kotornya kota tua

7
https://www.facebook.com/HaloJakarta.org/posts/ 411518925599236 Jaga Kebersihan Kota Tua, Ahok Pasang CCTV di Taman Fatahillah JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) akan memasang CCTV di sekitar Museum Fatahillah. Langkah ini salah satunya dimaksudkan untuk memastikan kebersihan wilayah Kota Tua. "Soal kebersihan nanti semua numpang pasang CCTV di atas. Kalau ada tindak kejahatan juga langsung kita sikat, kota ini harus sudah ada disiplin," ujar Ahok di Ruang Rapat Wagub, Balai Kota, Jakarta, Jumat (1/2/2013). "Dengan memakai CCTV harus dapat urusin sampah dalam radius berapa meter," kata Ahok lagi. Dia menyontoh Korea Selatan dan Bangkok yang memasang CCTV hampir di seluruh Museum. Hal ini pun diadopsi Ahok, terutama di museum Sejarah Jakarta (Fatahillah).B"Itu kayak di Bangkok, Korsel. Kita akan menidak tegas, kalau ada yang kurang ajar nanti akan kita sikat, mereka tidak peduli dengan rakyat lain," pungkasnya.

Upload: andry-yonatha

Post on 17-Dec-2015

220 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Kota Tua

TRANSCRIPT

  • https://www.facebook.com/HaloJakarta.org/posts/411518925599236Jaga Kebersihan Kota Tua, Ahok Pasang CCTV di Taman FatahillahJAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) akan memasang CCTV di sekitar Museum Fatahillah. Langkah ini salah satunya dimaksudkan untuk memastikan kebersihan wilayah Kota Tua. "Soal kebersihan nanti semua numpang pasang CCTV di atas. Kalau ada tindak kejahatan juga langsung kita sikat, kota ini harus sudah ada disiplin," ujar Ahok di Ruang Rapat Wagub, Balai Kota, Jakarta, Jumat (1/2/2013). "Dengan memakai CCTV harus dapat urusin sampah dalam radius berapa meter," kata Ahok lagi. Dia menyontoh Korea Selatan dan Bangkok yang memasang CCTV hampir di seluruh Museum. Hal ini pun diadopsi Ahok, terutama di museum Sejarah Jakarta (Fatahillah).B"Itu kayak di Bangkok, Korsel. Kita akan menidak tegas, kalau ada yang kurang ajar nanti akan kita sikat, mereka tidak peduli dengan rakyat lain," pungkasnya.

  • Pengunjung Buang Sampah Sembarangan, Kawasan Kota Tua Kotor Dan Kumuh

    19 April 2015, 10.31.37Jakarta, sentananews.comKondisi kawasan Kota Tua Jakarta Barat belakangan ini memprihatinkan.Hampir disetiap plosok terdapat ceceran sampah plastik dan kertas bekas bungkusan makanan,sehingga lokasi yang banyakdikunjungi wisatawan tersebut terkesan kumuh dan kotor. Berdasarkan pemantauan Sentana,kondisi demikian tak lepas dari kepedulian pengunjung serta pedagang kaki lima (PKL) kawasan Kota Tua untuk membuang sampah pada tempatnya sepertinya masih rendah. Padahal di seputaran kawasan wisata sejarah yang berada di Taman Sari, Jakarta Barat itu banyak tersedia tempat sampah, termasuk belasan tong sampah animasi.Fajar (42), salah satu PKL kuliner berdalih, tumpukan sampah itu terjadi lantaran petugas kebersihan tidak rutin mengangkut sampah. Padahal sesuai jadwal, petugas kebersihan harus mengangkut sampah setiap pagi hari & quot. Tapi ini sudah hampir satu minggu tidak diangkut, jadinya sampah makin menumpuk," ujar Fajar, Sabtu(18/4). Camat Tamansari, Paris Limbong menuturkan, bahwa sesuai aturan petugas kebersihan diwajibkan membersihkan dan mengangkut sampah di kawasan Kota Tua setiap hari."Biasanya pengangkutan sampah dilakukan dua kali sehari, yaitu pagi dan malam, sehingga kawasan tersebut tetap bersih,& quot, jelas Paris.Penulis : Jaya Hidayathttp://sentananews.com/news/news/pengunjung-buang-sampah-sembarangan-kawasan-kota-t-2318

  • Sampah memenuhi pelataran Taman Fatahilah, Kota Tua, Jakarta, 4 Agustus 2014. TEMPO/Subekti

  • Seorang petugas kebersihan menyapu pelataran Taman Fatahilah, Kota Tua, Jakarta, 4 Agustus 2014. Kuranganya pengawasan dan kesadaran pengunjung membuat kawasan Kota Tua menjadi kotor, kumuh, dan bau. TEMPO/Subekti

  • Pedagang tertidur dekat gerobak dagangannya di pelataran Taman Fatahilah, Kota Tua, Jakarta, 4 Agustus 2014. TEMPO/Subekti

  • Taman Fatahilah, Kota Tua, Jakarta, terlihat kotor oleh sampah yang dibuang pengunjung, 4 Agustus 2014. TEMPO/Subekti

  • Suasana pagi di Taman Fatahilah, Kota Tua, Jakarta, 4 Agustus 2014. Kuranganya kesadaran pengunjung membuat kawasan Kota Tua menjadi kotor. TEMPO/Subekti