kolonialisme imperialisme belanda dan inggris di indonesia

33
KOLONIALISME IMPERIALISME BELANDA DAN INGGRIS DI INDONESIA

Upload: sydnee-holt

Post on 04-Jan-2016

424 views

Category:

Documents


19 download

DESCRIPTION

KOLONIALISME IMPERIALISME BELANDA DAN INGGRIS DI INDONESIA. Disusun Oleh : Lailatul Nur Khusafa’ah (10) Nadia Azka Huda Prastiwi (13) Reni Nur Hidayati (19) Tita Izatul Mubarokah (20) Kelas XI MIA 1 SMA Negeri 1 Yogyakarta. PETA EKSPEDISI PELAUT BELANDA DAN INGGRIS. - PowerPoint PPT Presentation

TRANSCRIPT

Page 1: KOLONIALISME IMPERIALISME BELANDA DAN INGGRIS DI INDONESIA

KOLONIALISME IMPERIALISME BELANDA DAN INGGRISDI INDONESIA

Page 2: KOLONIALISME IMPERIALISME BELANDA DAN INGGRIS DI INDONESIA

Disusun Oleh :

• Lailatul Nur Khusafa’ah (10)• Nadia Azka Huda Prastiwi (13)

• Reni Nur Hidayati (19)• Tita Izatul Mubarokah (20)

Kelas XI MIA 1

SMA Negeri 1 Yogyakarta

Page 3: KOLONIALISME IMPERIALISME BELANDA DAN INGGRIS DI INDONESIA

PETA EKSPEDISI PELAUT BELANDA DAN INGGRISPETA EKSPEDISI PELAUT BELANDA DAN INGGRIS

BELANDA

INGGRIS

Page 4: KOLONIALISME IMPERIALISME BELANDA DAN INGGRIS DI INDONESIA

BELANDA

INGGRIS

Tokoh – Tokoh Pelayaran

Kedatangan Ke Indonesia

Tansisi Belanda - Inggris

Kapitulasi Tuntang

Kedatangan Ke Indonesia

Masa Raffles

Tansisi Inggris – Belanda

Perjanjian London

Awal Pelayaran Tokoh – Tokoh Pelayaran

Page 5: KOLONIALISME IMPERIALISME BELANDA DAN INGGRIS DI INDONESIA

Awal Pelayaran

Jan Huygen van Linschoten

Itinerario Near Oost Ofte Portugaels Indien

Sebelum 1585 Lisabon (Portugis)

Page 6: KOLONIALISME IMPERIALISME BELANDA DAN INGGRIS DI INDONESIA

Tokoh–tokoh pelayaran pada masa Belanda

Barentz

Cornelis De Houtman & Pieter

Keyzer

Jacob Van Neck &Van Waerwyck

Abel Tasman

Page 7: KOLONIALISME IMPERIALISME BELANDA DAN INGGRIS DI INDONESIA
Page 8: KOLONIALISME IMPERIALISME BELANDA DAN INGGRIS DI INDONESIA
Page 9: KOLONIALISME IMPERIALISME BELANDA DAN INGGRIS DI INDONESIA
Page 10: KOLONIALISME IMPERIALISME BELANDA DAN INGGRIS DI INDONESIA

Kedatangan Ke Indonesia

April 1595

November 1598

Diusir

Diterima

Maret 1602 VOC

Page 11: KOLONIALISME IMPERIALISME BELANDA DAN INGGRIS DI INDONESIA

Tansisi Belanda - Inggris

1808

Daendels

Janssens

1811

Inggris muncul

Janssens kalah

Louis Napoleon

Kapitulasi Tuntang

Page 12: KOLONIALISME IMPERIALISME BELANDA DAN INGGRIS DI INDONESIA

Masa Herman Willem Daendels (1808-1811)• Gubernur Jenderal Daendels di kirim ke Indonesia pada

tanggal 1 Januari 1808 atas perintah dari Kaisar Louis Napoleon Bonaparte dari Prancis.

• Tugas utama dari Daendels yaitu mempertahankan Pulau Jawa agar tidak jatuh ke tangan Inggris.

• Untuk melaksanakan tugasnya tersebut Daendels mengambil langkah-langkah yaitu merekrut tentara, pendirian benteng, pabrik mesiu/senjata di Semarang dan Surabaya serta rumah sakit tentara; membuat jalan dari Anyer sampai Panarukan dengan panjang sekitar 1.100 km; membangun pelabuhan di Anyer dan Ujung Kulon untuk kepentingan perang; memberlakukan kerja rodi atau kerja paksa untuk membangun pangkalan tentara.

Page 13: KOLONIALISME IMPERIALISME BELANDA DAN INGGRIS DI INDONESIA

• Untuk memperoleh dana guna membiayai program-programnya tersebut, Daendels melakukan tindakan yaitu contingenten (kewajiban menyerahkan sebagian hasil bumi), verplichte leverantie (kewajiban rakyat menjual hasil bumi kepada Belanda), preanger stelsel (kewajiban bagi rakyat Priangan menanam kopi), menjual tanah-tanah milik negara kepada kalangan kaum swasta.

• Karena langkah-langkahnya yang kejam tersebut, maka Kaisar Louis Napoleon Bonaparte pada tahun 1811 menarik Daendels kembali ke negeri Belanda dan digantikan oleh Gubernur Jenderal Jan Willem Janssens.

Page 14: KOLONIALISME IMPERIALISME BELANDA DAN INGGRIS DI INDONESIA

Masa Jan Willem Janssens (1811)

• Sebagai seorang Gubernur Jenderal, ternyata Janssens seorang yang lemah dan kurang cakap. Pada saat Inggris melakukan serangan ke Jawa, Janssens tidak dapat berbuat banyak. Ia menyerah kepada Inggris dan menandatangani perjanjian yang disebut Kapitulasi Tuntang pada 17 September 1811. Atas dasar perjanjian tersebut Indonesia dikuasai Inggris dengan Thomas Stamford Raffles sebagai Gubernur Jenderalnya.

Page 15: KOLONIALISME IMPERIALISME BELANDA DAN INGGRIS DI INDONESIA

Kapitulasi Tuntang

1. Pemerintah Belanda menyerahkan Indonesia kepada Inggris

di Kalkuta (India)

2. Semua tentara Belanda menjadi tawanan perang Inggris

3. Orang Belanda dapat dipekerjakan dalam pemerintahan

Inggris

4. Hutang Belanda tidak menjadi tanggungan Inggris

Page 16: KOLONIALISME IMPERIALISME BELANDA DAN INGGRIS DI INDONESIA

Tokoh – Tokoh Pelayaran pada masa

Inggris

Sir Francis Drake Pilgrim Fathers

Sir James Lancester

Sir Henry Middleton

William Dampier

James Cook

Page 17: KOLONIALISME IMPERIALISME BELANDA DAN INGGRIS DI INDONESIA
Page 18: KOLONIALISME IMPERIALISME BELANDA DAN INGGRIS DI INDONESIA
Page 19: KOLONIALISME IMPERIALISME BELANDA DAN INGGRIS DI INDONESIA

Kedatangan Ke Indonesia

Tahun 1600

• Mendirikan kongsi dagang EIC (East India Company) di

India

• Mendirikan kantor di Aceh dengan izin Sultan Iskandar

Thani

• Inggris gagal menanamkan pengaruhnya di Indonesia,

karena :• Rakyat tidak suka pada EIC• Kalah bersaing dengan Belanda

Page 20: KOLONIALISME IMPERIALISME BELANDA DAN INGGRIS DI INDONESIA

Kedatangan Ke Indonesia

Tahun 1811

• Sejak Belanda menjadi sekutu Perancis Inggris selalu

mengancam kedudukan Belanda di Indonesia

• 3 Agustus 1811 Inggris muncul di Batavia

• 11 Agustus 1811

pasukan Inggris yang dipimpin Gubernur Jenderal EIC

(Lord Minto) tiba di Batavia

• Belanda kalah Kapitulasi Tuntang

Page 21: KOLONIALISME IMPERIALISME BELANDA DAN INGGRIS DI INDONESIA

• Sebagai langkah awal Inggris mengangkat Thomas Stamford

Raffles sebagai Letnan Gubernur di Indonesia mewakili Raja

Muda Lord Minto

• Raffles seorang liberalis terpelajar menginginkan adanya

perubahan – perubahan dalam pemerintahan di Indonesia

• Raffles didampingi badan penasihat (Advisory Council)

• Dibantu : Gilespie, Cranssen dan Montinghe

Masa Raffles

Page 22: KOLONIALISME IMPERIALISME BELANDA DAN INGGRIS DI INDONESIA

Masa Raffles

PEMERINTAHAN

ILMU PENGETAHUAN

EKONOMI & KEUANGAN

PEMUNGUTAN PAJAK

Page 23: KOLONIALISME IMPERIALISME BELANDA DAN INGGRIS DI INDONESIA

Masa Raffles

PEMERINTAHAN

• Pulau Jawa dibagi 16 karisiden

• Megurangi kekuasaan bupati

• Bertindak sewenang-wenang terhadap raja di

Indonesia

Page 24: KOLONIALISME IMPERIALISME BELANDA DAN INGGRIS DI INDONESIA

Masa Raffles

ILMU PENGETAHUAN

• Menyusun buku “History of Java”

• Istrinya Olivia Marianne berjasa dalam merintis

Kebun Raya Bogor

Page 25: KOLONIALISME IMPERIALISME BELANDA DAN INGGRIS DI INDONESIA

Masa Raffles

EKONOMI & KEUANGAN

• Segala bentuk penyerahan wajib dihapuskan

• Sewa tanah sedapat mungkin dibayar dengan uang

• Menjalankan sistem pajak tanah (landrent system)

• Menghapus kerja Rodi

• Menghapus “Pelayaran Hongi”

Page 26: KOLONIALISME IMPERIALISME BELANDA DAN INGGRIS DI INDONESIA

Masa Raffles

PEMUNGUTAN PAJAK

• Pungutan wajib dihapus

• Semua tanah milik kolonial

• Sewa tanah di beberapa daerah dengan dasar

kontrak

Page 27: KOLONIALISME IMPERIALISME BELANDA DAN INGGRIS DI INDONESIA

Masa Raffles

Faktor Landrent Gagal

• Sulit menentukan besar kecilnya pajak untuk pemilik tanah

yang luasnya berbeda

• Sulit menentukan luas sempit tanah dan tingkat kesuburan

tanah

• Terbatasnya jumlah pegawai

Page 28: KOLONIALISME IMPERIALISME BELANDA DAN INGGRIS DI INDONESIA

Masa Raffles

Faktor Landrent Gagal

• Masyarakat pedesaan belum terbiasa dengan sistem uang

• Pemungutan yang semula direncanakan secara perorangan

sulit dilaksanakan diganti secara kelompok

• Pemungutan yang dilakukan oleh pejabat dilakukan

dengan sewenang – wenang dan korupsi

Page 29: KOLONIALISME IMPERIALISME BELANDA DAN INGGRIS DI INDONESIA

Masa Raffles

Jasa Raffles di Indonesia

• Memperkenalkan sistem uang kepada masyarakat dalam

perdagangan dan pembayaran

• Menulis buku “History of Java” & “History of Sumatra”

• Merintis berdirinya Kebun Raya Bogor

• Memperkenalkan imunisasi bagi rakyat Indonesia

• Menemukan bunga Rafflesia Arnloldi

Page 30: KOLONIALISME IMPERIALISME BELANDA DAN INGGRIS DI INDONESIA

Tansisi Inggris – Belanda

• Perubahan politik di Eropa mengakhiri pemerintahan

Raffles di Indonesia

• Tahun 1814 Napoleon Bonaparte menyerah kepada

Inggris

• Belanda lepas kendali dari Perancis

• Hubungan antara Belanda & Inggris membaik membuat

Perjanjian London

Page 31: KOLONIALISME IMPERIALISME BELANDA DAN INGGRIS DI INDONESIA

Perjanjian London

• Belanda memperoleh kembali daerah jajahannya yang dulu

direbut Inggris

• Status Indonesia dikembalikan sebagaimana dulu sebelum

perang dibawah kekuasaan Belanda

• Penyerahan wilayah Hindia Belanda dari Inggris ke Belanda

di Batavia tanggal 19 Agustus 1816

Page 32: KOLONIALISME IMPERIALISME BELANDA DAN INGGRIS DI INDONESIA

Daftar Pustaka• http://berita.balihita.com/masa-kolonialisme-dan-imperialis

me-inggris-di-indonesia.html• http://algowijaya.wordpress.com/2012/03/15/pemerintaha

n-kolonial-inggris-di-indonesia/

• http://id.wikipedia.org/wiki/Perjanjian_London_tahun_1824

• http://jameshaning.blogspot.com/2013/10/ips-bab-4-kelas-8-proses-perkembangan.html

• Ilmu Pengetahuan Sosial Sekolah Menengah Pertama Kelas VIII Edisi 4

• http://anakmadiun.wordpress.com/2011/02/14/masa-kolonialisme-dan-imperialisme-inggris-di-indonesia/

• http://berita.balihita.com/masa-kolonialisme-dan-imperialisme-inggris-di-indonesia.html

Page 33: KOLONIALISME IMPERIALISME BELANDA DAN INGGRIS DI INDONESIA

• Nizar : Apakah dalam pelayaran mereka Cuma berlayar atau berperan juga

• Ninggar : kenapa cornelis de houtman diusir• Fahriza: kenapa bangsa eropa lebih senang pelayaran• Ningrum: bagaimana cara memperkenalkan imunisasi• Dyah: 16 karesidenan itu dimana saja