ketentuan umum dan tata cara perpajakan · • pegawai pajak tidak dapat dituntut, baik secara...

22
Imbalan Bunga *Berdasarkan PMK 195/PMK.03/2007 DIREKTORAT JENDERAL PAJAK Bersama Anda membangun Bangsa a. keterlambatan pengembalian kelebihan pembayaran pajak b. keterlambatan penerbitan SKPLB [Pasal 17B (3) UUKUP] c. kelebihan pembayaran pajak [Pasal 17B (4) UUKUP] d. kelebihan pembayaran pajak karena pengajuan keberatan, permohonan banding, atau permohonan peninjauan kembali e. kelebihan pembayaran pajak karena SK Pembetulan, SK Pengurangan Ketetapan Pajak, atau SK Pembatalan Ketetapan Pajak atas skp atau STP mengabulkan sebagian atau seluruhnya [Pasal 27A (1A) UUKUP] f. kelebihan pembayaran sanksi administrasi Diberikan dalam hal: Apabila pengembalian kelebihan pembayaran pajak dilakukan setelah jangka waktu 1 bulan, Pemerintah memberikan imbalan bunga sebesar 2% per bulan atas keterlambatan tersebut, dihitung sejak batas waktu s/d saat dilakukan pengembalian kelebihan.

Upload: dinhcong

Post on 11-Mar-2019

224 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: KETENTUAN UMUM DAN TATA CARA PERPAJAKAN · • Pegawai pajak tidak dapat dituntut, baik secara perdata maupun ... Daluwarsa 4. Tersangka meninggal dunia Permintaan Menkeu untuk kepentingan

Imbalan Bunga

*Berdasarkan PMK 195/PMK.03/2007DIREKTORAT JENDERAL PAJAK

Bersama Anda membangun Bangsa

a. keterlambatan pengembalian kelebihan pembayaran pajak

b. keterlambatan penerbitan SKPLB [Pasal 17B (3) UUKUP]

c. kelebihan pembayaran pajak [Pasal 17B (4) UUKUP]

d. kelebihan pembayaran pajak karena pengajuan keberatan,

permohonan banding, atau permohonan peninjauan kembali

e. kelebihan pembayaran pajak karena SK Pembetulan, SK

Pengurangan Ketetapan Pajak, atau SK Pembatalan Ketetapan

Pajak atas skp atau STP mengabulkan sebagian atau seluruhnya

[Pasal 27A (1A) UUKUP]

f. kelebihan pembayaran sanksi administrasi

Diberikan dalam hal:

Apabila pengembalian kelebihan pembayaran pajak dilakukan setelah jangka waktu 1 bulan,

Pemerintah memberikan imbalan bunga sebesar 2% per bulan atas keterlambatan tersebut, dihitung

sejak batas waktu s/d saat dilakukan pengembalian kelebihan.

Page 2: KETENTUAN UMUM DAN TATA CARA PERPAJAKAN · • Pegawai pajak tidak dapat dituntut, baik secara perdata maupun ... Daluwarsa 4. Tersangka meninggal dunia Permintaan Menkeu untuk kepentingan

Imbalan Bunga Pasal 17B (2) & (3)

*Berdasarkan PMK 195/PMK.03/2007

SKPLB = SPT

SKPLB = SPT

+

Imbalan bunga

2 % per bulan

SPTLB > 12 bulan tidak ada keputusan

Diterbitkan dalam

waktu < 1 bulanDiterbitkan > 1 bulan

Page 3: KETENTUAN UMUM DAN TATA CARA PERPAJAKAN · • Pegawai pajak tidak dapat dituntut, baik secara perdata maupun ... Daluwarsa 4. Tersangka meninggal dunia Permintaan Menkeu untuk kepentingan

*Berdasarkan Pasal 17B UU KUP

Imbalan Bunga Pasal 17B (4)

SPTLB

Pemeriksaan Bukti permulaan

Tidak dilanjutkan

dengan Penyidikan

Diputus Bebas/Lepas

dari Tuntutan Hukum

Tidak dilanjutkan

Penuntutan Tindak

Pidana Perpajakan

Imbalan bunga 2 % per bulan

dihitung sejak berakhirnya jangka waktu 12 bulan s/d saat diterbitkan SKPLB

Page 4: KETENTUAN UMUM DAN TATA CARA PERPAJAKAN · • Pegawai pajak tidak dapat dituntut, baik secara perdata maupun ... Daluwarsa 4. Tersangka meninggal dunia Permintaan Menkeu untuk kepentingan

Imbalan Bunga Pasal 27A (1)

*Berdasarkan PMK 195/PMK.03/2007

Imbalan bunga 2 % perbulan

(maks. 24 bulan)

Keberatan/Banding/PK

diterima sebagian atau seluruhnya

Menyebabkan terjadinya

kelebihan pembayaran pajak

Page 5: KETENTUAN UMUM DAN TATA CARA PERPAJAKAN · • Pegawai pajak tidak dapat dituntut, baik secara perdata maupun ... Daluwarsa 4. Tersangka meninggal dunia Permintaan Menkeu untuk kepentingan

Imbalan Bunga Pasal 27A (2)

*Berdasarkan PMK 195/PMK.03/2007

Pembayaran lebih sanksi administrasi:

denda Pasal 14 ayat (4) dan atau

bunga Pasal 19 ayat (1)

Berdasarkan SK Pengurangan atau Penghapusan Sanksi

Administrasi

akibat diterbitkan SK Keberatan atau Putusan Banding atau Putusan PK

yang menerima sebagian atau seluruh permohonan WP

Page 6: KETENTUAN UMUM DAN TATA CARA PERPAJAKAN · • Pegawai pajak tidak dapat dituntut, baik secara perdata maupun ... Daluwarsa 4. Tersangka meninggal dunia Permintaan Menkeu untuk kepentingan

Pasal 24 (5) PP 80/2007

IMBALAN BUNGA TIDAK DIBERIKAN

Keberatan/Banding/PK

diterima sebagian atau seluruhnya

Menyebabkan terjadinya

kelebihan pembayaran pajak

Kelebihan pembayaran akibat SK

Keberatan, Putusan Banding,

atau Putusan PK atas SKPKB/ SKP

KBT yang seluruhnya disetujui

dlm Pembahasan Akhir Hasil

Pemeriksaan dan telah dubayar

sebelum keberatan diajukan

kelebihan pembayaran akibat SK Keberatan,

Putusan Banding, atau Putusan PK atas

sebagian jumlah pajak dalam SKPKB/ SKPKBT

yang tidak disetujui dalam Pembahasan Akhir

Hasil Pemeriksaan, namun dibayar sebelum

pengajuan keberatan, permohonan

banding/PK, atau sebelum diterbitkan SK

Keberatan, Putusan Banding, atau Putusan PK

Page 7: KETENTUAN UMUM DAN TATA CARA PERPAJAKAN · • Pegawai pajak tidak dapat dituntut, baik secara perdata maupun ... Daluwarsa 4. Tersangka meninggal dunia Permintaan Menkeu untuk kepentingan

Bentuk Tindak Pidana Perpajakan

*Berdasarkan Pasal 38 UU KUP

• tidak menyampaikan SPT

• menyampaikan SPT, tetapi isinya tidak benar atau tidak

lengkap , atau melampirkan keterangan yang isinya tidak

benar sehingga

Menimbulkan kerugian pada pendapatan negara

DIPIDANAKurungan 3 bulan – 1 tahundenda 1-2 x pajak yang tidak/kurang dibayar

Setiap orang yang Alpa

Perbuatan tersebut merupakan perbuatan setelah perbuatan yang pertama kali

Page 8: KETENTUAN UMUM DAN TATA CARA PERPAJAKAN · • Pegawai pajak tidak dapat dituntut, baik secara perdata maupun ... Daluwarsa 4. Tersangka meninggal dunia Permintaan Menkeu untuk kepentingan

Bentuk Tindak Pidana Perpajakan

*Berdasarkan Pasal 39 UU KUP

Setiap OrangYang Dengan Sengaja :

1. Tidak mendaftarkan diri

2. Menyalahgunakan NPWP atau Pengukuhan PKP

3. Menggunakan tanpa hak NPWP atau

Pengukuhan PKP

4. Tidak menyampaikan SPT

5. Menyampaikan SPT dan atau keterangan yg

isinya tidak benar/tidak lengkap

6. Menolak dilakukan pemeriksaan

7. Memperlihatkan pembukuan, pencatatan dan

dokumen palsu

8. Tidak menyelenggarakan pembukuan /

pencatatan / tidak memperlihatkan /

meminjamkan buku, catatan atau dokumen

9. Tidak menyetorkan pajak yang dipotong /

dipungut

menimbulkan

kerugian pada

pendapatan negara

pidana penjara

6 bulan - 6 tahun

denda 2 – 4 kali jumlah

pajak terutang yang tidak

atau kurang dibayar

Page 9: KETENTUAN UMUM DAN TATA CARA PERPAJAKAN · • Pegawai pajak tidak dapat dituntut, baik secara perdata maupun ... Daluwarsa 4. Tersangka meninggal dunia Permintaan Menkeu untuk kepentingan

Bentuk Tindak Pidana Perpajakan

*Berdasarkan Pasal 39A UU KUP

Setiap orang yang dengan SENGAJA :

• menerbitkan dan/atau

menggunakan FP, bukti Pot/Put,

dan/atau bukti setoran pajak yang

tidak berdasarkan transaksi yang

sebenarnya

• menerbitkan FP tetapi belum

dikukuhkan sebagai PKP

pidana penjara

2 - 6 tahun

denda 2-6 kali jumlah

pajak dalam FP, bukti

pot/put

Page 10: KETENTUAN UMUM DAN TATA CARA PERPAJAKAN · • Pegawai pajak tidak dapat dituntut, baik secara perdata maupun ... Daluwarsa 4. Tersangka meninggal dunia Permintaan Menkeu untuk kepentingan

Tindak Pidana (UU PBB)

Barang siapa karena kealpaannya:

• tidak mengembalikan /

menyampaikan SPOP

• menyampaikan SPOPtetapi isinya

tidak benar atau tidak lengkap dan /

atau melampirkan keterangan yang

tidak benar

Barang siapa dengan sengaja:

• tidak mengembalikan/menyampaikan SPOP

• menyampaikan SPOP tetapi isinya tidak

benar atau lengkap dan/atau melampirkan

keterangan yang tidak benar

• memperlihatkan surat palsu atau

dipalsukan atau dokumen lain yang palsu

dipalsukan seolah-olah benar

• tidak memperlihatkan atau tidak

meminjamkan surat atau dokumen lainnya

• tidak menunjukkan data atau tidak

menyampaikan keterangan yang diperlukan

*Berdasarkan Pasal 24-27 UUPBB

KERUGIAN NEGARA

penjara maks. 6 bulan atau denda maks. 2x

pajak yang terutang

penjara selama 2 tahun atau denda maks. 5 x pajak

yang terhutang

Page 11: KETENTUAN UMUM DAN TATA CARA PERPAJAKAN · • Pegawai pajak tidak dapat dituntut, baik secara perdata maupun ... Daluwarsa 4. Tersangka meninggal dunia Permintaan Menkeu untuk kepentingan

Tindak Pidana (UU Bea Meterai)

*Berdasarkan Pasal 13 & 14 UU BM

Barang siapa:• meniru atau memalsukan meterai tempel dan kertas meterai atau meniru dan

memalsukan tanda tangan yang perlu untuk mensahkan meterai

• sengaja menyimpan dengan maksud untuk diedarkan atau memasukan ke

Negara Indonesia meterai palsu, yang dipalsukan atau yang dibuat dengan

melawan hak

• sengaja menggunakan, menjual, menawarkan, menyerahkan, menyediakan

untuk dijual atau di masukan ke Negara Indonesia meterai yang mereknya,

capnya, tanda-tangannya, tanda sahnya atau tanda waktunya mempergunakan

telah dihilangkan seolah-olah meterai itu belum dipakai dan atau menyuruh

orang lain menggunakan dengan melawan hak

• menyimpan bahan-bahan atau perkakas-perkakas yang diketahuinya digunakan

untuk melakukan salah satu kejahatan untuk meniru dan memalsukan benda

meterai.

KEJAHATAN

Page 12: KETENTUAN UMUM DAN TATA CARA PERPAJAKAN · • Pegawai pajak tidak dapat dituntut, baik secara perdata maupun ... Daluwarsa 4. Tersangka meninggal dunia Permintaan Menkeu untuk kepentingan

Tindak Pidana (UU Bea Meterai)

*Berdasarkan Pasal 14 UU BM

Barang siapa dengan sengaja melunasi Bea Meterai

menggunakan cara lain tanpa izin Menteri Keuangan,

DIPIDANA

dengan pidana penjara

maks. 7 tahun

Page 13: KETENTUAN UMUM DAN TATA CARA PERPAJAKAN · • Pegawai pajak tidak dapat dituntut, baik secara perdata maupun ... Daluwarsa 4. Tersangka meninggal dunia Permintaan Menkeu untuk kepentingan

Tindak Pidana (UU PPSP)

*Berdasarkan Pasal 41A UU PPSP

Penanggung Pajak yang:• memindahkan hak, memindahtangankan, menyewakan, memin

jamkan, menyembunyikan, menghilangkan, atau merusak barang

yang telah disita

• membebani barang tidak bergerak yang telah disita dengan hak

tanggungan untuk pelunasan utang tertentu

• membebani barang bergerak yang telah disita dengan fidusia atau

diagunkan untuk pelunasan utang tertentu

• merusak, mencabut, atau menghilangkan segel sita atau salinan

Berita Acara Pelaksanaan Sita yang telah ditempel pada barang

sitaan.

dipidana dengan pidana penjara maks 4

tahun dan denda maks Rp 12.000.000,00

Page 14: KETENTUAN UMUM DAN TATA CARA PERPAJAKAN · • Pegawai pajak tidak dapat dituntut, baik secara perdata maupun ... Daluwarsa 4. Tersangka meninggal dunia Permintaan Menkeu untuk kepentingan

Tindak Pidana (UU PPSP)

*Berdasarkan Pasal 41A UU PPSP

Setiap orang yang dengan sengaja tidak menuruti perintah atau

permintaan yang dilakukan menurut UU, atau dengan sengaja

mencegah, menghalang-halangi atau menggagalkan tindakan dalam

melaksanakan ketentuan undang-undang yang dilakukan oleh

Jurusita Pajak,

DIPIDANA

dengan pidana penjara paling lama 4 bulan 2 minggu dan denda

paling banyak Rp 10.000.000,00

Page 15: KETENTUAN UMUM DAN TATA CARA PERPAJAKAN · • Pegawai pajak tidak dapat dituntut, baik secara perdata maupun ... Daluwarsa 4. Tersangka meninggal dunia Permintaan Menkeu untuk kepentingan

Tindak Pidana Aparat pajak

• Pegawai pajak yang karena kelalaiannya atau dengan sengaja

menghitung atau menetapkan pajak tidak sesuai dengan

ketentuan UU perpajakan dikenai sanksi sesuai dengan

ketentuan peraturan perundang-undangan.

• Pegawai pajak yang dalam melakukan tugasnya dengan sengaja

bertindak di luar kewenangannya yang diatur dalam ketentuan

peraturan perundang-undangan perpajakan, dapat diadukan ke

unit internal Depkeu yang berwenang melakukan pemeriksaan

dan investigasi dan apabila terbukti melakukannya dikenai

sanksi sesuai dengan ketentuan peraturan per-UU-an.

*Berdasarkan Pasal 36A UU KUP

Page 16: KETENTUAN UMUM DAN TATA CARA PERPAJAKAN · • Pegawai pajak tidak dapat dituntut, baik secara perdata maupun ... Daluwarsa 4. Tersangka meninggal dunia Permintaan Menkeu untuk kepentingan

Tindak Pidana Aparat pajak

• Pegawai pajak yang dalam melakukan tugasnya terbukti melakukan

pemerasan dan pengancaman kepada WP untuk menguntungkan diri

sendiri secara melawan hukum diancam dengan pidana (KUHP).

• Pegawai pajak yang dengan maksud menguntungkan diri sendiri

secara melawan hukum dengan menyalahgunakan kekuasaannya

memaksa seseorang untuk memberikan sesuatu, untuk membayar

atau menerima pembayaran, atau untuk mengerjakan sesuatu bagi

dirinya sendiri, diancam dengan pidana sebagaimana dimaksud

dalam pasal 12 UU Nomor 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan

Tindak Pidana Korupsi dan perubahannya.

• Pegawai pajak tidak dapat dituntut, baik secara perdata maupun

pidana, apabila dalam melaksanakan tugasnya didasarkan pada

iktikad baik dan sesuai dengan ketentuan peraturan perundng-

undangan perpajakan.

*Berdasarkan Pasal 36A UU KUP

Page 17: KETENTUAN UMUM DAN TATA CARA PERPAJAKAN · • Pegawai pajak tidak dapat dituntut, baik secara perdata maupun ... Daluwarsa 4. Tersangka meninggal dunia Permintaan Menkeu untuk kepentingan

SERANGKAIAN TINDAKAN

YANG DILAKUKAN

PENYIDIK

MENEMUKAN

TERSANGKANYA

UNTUK MENCARI DAN

MENGUMPULKAN BUKTI

MEMBUAT TERANG

TINDAK PIDANA

DI BIDANG

PERPAJAKAN

Penyidikan Pajak

*Berdasarkan Pasal 1 angka 31 UU KUP

Page 18: KETENTUAN UMUM DAN TATA CARA PERPAJAKAN · • Pegawai pajak tidak dapat dituntut, baik secara perdata maupun ... Daluwarsa 4. Tersangka meninggal dunia Permintaan Menkeu untuk kepentingan

Penyidikan Pajak

Penyidikan tindak pidana di bidang perpajakan adalah serangkaian tindakan

yang dilakukan oleh penyidik untuk mencari serta mengumpulkan bukti

yang dengan bukti itu membuat terang tindak pidana di bidang perpajakan

yang terjadi serta menemukan tersangkanya.

*Berdasarkan Pasal 1 UU KUP

Penyidik adalah pejabat PNS tertentu di lingkungan DJP yang diberi

wewenang khusus sebagai penyidik untuk melakukan penyidikan tindak

pidana di bidang perpajakan sesuai dengan ketentuan peraturan

perundang-undangan.

Page 19: KETENTUAN UMUM DAN TATA CARA PERPAJAKAN · • Pegawai pajak tidak dapat dituntut, baik secara perdata maupun ... Daluwarsa 4. Tersangka meninggal dunia Permintaan Menkeu untuk kepentingan

PPNS DJP

PPNS DJP

Diangkat oleh Pejabat yang

berwenang sebagai penyidik

Mempunyai wewenang khusus melakukan

penyidikan tindak pidana di bidang

perpajakan

Dilaksanakan sesuai dengan KUHP

*Berdasarkan Pasal 44 UU KUP

Page 20: KETENTUAN UMUM DAN TATA CARA PERPAJAKAN · • Pegawai pajak tidak dapat dituntut, baik secara perdata maupun ... Daluwarsa 4. Tersangka meninggal dunia Permintaan Menkeu untuk kepentingan

Wewenang Penyidik Pajak

*Berdasarkan Pasal 44 UU KUP*Berdasarkan Pasal *Berdasarkan Pasal

• menerima, mencari, mengumpulkan, dan

meneliti keterangan atau laporan agar menjadi

lebih lengkap dan jelas

• meneliti, mencari, dan mengumpulkan

keterangan mengenai OP atau badan tentang

kebenaran perbuatan yang dilakukan

• meminta keterangan dan bahan bukti dari OP

atau badan

• memeriksa buku, catatan, dan dokumen lain

• melakukan penggeledahan untuk mendapatkan

bahan bukti pembukuan, pencatatan, dan

dokumen lain, serta melakukan penyitaan

terhadap bahan bukti tersebut meminta

bantuan tenaga ahli

Tindak

Pidana di

bidang

perpajakan

Page 21: KETENTUAN UMUM DAN TATA CARA PERPAJAKAN · • Pegawai pajak tidak dapat dituntut, baik secara perdata maupun ... Daluwarsa 4. Tersangka meninggal dunia Permintaan Menkeu untuk kepentingan

Wewenang Penyidik Pajak

*Berdasarkan Pasal 44 UU KUP*Berdasarkan Pasal *Berdasarkan Pasal

menyuruh berhenti dan/atau melarang seseorang

meninggalkan ruangan atau tempat pada saat pemeriksaan

sedang berlangsung dan memeriksa identitas orang,

benda, dan/atau dokumen yang dibawa

memotret seseorang yang berkaitan dengan tindak pidana

di bidang perpajakan

memanggil orang untuk didengar keterangannya dan

diperiksa sebagai tersangka atau saksi

menghentikan penyidikan dan/atau melakukan tindakan

lain yang perlu untuk kelancaran penyidikan tindak pidana

di bidang perpajakan menurut ketentuan peraturan

perundang-undangan.

Page 22: KETENTUAN UMUM DAN TATA CARA PERPAJAKAN · • Pegawai pajak tidak dapat dituntut, baik secara perdata maupun ... Daluwarsa 4. Tersangka meninggal dunia Permintaan Menkeu untuk kepentingan

Penghentian Penyidikan Pajak

PPNS Jaksa Agung

DENGAN SYARAT:

Setelah WP melunasi pajak yg

tidak atau kurang dibayar atau

tidak seharusnya dikembalikan

ditambah dengan sanksi

administrasi berupa denda

sebesar 4x jumlah pajak yg tidak

atau kurang dibayar, atau yg tidak

seharusnya dikembalikan

1. Tidak cukup bukti

2. Bukan tindak pidana

3. Daluwarsa

4. Tersangka meninggal

dunia

Permintaan Menkeu untuk

kepentingan penerimaan

negara

*Berdasarkan Pasal 44A & 44B UU KUP