kerja bangku

31
TEKNOLOGI MEKANIK TEKNOLOGI MEKANIK I I II. KERJA BANGKU II. KERJA BANGKU

Upload: ahmad-saifullah

Post on 28-Nov-2015

1.299 views

Category:

Documents


562 download

DESCRIPTION

tutorial kerja bangku

TRANSCRIPT

Page 1: kerja bangku

TEKNOLOGI MEKANIKTEKNOLOGI MEKANIK II

II. KERJA BANGKU II. KERJA BANGKU

Page 2: kerja bangku

I. KERJA BANGKUI. KERJA BANGKU

1. Tempat kerja

Efisiensi seseorang dalam bekerja tergantung dari kwalitas dan kondisi dari alat yang tersedia dan susunan serta kebersihan sekitar tempat kerja. Alat-alat dan perlengkapan hrs dipelihara kebersihannya hanya dgn demikian efisiensi kerja dpt terlaksana.

Susunan diatas bangku kerja.- Hanya alat-alat yg dibutuhkan utk bekerja ada diatas bangku kerja.- Alat2 yg sensitif atau alat2 yg sejenis, diletakkan terpisah dari kikir, martil, sikat dll- Kikir tdk boleh diletakkan bersilangan atau bertumpukan utk menghindari kerusakan giginya

Susunan dalam lemari alat- Dalam laci, tiap2 alat diletakkan pd tempatnya masing-masing- Masing2 tempat dimana tiap perkakas atau alat, diletakkan, ditandai dgn warna merah, utk mempermudah dan mempercepat pemeriksaan inventaris

Page 3: kerja bangku

Kebersihan Lantai- Majun hrs disimpan dlm drum yg dilengkapi dg tutup

Hal yg membahayakan- Minyak dan gemuk yg tumpah diatas lantai hrs segera dibersihkan

2. Ragum kerja Ragum adalah suatu alat digunakan utk menjepit suatu benda kerja pd waktu pekerjaan mekanik, seperti mengikir, memahat dll. Pd umumnya ragum dibuat dari besi tuang, kenyal atau baja tempa.

Jenis ragum pd kerja bangku:

a. Jenis penjepit depan tdk dpt bergrk

Dlm pekerjaan msn ragum yg dipakai adalah ragum yg sejajar. Rahang yg bergerak digerakkan oleh poros berulir dan bergerak ke belakang. Mulut dpt diganti-ganti dan dikeraskan

Page 4: kerja bangku

b. Jenis penjepit belakang tak dpt digerakkan Jenis ini dirancang utk menjepit benda kerja yg panjang atau besar pd posisi tegak. Apabila rahang digerakkan kedepan, hasilnya permukaan kebawah akan bebas dimuka kerja bangku

Letak tinggi Ragum yg Tepat

Tinggi ragun akan disesuaikan dgn bentuk dari benda kerja yg dikerjakan dan dgn ketinggian org yg menggunakan, contoh:

- Untuk pekerjaan yg sgt teliti Utk orang yg tinggi, ketinggian dari ragum biasanya diatur oleh alas yg rata

Tinggi dari bangku kerja Tinggi dari

bangku kerja

-Utk Pembuatan Perkakas Utk org yg pendek, tinggi yg sesuai dpt diatur oleh alas kayu jeruji diatas lantai

Page 5: kerja bangku

-Utk Pekerja Mesin

3. Mengikir Mengikir adalah salah satu dari banyak macam kerja bangku yg penting

dan juga sulit utk mencapai hasil yg tepat. Sampai saat ini, mengikir tdk dpt diganti

dgn cara lain, meskipun didalam bengkel dgn perlengkapan mesin2 yg modren. Pd umumnya utk pekerjaan2 yg sederhana mengikir akan lebih ekonomis,

baik biaya maupun waktunya, dibandingkan dgn menggunakan mesin2 modren.

Peralatan Kikir: Kikir terbuat dari baja karbon tinggi yg ditempa, dan tetapi sesuai dgn panjangnya, bentuknya, jenisnya dan gigi pemotongnya

Panjang kikir tdk termasuk tangkainya

Page 6: kerja bangku

a. Bentuk Kikir

Pd gambar dibawah ini menunjukkan bentuk2 kikir yg umumnya dipakai:

Rata Bujur sangkar Segi tiga Bulat Setengah Bulat Belah ketupat Ellip

Salah satu permukaan ujung kikir rata berbentuk tirus.

Ketirusan ini diperlukan utk pembagian tekanan dan menjaga keseimbangan getaran kecil pd waktu gerakan mengikir.

Pengaruh getaran kikir yg tdk seimbang membuat keausan kikir

Page 7: kerja bangku

b. Gigi Kikir

Ada dua bentuk gigi dari proses pembuatannya, yaitu dengan cara memahat dan mengeprais

- Gigi Pahatan

Gigi kikir ini dibuat dgn jalan memahat. Permukaan kikir pahatan ini menghasilkan sudut tatal negatif dan sudut potongnya lebih besar dari 900.

Kikir ini digunakan utk mengerjakan bahan2 yg keras, sebab permukaan benda kerja akan tergesek dgn baik tanpa tenaga besar.

Sudut potong yg besar itu memberikan perlawanan yg baik terhadap mata pemotong

Sudut potong

Sudut tatal

- Gigi yg Di Frais

Gigi kikir yg di frais menghasilkan sudut tatal yg positif dgn sdt pemotong lebih kecil 900.

Disebabkan karena sdt tatal yg positif itu maka kikir ini hanya digunakan utk mengerjakan bhn yg lunak.

Sudut tatal

Page 8: kerja bangku

Contoh gigi kikir pahatan

-Gigi kikir Tunggal

Gigi kikir ini menyudut 540 terhadap garis sumbu.

Bram2 tdk akan mudah lepas dan gigi itu akan terhalang

Ara

h

Pem

oto

ng

an

-Gigi kikir Ganda

-Pd kikir ganda, pd pahatan dlm dipahat lbh dlm dibandingkan dgn pahatan dangkal dan bersudut 700

terhadap grs sumbu dan gigi2 ini tdk sejajar terhadap as.

Dengan demikian tdk akan terjadi alur2 bekas pengikiran pd benda pekerjaan

Page 9: kerja bangku

Contoh gigi kikir yang Di Frais

- Gigi kikir miring

Bentuk gigi kikir ini digunakan utk mengerjakan benda2 yg lunak misalnya; timah hitam, thermo plastik, aluminium murni dan sebagainya.

Utk menghindari beram2 yg melekat pd alur gigi maka gigi tsbut dilengkapi dgn pemutus beram. - Gigi kikir lengkung

Bentuk gigi kikir ini digunakan utk mengerjakan bhn yg lunak misalnya: anti corodal, Duraluminium d.d.b.

Gigi2nya dilengkapi dgn pemutus beram tetapi pengeluaran beram tsbut terjadi dari kedua sisinya

Page 10: kerja bangku

c. Tingkatan Kikir

Utk menyelesaikan pengikiran yg terakhir menurut yg dikehendaki, hrs digunakan tingkatan kikir (banyak gigi/CM) yg sesuai

Ukuran tingkatan ini ditentukan oleh bentuk.

Kikir dan bentuk inilah yg menentukan banyaknya gigi tiap 1 cm atau 1 inch.

Dlm hal ini tergantung dari pabrik yg membuatnya

Gambar disamping menunjukkan 3 macam bentuk kikir No. 2 dgn panjang dan banyak gigi tiap 1 cm yg berbeda.

Sampai saat ini panjang kikir pd umumnya diukur dlm inch

Page 11: kerja bangku

Daftar ukuran kikir dan banyak gigi tiap cm

Keterangan Mutu

00 : Kasar

0 : Setengah Kasar

1 : Agak Kasar

2 : Sedang

3 : Setengah halus

4 : Halus

5 : Setengah Lembut

6 : Lembut

8 : Lembut sekali

Page 12: kerja bangku

d. Proses Mengikir

Posisi kerja yg memperlihatkan bagaimana kecakapan seorang pekerja

-Posisi kaki

Selama mengikir, berdiri di sebelah kiri ragum dgn kaki tetap pd tempatnya. Lutut2 hrs dibentangkan.

Jarak antara kaki disesuaikan dgn panjang kikir. Sudut antara poros ragum dan kaki kira2 300 utk kaki kiri dan lebih kurang 750 utk kaki kanan.

-Gerakan Badan

Badan berdiri tegak pd posisi permulaan dan selanjutnya dicondongkan kedepan selama gerakan pemotongan.

Kaki kanan tetap lurus selama pengikiran berlangsung dan lutut kiri dibengkokkan ke dalam.

Pandangan mata selalu ditujukan kepada benda kerja

Page 13: kerja bangku

-Cara memegang kikir

Tangan kanan : peganglah gagang kikir dgn teguh dan tekanlah ujung gagang tsbt dgn telapak tangan bagian tengah. Ibu jari terletak diatas dan jari2 lainnya dibawah gagang

Tangan kiri : Tempatkan telapak tangan dan ibu jari pd ujung kikir, jari2 lainnya terletak diluar ujung kikir tsbt, dgn keadaan rapat satu sama lain dan melipat kebawah, tetapi tdk mengenggam ujung kikir tsbt.

Bekerja dgn kikir kecil, maka gagang tsbt hrs dipegang dgn genggaman yg ringan dan tekanannya cukup oleh jari2 dan ibu jari saja.

Page 14: kerja bangku

-Tekanan pada kikir Tekanan pada kikir tergantung pd ukuran kikir dan benda kerja.

• Jika memulai mengiki, tekanan

yg besar terdapat pd tangan kiri

dan tekanan ringan pd tangan

kanan.

• Tekanan kedua tangan itu hrs

sama, manakala kikir berada di

tengah2 benda kerja yg dikikir.

• Jika kedudukan kikir sdh diujung

langkah, tekanan tangan kiri hrs

ringan dan tekanan tangan

kanan dlm keadaan maksimal

• Pd langkah kebelakang tdk dgn

penekanan

Page 15: kerja bangku

- Mengikir Champer

Langkah2 :

1. Tandai/goreslah bagian2 yg akan di champer.

* Letakkan benda kerja tegak lurus pd

pelat sudut dan goreslah grs dasar dgn

penggores dgn jarak 4 mm dari permukaan patokan * Letakkan benda kerja benda kerja

dg permukaan yg telah digores pd

meja pengukur kerataan dan goreslah

pd permukaanyg berdekatan dgn

jarak 4 mm dari permukaan patokan

2. Cekam benda kerja diragum atau di klem sudut. Kikirlah sisi yg akan di cahamper dgn pengikiran silang dan gerakan yg berganti ganti miringnya

3. Selesaikan permukaan tsbt dgn mengikir arah memanjang

Page 16: kerja bangku

-Mengikir permukaan bertingkat

Setelah digores, kikirlah pertama berbentuk champer sampai 1 mm dari grs yg tegak.

Kikirlah champer tsbt makin dlm dan sudutnya makin mendekati horizontal.

Kikirlah kedua permukaan ber ganti2, hati2lah bahwa permukaan kikir yg tak bergigi hrs berada di sebelah permukaan.

Pengikiran hanya arah memanjang lurus

- Mengikir Radius

Langkah2:

1. Tandai batas radius

Tandai pusat dari radius yg jaraknya R dari permukaan patokan. Pusat tsbt dititik dgn penitik dan buat radius dgn jangka dari pusat tsbt sejarak R.

Page 17: kerja bangku

2. Pengikiran kasar menyudut (arah memanjang)

Kikirlah dgn arah memanjang, beberapa permukaan menyudut sampai 0,5 mm dari batas radius dan sampai mendekati bentuk radius.

3. Pengikiran kasar radius

Kikir dipegang 900 dari permukaan yg lebar (arah lurus). Ber sama2 dgn gerakan memanjang, kikir bergerak melingkar

4. Penyelesaian radius dgn gerakan berayun

Radius dikikir arah memanjang dgn gerakan berayun-ayun. Mengikir mulai dari muka ke belakang. Periksa radius dgn pemeriksa radius

Page 18: kerja bangku

4. Penandaan4. Penandaan

Penandaan adalah proses pemindahan ukuran-ukuran : Dari gambar2, Menurut Penandaan adalah proses pemindahan ukuran-ukuran : Dari gambar2, Menurut suatu benda, Atau menurut petunjuk-petunjuk Untuk dikerjakan dimesin, dengan suatu benda, Atau menurut petunjuk-petunjuk Untuk dikerjakan dimesin, dengan tanda garis-garis. tanda garis-garis.

a. Penandaan dengan penggoresa. Penandaan dengan penggores: garis-garis digariskan pd permukaan benda : garis-garis digariskan pd permukaan benda

kerja dg penggores. Umumnya penggores diarahkan, sepanjang penggaris kerja dg penggores. Umumnya penggores diarahkan, sepanjang penggaris besi, besi,

sepanjang penyiku, atau sepanjang plat yg telah dibentuk.sepanjang penyiku, atau sepanjang plat yg telah dibentuk.

Jenis penggores:Jenis penggores: Penggores sederhana

Penggores dg salah satu ujungnya bengkok

Penggores yg dpt dirunah-rubah ujungnya

Menempatkan penggores:

Penggores hrs dimiringkan keluar dari pengarahnya

Kesalahan kemiringan akan mengakibatkan suatu grs berbengkok2 dan pemindahan ukuranpun jadi tdk betul

Bagaimana membuat garis2

-Tekan penggaris besi dg kuat- Miringkan penggores

kearah gerakan

Page 19: kerja bangku

b. Penandaan dengan blok penggoresb. Penandaan dengan blok penggores

Blok penggores dipergunakan utk Blok penggores dipergunakan utk membuat tanda grs2 sejajarmembuat tanda grs2 sejajar pd meja pd meja pengukur atau face plate dimana alat pengukur atau face plate dimana alat itu dipasangitu dipasang

c. Penandaan Ketinggian dg vernier caliper

Pada alat ini penggores diatur turun dan naik dlm skala tegak dan dibagian bergerak ditambah dgn skala vernier.

Ketinggian penggores dpt diatur sampai 0,1 dalam skala dari alat ini

d. Penandaan dengan Penitik Apakah itu Penitik:

Penitikan adalah proses pembuatan lubang pd benda kerja atau bhn2 dgn alat yg diperkeras dan digerinda ujungnya bersudut ± 300 - 900

Tujuan Penitikan: 1).Menentukan pusat2 lubang pd per potongan grs utk awal dari pengeboran2). Utk menjelaskan grs bagian yg dikerjakan3). Utk menjelaskan grs2 goresan

Page 20: kerja bangku

1. Pegang penitik

ditangan kiri

2. Miringkan dan geser sepanjang grs hingga tepat pd grs potong, dimana tempat pusat dititik

3. Penitik hrs tegak lurus terhadap benda kerja

4. Penitik dipukul satu kali dgn pukulan yg ringan dan periksa posisinya. Jika sdh tepat pukul keras

Penggunaan biasa

Penitik dg ujung digerinda 600 akan betul2 membantu mencapai tujuan2 dgn memuaskan

Apabila diinginkan ketelitian dan kesempurnaan pd permukaan benda kerja, hrs digunakan penitik dgn ujung bersudut 300

Penempatan pusat sebuah lubang yg akan dibor dgn bor yg berdiameter besar, mempergunakan penitik dgn ujung bersudut 900

Bagaimana menandai pusat

Page 21: kerja bangku

e. Pengecapan (Punching/Stamping)The Stamp (Cap)

Cap2 dipakai menandai logam dan beberapa bhn bukan logam dgn no, huruf, atau tanda2 lainnya. Cap2 dibuat dari baja perkakas (alat potong), dikeraskan dan ditempering (60 – 62 RC). Cap2 tdk boleh digunakan pd bdg yg telah dikeraskan atau bhn kasar (raw), jika digunakan utk itu, cap2 akan rusak Tipe2 cap

Page 22: kerja bangku

Persiapan dari cap2 dan benda kerja:- Letakkan cap2 diatas bangku kerja, cap menghadap kita berderet. Aturlah yg hanya digunakan, biarkan utk huruf2 yg kembar (double). Mulailah dari kanan ke kiri.

- Jika mungkin tandai pd benda kerja, tempat dan ukuran dari cap yg digunakan

- Tentukan ruang (tempat) dimana teks akan dicapkan dgn maksud supaya teratur simetris

- Usahak menurutan semua tanda-tanda cap bersih, tempatkan beraturan menurut A, B, C, 8, 0, 9

- Letakkan benda kerja (jika mungkin) yg akan dicap pd sebuah blok besi yg rata atau cekam pd ragum dgn kuat

Bagaimana Mengecap:- Pengecapan dari kanan ke kiri (utk orang tdk kidal

- Letakkan cap pd benda kerja, miringkan sedikit kearah kita, diatas grs tanda

- Tarik cap hati2 kegaris sampai kita merasakan berhenti digaris itu

Page 23: kerja bangku

- Cap sekarang ditegakkan sampai menyentuh permukaan benda kerja dengan rata

- Pukul satu kali dgn ringan pd posisi ini

- Periksa apakah hasilnya tepat digaris dan lurus (tegak)

Utk membetulkan : Tempatkan kembali cap pd bekas pengecapan, dibetulkan dgn memutar searah jarum jam atau berlawanan

- Pada permulaan pukullah dgn ringan saja. Setelah diadakan pembetulan2, barulah kita pukul dgn keras, sehingga semuanya seragam dan kedalaman yg tepat- Terakhir hilangkan seluruh tonjolan2 yg terjadi

5. Pemahatan

Pahat sering digunakan utk mengurangi tebal, membuat datar, menghilangkan tonjjolan2 dll.

Pahat dibuat dari baja karbon atau baja campuran yg dikeraskan dan ditemper, pada sisi potongnya digerinda

Page 24: kerja bangku

Bagian2 dari pahat:- Batang: dapat berbentuk segi 8 atau segi 4- Sisi potong: bentuknya tergantung dari nama dan kegunaannya- Kepala: bagian yg dipukul dgn paluBentuk dan kegunaan Pahat: Pahat ceper

Pd umumnya digunakan utk membuat datar suatu permukaan atau membuat lubang pd pelat2 besi

Pahat tepi

Digunakan utk membuat salur2/strip2 pd suatu permukaan, setebal pahat ceper yg kemudian didaftarkan dgn pahat ceper

Pahat alur

Utk membuat alur olie pd alat2/mesin2Pahat potong

Digunakan utk memotong pelat2 besi yg tdk bisa dikerjakan dimesin potong. Bagian bawah dari pahat potong ini berbentuk datar

Page 25: kerja bangku

Prinsip pemahatanPahat didorong kedalam material dgn pukulan2 dari palu besi

Permukaan atas dari bajinya, dimana tatal dibuang adalah bidang tatal.

Kemiringan dari pahat ditentukan oleh sudut (x) antara sumbu (axis) pahat dan permukaan pemotongan

Sudut bebas berubah-rubar menurut kemiringan ini dan mempengaruhi pemotongan

Keterangan:α= Sudut bebas mukaβ= Sudut bajiγ= Sudut sudip muka

Kepentingan dari kemiringan sudut x-Pahat memotong tatal dgn ketebalan yg sama jika sudut kemiringannya kira2 100

-Jika kemiringan sudutnya besar, baji akan didorong masuk kedalam benda kerja-Jika kemiringan sudutnya kecil, baji akan keluar dari benda kerja

Sudut baji ditentukan oleh sifat dari logam yg dipotong

Sudut besar utk logam liat dan keras, dan kecil utk logam lunak dan lentur

Sudut 300 dan 800 yg biasa dipakai

Page 26: kerja bangku

Yg diperhatikan dlm pemahatan: Memegang dan mengarahkan pahat menurut bentuk dan ukurannya sbg brkt: Pahat2 kecil dgn 3 jari Pahat2 sedang dgn 5 jari Pahat2 besar dgn genggaman Sambil memahat, tatal2 hrs selalu diperhatikan. Bertujuan membetulkan kemiringan Selama pemukulan, sumbu dari palu besi hrs lurus dgn sumbu pahat

Lindungi mata dgn kacamata

Cara Memahat Sebuah Bidang yg Luas: Buat salur2 pd seluruh permukaan dgn pahat tepi. Salur2 hrs cocok tebalnya utk pemotongan dgn pahat ceper. Buat dlm beberapa kali pemotongan2. Cekam benda kerja dgn kuat dlm ragum

Potong salur2 dgn pahat ceper. Buat dlm bberapa kali pemotongan dgn tebal kira2 0,2-0,5 mm sampai mencapai kedalaman yg diminta. Pahat sedikit dimiringkan.

Page 27: kerja bangku

Tepi benda kerja akan patah jika diujung pemotongan, pahat sejajar tepi benda

Pahatlah dahulu ujung, pemotongan dgn memutar benda kerja dan selesaikan dari arah lawannya

Ujung pemotongan juga akan tajam jika pemahatan dgn memiringkan posisi pahat, karena diakhir pemotongan terjadi pergeseran

Menggerinda Pahat:Usahakan ujung potong tetap tajam. Gerindalah pahat mula2 di sisi lengkung batu gerinda. Penyelesaiannya dibuat disisi samping (muka) dgn tujuan utk memperoleh sudut baji yg diminta

Periksa sudut2 pahat dgn alat pemeriksa sudut dan penyiku

Page 28: kerja bangku

6. Gergaji Tangan

Gergaji digunakan utk memotong dan utk mengurangi tebal dari benda kerja yg nantinya akan dikerjakan lagi.

a. Bagian dari gergaji

b. Bentuk dari Daun Gergaji

Daun gergaji termasuk juga alat potong, bermacam-macam faktor yg hrs diketahui utk memilih daun gergaji.

Daun gergaji utk bahan yg keras mempunyai sudut buang 00, utk bhn yg lunak 50 – 200 bagian dalamnya dilengkapi dgn radius utk melingkarnya chip

Page 29: kerja bangku

c. Ukuran dari daun gergaji

Ukuran yg penting pd daun gergaji.

A= Jarak antara kedua lubang yg dipegang

oleh pasak

B= Lebar daun gergaji

C= Tebal dai daun gergaji

Daun gergaji yg biasa dipakai utk menggergaji dgn tangan dgn ukuran2A= 300 mm B= 13 mm C= 0,65 mmA= 12” B= ½” C= 0,025”d. Kisar dari Mata (gigi)

GergajiDaun gergaji juga digolongkan oleh kisar dari mata gergaji, yg biasanya ditunjukkan dgn jml mata (gigi) dalam 1 inchi.

Yg umum digunakan adalah yg mempunyai 14, 18, 24 dan 32 gigi setiap inchi.

Pemilihan dari daun gergaji yg benar utk pekerjaan yg teliti hrs dilihat dari bahan yg akan dipotong dan bentuknya

14-18 gigi setiap inchi

Utk bhn pejal yg besar dari st 37 ; kuningan besi tuang

22-24 gigi setiap inchi

Utk bhn berbentuk yg tebal dan utk baja karbon tinggi

28-32 gigi setiap inchi

Utk bhn berebntuk yg tipis, pelat, kawat, pipa yg tipis

Page 30: kerja bangku

e. Kebebasan dari daun Gergaji

Daun gergaji dgn gigi lurus akan terjepit selama penggergajian

Gigi2 silang yg diserongkan dan yg dirobohkan memotong lebih tebal sedikit daripada daun gergaji sendiri, dan mencegah daun gergaji dari terjepit dan gesekan dgn celahnya.

Berganti-ganti giginya dibuat kekanan dan kekiri, setiap gigi yg ketiga (sebelum yg kekiri), giginya lurus utk mematahkan beram

Sistem ini digunakan pd daun gergaji yg kisarnya besar. Utk gigi yg halus biasanya dibuat yg diserongkan

f. Persiapan Gergaji

Daun gergaji hrs ditegangkan di bingkainya dgn gigi2 mengarah ke arah pemotongan.

Dan hrs kuat menahan tekanan akibat penggergajian, jika tdk pemotongan akan menyimpang

Page 31: kerja bangku

g. Posisi tubuh dan Gerakan MenggergajiPegang bingkai gergaji dan dipegang dgn

kuat/mantap. Dlm menggergaji posisi tubuh sama seperti klu mengikir.

Gerakan gergaji hrs mantap dan kuat, naikkan sedikit gergaji pd saat gergaji bergerak kebelakangKecepatan gerak :50 – 60 strok tiap menit utk baja7- - 90 strok tiap menit utk bhn yg lunak

Ctt: Jgn gunakan oli pemotongan atau pendingin

h. Permulaan pemotonganSebelum mulai pemotongan, buat alur

dgn kikir segitiga pd grs yg akan digergaji.

Letakkan gergaji dialur tersebut dan dimiringkan kemuka kira2 100. Tekanan yg tdk cukup pd permulaan pemotongan akan menyebabkan gigi2 gergaji menggosok benda kerja dan tumpul

i. Cara Menggergaji

Paling sedikit 2 atau 3 gigi yg mengenai/menempel pd permukaan yg digergaji

Menggergaji siis yg tajam akan menyebebkan patahnya gigi2 gergaji

Benda kerja yg tipis hrs dipotong dgn posisi mendatar, tdk dimiringkan