klasifikasi mikroba
DESCRIPTION
klasifikasi mikroba mikrobiologiTRANSCRIPT
II.3 Uraian Mikroba
II.3.1 Klasifikasi Mikroba
a. Escherichia coli (8)
Kingdom : Protista.
Phylum : Protophyta.
Kelas : Schyzomycetes.
Ordo : Eubacteriales.
Famili : Enterobacteriaceae.
Genus : Escherichia.
Spesies : Escherichia coli.
b. Salmonella thyposa (8)
Kingdom : Protista.
Phylum : Protophyta (schyzophyta).
Class : Schyzomycetes.
Ordo : Entero.
Famili : Enterobacteriaceae.
Genus : Salmonella.
Spesies : Salmonella thyposa.
c. Staphylococcus aureus (8)
Kingdom : Protista.
Phylum : Protophyta (schizophyta).
Class : Schyzomycetes.
Ordo : Eubacteriales.
Famili : Micrococcaceae.
Genus : Staphylococcus.
Spesies : Staphylococcus aureus.
d. Pseudomonas aeruginosa (8)
Kingdom : Protista.
Phylum : Protophyta (schizophyta).
Kelas : Schyzomycetes.
Ordo : Pseudomonadales.
Sub ordo : Pseudomonadiceae
Famili : Pseudomonadaceae.
Genus : Pseudomonas.
Spesies : Pseudomonas aeruginosa.
II.3.2 Morfologi Mikroba
a. Escherichia coli (2, 9)
Batang lurus, 1,1 – 1,5 μm x 2,0 – 6,0 µm, motil dengan
flagelum peritritikus atau non motil. Gram negatif. Tumbuh dengan
mudah pada medium nutrien sederhana. Laktose difermentasi oleh
sebagian besar galur dengan produksi asam dan gas. Koloninya
utamanya pada nutrien gelatin, buram tidak tembus cahaya sampai
sebagian translusent, smooth dan seragam konsistensinya. Jika
ditumbuhkan pada medium Eosin Metilen Biru Agar, koloninya
tampak seperti logam kemilau.
b. Salmonella thyposa (2, 10)
Batang, biasanya motil dengan flagelum peritrikus, catalse
positif. Kebanyakan galur akan tumbuh pada medium sintesis tanpa
faktor tumbuh khusus, dan dapat menggunakan sitrat sebagai sumber
karbon. Fakultatif anaerob.
c. Staphylococcus aureus (2, 8)
Sel-sel berbentuk bola, berdiameter 0,5 sampai 1,5 µm
terdapat tunggal dan berpasangan, dan secara khas membelah diri
pada lebih dari satu bidang sehingga membentuk gerombol yang
tidak teratur. Non motil. Tidak diketahui adanya stadium istirahat.
Gram positif. Dinding sel mengandung dua komponen utama :
peptidoglikan serta asam tekoat yang berkaitan dengannya.
Kemoorganotrof. Metabolisme dengan respirasi dan fermentatif.
Anaerob fakultatif, tumbuh lebih cepat dan lebih banyak dalam
keadaan aerobik. Suhu optimum 35 – 400C. Terutama berasosiasi
dengan kulit, dan selaput lendir hewan berdarah panas. Pertumbuhan
pada medium agar abundant, dan koloninya buram dan tidak tembus
cahaya, smooth, dan berkilauan dalam penampakannya. Beberapa
staphylococcus bentuk lipochrome pigmen yang memberikan koloni
kuning emas atau kuning lemon dimana yang lainnya tidak dan putih.
d. Pseudomonas aeroginosa (2, 8)
Sel tunggal, batang lurus atau melengkung, namun tidak
berbentuk heliks. Pada umumnya berukuran 0,5 – 1,0 µm x 1,5 –
4,0 µm. Motil dengan flagelum polar, monotrikus atau multitrikus.
Tidak menghasilkan selongsong prosteka. Tidak dikenal adanya
stadium istirahat. Gram negatif. Metabolisme dengan respirasi, tidak
pernah fermentatif. Biasanya dalam bentuk pasangan dan rantai
pendek.