konstruksi dan struktur
TRANSCRIPT
-
8/20/2019 Konstruksi Dan Struktur
1/11
SEJAR H K NST UKSI DAN STR KTU
Oleh:
AMA:RAICHANAH ASMIN
NRP:38131000 0
DO EN: Ir. Pr setyo Wa yudie, M .
JURUSAN ESAIN INTERIOR
AKULTA TEKNIK SIPIL DA PERENC NAAN
INSTI UT TEKNOLOGI SEPULUH N PEMBER SURABA A
AHUN A ARAN 20 5-2016
-
8/20/2019 Konstruksi Dan Struktur
2/11
DefiniDefini i Konstruksi da Strukt r
konstru
suatu b
biaya
membu
dan eko
onstruksisi(constru
nda yang
an waktu
t/mendirik
nomis.
Bangution) yang
dibangun
tertentu.
an bangun
an ter berarti m
atau didirik
Konstruks
an agar
iri dar mbangun,
an untuk
i bangun
emenuhi
i duasedangk
epentinga
n berarti
yarat kua
sukun bangun
manusia
suatu ca
, awet, in
katan yang b
dengan tu
a atau t
ah, fungs
yaiturarti
«an,
knik
ional
struktur
baja, d
membe
konstru
alam kehi
seperti str
n lain-lain.
tuk suatu
si berarti t
dupan se
uktur kayu
Kata stru
kesatuan
knik atau
ari-hari k
dengan k
tur berarti
yang utu
cara mem
ta konstru
nstruksi k
susunan
. Jadi kat
uat (rekay
ksi sering
yu, strukt
dari beber
struktur
sa).
disamaka
r baja de
pa eleme
berarti be
n dengan
gan konst
(benda)
da sedan
kata
ruksi
ang
gkan
Hubu gan Konstruksi dan Str ktur
-
8/20/2019 Konstruksi Dan Struktur
3/11
Sejarah Konstruksi dan Struktur
Konstruksi pada zaman purba sangatlah berbeda dengan masa sekarang,
perkembangan konstruksi sangatlah bergantung pada pengetahuan yang dimiliki pada
saat itu, semakin tinggi ilmu pengetahuan maka semakin rumit dan kompleks kontruksi
yang dibangun, hal ini tidak lepas dari aspek kebutuhan manusia yang semakin
meningkat, kebutuhan akan berbagai hal yang mendorong semakin berkembangnya
ilmu pengetahuan tentang konstruksi, mulai dari kebutuhan akan tempat tinggal, tempat
peribadatan, akses dari suatu daerah ke daerah lain, tempat-tempat umum, kebutuhan
akan air dan lain sebagainya.
1. ZAMAN PURBA
Pada zaman purba, kebanyakan konstruksinya berasal dari bahan bahan yang
mudah ditemui, dan perlakuan terhadap bahan baku itu sangat sederhana, contoh
bahan bakunya adalah batu dan kayu. Kurangnya pengetahuan manusia mengenai
konstruksi pada saat itu menyebabkan konstrusi yang dibuat sangatlah sederhana,
misalnya rumah-rumah penduduk memanfaatkan gua-gua alam dan rumah kayu yang
sederhana. Salah satu peninggalan di bidang konstruksi yang masih dapat terihat
adalah Stonehenge di Britania Raya, pada konstruksi bangunan ini terlihat sangat
sederhana, hanya seperti batu yang ditumpuk, namun hebatnya masih bisa bertahan.
-
8/20/2019 Konstruksi Dan Struktur
4/11
2. ZAMAN PERUNGGU DAN SESUDAHNYA
Pengetahuan mengenai teknik struktur bisa dilihat pertama kali pada piramida
bertingkat yang dibangun Imhotep untuk firaun Djoser . Imhotep merupakan manusia
pertama yang dikenal sebagai ahli struktur bangunan. Piramida merupakan bentukstruktur yang paling umum yang dibangun pada zaman kuno karena bentuk struktur
piramida diketahui stabil dan secara teori bisa dibangun hingga ketinggian yang tak
terbatas.[3]
Namun bentuk bukanlah hal yang mutlak dibutuhkan dalam integritas bangunan.
Integritas piramida tetap terjaga karena batu yang berada di bawahnya mampu
menunjang beban yang berada di atasnya.] Batu kapur , bahan yang digunakan untuk
membangun piramida, memiiki kekuatan tekan antara 30 hingga 250 MPa. Beban di
atasnya tidak melebihi kekuatan tekan pidamida, batu kapur tidak akan rusak karena
tekanan dari beban di atasnya.
.
Pada abad pertengahan, kebanyakan desain dan konstruksi arsitektural
dilakukan oleh tukang batu (masonry) dan tukang kayu (carpenter ), menjadikan
peran master builder menjadi terkenal. Ketika itu, pengetahuan mengenai struktur begitu
terbatas dan mereka melakukannya hanya berdasarkan pada pengalaman dan
eksperimen yang hasilnya hanya diketahui oleh kalangan (guilds) sendiri. Struktur yang
dibangun cenderung sama, dan hanya mengalami peningkatan sedikit demi sedikit
hingga cukup monumental untuk dikenang sejarah.[3]
https://id.wikipedia.org/wiki/Piramida_bertingkathttps://id.wikipedia.org/wiki/Piramida_bertingkathttps://id.wikipedia.org/wiki/Imhotephttps://id.wikipedia.org/wiki/Firaunhttps://id.wikipedia.org/wiki/Djoserhttps://id.wikipedia.org/wiki/Piramidahttps://id.wikipedia.org/wiki/Teknik_struktur#cite_note-Saouma-3https://id.wikipedia.org/wiki/Teknik_struktur#cite_note-Saouma-3https://id.wikipedia.org/wiki/Teknik_struktur#cite_note-Fonte-4https://id.wikipedia.org/wiki/Batu_kapurhttps://id.wikipedia.org/wiki/Kekuatan_tekanhttps://id.wikipedia.org/wiki/Pascal_(satuan)https://id.wikipedia.org/wiki/Teknik_struktur#cite_note-Saouma-3https://id.wikipedia.org/wiki/Teknik_struktur#cite_note-Saouma-3https://id.wikipedia.org/wiki/Teknik_struktur#cite_note-Saouma-3https://id.wikipedia.org/wiki/Teknik_struktur#cite_note-Saouma-3https://id.wikipedia.org/wiki/Pascal_(satuan)https://id.wikipedia.org/wiki/Kekuatan_tekanhttps://id.wikipedia.org/wiki/Batu_kapurhttps://id.wikipedia.org/wiki/Teknik_struktur#cite_note-Fonte-4https://id.wikipedia.org/wiki/Teknik_struktur#cite_note-Saouma-3https://id.wikipedia.org/wiki/Teknik_struktur#cite_note-Saouma-3https://id.wikipedia.org/wiki/Piramidahttps://id.wikipedia.org/wiki/Djoserhttps://id.wikipedia.org/wiki/Firaunhttps://id.wikipedia.org/wiki/Imhotephttps://id.wikipedia.org/wiki/Piramida_bertingkathttps://id.wikipedia.org/wiki/Piramida_bertingkat
-
8/20/2019 Konstruksi Dan Struktur
5/11
Hingga awal abad 20-an, lama setelah konstruksi post-and-lintel digantikan oleh
baja dan rangka beton, para arsitek melanjutkan dengan menutup fasad kuil Yunani
klasik pada bagian penerima bangunan-bangunan. Tradisi klasik jaman Yunani kuno
sangat mempengaruhi masa-masa setelah pemerintahan mundur.
kekaisaran Romawi menghasilkan beberapa inovasi-inovasi dalam bidang
konstruksi. Bangsa Romawi adalah arsitek luar biasa yang menghasilkan kemajuan
teknologi, budaya dan arsitektur yang tiada bandingnya selama berabad-abad,
beberapa inovasinya bahkan masih dipergunakan sampai saat ini.
Perkembangan masyarakat pada saat ini di Romawi mengakibatkan kebutuhan
akan air menjadi bertambah besar, sehingga dibutuhkan suatu sistem yang dapat
mempermudah masyarakat Romawi dalam mendapatkan air berseih yang menjadi
kebutuhan utama manusia dalam melangsungkan kehidupanya. Bangsa Romawi
menikmati banyak fasilitas, termasuk toilet umum, sistem pembuangan limbah bawah
tanah, air mancur dan pemandian umum. Tak satu pun dari inovasi air tersebut akan
mungkin terjadi tanpa saluran air. Bangsa Romawi pertama kali mengembangkan
saluran air sekitar 312 SM. Keajaiban rekayasa ini menggunakan gaya berat untuk
mengangkut air di sepanjang batu, timah dan pipa beton. Ratusan saluran air
bermunculan di seluruh kekaisaran, beberapa di antaranya mengangkut air sejauh 60
mil. Sebagian bahkan masih digunakan sampai hari ini. Trevi Fountain atau Aqua Virgo,
misalnya, merupakan salah satu dari 11 saluran air peninggalan Romawi Kuno yang
masih berfungsi.
Akuaduk Romawi, dengan
deretan tiang berbentuk gapura yang
menjulang megah hingga mencapai
kaki langit itu sebenarnya berada dibawah tanah. Sekitar 20% dari deretan
tiang tersebut membentuk jembatan air.
Rancangan ekonomis ini tidak hanya
melindungi akuaduk terhindar dari
erosi, namun juga untuk mengurangi dampaknya terhadap lingkungan sekitar dan lahan
-
8/20/2019 Konstruksi Dan Struktur
6/11
penduduk. Seperti, Aqua Marisa yang selesai dibangun pada tahun 140 SM.
Panjangnya sekitar 90 Km, tapi bagian yang berbentuk jembatan air hanya 11 Km.
Pada saat membangun akuaduk, sebelumnya para insinyur menilai mutu sumber
airnya dengan memeriksa kejernihan, kecepatan aliran, dan rasanya. Selain itu, mereka juga memperhatikan kondisi fisik penduduk sekitar yang mengkonsumsi air tersebut.
Pembangunan akuaduk memakan waktu bertahun-tahun dan menjadi proyek yang
mahal, apalagi jika ditambah dengan pembangunan jembatan air.
Salah satu kesuksesan
Romawi adalah penemuan
beton yang membuat
semakin pesatnyaperkembangan di bidang
konstruksi. Beton
dimanfaatkan sebagai bahan
pembuat bangunan-
bangunan yang hebat di
Romawi. Banyak struktur
Romawi Kuno seperti Pantheon, Colosseum dan Forum yang masih berdiri kokoh.
Kekokohan bangunan-bangunan itu tak lepas dari pengembangan semen dan beton
oleh bangsa Romawi Kuno. Mereka telah menggunakan beton lebih dari 2.100 tahun
yang lalu dan digunakan di seluruh Mediterania untuk membangun saluran air,
jembatan, monument, bangunan-bangunan lainnya. Memang, beton Romawi Kuno tak
bisa dibandingkan dengan beton modern, tetapi telah terbukti sangat awet berkat resep
unik yang menggunakan kapur dan abu vulkanik yang dikenal sebagai pozzolana.
Dikombinasikan dengan batuan vulkanik yang disebut tufa, semen kuno tersebut
mampu membentuk beton yang bisa bertahan dari pembusukan kimia.
Arsitektur konstruksi di Romawi kebanyakan menggunakan konstruksi seperti
pelengkung. Pelengkung telah ada selama sekitar 4.000 tahun, tapi orang-orang
Romawi Kunolah yang pertama kali menggunakannya dalam pembangunan jembatan,
monumen dan bangunan lain. Desain cerdik pelengkung memungkinkan berat
-
8/20/2019 Konstruksi Dan Struktur
7/11
bangunan akan merata sehingga dapat mencegah struktur bagian Romawi yang besar,
seperti Colosseum, dari keruntuhan. Insinyur-insinyur Romawi memperbaharuinya
dengan meratakan bentuknya dan menciptakan apa yang dikenal sebagai lengkungan
segmental, mengulanginya pada berbagai interval untuk membangun dukungan kuat
yang bisa menjangkau jarak yang lebar bila digunakan dalam pembangunan jembatan
dan saluran air. Seiring dengan munculnya kolone, kubah dan langit-langit berkubah,
pelengkung menjadi salah satu karakteristik yang mendefinisikan gaya arsitektur
Romawi.
Tidak dapat dipungkiri
kehebatan konstruksi di
Romawi menjadi salah satu
perkembangan konstruksi
yang tidak akan lekang oleh
zaman.
Meskipun katedral dan
istana-istana megah didirikan
selama beberapa abad di
Eropa tetapi tidak ada
perubahan yang signifikan pada teknologi konstruksi, hingga diproduksinya besi tuang
sebagai bahan komersial pada pertengahan abad ke-18. Bahan ini memungkinkan ahli
teknik untuk mendesain bangunan dengan sederhana tetapi dengan balok-balok yang
kuat, kolom-kolom dengan penampang yang lebih solid. Hal ini memungkinkan desain
struktur yang ringan dengan bentang yang lebih panjang dan bukaan-bukaan yang lebih
lebar. Dinding penahan yang masif digunakan untuk konstruksi batu yang tidak
memerlukan bentang panjang. Pada akhirnya, baja dengan kemampuan menahan gaya
tarik yang tinggi dan tekan yang besar memungkinkan konstruksi dari struktur-struktur
yang tinggi hingga saat ini untuk gedung pencakar langit (skyscraper ).
Pengembangan metode analisis memungkinkan perencana memprediksikan
gaya-gaya dalam pada konstruksi beton bertulang, desain merupakan semi empiris
-
8/20/2019 Konstruksi Dan Struktur
8/11
dimana perhitungan didasarkan pada penelitian pada pengamatan perilaku dan
pengujian-pengujian, serta dengan menggunakan prinsip-prinsip mekanika. Pada awal
tahun 1920-an dengan menggunakan momen distribusi oleh Hardy Cross, para ahli
menerapkan teknik yang relatif sederhana untuk menganalisis struktur. Perencana
menjadi lebih terbiasa menggunakan momen distribusi untuk menganalisis rangka
struktur yang tidak terbatas, dan menggunakan beton bertulang sebagai material
bangunan yang berkembang pesat. Dikenalnya teknik las pada akhir abad ke-19
memungkinkan penyambungan elemen baja dan menyederhanakan konstruksi rangka
kaku baja. Selanjutnya, pengelasan menggantikan plat-plat sambung berat dan sudut-
sudut yang menggunakan paku keling.
Crystal Palace, yang
dibangun untuk Pameran
Internasional London pada tahun
1851, merupakan rangka baja
lengkap yang pertama. Konstruksi
berat sistem dinding pendukung
yang ketika itu mendasari standar
arsitektur seolah ditantang oleh
efek anti grafitasi dari bidang-
bidang kaca dan rangka kayu-baja. Bangunan ini memperlihatkan pendekatan berskala
besar yang pertama menuju produksi massal. Pembagian ruang direncanakan
berdasarkan lembar standar gelas yang terbesar (panjang 4 kaki) dan proses konstruksi
diperlihatkan sebagai bagian dari rancangannya.
Gedung Rand McNally kedua yang berlantai sembilan (1889, Chicago) oleh Burn
ham and Root merupakan yang pertama menggunakan rangka baja seluruhnya.
Mereka juga mengembangkan konsep geser vertikal pada Masonic Temple berlantai 20
(1891, Chicago). Pada ketinggian ini gaya ingin menjadi pertimbangan rancangan yang
penting. Untuk meningkatkan kekakuan lateral rangka baja tersebut, para arsitektur
-
8/20/2019 Konstruksi Dan Struktur
9/11
memperkenalkan pengaku diagonal (diagonal bracing) pada rangka fasade, dan
dengan demikian menciptakan prinsip rangka vertikal atau dinding geser.
Perbaikan metode rancangan bajamemungkinkan angunan gedung tumbuh terus
keatas: pada tahun 1905, Metropolitan Tower
Building berlantai 50 dibangun di New York, diikuti
oleh Empire State Building berlantai 102, juga di
New Yok pada tahun 1931. Perbaikan teknik
membangun selanjutnya diarahkan untuk
mengembangkan tata letak rangka. Perbaikan
kualitas bahan, dan taknik konstruksi yang lebih
baik dan bukan pada peningkatan ketinggian.
Pada tahun 1890-an beton mulai menempatkan diri sebagai bahan struktur yang
lumrah. Para perancang seperti Auguste Perret, Francoise Hennebique, dan Tony
Garnier di Prancis serta Robert Maillart di Swiss adalah sebagian diantara para penemu
beton bertulang. Perret adalah yang pertama kali menggunakan rangka beton bertulang
dalam konstruksi bangunan tinggi dan mengungkapkannya secara arsitektural dalam
Rue Apartment Building (Paris, 1903).
Pada saat yang sama, Ingall Building
berlantai 16 di Cincinnati adalah pencakar langit
rangka beton yang pertama didunia. Akan tetapi ,
pada paruh abad pertama, bangunan beton hanya
muncul secara sporadis. Ketika itu tidak tidak ada
usaha untuk mencari sifat bahan ini yang
sebenarnya; sistem beton pada umumnya meniru
pendekatan rangka baja.
-
8/20/2019 Konstruksi Dan Struktur
10/11
Akan tetapi, setelah Perang Dunia II sikap ini
berubah. Teknik konstruksi yang canggih, bersama-
sama dengan pengembangan bahan-bahan berkualitas
tinggi, mulai menghasilkan konsep-konsep
perancangan baru seperti plat rata (flat slab) dan
dinding grid fasade pendukung (load bearing façade
grid wall). Kedua sistem ini mulai menyaingi plat satu
arah yang tradisional dan dinding tirai (curtain wall)
tipikal untuk struktur rangka kaku. Pencakar langit
seperti Marina City Towers (Chicago, 1963) benar-benar mengungkapkan watak seni
pahat monolitik dari bahan beton.
Saat ini perkembangan komputer dan penelitian-penelitian dalam ilmu bahan
menghasilkan perubahan besar dari ahli-ahli teknik struktur dalam mengembangan
pendukung khusus struktur. Pengenalan komputer dan pengembangan metode matriks
untuk balok, pelat dan elemen bidang permukaan memungkinkan perencana
menganalisis struktur yang kompleks dengan cepat dan akurat.
-
8/20/2019 Konstruksi Dan Struktur
11/11
3. ZAMAN SEKARANG
Pada saat ini perkembangan industri konstrusi sudah jauh lebih maju dari
zaman-zaman awal, hal ini ditandai dengan penggunaan teknologi dalam
pembangunan konstruksi, pemanfaatan iptek-iptek, penelitian-penelitian yangdiharapkan semakin mempermudah pembangunan bagi manusia dan alam. Konstruksi
saat ini juga tidak selalu bertujuan untuk kepentingan manusia saja, namun juga sudah
memikirkan kondisi lingkungan sehingga diharapkan dapat memperbaiki kondisi alam
yang sudah rusak. Sekarang masyarakat dunia lebih memilih konsep konstruksi yang
mengefisiensikan bahan bahan, hal ini dikarenakan semakin sulit dan mahalnya bahan
bahan konstruksi saat ini, penggunaan kayu yang sangat popular pada zaman dahulu
sudah hampir terganti dengan bahan bahan lain seperti beton maupun baja, hal ini tidak
lepas dari perkembangan ilmu pengetahuan mengenai konstruksi.
Pada era sekarang, Industri konstruksi lebih tertata dalam segi administrasi,
misalnya di Indonesia perkembangan Jasa Konstruksi Nasional perlu dilihat dan
dipelajari sejarah pertumbuhan industri konstruksi di Indonesia, dengan mengetahui
sejarahnya maka akan lebih mudah dipelajari keadaan yang ada sekarang.