konsep komunikasi verbal dan non verbalunivbsi.id/pdf/2017/902/902-p01.pdfatau tidak setuju). “...
TRANSCRIPT
Komunikasi Verbal
Komunikasi verbal merupakan bentukkomunikasi menggunakan kata – kata, dan
didalamnya mencakup komunikasi bahasa lisandan bahasa tulisan.
Faktor – faktor yang mempengaruhikomunikasi verbal
• Kemaknaan
Kemaknaan
Denotatif
(Sungguhan)
Konotatif
(Kiasan)
• Kecepatan Ucapan
Berhasil → “ Tempo yang Tepat “
Kecepatan ketika sebuah pesan disampaikansecara verbal → kapan diucapkan, kapan tidak
diucapkan, dan berapa panjang jeda diam dapat
menentukan tingkat kepuasan pendengar.
Contoh …
“ Assalamualaikumm, kepada professor yang kami hormati semua….. “
↓
“ Assalamualaikumm, Kepada professor yang
kami hor…. Mati semua…. “
• Nada Suara
Nada Suara → “ Emosi Seseorang “
↓
- Antusias
- Perhatian
- Ketidaktertarikan
- Kejengkelan
• Kejelasan dan Keringkasan
Komunikasi efektif
Ringkas
Sederhana
Padat
Langsung pada intipermasalahan
Contoh ..
Seorang perawat meminta pasiennya untukmelakukan pearawatan mandiri terhadap luka
dekubitus yang dideritanya di rumah
↓
“ Memberikan contoh/memperagakan cara
perawatan yang di maksud “
• Waktu
Perawat harus sensitif untuk menggunakanwaktu yang tepat guna mendiskusikan masalah
– masalah yang sedang dihadapi pasiennya
Cerita Humor
Komunikasi verbal melalui cerita humor dapatmerilekskan pasien stres, dan meningkatkan
keberhasilan tenaga medis dalam memberikandukungan emosional terhadap pasien saat
pelayanan kesehatan berlangsung
Menurut Sullivan H dan Deane (1988), humor merangsang produksi catecholamines dan
hormon yang menimbulkan perasaan sehat, meningkatkan toleransi terhadap rasa sakit, mengurangi ansietas, memfasilitasi relaksasipernafasan dan humor dapat menutupi rasa
takut dan tidak enak (menutupiketidakmampuannya untuk berkomunikasi
dengan klien)
Untukmenyatakan
“Sesuatu” yang kontraproduktifkadang – kadang
seseorangmengepresikannya melalui bahasa
tubuh.
Bahasa tubuhseseorang
mencerminkansesuatu yang terjadi dalamdirinya dalammemberikan
respon (setujuatau tidak setuju).
“ seorangmahasiswa
jurusankeperawatanmerengutkan
dahinya di depandosen karenatidak setuju
denganpemberian tugas sebagai
sanksiketerlambatanmasuk kuliah”
Apa itu Komunikasi Non Verbal ????
Komunikasi ekspresi bahasa tubuh yang tampildalam bentuk nada suara, ekspresi wajah atau
seluruh yang berkaitan dengan gerakan anggotatubuh manusia dalam proses komunikasi
Komunikasi Nonverbal
Komunikasi yang sangat penting dalam bidangmedis baik perawat, bidan maupun dokter
Mampu merubah pola pikir dan merubah sikappasien, karena pesan nonverbal memberikan
penegasan khusus terhadap pesan verbal
Menurut Stuart & Sundeen (1955)
Tujuan
Mengekspresikan emosi
Mengekspresikantingkah laku
interpersonal
Memebangun, mengembangkandan memeliharainteraksi sosial
Menunjukan diriterlibat dalam
ritual
Mendukungkomunikasii
verbal
Kinesics ??
Ekspresi MukaGesture
(gerak, isyarat, sikap)
GerakanTubuh dan
posture
Gerak Mata atau Kontak
Mata
Paralanguage ??
Kualitas suara :
- Irama
- Volume
- Kejernihan
Vokal tanpa bahasa:
- Tertawa
- Mendengkur
- Mengerang
- Merintih
- Hembusan Nafas
- Nafas Panjang
Bentuk – bentuk Sentuhan
• Fungsional – profesional
• Sosial – sopan
• Sahabat – hangat
• Cinta – keintiman
Bahasa tubuh dapat teramati daribeberapa aspek :
• Penampilan personal
Penampilan ini dapat tercermin melalui bentukfisik dan cara berpakaian. Penampilan dapatmenimbulkan efek atau dampak baik positifmaupun negatif dari pelaku komunikasi.
• Intonasi (Nada Suara)
Nada suara bedampak besar dalam komunikasi, karena emosi seseorang dapat secara langsungmempengaruhi nada suaranya.
• Ekspresi Wajah
Kontak mata sangat penting dalam komunikasiinterpersonal. Seseorang yang dapatmempertahankan kontak matanya diekspresikansebagai orang yang dapat dipercaya.
• Sikap tubuh dan langkah
Emosi, konsep diri dan keadaan fisik. Perawatdapat mengumpulkan informasi diri pasienmelalui pengamatan sikap tubuh dan langkahpasien
• Sentuhan
Sentuhan merupakan bagian terpenting dalamhubungan perawat dengan pasien/klien, namunharus tetap memperhatikan nilai – nilai dannorma sosial yang berlaku.
Komunikasi efektif dapat dicapai manakalamengusahakan ketepatan antara komunikator
dan komunikan atau tenaga medis denganpasien/klien dalam setiap situasi dan kondisi.
Komunikasi yang lebih efektif terjadi apabilakomunikator dan komunikan terdapat
persamaan pemahaman, pengertian, sikap, bahasa dan aspek lainnya.
Tujuan Komunikasi Efektif
Memberi kemudahan dalam memahami pesanyang disampaikan antara pemberi dan penerima
sehingga lebih jelas, lengkap, pengiriman danumpan balik seimbang, dan melatih penggunaan
bahasa nonverbal secara baik dan benar
Komunikasi Efektif
Komunikasi Efektif
Komunikasi dimana pesandapat diterima dan
dimengerti sebagaimanayang dimaksud dan
dikehendaki sumbernya, dan pesan disetujui oleh
penerima danditindaklanjuti dengan
perbuatan yang diamatioleh pengirim.
EmpatKeterampilandasar dalam
berkomunikasi
KeterampilanMembaca
KeterampilanMenulis
KeterampilanBerbicara
KeterampilanMendengar
Lima Pondasi/Dasar penting dalamkomunikasi
Berusaha secaramaksimal benar – benar
mengerti orang lain/lawan bicara
Memenuhi atau menepatikomitment /janji
Menjelaskan ataumendeskripsikanharapan/peluang
Meminta maaf dengantulus saat melakukan
kesalahan dengan lawanbicara
Memperlihatkanintegritas personal
Kredibilitas
Kredibilitas komunikator sangat memengaruhikeberhasilan proses komunikasi.
Mempengaruhi tingkat kepercayaansasaran/komunikan terhadap pesan yang
disampaikan
Isi Pesan
Pesan yang disampaikan harus bermanfaat bagiklien (komunikan)
Pesan yang disampaikan harus memenuhikebutuhan klien atau dapat memecahkan
masalah klien
Kesesuian dengan kepentingansasaran
Pesan yang disampaikan harus berhubungandengan kepentingan sasaran
Semakin erat hubungan tersebut, semakin besarkeberhasilan komunikasi