konsep keluarga (2)

7
B. Konsep Keluarga 1. Definisi keluarga keluarga adalah kumpulan anggota rumah tangga yang saling berhubungan melalui pertalian darah,adopsi dan perkawinan.(WHO 1968), (Sulistiyo Andarmoyo,2012) Keluarga adalah dua atau lebih individu yang hidup dalam satu rumah tangga karena adanya hubungan darah,perkawinan dan adopsi. mereka saling berinteraksi satu dengan yang lain,mempunyai peran masing – masing, dan menciptakan serta mempertahankan suatu budaya. ( Bailon dan maglaya,1978) (Sulistiyo Andarmoyo,2012) Keluarga adalah unit terkecil dari masyarakat yang terdiri dari kepala keluarga dan beberapa orang yang berkumpul dan tinggal di suatu tempat di bawah satu atap dan dalam keadaan saling ketergantungan. (Depkes RI , 1988) (Sulistiyo Andarmoyo , 2012) 2. Tujuan Dasar Keluarga Tujuan dasar pembentukan keluarga adalah : a. Keluarga merupakan unit dasar yang memiliki pengaruh kuat terhadap perkembangan individu. b. Keluarga sebagai perantara bagi kebutuhan dan harapan anggota keluarga dengan kebutuhan dantuntutan masyarakat. c. Keluarga berfungsi memenuhi kebutuhan – kebutuhan anggota keluarga dengan menstabilkan kebutuhan kasih sayang,sosial,ekonomi dan kebutuhan seksual. d. Keluarga memiliki pengaruh yang penting terhadap pembentukan identitas seseorang individu dan perasaan harga diri. Alsana mendasar mengapa keluarga menjadi fokus sentral dalam perawatan adalah : a. Dalam sebuah unit keluarga,disfungsi apa saja ( Penyakit, Cidera, Perpisahan) yang mempengaruhi satu atau lebih keluarga, dan dalam hal tertentu,sering akan mempengaruhi

Upload: putralampung

Post on 28-Dec-2015

34 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: KONSEP KELUARGA (2)

B. Konsep Keluarga

1. Definisi keluargakeluarga adalah kumpulan anggota rumah tangga yang saling berhubungan melalui pertalian darah,adopsi dan perkawinan.(WHO 1968), (Sulistiyo Andarmoyo,2012)

Keluarga adalah dua atau lebih individu yang hidup dalam satu rumah tangga karena adanya hubungan darah,perkawinan dan adopsi. mereka saling berinteraksi satu dengan yang lain,mempunyai peran masing – masing, dan menciptakan serta mempertahankan suatu budaya. ( Bailon dan maglaya,1978)(Sulistiyo Andarmoyo,2012)

Keluarga adalah unit terkecil dari masyarakat yang terdiri dari kepala keluarga dan beberapa orang yang berkumpul dan tinggal di suatu tempat di bawah satu atap dan dalam keadaan saling ketergantungan. (Depkes RI , 1988)(Sulistiyo Andarmoyo , 2012)

2. Tujuan Dasar KeluargaTujuan dasar pembentukan keluarga adalah :

a. Keluarga merupakan unit dasar yang memiliki pengaruh kuat terhadap perkembangan individu.

b. Keluarga sebagai perantara bagi kebutuhan dan harapan anggota keluarga dengan kebutuhan dantuntutan masyarakat.

c. Keluarga berfungsi memenuhi kebutuhan – kebutuhan anggota keluarga dengan menstabilkan kebutuhan kasih sayang,sosial,ekonomi dan kebutuhan seksual.

d. Keluarga memiliki pengaruh yang penting terhadap pembentukan identitas seseorang individu dan perasaan harga diri.

Alsana mendasar mengapa keluarga menjadi fokus sentral dalam perawatan adalah :

a. Dalam sebuah unit keluarga,disfungsi apa saja ( Penyakit, Cidera, Perpisahan) yang mempengaruhi satu atau lebih keluarga, dan dalam hal tertentu,sering akan mempengaruhi anggota keluarga yang lain,dan unit ini secara keseluruhan

b. Ada hubungan yang kuat dan signifikan antara keluarga dan setatus para anggota keluarganya

c. Melalui perawatan kesehatan keluarga yang berfokus pada peningkatan,perawatan diri (self Care),Pendidikan kkesehatan,dan konseling keluarga, serta upaya-upaya yang berarti dapat mengurangi resiko yang di ciptakan oleh pola hidup keluarga dan budaya dari lingkungan

d. adanya masalah-masalah kesehatan pada salah satu anggota keluarga dapat menyebabkan ditemukanya faktor-faktor resiko pada anggota keluarga yang lain

e. Tingkat pemahaman dan berfungsinya seseorang individu tidak lepas dari andil sebuah keluarga

f. Keluarga merupakan sistem pendukung yang sangat vital bagi kebutuhan –kebutuhan individu

Page 2: KONSEP KELUARGA (2)

3. Tipe keluargaKeluarga yang memerlukan layanan kesehatan berasal dari berbagai macam pola kehidupan sesuai dengan perkembangan sosial maka tie keluarga berkembang mengikutinya,dan mengkaji sebuah keluarga binaaan maka perawat diperlukan pemahaman tentang tipe atau jenis keluarga yaitu : (Yohanes Dion & Yasinta Betan. 2013)

a. Keluarga inti (Nuclear famili )Adalah keluarga yang terdiri dari ayah,ibu,dan anak-anak

b. Keluarga besar ( Extended famili) Adalah keluarga inti dengan sanak saudara misalnya nenek,kakek,keponakan,saudara,sepupu,paman,bibi,dan sebagainya

c. Keluarga berantai atau (serial famili)Adalah keluarga yang terdiri dari pria dan wanita yang menikah lebih dari satu kali dan merupakan satu keluarga inti

d. Keluarga duda atau janda (single famili)Adalah keluarga yang terjadi karena perceraian atau kematian

e. Keluarga (cahabitation)Adalah dua orangg menjadi satu tanpa pernikahan tetapi berbentuk satu keluarga

4. Struktur keluargaElemen struktur keluarga (Yohanes Dion & Yasinta Betan. 2013)

a. struktur peran keluarga menggambarkan peran masing-masing anggota keluarga baik di dalam keluarganya sendiri maupun peran di lingkungan masyarakat.

b. nilai dan norma keluarga menggambarkan nilai dan norma yang dipelajari dan diyakini dalam keluarga .

c. pola komunikasi keluarga menggambarkan bagaimana cara dan pola komunikasi diantara orang tua dan anak, diantara anggota keluarga ataupun datang keluarga besar.

d. struktur kekuatan keluarga menggambarkan kemampuan anggota keluarga untuk mengendalikan atau mempengaruhi orang lain dalam perubahan perilaku ke arah positif.

5. peran keluarga berbagai peran yang terdapat di dalam keluarga adalah : (yohanes dion & yasinta betan.2013)

a. peran ayah ayah adalah sebagai suami dari istri dan anak-anak, berperan sebagai pencari nafkah, pendidik, pelindung dan pemberi rasa aman, sebagai kepala keluarga, sebagai anggota dan kelompok sosial serta sebagai anggota masyarakat dari lingkungan

b. peran ibusebagai istri dan ibu dari anak-anak, mempunyai peran untuk mengurus rumah tangga, sebagai pengasuh dan pendidik anak-anaknya, pelindung dan salah satu

Page 3: KONSEP KELUARGA (2)

peranan sosial serta sebagai anggota masyarakat dari lingkungannya. disamping itu juga ibu dapat berperan sebagai pencari nafkah tambahan dalam keluarganya

c. peran anakanak-anak melaksanakan peran psikososial sesuai dengan tingkat perkembanganya baik fisik, mental, sosisal, dan spiritual.

6. fungsi keluarga fungsi keluarga (yohanes dion & yasinta betan.2013)

a. fungsi afektif fungsu afektif adalah internal keluarga sebagai dasar kekuatan keluarga. didalamnya terkait saling mengasihi, saling mendukung saling menghargai antar anggota keluarga

b. fungsi sosialisasifungsi sosial adalah fungsi yang mengembangkan fungsi interaksi dalam keluarga, sosialisai dimulai sejak lahir dan keluarga merupakan tempat indifidu untuk belajar

c. fungsi reproduksi fungsi reproduksi adalah fungsi keluarga untuk meneruskan kelangsungan keturunan dan menambah sumber daya manusia

d. fungsi ekonomi fungsi ekonomi aadalah fungsi keluarga memenuhi kebutuhan seluruh anggota keluarga yaitu : sandang, pangan, dan papan

e. fungsi perawatan kesehatan fungsi perawatan dan kesehatan adalah fungsi untuk mencegah terjadinya masalah kesehatan dan merawat anggota keluarga yang mengalami masalah kesehatan

7. tahapan dan tugas perkembangan keluarga Tahapan dan tugas perkembangan keluarga ( Yohanes Dion & Yasinta Betan.2013)

a. Pasangan pemula dan pasangan baru nikahTahapan ini saat dua insan dewasa mengikat janji melalui pernikahan dengan landasan cinta dan kasih sayang. tugas pada tahapan perkembangan keluarga pemula anatara lain saling memuaskan antar pasangan,beradaptasi dengan keluarga besar dari masing-masing pihak,merencanakan jumlah anak,memperjelas peran masing-msing pasangan.

b. Keluarga dengan kelahiran anak pertama Tahap ini dimulai saat ibu hamil sampai dengan kelahiran anak pertama dan berlanjut samapai anak pertama berusia 30 bulan.Tugas keluarga pada tahapan ini : mempersiapkan biaya persalinan,mempersiapkan mental calon orang tua dan mempersiapkan berbagai kebutuhan anak,apabila anak sudah lahir tugas keluarga antara lain : Memberi ASI sebagai utama bayi (minimal 6 bulan),memberikan kasih sayang,melalui mensosialisasi dengan lingkungan keluarga besar dan masing-masing pasangan,pasangan kembali melakukan beradaptasi karena kehadiran anggota keluarga termasuk siklus hubungan seks,mempertahankan hubungan dalam rangkamemuaskan pasangan

c. Keluarga dengan anak Pra Sekolah

Page 4: KONSEP KELUARGA (2)

Dimulai saat anak usia 2,5 tahun dan berakhir saat anak usia 5 tahun.Tugas keluarga pada anak pra sekolah di antaranya menanamkan nilai-nilai dan norma kehidupan,mulai menanamkan keyakinan beragaman,mengenal kultur keluarga ,memenuhi kebutuhan bermain anak,membantu anak untuk bersosialisasi dengan lingkungan sekitar,menanamkan tanggung jawab dan lingkup kecildan memberikan setimulasi bagi pertumbuhan dan perkembangan anak usia pra sekolah.

d. keluarga dan anak usia seolahTahap ini dimulai saat anak usia 6 tahun dan berakhir saat anak usia 12 tahun. tugas yang di miliki keluarga pada anak usia sekolah antara lain :memenuhi kebutuhan sekolah anak baik alat-alat sekolah anak maupun biaya sekolah,membiasakan belajar teratur,memperhatikan anak saat menyelesaikan tugas-tugas sekolahnya,memberikan pengertian pada anak bahwa pendidikn sangat pening untuk masa depan anak,membantu anak untuk bersosialisasi lebih luas dengan lingkungan sekitar.

C. Konsep Asuhan Keperawatan Keluarga1. Pengkajian

Pengkajian merupakan tahapan terpenting dalam proses keperawatan.mengingat pengkajian sebagai awal bagi keluarga untuk mengidentifikasi data –data yang ada pada keluarga. Pengkajian adalah proses sistematis darimpeng kumpulan,verivikasi dan komunikasi data tenteng klien.

a. Pengkajian Keluarga Model FriedmanAsumsi yang mendasari pengkajian model friedman antara lain yaitu keluarga sebagai sistem sosial yang merupakan kelompok kecil dari masyarakat. Friedman memberi batasan enam kategori dalam memberkan pertnyaan-pertanyaan saat melakukan pengkajian yaitu data pengenalan keluarga,riwayat dan tahap perkembangan keluarga,data lingkungan,struktur keluarga,fungsi fungsi keluarga,dan koping keluarga.

b. Tahpan-tahapan pengkajianuntuk mempermudah perawatn dan keluarga saart melakukan pengkajian,di gunakan istilah penjajakan tahap pertama dan penjajakan tahap ke dua

1) pengkajian PertamaData –data yang di kumpulkan pada penjajakan pertama antara lain adalah data umum,riwayat dan tahapan perkembangan,lingkungan,struktur keluarga,fungsi keluarga,stres dan koping keluarga,harapan keluarga,data tambahan,dan pemeriksaan fisik

2) Penjajakan Keduapengkajian yang tergolong dalam penjajakan kedua di antaranya pengumpulan data-datayang berkaitan dengan ketidak mampuan keluarga dalam menghadapi masalah kesehatan sehingga dapat di tegakan diagnosa keperawatan keluarga.Adapun ketidak mampuan keluraga dalam menghadapi masalah di antaranya adalah ketidak mampuan keluarga mengenai masalah kesehatan,ketidak mampuan keluarga mengambil keputusan,ketidak mampua keluarga merawat anggota keluarga yang

Page 5: KONSEP KELUARGA (2)

sakit,ketidakmampuan keluarga memodifikasi lingkungan,dan ketidak mampuan keluarga memanfaatkan fasilitas kesehatan.

2. Diagnosa KeperawatanDiagnosa keperawatan adalah pernyataan yang menguraikan respon aktual atau potensial klien terhadap masalah kesehatan yang perawat mempunyai ijin dan berkompeten untuk mengatasinya.

Diagnosa keperawatan merupakan pernyataan tentang faktor-faktoor yang mempertahankan respon atau tanggapan yang tidak sehat dan menghalangi perubahan yang di harapkan. diagnosa yang di gunakan mengacu pada kereteria diagnosa north american nursing diagnosis association (NANDA). sedangkan untuk etiologi mengacu pada 5 tugas keluarga yaitu mengenal masalah,mengambil keputusan yang tepat,merawat anggota keluarga yang sakit,memelihara lingkungan atau memanfaatkan fasilitas pelayanan kesehatan (friedman,1999).Tipologi diagnosa keperawatan keluarga di bedakan menjadi tiga kelompok yaitu :