konjungtivitis angular

7
KONJUNGTIVITIS ANGULAR Konjungtivitis Angular terutama didapatkan di daerah kantus interpalpebra. Disebabkan oleh Basil Moraxella Axenfeld. Gejala : ekskoriasi kulit terdapat sekret mukopurulen, dan pasien sering mengedip Pengobatan : Tetrasiklin dan basitrasin Sulfas zinc untuk mencegah proteolisis KONJUNGTIVITIS MUKOPURULEN Konjungtivitis mukopurulen merupakan konjungtivitis dengan gejala umum konjungtivitis kiataral mukoid. Biasanya disebabkan oleh Staphylococcus atau basil Koch Weeks. Gejala : Hiperemi konjungtiva Sekret berlendir yang mengakibatkan kedua kelopak mata melekat terutama saat bangun pagi Pengobatan : Dengan membersihkan konjungtiva dan anitbiotik.

Upload: giena-novita-sari

Post on 19-Nov-2015

55 views

Category:

Documents


11 download

DESCRIPTION

konjungtivitis

TRANSCRIPT

KONJUNGTIVITIS ANGULARKonjungtivitis Angular terutama didapatkan di daerah kantus interpalpebra. Disebabkan oleh Basil Moraxella Axenfeld.Gejala : ekskoriasi kulit terdapat sekret mukopurulen, dan pasien sering mengedip Pengobatan : Tetrasiklin dan basitrasin Sulfas zinc untuk mencegah proteolisis

KONJUNGTIVITIS MUKOPURULENKonjungtivitis mukopurulen merupakan konjungtivitis dengan gejala umum konjungtivitis kiataral mukoid. Biasanya disebabkan oleh Staphylococcus atau basil Koch Weeks.Gejala : Hiperemi konjungtiva Sekret berlendir yang mengakibatkan kedua kelopak mata melekat terutama saat bangun pagi Pengobatan : Dengan membersihkan konjungtiva dan anitbiotik.

DEMAM FARINGOKONJUNGTIVITISDemamFaringokonjungtivalbiasanya disebabkan oleh virus Adenovirus tipe 3, 4,7. Masa inkubasi 5-12 hari. Yang menularkan selama 12 hari.Gejala dan tanda : ditandaiolehdemam38,3-40 C, sakit tenggorokan, dan konjungtivitis folikuler pada satu atau dua mata. Pengobatan : Tidak ada pengobatan spesifik. Konjungtivitisnya sembuh sendiri, umumnya dalam sekitar 10 hari.

KERATOKONJUNGTIVITIS EPIDEMIKABiasanya disebabkan oleh Adenovirus 8, 19, 20, 37. Masa inkubasi 8-9 hari dan masa infeksi 14 hari. Keratokonjungtivitis epidemika umumnya bilateral. Awalnya sering pada satu mata saja, dan biasanya mata pertama lebih parah. Pada awalnya merasa ada infeksi dengannyeri sedang danberairmata, kemudiandiikuti dalam5-14 hari oleh fotofobia,keratitisepitel,dankekeruhansubepitel. Sensaikorneanormal. Nodus preaurikuler yang nyeri tekan adalah khas. Edema palpebra, kemosis, dan hyperemia konjungtivamenandaifaseakut. Folikeldanperdarahankonjungtiva seringmunculdalam48jam. Dapat membentuk pseudomembran danmungkin diikuti parut datar .Penyebaran : Transmisi nosokomial selama pemeriksaan mata sangat sering terjadi melaluijari-jari tangan dokter, alat-alat pemeriksaan mata yang kurang steril, atau pemakaian larutanyang terkontaminasi.Pencegahan : Cucitangan secara teratur di antara pemeriksaan dan pembersihan serta sterilisasi alat- alat yang menyentuh mata khususnya tonometer. Pengobatan : Sekaranginibelumadaterapispesifik. namunkompresdinginakan mengurangibeberapagejala. Antibiotik harus diberikan jika terjadi superinfeksi bacterial.

KONJUNGTIVITIS HERPETIKKonjungtivitis virus herpes simplex biasanya merupakan penyakit anak kecil, yaitu keadaan yang ditandai dengan pelebaran pembuluh darah unilateral, iritasi, sakit, dan fotofobia ringan.Vesikel herpes kadang-kadang muncul di palpebra dan tepian palpebra, disertai edema hebatpadapalpebra.Khasterdapatsebuahnoduspreaurikuleryg terasanyerijika ditekan.Laboratorium : Tidakditemukanbakterididalamkerokanataudalambiakan.Inklusi intranuklear tampak dalam sel konjungtiva dan kornea, jika dipakai fiksasi Bouin dan pulasan Papanicolaou, tetapi tidak terlihat dengan pulasan Giemsa.

KONJUNGTIVITIS VARISELA-ZOSTERKonjungtivitis varisela-zoster dapat memberikan infeksi pada ganglion Gaseri saraf trigeminus. Bila terkena ganglion cabang oftalmik maka akan terlihat gejala-gejala herpes zoster pada mata. Gejala : Hiperemia pd mata Vesikel dan pseudomembran pd konjungtiva Diagnosis : Ditemukannya sel raksasa pd pewarnaan giemsa, kultur virus.Pengobatan : Kompres dingin Asiklovir 400 mg/ hari selama 5 mgg Bila ditemukan episkleritis, skleritis dapat diberikan deksametason 0,1 %

KONJUNGTIVITIS INKLUSIMerupakan penyakit okulokongenital disebabkan oleh infeksi klamidia. Masa inkubasi 5-10 hari. Bersifat epidemik karena merupakan swimming pool konjungtivitis. Biasanya timbul pada bayi 3-5 hari setelah lahir.Pengobatan sistemik dengan eritromisin. KONJUNGTIVITIS NEW CASTLEDisebabkan oleh virus New Castle, disertai gejala influensa dengan demam ringan, sakit kepala, dan nyeri sendi. Biasanya akan memberikan keluhan rasa sakit pd mata, gatal, mata berair dan penglihatan kabur serta forofobia.Biasanya terdapat pd pekerja peternakan unggas. Penyakit ini dapat sembuh sendiri dalam jangka waktu 1 mgg. Dapat diberikan antibiotik untuk mencegah infeksi sekunder.

KONJUNGTIVITIS HEMORAGIK AKUT Gejala dan tanda : Mata terasa sakit, fotofobia, sensasi benda asing, banyak mengeluarkan airmata, merah, edema palpebra, dan hemoragi subkonjungtival. Kadang-kadang terjadi kemosis. Hemoragisubkonjungtivaumumnyadifus,namun dapatberupa bintik-bintik pada awalnya, dimulai di konjungtiva bulbi superior dan menyebar ke bawah. Kebanyakan pasien mengalami limfadenopati preaurikuler, folikel konjungtiva, dankeratitisepithelial.Uveitisanteriorpernahdilaporkan,demam,malaise,mialgia,umum pada 25% kasus Penyebaran :Virus ini ditularkan melalui kontak erat dari orang ke orang dan oleh fomiteseperti sprei, alat-alat optic yang terkontaminasi, dan air. Penyembuhan : terjadi dalam5-7 hari Tidak ada pengobatan yang pasti.