KOLONIALISME DAN IMPERIALISME DI INDONESIA

KOLONIALISME DAN IMPERIALISME DI INDONESIAFaktor faktor yang mendorong penjelajahan samudera

1. Konstatinopel jatuh ke tangan Turki Ustmani pada tahun 1453

2. Kisah Marcopolo berhasil kembali dalam penjelajahan, ditulis dalam buku Imago Mundi dan IL Milione3. Copernicus & Galileo : Bumi itu bulat

4. Penemuan kompas5. Semangat Renconguesta, Semangat untuk melakukan pembalasan terhadap kekuasaan Islam dimanapun berada

Pelopor penjelajahan samudera pada negara Eropa adalah Portugis dan Spanyol yang kemudian diikuti oleh Belanda, Inggris dan Perancis.

A. Penjelajahan yang dilakukan Bangsa Spanyol

Berawal dari perjanjian Tordesillas yang membagi dunia menjadi dua bagian

1. Columbus, mencari rempah rempah dan hanya sampai ke kepulauan Bahama2. Cortez, sampai di Meksiko dan menguasai Suku Aztek dan Suku Maya

3. Pizzaro, sampai di peru dan menguasai suku Inca

4. Ferdinand Magelhaens, menurutnya wilayah Timur/Hindia hanya dapat ditemukan melalui ujung Amerika bagian selatan. Pada tahun 1521 sampailah ke Filipina dan mendirikan tugu, magelhaens dan pengikutnya terlibat konflik dengan suku pribumi yang menyebabkan magelhaens mati terbunuh5. Sebastian Delcano, melanjutkan perjalanan dan sampai di Maluku, ternyata Portugis sudah lebih dulu ada di Maluku sejak tahun 1512.B. Penjelajahan Bangsa Portugis

Berawal dari Tordesillas1. Bartolomeus Dias, mencari jalan ke dunia timur dan sampailah ke ujung Afrika Selatan (yang diberi nama Cape of Good Hope/tanjung harapan)

2. Vasco Da Gama, hanya sampai ke Kalkutta India3. Alfonso dAlburquerque, mengikuti jalur yang dipakai oleh para pedagang Islam dan sampailah ke Maluku pada tahun 1512.

Ternate (Portugis) VS Tidore (Spanyol), keadaan yang penuh persaingan diantara kedua negara membuat Paus turun tangan dan membuat perjanjian Saragosa.Isi Perjanjian Saragosa

1. Bumi dibagi menjadi dua pengaruh yaitu, Portugis dan Spanyol

2. Kekuasaan Spanyol, Mulai dari Meksiko ke arah barat sampai Filipina

3. Kekuasaan Portugis, Mulai dari brazil ke arah timur sampai Maluku

Portugis menerapkan sistem monopoli dan hasilnya langsung di bawa ke Lisabon

Terlalu campur tangan ke kerajaan Ternate dan membunuh Sultan hairun

Di usir oleh Sultan babullah dan menjajah di Timor Timur sampai dengan tahun 1976.

Pengaruh Kekuasaan Portugis di Indonesia

1. Nama Portugis banyak digunakan seperti,De ferera, de fretes, lopez , Diaz dll

2. Banyak dikenal istilah, Lentera, bendera, laksamana, sinyo dll

3. Agama Katolik masuk

4. Mengenal Seni musik Keroncong, okulele, gitar dan biola.

Kongsi Dagang Eropa1. VOC Tahun 1602

Sebab-sebab orang Belanda datang ke Indonesia

Dilarang berdagang ke Lisabon yang menjadi sumber rempah2, karena dikuasai Spanyol dan Portugis

Belanda ingin mengambil langsung rempah ke daerah penghasil.Cornelis De Houtman datang pertama kali dan sampai di banten pada tahun 1596, yang kemudian diikuti oleh para pedagang Belanda dan menyebabkan munculnya persaingan antar mereka untuk mendapatkan rempah2.Untuk mengatasi persaingan antar para pedagang Belanda maka dibentuklah VOC.

VOC Berkembang dengan pesat karena1. VOC merupakan badan dagang

2. Memiliki hak oktroi/istimewa

3. Terdesaknya Portugis di Ternate

4. VOC lebih tertarik pada urusan dagang daripada urusan agama

VOC melakukan penjajahan di Indonesia dengan cara

1. Monopoli dagang

2. Contingenten, pajak hasil bumi yang tidak diganti rugi

3. Kerja rodi

4. Wajib menanam kopi di daerah Priangan

5. Wajib menanam pala dan cengkeh di Maluku

6. Wajib kerja mendayung/pelayaran Hongi (Patroli perahu untuk memberantas penyelundupan)

7. Melakukan Ekstirpasi, penebangan pohon pala dan cengkehPada abad ke 18, VOC mengalami kemunduran,

1. Rendahnya gaji yang menyebabkan korupsi

2. Saingan dengan EIC

3. Banyak utang4. Pengeluaran untuk perang sangat menguras kas

5. adanya revolusi Perancis

Tahun 1795 dibentuk panitia likuidasi yang menghasilkan keputusan

1. Utang VOC ditanggung Pemerintah Belanda dan Asset VOC milik Pemerintah

2. 31 Desember 1799 VOC dibubarkan, dan pada tanggal 1 Januari 1800 Indonesia menjadi jajahan Belanda

KOLONIALISME BELANDA Masa William Deandels

Belanda mengangkat gubernur Deandels di Indonesia atas persetujuan Napoleon Bonaparte. Tugasnya selama di Indonesia adalah :1. Mempertahankan pulau Jawa dari serangan Inggris

2. Menyelesaikan masalah keuangan

3. Mendukung perubahan yang bersifat liberal

Langkah-langkah yang ditempuh Deandels Bidang Pemerintahan

1. Pusat pemerintahan dipindahkan ke pedalaman

2. Pulau Jawa dibagi menjadi 9 daerah Tingkat 1

3. Membentuk kantor pengadilan

Bidang Pertahanan

1. Menambah jumlah prajurit

2. Membangun benteng pertahanan

3. Membangun Jalan Anyer Panarukan

Bidang Ekonomi

1. Mengeluarkan uang kertas

2. Mengadakan penyerahan wajib

3. Mengadakan Prianger Stelsel

4. Menjual tanah ke pihak swasta

Bidang Sosial

1. Wajib kerja rodi

2. Tumbuhnya perbudakan

3. Penghormatan terhadap simbol-simbol kerajaan dihapuskan

Hal-hal yang dilakukan oleh Deandels membuat rakyat Indonesia menderita, sehingga memunculkan protes di kalangan parlemen Belanda yang mendesak Deandels untuk mundur, sehingga pada tahun 1811 Deandels digantikan Oleh Gubernur Jansens. Dan pada saat bersamaan Inggris datang dan merebut pulau Jawa dari tangan Belanda dan harus menandatangani kapitulasi Tuntang.

KOLONIALISME INGGRIS

Isi Kapitulasi Tuntang

1. Pulau Jawa dan sekitarnya dikuasai oleh Inggris2. Semua tentara Belanda menjadi tawanan Inggris

3. Orang Belanda dijadikan sebagai pegawai Inggris

Inggris mengangkat Rafles, langkah yang ditempuh oleh Rafles:

Pemerintahan

1. Pulau Jawa dibagi 18 keresidenan

2. Bupati dijadikan pegawai negeri

3. Mengurangi kekuasaan Raja

Ekonomi

1. Melaksanakan perdagangan bebas

2. Mengadakan monopoli garam

3. Melaksanakan Landrente (Sewa tanah) Sosial

1. Menghapus perbudakan

2. Mengurangi pengaruh penguasa Tradisional

Ilmu Pengetahuan

1. Ditulis buku tentang Jawa berjudul History Of Java:

2. Akomadatif terhadap perkembangan ilmu khususnya ilmu Biologi

3. Memprakarsai dan membuat kebun raya Bogor untuk kepentingan ilmu pengetahuanInggris berkuasa di Indonesia hanya dalam waktu sementara, setelah taraktat London (1815) yang isinya Inggris harus mengembalikan Indonesia kepada Belanda.

MASA TANAM PAKSA/CULTURE STELSEL

Program ini diusulkan oleh Van Den Bosch, dengan tujuan mengisi kas negara Belanda yang kosong.Latar belakang :

1. Utang banyak

2. Kas kosong

3. Pemasukan dari kopi kurang

4. Perang yang menguras uang

Pokok-pokok aturan Tanam Paksa

1. Rakyat wajib menyediakan 1/5 tanah miliknya untuk ditanami tanaman yang laku di pasaran Eropa

2. Tanah yang digunakan bebas pajak

3. Pekerjaan yang dilakukan tidak boleh mengganggu menanam padi4. Hasil tanaman perdagangan diserahkan kepada pemerintah, harga selebihnya untuk petani

5. Kegagalan panen tanggung jawab pemerintah

Secara teoritis rakyat tidak akan rugi, tetapi dalam prakteknya rakyat sangat dirugikan. Rakyat harus menyediakan tanahnya lebih dari 1/5 bagian

Waktu tanam melebihi masa tanam umur padi

Gagal panen tanggung jawab petani

Kerja rodi yang berkepanjangan

Reaksi yang anti Tanam Paksa muncul dari kaum Liberalis

Tokoh tokoh penentang tanam paksa

1. Edward Douwes Dekker, yang mempunyai nama samaran Multatuli2. Baron Van Hoevel, berjuang di Parlemen Belanda yang mengusulkan agar tanam paksa dihapuskan

3. Van De venter, mengusulkan kepada pemerintah Belanda agar pemerintah melakukan politik balas budi/Politik Etis (transmigrasi, irigasi dan edukasi) kepada rakyat Indonesia karena sudah memberi keuntungan yang besar bagi pemerintah.

Tanam Paksa dihapuskan pada tahun 1870 dan penggantinya dikeluarkan UU Agraria.

Beberapa kebijakan ekonomi belanda pengganti tanam paksa adalah ;

1. Sistem usaha swasta (1870-1900)

Kaum liberal memberi kesempatan kepada pengusaha dan pemilik modal asing untuk menanamkan modalnya di Indonesia

2. Dibuka perkebunan swasta, kopi, the gula dan kina

3. Dikeluarkannya UU Agraria (Tanah rakyat tidak boleh dijual kepada asing, tanah pemerintah boleh dijual kepada swasta4. Dikeluarkannya UU Gula, monopoli pemerintah berangsur2 dialihkan ke swasta

5. Poenale sanctie (Sanksi yang diberikan kepada buruhyang lari)

Akibat politik Liberal bagi Indonesia

1. Indonesia mengenal sistem uang

2. Munculnya buruh upahan

3. Munculnya kota-kota di sekitar perusahaan.