Kelompok 7

Pandu Prakoso /01113061 (ekonomi akutansi)

Agung prakoso /01213035 (ekonomi manajemen)

Fitria Ningsih /01113089 (ekonomi akutansi)

Levia Anggreni /02113016 (hukum)

Inge Nirmala Wibisono /02113033 (hukum)

Imaniar afra aulia /01113078 (ekonomi akutansi)

Rizka putri armany /01213046(ekonomi manajemen)

Nurul umaroh /01213059 (ekonomi manajemen)

KERAJAAN KUTAI

Kerajaan Kutai Martadipura adalah kerajaan hindu yang terletak di muara Kaman, Kalimantan Timur, tepatnya di hulu Sungai Mahakam. Kerajaan Kutai berdiri sekitar abad ke-4

SUMBER SEJARAH

 Ditemukannya 7 prasasti

berbentuk Yupa menggunakan

bahasa sanskerta dan huruf

pallawa.Yupa adalah tiang batu

pengikat hewan korban untuk

dipersembahkan kepada dewa.

KUDUNGGA

Kudungga adalah raja

pertama yang berkuasa di

kerajaan kutai, Kudungga

adalah nama asli

Indonesia sehingga para

ahli berpendapat bahwa

pada masa pemerintahan

Raja Kudungga pengaruh

Hindu baru masuk ke

wilayahnya.

Raja Aswawarman

adalah anak dari

Kudungga.Pada masa

pemerintahannya,

wilayah kekuasaan

Kutai diperluas lagi.

Hal ini dibuktikan

dengan dilakukannya

Upacara Asmawedha

yakni pelepasan kuda

dengan tujuan untuk

menentukan batas

kekuasaan Kerajaan

Kutai

ASWAWARMAN

      Raja Mulawarman merupakan anak dari Raja Aswawarman. Raja Mulawarman adalah raja terbesar dari Kerajaan Kutai. Di bawah pemerintahannya, Kerajaan Kutai mengalami masa kejayaannya.Raja Mulawarman mengadakan upacara kurban emas yang amat banyak.

Kehidupan sosial masyarakat Kutai sudah terbagi dalam pengkastaan yaitu

golongan brahmana dan golongan ksatria.

Di luar kedua golongan ini,

sebagian besar masyarakat Kutai

masih menjalankan adat istiadat dan kepercayaan asli

mereka

Kehidupan ekonomi pertanian, baik sawah

maupun ladang, merupakan mata pencarian utama masyarakat Kutai. Melihat letaknya di

sekitar Sungai Mahakam sebagai

jalur transportasi laut, diperkirakan perdagangan

masyarakat Kutai juga berjalan cukup ramai

Kerajaan kutai adalah kerajaan bercorak hindu sehingga masih mempercayai adanya Tuhan

(sila 1)

Raja mulawarman yang bijaksana menghadiai emas,ternak dan tanah secara adil ( sila 2, 4, 5)

Dalam sistem sosial terdapat golongan brahmana, ksatria, dan rakyat kerajaan biasa

(sila 3)

PENINGGALAN BUDAYAPENINGGALAN BUDAYA

kalung uncal, festival erau, dan pedang kerajaan kutai

RUNTUHNYA KUTAI

Kerajaan Kutai berakhir saat Raja Kutai yang bernama Maharaja Dharma Setia tewas dalam peperangan di tangan Raja Kutai Kartanegara ke-13, Aji Pangeran Anum Panji Mendapa. Kutai Kartanegara selanjutnya menjadi kerajaan Islam yang disebut Kesultanan Kutai Kartanegara