kompresor sekrup

5
a. Kompresor sekrup (screw) Kompresor sekrup termasuk jenis kompresor perpindahan positif yang tergolong kompresor putar (rotary). Akhir-akhir ini kompresor sekrup mengalami perkembangan yang cukup pesat. Didalam casing kompresor putar jenis ini terdapat sepasang rotor, sering disebut dengan female dan male. Kedua rotor berputar pada arah yang berlawanan, rotor tersebut berbentuk sekrup. Yang satu mempunyai alur yang permukaannya cembung dan yang satu permukaannnya cekung. Pasangan rotor ini berputar dalam arah yang berlawanan dan saling mengait seperti sepasang roda gigi. Rotor dikurung dalam sebuah rumah. Apabila rotor berputar maka ruang yang terbentuk antara bagian cekung dari rotor dan dinding rumah akan bergerak ke arah aksial sehingga udara akan dimampatkan.

Upload: aini-milawati

Post on 10-Nov-2015

10 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

screw compressor

TRANSCRIPT

a. Kompresor sekrup (screw)Kompresor sekrup termasuk jenis kompresor perpindahan positif yang tergolong kompresor putar (rotary). Akhir-akhir ini kompresor sekrup mengalami perkembangan yang cukup pesat.Didalam casing kompresor putar jenis ini terdapat sepasang rotor, sering disebut dengan female dan male. Kedua rotor berputar pada arah yang berlawanan, rotor tersebut berbentuk sekrup. Yang satu mempunyai alur yang permukaannya cembung dan yang satu permukaannnya cekung. Pasangan rotor ini berputar dalam arah yang berlawanan dan saling mengait seperti sepasang roda gigi. Rotor dikurung dalam sebuah rumah. Apabila rotor berputar maka ruang yang terbentuk antara bagian cekung dari rotor dan dinding rumah akan bergerak ke arah aksial sehingga udara akan dimampatkan.

Gambar 1 . Rotor Screw KompressorSumber http://www.zorn-ingenieure.de/2005Pada gambar di bawah terlihat bahwa pada posisi (a) udara diisap sepenuhnya melalui lubang isap masuk ke dalam ruang alur. Isapan akan selesai setelah ruang alur tertutup sepenuhnya oleh dinding rumah. Posisi (b) menunjukkan pertengahan proses kompresi dimana volume udara di dalam ruang alur sudah ada di tengah. Gambar (c) memperlihatkan akhir proses kompresi dimana udra yang terkurung sudah mencapai lubang keluar di ujung kanan atas rumah. Dan pada gambar (d) udara yang terkurung di dalam alur tadi telah dikeluarkan sebagian sehingga tinggal sebagian yang akan diselesaikan.

Gambar 2. Proses Kompresi dari Kompresor sekrupSumber : Sularso ( 2004 )Dari uraian tersebut, maka telah jelas bahwa proses pengisapan, kompresi, dan pengeluaran dilakukan secara berurutan oleh sekrup, dengan demikian fluktuasi aliran maupun momen puntir poros menjadi sangat kecil. Selain itu rotor yang seimbang dan berputar murni tanpa ada bagian yang bergerak bolak-balik akan sangat mengurangi getaran. Karena itu kompresor ini sesuai untuk beroperasi pada putaran yang tinggi. Biasanya jumlah gigi atau alur adalah empat buah untuk rotor yang berjalur cembung dan enam buah untuk yang berjalur cekung. Namun akhir-akhir ini juga dipakai jumlah alur 5:6 untuk memperbaiki performansi.

Berdasarkan cara kerjanya, maka tipe darirotary screw compressordibagi menjadi dua, yaitu :1. Tipeoil-free, Tipe ini tidak perlu diinjeksikanoilke area screw untuk prosessealing (proses pelumasan menggunakan oil) dan pendinginan di areascrewkarena penggunaan udara kompresi yang dihasilkan harus bebas darioil. Keuntungan dari kompresor tipe ini adalah udara kompresi yang dihasilkan lebih bersih karena bebas darioil, sehingga tidak dibutuhkan proses separasi antara udara denganoil.

2. Tipeoil-floodedPada kompresor jenis ini, di areascrewdiinjeksikan oilyang berfungsi sebagai media pendingin dansealing, udara kompresi yang dihasilkan akan sedikit tercampur denganoil, kemudian melewati oil separator untuk dipisahkan antara udara denganoiltersebut.Oil yang terserap oil separatorakan difilter dan kembali disirkulasikan ke sistem. Keuntungan dari kompresor screwtipeoil-floodedadalah tekanan dan kapasitas udara kompresi yang dihasilkan lebih besar, karena ada proses pendinginan di areascrew.