kpdm psiaktri anak
TRANSCRIPT
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
1/54
Oleh :
Dwi Fachrul O HEka Rendy
Muhammad Putra ArgoRyzta Sekar S
1
Kuliah Penyegaran Dokter Muda
Psikiatri Anak dan Remaja
Tutor :dr. Wisnu Wahjuni S., Sp.KJ
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
2/54
Sekilas pandang
2
y Pendahuluan
y Teori tumbuh kembang holistik
y Pemeriksaan psikiatrik
y Terapiy Gangguan psikiatrik pada anak dan dewasa muda
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
3/54
Pendahuluan
3
y Psikiatri anak dan dewasa muda merupakan disiplim akademik yangmeliputi rentang yang luas mengenai topik dari perkembangankorteks, terhadap implikasi kesehatan masyarakat mengenai gangguan
masa kanak-kanak.
y Tujuan dari sistem ini adalah:
Untuk mengevaluasi dan menyediakan intervensi terapi psikiatrikepada anak-anak dengan gangguan psikiatri
Untuk menghilangkan faktor-faktor risiko dan meningkatkan faktorperlindungan untuk mencegah gangguan psikiatri dalam suatupopulasi
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
4/54
Teori perkembangan jiwa manusia
4
1. Freud pshycoanalysis
2. Jean Piaget theory3. Eric Erickson theory
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
5/54
FREUD PHSYCOANALYSIS
5
Structural Theory of Thought & Topografic Model of Thought
EGO
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
6/54
Early Adult Hood( 12 18 Ys )
Pre School Age( 2 3 Ys )
School Age( 6 11 Ys )
Midle Adult Hood( 18 40 Ys )
Late Adult HoodOld Age
( >60 Ys )
Basic TrustX
Basic Mistrust
AutonomyX
Shame & Doubt
Initiative
X
Guilt
Industry
X
Inferiority
Identity
XRole Confusion
IntimacyX
Self Absortion
Isolation
Generativity
X
Stagnation
Integrity
X
Dispair
Infancy(0 1)
Pre School Age( 4 5 Ys )
(FREUD (psikoseksual), JEAN PIAGET (kognisi),ERIK ERIKSON (Psikososial)
Sensoric motor phase
Preoperational phase
Concrete ( operational )
phase
Formal ( abstrac )
phase
ORAL
ANAL
PHALIK
LATENT
ALDOLESCENS
ADULT
ADULT
GERIATRIC
6
continued process
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
7/54
7
Perkembangan Psikoseksual ( Freud)
a. Fase oral (0-2 tahun)
y Selama masa bayi, sumber KESENANGAN anak berpusat
pada aktifitas oral: mengisap, mengigit, mengunyah, dan
mengucap serta ketergantungan yang sangat tinggi dan
selalu minta dilindungi untuk mendapatkan rasa aman.
y Masalah yang diperoleh pada tahap ini adalah menyapih
dan makan.
b. Fase anal (2-4 tahun)
y Kehidupan anak berpusat pada KESENANGAN anakterhadap dirinya sendiri, sangat egoistik, mulai
mempelajari struktur tubuhnya
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
8/54
8
o toilet training adalah waktu yg tepat dilakukan dalamperiode ini.
o Masalah yang yang dapat diperoleh pada tahap ini adalahbersifat obsesif (ggn pikiran) dan bersifat impulsif yaitudorongan membuka diri, tidak rapi, kurang pengendaliandiri.
c. Fase phalik/oedipal ( 3-5 tahun )
o Kehidupan anak berpusat pada genetalia dan area tubuhyang sensitif.
o Anak mulai suka pada lain jenis.
o Anak mulai mempelajari adanya perbedaan jenis kelamin.
o Anak mulai memahami identitas gender (anak seringmeniru ibu atau bapak dalam berpakaian).
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
9/54
9
d. Fase laten (5-11 tahun)
o Kepuasan anak mulai terintegrasi, anak akan
menggunakan energi fisik dan psikologis untukmengeksplorasi pengetahuan dan pengalamannyamelalui aktifitas fisik maupun sosialnya.
o Pada awal fase laten ,anak perempuan lebihmenyukai teman dgn jeniskelamin yang sama,
demikian juga sebaliknya.o Pertanyaan anak semakin banyak, mengarah pada
sistem reproduksi (Ortu harus bijaksana danmerespon)
e. Fase genital (12-18 tahun).o Kepuasan anak akan kembali bangkit dan mengarah
pada perasaan cinta yang paham terhadap lawanjenis
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
10/54
StagesofCognitive Developmentby Piaget
10
Age (Yr) Period Cognitive Developmental Characteristics
0-1.5 (to 2) Sensorimotor mengasimilasi dan mengakomodasi informasi
dengan cara melihat, mendengar, menyentuh dan
aktifitas motorik.
Semua gerakan akan diarahkan kemulut dgn
merasakan keingintahuan sesuatu dari apa yg
dilihat, didengar, disentuh
2-7 Preoperations subperiod -Perkembangan anak bersifat egosentrik.
-Pikiran transduktif : menggangap semua sama ,ex:
seorg pria di klg adalah ayah, maka semua pria itu
adalah ayah
-Pikiran animisme : selalu memperhatikan adanyabenda mati, ex:apabila anak terbentur benda mati
maka anak akan memukulnya kearah benda
tersebut.
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
11/54
StagesofIntellectual Developmentby Piaget
11
Age (Yr) Period Cognitive Developmental Characteristics
7-11 Concrete operations -Pemikiran anak meningkat atau bertambah logis dan koheren
-Kemampuan berpikir anak sudah operasional, imajinatif dan
dapat menggali objek untuk memecahkan suatu masalah.
11-end of
adolescent
Formal operations -Anak dapat berpikir dgn pola yg abstrak menggunakan tanda
atau simbol dan menggambarkan kesimpulan yg logis.
-Anak dapat membuat dugaan (hipotesa) dan mengujinya dgn
pemikiran yang abstrak, teoritis dan filosofis.-Pola berfikir logis membuat mereka mampu berfikir ttg apa
yg orang lain jg memikirkannya dan berfikir untuk
memecahkan masalah.
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
12/54
12
Eriksons Pshycosocial Stages
Stadium 1
Trustversus
Mistrust
(0-1 y.o)
Pada tahap ini bayi sudah terbentuk rasa percaya kepada
seseorang baik ortu maupun org yang mengasuhnyaKegagalan pada tahap ini apabila terjadi kesalahan dalammengasuh atau merawat (tidak memberi rasa aman/meninggalkan anak sendirian/ menakut-nakuti) akan timbulrasa tidak percaya.
Stadium 2
Autonomy
versus
Doubt and
Shame (1-3 y.o)
Anak sudah mulai mencoba dan mandiri dalam tugas tukemseperti dalam motorik kasar, halus : berjinjit , memanjat,berbicara dll.Sebaliknya perasaan malu dan ragu akan timbul apabila anak
terlalu dilindungi/tidak diberikan kemandirian atau kebebasananak dan menuntut tinggi harapan anak.
Ruang gerak untuk anak harus luas
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
13/54
13
Eriksons Pshycosocial Stages
Stadium 3
Initiativeversus Guilt
(3-5 y.o)
Anak akan mulai inisiatif dalam belajar mencari pengalaman
baru secara aktif dalam melakukan aktifitasnya melaluikemampuan indranya.Hasil akhir kemampuan untuk menghasilkan sesuatu sebagaiprestasinya. Jika anak dilarang atau dicegah maka akan timbulrasa bersalah pada diri anak, dan jadi uncreatif.
Stadium 4Industry
versus
Inferiority (6-
11 y.o) --- SD
-Belajar untuk bekerjasama & bersaing dlm kegiatan akademik& pergaulan melalui permainan yg dilakukan bersama.-Berusaha untuk mencapai sesuatu yg diinginkan sehingga anakpada usia ini rajin dalam melakukan sesuatu (belajar mandiri)- Apabila terlalu mendapat tuntutan dari lingkungannya dan
anak tidak berhasil memenuhinya / tidak pernah mendapatkesempatan maka akan timbul rasa inferiorty (rendah diri ).- Reinforcement dari ortu atau org lain menjadi begitu pentinguntuk menguatkan perasaan berhasil dalam melakukan sesuatu.
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
14/54
14
Eriksons Pshycosocial Stages
Stadium 5
Identity versus
Role confusion
(11-end of
adolescent)
-Pada tahap ini terjadi perubahan dalam diri anak khususnya
dalam fisik dan kematangan usia, perubahan hormonal, akan
menunjukkan identitas dirinya seperti siapa saya kemudian.
-Apabila kondisi tidak sesuai dgn suasana hati maka dapat
menyebabkan terjadinya kebingungan dalam peran.
Stadium 6Intimacy versus
Isolation
(21-41 y.o)
ingin mencapai kedekatan dengan orang lain dan berusahamenghindar dari sikap menyendiri. Periode ini diperlihatkan
dengan adanya hubungan spesial dengan orang lain yang biasanya
disebut dengan istilah pacaran guna memperlihatkan dan
mencapai kelekatan dan kedekatan dengan orang lain. Di mana
muatan pemahaman dalam kedekatan dengan orang lainmengandung arti adanya kerja sama yang terjalin dengan orang
lain. Akan tetapi, peristiwa ini akan memiliki pengaruh yang
berbeda apabila seseorang dalam tahap ini tidak mempunyai
kemampuan untuk menjalin relasi dengan orang lain secara baik
sehingga akan tumbuh sifat merasa terisolasi
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
15/54
15
Eriksons Pshycosocial Stages
Stadium 7
Generativity versusStagnation(40-65
y.o)
pada tahap ini individu mencapai puncak dari perkembangan segalakemampuannya. Pengetahuannya cukup luas, kecakapannya cukup banyak, sehingga perkembangan individu sangat pesat. Meskipunpengetahuan dan kecakapan individu sangat luas, tetapi dia tidakmungkin dapat menguasai segala macam ilmu dan kecakapan, sehinggatetap pengetahuan dan kecakapannya terbatas. Untuk mengerjakan ataumencapai hal hal tertentu ia mengalami hambatan.Harapan: terjadinya keseimbangan antara generativitas dan stagnansiguna mendapatkan nilai positif yang dapat dipetik yaitu kepedulian
Stadium 8
Integrity versus
Despair (>65 y.o)
ditandai adanya kecenderungan ego integrity despair. Pada masa ini
individu telah memiliki kesatuan atau intregitas pribadi, semua yang
telah dikaji dan didalaminya telah menjadi milik pribadinya. Pribadi yang
telah mapan di satu pihak digoyahkan oleh usianya yang mendekati akhir.
Mungkin ia masih memiliki beberapa keinginan atau tujuan yang akandicapainya tetapi karena faktor usia, hal itu sedikit sekali kemungkinan
untuk dapat dicapai. Dalam situasi ini individu merasa putus asa.
Dorongan untuk terus berprestasi masih ada, tetapi pengikisan
kemampuan karena usia seringkali mematahkan dorongan tersebut,
sehingga keputusasaan acapkali menghantuinya
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
16/54
Asesmen Psikiatrik
16
o Mengidentifikasi alasan perujukan
o Menilai sifat dan sejauh mana masalah psikologis dan
tingkah laku anak
o Menentukan faktor-faktor keluarga, sekolah, sosial, dan
perkembangan yang mungkin memepengaruhi kesehatan
emosional anak.
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
17/54
17
o Wawancara dengan orangtua, anak, dan anggotakeluarga lain
o Anak dapat menjadi informan yang terbaik tentanggejala mood dan pengalaman diri, seperti fenomenapsikotik, kesedihan, ketakutan, dan kekhawatiran
o Anak yang sangat kecil dapat mengungkapkan perasaandan kekhawatirannya lebih baik pada situasi permainan
o Dapatkan deskripsi penuh keluhan saat ini dan riwayatmasalah psikiatrik dan medis anak sebelumnya
o Wawancara klinis menawarkan fleksibilitas terbaik dalammemahami evolusi masalah dan menegakkan pengaruhfaktor lingkunga dan pengalaman hidup
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
18/54
18
Bayi danAnak-anak
Bayi dapat dirujuk karena berbagai alasan: sangat rewel, susahditenangkan, gangguan makan, berat badan tidak naik,gangguan tidur, tingkah laku menutup diri, tidak mau main,
dan keterlambatan perkembangan
Klinisi memeriksa area seperti perkembangan motor, levelaktivitas, komunikasi verbal, kemampuan bermain,
kemampuan memecahkan masalah, adaptasi terhadap rutinharian, hubungan dengan orang lain, dan responsivitas sosial
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
19/54
19
Level perkembangan fungsi anak ditentukan dengan
menggabungkan observasi yang didapat selama
wawancara dengan pengukuran perkembangan standar.Observasi ketika anak bermain dapat menunjukkan level
perkembangan anak dan mencerminkan keadaan
emosional anak sekaligus apa yang ada di pikiran anak
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
20/54
20
Anak Usia Sekolah
Anak usia sekolah biasanya dapat mentoleransi satu sesikonsentrasi sepanjang 2 menit.
Ruangan harus cukup luas agar anak dapat bergerak, tetapitidak terlalu luas sampai mengurangi kontak intim antarapemeriksa dan anak.
Anak yang lebih kecil
lebih tertarik dengan mainan diruangan, sementara yang lebih besar (kelas 6) mungkin dapatdiwawancara dengan lebih nyaman tanpa menunjukkankeinginan bermain yang spontan
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
21/54
21
Pertanyaan semi terbuka dengan beberapa pilihanmungkin justru dapat mengorek jawaban yang palinglengkap dari anak usia sekolah.
Pertanyaan tertutup sederhana (ya atau tidak) mungkintidak dapat mengorek cukup informasi. Anak usia sekolahmerespon bagus klinisi yang membantu merekamembandingkan mood atau perasaan dengan memintamereka untuk menilai perasaan dengan skor 1-10
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
22/54
22
Wawancara Keluarga
Wawancara Dilakukan pertama (atau mungkin dapatditunda) dalam suatu evaluasi. Klinisi mempertahankanatmosfir yang tidak mengancam sehingga setiap anggotakeluarga dapat berbicara bebas tanpa kesan bahwa klinisiberpihak pada suatu anggota keluarga tertentu
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
23/54
23
OrangTua
Wawancara dengan orang tua atau perawat pasien pentinguntuk mendapatkan gambaran kronoligis pertumbuhan danperkembangan anak
Riwayat perkembangan dan detail yang menyeluruh terhadapstresor apapun atau even penting yang mempengaruhiperkembangan anak harus ditentukan
Pandangan orang tua terhadap dinamika keluarga, riwayatperkawinan, dan penyesuaian emosional mereka sendiri jugaharus ditentukan. Riwayat psikiatri keluarga dan caraorangtua dibesarkan juga penting
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
24/54
Evaluasi PsikiatrikAnak
24
Mengidentifikasi DataPasien dan anggota keluarga
perujukInforman
Riwayat
keluhan utama
Riwayat penyakit saat ini
Riwayat perkembangan dan milestone-nyaRiwayat psikiatrikRiwayat medis, termasuk imunisasiRiwayat sosial keularga dan status perkawinan orang tuaRiwayat pendidikan dan prestasi di sekolah saat iniRiwayat perkawananRiwayat keadaan keluarga saat iniRiwayat medis dan psikiatrik keluarga
Pemeriksaan fisik terkiniPemeriksaan Status MentalPemeriksaan Neuropsikiatrik (penting)Uji Perkembangan, Psikologis, dan PendidikanFormulasi dan MerangkumDiagnosis DSM-IV-TR
Rencana Rekomendasi dan Terapi
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
25/54
Pemeriksaan Status Mental untukAnak
25
1. Penampakan fisik
2. Interaksi anak dan lingkungan
3. Separasi dan reuni
4. Orientasi waktu, tempat, orang
5.Pembicaraan dan bahasa6. Mood
7. Afek
8. Proses dan isi pikiran
9. Hubungan asosial
10. Tingkah laku motoris
11. Kognisi
12. Memori
13. Pertimbangan dan penilaian
BACK
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
26/54
Pemeriksaan Neuropsikiatrik
26
y Sesuai untuk anak-anak yang dicurigai menderita gangguan
neurologis, suatu gangguan psikiatrik yang terjadi bersamadengan gangguan neurologis, atau gejala psikiatrik akibatneuropatologi.
y Kombinasi pemeriksaan fisik, pemeriksaan neurologis, danpemeriksaan status mental.
BACK
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
27/54
Therapy
27
y Individual Psychotherapy
y Group Therapy
y Residential Treatment
y Biological Therapy
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
28/54
IN
DIVI
DUAL
PSYCHO
TERA
PY
28
- Ruang lingkup: cognitive behavioral, behavioral, psychodynamic,
supportive, interpersonal, and mixtures of these technique
- Tujuan
mengukuhkan hubungan yang berguna antara anak atauremaja.
- Pada umumnya, kesuksesan intervensi Individual Psychotherapy
pada anak butuh kerjasama dgn orangtua anak
- Psychotherapist berfungsi sebagai pendukung dalam interaksianak di sekolah, serta organisasi-organisasi di komunitas.
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
29/54
GROUPTHERAPY
29
y Highly effective peer feedback and support to children
y Play group therapy :y Therapist
membolehkan anak menggunakan fantasi secara verbal & drama
secara aktif membantu saat anak mempunyai kesulitan yang berlebihy Penggunaan mainan menyalurkan aggressive impulses & membantu
kesulitan2 mereka di rumah (bersama anggota grup lainnya & terapis)y Anak yg dipilih: mempunyai keinginan bersosialisasi yang sama & mau
menjadi seperti teman2nya & diterima oleh teman2nya.y Umumnya diterapkan pada anak-anak dengan fobia, effeminate boys, shy
and withdrawn children, dan children with disruptive behavior disorders
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
30/54
30
y School age group therapy :
Anak berbicara dengan cara yang problem-oriented, dengan
kesadaran bahwa masalah dapat menyatukan mereka
bersama, dan dalam grup terjadi perubahan bersama
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
31/54
RESIDENTIALTREATMENT
31
y Residential treatment
adalah suasana yg paling baik untuk anak dan remaja denganmental disorders butuh suasana yang sangat terstruktur
sehingga mampu memberikan lingkungan yang stabil dankonsisten dengan monitoring psikiatrik yang baik tapi kurangintensif dibandingkan RS.
y Partial hospitalization
digunakan lebih sering dgn perkembangan perawatan terpadu
alternatif hospitalisasi penuh
stabilisasi krisis jangka pendek
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
32/54
32
y Day treatment programs
digunakan bersama dgn partial hospitalization didesain untukkebutuhan anak dan remaja dengan kelainan mental yang berat butuh intervensi yg difokuskan pada peningkatan fungsi anak, tapi
tidak termasuk dalam kriteria untuk MRS.y Hospitalization
pada dangerous behavior memikirkan untuk bunuh diri, ataumengalami eksaserbasi kelainan psikotik atau kelainan mental lain
yang serius.
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
33/54
BIOLOGICALTHERAPIES
33
y Psychopharmacologic agents
y Electroconvulsive therapy (ECT) jarang dilakukan padaanak dan remaja.
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
34/54
Child andAdolescent Psychiatric
Disorders
34
Mental Retardation
Child Abuse
AutismSchizophrenia
Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD)
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
35/54
Retardasi Mental
Definisi:
PPDGJ III : suatu keadaan perkembangan jiwa yang terhenti
atau tidak lengkap, yang terutama ditandai oleh terjadinya
hendaya keterampilan selama masa perkembangan, sehingga
berpengaruh pada tingkat kecerdasan secara menyeluruh,
misalnya kemampuan kognitif, bahasa, motorik, dan sosial.
Epidemiologi:
- 1 - 3% dari populasi
- insiden tertinggi: anak usia
sekolah, puncak 10 14 tahun
- 1,5 kali >> laki - laki
Etiologi:
- Genetik
- Pemaparan pranatal dengan
infeksi dan toksin- Trauma perinatal
- Ggn metabolisme atau gizi
- Penyakit otak yang nyata
- Prematuritas
-Deprivasi sosiokultural35
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
36/54
RM ringan RM sedang RM berat RM sangat berat
IQ 50-69 35-49 20-34 < 20
Etiologi
organik
>> >>>>
Pemahaman
dan
penggunaan
bahasa
Terlambat, tetapi >>
dapat mencapai
kemampuan
berbicara untuk
keperluan sehari2
-Percakapan
sederhana
-Komunikasi
untuk
kebutuhan dasar
-Percakapan
sederhana
-Komunikasi untuk
kebutuhan dasar
-Mengerti perintah dasar
-Mengajukan permohonan
sederhana
Prognosis >> dapat mandiri
penuh dalam
merawat diri-
sendiri, mencapai
keterampilan praktis
dan keterampilanrumah tangga
Dalam
perkembangan
nya, terdapat
kesulitan
bersosialisasi
yang bermakna
Ketika dewasa
dapat beradaptasi
dan mengerjakan
tugas dalam
pengawasan
Hanya dapat dilatih untuk
melakukan beberapa skill
untuk merawat diri sendiri
dan mengkomunikasi kan
kebutuhannya
Keadaan
penyerta
Autisme
Epilepsi
Ggn.tingkah laku
Disabilitas fisik
Autisme
Epilepsi
Disabiltas
neurologis dan
fisik
Ggn motorik yang
mencolokkerusak
an /penyimpangan
perkembangan SSP
Disabiltas neurologis dan fisik
yang mempengaruhi mobilitas
Epilepsi
Hendaya optik dan auditorik
Autisme tidak khas36
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
37/54
Penatalaksanaan
37
y Pencegahan primer
y Pendidikan kesehatan pada masyarakat
y Perbaikan sosial ekonomi
y Perawatan antenatal dan pertolongan persalinan yang baik
y
Pencegahan sekundery Dx dan pengobatan dini radang otak, perdarahan subdural, kraniostenosis
y Pencegahan tersier
y Pendidikan dan pelatihan khusus untuk anak (sebaiknya di SLB)
y Menggunakan dan mengembangkan kapasitas yang ada sebaik baiknya
y Memperbaiki sifat sifat yang salah atau antisosialy Mengajarkan skill agar dapat mencari nafkah kelak
y Pendidikan keluarga
y Membantu orang tua mengatasi rasa frustrasi
y Mendorong orang tua dan orang2 di sekitarnya untuk memberi contoh yang baik
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
38/54
ChildAbuse
38
y Definisi (CDC): tindakan atau rangkaian tindakan oleh orang tua
atau pengasuh yang mengakibatkan bahaya, potensi bahaya, atau
ancaman bahaya pada anak.
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
39/54
39
- Penelantaran
- Penganiayaan fisik
- Penganiayaan seksual
- Penganiayaan psikologis
Kategori
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
40/54
Etiologi
40
y Korban penganiayaan fisik / seksual
y Stressful living conditions
y Isolasi sosial
y Krisis lingkungan
y Permasalahan rumah tangga
y Masalah ekonomi
y Orang tua dengan depresi, psikosis, atau gangguan kepribadian
yang berat
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
41/54
Terapi
- Trauma-focused cognitive behavioral therapy
-Abuse-focused cognitive behavioral therapy- Child-parent psychotherapy
41
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
42/54
AUTISME
42
Definisi:
gangguan perkembangan pervasif yang ditandai oleh kelainan
dan/atau hendaya perkembangan yang muncul sebelum usia 3
tahun, dengan ciri kelainan fungsi dalam 3 bidang: interaksi
sosial, komunikasi, dan perilaku serta minat yang terbatas danberulang.
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
43/54
43
Etiologi:
- Faktor Genetik
- Faktor Neurobiologis
- InfeksiTORCH
- Gangguan oksigenasi (perdarahan ibu hamil)
- Intoksikasi saat kehamilan ibu
- Faktor imunologis (inkompatibilitas imunologi antara ibu dgn janin kerusakan jaringan neural
selama kehamilan)
- Faktor Perinatal
- Perdarahan maternal
- Mekoneum dalam cairan amnion- Sindrom gawat napas
- Anemia neonatus
- Temuan neuroanatomi (ggn lobus temporalis, serebelum, sistem limbik (amigdala dan
hipokampus), atau lobus parietalis)
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
44/54
44
Diagnosis (PPDGJ III):
Gangguan perkembangan pervasif yangditandai kelainan dan
atau hendaya perkembangan yangmuncul sebelum usia 3tahun
Tidak jelas ada periode perkembangan normalsebelumnya
Selalu ada hendaya kualitatif dalam interaksi sosial yangtimbal-
balik
Terdapat hendaya kualitatif dalam komunikasi
Pola perilaku,minat dan kegiatan yangterbatas,berulang dan
stereotipik
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
45/54
Keberhasilan terapi
dipengaruhi oleh:
Berat-ringannya gejala
Umur
Kecerdasan
Bicara dan berbahasa
Terapi yang intensif
dan terpadu
Medikamentosa
Risperidone
Terapi wicara
Terapi okupasi
Terapi perilaku
Pendidikan khusus
dengan sistem 1 guru 1
anak
Terapi
45
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
46/54
Prognosis
46
y Beberapa kehilangan fungsi bicara yang ada sebelumnya.
y IQ > 70 menggunakan bahasa komunikatif pada usia 5-7 tahun prognosis
terbaik.
y 2/3 dewasa autistik tetap mengalami kecacatan parah dan hidup dalam
ketergantungan.
y 1-2% mencapai status normal dan mandiri dgn pekerjaan mencukupi.
y 5-10% mencapai status normal ambang.
y Prognosis membaik bila keluarga dan lingkungan sekitar suportif.
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
47/54
schizophrenia
47
y Etiologi
faktor genetik
faktor psikologis
faktor psikososial
gangguan neurologis
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
48/54
Diagnosisandclinicalfeatures
48
y Halusinasi
Auditori
Visual
y Delusi
y Innapropriate affect
y Pemikiran yg tidak logis
y Gejala lain
Fungsi motor menurun
Penurunan konsentrasi
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
49/54
treatment
49
y farmakoterapi
Atypical antipsychotics
Conventional antipsychotics
y Edukasi keluarga
y Manipulasi lingkungan
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
50/54
Attention Deficit HyperactivityDisorder (ADHD)
50
Ditandai dengan adanya kesulitan konsentrasi dan
peningkatan level dari impulsif pada anak dan remaja yangtidak sesuai dengan usia dan perkembangannya.
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
51/54
51
yEtiologi
Faktor genetik
Faktor lain yang didapat
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
52/54
52
y Diagnosis
Inattention
Hyperactive/impulsive
Kombinasi
symptoms yang ada menetap selama 6 bulan
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
53/54
treatment
53
y farmakoterapi
Methylphenidate
Dextroamphetamine
y Terapi psikososial
Terapi perilaku
Edukasi keluarga
-
8/3/2019 KPDM psiaktri anak
54/54
Terimakasih
54