kopi merica
DESCRIPTION
farmakognosiTRANSCRIPT
http://www.warintek.ristek.go.id/pangan_kesehatan/tanaman_obat/depkes/1-206.pdf
tambahan Nikotin
Daun Nicotiana tabacum mengandung alkaloida, saponin. flavonoida dan politenol
Hasil yang ditunjukkan pada uji mayer, dragendorff dan wagner adalah hasil yang positif
adanya kandungan alkaloid pada daun tembakau
KOPI
Kafein
Kafein merupakan senyawa alkaloid yang bersifat merangsang. Kafein berfungsi untuk
merangsang aktivitas susunan saraf dan meningkatkan kerja jantung, sehingga jika
dikonsumsi dalam jumlah berlebihan akan bersifat racun dengan menghambat mekanisme
susunan saraf manusia (Hodgson dan Levi, 1987).
MERICA
Buah lada hitam mengandung bahan aktif seperti amida fenolat, asam fenolat, dan
flavonoid (termasuk polifenol) yang berkhasiat sbg antioksidan kuat. Juga mengandung
piperin yang diketahui berkhasiat sebagai obat analgesik, antipiretik, anti inflamasi, serta
memperlancar proses pencernaan (Meghwal dan Goswami, 2012). Kandungan kimia lain dalam
lada hitam adalah saponin, minyak atsiri, kavisin, resin, zat putih telur, amilum, piperilin, piperolein,
poperanin, piperonal, dihdrokarveol, kanyofillene oksida, kariptone, trans piocarrol, dan minyak
lada. Kandungan lada hitam sangat beranekaragam dan piperin merupakan kandungan utama
(Gambar 2) serta kavisin yang merupakan isomer dari piperin.
Piperin adalah senyawa alkaloid (Evan, 1997) yang paling banyak terkandung dalam
lada hitam dan semua tanaman yang termasuk dalam famili Piperaceae. Senyawa amida
(piperin) berupa kristal berbentuk jarum, berwarna kuning, tidak berbau, tidak berasa, lama-
kelamaan pedas, larut dalam etanol, asam cuka, benzena, dan kloroform (Amaliana, 2008).
Piperin memiliki manfaat sebagai anti-inflamasi, antiarthritik (Bang et al., 2009; Sudjarwo,
2005), analgesik (Sudjarwo, 2005), depresan sistem safaf pusat dan anticonvulsan (Deepthi et
al., 2012)..Piperin memiliki banyak efek farmakologi yaitu sebagai antiinflamasi,
antimikroba, hepatoprotektor, antikanker dan meningkatkan efek antioksidan sel.
Flavonoid merupakan golongan metabolit sekunder yang terbesar dalam dunia tumbuhan
dan termasuk golongan polifenol. Senyawa flavonoid adalah senyawa polifenol yang mempunyai 15
atom karbon, terdiri dari 2 cincin benzena yang dihubungkan menjadi satu oleh rantai yang terdiri
dari 3 atom karbon yang juga dapat ditulis sebagai sistem C6 – C3 – C6.