebagian ke$ilK

d. 2/ ; !>G4 'urang dari setengahnyaK

e. /G 4 etengahnyaK

%. /1 ; :!G4 ebih dari setengahnyaK

g. :/ ; >!G4 ebagian besarK

h. >/ ; >>G4 3ampir seluruhnyaK

i. dan 1G4 eluruhnya.

Page 24: KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 24/42

2!

BAB 2

HA)IL PENELITIAN

Pada bab ini diuraikan data hasil penelitian dari jawaban responden sebanyak 

:/ Ibu hamil primigraida atas kuesioner yang diberikan pada tanggal 1/ sampai

dengan 1 #ei 21 di wilayah kerja Puskesmas angodua 'abupaten Indramayu.

3asil penelitian disajikan pada tabel distribusi %rekuensi berikut4

A. !arakteristik Iu Hamil Primigra4i#a

eberapa karakteristik Ibu hamil primigraida yang didapat dari hasil

 pengumpulan data sebagai berikut4

1. Umur

'arakteristik Ibu hamil primigraida berdasarkan umur didapatkan

responden termuda berumur 1 tahun dan tertua berumur 0 tahun. 3asil

 penelitian dapat dilihat pada tabel distribusi %rekuensi berikut ini4

Tael .1

Distriusi +rekuensi Res'*n#en Menurut Umur

!ateg*ri (umlah Persentase

1 ; 2 tahun 11

21 ; 20 tahun 2: 0&

2! ; 2& tahun 0 !

2: ; 2> tahun : >

0 tahun 0 !

*umlah :/ 1

 

Page 25: KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 25/42

2/

erdasarkan tabel /.1, diketahui bahwa lebih dari setengah (!G"

Ibu hamil primigraida berumur 2! ; 2& tahun dan hampir tidak ada (!G"

 berumur 0 tahun.

. Pen#i#ikan

3asil penelitian karakteristik Ibu hamil primigraida berdasarkan

 pendidikan dapat dilihat pada tabel distribusi %rekuensi berikut ini4

Tael .

Distriusi +rekuensi Res'*n#en Menurut Pen#i#ikan

!ateg*ri (umlah Persentase

D : >

#P 1& 21

# /2 :

*umlah :/ 1

erdasarkan tabel /.2, diketahui bahwa lebih dari setengah (:G"

 pendidikan Ibu hamil primigraida adalah #.

$. Pekerjaan

3asil penelitian karakteristik Ibu hamil primigraida berdasarkan

 pekerjaan dapat dilihat pada tabel distribusi %rekuensi berikut ini4

Tael .$

Distriusi Res'*n#en Menurut Pekerjaan

!ateg*ri (umlah Persentase

Ibu Rumah )angga / ::

Petani &

wasta 11 1/

*umlah :/ 1

Page 26: KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 26/42

2&

erdasarkan tabel /.0, diketahui bahwa sebagian besar (::G"

 pekerjaan Ibu hamil primigraida adalah ibu rumah tangga dan sebagian

ke$il (G" adalah petani.

B. Pengetahuan Iu Hamil Primigra4i#a Tentang Pera-atan Pa%u#ara

Pada bagian ini diuraikan hasil penelitian yang didapat mengenai

 pengetahuan Ibu hamil primigraida tentang perawatan payudara sebagai

 berikut4

1. Pengetahuan Iu Hamil Primigar4i#a Tentang Pera-atan Pa%u#ara

Pengetahuan Ibu hamil primigraida tentang perawatan payudara

se$ara keseluruhan didapat dari hasil jawaban responden terhadap kuesioner 

nomor 1 sampai dengan 2/, disajikan pada tabel distribusi %rekuensi berikut

ini 4

Tael .&Distriusi +rekuensi Res'*n#en Menurut Pengetahuan

Pera-atan 'a%u#ara

!ateg*ri (umlah Persentase

aik /! :2

9ukup 11 1/

'urang 1 10

*umlah :/ 1

erdasarkan tabel /.!, diketahuui bahwa pengetahuan Ibu hamil

 primigraida tentang perawatan payudara se$ara keseluruhan lebih dari

setengah (:2G" termasuk kategori baik dan sebagian ke$il (10G" termasuk 

kategori kurang baik.

Page 27: KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 27/42

2:

. Pengetahuan Iu Hamil Primigra4i#a Tentang Pengertian Pera-atan

Pa%u#ara

Pengetahuan Ibu hamil primigraida tentang pengertian perawatan

 payudara didapat dari hasil jawaban terhadap kuesioner nomor 1 sampai

dengan /, disajikan pada tabel distribusi %rekuensi berikut ini 4

Tael .

Distriusi +rekuensi Res'*n#en Menurut Pengetahuan

Tentang Pengertian Pera-atan Pa%u#ara

 !ateg*ri (umlah Persentase

aik &> >2

9ukup ! /

'urang 2 0

*umlah :/ 1

erdasarkan tabel /./, diketahui bahwa pengetahuan Ibu hamil

 primigraida tentang pengertian perawatan payudara sebagian besar (>2G"

termasuk kategori baik dan hampir tidak ada (0G" termasuk kategori kurang

 baik.

$. Pengetahuan Iu Hamil Primigra4i#a Tentang Tujuan Pera-atan

Pa%u#ara

Pengetahuan Ibu hamil primigraida tentang tujuan perawatan

 payudara didapat dari hasil jawaban terhadap kuesioner nomor & sampai

dengan 1, disajikan pada tabel distribusi %rekuensi berikut ini 4

Tael .5

Page 28: KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 28/42

2

Distriusi +rekuensi Res'*n#en Menurut Pengetahuan

Tentang Tujuan Pera-atan Pa%u#ara

 !ateg*ri (umlah Persentase

aik !& &2

9ukup 10 1:

'urang 1& 21

*umlah :/ 1

erdasarkan tabel /.&, diketahui bahwa pengetahuan Ibu hamil

 primigraida tentang perawatan payudara lebih dari setengah (&2G"

termasuk kategori baik dan sebagian ke$il (1:G" termasuk kategori $ukup

 baik.

&. Pengetahuan Iu Hamil Primigra4i#a Tentang Man"aat Pera-atan

Pa%u#ara

Pengetahuan Ibu hamil primigraida tentang man%aat perawatan

 payudara didapat dari hasil jawaban terhadap kuesioner nomor 11 sampai

dengan 1/, disajikan pada tabel distribusi %rekuensi berikut ini 4

Tael .6

Distriusi +rekuensi Res'*n#en Menurut Pengetahuan Tentang

Man"aat Pera-atan Pa%u#ara

 !ateg*ri (umlah Persentase

aik / :

9ukup : >

'urang 1 10

*umlah :/ 1

erdasarkan tabel /.:, diketahui bahwa pengetahuan Ibu hamil

 primigraida tentang man%aat perawatan payudara sebagian besar (:G"

Page 29: KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 29/42

2>

termasuk kategori baik dan sebagian ke$il (>G" termasuk kategori $ukup

 baik.

. Pengetahuan Iu Hamil Primigra4i#a Tentang !erugian Ti#ak 

Melakukan Pera-atan Pa%u#ara

Pengetahuan Ibu hamil primigraida tentang kerugian tidak 

melakukan perawatan payudara didapat dari hasil jawaban terhadap

kuesioner nomor 1& sampai dengan 2, disajikan pada tabel distribusi

%rekuensi berikut ini 4

Tael .7

Distriusi +rekuensi Res'*n#en Menurut Pengetahuan

Tentang !erugian Ti#ak Melakukan Pera-atan Pa%u#ara

 !ateg*ri (umlah Persentase

aik // :!

9ukup 10 1:'urang : >

*umlah :/ 1

erdasarkan tabel /., diketahui bahwa pengetahuan Ibu hamil

 primigraida tentang kerugian tidak melakukan perawatan payudara lebih

dari setengah (:!G" termasuk kategori baik dan sebagian ke$il (>G"

termasuk kategori kurang baik.

5. Pengetahuan Iu Hamil Primigra4i#a Tentang Cara Pera-atan

Pa%u#ara

Page 30: KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 30/42

0

Pengetahuan Ibu hamil primigraida tentang $ara perawatan

 payudara didapat dari hasil jawaban terhadap kuesioner nomor 21 sampai

dengan 2/, disajikan pada tabel distribusi %rekuensi berikut ini 4

Tael .8

Distriusi +rekuensi Res'*n#en Menurut Pengetahuan

Tentang Cara Pera-atan Pa%u#ara

 !ateg*ri (umlah Persentase

aik 0/ !:

9ukup 2 0:'urang 12 1&

*umlah :/ 1

erdasarkan tabel /.>, diketahui bahwa pengetahuan Ibu hamil

 primigraida tentang $ara perawatan payudara kurang dari setengah (!:G"

termasuk kategori baik dan sebagian ke$il (1&G" termasuk kategori kurang

 baik.

BAB 2I

PEMBAHA)AN

Page 31: KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 31/42

01

A. !eteratasan Penelitian

3asil penelitian yang telah diuraikan memiliki beberapa keterbatasan

diantaranya yaitu4

erdasarkan desain penelitian, penelitian ini menggunakan metode

deskripti% dengan ariabel tunggal sehingga penelitian ini hanya

menggambarkan se$ara sederhana tentang peristiwa yang sedang terjadi tanpa

melihat hubungan dua ariabel yaitu hubungan ariabel pengetahuan tentang

 perawatan payudara dengan keberhasilan menyusui. 8amun, demikian penelitian

ini sudah dapat menggambarkan pengetahuan Ibu hamil primigraida tentang

 perawatan payudara yang diharapkan dapat membentuk tindakan melakukan

 perawatan payudara.

'eterbatasan lainnya berkaitan dengan tempat penelitian adalah peneliti

hanya mengambil satu wilayah kerja puskesmas yang ada di 'abupaten

Indramayu, namun demikian hasil penelitian bersi%at representati% untuk wilayah

kerja puskesmas angodua.

'eterbatasan penelitian yang berhubungan dengan sampel penelitian

adalah jumlah sampel yang terbatas, namun demikian jumlah sampel telah

terpenuhi.

'eterbatasan penelitian yang berkaitan dengan instrumen penelitian yang

tidak diuji aliditas dan reliabilitasnya, sehingga instrumen penelitian ini belum

dapat menunjukkan bahwa instrumen penelitian tersebut benar-benar dapat

mengukur apa yang diukur dan belum diketahui sejauh mana suatu instrumen

tersebut dapat diper$aya atau dapat diandalkan. 8amun demikian, instrumen

Page 32: KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 32/42

02

 penelitian dapat digunakan untuk menggambarkan pengetahuan ibu hamil

tentang perawatan payudara.

B. Pemahasan

Pada bagian ini diuraikan pembahasan hasil penelitian dari masing-

masing subariabel sebagai berikut4

1. Pengetahuan Iu Hamil Primigra4i#a Tentang Pengertian Pera-atan

Pa%u#ara

Perawatan payudara merupakan suatu kegiatan yang dilakukan se$ara

sadar dan teratur untuk memeliharan kesehatan payudara waktu hamil dengan

tujuan untuk mempersiapkan laktasi pada waktu post partum (nwar, 2/".

erdasarkan hasil penelitian yang terlihat pada tabel /./ diketahui

 bahwa pengetahuan Ibu hamil primigraida tentang pengertian perawatan

 payudara sebagian besar (>2G" termasuk kategori baik dan hampir tidak ada

(0G" termasuk kategori kurang baik. Ini berarti sebagian besar Ibu hamil

 primigraida memiliki pengetahuan yang baik tentang pengertian perawatan

 payudara. 3al ini ada kemungkinan didukung oleh karakteristik yang terlihat

 pada tabel /.2 bahwa lebih dari setengah (:G" pendidikan Ibu hamil

 primigraida adalah #.

erdasarkan hasil penelitian yang menunjukkan bahwa sebagian besar 

Ibu hamil primigraida mengetahui dengan baik tentang pengertian perawatan

 payudara jika dihubungkan dengan pendapat 8otoatmodjo (20" dalam

tingkatan tahu dan memahami yaitu kemampuan menjelaskan se$ara benar 

Page 33: KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 33/42

00

tentang objek yang diketahui dan dapat mena%sirkan materi tersebut se$ara

 benar.

Dengan demikian, sebagian besar Ibu hamil primigraida mampu

menjelaskan dan memahami tentang pengertian perawatan payudara antara

lain mampu menjelaskan bahwa perawatan payudara adalah kegiatan se$ara

sadar dan teratur memelihara kesehatan payudara, usaha untuk 

mempersiapkan proses menyusui setelah melahirkan serta upaya

mempersiapkan bentuk dan %ungsi payudara sebelum terjadi proses menyusui

(nwar, 2/".

. Pengetahuan Iu Hamil Primigra4i#a Tentang Tujuan Pera-atan

Pa%u#ara

erdasarkan hasil penelitian yang terlihat pada tabel /.& diketahui

 bahwa pengetahuan Ibu hamil primigraida tentang tujuan perawatan

 payudara lebih dari setengah (&2G" termasuk kategori baik dan sebagian

ke$il (1:G" termasuk kategori $ukup baik. Ini berarti lebih dari setengah Ibu

hamil primigraida mengetahui dengan baik tentang tujuan perawatan

 payudara, hal ini ada kemungkinan ada %aktor yang menyebabkan masih

 banyaknya Ibu hamil primigraida yang belum mengetahui dengan baik 

tentang tujuan perawatan payudara diantaranya dapat dilihat pada tabel /.1

yaitu kurang dari setengah (!G" Ibu hamil primigraida berumur 2! ; 2&

tahun merupakan usia produkti% yang dapat mema$u seseorang untuk 

men$ari in%ormasi dan pengetahuan tentang perawatan payudara selama

kehamilan yang didapat baik melalui media $etak ataupun elektronik atau

Page 34: KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 34/42

0!

 bahkan se$ara akti% menanyakan se$ara langsung kepada bidan desa selama

kehamilan (8otoatmodjo, 2/"

erdasarkan hasil penelitian yang menunjukkan bahwa lebih dari

setengah Ibu hamil primigraida mengetahui dengan baik tentang tujuan

 perawatan payudara jika dihubungkan dengan pendapat 8otoatmodjo (2/"

dalam tingkatan tahu dan memahami yaitu kemampuan menyebutkan se$ara

 benar tentang objek yang diketahui dan dapat mena%sirkan materi tersebut

se$ara benar.

Dengan demikian, sebagian besar Ibu hamil primigraida mampu

menyebutkan tujuan perawatan payudara antara lain untuk menjaga

kebersihan payudara sehingga terhindar dari in%eksiK mengenyalkan puting

susuK supaya tidak mudah le$etK menonjolkan puting susuK menjaga bentuk 

 buah dada tetap bagusK men$egah terjadinya penyumbatanK memperbanyak 

 produksi IK dan engetahui adanya kelainan (Prawihardjo, 2&".

#enurut #anuaba (2&", selama kehamilan perlu dilakukan

 persiapan menyusui yang baik, seperti intake nutrisi yang adekuat, pre dan

 postnatal breastcare. imbingan  pre  dan  postnatal breastcare  merupakan

komponen utama sebagai dasar keberhasilan menyusui. Perawatan payudara

 baik pada masa kehamilan maupun masa ni%as mempunyai tujuan4

memelihara kebersihan payudara, melenturkan dan menguatkan putting

susu, mengeluarkan putting susu yang masuk ke dalam ataupun datar, dan

mempersiapkan produksi I.

Page 35: KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 35/42

0/

3al ini sesuai dengan pendapat #argareta (2:", yang menyatakan

 bahwa perawatan payudara sering disebut  #reast Care, yang

 bertujuan untuk memelihara kebersihan payudara, memperlan$ar atau

 memperbanyak pengeluaran I sehingga tidak terjadi kesukaran

dalam menyusukan bayinya. Perawatan payudara dilakukan dengan

 $ara  Massage atau Pengurutan. Pengurutan melalui perawatan payudara

 selama kehamilan akan merangsang areola yang mengandung banyak 

 kelenjar montgomerry  untuk banyak memproduksi I dan

 memper$epat inisiasi laktasi.

$. Pengetahuan Iu Hamil Primigra4i#a Tentang Man"aat Pera-atan

Pa%u#ara

#an%aat perawatan payudara antara lain untuk menjaga kebersihan

 payudara terutama kebersihan puting susuK melenturkan dan menguatkan

 puting susu sehingga memudahkan bayi untuk menyusuK merangsang

kelenjar-kelenjar air susu sehingga produksi I banyak dan lan$arK dapat

mendeteksi kelainan-kelainan payudara se$ara dini dan melakukan upaya

untuk mengatasinyaK dan mempersiapkan mental (psikis" ibu untuk menyusui

(nwar, 2/".

erdasarkan hasil penelitian yang terlihat pada tabel /.: diketahui

 bahwa pengetahuan Ibu hamil primigraida tentang man%aat perawatan

 payudara sebagian besar (:G" termasuk kategori baik. Ini menunjukkan

 bahwa sebagian besar Ibu hamil primigraida mengetahui dengan baik 

tentang man%aat perawatan payudara.

Page 36: KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 36/42

0&

erdasarkan hasil penelitian yang menunjukkan bahwa sebagian besar 

Ibu hamil primigraida mengetahui dengan baik tentang man%aat perawatan

 payudara jika dihubungkan dengan pendapat 8otoatmodjo (2/" dalam

tingkatan tahu dan memahami yaitu kemampuan menjelaskan dan

menyebutkan se$ara benar tentang objek yang diketahui dan dapat

mena%sirkan materi tersebut se$ara benar mengenai man%aat perawatan

 payudara antara lain untuk menjaga kebersihan payudara terutama kebersihan

 puting susuK melenturkan dan menguatkan puting susu sehingga memudahkan

 bayi untuk menyusuK dan merangsang kelenjar-kelenjar air susu sehingga

 produksi I banyak dan lan$ar (Prawirohardjo, 2&".

3al ini didukung dengan hasil penelitian #argareta (2:", dari hasil

 analisisnya didapatkan ada hubungan yang signi%ikan antara %rekuensi

 perawatan payudara saat ibu antenatal dengan inisiasi laktasi pada ibu

 postpartum di Rumah ersalin Djuwaeni di desa Pandes ke$amatan Bedi

kabupaten 'laten.

&. Pengetahuan Iu Hamil Tentang !erugian Ti#ak Melakukan Pera-atan

Pa%u#ara

ila seorang ibu hamil tidak melakukan perawatan payudara dengan

 baik dan hanya melakukan perawatan menjelang melahirkan atau setelah

melahirkan maka sering dijumpai kasus-kasus yang akan merugikan ibu dan

 bayi. 'asus-kasus yang sering terjadi antara lain I tidak keluarK puting susu

tidak menonjol sehingga bayi sulit menghisapK produksi I sedikit sehingga

Page 37: KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 37/42

0:

tidak $ukup dikonsumsi bayiK in%eksi pada payudara, payudara bengkak atau

 bernanahK dan mun$ul benjolan di payudara (nwar, 2/".

erdasarkan hasil penelitian yang terlihat pada tabel /. diketahui

 bahwa pengetahuan Ibu hamil primigraida tentang kerugian tidak melakukan

 perawatan payudara lebih dari setengah (:!G" termasuk kategori baik. Ini

 berarti lebih dari setengah Ibu hamil primigraida mengetahui dengan baik 

tentang kerugian tidak melakukan perawatan payudara. 3al ini ada

kemungkinan didukung oleh karakteristik yang terlihat pada tabel /.0 bahwa

lebih dari setengah (::G" pekerjaan responden adalah ibu rumah tangga yang

memiliki kesempatan lebih banyak untuk memperoleh in%ormasi baik dari

majalah, koran maupun dari media elektronik dibandingkan dengan ibu hamil

yang bekerja dimana kesempatan untuk mendapatkan in%ormasi lebih banyak 

sulit didapatkan (8otoatmodjo, 2/".

#enurut 3ullyana (2:", yang menyatakan bahwa kerugian tidak 

melakukan perawatan payudara selama kehamilan berdampak pada tidak 

ter$apainya pemberian I pada bayi yang disebabkan oleh puting susu tidak 

menonjol sehingga bayi sulit menghisap, produksi I sedikit sehingga tidak 

$ukup dikonsumsi bayi, in%eksi pada payudara, payudara bengkak atau

 bernanah, mun$ul benjolan di payudara, gi@i kurang, puting tidak menonjol

dan lain- lain. 'esemuannya merupakan dampak buruk akibat tidak 

melakukan perawatan payudara semasa kehamilan.

3al ini didukung oleh pendapat Ceorge driaans (2", yang

menyatakan bahwa perawatan payudara selama kehamilan adalah salah satu

Page 38: KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 38/42

0

 bagian penting yang harus diperhatikan sebagai persiapan untuk menyusui

nantinya. Payudara perlu dipersiapkan sejak masa kehamilan sehingga bila

 bayi lahir dapat segera ber%ungsi dengan baik pada saat diperlukan.

Pengurutan payudara untuk mengeluarkan sekresi dan membuka duktus dan

 sinus lacteriforus  sebaiknya dilakukan se$ara hati-hati dan benar karena

 pengurutan yang salah dapat menimbulkan kontraksi pada rahim sehingga

terjadi kondisi seperti pada uji kesejahteraan janin menggunakan uterotonika.

asuhan lembut setiap hari pada areola dan puting susu akan dapat

mengurangi retak dan le$et pada area tersebut tetapi perlu diingat setelah usia

kehamilan lebih 0! minggu. ?ntuk sisa sekresi I yang mengering pada

 puting susu, lakukan pembersihan dengan menggunakan $ampuran gliserin

dan alkohol. 'arena payudara menegang, sensiti% dan menjadi lebih berat

maka sebaiknya gunakan penopang payudara yang sesuai (brassiere".

 

. Pengetahuan Iu Hamil Tentang Cara Pera-atan Pa%u#ara

9ara perawatan payudara antara lain dengan mengkompres puting

susu dengan kapas minyak 2 menit untuk melemaskan sekaligus

mengangkat kotoran pada puting susuK membersihkan saluran air susu pada

 puting susu dengan kapas lembabK menarik puting kedua puting susu

 bersama-sama,dan putar kedalam kemudian keluar sebanyak 2 kaliK untuk 

 puting susu datar atau masuk kedalam dengan jari telunjuk dan ibu jari

mengurut daerah sekitar puting susu kearah berlawanan merataK membasahi

kedua telapak tangan dengan minyak , tarik kedua putting susu bersama-

sama dan putar kedalam kemudian keluar sebanyak 2 kaliK dan puting susu

Page 39: KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 39/42

0>

dirangsang dengan ujung waslap handuk kering yang digerakkan keatas dan

kebawah (nwar, 2/".

erdasarkan hasil penelitian yang terlihat pada tabel /.> diketahui

 bahwa pengetahuan Ibu hamil primigraida tentang $ara perawatan

 payudara kurang dari setengah (!:G" termasuk kategori baik. Ini berarti

kurang dari setengahnya Ibu hamil primigraida yang memiliki pengetahuan

 baik mengenai $ara merawat payudara.

erdasarkan hasil penelitian yang menunjukkan bahwa lebih dari

setengah Ibu hamil primigraida mengetahui dengan baik tentang $ara

 perawatan payudara jika dihubungkan dengan pendapat 8otoatmodjo (20"

dalam tingkatan tahu dan memahami yaitu kemampuan menyebutkan se$ara

 benar tentang $ara perawatan payudara diantaranya selama hamil dapat

dilakukan dengan kedua ibu jari diletakkan di atas dan di bawah puting susu,

kemudian se$ara perlahan-lahan ditekan dan dihentakan ke arah luar menjauhi

 puting susu, pada usia kehamilan & ; > bulan, yaitu puting susu sampai areola

mamae (daerah sekitar puting dengan warna lebih gelap" dikompres dengan

minyak kelapa selama 2 ; 0 menit dan $ara perawatan payudara selama

hamil dapat dilakukan dengan memakai 3 yang tidak ketat dan bersi%at

menopang payudara (nwar, 2".

#asih banyaknya pengetahuan Ibu hamil primigraida tentang $ara

 perawatan payudara dalam kategori $ukup dan kurang baik, ada

kemungkinan karena kurangnya pengalaman dan kurangnya in%ormasi

tentang bagaimana $aranya melakukan perawatan payudara. ehingga bidan

Page 40: KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 40/42

!

desa perlu memberikan penyuluhan dan pelatihan tentang perawatan

 payudara dengan berbagai metode yang memudahkan ibu hamil dalam

memahami $ara perawatan payudara.

3al ini diperkuat dengan hasil penelitian ndriani (2&", yang

menyatakan bahwa ada pengaruh metode demonstrasi terhadap $ara

 perawatan payudara ibu hamil dalam hal ini ibu hamil melihat se$ara

langsung pelaksanaan tahap;tahap perawatan payudara, ada pengaruh $ara

 perawatan payudara terhadap kelan$aran pengeluaran I pada ibu post

 partum dan ada pengaruh metode demonstrasi $ara perawatan payudara

terhadap kelan$aran pengeluaran I pada ibu post partum.

edangkan menurut oetjiningsih (2:", selama kehamilan dan

masa ni%as, ibu hamil sebaiknya telah mendapatkan teknik  pre dan postnatal 

 breast$are dari bidan. idan sebagai pelaksana pelayanan kebidanan

 berkewajiban itu, karena jika ibu hamil kurang mengetahui tentang teknik 

breastcare$ akan berdampak payudara tidak terawat sehingga akan

 bermasalah pada awal masa laktasi seperti puting susu le$et, payudara

 bengkak, air susu tersumbat.

BAB 2II

!E)IMPULAN DAN )ARAN

Page 41: KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 41/42

!1

A. !esim'ulan

erdasarkan hasil penelitian dan pembahasannya maka dapat diambil

 beberapa kesimpulan sebagai berikut4

1. Pengetahuan Ibu hamil primigraida tentang pengertian perawatan payudara,

sebagian besar termasuk kategori baik.

2. Pengetahuan Ibu hamil primigraida tentang tujuan perawatan payudara,

lebih dari setengah termasuk kategori baik.

0. Pengetahuan Ibu hamil primigraida tentang man%aat perawatan payudara,

sebagian besar termasuk kategori baik.

!. Pengetahuan Ibu hamil primigraida tentang kerugian tidak melakukan

 perawatan payudara, lebih dari setengah termasuk kategori baik.

/. Pengetahuan Ibu hamil primigraida tentang $ara perawatan payudara,

kurang dari setengah termasuk kategori baik.

B. )aran

erdasarkan hasil penelitian, ada beberapa saran sebagai berikut4

1. 'epada pihak puskesmas, perlu adanya peningkatan pengetahuan dan

 pemahaman ibu mengenai perawatan payudara yang baik dan benar dengan

lebih mengintensi%kan program penyuluhan kesehatan oleh petugas atau

kader kesehatan.

2. Pentingnya usaha peningkatan pengetahuan Ibu hamil primigraida tentang

$ara perawatan payudara yang mempengaruhi pada proses laktasi post

 partum yang dapat dilakukan dengan memberikan pendidikan kesehatan

Page 42: KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

7/23/2019 KTI KARTINI BAB I_BAB VII.doc

http://slidepdf.com/reader/full/kti-kartini-bab-ibab-viidoc 42/42

!2

melalui metode demonstrasi se$ara intensi% oleh bidan desa maupun bidan

 puskesmas seperti penjelasan tentang $ara-$ara praktis dalam merawat

 payudara yang dapat meningkatkan produksi I pas$a persalinan.