khutbah jum'at antoni desain tentang bersedekah di jalan allah

5

Click here to load reader

Upload: antonimaradona

Post on 24-Jul-2015

69 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Khutbah Jum'at Antoni Desain Tentang Bersedekah Di Jalan Allah

Khutbah Jum’at

antonidesain.blogspo.com

ORANG-ORANG YANG BERSEDEKAH DIJALAN ALLAH

Di awal khutbah tadi khatib sudah membacakan sebuah Firman Allah dalam Surat Al-Baqarah ayat 261. Di sana dijelaskan :

“Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah

serupa dengan sebutir benih

menumbuhkan tujuh butir/tangkai/batang

pada tiap-tiap butir/tangkai/batang tadi

Akan berbuah/tumbuh/menghasilkan seratus biji

Demikianlah Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha mengetahui.

Page 2: Khutbah Jum'at Antoni Desain Tentang Bersedekah Di Jalan Allah

Khutbah Jum’at

antonidesain.blogspo.com

Ini kalau kita contohkan pada kehidupan kita sehari-hari kalau ada orang yang minta-minta (pengemis) paling kecil kita memberikan Rp 1.000,-. Berarti bapak/saudara sudah menanam benih. Berapa yang ditanam ? Rp. 1.000,-. Uang yang kita tanam itu tumbuh 7 tangkai/batang, nantikan tiap-tiap tangkai tersebut. Akan kita panen seratus. Berarti 100 x Rp 1.000,- = 100.000,- x 7 berarti akankita panen uang Rp 100.000,- itu Rp. 700.000,-. Kaumuslimin Rahimakumullah. Kalau kita lihat kembali kebelakang, ayat ini diturunkan dikala Rasulullah saw. Bersiap-siap hendak keluar pergi menuju medan perang (Tabuk) sambil menyerukan kepada sahabat-sahabatnya agar bersedekah, seruan nama disambut seketika oleh Abdurrahman bin Auf dengan menyerahkan 4 ribu dirham kepada Rasulullah dan berkata : Ya Rasulullah, hartaku milikku hanya 8 ribu dirham, empat ribu aku tahan untuk diriku dan keluargaku dan empar ribunya lagi aku serahkan bagi jalan Allah. Kemudian Rasulullah berkata, Allah memberkahi apa yang engkau tahan dan apa yang engkau berikan. Kemudian datanglah sahabat Nabi Usman Bin Affan dan berkata kepada Rasulullah, Ya Rasulullah saya akan melengkapi peralatan dan pakaian bagi mereka yang belum mempunyainya. Begitulah dahulu sahabat-sahabat nabi berjuang untuk jalan Allah. Hadist yang diriwayatkan oleh Annas bin Malik Rasulullah bersabda : Tatkala Allah menciptakan bumi diciptakan jugalah gunung-gunung sebagai pasak atau penguat supaya bumi ini kuat, tatkala itu heran para malaikat melihat kejaditan tersebut, bertanyalah malaikat kepada Allah : Ya Tuhan apakah ada dari makhlukmu yang lebih keras dari gunung?, Allah menjawab : Ada, besi kata Allah, lalu malaikat bertanya lagi : Adakah dari makhlukmu yang lebih kuat lagi dari besi? Allah menjawab

Page 3: Khutbah Jum'at Antoni Desain Tentang Bersedekah Di Jalan Allah

Khutbah Jum’at

antonidesain.blogspo.com

Ada, api, lalu malaikat bertanya lagi merasa belum puas dengan jawaban yang diberikan Allah, Adakah dari makhlukmu yang lebih kuat dari api? Allah menjawab Ada, Air, malaikat bertanya lagi : Adakah dari makhlukmu yang lebih kuat dari air? Allah menjawab : Ada, angin. Malaikat bertanya lagi : Adakah makhlukmu yang lebih kuat dari angin? Allah menjawab : Dialah anak adam yang memberikan sedekah dengan tangan kananya dan tidak diketahui oleh tangan kirinya. Kita sering sekali membatu orang, sering sekali mebantu pembangunan masjid, jalan, anak yatim, orang-orang yang kurang mampu. tetapi selalu membarenginya dengan ria, apalagi dengan kata-kata yang sangat menyakitkan hati orang yang menerima. Itu karano aden, atau kalau ndak aden yang manolong sakolahnyo do, atau kuliahnyo do. Ndak ka mode k nyo kini. Itu kita, tetapi kalau kita mengingat orang-orang islam dahulu berusaha menyembunyikan sedekahnya dari orang yang menerima, seperti mereka lebih suka memeberikan sedekahnya kepada orang-orang yang buta, agar tidak mengenalinya. Orang-orang miskin yang sedang tidur, diikatkan ke bajunya. Atau diletakkan di jalan dimana orang-orang miskin itu akan melewatinya. Kaum muslimin Rahima kumullah.

Bagaimanakah cara sedekah yang di ajarkan syariat : Terdapat dalam Q.S Albaqarah ayat 264 :

Page 4: Khutbah Jum'at Antoni Desain Tentang Bersedekah Di Jalan Allah

Khutbah Jum’at

antonidesain.blogspo.com

Artinya: ”Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu menghilangkan (pahala) sedekahmu dengan menyebut-nyebutnya dan menyakiti (perasaan si penerima), seperti orang yang menafkahkan hartanya karena riya kepada manusia. Dalam ayat diatas ada dua : Pertama : Menyebut-nyebutnya Kedua : Menyakiti hati orang yang menerima Ketiga : Harta yang diberikan adalah harta halal Keempat : berikanlah sedekah itu dengan wajah ramah, gembira, tidak

terpaksa Kelima : Berikanlah sedekah itu kepada orang yang yang berhak. dalam Q.S

Attaubah ayat 60 dijelaskan

Sesungguhnya sedekah itu ialah hak para fakir dan miskin. Kaumuslimin Rahimakumullah. Dalam kitab Dhurratunnashihin diceritakan, dahulu kaum Bani Israil dilanda musim paceklik, (kemarau yang panjang). Akibatnya banyak orang yang kelaparan kurang makan dan lain sebagainya. Akhirnya ada seorang miskin yang meminta-minta atau seorang pengemis ke sebuah rumah yang bagus, kaya raya. Rumah tersebut dihuni oleh seorang anak gadis, dan bapaknya. Sesampainya dirumah orang kaya tersebut si pengemis tadi mengatakan bahwa ia belum makan lapar, dan lain sebagainya. Diberilah oleh si anak orang kaya tadi makanan seperti roti atau makanan sejenisnya. Akhirnya si anak tadi ketahuan oleh Bapaknya memberikan makanan kepada pengemis. Bapaknya marah, dibilanglah, kenapa kamu berikan makanan itu, padahal kita sangat membutuhkannya, apalagi kita dilanca paceklik. Ternyata kemarahan bapaknya tadi menjadi memuncak, di potonglah tangan kanan anaknya. Na’udzubillahiminzalik.

Page 5: Khutbah Jum'at Antoni Desain Tentang Bersedekah Di Jalan Allah

Khutbah Jum’at

antonidesain.blogspo.com

Singkat cerita, beberapa lama kemudian keluarga orang kaya ini melarat, semuanya terjual, menjadi miskin. Tak lama setelah itu si bapak tadi akhirnya meninggal dunia. Innalillah. Tinggalah sianak gadis ini seorang diri, hidup miskin. Untuk bertahan hidup terpaksalah si anak gadis ini menjadi pengemis, meminta-minta kesana kemari, dari rumah yang satu ke rumah yang lain. (dor to dor). Di suatu waktu si anak gadis yang cantik ini meminta ke sebuah rumah yang sangat sederhana, di rumah tersebut ada seorang ibu-ibu yang sangat terpesona melihat anak pengemis tesebut, disuruhnya masuk, diberi air minum, dihidangkan makanan. Setelah makan ibu tadi cerita-demi cerita. Menginginkan anak gadis itu untuk menjadi pasangan anaknya. Atau ingin manjadi minantu ibu tadi. Singkat cerita diperkenalkanlah kepada anak ibu tadi, dan akhirnya mereka menikah, dan keluarga laki-laki itu tidak tahu bahwa si perempuan itu pergelangan tangan kananya sudah potong. Diwaktu makan bersama dengan suami beserta keluarga besar si laki-laki itu, semuanya heran melihat perempuan itu makan dengan tangan kiri. ditegurnya, kenapa tidak sopan makan dengan tangan kiri? Tiba-tiba terdengarlah suara oleh perempuan itu di sisi sudut rumah, Keluarkanlah tangan kananmu hai hambaku, engkau telah memberiku sepotong roti, maka aku berikan tanganmu kembali. Maka dikeluarkanlah tangan kanannya dalam keadaan sempurna berkat Rahmat Allah SWT.