kendari pos edisi 20 mei 2010

20
Sejak berdiri enam puluh tahun lalu beragam kegiatan telah dilakukan perempuan yang bergabung dalam Womens International Club (WIC) Jakarta. Sejumlah kegiatan sosial menjadi salah satu bentuk program yang digiatkan. Seperti apa? YERI VLORIDA ORGANISASI WIC ini memiliki kiprah dan cukup andil dalam lingkungan masyarakat Indonesia. Aksi sosial untuk membantu masyarakat kurang mampu salah satu bagian rutin yang dilakukan WIC. Dipimpin President WIC Rita Djuned Pusponegoro, organisasi itu eksis hingga kini. Menurut Rita, dirinya bergabung den- SELEBRITI Hindari Tangga agar Hamil TERRY Putri sangat mendambakan buah hati. Tetapi hingga pernikahannya memasuki usia enam bulan, dia belum juga dinyatakan hamil. Berbagai cara pun dilakukan- nya, mulai dari menerapkan pola hidup sehat hingga meng- hindari naik-turun tangga. Wanita kelahiran Banjar- masin, Kalimantan Sela- tan, 1 Desember 1979 itu menuturkan, dirinya sempat dibuat kesal karena belum ber- badan dua. Padahal setiap kali berte- mu teman atau kerabat, pert- anyaan ten- tang kehami- lan yang di- ajukan padanya. Be- l u m (hamil), sebal. T a p i sekarang pasrah saja. Se- makin dipikirin malah semakin stres. Tapi bagaimana nggak dipikirin, setiap ketemu orang pertanyaannya aku sudah hamil belum, ungkapnya di Senayan City, Jakarta, kemarin.(eos) Kamis, 20 Mei 2010 Harga Eceran Rp. 3.500,- http://www.kendaripos.co.id Lebih Dekat dangan Komunitas Womens International Club Jakarta Gelar Bazar untuk Bantu Warga Kurang Mampu Baca GELAR di Hal. 7 gan WIC sejak tahun tujuh puluhan silam. Hingga kini ia pun dipercaya untuk mengemban amanah menjadi pimpinan organisasi itu untuk periode 2010-2012 mendatang. Bahkan misalnya kemarin mereka menggelar pertemuan, bersama para pengurus dan mengundang tamu dari berbagai kedutaan besar. Pertemuan yang berlangsung di lantai empat gedung Nyi Ageng Serang itu. Dalam waktu dekat ini WIC yang dip- impin Rita itu bakal menggelar hajatan akbar. Khusus pada 1 dan 2 Desember mendatang, WIC bakal menggelar The 43rd Annual Charity Bazaar di Balai Sidang Jakarta.Untuk bekal persiapan itu para pengurus WIC membahas even itu dalam INTERNASIONAL Dilarang Berewok PEMERINTAH kota Isesaki, Jepang, tam- paknya, menyukai yang klimis-klimis. Bagi mereka, klimis itu membangkitkan kesan rapi dan menyenangkan. Karena itu, sebagaimana dilansir Japantoday.com, pemerintah kota terse- but membikin kebijakan anyar. Mereka melarang seluruh pegawai pemerintahan dan pelayan publik bercambang. Rambut di pipi harus dicukur habis. Klimis. Menurut pemerintah setempat, warga kota itu komplain karena merasa tidak nyaman saat melihat pelayan publik berewokan. Karena itu, mulai kemarin (19/5) aturan tertulis tersebut dibikin. Meskipun, berdasar berita itu, belum ada sanksi yang mengatur. Yang pasti, aparat harus segera cukur kalau ada komplain dari warga. Di Jepang baru Isesaki yang punya atu- ran klimis tersebut.(dos) TERRY PUTRI WIC-JAKARTA.COM Komunitas Womens International Club (WIC) dalam suatu acara bersama Ani Yudhoyono Sumarni Ungkap Kecurangan RIDHA Terkait Perkara Century, Kapolri Dihujam Interupsi Jakarta, KP Kecurangan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Buton Utara (Butur), Sulawesi Tenggara kembali diungkap pasangan no- mor urut empat Hj Sumarni-Abu Hasan (MAHA) pada sidang perdana yang digelar di Lantai 4 Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jalan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Rabu (19/5). Melalui kuasa hukumnya, Vic- tor Nadadap, MAHA menilai kecurangan yang dilakukan kubu Ridwan Zakariah- Harmin Hari (RIDHA) berlangsung sistem- atis di lima dari enam kecamatan yang ada di Butur. (lihat grafis) Dalam ringkasan permohonan perkara nomor 8/PHPU.D-VIII/2010, MAHA men- jelaskan bahwa telah dilakukan kecuran- gan yang secara terang-terangan dengan Jakarta, KP Rapat antara Tim Pengawas Tindak Lanjut Kasus Century dengan Kapolri Bambang Hendarso Danuri yang dige- lar kemarin (19/5), dihujani interupsi. Pasalnya, dalam buku kuning tentang paparan Kapolri terkait kasus Century di hadapan Tim Pengawas, Kapolri menyebut DPR memilih Opsi A, yang artinya mendukung kebijakan bailout Bank Century meski pelaksanannya diduga melanggar aturan. Padahal melalui voting di rapat paripurna DPR, sudah jelas-jelas memilih Opsi C, yang beratri menganggap bailout dan pelak- sannanya bermasalah. Adalah anggota Fraksi Hanura, Ak- bar Faisal yang mengawali interupsi. Yang dibacakan Kapolri itu tindak lanjut opsi A. Padahal rekomendasi pansus adalah opsi C, kata Akbar. Belum lagi Akbar menyelesaikan interupsinya, anggota Timwas dari PDIP Hendrawan Supratikno, sudah menyusul mengajukan interupsi seru- pa. Kapolri mohon dikoreksi dulu ba- Baca SUMARNI diHal. 7 Baca TERKAIT diHal. 7 Pidato Danrem 143 Haluoleo Dalam Upacara HUT ke 46 Yonif 725 Woroagi Kendari, KP Batalyon Infanteri 725 Woroagi memper- ingati HUTnya yang ke 46. Upacara peringa- tan berlangsung di Lapangan Pancasila, markas Yonif 725 Woroagi dipimpin Kepala Staf Korem (Kasrem) 143 Haluoleo, Letkol Inf Heri Tito atas nama Danrem. Komandan Batalyon 725 Woroagi, Let- kol Inf Djoko Sulistyono PJW sebagai tuan rumah mempersiapkan prajurit se- banyak tiga satuan setingkat kompi (SSK) dalam peringatan HUT tahun ini. Acara yang dipusatkan di Boro-boro itu di- ikuti tiga kompi masing-masing Kom- pi Markas, Kompi Bantuan dan Kom- pi Senapan C. Selain itu, Letkol Inf Djoko juga mempersiapkan anggot- anya untuk melakukan simulasi pen- anggulangan teroris. Kegiatan lain adalah demonstrasi kemampuan bela diri militer seperti kempo dan karate. Dalam kesempatan ini, Danrem 143 Halu- oleo, Kolonel Inf Taufik Hidayat yang di- wakili Kepala Staf Korem (Kasrem) 143 Haluoleo, Letkol Inf Heri Tito banyak meny- inggung pentingnya profesionalisme praju- rit batalyon disamping kualitas perjuan- gan. Disiplin dan soliditas prajurit juga ikut disuarakan yang harapannya, prajurit mam- pu meraih kesuksesan dalam perjuangan. 46 tahun usia Yonif 725 Woroagi telah mam- pu menunjukkan karya nyata dan berbagai keberhasilan dalam tugas operasi. Kesuk- sesan ini diperoleh berkat perpaduan ant- ara kerja keras, semangat, disipilin dan so- liditas, ungkap Heri mewakili Danrem. Danrem 143 Haluoleo mengakui, TNI tidak akan berarti apa-apa tanpa dukungan rakyat. Karena itu, prajurit Yonif 725 harus mem- Netralitas TNI di Pemilukada Harus Dipegang Teguh Baca NETRALITAS diHal.2 PENREM FOR KENDARI POS Komandan Batalyon Infanteri 725 Woroagi, Letkol Inf Djoko Sulistyono (kanan) memberi penjelasan kepada salah seorang perwira polisi. Kasrem 143 HO, Letkol Inf Heri Tito (tengah) tampak menyaksikan. BAMBANG HENDARSO DANURI

Upload: pt-media-kita-sejahtera

Post on 26-Mar-2016

283 views

Category:

Documents


12 download

DESCRIPTION

Edisi 20 Mei 2010

TRANSCRIPT

Page 1: Kendari Pos Edisi 20 Mei 2010

Sejak berdiri enam puluh tahun laluberagam kegiatan telah dilakukanperempuan yang bergabung dalamWomens International Club (WIC)Jakarta. Sejumlah kegiatan sosial

menjadi salah satu bentuk programyang digiatkan. Seperti apa?

YERIVLORIDA

ORGANISASI WICinimemilikikiprahdan cukup andil dalam lingkunganmasyarakat Indonesia. Aksi sosial untukmembantu masyarakat kurang mampusalah satu bagian rutin yang dilakukanWIC. Dipimpin President WIC Rita DjunedPusponegoro, organisasi itu eksis hinggakini.

Menurut Rita, dirinya bergabung den-

SELEBRITIHindari Tangga agarHamil

TERRY Putrisangatmendambakanbuahhati.Tetapi hingga pernikahannya memasuki usiaenam bulan, dia belum juga dinyatakan hamil.Berbagai cara pun dilakukan-nya, mulai dari menerapkanpola hidup sehat hingga meng-hindari naik-turun tangga.

Wanita kelahiran Banjar-masin, Kalimantan Sela-tan, 1 Desember 1979 itumenuturkan, dirinyasempat dibuat kesalkarena belum ber-badandua.Padahalsetiap kali berte-mu teman ataukerabat, pert-anyaan ten-tang kehami-lan yang di-a j u k a npadanya.

� B e -l u m(hamil),s e b a l .T a p is e k a r a n gpasrah saja. Se-makin dipikirinmalah semakin stres.Tapi bagaimana nggakdipikirin, setiap ketemuorang pertanyaannyaaku sudah hamil belum,�ungkapnya di SenayanCity, Jakarta,kemarin.(eos)

Kamis, 20 Mei 2010 Harga Eceran Rp. 3.500,-http://www.kendaripos.co.id

Lebih Dekat dangan Komunitas Women�s International Club Jakarta

Gelar Bazar untuk Bantu Warga Kurang Mampu

Baca GELARdiHal.7

gan WIC sejak tahun tujuh puluhan silam.Hingga kini ia pun dipercaya untukmengemban amanah menjadi pimpinanorganisasi itu untuk periode 2010-2012mendatang. Bahkan misalnya kemarinmereka menggelar pertemuan, bersamapara pengurus dan mengundang tamudari berbagai kedutaan besar. Pertemuanyang berlangsung di lantai empat gedungNyi Ageng Serang itu.

Dalam waktu dekat ini WIC yang dip-impin Rita itu bakal menggelar hajatanakbar. Khusus pada 1 dan 2 Desembermendatang, WIC bakal menggelar The 43rdAnnual Charity Bazaar di Balai SidangJakarta.Untuk bekal persiapan itu parapengurus WIC membahas even itu dalam

INTERNASIONALDilarang Berewok

PEMERINTAH kota Isesaki, Jepang, tam-paknya, menyukai yang klimis-klimis. Bagimereka, klimis itu membangkitkan kesan rapidan menyenangkan. Karena itu, sebagaimanadilansir Japantoday.com, pemerintah kota terse-but membikin kebijakan anyar. Merekamelarang seluruh pegawai pemerintahan danpelayan publik bercambang. Rambut di pipiharus dicukur habis. Klimis.

Menurut pemerintah setempat, warga kotaitu komplain karena merasa tidak nyaman saatmelihat pelayan publik berewokan. Karena itu,mulai kemarin (19/5) aturan tertulis tersebutdibikin. Meskipun, berdasar berita itu, belumada sanksi yang mengatur. Yang pasti, aparatharus segera cukur kalau ada komplain dariwarga. Di Jepang baru Isesaki yang punya atu-ran klimis tersebut.(dos)

TERRYPUTRI

WIC-JAKARTA.COM

Komunitas Womens International Club (WIC) dalam suatu acara bersama AniYudhoyono

SumarniUngkapKecuranganRIDHA

Terkait Perkara Century,Kapolri Dihujam Interupsi

Jakarta, KPKecurangan Pemilihan Kepala Daerah

(Pilkada) Buton Utara (Butur), SulawesiTenggara kembali diungkap pasangan no-mor urut empat Hj Sumarni-Abu Hasan(MAHA) pada sidang perdana yang digelardi Lantai 4 Gedung Mahkamah Konstitusi(MK), Jalan Merdeka Barat, Jakarta Pusat,Rabu (19/5). Melalui kuasa hukumnya, Vic-tor Nadadap, MAHA menilai kecurangan

yang dilakukan kubu Ridwan Zakariah-Harmin Hari (RIDHA) berlangsung sistem-atis di lima dari enam kecamatan yang adadi Butur. (lihat grafis)

Dalam ringkasan permohonan perkaranomor 8/PHPU.D-VIII/2010, MAHA men-jelaskan bahwa telah dilakukan kecuran-gan yang secara terang-terangan dengan

Jakarta, KPRapat antara Tim Pengawas Tindak

Lanjut Kasus Century dengan KapolriBambang Hendarso Danuri yang dige-lar kemarin (19/5), dihujani interupsi.Pasalnya, dalam buku kuning tentangpaparan Kapolri terkait kasus Centurydi hadapan Tim Pengawas, Kapolrimenyebut DPR memilih Opsi A, yangartinya mendukung kebijakan bailoutBank Century meski pelaksanannyadiduga melanggar aturan. Padahalmelalui voting di rapat paripurna DPR,sudah jelas-jelas memilih Opsi C, yang

beratri menganggap bailout dan pelak-sannanya bermasalah.

Adalah anggota Fraksi Hanura, Ak-bar Faisal yang mengawali interupsi.�Yang dibacakan Kapolri itu tindaklanjut opsi A. Padahal rekomendasipansus adalah opsi C,� kata Akbar.

Belum lagi Akbar menyelesaikaninterupsinya, anggota Timwas dariPDIP Hendrawan Supratikno, sudahmenyusul mengajukan interupsi seru-pa. �Kapolri mohon dikoreksi dulu ba-

Baca SUMARNIdiHal.7

Baca TERKAITdiHal.7

Pidato Danrem143HaluoleoDalamUpacara HUTke 46 Yonif 725 Woroagi

Kendari, KPBatalyon Infanteri 725 Woroagi memper-

ingati HUTnya yang ke 46. Upacara peringa-tan berlangsung di Lapangan Pancasila,markas Yonif 725 Woroagi dipimpin KepalaStaf Korem (Kasrem) 143 Haluoleo, LetkolInf Heri Tito atas nama Danrem.

Komandan Batalyon 725 Woroagi, Let-kol Inf Djoko Sulistyono PJW sebagaituan rumah mempersiapkan prajurit se-banyaktigasatuansetingkatkompi(SSK)dalam peringatan HUT tahun ini. Acarayang dipusatkan di Boro-boro itu di-ikuti tiga kompi masing-masing Kom-pi Markas, Kompi Bantuan dan Kom-pi Senapan C. Selain itu, Letkol InfDjoko juga mempersiapkan anggot-anya untuk melakukan simulasi pen-

anggulangan teroris. Kegiatan lain adalahdemonstrasi kemampuan bela diri militerseperti kempo dan karate.

Dalam kesempatan ini, Danrem 143 Halu-oleo, Kolonel Inf Taufik Hidayat yang di-wakili Kepala Staf Korem (Kasrem) 143Haluoleo, Letkol Inf Heri Tito banyak meny-inggung pentingnya profesionalisme praju-rit batalyon disamping kualitas perjuan-gan. Disiplin dan soliditas prajurit juga ikutdisuarakan yang harapannya, prajurit mam-pu meraih kesuksesan dalam perjuangan.�46 tahun usia Yonif 725 Woroagi telah mam-pu menunjukkan karya nyata dan berbagaikeberhasilan dalam tugas operasi. Kesuk-sesan ini diperoleh berkat perpaduan ant-ara kerja keras, semangat, disipilin dan so-liditas,� ungkap Heri mewakili Danrem.

Danrem 143 Haluoleo mengakui, TNI tidakakanberartiapa-apatanpadukunganrakyat.Karena itu, prajurit Yonif 725 harus mem-

Netralitas TNI di PemilukadaHarus Dipegang Teguh

Baca NETRALITASdiHal.2

PENREMFORKENDARIPOS

KomandanBatalyon Infanteri725Woroagi, Letkol InfDjokoSulistyono(kanan)memberipenjelasankepadasalahseorangperwirapolisi.Kasrem143HO,LetkolInf Heri Tito (tengah) tampakmenyaksikan.

BAMBANG HENDARSO DANURI

Page 2: Kendari Pos Edisi 20 Mei 2010

2 Kendari Pos | Kamis 20 Mei 2010

perlihatkan jati diri TNI dimasyarakat sebagai tentara rakyat,tentarapejuang,tentaranasionaldantentara profesional. �Karena itu, TNIharus menyatu dengan rakyat. Ke-manunggalan bersama rakyat harusterus dibangun karena terbukti am-puh,� terang Danrem.

Menyinggung pelaksan-aan pemilihan kepala daer-ah (Pemilukada), Danrem143 Haluoleo dengan tegas

mengatakan bahwa prajurithendaknya memegang teguh netral-itas TNI. Sikap netral ini diambilkarena TNI Angkatan Darat tidakpunya kepentingan dan kewajibanuntuk memenangkan salah satupasangan calon maupun memenang-kan partai politik tertentu. Imple-mentasi netralitas TNI ini harus di-

sertai pelaksanaan tugas dan kewa-jiban secara tuntas serta tetap meru-juk pada peraturan perundang-un-dangan yang berlaku. Prajurit jugaharus tetap menempatkan kepentin-gan rakyat, bangsa dan negara diataskepentingan pribadi atau golongan.�Dirgahayu Yonif 725 Woroagi,� kataHeri Tito.(ong)

Netralitas ..................

TNI Tak Berarti Apa-apa Tanpa Dukungan Rakyat

Ekonomi Indonesia Jadi Tugas Berat Menkeu

terian Keuangan.� Pesan itulahyang berulangkali disampaikanMenteri Keuangan Sri MulyaniIndrawati dalam berbagai kesem-patan akhir-akhir ini.

Reformasi sepertinya menjadikata kunci untuk seorang menterikeuangan. Sri Mulyani menyebut,dengan kekuasaan yang begitu be-sar, Kementerian Keuangan me-mang sangat rawan dengan pen-yalahgunaankewenanganolehparapejabat dan pegawainya. �Karenaitu, proses reformasi harus terusdilakukan di setiap lini,� katanya.

Sri Mulyani menyebut, sejak diamenjabat pada 2005, proses refor-masi kencang dilakukan di seluruhinstitusi Kementerian Keuangan,terutama Ditjen Pajak dan DitjenBea Cukai. �Memang, masih adabeberapa oknum yang mencederaireformasi dan mencoreng namabaik institusi. Tapi, oknum sepertiitu harus kita musuhi. Jangan biar-kan oknum seperti itu meruntuh-kan semangat reformasi,� terangn-ya merujuk ulah Gayus Tambunanyang tersangkut kasus mafia pajak.

Direktur Eksekutif INDEF Ah-mad Erani Yustika mengatakan,

melanjutkan reformasi merupakantugas terberat menteri keuangan.�Sebab, reformasi itu akan berben-turan dengan banyak kepentingan,yang tidak jarang juga melibatkanunsur kekuasaan. Jadi, ketegasandan keteguhan merupakan syaratmutlak yang harus dimiliki olehmenteri keuangan,� ujarnya.

Menurut Erani, kekuasaan ment-eri keuangan yang terkait denganalokasi keuangan negara, baik mela-lui usulan APBN maupun berbagaiinsentif perpajakan, akan sangatterkait dengan banyak kepentingan,baik kepentingan bisnis, kepentin-gan politik, hingga kepentingan as-ing. �Hanya dengan ketegasan lah,seorang menteri keuangan bisa ber-kata TIDAK untuk kepentingan-ke-pentingan golongan,� katanya.

Sementara itu, Ekonom UGM SriAdiningsih mengatakan, tugas be-rat yang juga diemban oleh menterikeuangan adalah mengelolaekonomi Indonesia. �Meski ponda-si Indonesia saat ini sudah baik,tapi banyaknya modal masuk yangbersifat hotmoney jugaharus diwas-padai. Ditam-bah denganpotensi krisis

keuangan di Eropa, maka ekonomitetap harus dijaga. Artinya, kemam-puan meracik kebijakan fiskal danmoneterharusmumpuni.Untukitu,menteri keuangan juga harus pan-dai berkoordinasi dengan BankIndonesia,� paparnya.

Tugas berat lain, lanjut Sri, ad-alah menyusun program kerja yangbisa menjaga stabilitas sekaligusmendorong dan menggerakkkanekonomi. �Karena itu, ke depan,sektor riil juga harus menjadi pri-oritas,� katanya.Erani menambah-kan, salah satu tugas penting yangharus segera dilakukan menterikeuangan nanti adalah menjalinkomunikasi yang baik dengan par-lemen. �Akhir-akhir ini, komuni-kasi antara kementerian keuan-gan dan parlemen kurang bagus.Maka menteri baru harus bisa mem-perbaiki ini. Yang penting adalahkomunikasi dan diplomasi yangluwes, tapi bukan kompromi den-gan kepentingan politik. Ini berat,tapi harus dicapai,� ujarnya.(sof/owi/iro)

Agus .........................

antara kedua kandidat ini. Di sinijustru suara untuk Marzuki akancenderung solid karena tidak masukdalam wilayah pertarungan ini,�ulasnya.

Selain itu, kata Yunarto, MarzukiAlie merupakan tokoh senior diDemokrat. Posisi itu, ulasnya, tidak

dimiliki oleh dua kandidat lain. �Usiamatang dan pengalaman di saat men-jadi Sekjen Partai Demokrat bisa men-jadi suatu kelebihan, terutama dikait-kandengankebutuhanDemokratakansosok ketua umum yang mampumelakukan konsolidasi terhadap se-mua elemen partai,� ujarnya.

Yunarto juga menyebut faktor lainyang juga akan menguntungkanMarzuki, yakni terkait posisinya

Dewan ...................... sebagai Ketua DPR RI. �Posisi KetuaDPR itu menjadikan Marzuki dike-nal dan memiliki hubungan baikdengan petinggi partai lain. Hal inipasti bisa mendatangkan manfaatyang sebesar-besarnya dalam proseskonsolidasi eksternal yang harus di-lakukan oleh seorang Ketum PDdalam menjaga hubungan koalisiyang sudah dibangun,�imbuhnya.(fas)

Munas Demokrat, Marzuki Ali Siap Beri Kejutan

RAKADENNY/JAWAPOS

AnggotaDewanPembinaPartaiDemokratFreddyNumberi didampingiHayonoIsmandanAndiMallarangengsaatmeluncurkanbukuberjudul"SBYruhPartaiDemokrat,SpiritDemokrasidanModernisasi"diHotelRitzCarlton,MegaKuningan, Jakarta, Rabu (19/5).

Takut Diklaim, Kain Ulap Doyo Segera DipatenkanJakarta, KP

Kain khas Kutai Kartanegara,Kalimantan Timur (Kaltim), ulapdoyo, ikut meramaikan ajang per-agaan busana Jakarta Fashion andFood Festival (JFFF). Selepas di-pamerkan, kain yang 100 persenbuatan tangan ini, disebutkan akandipatenkan.

Dalam pameran, kain yang ter-buat dari serat daun doyo dan bany-ak tumbuh di Tanjung Isuy ini dimo-difikasi lebih modern dan disajikandalam berbagai bentuk, mulai darigaun, rok, celana, topi, bahkan jaket.Perubahan bentuk ulap doyo itu,dihadirkan lewat 10 rancangan IanAdrian yang ikut meramaikan ajangyang berlangsung di Mall KelapaGading III, selama tanggal 12-23 Mei2010 tersebut.

Ian sendiri mengatakan, takmudahmenampilkanulapdoyoyangbersifat kaku dan menonjolkan war-na oranye, marun, pink tua (fuchsia)dan merah ini. �Setelah observasitiga bulan di Tenggarong, akhirnyasaya putuskan untuk digabung den-gan bahan sifon, satin dan organdi,agar lebih chic dan sesuai gaya fash-ion yang modern,� kata Ian, yangmenghadirkan rancangannya den-gan tema �Tales from Kutai�.

Agar lebih chic lagi, Ian mengakumenggandengdesainerasesorislokal,Vie Silvi, guna melengkapi sajian-nya. Silvi pun menyumbangkan ase-soris batu koleksinya, sehingga ulapdoyotampilanggun,meskitanpamen-inggalkan kesan khasnya.

Selama ini, ulap doyo dikenalhanya berupa selendang, kopiah,

dompet dan hiasan dinding. Makan-ya, dengan didukung Ketua KadinKutai Kartanegara, Endri Erawan,Ian kemudian mencari cara agarulap doyo lebih dikenal luas dan takdiambilalih oleh negara lain.

�Maklum, kan Kaltim dekat den-gan Malaysia. Kita khawatir sete-lah dimodifikasi, ulap doyo diklaimjuga. Makanya setelah ini akan kitapatenkan juga,� timpal Silvi.

Sementara alasan penting lainterhadap hadirnya ulap doyo diJFFF, tambah Silvi, yakni diharap-kan bisa merangsang UKM daerahagar lebih kreatif. Sekaligus agarmereka (UKM di daerah) sadar,bahwa kebudayaannya jika dimo-difikasi dengan benar akan memi-liki nilai ekonomi yang lebih tinggidibanding biasanya.(pra)

Page 3: Kendari Pos Edisi 20 Mei 2010

3Kendari Pos | Kamis, 20 Mei 2010

Kendari, KPBisnis di bidang perikanan

cukup menggiurkan, apalagi bilasudah bisa menembus pasar ek-spor. Hanya saja, bergelut di bi-dang ini tidak mudah karena se-orang pengusaha harus mengan-tongi sertifikat kelayakan perusa-haan (SKP) agar bisa diizinkanmelakukan eskpor perikanan.Supaya mudah, Kementrian Peri-kanan dan Kelautan memberi sub-sidi biaya pengurusan SKP itu.

Di Sultra, SKP baru diberikankepada tujuh perusahaan peri-kanan yang melakukan ekspor.Rinciannya, dua perusahaanbaru dan lima verifikasi padaperusahaan lama. Menariknya,walau telah diberikan kemuda-han, tapi masih banyak mafiaeksportir perikanan berkeliar-an di daerah ini. Hal inilah yangmenjadi momok pemerintah se-lama ini. Bahkan akibat ulahmereka, Indonesia pernah kenablack list Eropa, karena adamasalah dengan produk peri-kanan yang diekspor.

Kepala Lembaga Pengem-bangan Pengawasan Mutu Has-il Perikanan (LPPMHP) DinasKelautan dan Perikanan (DKP)Sultra, Agus Missi menerang-kan, SKP diberlakukan di awaltahun 2010 ini. Ini karena adan-ya intruksi kementrian peri-kanan kalau semua perusahaaneksportir hasil perikanan ha-rus memperhatikan HealthCertificate (HC). Sementarauntuk mendapatkan HC perusa-haan harus memenuhi semuapersyaratan kelayakan eksportemasuk memiliki SKP.

“Kalau sebelum tahun 2010biaya pembuatan SKP ditanggungperusahaan, tapi saat ini tidak.Pemerintah pusatlah yang mem-biayainya, karena kita berharapsatu daerah bisa melakukan ek-spor sebanyak-banyaknya, den-gan begitu pusat membantu hing-ga perusahaan layak melakukanekspor,” terang Agus Misi.

Walau ada kemudahan, mafiaeskportir ikan masih marak.Modusnya, para pengusaha yangtak mau repot mengurus izin,memilih mengekspor hasil peri-kanan mereka secara ilegal. Tid-ak sedikit, eksportir dadakanyang mencoba menguji sampelperikanannya di laboratoriumLPPMHP. Ujung-ujungnya mere-ka tidak memiliki lokasi pendin-ginan ataupun pengolahan. Su-dah pasti mereka tidak bisamemperoleh sertifikat.

“Nampaknya mereka biasamelakukan ekspor, hanya bu-

kan pada produk perikanan.Tidak sedikit yang ingin mem-bayar pihak laboratorium agarbisa memperoleh sertifikat.Hanya semua itu tidak bisakami lakukan, karena akanberakibat fatal,” papar pria asalTana Toraja ini.

Untuk melakukan ekspor,jalurnya cukup panjang. Nega-ra tujuan seperti Eropa danAmerika, akan melakukan kro-scek bukan hanya dari produkn-ya tapi penelusuran hingga dae-rah asal dan pengolahan. Seh-ingga eksportir perikananmerupakan perusahaan yangsudah layak dan telah dievalu-asi oleh lembaga terkait. Mafiaeksportir tersebut belum mema-hami perdagangan ekspor peri-kanan, dan dianggapnya samadengan produk lainnya.

Kata Agus Missi, pihaknya bisasaja memberikan sertifikat lay-ak ekspor, tapi semuanya bilatidak sesuai prosedur akan ber-

buntut panjang. LPPMHPmerupakan gawang hinggaproduk perikanan bisa dilaku-kan ekspor, bila setelah berada dinegara tujuan ada masalah ten-tunya lembaga adalah pihak per-tama yang kena komplain. Bilasudah salah, yang kena bukanperusahaan yang bersangkutanatau Sultra, tapi Indonesia.

Hal serupa sudah pernah ter-jadi dua tahun yang lalu di salahsatu daerah di Indonesia danEropa kala itu melakukan black-list. Pasalnya produk peri-kanan yang dikirimkan men-gandung logam dan zat kimiaberbahaya. Bahkan inteligendari Eropa melakuan penelu-suran ke Indonesia pada sejum-lah daerah penghasil perikanantermasuk Sultra kala itu, untukmelakukan kroscek dimanaasal produk ilegal yang telahdikirim ke negerinya itu.

Sejak saat itu kementrianperikanan benar-benar beru-

Eksportir PerikananWajib Bersertifikat

ModemStar OneDiskon HargaKendari, KP

Indosat menyiapkan kadokhusus dalam rangka memper-ingati HUT Kota Kendari ke-179, berupa diskon harga terha-dap produk modem Star One.Jika sebelumnya modem inidibanderol Rp 399 ribu kiniturun ke angka Rp 333 ribu.“Dalam rangka Ikut memeri-ahkan hari jadi Kota Kendari,kami (Indosat-red.) mem-persembahkan kado harga khu-sus ini agar masyarakat dapatmenikmati akses internet den-gan biaya murah,” ungkapMuhammad Hilmi, PimpinanIndosat Kendari, kemarin.

Tidak tangung-tanggung, In-dosat juga langsung memberi-kan gratis Abonemen selamasatu bulan penuh jika membelimodem selama masa promosiini. Paket promosi berlaku un-tuk pembelian sepanjang bu-lan Mei ini. “Setelah masa grat-is berakhir, kami tetap menga-wal pelanggan Star One den-gan memberi tarif termurahuntuk akses tak terbatas (un-limited-red.), hanya Rp 45 ribuper bulan,” tutur Agus Supria-di , staf pemasaran Indosatmenambahkan.

Adapun jaringan StarOne dikota Kendari, didukung oleh11 BTS (Base Transceiver Sta-tion) yang tersebar di sejumlahwilayah Kota Kendari. Untukmendapatkan paket modem ini,pelanggan dapat langsung men-ghubungi galeri Indosat ter-dekat. Diharapkan paket sep-erti ini mampu membuka kes-empatan bagi masyarakat un-tuk sadar teknologi informasimelalui akses internet. (lis)

paya agar sistem internasionalitu bisa diterapkan di Indone-sia, yakni semua perusahaanmelalui DKP nya diwanti-wan-ti untuk memberlakukan disi-plin kepada para eksportirnyadan semuanya harus berstand-arkan ISO yang ada. Kini Ameri-ka dan Eropa sudah mengakuibila sistem di Indonesia sudahberubah dan sesuai standar in-ternasional yang berlaku.Bahkan sejumlah negara sep-erti Vietnam, Rusia, Italia danBelanda ingin mengimpor has-il perikanan asal Indonesia.

Untuk itu Agus misi dan staf-nya mewanti-wanti perusahaanyang ada di daerah ini untuktetap memberlakukan aturantersebut. Ke tujuh perusahaaneksportir perikanan masing-masing Darma Samudra, SultraTuna, Yanagi, Cilacap, Ome,Arahon dan Yanagi selalu tetapmendapatkan pengawasan dariLPPMHP. (lis)

Kolaka, KPKepedulian PT Antam Tbk

Unit Bisnis Pertambangan(UBP) Nikel Sultra, terhadapkemajuan usaha kecil danmikro (UMKM) yang ada kem-bali ditunjukan dengan men-yalurkan bantuan dana bergu-lir mencapai Rp 2,9 Milyar ter-hadap 170 pelaku UMKM,yang berlangsung di Aula Pon-dok Kumoro, kemarin.

Superintendent ProgramKemitraan Bina Lingkungan,

Zulkarnain, mengatakan tahunini jumlah proposal yang mas-uk dan dievaluasi mencapai626 usaha, namun yang men-dapatkan bantuan hanya 170.Bantuan dana bergulir semes-ter I tahun 2010 ini disalurkanpada dua Kabupaten yakniKonawe Utara dan Kolaka, diKonut ada 77 UMKM dengannilai 904 juta rupiah lebih. “Si-sanya 93 UMKM di Kolaka se-nilai 2,14 milyar lebih,” terangZulkarnain.

Di tempat yang sama, SeniorVice President UBP Nikel Sul-tra, Teddy Badrujaman, ber-harap bantuan dana bergulirtersebut dipergunakan sebaik-baiknya oleh para penerimauntuk memajukan usaha.“Yang terpenting penerimadana bergulir lebih disiplindalam mengangsur pinjaman,karena hal tersebut akan diper-gunakan kembali untuk mem-bantu UMKM lainy yang be-lum teralisasi,” ujarnya. (cr3)

Antam Salurkan Rp 2,9 M Dana Bergulir

DOK/KP

Remaja putri cantik ini membagikan stiker bertuliskan Wujudkan PLN Bebas Pungli danCalo, berisi pesan agar para pengguna listrik melaporkan kejadian pungutan liar atau calomelalui sms 8123 atau 081281022000. Ini juga bisa diterapkan para calon pelanggan PLNKendari yang tak lama lagi akan membuka pemasangan baru listrik. Kalau ada yang memintalebih dari tariff standar, juga bisa dilaporkan ke nomor ini.

Page 4: Kendari Pos Edisi 20 Mei 2010

Kendari Pos | Kamis, 20 Mei 20104

Oknum guru Diperiksa Polisi

Pahlawan tanpa tanda jasa jadi ternoda

DPRD Muna dilempari telur busuk

Tandai mukanya jangan pilih lagi

Oknum Polisi pemasok narkoba diciduk

Bukanji barang bukti yang dijual?

Kendari PosInspirasi dan Aspirasi Masyarakat Sultra

Dalam melaksanakan tugas jurnalistik, semua wartawan Harian Pagi Kendari Pos dibekali tanda pengenal. Untuk menghindari aksi-aksi tidak bertanggungjawab dari oknum tertentu, masyarakat yang merasa ragu atau mencurigai seseorang yang mengatasnamakan wartawan Kendari Pos segera menghubungi Kantor Redaksi Harian Kendari Pos.

Pemimpin Umum : PP. Bittikaka Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab : Milwan

Redaktur Pelaksana : Sawaluddin Lakawa, Hasanuddin Koordinator Liputan : La Ode Diada Nebansi

Redaktur : Luther Bittikaka, Manan Rachman, Ruslan Amrullah, Abdi Mahatma, Awal Nurjadin, Darwin Sihombing, Yenni Yusuf, Reporter : Sulis Setiarini, Emilia, Linri Merinda, Arifuddin, Awaluddin Usa; Koresponden : Yafruddin Yaddi (Raha), Syamsuddin (Baubau-Buton), Fitri Ashari (Buton Utara), Eliazer Alex Tato (Kolaka-Kolaka Utara), Arwan Mannaungeng (Jakarta), Hasruddin Laumara (Konawe), Herman (Konsel), Nuryadi (Bombana) ; Fotografer : Suwarjono ; Grafis/Karikatur : Arham Rasyid; Redaktur Khusus : La Paa, M Djufri Rachim; Sekretaris Redaksi : Ariyani Arifin; Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) : M Djufri Rachim; Teknologi Informasi : Sahdar ; Pracetak : Muhrisan (koordinator), Aser Rerung, Gunawan Chandra, Yusri Zubair, Samiruddin, Muh Hajar Siddiq; Telepon Redaksi : (0401) 326513, Faks. Redaksi : (0401) 326512, Faks. Bisnis dan Keuangan : (0401) 323771; E-mail : [email protected]; Percetakan : PT Fajar Utama Intermedia Cabang Kendari; Alamat Perwakilan : Jakarta: Mu’min Rolle, Komp Widuri Indah, Blok A1-2, Jl. Palmerah Barat No.353 Telp (021) 5330976, Jakarta 12210; Biro Baubau-Buton-Wakatobi : Syamsuddin, Kolaka-Kolaka Utara : Eliazer Alex Tato; Harga Langganan : Kota Kendari dan Luar Kota (Sultra) Rp 65.000/ Bulan, Luar Kota Rp 67.500/Bulan termasuk ongkos kirim, Eceran dalam Kota Rp 3.500,-Eksemplar-Eceran Daerah Rp. 3.500,-.

Penerbit : PT Media Kita Sejahtera, SIUPP : SK/Menpen No.191/SK/Menpen, SIUPP/B.I/1986/Tanggal 25 Juni 1986 No.131/Ditjen PPG/ K/1995 Tanggal 3 Agustus 1995, No 42/Ditjen/PPG/K/1996 Tanggal 12 April 1996, Terbit Sejak Tanggal 6 Juni 1970.

Pembina : HM Alwi Hamu; Komisaris Utama : Syamsu Nur, Komisaris : PP.Bittikaka, Denny Ari, Benyamin B. Direktur Utama : Milwan ; Direktur : Purwanto Sanam Ombudsman : Ramli Akhmad (Ketua), M Djufri Rachim, La Paa, Muhammad Saiful, SH, MH, Ariyani Arifin (Sekretaris)

Manager Keuangan : Agus Tranhadi; Manager Iklan/Sponsorship : Haeruddin; Manager Sirkulasi : Muji Suwarno ; Manager Event Organizer : Rustam, Alamat Redaksi/Tata Usaha : Jl. Malik Raya No. 50 (0401)-3126515, Iklan : (0401)-3126110, Sirkulasi : (0401)-3126515, Fax (0401)-3126512. Alamat Biro : Baubau Jl. Imam Bonjol No. Tlp (0402)-2826129/085241854000; Kolaka Jl. Pramuka No.5 Tlp (0405)-24211. Alamat Agen: Raha Jl. Lakilaponto, Tlp (0403)-21538, Pomalaa Jl.Nusantara No. 28 Tlp.(0405)-310105; Konawe (Unaaha) Halide, Jl. Sandela No.129 Tlp.(0408)-21506; Bombana (Rumbia) Tajudin Tlp/HP:085241659216, Aswin HP:085241605817. Kota Kendari : Kampung Salo Mintarsih, Sodohoa Hamisu, Tlp. 3125723, Tipulu Yusuf Tumora, Tlp.3127924, Wuawua Rusli, Tlp.3193008, Mandonga Theresia, Tlp.3122393, Puwatu Usman, Tlp. 3007069, Perumnas Incang, Tlp.3192061, Anduonohu Maxi, Tlp.3125474. Bank: BRI Cabang Kendari: 1.00000192-01-000428-30-4 (Rec. Giro), 2.0192.01.008593.50.1 (BRITAMA)

THM yang Melanggar Aturan

SATU ungkapan yang kerapkali kita dengar adalah, ciri kota yang sedang berkembang ataupun maju diukur dari kehidupan malam. Kalau malam di suatu kota tidak hidup, maka kota tersebut belumlah dianggap maju. Salah satu yang menghidupkan malam di kota tentu adalah tempat hiburan malam (THM). Banyak hal terkait dengan kehidupan malam. Bisnis transportasi taksi akan hidup, bisnis restoran juga dapat jatah serta tentunya bisnis perhotelan akan semakin marak.

Meskipun tentunya ungkapan tersebut tidak seratus persen benar, tetapi hal itu juga sulit untuk kita bantah. Ketika di tahun 1990-an hingga akhir, kehidupan malam di Kota Kendari belumlah terasa. Masyarakat kota ini terkesan sangat haus hiburan. Sehingga pada malam Minggu, di kawasan Kendari Beach pengunjung akan tumpah ruah memadati kawasan tersebut. Karena memang hanya itulah alternatif dari hiburan di malam hari.

Namun seiring perkembangan zaman, Kota Kendari terus bersolek. Di sepanjang kota sekarang ini, dengan mudah dapat kita temui tempat-tempat hiburan malam. Apakah itu karaoke, live music ataupun diskotik. Klub-klub malam itu tentunya punya dampak positif dalam memacu kehidupan kota ini. Ribuan tenaga kerja juga dapat terserap dari semakin maraknya bermunculan kafe, karaoke, live music dan sebagainya.

Kawasan Kendari Beach di malam Minggu pun tidak semarak lagi seperti dulu. Warga Kota Kendari sudah punya banyak pilihan untuk melepas penat setelah seminggu penuh bergelut dengan rutinitas.

Yang menjadi masalah saat ini adalah, adanya regulasi dari pemerintah yang dilanggar para pengusaha sektor ini. Mulai dari jam operasi, lokasi yang diizinkan, penyalahgunaan izin, persoalan hak-hak tenaga kerja dan sebagainya. Misalnya untuk lokasi, ada syarat tidak boleh berada di dekat rumah ibadah. Tetapi faktanya beberapa THM malah berada di sekitar lokasi rumah ibadah. Masyarakat yang berada di sekitar THM tersebut bukannya tidak protes. Tetapi kekuatan mereka sangat lemah dibanding para pemilik modal.

Yang baru terungkap adalah jam operasi sebagian THM. Misalnya aturan pemerintah menetapkan sampai pukul 02.00 dinihari, tetapi dilanggar sampai pukul 05.00 dinihari. Tentu hal itu jelas-jelas melanggar aturan. Ironisnya, belum ada tindakan nyata dari pihak pemerintah untuk menangani pelanggaran-pelanggaran seperti ini. Padahal sangat meresahkan warga yang berada di sekitar lokasi THM bersangkutan.

Itu hanyal secuil dari pelanggaran yang dilakukan beberapa THM. Bahkan ada juga yang menjadikan THM sebagai tempat transaksi narkoba, transaksi seks dan sebagainya. Ini tentunya juga sudah melenceng jauh dari tujuan yang ingin dicapai dengan maraknya kehidupan malam di Kota Kendari.

Seharusnyalah pemerintah kota mengambil tindakan kepada THM-THM nakal tersebut. Karena kalau tidak, akan menjai noda bagi THM yang selama ini masih berjalan di atas roda aturan. Pemerintah kota harus bersikap tegas sebelum ada tindakan anarkis dari masyarakat yang merasa terganggu dan terusik pada THM yang berada di lokasi pemukiman mereka.

Para pengusaha THM juga seharusnya sadar dengan hal itu. Karena memang usaha THM ini sedikit sensitif. Jika ada sedikit pelanggaran bisa saja dibesarkan. Ini terkait masyarakat Kota Kendari yang masih teguh memegang prinsip-prinsip religius dan tentunya budaya ketimuran, sehingga keberadaan THM yang tidak sesuai aturan seharusnyalah memperbaiki diri. Karena berjalan baik saja belum tentu dapat diterima, apatah lagi kalau sudah melanggar aturan yang ada.(**)

Untuk kali kesekian, Detasemen Khussus 88 berhasil menump as kelompok teroris. Mungkin

kita perlu memikirkan lagi, mengapa pengacau itu leluasa di Indonesia dari-pada Malaysia? Dulu, Noordin M. Top yang telah mengobok-obok Indonesia tidak bisa meneror di negeri sendiri. Meski negeri jiran itu mempunyai Internal Security Act (Undang-Undang Keamanan Dalam Negeri) yang bisa menghukum siapa saja tanpa penga-dilan, sebenarnya ia tidak mampu mencegah masuknya pendatangan asing yang justru bisa dijadikan pintu masuk teroris untuk melakukan kek-erasan. Namun, langkah tersebut tak juga dilakukan.

Kalau ditelisik, Noordin mungkin tak menemukan pelaku yang akan memuaskan niat jihadnya karena ke-sulitan merekrut segelintir martir. Di Malaysia, ideologi kematian tidak laku. Sebab, warganya berjuang un-tuk hidup. Betapa pun masih dirasa-kan ketidakadilan ekonomi, pembagi-an kue pembangunan di negeri tetang-ga tersebut lebih merata. Lagi pula, media di sana tidak lagi meributkan isu neoliberalisme, melainkan bagaimana kegiatan ekonomi berman-faat bagi orang ramai. Malah, partai Islam di sana, Partai Islam Se-Malay-sia (PAS), tak lagi berbicara tentang formalisasi syariat, melainkan kon-sep negara kesejahteraan (di sana dis-ebut negara kebajikan).

Negara dan IslamPAS sebenarnya menjadi katup bagi

unsur-unsur Islam formal sehingga kekuatan fundamentalisme tidak tum-buh subur. Malah, UMNO (United Malays National Organization) sebagai partai sekuler sebenarnya juga wujud dari gerakan islamisasi meskipun tidak formal. Keduanya sama-sama mendukung islamisasi dalam banyak bidang, meski sumber rujukan ideolog-inya berbeda. Pada masa Anwar Ibra-

him, UMNO sebagai partai utama dalam koalisi Barisan Nasional telah berha-sil melakukan islamisasi pada banyak bidang, seperti pendidikan (Universi-ti Islam Antarabangsa) dan keuangan (Bank Muamalat).

Memang, kadang masih muncul perselisihan, apakah Malaysia adalah negara Islam atau bukan. Namun, media massa di sana tak membesar-besarkan isu itu. Perkelahian klaim politik Islam antara UMNO dan PAS acap menyeruak ke permukaan. Kedu-anya sama-sama memiliki barisan sar-jana Islam dan ulama yang di tangan-nya ada segepok dalil tentang siapa-kah yang lebih Islam. UMNO sering tampil sebagai antitesis terhadap Is-lam “kaku” PAS. Tentu itu bisa dipa-hami karena ia lahir sebagai partai yang memilih Melayu, bukan Islam.

Bagaimanapun, Tunku Abdul Rah-man, bapak kemerdekaan Malaysia, menegaskan bahwa Malaysia bukan negara Islam. Pernyataan itu acap di-ulang banyak orang untuk menegas-kan bahwa negara bekas jajahan Ing-gris tersebut sekuler. Namun demiki-an, pada masa yang sama, pemerintah juga memberlakukan hukum Islam for-mal secara selektif. Hukum syariat diberlakukan untuk pelarangan judi dan minuman keras terhadap orang Islam secara aktif. Bahkan, kantor ag-ama Islam di beberapa provinsi ber-fungsi sebagai polisi moral yang bisa menangkap pelaku yang diduga bertindak “maksiat”. Tampak sekuler-isme dan syariat berjalan berdampin-gan. Para islamis tak menemukan ru-ang untuk menawarkan agenda mas-ing-masing.

Jihad Ekonomi-BudayaDi Malaysia, sikap ekstrem telah

menjadi musuh bersama semua kel-

ompok masyarakat. Sikap moderat yang dianut, bahkan oleh UMNO, dengan konsep Islam Hadhari Abdullah Badawi, bekas Perdana Menteri Ma-laysia, mengandaikan sikap progresif tak jauh berbeda dengan yang dianut Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah. Belum lagi, konsep satu Malaysia dari Najib, PM ke-6, yang mengandaikan kesatuan masyarakat dari berbagai la-tar belakang etnik dan agama sebagai satu bangsa telah mengandaikan se-buah ideologi pluralisme. Pendek kata, Malaysia memegang teguh multikul-turalisme.

Sikap keras Malaysia terhadap sikap ekstrem telah mengikis pandangan eksklusif segelintir masyarakat. Organ-isasi keagamaan di sana, seperti Jamaah Islamiyah Malaysia (JIM) yang dituduh sebagai fundamentalis oleh anggota DPR dari DAP, Jeff Ooi, pernah menc-uat ke permukaan. Namun, yang tera-khir minta maaf. Sebagai pemakluman, JIM adalah kelompok yang menekan-kan aksi sosial dan budaya. Organisasi keagamaan lain, Angkatan Belia Islam Malaysia (ABIM), juga menganut ideologi lunak dengan menekankan pengembangan pendidikan dan aktiv-isme sosial.

Tentu yang tak bisa diabaikan ad-alah gagasan ekonomi Islam yang men-gutamakan keadilan. Konsep ideal itu tak hanya diterakan di atas kertas, tapi telah menjadi sikap beberapa pegiat ekonomi, seperti J Corp yang dinakho-dai Ali Hashim. Perusahaan itu telah mewakafkan RM 200 juta saham untuk umat. Langkah tersebut dianggap se-bagai jihad bisnis. Kegiatan lain, pengembangan properti Islam tidak hanya bersifat fisik, tetapi pada masa yang sama menekankan dasar seperti tazkiyah (pembangunan kerohanian), tarbiyah (pembangun akal budi), tan-

Oleh : Ahmad Sahidah, PhD

Melawan Teroris ala Malaysia

miyah (pembangunan sosial dan ekonomi), tatawur (budaya dan gaya hidup), dan akhirnya taqadum (kead-aban).

Yang mencengangkan, aktivitas anak perusahaan, seperti klinik masjid, juga terbuka bagi masyarakat nonmus-lim. Tidak heran, ideologi kematian tidak berkembang karena di sana or-ang Islam berjuang memelihara ke-hidupan, tujuan utama syariat (maqasid al-syariah).

Berdasar pengalaman negeri jiran, selayaknya para islamis tak lagi menggelorakan jargon formalisasi syariat. Umat Islam di Indonesia telah menjalankan agama sejak Islam da-tang ke Nusantara pada abad ke-13 hingga sekarang. Pada masa yang sama, organisasi massa keagamaan, seperti Muhammadiyah dan Nahdlatul Ula-ma, tidak terlalu asyik dengan hiruk pikuk politik kekuasaan. Keduanya segera mengentaskan masalah ekonomi anggota masing-masing. Ke-butuhan mendesak umat adalah terse-dianya pelayanan pendidikan, kese-hatan, dan lapangan kerja serta pengembangan ekonomi. (*)

Penulis fellow peneliti pascadok-toral di Universitas Sains Malaysia

Tertibkan Posko Calon Bupati

+6281342621716Pemkab Muna, polres dan Polisi Pamong Praja, Tolong tertibkan

posko-posko pemenangan calon bupati yang tersebar di jalan-jalan yang telah merusak keindahan kota dan disalahgunakan dengan dijadikan tempat minum-minuman keras.

Minim, Honor GTT

+6281245952848Pejabat lingkup dinas pendidikan, tolong diperhitungkan

kesejahteraan Guru Tidak Tetap (GTT), kami sebagai tulang punggung di sekolah, menjalankan tanggung jawab, bekerja sebulan penuh hanya dihonor Rp 200.000 / bulan bahkan ada yang hanya Rp 100.000. Coba dipikirkn bagaimana keadaan sekolah jika semua GTT mogok. Bagaimana bangsa ini mau maju.

Redaksi Kendari Pos me-nerima opini dengan foto penulis. Panjang opini min-imal 24 maksimal 28 kar-akter, dalam bentuk file flashdisk atau copy ke CD. Opini dimaksud adalah pendapat penulis. Refer-ensi ilmiah/buku hanya se-bagai pembanding.

TERIMA OPINI

Perhatikan Penjaga Sekolah

+6281241089725Pak walikota tolong diperhatikan nasib honorer penjaga sekolah, apalagi sekarang marak

pencurian hampir di setiap sekolah yang tidak memiliki penjaga sering kecurian.

Jalan Berlubang Dekat RSUP Sultra

08134198998Sebenarnya salah siapa saya kurang tahu, di depan pos polisi sebelah gereja Santo Clemen,

sebelum RSUP Sultra, tepatnya di bawah lampu merah pertigaan Jalan Saranani, ada lubang di jalan yang cukup dalam dan besar. Kemarin terjadi kecelakaan kecil akibat lubang yang penuh dengan air itu. Apalagi tidak ada tanda palang di lubang itu, setahu saya lubang tersebut akibat galian PDAM, karena saat itu pipanya bocor, yang sampai sekarang masih tergenang air. Kenapa didiamkan begitu saja, akhirnya bisa menimbulkan bahaya. Sebenarnya tanggung jawab siapa, PDAM, PU atau siapa, karena sudah lama lubang itu ada, tapi tidak ada tindakan sebagai solusi.

Page 5: Kendari Pos Edisi 20 Mei 2010

Kamis, 20 Mei 2010 email : [email protected] Langganan Luar Kota Rp. 67.500,-

InfoBerlangganan/PengaduanatasPelayananPelangganKoranHarianKendariPosuntukwilayahKolaka/KolakaUtara

Hubungi : (0405)2324211 atau SMS : 085241724083

Kendari, KPPelaku anarkis dalam aksi

unjuk rasa di PT. Arga MoriniIndah (AMI) Buton, Sabtu (15/5) lalu akhirnya ditahan. Ke-polisian menganggap, segalakewajiban investor nikel itutelah dituntaskan dan ke-beradaannya memiliki legali-tas formal yang cukup. 19 war-ga Talaga Raya yang didugaterlibat aksi perusakan fasili-tas PT. AMI di Desa Wulu kinidiamankan di Polres Butonuntuk proses hukum lebih lan-jut. 19 warga yang ditahan mas-ing-masing berinisial TH, RA,DF, APL, AP, ADM, SRF, ZRD,SM, ZL, LD SKM, SPR, EA, LJ,NS, AF, BRD, RST, dan WDHNS. Lima diantara merekamasih berstatus mahasiswa,dua aktivis, dua tenaga honor-er (guru dan staf Pemprov Sul-tra), seorang pelajar yang dite-mukan membawa senjatatajam, enam nelayan dan tigapetani.

Kapolda Sultra, Brigjen (Pol)Sukrawardi Dahlan mengata-kan, penahanan 19 warga itukarena diduga telah melaku-kan tindak pidana perusakansaat aksi berlangsung. � JikaPT AMI tidak resmi ke-beradaannya atau tidak melak-

Kendari, KPDPRD Sultra serius menan-

gani konflik antara warga Tal-aga Raya, Buton dan PT. ArgaMorini Indah (AMI) yang beru-jung penahanan 19 warga danaktifis LSM pendamping. Leg-islatif kini menggagas terben-tuknya tim lintas komisi yangmembidangi pertanahan, tana-man dan pertambangan. Bah-kan, wacana mengusulkan mor-atorium terus berkembangdi DPRD bila sengketa PT. AMIdan warga tak tuntas.

�Lintas komisi akan turun

sanakan kewajiban baik izinpertambangan, pembebasanlahan atau kewajiban lainnya,walau tanah yang belum dise-lesaikan hanya satu sentime-ter, maka Saya akan hentikanoperasi PT. AMI,� terang

Sukrawardi Dahlan saatmenggelar konferensi pers diaula Dhacara Mapolda Sultra,kemarin.

Akibat tindak anarkis terse-but, kerugian material yangdialami PT AMI mencapai Rp

19 Warga Talaga Ditahan

5,5 miliar. Beberapa anggotapolisi yang bertugas juga men-galami luka-luka. Untuk mene-tralisir suasana, Polda Sultratelah mengirim bantuankeamanan dua kompi dari Satu-an Brimobda Sultra.(rif/cok)

melakukan investigasi konflikdiareapertambanganPT.AMI,�tegas Ketua Fraksi PAN DPRDSultra, Suwandi Andi. Legisla-tor dari Dapil Buton itu cukupmenyesalkan pernyataan Bu-pati, Sjafei Kahar yang memin-ta kepolisian menangkapmasyarakat Talaga Raya yangberjuang menuntut hak-hakmereka. Seharusnya, PemkabButon tampil menjadi media-tor antara PT. AMI dan warga.Suwandi mendesak polisi seg-era membebaskan 19 warga danaktifis.

Bila tidak ada penyelesaiannantinya, anggota komisi II itumendukung upaya moratoriumtambang yang terlibat masalah.Koleganya, Sabaruddin Labam-ba mengatakan, konflik PT. AMIdan warga Talaga Raya harus se-cepatnya diselesaikan. PemkabButon mesti melakukan verifika-si lapangan.�Bukti tanamanbisadijadikan alasan kepemilikanlahan. Tidak harus bukti yuri-dis,� tukasnya. Bila Pemkan Bu-ton tidak melakukan, DPRD Sul-tra akan mengambil alih per-masalahan tersebut. (awn/cok)

DPRD Sultra Bentuk Tim Lintas Komisi

Diduga KantongiKP IllegalKendari, KP

Penyidik Polda Sultra mulaimenelusuri keberadaan danizin dua perusahaan tambangdi Kabupaten Kolaka karenadiduga tidak mengantongi Kua-sa Pertambangan (KP) yang le-gal. Investor tambang nikel ituadalah PT. Cita Jaya Surya danPT. Dharma Bumi Kolaka. Ka-bid Humas Polda Sultra, AKBPMoch. Fahrurrozi mengatakan,

penyelidikan terhadap keduaperusahaan tambang tersebutdilakukan karena diduga te-lah mengolah kekayaan alamtanpa dukungan dokumenresmi.

Satuan Tindak Pidana Ter-tentu (Tipiter) DirektoratReskrim Polda Sultra telahmemeriksa 10 saksi dalam ka-sus itu. �� Direktur PT. Cita JayaSurya bernama Chandra danpimpinan PT. Dharma BumiKolaka, Hamdani juga telahdiperiksa penyidik,� terangFahrurrozi, di ruang kerjanya,

kemarin. Dua penanam modalpada sektor tambang mineralitu disebut menjalankan opera-si penambangan hanya denganmenggunakan izin terbitan Pe-rusahaan Daerah Kolaka. Pada-hal, dalam ketentuan perun-dang-undangan, yang ber-wenangan menerbitkan KPadalah kepala daerah.

Penyelidikan itu sendiri un-tuk menindaklanjuti laporanpolisi bernomor 77/IV/2010/Polda dan 78/IV/2010/Poldamasing-masing tertanggal 1April 2010. (rif/cok)

Polda Selidiki Dua Investor Nikel

Raha, KPPimpinan RSUD Raha, Hasdi-

man, M.Kes. dilapor ke polisisetelah dituding melakukan pen-ganiayaan.Korbannyadiketahuibernama La Ode Jamal. Hasdi-man diadukan ke Polres Munakemarin setelah Jamal tak men-erima perlakukan yang di-alaminya pada Selasa (18/5) lalusekitar pukul 7.30 Wita. �� Sayatidak tahu apa kesalahanku.Tiba-tiba wajah Saya dipukul

oleh pimpinan RSUD Raha. Sayatidak berbuat apa-apa di rumahsakit itu,� keluh La Ode Jamal diunit SPK Polres Muna, kemarin.

Kasat Reskrim Polres Muna,AKP Agus Sugiarso yang dikon-firmasi membenarkan adanyalaporan tersebut. Pihaknya kinitengah mendalami aduan terse-but dengan menghimpun keter-angan dari beberapa saksi. �� be-lum cukup bukti,�� kata AgusSugiarso. Hasdiman sendiri te-

lah diperiksa dan masih bersta-tus sebagai saksi. �� Tidak bisasertamertaseorangterlaporlang-sung kita tahan harus ada buktikuat dan saksi yang cukup,� ar-gumen Kasat Reskrim. DirekturRSUD Raha yang ditemui terp-isah membantah dengan tegas se-mua laporan itu. � Satu senti puntidak pernah saya pukul yangbersangkutan (Jamal). Silahkansaja melapor di polisi, itu hakn-ya,� ujar Hasdiman. (tri/yaf)

Dirut RSUD DipolisikanTermasuk PekerjaPT. Bahtera SultraMining

Kasipute, KPPengusutan kasus illegal

maining (penambangan liar)yang melibatkan 26 pendulangemas di Bombana mencapaitahapan penuntutan. PenyidikSat Reskrim Polres Bombanamelimpahkan Berita AcaraPemeriksaan (BAP) para pel-

aku ke Kejaksaan Negeri (Ke-jari) Baubau. Kasat ReskrimPolres Bombana, AKP Muham-mad Sioti mengatakan, berkasperkara yang dilimpahkan diKejari merupakan kasus saatOperasi Tambang Anoa sejakakhir Maret hingga awal Aprillalu. �Selama operasi digelar,26tersangkaditahandandipros-es hingga kini telah dilimpah-kan,� kata Sioti.

Berkas perkara 26 tersang-ka itu tidak dilimpahkan ber-samaan. Yang pertama

dikirim adalah milik tujuhtersangka. Setelah itu, Seninpekan lalu giliran Unit IReskrim yang melimpahkanberkas perkara delapan ter-sangka lainnya. Sedangkanpelimpahan ketiga dan keem-pat dilakukan Rabu danJum�at pekan lalu denganjumlah tersangka lima danenam orang. Menurut Sioti,selain terlibat illegal main-ing, para tersangka itu jugamelakukan pertambangan didalam kawasan hutan. � An-

Maraknya peredaranNarkoba di Bombana

menjadi perhatian seriusKapolres, AKPB Yan SultraIndrajaya. Mengantisipasi

barang berbahaya ituberedar bebas di wilayahnya,

Ia membentuk tim khususuntuk mengungkap para

pelakunya.

NURYADI,Bombana

PEREDARAN Narkotika diBombana mulai terungkap set-elah personil polisi di daerahitu menangkap tiga pelakunya,Bhr (36), warga Dusun Tatie,Desa Biru, Hsn (26), warga Teposerta Rhn (29), warga Kelurah-an Beora, Kecamatan Poleang,termasuk Ryd, pegawai BankPembangunan Daerah rantingBombana. Empat pelakunya iniditangkap dalam tempo tigahari berturut-turut di duawilayah berbeda yakni Poleangdan Rumbia, medio April lalu.

Pasca penangkapan kwartetpengedar dan pemakai Narko-ba itu, Kapolres Bombana lang-sung sigap. Dia membentuk timkhusus, langsung di bawah ken-dalinya. Anggotanya, perwiramuda potensial penuh seman-gat seperti Kasat Intel, IptuFantry Taherong, KapolsekRumbia, Iptu Dody Munandarserta beberapa personil intele-jen. Mendapat amanah dariatasan, Fantry Cs lalu bergerakmelakukan penyelidikan sertamengumpulkan informasi ter-kait peredaran narkotika diBombana. Kasus pertama yangmereka temukan di lapanganadalah penyalahgunaan narko-tika yang diduga melibatkanoknum satu korpsnya.

Berbagai informasi pun di-kumpul dan dikembangkan.Termasuk nama, alamat dannomor hand phone oknum poli-siyangdimaksud.Setelahmera-sa yakin dengan beberapa pe-tunjuk, tim ini lalu memantap-kan rencana mengungkap ket-erlibatan oknum polisi pema-sok sabu-sabu. Fantry, Dodybersama anggotanya lalu men-inggalkan Bombana menujuKendari, Minggu (16/5) lalu,sekitar pukul 13.00 Wita. Begi-tu tiba di ibu kota provinsi,mereka langsung menuju salahsatu kompleks perumahan un-

tuk menyusun strategi terma-suk membagi tugas dan peranmasing-masing.

Setelah matang, rencana pundimulai. Ada yang diberi tugasmenjadi sopir taksi, melaku-kan transaksi, pengintai, hing-ga bertugas melakukanpenggeledahan. Anggota timyang menyamar jadi sopir tak-si dan pembeli lalu menujubundaran Andonuhu. Lokasiini dipilih sesuai kesepakatanGM dan polisi yang menyamar.�Semula di sepakati di bela-kang Polda dekat SPBU. Entahkenapa GM tiba-tiba membatal-kan dan memilih bundaranAndonuhu dekat Polda Sultra,�sambung tim itu. Begitu tiba,polisi yang menyamar sebagai

Menghadang Lalulintas Peredaran Narkoba dari Kendari

Transaksi di Jalan Raya hingga Menyamar jadi Sopir Taksi

caman hukumannya masing-masing 10 tahun,� kata Sioti.

Sementara itu, seorang peny-idik Reskrim Polres Bombanamengatakan, dari 26 tersangkayang ditahan polisi, enam dian-taranya adalah Iwan, Cs yangmerupakan pekerja di PT.Bahtera Sultra Maining. Peny-idik juga telah merampungkanproses penyidikannya. Bahkanakhir pekan lalu, berkas perka-ra mereka juga sudah diagenda-kan untuk dilimpahkan keKejari Baubau. (nur/cok)

26 Pendulang Illegal ��Milik�� Jaksa

Baca TRANSAKSI di Hal 6

NURYADI-KENPOS

GM (kedua dari kanan) oknum polisi pengedar narkoba saatdibekuk dan kemudian digeledah personil Polres Bombana.

SUWARJONO-KENPOS

KapoldaSultra,Brigjend(Pol)SukrawardiDahlanmemberipenjelasanterkaitpenahanan19wargaTalaga, Buton pasca demo anarkismerusak sejumlah fasilitas PT. AMI.

Page 6: Kendari Pos Edisi 20 Mei 2010

6 Kendari Pos | Kamis 20 Mei 2010

pembeli lalu turun dari taksi dan menemuiGM. Sedangkan polisi ��sopir taksi�� menung-gu dan memantau dalam mobil. Transaksipun dilakukan. Uang sebesar Rp 1,3 jutauntuk membeli narkotika lalu diserahkankepada anggota Polda Sultra ini. Karenabarang pesanannya belum ada saat itu, GMdan polisi yang menyamar sepakat agarserbuk haram itu diantarkan di salah satuhotel di jalan Beringin. Sekitar tiga jampasca uang diserahkan, GM muncul.

Kesempatan itu langsung dimanfaatkananggota. Begitu naik ke lantai dua danhendak masuk ke kamar 202, GM lalu dia-mankan. Seluruh badan dan pakaian terma-suk jaket berwarna hitam turut digeledah.Begitu jaketnya dibuka, salah seorang poli-si mengaku menemukan serbuk putih dalamplastik kecil yang disimpan kemasan rokok.Selain itu, ditemukan pula bungkusan kan-tung plastik kecil lain yang diduga berisiinex yang sudah dihancurkan. ��Warnanyamerah jambu. Barang bukti itu disimpan dibawah kertas timah rokok,� kata Fantry.

Bersama narkotika yang ditemukan, timbentukan Kapolres Bombana lalu memba-wa GM di rumah sakit Bhayangkara PoldaSultra. Di tempat ini urine dan darahnyadiambil untuk diperiksa. Hasilnya, positifmengandung zat amfetamin. Pengemban-gan terus dilakukan untuk mengetahui sum-ber serbuk haram yang didapat GM. Sekitarpukul 15.30 wita, Fantry dan Dodi Cs mem-bawa polisi berpangkat brigadir (bukanBriptu), di salah satu perumahan di bilan-gan Lepo-Lepo. Sebab menurut informasiyang didapat, sabu yang disita dari tanganGM berasal dari salah seorang penghunirumah di kompleks perumahan itu. S a y -ang, upaya tim ini tidak berhasil, karenaGM masih enggan memberikan informasi.Fantry, Cs tetap berupaya mengungkap sum-ber sabu dari mantan personil DirektoratNarkoba

Polda Sultra itu. Salah satu upaya yangdilakukan adalah melakukan koordinasi den-gan personil Narkoba dari Polresta Kendaridan Polda Sultra. Hasilnya tidak sia-sia, be-berapa jam setelah GM ditangkap, tim gabun-gan itu sukses membekuk Al, dirumahnya diLepo-Lepo. Barang bukti Narkotika yang dia-mankan cukup banyak yakni tujuh paketsabu bersama timbangannya. �Dari sini (pen-angkapan Al) baru terungkap jika barangbukti sabu yang disita dari GM berasal dariAl,� ungkap salah seorang polisi. Pasca pen-gungkapan itu, GM dan AL akhirnya diaman-kan di Polda Sultra untuk mempertanggung-jawabkan perbuatan mereka. (*/cok)

Transaksi ...................

Panel ListrikJuga DicuriRaha, KP

Kesadaran mayoritas masyarakat diMuna, khususnya dalam Kota Raha ter-hadap fasilitas umum, sangat kecil.Terungkap, sejak awal tahun 2010 ini,sudah dua kali puluhan travo listriklampu jalan dan panel listrik lampu diSOR La Ode Pandu, dicuri. Akibatnya,hingga kini penerangan lampu jalandalam Kota Raha mulai dari sekitarTugu Jati di By Pass, kantor DPRD Munahingga ke Pasar Laino, gelap gulita.

�� Ini sudah beberapa kali terjadi danselalu kita perbaiki. Kami juga telahmelaporkan persitiwa ini ke PolsekKatobu dan masih diselidiki. Padahalharga setiap unit travo itu mencapai Rp300.000,� ungkap Sekretaris Dinas PUMuna, Zet Rambak, kemarin. Selainmengeluhkan maraknya pencurian tra-vo lampu jalan, Ia juga mengaku bany-aknya panel listrik di arena SOR La OdePandu yang hilang.

� Padahal harga panel listrik ini cuk-up mahal, mencapai belasan juta rupi-ah per buah. Kita juga kewalahan men-gantisipasi hal ini. Padahal box travolistrik itu sudah kita cor di dalam tanah,namun tetap dicuri juga. Begitu pulapanel listrik diarena GOR Kota Raha.Belum lagi bola lampu jalan yang set-iap hari selalu rusak dan pecah dilem-pari masyarakat yang tidak bertang-gung jawab. Antisipasi yang bisa di-lakukan saat ini, ya kita ganti travolistrik lampu jalan, panel listrik danbola lampu yang dicuri dan dirusak,�ujar Zet Rambak. (tri/cok)

Kasus Gugatan TumpangTindih KP di KonutJakarta, KP

Persidangan dugaan tumpang tindihnyaizin Kuasa Pertambangan (KP) dua perusa-haan di Konawe Utara yang kini masih ber-gulir di PTUN Kendari ternyata masih jadiperhatian Satgas Anti Mafia Hukum. Keter-libatan Satgas Mafia Hukum pada persidan-

gan antara PT. Duta Inti Perkasa Mineral(DIPM) dan Penjabat Bupati Konawe Utaraini dimulai sejak kehadiran Sekertaris Sat-gas PMH, Denny Indrayana ke PTUN Ken-dari, 11 Maret 2010 lalu untuk menyelidikidugaan adanya mafia peradilan.

Di dalam persidangan tersebut, PT DIPMmenggugat diterbitkannya 3 (tiga) SK Pen-jabat Bupati Konawe Utara yaitu SK. No. 4/2010, SK No. 5/2010 dan SK No. 6/2010.Ketiga SK tersebut membatalkan SK No.

267/2007 dan 153/2008, serta membatal-kan semua KP yang �tumpang tindih� yangdikeluarkan oleh mantan Penjabat BupatiKonawe Utara, Aswad Sulaiman. Denganadanya pembatalan SK, maka PT DIPMtidak memiliki izin untuk dapat beroperasidi Kabupaten Konawe Utara, khususnya diKP milik PT Antam Tbk.

Menyikapi perkembangan persidangankemarin yang mengagendakan pembacaanputusanhakim,DennyIndrayana,salahsatu

Satgas Mafia Hukum Terus Pantau Sidanganggota tim anti mafia hukum, menegaskan,walau secara fisik Satgas tidak hadir padasetiap persidangan, namun pihaknya tetapmemantau jalannya persidangan untuk me-mastikan berjalan objektif dan fair. �� Jikakami menemukan ada indikasi mafia hu-kum dalam persidangan ini, kami tidakakan segan melakukan penyelidikan se-cara tuntas,�� kata Deny, yang disampaikanmelalui kuasa hukum pihak Penjabat Bu-pati Konawe Utara, kemarin. (abi)

Eksekutif Ubah Angka-angka APBD 2010Unaaha, KP

Ketua DPRD Konawe, Kery Saiful Kong-goasa mengaku kecolongan dalam penetapanAPBD 2010 lalu. Sebab meski telah diputus-kan, namun eksekutif banyak merubah itemangkadalamDaftarPerincianAnggaran(DPA).� Jadi, pembahasan anggaran nanti akan ber-beda dari tahun sebelumnya. Karena baru-

baru ini kita kecolongan. Hampir semua itemdiubah angka-angkanya. Dalam pembahasanperubahan nanti, per item akan kita bahas.Untuk itu, saya perintahkan Komisi C meng-hubungi SKPD-SKPD dan mengcross cek apayang telah direalisasi sesuai anggaran dalamAPBD. Karena kita lihat ada gejala tidak be-nar,� ujar Kery dengan nada tinggi, kemarin.

Ia membantah fungsi kontrol DPRD tidakberjalan. Fungsi itu tetap berlangsung, mes-ki kurang efektif. � Saya kurang tahu siapayang ubah. Tetapi saya tidak ambil pusing

dengan mereka (eksekutif), mau bayar atautidak gaji dan SPPD kami, itu urusan mereka.Bayangkan, SPPD saja kami pinjam di luar.Yang jelas kami akan tetap menjalankanfungsi anggaran dan fungsi pengawasan se-bagai anggota DPRD,� tambahnya.

Kery menyesalkan sikap yang diperli-hatkan eksekutif yang tidak mengindah-kan keputusan DPRD. Menurut Kery, adaoknum di sekretariat Pemkab Konawe yangmengatakan tidak perlu konsultasi (angga-ran) di DPRD.(din/cok)

DPRD Konawe Merasa Kecolongan

Wangiwangi, KPSejumlah proyek yang berada dalam pen-

gelolaan Dinas Kelautan dan Perikanan(DKP) di Wakatobi dianggap mubazir saja.Ketua DPRD, Daryono Moane pun akhirnyamendesak Bupati Wakatobi segera mengev-aluasi proyek-proyek mubazir yang ada didaerah itu. Salah satu yang disebutnya ad-alah proyek kapal pelingkar dari DKP yangsaat ini mulai tenggelam dan terkesan dib-iarkan begitu saja. �� Sebagai wakil rakyat,Saya merasa sakit hati melihat kapal yang

diproyekkan DKP itu diabaikan begitu saja.Padahal kapal ini dibeli melalui danarakyat,�� ujarnya sambil menunjuk ke kapaltenggelam yang dimaksudkannya. Ia men-gatakan, seharusnya pihak DKP tidak mem-biarkan kapal bertulis ��Mahkota Laut�� itutenggelam. Daryono Moane meminta Bu-pati Wakatobi, Hugua agar melakukan men-gevaluasi proyek setiap SKPD. Sebab, Iamenengarai sejumlah proyek sia-sia sepertiitu tak hanya ada di DKP.

�� Seperti Dinas Pertanian yang memban-

gun bak penampungan air hujan pada beber-apa lokasi di Wakatobi, tidak bisa dimanfaat-kan oleh masyarakat. Ke depan, diharapkanhasil evalusi yang dilakukan Bupati Wakato-bi dapat melahirkan konsep pembangunanproyek yang menyentuh kepentingan may-arakat banyak. Seperti halnya rencana pro-gram 1000 rumpon bagi nelayan Wakatobi,termasuk penyediaan investor pembeli ikantuna dan pelatihan penggunaan GPS sebagaifasilitas pencarian posisi ikan bagi nelayan,��sindir Daryono, panjang lebar. (cr1/cok)

Proyek Kapal DKP Mubazir

Raha, KPSudah hampir dua pekan terakhir, ruas

Jalan Raya Lampogu sebagai akses terce-pat menuju Pasar Laino, masih belum jugadibenahi instansi teknis. Pasca longsor be-berapa waktu lalu, sama sekali tak adaaktivitas perbaikan. Yang terlihat hanyagundukan material batu gunung di tepijalan. Padahal, jalan Tenggiri itu adalahjalur transportasi vital yang menghubung-kan kompleks pemukiman penduduk Lam-

pogu ke Pasar Laino Raha.Longsor sedalam tujuh meter itu masih

sangat rawan dilalui kendaraan roba duadan mobil, terlebih jika melintas di malamhari. � Ruas jalan Lampogu itu longsorakibat terkikis air. Ada saluran airmasyarakat yang menabrak badan jalan,hingga jika ada getaran kendaraan berat,terjadilan longsor sejauh 18 meter,� ujarKadis Kimpraswil Muna, Hasilwin Maani,SH yang menjelaskan kembali penyebab

rusak-nya jalan, namun tanpa bisa memas-tikan kapan perbaikan infrastruktur itu.

Meski begitu, kepala dinas instansi teknikberlatarbelakang sarjana hukum itu masihbisa menepis anggapan bila pihaknya ditud-ing tidak peduli dengan kondisi jalan yangrusak tersebut. � Saat ini kita sedang bermo-hon ke Pemkab Muna agar dikucurkan danabencana alam untuk memperbaiki jalananlongsor tersebut,� jelasnya sambil menye-but nominal biaya sebesar Rp 50 juta. (yaf)

Dinas Kimpraswil Lambat Benahi Jalan Lampogu

Page 7: Kendari Pos Edisi 20 Mei 2010

Kendari Pos | Kamis 20 Mei 2010 7

pertemuan yang berlangsung disekretariat WIC, lantai empatGedung Nyi Ageng Serang,Kuningan Jaksel.

Kegiatan itu nantinya kataRita akan merangkul negara-negara lain untuk menjadi pe-serta. Tercatat total 260 stanyang akan mengisi bazar itu.Dari jumlah tersebut 231 stanbazar produk dan yang lainnyadari perwakilan negara anggo-ta. Tiket masuk untuk pengun-jung dibandrol senilai enamribu rupiah per orang. Partisi-pasi dilakukan dengan menja-di peserta bazar yang akan di-lakukan di gedung itu.

�Untuk pengenalan pesertadari perwakilan kedutaan akanmenggelar stan khusus. Selainitu peserta bazar lainnya dapatmenjual aneka produk di evenitu dan acara akan dibuka olehibu negara Any

Yudhoyono,�ucapnya.Dijelas kannya, temanya

even bazar itu mengusung ten-tang budaya Minado, SulawesiUtara. Mulai dari dekorasi dansuasana acara dimodifikasidengan tema dari daerah Ma-nado tersebut. Hasil dari hela-tan itu nantinya akan disum-bangkan kemasyarakat. Untukkegiatan sosial, WIC melaku-kan dengan sejumlah yayasansosial yang ada di Jakarta.

Kemeriahan even bazar itudi panggung pentas juga akandiisidengankeseniandarinega-ra peserta yang bergabungdalam bazar. Tujuannya untukpengenalan budaya tradisi darinegara-negara tersebut.�Danayang terkumpul akan disalur-kan untuk membantumasyarakat,�tandasnya.

Sela ma melakukan kegiatanWIC merajut kerjasama den-gan 14 yayasan sosial. Pemberi-an bantuan disalurkan dalambentuk beragam rupa sesuai

dengan kebutuhan yayasan.Perlengkapan belajar untukanak-anak asuh, yayasan pen-yandang cacat dan masih ba-nyak lagi.

Tentunya lanjut Rita, salu-ranbantuansesuaidenganyangdibutuhkan pihak yayasan.Sebelum disalurkan, tim WICakan meninjau ke lokasi. Ya-yasan yang menerima bantuanitu misalnya berada di kawasanpadat penduduk yang kurangmampu.�Anak-anak dari bi-naan yayasan yang menerimabantuan sering diundang un-tuk tampil dalam kegiatan WIC.Contohnya dalam pertemuankemarin dua penyandang tunanetra turut mengisiacara,�bebernya.

Aktivitas yang digalakkanWIC yang beranggotakan ratu-san perempuan tidak hanyadibidang sosial saja. Untukmembantu anggotanya, di loka-si sekretariat disediakan per-pustakaan yang dilengkapi

buku-buku bacaan. Selain itutersedia pula ruang tempatuntuk belajar bahasa Indone-sia yang digelar di club house.

Kegiatan lainnya di clubhouse itu diantaranya yakniline dance, scrabble, bridge danmasih banyak lagi. Khususanggota dari ekspatriat itu se-banyak 113 orang yang berasaldari berbagai negara di belah-an dunia. Diantarannya Belan-da, Japan, Korea, Prancis,Amerika Serikat dan masihbanyak lagi.

Selain itu pada (31/5) men-datang rombongan WICmenggelar agenda khusus.Mereka akan mengunjungiPulau Bangka dengan melaku-kan lawatan kebebera objekwisata di tempat itu. �Penge-nalan budaya dan wisata daer-ah kebanggan Indonesia. Pro-gram itu menjadi agendatahunan dan juga masih bany-ak lagi kota kunjungan lain-nya,� ungkapnya.(*)

Gelar ........................

113 Ekspatriat Jadi Anggota WIC

menguntungkan pasanganRIDHA. Saat masa tenang, timsukses pasangan nomor urutsatu itu membagi-bagikan uangkepada pemilih.

�Bukti yang merupakan pel-anggaran yang dilakukan TimKampanye pasangan Calon No-mor urut satu, Basri Zakariahdan Ahmad Gambir adalahdengan membagi-bagikan pa-yung berlogo nomor urut satudan uang Rp 1,6 juta kemasyarakatpadamasatenang,�kata Victor.

Kecurangan tidak hanyasampai pada money politicyang dilakukan oleh Tim Suk-ses Pasangan RIDHA. Menu-rut Victor, kecurangan jugaterjadi pada Daftar PemilihTetap (DPT) yang ganda seh-ingga untuk mengisi DPTyang ganda itu pemilih dimo-bilisasi dari luar KabupatenUtara.

Sidang dengan agendaperkara dipimpin tiga hakimMK Akil Mochtar (Ketua Pan-el), Hamdan Zoelva, dan Muh.Alim (anggota) dimulai pukul12.30 WIB. Sidang dipercepat1, 5 jam dari jadwal yang diteta-pkan Pukul 14.00 WIB. Ren-cananya sidang lanjutan akankembali digelar Selasa (25/5)

dengan agenda pemeriksanbukti-bukti dari pemohon.Karena itu, MAHA memintahakim agar memutuskan un-tuk menangguhkan berlakun-ya hasil Pemilukada ButonUtara berdasarkan keputusanKPU No.23 tahun 2010 juntoKeputusan KPU KabupatenButon Utara Nomor 22 tahun2010 tentang pengesahan danpenetapan hasil jumlah suarayang diperoleh setiap pasan-gan calon bupati dan wakilbupati dalam

Pemilukada butur tahun 2010pada 6 Mei 2010 sampai denganadanya keputusan peradilanumum yang berkekuatan hu-kum tetap atas proses pemerik-saan perkara pelanggaran pi-dana atas tim kampanye pasan-gan calon nomor urut satu.

Sementara itu, Kuasa hukumKPU Butur, Afirudin mengata-kan pelanggaran-pelanggaranyang disebutkan oleh pemohontidak akan merubah keputu-san KPU yang menetapkanpasangan RIDHA sebagai pe-menang.

Kata dia, tidak ada aturan-nya pelanggaran tindak pidanamenghalang-halangi prosesPilkada yang digelar KPU. �Ituberjalan sendiri-sendiri. Pros-es pelanggaran yang terjaditidak boleh menghalangi PlenoKPU. KPU tetap pada keputu-

sannya. Kita lihat saja padaprosessidangselanjutnya.Yangjelas kalau ada serangan, kamiakan menangkisnya,� kataAfiruddin.

Seperti diwartakan sebel-umnya pada hasil perhitun-gan suara dilaksanakandalam Pemilu Kepala DaerahButon Utara, KPU Buton Ut-ara kemudian menetapan ca-lon terpilih Bupati dan WakilBupati Buton Utara di GedungTongano Lipu, Ereke padahari Minggu (9/5). Dalam ber-ita acara pleno penetapancalon terpilih, KPU menetap-kan pasangan Ridwan Zaka-riah-Harmin Hari (Ridha) se-bagai pasangan calon terpil-ih dengan mengantongi12.074 suara atau sekitar 38,6persen suara atau berada padaurutan pertama perolehansuara terbanyak hasil pemilukepal daerah.

Posisi kedua, diraih pasan-gan Sumarni-Abu Hasan(Maha) dengan memperoleh9.913 suara atau 31,7 persen.Berikutnya, pasangan Harirun-Mustamlin (Harum) memper-oleh 7.596 suara atau 24,3 pers-en. Pasangan Alimudin-LaodeAsnawir (Alas) memperoleh1.172 suara atau 3,8 persen, danpasangan Ir Yusuf-Aidin (YA)memperoleh 487 suara atau 1,6persen.(awa)

Sumarni .....................hannya. Selain banyak salahketik, yang dibicarakan adalahbenar opsi A,� kata Hendrawan.

Pernyataan Hendrawan ke-mudian disambung anggotaTimwas dari PDIP lainnya,Gayus Lumbuun. �Apakah be-nar Kapolri sudah menerimaberkas perkara� Berkas perka-ra yang banyaknya satu troliitu?� ungkap Gayus.

Perihal pemaparan Kapolriadalah Opsi A juga dibenarkanoleh anggota timwas dari PartaiDemokrat Gede Pasak Suwardi-ka. �Itu memang opsi A. Yangbenar kita katakan benar, dansalahyakitakatakansalah,�kataPasak, anggota Fraksi Demokratyang memilih Opsi A saat kepu-tusan atas kasus Century diam-bil di DPR, awal Maret lalu.

Karena adanya kesalahanyang mendasar itu, banyak ang-gota Timwas yang memintaKapolri menyudahi pemaparan-nya. Anggota Timwas memintaagar Kapolri Bambang Hendar-so mengoreksinya terlebih

dahulu. Tetapi anehnya, Bam-bang Susatyo yang sebelumnyagetol mengusung opsi C justrumeminta rekan-rekannya tidakmempersoalkan masalah ini.

�Sebaiknya kita tidak usahmempersoalkan masalah ini.Tinggal kita nanti, diterimaatau ditolak saja pemaparanKapolri,� ujarnya.

Namun,pernyataanBambanglangsung disahut oleh anggotaTimwas dari Fraksi Hanura Ak-bar Faisal. �Sudah cukup kitaberada di wilayah abu-abu. Pin-tu masuk kita jelas, putusanparipurna DPR!� kata Akbaryang juga mantan wartawan ini.

Namun Kapolri menolak jikakesalahannya membacakanopsi terkait kasus Century itukarena kesengajaan ataupunbagian dari rekayasa pihak ter-tentu. �Kami tidak memilikikepentingan apa pun untukmembuat putusan ParipurnaDPR direkayasa. Karena kamiterus mengusut tindak lanjutkasus Century, dan ranah yangkami kerjakan sesuai denganhasil paripurna DPR. Semuan-ya kami bisa mempertanggung

jawabkan,� ujar BHD memban-tah tudingan sejumlah anggotaTimwas Century di DPR.

Karena materinya yang tidakklop, akhirnya pimpinan rapatPriyo Budi Santoso menundalaporan rapat tersebut, sembarimemberikan waktu kepadaKapolri untuk memperbaikilaporannya. �Tampaknyamembutuhkan perbaikan. Dansuasana teman-teman nampa-knya juga tidak menyalahkanKapolri. Mungkin itu kesalah-an apa lah, hantu blau itu. Dankami percaya itu tidak disen-gaja, karena kami tahu reputa-si Kapolri,� ujar Priyo.

Politisi Golkar itu menambah-kan, tim pengawas century DPRtidak akan mencari kesalahandalampaparanKapolriitu.�Kamitidak mau tahu dimana letak ke-salahannya.Yangpasti,nantikitaatur waktu lagi untuk rapatberikutnya,� Priyo menegaskan.

Kapolri pun menyetujui usu-lan Priyo. �Karena ini harussahih, dan harus dipertanggungjawabkan kami setuju laporanini harus diperbaiki dulu. Seka-li lagi kami tegaskan, kesalahan

ini tidak ada rekayasa. Semuaterkait Century dalam prosesyang benar,� ujar Kapolri.

Terpisah, Wakil Ketua DPRRI Pramono Anung memastikanpimpinan dewan tidak men-gubah sedikitpun isi surat kepu-tusandanrekomendasiDPRataskasus Bank Century yangdikirim ke pihak lain. �TidakadayangsalahdengansuratdariKetua DPR. Semua berisi OpsiC,� kata Pramono Anung.

Hanya saja Pramono men-gakui, pimpinan dewan me-mang tidak mengirimkan datadan dokumen hasil penyelidi-kan Panitia Khusus (Pansus)Bank Century sebanyak satutroli. DPR hanya memberikandata-data segebok tersebut ke-pada Presiden. �Yang jelas kitamalahakanmemintasuratyangdari Sekneg, supaya bisa dipel-ajari,� ujar Pramono.

Namun Pramono justru men-cium hal janggal. Menurutnya,penjelasan Kapolri justru cen-derung sebagai bentuk upayamengulur waktu. �Tujuannyaagar kasus Bank Century dihi-langkan,� tudingnya.(aj)

Terkait ......................

Penjelasan Kapolri Bertujuan Hilangkan Kasus Century Sumarni Beberkan Pelaku Money Politic

Page 8: Kendari Pos Edisi 20 Mei 2010

8 Kendari Pos | Kamis 20 Mei 2010

Bogor, KPPresiden Susilo Bambang

Yudhoyono (SBY) menunjukDirut Utama Bank MandiriAgus Martowardojo sebagaiMenteri Keuangan mengganti-kan Sri Mulyani Indrawati.Presiden juga mengangkatDirjen Anggaran Anny Ratna-wati sebagai Wakil MenteriKeuangan.

Keduanya tadi malam telahmenandatangani pakta integri-tas dan kontrak kinerja di kedi-aman pribadi presiden di PuriCikeas, Kabupaten Bogor, JawaBarat. �Yang akan saya tunjuksebagai menteri keuangan ad-alah saudara Agus Martoward-ojo, yang sekarang menjabatsebagai Dirut Bank Mandiri.Dan yang akan saya angkatmenjadi Wakil Menkeu adalahsaudara Anny Ratnawati yangsekarang menjabat sebagaiDirjen Anggaran pada Kemen-trian Keuangan,� kata SBY.

Agus Ditunjuk Jadi MenkeuAgus dan Anny akan dilan-

tik sore ini di Istana Negara.Saat SBY mengumumkanpenunjukan keduanya, Agusdan Anny langsung meninggal-kan Puri Cikeas. SBY mengata-kan, penunjukan kedua peja-bat tersebut telah mempertim-bangkan banyak hal terkaitdengan tugas pokok, tantangan,dan portofolio Menkeu danWamenkeu. Presiden jugamempertimbangkan masukandari Wapres Boediono danMenko Perekonomian HattaRajasa.

�Kedua tokoh tersebut sayapandang cakap mengembantugas sebagai Menkeu danWamenkeu, memiliki kapasi-tas dan integritas tinggi danbaik, dan memiliki pengalamandan pengetahuan, serta penu-gasan, eksposure (tekanan)baik di dalam atau luar negeri,yang saya pandang cukup un-tuk menempati dua posisi itu,�

beber SBY. Presiden akan men-jelaskan tugas pokok, kewa-jiban, serta pekerjaan rumahbagi mereka berdua, setelahdiambil sumpah sore ini.

Senin lalu (17/5), Agus Mar-towardojo diangkat kembalimenjadi Dirut Bank Mandiriuntuk kali kedua, dalam RapatUmum Pemegang SahamTahunan 2010. Usai RUPST,kala itu, Agus terlihat terburu-buru meninggalkan wartawan,sehingga tidak sempat mem-berikan konferensi pers yanglazim dilakukan Dirut pascaRUPS.

Belakangan diketahui, Agusberangkat ke Singapura, danbertemu dengan Presiden SBYyang lebih dulu telah berangkatke sana untuk melakukan kun-jungan kerja. Sumber di Istanamembenarkan Agus sempatbertemu SBY di Singapura.Sedangkan nama Kepala BadanKebijakan Fiskal (BKF) Anggi-

to Abimanyu gagal meraih ja-batan baru sebagai Wakil Men-keu. Padahal, dia telah menda-pat golongan jabatan 1A, syaratyang memungkinkan dirinyameraih mendapatkan jabatantersebut. Sebelumnya, ia telahhampir dilantik sebagai Wa-menkeu, namun ditunda sam-pai mendapat golongan 1A.

Jabatan Wamenkeu akhirn-ya jatuh ke Dirjen AnggaranAnny Ratnawati. MengapaAnggito terpental� MenkoPerekonomian Hatta Rajasa takbersedia memberikan penjela-san. �Sudah, sudah,� ujarnyadi Puri Cikeas. Hatta mengata-kan, presiden memiliki mekan-isme sendiri dalam menyaringcalon Menkeu dan Wamenkeu.

Tugas Berat Menkeu�Siapapun pengganti saya,

lanjutkan reformasi di Kemen-

FOTO;ABRORRIZKI/RUMGAPRES

Presiden SBY didampingi Wapres Boediono dan Menko Perekonomian Hatta Radjasa saat fit and propertest Menkeu baru AgusMartowardoyo danwakilnya Anny Ratnawati di Puri Cikeas Indah, Bogor, Rabumalam (19/5).

Baca AGUSdiHal.2

Jakarta, KPDua anggota Dewan Pembina

Partai Demokrat yakni FreddyNumberi dan Hayono IsmanmemastikanbahwaSusiloBam-bang Yudhoyono (SBY) me-mang benar telah memberikandukungan kepada Andi Mal-larangeng (AM) sebagai KetuaUmum Partai Demokrat 2010-2015. Bahkan, Freddy mengakumenjadi saksi mengenai sikapKetua Dewan Pembina itu.

Pernyataan Freddy ditegas-kan di hadapan 135 Ketua DPCyang sudah menyatakan mem-berikan dukungan ke AM, disebuah hotel di Jakarta, Rabu(19/5). Sedang 100 Ketua DPCyang lain, yang disebutkan jugamemberikan dukungan ke AM,tidak bisa hadir di acara itu.

�Saya paham betul pemiki-ran-pemikiran beliau, saya sak-si hidup sinyal itu, beliau kata-kan AM-lah yang harus kitadukung untuk jadi ketuaumum,� kata Freddy NumberidiacarayangjugadihadiriAndiMallarangeng itu. Acara terse-but juga dalam rangka pelun-curan buku �SBY Ruh PartaiDemokrat�.

Usai acara, kepada wartawankembali ditegaskan Freddybahwa sinyal kuat dari SBY itudia dapatkan saat dirinya ber-diskusi dengan SBY. Freddymenceritakan, dalam diskusiitu SBY mengatakan bahwasebenarnya dia sayang dengansemua kandidat. �Tapi bagaim-ana kalau AM dulu yang kitaberi kesempatan, yang lainmendukung. Begitu kata PakSBY,� ujar Freddy yang jugamenteri perhubungan itu. Diaberharap, seluruh kader PartaiDemokrat harus mampu mema-hami bahwa SBY adalah ruhPartai Demokrat.

Sedang Hayono Isman men-gatakan, sebenarnya SBY tidakpernah dan tidak akan menye-

butkan nama siapa yangdidukungnya di hadapan pub-lik. SBY menyebutkan nama,katanya, karena Freddy menan-yakan langsung. Karenanya,Hayono meminta agar paraKetua DPD dan DPC juga bert-anya langsung ke SBY agarmendapatkan keyakinan. �Jan-gan berharap Pak SBY mengu-capkan nama di hadapan pub-lik,� kata Hayono.

Kepada AM, Hayono menga-takan, bahwa dukungan yangdiberikan ini lantaran seluruhkader menghormati SBY.�Kami semua mendukung PakAndi. Jujur, bukan karena PakAndi tapi karena hormat kamipada SBY. Di samping tentun-ya materi dan pemikiran PakAndi yang kami nilai akanmampu mengimbangi KetuaUmum PDI Perjuangan, KetuaUmum Hanura, Ketua UmumGerindra ke depan, kita tidaksalah pilih,� kata Hayono. Diamelanjutkan, �Beliau (SBY,red) patut kita senangkan hat-inya, dengan mendukung AM.�

Andi Mallarangeng sendiri,dalam pidatopolitiknya,mengatakan PartaiDemokrat ke depan memangtidak dapat dilepaskan dari ide,gagasan, dan keberadaan peng-gagasnya yang merupakan ruhpartai, yakni SBY. Partai mod-ern haruslah dipahami sebagaipartai yang harus dibangun diatas aturan legal atau sistemyang diwariskan pendahulun-ya. Oleh karena itu jika adapihak yang menafsirkan partaimodern harus dibangun den-gan memutuskan diri darigagasan-gagasan pendahuludan para pendirinya, tentu se-buah pemikiran yang salahkaprah.

�Semua partai besar di nega-ra mana pun, didirikan olehorang-orang besar dengangagasan-gagasan besar,� ujar

AM. Dia berjanji, jika terpilihsebagai ketua umum, makaakanmemastikanagargagasan-gagasan SBY dapat dipahamiseluruh kader hingga tingkatbawah.

Marzuki Alie Diprediksi-kan Beri Kejutan

Di antara para calon ketuaumum Partai Demokrat, penca-lonan Marzuki Alie memangtidak gegap gempita. Namundemikian, mantan SekjenDemokrat itu justru dinilai ten-gah menyiapkan kejutan.

Pengamat politik dari ChartaPolitika, Yunarto Wijaya, me-nilai konstelasi perebutan po-sisi Ketua Umum PartaiDemokrat menjelang KongresII PD yang akan berlangsung 21hingga 23 Mei di Kota Bandungmemang semakin memanas.Hal tersebut, kata Yunartoditandai dengan perang pern-yataan secara terbuka yang ter-us terjadi di antara kubu dankandidat utamanya dari AndiMallarangeng (AM) dan AnasUrbaningrum (AU).

�Namun fakta menarik un-tuk dicermati adalah sikap poli-tik dari Marzuki Alie yang ber-beda dengan dua lainnya. Mar-zuki cenderung tidak agresifdalam kampanyenya, bahkantidak melakukan deklarasi se-cara formal. Akan tetapi apabi-la ditilik lebih dalam, bukantidak mungkin sosok MarzukieAlie akan membuat kejutanpada detik-detik akhir pemili-han,� kata Yunarto, di Jakarta,Rabu (19/5).

Beberapa indikator yang bisamenguntungkan Marzukie,kata Yunarto, antara lain per-ang pernyataan antara kubuAM dan AU yang semakinkeras. �Dalam situasi ini, kani-balisme suara akan terjadi di

Dewan Pembina Pastikan SBY Dukung AM

Baca DEWANdiHal.2

Jakarta, KPKomisi Pemberantasan Ko-

rupsi (KPK) tidak sembaranganmerekrut calon penyidik. Mes-ki penyidik merupakan peny-idik pinjaman dari polri, tetapharus menjalani pelatihan danpendidikan khusus selama ber-bulan-bulan. Menurut juru bic-ara KPK Johan Budi SP, mini-mal mereka harus menjalanipelatihan selama tiga bulan.�Bahkan untuk fresh graduate,pendidikannya bisa sampai 9bulan,� ucap Johan Budi di kan-tornya, kemarin (19/5).

Selepas diterima, lanjut Jo-han Budi, seringkali pihaknyaharus menyekolahkan lagi parakandidat penyidik itu ke luarnegeri. Semisal ke Jerman,untuk mendalami komputerforensik, atau keahlian mela-cak data-data yang hilang atausengaja dihapus pelaku. Begi-tu juga ke beberapa negara lainuntuk bidang khusus lainnya.

Diakui Johan, untuk memili-ki penyidik sendiri (inde-penden) juga tak mudah. Mes-ki yakin banyak orang sipilyang mampu jadi penyidik, tapipihaknya terbentur pada UUbahwa penyidik adalah peny-idik kejaksaan dan kepolisian.Oleh karenanya, perlu pertim-bangan matang dan koordinasidengan pemerintah dan DPR,apakah penyidik independenini mungkin dilaksakan tanpaperlu mengajukan judicial re-view atau fatwa MahkamahAgung terhadap aturan itu.

�Wacana itu sudah munculsejak kepemimpinan KPK se-belumnya. Sekarang kita dis-kusikan lagi di internal, apa-kah mungkin,� tegas Johan.

Wacana KPK memiliki peny-idik sendiri kembali mencuat,menyusul rencana Bareskrimmenarik empat penyidiknya.Meski akhirnya urung dilaku-kan, kejadian ini semakin men-guatkan anggapan bahwa KPKsangat gampang digoyang daridalamataupunluardengancaramenarik penyelidik, penyidik,sampai jaksa, yang memangsesuai aturan dipinjam olehKPK atas seizin instansi asalseperti kepolisian, kejaksaan,BPKP dan instansi lain.

Penarikan penyidik yangtengah menangani kasus besar(Century dan pemilihan Depu-

ti Gubernur Senior BI) yakniBambang Tertianto, Dafief,Rony Samtana dan Irhamni,bukanlah kali pertama. KPKsempat diguncang isu digem-bosi saat Direktur PenyidikanBambang Widaryatmo danDirektur PengaduanMasyarakat Bambang Wiagus,tiba-tiba ditarik ke Mabes Polripada akhir 2008.

Penarikan keduanya di ten-gah KPK sibuk menyelidikiAulia Pohan, besan PresidenSusilo Bambang Yudhoyono(SBY),dalamkasuspenggunaandana Rp 100 miliar milik Ya-yasan Pengembangan Perban-kan Indonesia (YPPI) danpenyelewengan BantuanLikuiditas Bank Indonesia(BLBI). (pra)

Penyidik KPK Dilatihdi Luar Negeri

Page 9: Kendari Pos Edisi 20 Mei 2010

Kamis, 20 Mei 2010

Kesalahan Jurnalistik Selesaikan dengan Mekanisme Jurnalistik. Gunakan Hak Jawab Anda karena Dijamin Undang-Undang

Langganan Dalam Kota Rp. 65.000,-

MESKIPUN berbasic ilmu pertanian dan perikanan tidak lantas membuat Kabid Peri-kanan Tangkap Dinas Kelautan dan Perikan-an (DKP), Burhanuddin Uno kurang pengala-man di bidang lain, semisal bidang olahraga. Pasalnya pada 2000 lalu, dirinya sempat men-jadi Kasi Pembinaan Prestasi Dinas Pemuda dan Olahraga Sultra.

“Karier saya men-jadi PNS berawal di Distan Sultra pada 1989 lalu, setelah melalui honor di Biro Administrasi Pembangunan Sek-retariat Sultra. Set-elah itu pada 1996, selama dua tahun saya dipindahkan ke Biro Kepegawa-ian Sultra, dan men-jadi Kasi Pembi-naan Prestasi Dinas Pemuda dan Olahr-aga pada 2000 lalu,”

tutur Burhanuddin Uno.Kariernya di bidang pertanian dan perikan-

an dimulai pada 2001, saat itu dirinya menjabat sebagai Kasi Data dan Statistik serta Kabid Perikanan Tangkap DKP Sultra sejak 2009 hing-ga saat ini. “Kinerja saya sewaktu menjadi Kasi Pembinaan Prestasi cukup optimal meskipun hanya menjabat satu tahun. Pasalnya instansi tersebut baru pertama kali terbentuk tetapi pada saat itu kontingen dayung Sultra di PON XIV Surabaya masuk 10 besar,” jelas pria beru-sia 51 tahun ini.

Dalam menduduki suatu jabatan tertentu, alumni Unhalu ini senantiasa mempelajari tu-poksi jabatan tersebut sehingga kinerja maksi-mal dapat dicapainya, meskipun dengan waktu kerja yang relatif singkat. “Misalnya di bidang perikanan tangkap, Sultra memiliki potensi 500 ribu ton, dengan potensi lestari 250 ribu ton. Potensi tersebut belum dikelola dengan opti-mal, mengingat alat tangkap yang dimiliki ne-layan kita masih sangat sederhana dibanding dengan nelayan daerah lain,” pungkas ayah empat orang anak ini. (cr6)

SOSOKSempat Berkiprah di Sektor Olahraga

Nur Alam di Demo Mahasiswa UnsultraKendari, KP

Sebagai kampus tertua di Sultra, nasib Un-sultra ternyata menyedihkan. Sarana perkuli-ahan mereka sampai saat ini belum terealisasi pembangunannya. Akibatnya para mahasiswa terlunta-lunta dalam menuntut ilmu. Padahal, ketua yayasan sekaligus Gubernur Sultra Nur Alam telah menjanjikan untuk membangun gedung yang representatif.

Hal itu yang ditagih oleh puluhan Mahasiswa ketika berdemo di kantor Gubernur Bumi Praja Anduonohu, kemarin (19/5). Mereka menuntut un-tuk bertemu langsung ketua yayasan untuk menag-ih realisasi janji. Alih-alih bertemu Nur Alam, mere-ka malah dihadang blokade Pol PP. Akibatnya massa sempat saling adu dorong dengan pol PP.

“Kedatangan kami kemari karena ketua ya-yasan kami Gubernur. Kalau bukan, kita juga tidak akan datang kemari. Kami datang untuk menagih janji dari ketua yayasan kami untuk

perbaikan sarana perkuliahan,” ujar Armin, salah satu orator.

Menurutnya, slogan Bahteramas Gubernur yang salah satu isinya memuat pendidikan terasa hanya umbar janji belaka tanpa realisasi. Faktan-ya, Unsultra yang merupakan pabrik intelektual ternyata dianggap remeh dan dianaktirikan den-gan kampus lain. “Eka Suaib (rektor Unsultra) juga seharusnya turun, karena tidak bisa berbuat apa-apa,” imbuh orator lainnya.

Sementara berdemo, gerombolan massa tiba-tiba dibubarkan oleh polisi karena tidak memi-liki surat izin. Massa sempat bertahan dan adu argumen dengan polisi. Tidak kehilangan akal, beberapa mahasiswa berhenti berorasi lalu mengatakan akan menunggu Nur Alam saja. “Kalau begini bukan demo, kita hanya duduk-duduk saja, jadi jangan dibubarkan,” ujar mereka. Tapi polisi tidak mau peduli dan me-maksa massa membubarkan diri. (cr2)

Baca OKNUM di Hal. 10

SUWARJONO/KP

DEMO DIUSIR: Para mahasiswa Unsultra diusir polisi saat menggelar demo di kantor gubernur Bumi Praja Anduonohu, dengan alasan tak punya izin demo.

Burhanuddin Uno

Kendari, KPTak perlu menunggu lama,

Rektor Unhalu, Usman Rianse MSc, langsung memberikan sanksi tegas bagi staf di lingk-upnya yang terindikasi men-yalahi aturan kepegawaian dan hukum. Termasuk di dalamn-ya pelanggaran kode etik yang dilakukan oknum dosen yang berinisial NP, salah satu dosen Bahasa Inggris di FKIP Unhalu.

Sanksi yang masuk kategori berat itu, dijatuhkan Rektor kepada NP yang diduga melakukan tindakan mesum dengan seorang perempuan, mantan mahasiswanya di ru-ang kerja UPT Bahasa. Tepat-nya, pengganti Prof Mahmud Hamundu ini, memberhenti-kan NP dari jabatan Kepala UPT Bahasa, memberhentikan tun-jangan profesi dan tunjangan fungsionalnya.

Menurut rektor, pemberian sanksi berat pada NP yang se-cara otomatis juga diberhenti-kan dari statusnya sebagai dos-en Unhalu diberlakukan se-mentara sambil menunggu pros-es hukum yang final dari Dep-diknas. “Yang bersangkutan

Tunjangan Dosen Mesum Dihentikan

Kendari, KPSikap institusi Polri dalam

menindak oknum anggotanya yang telibat dalam tindak pi-dana cukup tegas. Jika perbua-tannya terbukti dan hasil sidang kode etik menyimpulkan yang bersangkutan tidak layak diper-tahankan bergabung dengan korp Bhayangkara, maka per-gantian seragam pun akan di-laksanakan.

Begitu pula ancaman ter-hadap oknum polisi yang terli-bat sebagai penyuplai narkoba di Kabupaten Bombana berini-sial Briptu GM. Ia terancam dipecat atau pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH). Tak hanya itu, sanksi pidana umum juga akan menanti sep-erti masyarakat biasa.

Kabid Humas Polda Sultra,

AKBP Drs. Moch. Fahrurrozi mengatakan, keterlibatan GM dalam tindak pidana psikotro-pika akan mendapat tindak te-gas. Bahkan, ancaman terting-gi dari pelanggaran pidana yang dilakukan GM adalah pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH).

“Jika oknum Polri yang terli-bat tindak pidana, maka tak hanya satu sanksi yang akan diterima. Mereka akan men-jalani proses pidana umum dulu, setelah divonis, yang ber-sangkutan langsung diproses lagi pada sidang disiplin dan sidang kode etik kepolisian. Jika hasil keputusan sidang kode etik, oknum tersebut tidak layak lagi dipertahankan men-

Kendari, KPSatu lagi anggota DPRD Kota Ken-

dari, yang nyaris bersitegang dengan salah seorang warga, kemarin (19/5). Dialah Ketua Komisi B, Chulafau Ra-syidin.

Ceritanya, bermula ketika Ketua LSM Otda Kendari, Ashar, datang meminta izin pada Chulafau, untuk melihat abs-en anggota dewan selama 5 bulan tera-

khir. Saat itu, Chulafaul mengatakan, tidak bisa karena melanggar etika.

Bersamaan dengan itu, datang pula salah seorang staf komisi B, yang me-laporkan pada ketua komisi B DPRD Kota itu, bahwa sebelumnya ada war-tawan yang datang meminta absen ang-gota komisi B pada dia.

Disinilah, tensi pria yang akrab disapa Hula itu, meninggi. Ashar yang

bertanya, malah jadi sasaran kemara-han. Akibatnya, suasana yang semula adem, tiba-tiba menjadi panas. Hula memukul meja yang ada di depannya dan membanting buku kerja yang dipe-gangnya. Tidak berhenti sampai dis-itu, dia bahkan mendekati Ashar dan menantang duel.

Emosi wakil PKS di DPRD Kota itu, makin tak terkontrol. Dengan nada ting-gi, dia mengatakan, “Tidak ada satu or-ang luar pun yang boleh menggeledah ruangan anggota dewan dan memaksa

meminta absen. Kalau ada, dia akan berhadapan dengan orang itu dan tidak peduli, apakah dia yang masuk penjara, yang penting dia bisa membunuh orang itu” tandasnya.

Saat dikonfirmasi, Ketua Fraksi PKS dewan kota itu, mengatakan, untuk meminta absen anggota dewan, ada etika yang harus dilewati. Namun, dia membantah pertikaiannya dengan Ashar. “Tidak, hanya persoalan miss

Kendari, KPPara Kadis yang gemar keluar

kota Sultra, sebaiknya pikir-pikir lagi. Gubernur Sultra Nur Alam telah mengatakan hal itu sebagai sebuah larangan keras. Kadis se-harusnya lebih banyak melaku-kan koordinasi ke daerah-daerah dibanding “plesiran” ke Jakarta.

“Dari sisi efektifitas roda birokrasi, kegiatan para Kadis di Jakarta tidak memberikan efek positif pada keuangan daer-ah. Apalagi pencapaian target penerimaan PAD tahun lalu, tidak memenuhi harapan. Ini akan semakin parah jika birokra-si terkesan menghamburkan anggaran ke Jakarta tanpa uru-san pasti,” kata Nur Alam, pada rapat perubahan anggaran tahun 2010 di ruang rapat Gubernur yang diikuti oleh Wagub Saleh Lasata, Sekda Zinal Abidin serta kepala SKPD, kemarin.

Dengan alasan itu pula maka

Gubernur membatasi perjalanan dinas para kepala SKPD ke luar kota (seperti Jakarta) hanya 30 persen dari total anggaran per-jalanan dinas. Sisanya sebanyak 70 persen harus digunakan untuk melakukan koordinasi ke kabu-

paten/kota. “Para kepala SKPD harus lebih banyak melakukan koordinasi ke daerah-daerah dibanding ke Jakarta,” ujarnya.

Gubernur tidak main-main den-gan hal itu, karena sebagai lang-kah konkritnya, ia telah menu-gaskan Sekda Zainal Abidin un-tuk memantau gerak-gerik Kadis yang mbalelo dengan keputusan-nya itu. “Nanti Sekda yang mengi-dentifikasi para SKPD yang ban-yak keluar daerah atau ke Jakarta ketimbang ke Kabupaten atau Kota,” imbuhnya.

Pasangan Saleh Lasata ini, mene-gaskan salah satu kebijakan Pem-prov adalah rasionalisasi anggaran. “Pencapaian target penerimaan PAD tidak memenuhi harapan. Oleh karena itu para SKPD supaya lebih melakukan langkah-langkah efisiensi dalam rangka memanfaat-kan anggaran di lingkup SKPD

Nur Alam

Rajin ke Jakarta, Kadis Terancam Sanksi Oknum Polisi Terlibat Narkoba Terancam Dipecat

Baca TUNJANGAN di Hal. 10

Ketua Komisi Bersitegang dengan WargaBaca RAJIN di Hal. 10

Baca KETUA di Hal. 10

EMILIA/KP

DEMO MAHASISWA: Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam BEM Fakultas Hukum Unhalu melakukan demo di halaman Rektorat Unhalu, kemarin. Mereka menuntut okhum dosen mesum dituntut dipecat.

Page 10: Kendari Pos Edisi 20 Mei 2010

Metro Kendari Pos | Kamis 20 Mei 201010

Oknum....................

jadi anggota Polri, maka huku-man tertinggi adalah PTDH,”terang Fahrurrozi saat ditemuidi ruang kerjanya, kemarin.

Penangkapan terhadap GMdan AL dalam kasus pengeda-ran narkoba di Sultra kini se-dang dalam proses pendala-

man penyidikan di Dit Narko-ba Polda Sultra. Kedua ter-sangka kini masih ditahan diMapolda Sultra.

Untuk diketahui, salah seor-ang personil Polda Sultra beri-nisial Briptu GM ditangkaprekan satu korpsnya karenakedapatan memiliki serbukputih yang diduga sabu-sabudan ekstasi yang sudah dihan-

curkan, Senin (17/5) sekitarpukul 14.00 wita di salah satuhotel di bilangan jalan Bering-in, Wua-Wua Kendari. Diadibekuk oleh tim khusus per-sonil Polres Bombana yangsudah dua hari mengendus ke-beradaannya di Kendari.

Beberapa jam setelah GMdibekuk, salah seorang ter-sangka lain berinisial AL juga

dibekuk di salah satu peruma-han dibilangan Lepolepo. Saatditangkap tim gabungan terse-but menemukan serbuk putihyang diduga sabu-sabu sekitar7 gram. Polisi juga menyita tim-bangan, yang diduga sebagaialat mengukur sabu. Kini kedu-anya mendekam di MapoldaSultra untuk proses hukum leb-ih lanjut. (rif)

Dua Tersangka Ditahan di Mapolda

komukasi. Biasa saja menurutsaya. Hanya dia mau tanya-kan absen anggota dewan.Saya bilang tidak bisa dong,langsung nerobos masuk ru-ang pimpinan komisi, itu tidakbisa. Jangan sampai ada ang-gota dewan yang tidak dis-enangi secara personal, truskita terikut. Dengan Ashar,

tidak ada persoalan kok, han-ya miss komunikasi saja,” kataChulafaul, kemarin.

Menurutnya, secara manu-siawi sah-sah saja melakukankontrol terhadap lembagaDPRD. Justru konstruktif, kare-na memberikan sugesti untukkerja produktif anggota dew-an. Namun, yang ia khawatir-kan, jangan sampai ada efekyang tidak diinginkan yangmengharuskan dewan berhada-

pan secara personal denganseseorang.

Sementara itu, Ashar men-gaku kaget dengan seranganChulafau Rasyidin. Padahaldirinya menyampaikan den-gan baik. “Bicara etika sayasangat beretika tadi. Mulaidari persidangan meminta pe-tunjuk, diarahkan ke komisi.Awalnya di komisi C, tapi tidakada, saya pindah ke komisi B.Muncul pak Chula, saya

ngomong dengan segala rasahormat, ketika tidak melang-gar etika, bolehkah saya meli-hat absen teman-teman komi-si B. Tapi, katanya tidak bolehitu melanggar etika dan disit-ulah ada insiden dia memukulmeja. Tapi, saya tidak per-masalahkan. Untuk mencariabsen, nanti saya secara tertu-lis meminta pada ketua DPRDabsensi dewan 5 bulan tera-khir,” tandasnya. (dri

Ketua.......................

Ashar Kaget Diserang Chulafau Rasyidin

tidak menerima tunjangan pro-fesional dan fungsionalnyadalam artian tidak mengajarlagi hingga putusan Departe-men keluar. Sanksi ini dijatuh-kan karena perlakuan NP telahmelampaui batas kewajaransebagai dosen, sangat amoral,kejadiannya di dalam kampusserta kuat dugaan direncana-kan,” tandasnya, kemarin.

Dijelaskan bahwa kuat dug-aan NP merencanakan perbua-tannya karena ada tempat ti-dur di ruang kerjanya yangtidak digunakan untuk istira-hat, tapi perbuatan yang me-langgar kode etik sebagai dos-en. Sebelum peristiwa memalu-kan terungkap, sudah ada in-formasi yang diterima rektormenyangkut tindakan amoraloknum dosen tersebut.

“Sebenarnya sudah menjadirahasia umum, tinggal tungguditangkap saja. Kalaupun yang

bersangkutan mengaku meni-kah siri, apakah wajar memba-wa istri di kantor untuk diper-lakukan demikian. Apalagi ni-kah siri hanya dikenal dalamajaran Islam yang secara legalbelum diakui dalam birokrasi.Jelaslah ini perbuatan yangsangat mencoreng institusi,”tukas Rektor.

Ia menambahkan, sanksi tegaspun pernah diberikan pada dos-en yang berbeda yang ketahuanmenyalahi kode etik di era ProfMahmud Hamundu, hanya sajabaru sebatas pencabutan tunjan-gan. Namun, mengingat perbua-tan NP yang terindikasi kuatamoral, menurut Rektor harusditindaki secara tegas.

“Tidak ada ampun untukperbuatannya ini, meski NPadalah teman saya. Semua or-ang harus mempertanggungjawabkan risiko dari perbua-tannya,” tegasnya.BEM Hukum DesakDosen Mesum Dipecat

Sementara itu, sejumlah ma-

hasiswa yang tergabung dalamBEM Hukum Unhalu, kemarin(19/5) melakukan unjuk di pe-lataran Rektorat Unhalu. Mere-ka mendesak agar oknum dos-en NP yang ditengarai berper-ilaku amoral segera dipecat.

“Jangan sampai ada dosenyang mengkait-kaitkan dengannilai sehingga bebas melaku-kan perbuatan yang amoral.Makanya, kami mendesak Re-ktor segera memecat NP untukmemberik efek jera bagi yanglain,” tandas Ketua BEM Hu-kum Unhalu, Herber.

Ia menambahkan, jika per-buatan oknum NP yang kese-hariannya mengajar BahasaInggris ini, tidak direspon uni-versitas, maka jelaslah ada ben-tuk ketidakadilan yang diter-apkan pada mahasiswa yangjuga berbuat tindakan amorallangsung diberi sanksi tegas,seperti diskorsing atau dropout. “Mahasiswa saja diberisanksi tegas, masa dosen harusdiberi sanksi dikelurkan. Itu

sudah harga mati,” lantangKetua BEM Hukum Unhalu ini.

Pembatu Rektor III UnhaluLa Iru, yang menemui pengun-jukrasa menjelaskan bahwapihaknya telah merespon per-buatan amoral yang dilakukanNP dengan memberhentikanjabatan yang bersangkutandari Posisi Kepala UPT Bahasa.Terkait pemecatan, sepenuh-nya kewenangan Mendiknas.Rektor hanya sebatas mem-berikan rekomendasi setelahmelalui pertimbangan dewankode etik yang tengah dipros-es saat ini.

“Yang pasti kami tidak diam,kami juga tercoreng. Mengin-gat perbuatan ang bersangku-tan (NP,red) sangat mencede-rai nama Unhalu. Kita pun te-lah melapor ke Polsek, Unhaluhanya sebatas proses kode etikdan tengah diproses. Hanyapermintaan pemecatan, tidakserta harus melalui mekanis-me kepegawaian Unhalu,” tan-das La Iru. (emi)

Tunjangan..............

BEM Hukum Desak Dosen Mesum Dipecat

masing-masing,” tambahnya.

Selain itu, Gubernur juga me-warning kepala SKPD agar se-lalu mengikuti rapat-rapat yangdilakukan pemprov. Tidak

peduli rapat tersebut dipimpinGubernur atau siapa saja.“SKPD yang tidak mengikutirapat sampai tiga kali baik yang

dipimpin gubernur atau wagubakan diberikan sanksi tegas,”katanya tanpa menyebut sank-si yang dimaksud. (cr2)

Rajin ........................

Tidak Ikut Rapat Juga Diberi Sanksi

Kendari, KPSampai saat ini Dinas Penda-

patan (Dispenda) Kota Kendaribelum juga melakukan penari-kan terhadap tiga mobil dinas,dari empat mobil dinas (Mob-dis) yang ada. Selain itu, Dis-penda Kendari tidak pernahmenetapkan batas waktupengembalian Mobdis tersebut.

Menurut Wali Kota KendariAsrun, dalam hal penarikanMobdis tersebut pihakPemkot senantiasa melaku-kan pendekatan persuasif ter-lebih dahulu. Sebelumnantinya diambil tindakantegas, berupa penarikan pak-sa Mobdis. “Kita persuasifdulu, karena pada saatnyananti kita akan ambil keputu-san tegas. Tidak ada yang bisahalangi saya untuk bertindaktegas, tetapi kita berikan duluperingatan-peringatan, sam-bil melihat kondisi psikolo-

gis pihak yang akan ditarikMobdisnya,” ungkap Asrunbeberapa waktu lalu.

Dirinya juga mengatakan pi-haknya tidak mungkin lang-sung menarik Mobdis, tanpatoleransi beberapa saat. Apala-gi jika pihak yang akan ditarikMobdisnya dalam keadaan sa-kit. “Jika pihak yang akanditarik Mobdisnya sedangdalam keadaan sakit, sama hal-nya dengan kita menganiayaorang lain. Dan mengenai per-mintaan ganti rugi Rp 10 jutaatas Mobdis tersebut, samasekali tidak saya setujui, kare-na saat ini saya memilih untukdiurus oleh Dispenda saja, danjika Dispenda tidak mampumelaksanakannya, barulahsaya ambil alih,” tandasnya.

Sementara itu, Kadispendadan Pengelolaan Aset KotaKendari, Zainal Arifin men-gaku dari empat Mobdis

Pemkot, tinggal satu belumdikembalikan yang dikuasaiDeni Mekoa, sebelumnya stafprotokoler Wali kota dan saatini pindah menjadi staf pemer-intah Kecamatan Wuawua,masih percaya diri menguasaimobdis kijang.

“Selama ini kami telah me-minta bantuan untuk melaku-kan penarikan paksa oleh Sat-pol PP, sehingga masihmenunggu laporan dari mere-ka. Mengingat kami telah mem-berikan deadline hingga 30April,” akunya.

Belum dikembalikannyaMobdis tersebut pihak Dispen-da, akan kembali memberikankesempatan kedua. “Jika dalamtenggang waktu beberapa hariini tidak juga dikembalikan,maka kami akan kembali men-ginstruksikan Satpol PPuntuk melakukan penarikanpaksa,” pungkasnya. (cr6)

Penarikan MobdisDiserahkan ke Dispenda

SUWARJONO/KP

BERI BANTUAN: Wali Kota Kendari Asrun menyerahkan kunci rumah layak huni dari Pemkot Kendarikepada warga kurang mampu saat penutupan Kendari Expo beberapa waktu lalu.

Page 11: Kendari Pos Edisi 20 Mei 2010

MetroKendari Pos | Kamis 20 Mei 2010 11

Kendari,KPPenantian panjang penyerah-

an aset Kota Kendari dari Pem-rov Sultra tampaknya tak lamalagi bakal terwuud. Mengingatsaat ini, pihak Pemkot Kendaridan Pemrov Sultra telah melaku-kan serangkaian pertemuan danpembahasan, guna segera tere-alisasinya penyerahan tujuhaset dari 16 aset yang dimilikiprovinsi. Hal ini dikatakan,Kabid Aset dan Investasi DinasPendapatan dan PengelolaanAset Kota Kendari, Muh YusufJato kemarin (19/5).

“Serangkaian rapat dan pem-bicaraan telah kami lakukan,sehingga pihak DPRD Sultra puntelah menyetujui akan penyera-

han tujuh aset tersebut. Namunmekanismenya harus melaluirapat pleno persetujuan antaraDPRD Sultra dan Gubernur Sul-ta,” beber Muh Yusuf Jato.

Atas dasar itu, pihak pemkotlagi-lagi mengharapkan agarbulan Mei ini, penyerahan asetdapat segera terealisasi, meng-ingat banyak tahap yang telahdilalui. Misalnya, untuk saatini telah dalam tahap penentu-an dan pengukuran lokasi, pen-gumpulan berkas-berkas ke-lengkapan tanah, termasukdana yang telah dikeluarkan.“Semua tahap tersebut akanberlanjut pada rapat PlenoDPRD Sultra. Kalau lancarbulan Mei ini akan rampung,

tetapi karena Pemkot yangmeminta maka dibutuhkan re-spon serupa dari Pemrov danDPRD Sultra,” tambahnya.

Sinkronnya keinginan provin-si, jelas terlihat dari itikad baikpemrov untuk menghibahkantujuh aset, antara lain Kantor WaliKota, Kantor Camat Baruga, Kan-tor Pemadam Kebakaran, KantorDiknas, Terminal Puwatu, danKantor Lurah Lahundape kepa-da Pemkot Kendari. Disampingsembilan aset lainnya yang masihberstatus pinjam pakai, diant-aranya kantor Inspektorat, Kan-tor Dinas Kebersihan, dan BLHKota Kendari. “Mudah-mudah-an penyerahan aset hibah segeraterealisasi,” harapnya. (cr6)

Aset Kota MenantiPleno DPRD Sultra Kendari, KP

Menghadapi hari jadinya ke64, korps Bhayangkara ditun-tut semakin mengintensifkankinerja. Dalam mengoptimal-kannya, program tersebut dike-mas dalam bulan bakti pelay-anan prima Polri (B2P3) yangdiperuntukkan padamasyarakat dan internal Polri.

Kabag Bina Mitra PolrestaKendari, AKP Andayani men-gatakan, B2P3 memiliki tu-juan yang sangat signifikandalam upaya pencapaiangrand strategi Polri tahap IIyakni membangun kemitraandengan masyarakat. Dalam im-plementasinya, sangat di-harapkan dapat menurunkanangka pelanggaran yang di-lakukan anggota Polri baik pe-

langgaran tindak pidana mau-pun pelanggaran disiplin.

“Program B2P3 juga diharap-kan dapat menurunkan ko-mplain masyarakat terhadap

kinerja kepolisian. Termasukmeningkatkan kesadaranmasyarakat dalam menaati danmematuhi ketentuan perun-dang-undangan yang berlakuagar tindak kejahatan semakinberkurang. Dalam menghada-pi HUT ke 64 Bhayangkaranantinya, diharapkan anggotaPolresta Kendari, zero pelang-garan,” terang AKP Andayani,saat ditemui di ruang kerjan-ya, kemarin.

Masing-masing fungsi lanjut-nya, dituntut mampu menggen-jot kemampuan mereka dalammemberikan pelayanan padamasyarakat. Misal saja, SatuanReserse dituntut bisa menda-tangi rumah korban dan saksimelakukan pemeriksaandalam proses sidik, bukan han-ya bisa memanggil ke kantorpolisi. Selain itu, juga memper-cepat proses penyidikan, mem-berikan SP2HP dan mengaktif-

kan kring reserse.“Dalam bulan bakti pelayan-

an prima polri, satuan lalu lin-tas diminta untuk tidak melaku-kan penilangan di lapanganterhadap pelanggar lalu lintasdalam kategori pelanggaranringan. Tapi, jika pelanggaranyang dilakukan dapat mem-bahayakan pengendara lain-nya, masih tetap berlaku peni-langan,” jelasnya.

Begitu pula fungsi-fungsiyang lain baik Samapta, Intel,SPK, maupun Bina Mitra. Pel-aksanaan tugas dan fungsi uta-ma harus memiliki nilai tam-bah dari tugas yang telah diteta-pkan. Bagian Bina Mitra misal-nya, harus mampu membangunhubungan yang baik denganmasyarakat, intens melakukansosialisasi dan mengajakmasyarakat dalam menjagaketertiban dan keamananlingkungan sekitarnya. (rif)

Kendari, KPMasa kepengurusan Lukman

Buke, selaku Ketua DPD Lemba-ga Pemberdayaan Masyarakat(LPM) Kota Kendari, telah bera-khir sejak 3 Januari lalu. Tapi,anehnya dia masih menggelarkegiatan yang dananya bersum-ber dari APBD Kota dengan be-saran Rp 10 juta dan mengatas-namakan ketua LPM Kota.

Workshop yang dihelat diKantor PKK Kendari kemarin(19/5), mestinya berjalan ten-ang, namun berubah jadi gaduh.Pasalnya, salah seorang Sekre-

taris LPM Kecamatan Kendari,Ashar, memprotes kepenguru-san Lukman Cs.

Dia mengatakan, DPD LPMKota mengundang LPM kelura-han untuk mengikuti work-shop. Padahal, kepengurusanLPM Kota sudah berakhir, seh-ingga dianggap sudah demi-sioner. Karenanya, tidak pan-tas menggelar workshop.

“Agendanya formal, tapi yangselenggarakan pengurus yangsudah berakhir masa jabatan-nya. Di sisi lain, mereka gunakanAPBD Kota 2010 untuk kegiatan

itu,” katanya, kemarin.Karenanya, dia menganggap,

Ketua DPD LPM Kota, harusmempertanggungjawabkan pe-manfaatan dana workshop ke-marin. “Hemat saya, ini kegia-tan akal-akalan dari DPD demi-sioner. Kok demisioner, tapimenggelar kegiatan? Seman-gatnya hanya untuk meman-faatkan anggaran operasionalRp 10 juta, yang harusnya di-gunakan pengurus berikutnya.Sehingga, DPD LPM Kota haruspertanggungjawabkan dana itudan perlu ditelusuri kembali

semangatnya,” jelasnya.Sementara, Kepala BPM Kota

Kendari, Arifin Baidi, yangdikonfirmasi, membenarkanadanya anggaran Rp 10 juta yangdicairkan pihak BPM Kota, tiaptahun sejak 2005 silam, untukmendanai kegiatan LPM KotaKendari. “Bantuan itu untukmendanai kegiatan seperti work-shop dan pelatihan. Sementarasoal telah didemisionernyakepengurusan dia (Lukman,red) sebagai LPM Kota Kendari,itu urusan internal mereka. Itusaya tidak tahu,” ujarnya. (dri)

Kendari, KPSeperti yang telah dijanjikan

sebelumnya, kenaikan gaji PNSsebesar 5 persen dari gaji pokokdibayarkan Mei ini termasukrapelan dari Januari hinggaApril. Untuk sekretariat daerah(Setda) Pemprov Sultra, dari 886stafnya mengalami kenaikangaji dari Rp 2,036 miliar menja-

di Rp 2,100 miliar atau men-ingkat Rp 63 juta per bulan.

Asisten III Setda Sultra Tham-rin Patoro, mengatakan dari 886PNS Setda hanya 880 yang me-nerima kenaikan gaji di bulanMei. Sisa enam orang lainnyatelah pensiun sebelum bulanMei. “Dari jumlah 880 pegawaitersebut, jumlah tanggunganjiwa seperti istri dan anak se-banyak 2.466 jiwa. Jumlah tang-gungan jiwa juga mempengaru-hi besaran gaji yang diterima

masing-masing PNS,” ujarnya.Untuk rapelannya, Pemprov

harus merogoh kocek lebihdalam lagi. Kekurangan kenai-kan gaji 5 persen yang diba-yarkan sejak Januari hinggaApril tersebut menyerap danasebesar Rp 347 juta. “Semuakenaikan gaji sudah diterima diawal bulan Mei ini. Sedangkanrapelannya diterima dua ming-gu setelah gajian. Keterlambatanitu karena harus dilakukan peng-hitungan dulu,” tuntasnya. (cr2)

Gaji Setda Naik Rp 63 Juta Per BulanAdanya KenaikanGaji 5 Persen

Pengurusan Berakhir, LPM Kota Masih Terima Dana

Intensifkan Kinerja PolisiJelangHUT Bhayangkara

Andayani

Page 12: Kendari Pos Edisi 20 Mei 2010
Page 13: Kendari Pos Edisi 20 Mei 2010

Hiburan 13Kendari Pos | Kamis 20 Mei 2010

UPAYA mediasi yang dilakukan Komisi Nasional PerlindunganAnak (Komnas PA) terhadap kasus perginya artis Arumi Bachsin, 16,dari rumah sejak Senin lalu (10/5) mulai membuahkan hasil. KetuaKomnas PA Seto Mulyadi mengungkapkan, dalam waktu dekat, Arumiakan segera kembali kepada keluarganya.

“Mediasi berjalan baik. Sudah ada titik temu antara dua belahpihak. Dia sudah mau kembali ke keluarganya lagi. Tapi, mereka

berpesan bahwa penyelesaian itu tidak jadi konsumsi publiksupaya lebih cepat dan lancar,” kata pria yang biasa disapa KakSeto tersebut di Kantor Komnas PA Pasar Rebo hari Selasa (18/5).

Kondisi artis kelahiran Jakarta, 19 Februari 1994, yang saat ini beradadi tempat penampungan sosial Bambu Apus itu saat ini dipastikan baikdan tanpa tekanan. Begitu bertemu ibunya, Maria Lilian Pesch, Arumi

akan kembali melakoni pekerjaannya sebagai entertainer.“Kalau ingin bertanya lebih lanjut mengenai penyebabkepergian Arumi maupun kesepakatan yang telah terjadi,

silakan nanti tanyakan langsung kepada Arumi kalausudah kembali beraktivitas. Untuk sekarang, berikan

dulu ruang untuk mereka,” papar Kak Seto.Sekretaris Jenderal Komnas PA, Arist MerdekaSirait mengungkapkan bahwa pemberitaan me-

dia tentang ‘’perseteruan’’ Arumi dan sangbunda membuat gadis tersebut sedih. Meski

demikian, gadis berdarah Palembang-Bengkulu-Jerman-Belanda itu tidak men-galami stres atau depresi.

“Arumi baik-baik saja. Ketawa-ketawasaja. Tidak stres. Tidak depresi. Tidak seperti

yang dibayangkan. Sesuatu yang luar biasa. Aru-mi segera reuni dengan keluarganya. Saat ini, dia

berada di tempat yang aman,” ujarnya (jpnn/yen)

Arumi Bachsin

Segera Kembali Kepada Keluarga KONTES kecantikan Miss USA tahunini, dimenangi Rima Fakih. Perempuanmuslim blasteran Arab-Amerika itu, suk-ses mengalahkan 50 kontestan lain padamalam final di Planet Hollywood, LasVegas, Minggu malam waktu setempat(16/5).

Panitia penyelenggara menyatakan,tidak punya catatan apakah Fakih ad-alah perempuan Arab pertama, ataumuslim pertama, atau imigran pertamayang sukses menjadi Miss USA sejaklomba itu diselenggarakan pada 1952.Menjadi yang pertama atau bukan, yangjelas Fakih bahagia.

Meski terlihat gemetaran ketika men-jalani sesi peragaan gaun malam, diayakin bahwa dirinyalah yang membawapulang mahkota kemenangan. Perasaanitu muncul ketika dia melihat bos acaraMiss USA Donald Trump berjalan naikpanggung untuk menyerahkan mahkotapemenang.

“Ketika memandangnya (DonaldTrump), saya merasakan itu adalah pan-dangan dia mengatakan, ‘You’re hired(Anda diperkerjakan)’,” kata Fakih se-bagaimana dikutip dari Associated Press.Ucapan itu mengacu pada slogan khasThe Apprentice, reality show yang jugamilik Trump. Trump pun mengakui ko-mpetensi Fakih. “Dia gadis yang hebat,”

ucap kon-g l o m e r a tf l a m b o y a ntersebut.

Fakih yangberusia 24tahun itum e r u p a k a nimigran dariLebanon. Diapindah ke ASsaat masihbayi, besar diNew York,dan men-jalani pendid-ikan formal di

sekolah Katolik. Keluarganya yang se-bagian muslim dan sebagian lagi Kristenpindah ke Michigan pada 2003. Karenaitu, di Miss USA, Fakih menjadi wakilMichigan. “

Dengan kemenangannya, Fakih meng-gantikan Miss USA 2009 Kristen Dalton.Dia juga akan menjadi wakil AS dalampelaksanaan Miss Universe 2010. SebagaiMiss USA, Fakih berhak atas apartemengratis selama setahun dengan biaya hidupyang dicukupi, gaji yang tak disebutkannominalnya, serta layanan kecantikan,kesehatan, dan tambahan kemampuanprofesional lainnya. (jpnn/yen)

Rima Fakih

Perempuan Muslim Rebut Miss USA

AKTRIS seksi Hollywood DemiMoore, ternyata ingin menuangkankisah dan riwayat hidupnya dalam buku.Istri aktor Ashton Kutcher, 32, itu saatini menyiapkan sebuah memoar.

Agen Moore, Luke Janklow, Seninlalu (17/5) membenarkan bahwa bin-tang film Ghost dan A Few Good Mentersebut telah bertemu dengan sejum-lah perusahaan penerbit di New York.Tetapi, dia tidak bersedia berbicaralebih detail. Termasuk, bagaimana ha-sil pembicaraan dan kesepakatan den-gan sejumlah penerbit itu.

Moore juga belum berkomentar soalbuku tersebut. Artis kelahiran Roswell,New Mexico, 11 November 1962, itupunya tiga anak dari suami keduanya,aktor Bruce Willis. Setelah berceraidengan Willis, pemilik nama asli DemiGene Guynes tersebut menikah den-gan Kutcher pada 2005.

Pada 1991, bintang film G.I. Jane terse-but bikin heboh. Itu terjadi setelah diaberpose telanjang dalam keadaan hamildan muncul di sampul majalah VanityFair. Dalam usia kepala empat saat ini,Moore masih terlihat cantik. Bintangfilm Indecent Proposal itu membeber-kan rahasianya. (jpnn/yen)

Demi Moore

Siapkan Memoar,Bertemu Penerbit

Page 14: Kendari Pos Edisi 20 Mei 2010

Edukasi14 Kendari Pos | Kamis 20 Mei 2010

Kolaka, KPSudah lebih dari sepekan

sejak aksi Rp 1000 untuk Sar-tono di luncurkan Rektor Uni-versitas 19 Nopember (USN)Kolaka Dr Azhari. Hingga ke-marin (19/5) dana social yangberhasil dikumpul telah men-capai Rp 40 juta.

Humas USN Kadaruddinmengatakan dana tersebutdiperoleh dari sumbangan civ-itas akademika USN dan darimasyarakat umum melaluipenggalangan yang dilakukanmahasiswa kampus.

“Setiap hari dana yang ber-hasil terkumpu dari para der-mawan langsung kita masuk-kan kerekening khusus pakSartono,” terang Kadar.

Aksi sosial untuk penciptalagu Hymne Guru tersebut ren-cananya akan dilaksanakanhingga tanggal 29 Mei ini, ataubertepatan dengan hari ulangtahun Sartono ke 74.

Pada puncak aksi sosial Sar-tono tanggal 29 Mei menda-tang, USN juga akan menda-tangkan Sartono guna meng-hadiri kegiatan menyanyikanlagu hymne guru yang akandiikuti lebih dari 9000 orangyang umumnya pelajar danguru di Kolaka.

“Beliau (Sartono) sudahmemberikan konfirmasi berse-dia datang ke Kolaka, selain itumomen ini juga telah kita usul-kan ke Museum Rekor Indone-sia,’’ katanya.

Di tempat terpisah RektorUSN Dr Azhari yang ditemuimengatakan, aksi sosial untukSartono digagas USN sebagaibentuk keprihatinan sekaliguskepedulian atas nasib Sartonoyang merupakan salah satutokoh pendidik yang terkesan

terabaikan.“Kita bisa bayangkan pak

Sartono yang pernah menda-pat gelar guru teladan na-sional, walau selama inihanya jadi tenaga honorertanpa pernah diangkat men-jadi PNS. Mudah-mudah aksi

kecil yang kita perbuat bisabermakna besar bagi Sar-tono, dan menggugah bangsakita untuk lebih menghargaimereka yang telah berjasauntuk negara ini,” pungkasKetua Ikatan Alumni STPDNSultra ini. (cr3)

ERITMAN/KP

Salah satu tempat posko aksi pengalangan dana untuk Sartono yang dilakukan mahasiswaUSN Kolaka

Koin Sartono Rp 40 Juta Kendari, KPMenyandang status rintisan

sekolah bertaraf internasional(RSBI) tantangan terbesar bagiSMPN 1 Kendari. Meski sudahmemasuki tahun keempat, tern-yata masih banyak item stan-dar nasional pendidikan dalamRSBI yang belum dipenuhi.Salah satunya belum memilikisertifikat ISO.

Untuk pengembangansekolah, tahun 2010 SMPN 1Kendari fokus melakukan per-siapan disertifikasi. Persiapanyang dilakukan dengan mem-perbaiki manajemen, men-ingkatkan kualitas pembelaja-ran, menggenjot mutu aka-

demik serta berupaya memenu-hi standar pendidikan.

Kepala SMPN 1 Kendari,Sudirham M Ed mengatakan,dalam waktu dekat akanmelakukan internal audit disekolah. Dimaksudkan untukmengetahui sejauh mana real-isasi program-program sekolah.

Selain itu menurutnya, pi-haknya juga akan berupayameningkatkan kinerja guru danmenggenjot kompetensi dalammengajar, sehingga menghasil-kan alumni yang bermutu.

“Target kami bulan Junisekolah sudah bisa ditinjauuntuk perolehan sertifikasi.Sisa beberapa minggu kami

berupaya untuk memenuhi per-syaratan-persyaratan yangdibutuhkan agar bisa memper-oleh sertifikasi ISO, yang meru-pakan salah satu syarat untukmenjadi SBI,” terangnya.

Selain ISO, juga akan melaku-kan pengayaan, dengan menga-dopsi pembelajaran interna-sional yang diterapkan sekolah-sekolah maju di luar negeri.Untuk meyakinkan, sekolahharus membenahi diri dulu,karena sebelum menjalin mi-tra, mereke pasti akan mengecekterlebih dulu, bagaimana kual-itas sekolah yang akan menjadipartner. Jika tidak memenuhisyarat, pasti akan ditolak. (cr5)

Kendari, KPMemasuki tahun kedua

penyelenggaraan rintisansekolah bertaraf internasional(RSBI) SMAN 4 Kendari tahun2010 merekrut calon siswa baru.Proses perekrutan telah mema-suki tahap seleksi wawancara.Hanya 363 pendaftar yang loloshingga tahapan 648 pendaftar.

Sebelumnya telah dinyata-kan gugur sebanyak 121 orangkarena tidak mendaftar ulang.Setelah seleksi akademik,kembali tersingkir sebanyak164 orang dan hanya menyisah-kan 363 pendaftar lolos tesakademik.

Kepala SMAN 4 Kendari, DrsM Ali Rahman mengatakan,dari jumlah pendaftar yang lo-los seleksi akademik, masih adasekitar 163 orang lagi yang akan

tergeser. Pasalnya, untuk me-menuhi rombel yang disiapkansebanyak sembilan kelas, han-ya 210 orang yang akan diteri-ma. Penentuan kelulusan se-cara final akan dilakukan mela-lui psikotes yang meliputi tessikap dan kepribadian.

“Penerimaan siswa di RSBI,bukan hanya prioritas padakemampuan akademik, tetapimoralitas juga menjadi per-timbangan yang sangat pent-ing. Jika siswa cerdas, tetapitidak memiliki akhlak yangbaik, bisa saja digeser siswalain yang punya akhlak lebihbaik,’’ katanya.

Dikatakan, keseimbanganantara kemampuan akademikdan moralitas sangat diperlu-kan, untuk menunjang kuali-tas peserta didik, agar lebih

mampu bersaing dan menggen-jot potensi.

Di tempat yang sama, Liu, salahseorang guru RSBI mengatakan,mulai Senin lalu proses wawan-cara dilakukan. Pengumumanakan dilakukan pada tanggal 24Mei. Sayangnya, ada pendaftaryang tidak lulus UN utama, seh-ingga kebijakan sekolah akantetap menunggu hasil ujian terse-but untuk menyatakan apakahsiswa yang bersangkutan bisaditerima atau tidak.

“Jika ada siswa yang tidaklulus UN, tetapi lulus dalamproses penjaringan RSBI tetaptidak akan diterima. Jika nantiada kekurangan dari jumlahsiswa yang akan diterima, kamiakan tetap membuka peneri-maan dengan tahapan seleksisama,’’ katanya. (cr5)

Sertifikat ISO Target Prioritas

Ketat, Seleksi SMAN 4 Kendari

Page 15: Kendari Pos Edisi 20 Mei 2010

EdukasiKendari Pos | Kamis 20 Mei 2010 15

Kendari,KPIven besar bidang keteknikan

pertama dipamerkan perguru-an tinggi di Sultra, akan dise-lenggarakan Fakultas Teknik(FT) Unhalu. Ajang pameran ideinovatif dikemas melalui Engi-neering Expo 2010 siap dibukatanggal 20 Mei (hari ini red).

Persiapan ide inovatif yangdikemas dengan konsepkreativitas mahasiswa/dosenFT itu, terus digenjot panitia.Tak heran kalau pencetuskreativitas berpikir untuk keg-iatan yang baru pertama kalidihelat di Bumi Anoa ini, Ir HRidwa Balaka M Eng, terjunlangsung mendampingi pani-tia. Para panitia pun bekerjasesuai job masing-masing terusall out membenahi eksposekreativitas hingga pukul 21.00wita di pelataran fakultas.

Dosen serta mahasiswa terli-hat aktif bekerja sama melak-sanakan pembenahan ruang pa-meran. Kesiapan peralatanyang akan dieskpose saat engi-neering expo yang rencananyadibuka Gubernur Sultra H. NurAlam, SE semua dibenahi.

Sejumlah alat berstandar in-ternasional yang dihitung jari diIndonesia pun telah tertata apikdi Fakultas Teknik Unhalu hari

ini. Semisal percobaan siklushidrologi yang bermanfaat un-tuk investigasi serangkaian pros-es hujan aliran seperti prosespenyerapan, penampungan danpelepasan air hujan sekaligusperencanaan pembangunan dikawasan yang berpotensi banjir,prediksi tampungan air tanah.

Tak hanya itu, sejumlah ma-hasiswa dan dosen yang bertu-gas membenahi ruang pame-ran tampak bahu-membahu me-masang tirai, membersihkanruang yang akan dijadikanstand pertunjukkan hasil karyainovatif keluarga fakultasteknik. Meskipun waktu telahmenunjukkan 22.30 wita, pani-

tia tetap sibuk menata persia-pan engineering ekspo. Tidakada yang berpangku tangankarena mereka semua bekerjasesuai disiplin ilmu yang dige-luti untuk dipamerkan.

Menurut Ridway Balaka, wa-lau dengan dana yang minim,tetapi buktinya mahasiswa dandosen tetap antusias berkarya.Terpenting adalah kekompakandan seperti itulah yang selaludipeliharan di fakultas teknik.

Khusus mahasiswa yang dii-dentikkan dengan demonstra-si pun, terlihat disibukkankerja non stop demi menyuk-seskan kegiatan yang akanmemberi warna baru dalam

perkembangan teknologi diSultra. Mahasiwa fakultasteknik kalau saatnya bekerjamemang sangat serius.

“Alhamdulillah, engineeringexpo sepenuhnya dipersiapkanuntuk ajang menjual ide inova-tif bagi user. Kami berharap ek-spo besar-besaran ini dihadiripihak kampus, pejabat birokra-si dan penguasaha di Sultra.Mengingat banyak tawaran kre-atif yang kami miliki dan sangatdibutuhkan, sehingga terlebihdulu harus diperlihatkan kepa-da khalayak,’’ ungkap Ridwaysambil menunjukkan 19 unit lab-oratorium yang akan dipamerhari ini. (emi)

EMILIA/KP

Dekan Fakultas Teknik Unhalu, H Ridway Balaka M Eng saat berada di salah satu ruang mesin milik fakultas.

Hari Ini, Engineering Expo 2010 DibukaPanitia All OutSiapkan EksposeIde Inovatif

Kendari, KPJabatan akademik profesor

akhirnya resmi disematkankepada Dr H La Onu La Ola SE,MS. Rektor Unhalu Prof Dr Ir HUsman Rianse MSc akan men-gukuhkan dosen manajemensumber daya perairan ini, se-bagai guru besar bidang ilmuekonomi sumber daya pesisir

dan kelautan yang akan dilaku-kan tanggal 20 Mei (hari ini) diRektorat Unhalu.

Seperti pengukuhan lainnya,La Onu La Ola akan menyam-paikan pidato pengukuhan yangbertajuk Model Sistem Pengem-bangan Usaha Rumput Lautdalam Pembangunan EkonomiSultra di Era Global saat acara

rapat senat terbuka. MenurutRektor, bertambahnya jumlahguru besar di perguruan tinggiadalah salah satu parameterkredibilitas PTN. Bahkan se-buah pertanda kepercayaan pe-merintah atau instansi laindalam pemberian tugas dankesediaan kerjasama.

“Idealnya, guru besar Unhalu200 orangdari jum-lah dosenyang men-c a p a i

1.000 orang. Upaa percepatanguru besar di Unhalu harus di-lanjutkan dan dipacu lebihcepat lagi. Modal dasar kitasudah cukup dengan 102 dok-tor. Akhir tahun ini, semogajumlah doktor di Unhalu bisamencapai angka 110 orang danakhir tahun 2012 diharapkanbertambah menjadi 200 dok-tor,” terang Prof Usman Rianse.Harus diingat, lanjut rektor,jumlah guru besar akan menja-di salah satu faktor penentukapasitas SDM Unhalu. (emi)

Dr La Onu La Ola Hari Ini Dikukuhkan

Kendari, KPHampir seluruh sekolah di

Indonesia menganggap bahwakelulusan tahun ini adalah se-jarah terburuk dunia pendidi-kan sepanjang masa. Tak terkec-uali di Kota Kendari, anjloknyatingkat kelulusan yang dicapaisiswa menjadi pukulan telakbagi semua. Bukan hanya siswa,tetapi pemerintah danmasyarakat juga merasakanbahwa ternyata masih banyakyang perlu dibenahi dalamsistem pendidikan.

Bertolak dari masalah itu,pada beberapa sekolah mulaimerancang trik baru yang akanditempuh untuk meningkatkankualitas pembelajaran. DiSMPN 5 Kendari misalnya,rendahnya kelulusan menjadibahan intropeksi adalah kuali-tas guru.

Meskipun diakui mengenaikualifikasi, masih banyak guruyang berijazah S1, tetapi darisegi prestasi, siswa selalumenunjukkan kemampuanyang memukau. Masalah itu

tidak lepas dari motivasi danbimbingan para guru. Melihatfakta itu, sekolah berupayamencari apa yang menjadikelemahan guru, sehinggamasih banyak siswa yang tidaklulus ujian. Padahal dalam kese-harian mereka, sudah maksi-mal mengikuti UN.

“Kelulusan tahun ini adalahkenangan terpahit selama sayamenjadi guru di sekolah ini.Namun demikian, tidak mem-buat saya berkecil hati. Malah-an semakin membangkitkanmotivasi saya untuk memikir-kan bagaimana pola pembela-jaran yang lebih efektif untukmerangsang minat siswa men-ingkatkan semangat dalam be-lajar,” ungkap La Muli S Pd,Wakil Kepala SMPN 5 Kendari,Urusan Kurikulum.

Kelulusan yang hanya men-capai 27 persen menurutnya,bukan hanya semata-matadipengaruhi keterbatasan ke-mampuan akademik siswa. Se-bagian siswa mengakui bahwamereka tertipu dengan kunci

jawaban yang beredar melaluiSMS. Tipuan itulah yang mem-buat sebagian siswa mengulanglebih dari satu mata pelajaran.

“Mudah-mudahan pengala-man tahun ini bisa dimaknailebih dalam baik siswa mau-pun guru agar ke depan mutudan persentase kelulusan bisalebih meningkat,” harapnya.

SMPN 2 Kendari menjadi-kan rendahnya kelulusantahun ini dijadikan sebagai tan-tangan untuk menggenjot kual-itas pembelajaran. Terlebih lagidengan rasa percaya diri siswayang masih kurang, perlu adaupaya keras untuk meyakin-kan agar lebih mengandalkankemampuan diri ketimbangpengaruh dari luar.

“Kami akan berupaya men-ingkatkan kualitas pembelaja-ran, menggenjot kompetensiguru dan memberikan muatan-muatan materi yang esensialkepada siswa agar mereka leb-ih giat belajar,” ungkap Mah-din Kepala SMPN 2 Kendaribeberapa waktu lalu. (cr5)

Sekolah Introspeksi Diri

Kendari, KPDana bantuan operasional

sekolah (BOS) untuk SD danSMP tahap II (April-Juni red)sudah mulai dicairkan. Namuntidak semua penerima bisa lang-sung menikmati dana tersebut.Hanya sekolah-sekolah yangtelah menyetor laporan belan-ja tahap I yang akan dilayanibank. Ditandai dengan buktiMoU kepala sekolah, yangdiperoleh setelah laporan dis-erahkan di manajer kabupat-en/kota.

Saat ini menurut ManajerBOS Dinas Pendidikan SultraBurhanuddin M Ed, baru seki-tar 30 persen sekolah penerimamenyerahkan laporan peng-gunaan dana triwulan I ke mana-jer kabupaten/kota. Dipastikanbelum semua sekolah bisamelakukan pencairan.

“BOS tahap II sudah bisa dic-

airkan melalui BTN. Demikianpula di daerah-daerah, merekayang sudah memperoleh buktipenyerahan laporan berupaMoU dari manajer masing-mas-ing, sudah bisa melakukanpencairan. Bisa diterima lang-sung melalui bank, atau dikirimke daerah masing-masing,”ungkap Burhanuddin.

Menurutnya, meskipunpengelola BOS provinsi dankabupaten sudah menyam-paikan bahwa pencairan han-ya bisa dilakukan setelahmenyerahkan laporan peng-gunaan dana periode sebel-umnya, masih saja banyaksekolah yang enggan. Jangan-kan periode I, pada periode IVtahun 2009 menurutnya jugamasih ada sekolah yang ogah-ogahan membuat laporan.

“Sebenarnya tidak ada yangsusah dalam pembuatan lapo-

ran penggunaan dana BOS,karena dalam buku petunjuksudah dicantumkan con-tohnya, jadi sekolah tinggalmengikuti format yang ada.Jadi sangat aneh kalau adasekolah yang hanya menun-tut penerimaan dana, tapitidak mau menuruti persyara-tan yang telah ditentukan.Padahal hal itu diberlakukansemata-mata sebagai upayadisiplin dalam pengelolaananggaran,” ungkapnya.

Menurut Kasubag HumasDinas Pendidikan Sultra itu,sekolah jangan pernah mere-mehkan pembuatan laporan,karena jika nantinya dilaku-kan pemeriksaan, hal itu bisamenjadi temuan. Bukan hanyasekolah yang memperoleh im-basnya, tetapi manajer kabu-paten/kota dan provinsi jugaakan ikut disalahkan. (cr5)

30 Persen Penerima BOSBelum Setor Laporan

Page 16: Kendari Pos Edisi 20 Mei 2010

Xpresi

Garuda di Dadaku

Bagi Xgenk yang mau ngeramein komentar seputar tema Xpresi, bisa gabung di Facebook : [email protected] berikutnya: “Belajar Reformasi, Reformasi Belajar”.

Informasi lebih lanjut hubungi: 081341566655 atau 0401-6010080

| Kamis, 20 Mei 2010

“Rasa nasionalisme adalah rasa cinta kepada bangsa dan negara. Mewujudkannya dengan cara ikut membantu membangun bangsa dan kemajuan negara kita. Biasanya sich, diadakan upacara di sekolah untuk memperingati Hari Kebangkitan Nasional. Kalo cara memupuk rasa nasionalisme, aktif dalam kegiatan yang bertujuan untuk mencapai kemakmuran dan selalu menghargai jasa-jasa pahlawan yang telah rela berkorban demi bangsa dan negara Indnesia,”.

Princes DerilSMPN 1 [email protected]

“Rela berkorban demi kemajuan bangsa dan negara, kalo menurut aku. Kalo perayaan khususnya, nggak ada. Palingan ikut-ikut saja ngerayain bila di sekolah diadakan upacara untuk hari kebangkitan nasional. Diwujudkan dengan bangga menjadi anak Indonesia “MERDEKA” !!!!. Kalo sebagai pelajar, saya cuma belajar saja biar nantinya bisa berguna untuk bangsa dan negara,”.

RhanySMKN 4 [email protected]

“Rasa nasionalisme, merupakan rasa yang la-hir dari diri kita tentang rasa gotong-royong, keber-samaan, saling melindungi, dan cinta bangsa dan budaya. Mewujudkan rasa nasionalisme, dengan cara mengikuti ajang atawa kegiatan yang dapat mengharumkan nama bangsa. Kalo memupuknya, saya lakukan dengan cara mempelajari sejarah bangsa. Dengan begitu, kita dapat menghargai dan mengerti apa itu nasionalisme,”.

ChecilSMPN 4 [email protected]

“Sebagai anak bangsa Indonesia, harus dong merayakan Hari Kebangkitan Nasioanal. Kalo buat saya, rasa nasionalisme itu sebagai rasa cinta tanah air terhadap negaranya. Termasuk, rasa menghargai negaranya sendiri. Hmmm... untuk mewujudkan rasa nasionalisme itu, sebagai pelajar dan anak bangsa, belajar tanpa henti sebagai gen-erasi penurus bangsa sech itu salah satu wujud dari rasa nasionalisme saya. Tapi selain itu, saya juga selalu memupuk rasa nasionalisme itu dengan cara menghargai para pejuang yang telah memperjuang-kan kemerdekaan hingga seperti sekarang ini,”.

Andi Elvira Herlani RakilaSMKN 1 [email protected]

“Untuk mengenang rasa nasionalisme saya, setiap Hari Kebangkitan Nasional saya pasti ikut dalam upacara di sekolah. Kalo menurut saya, rasa nasionalisme itu adalah semangat mencintai bangsa kita. Apalagi, kalo mengingat susahnya para pejuang memperjuangkan kemerdekaan negara kita ini. Untuk mewujudkan rasa nasionalisme kita, saya mewujudkannya dengan belajar. Coz dengan belajar dan menjadi pintar, kita dapat memajukan negara kita ini. Salah satu cara memupuk rasa nasional-ismeku, adalah menonton berita agar mengetahui apa yang terjadi. Sehingga, dapat memotivasi diri saya untuk berbuat lebih baik untuk negara kita kedepannya,”.

Vega Nataya Kinanti SMAN 1 [email protected]

“Pastinya donk, z memperingati Hari Kebang-kitan Nasional. Secara, itu juga salah satu wujud dari rasa nasionalisme saya. Menurut saya, rasa nasionalisme itu adalah rasa yang menunjukkan semangat kebangsaan dan rasa persamaan dari sekelompok manusia yang menimbulkan kesadaran sebagai anak bangsa. Dalam mewujudkan rasa nasionalisme itu, saya selalu mengingat kebudayaan bangsa kita, dan mengetahui nilai” yang terkandung dalam lagu kebangsaan Indonesia. Kalo untuk tetap mempertahankan rasa nasionalisme itu sech, ada banyak cara. Salah satunya, yah mengadakan upacara bendera di sekolah,”. (*)

Andi Musfitha Syahputri MusakkirSMAN 9 Kendari [email protected]

tengsin

Ungkapkan Melalui Prestasi Sebagai siswa, kita memang mesti memaknai rasa nasi-onalisme. Tapi, bukan berarti harus berjuang dengan senjata. Kita bisa menunjukkan kecintaan kita terhadap NKRI dengan mendulang prestasi setinggi-tingginya. Misalnya saja, menggenjot kemampuan akademik, meng-hindari kebiasaan malas belajar or bolos sekolah. Pokoknya, ada banyak cara yang bisa kita lakukan demi memajukan nama bangsa dan mengharumkan nama negera kita tercinta ini. (Ka’_Piyan/yen)

Fika Prima Cicillia (SMAN 1 Kendari; Duta Karang Sultra Tahun 2009)

shareContohi Semangat Juangnya

Hari kebangkitan Nasional (Harkitnas), kembali mengingatkan kita akan semangat juang para generasi muda, melalui gerakan Budi Oetomo. Semangat juang para generasi muda di tengah penjajahan. Bandingkan dengan gen-erasi muda zaman kemerdekaan saat ini, yang masih terlena dengan berbagai kemudahan. Oleh karena itu, penting kiranya generasi muda meniru semangat juang para generasi muda era Harkitnas. Apalagi, generasi muda saat ini sudah hidup dalam era modernisasi. Semuanya, serba mudah dalam menjalani segala sesuatunya. Sudah saatnya generasi muda khususnya para pelajar, fokus dalam menuntut ilmu. Dengan demikian, kelak mereka bisa jadi penerus pembangunan yang berkualitas dan membawa kesejahteraan. (Ka’_Ulfah/yen)

Drs. Abdul Jalil, M.Si (Kasek SMAN 6 Kendari)

16

Bangga jadi Anak Indonesia Nggak peduli globalisasi, transformasi, modernisasi atau apapun namanya, sekali Indonesia tetap Indonesia. Bukannya naif atau sekedar nasionalisme hampa. Tapi kita para X-genk semua bukan lagi tinggal di dunia ketiga kan? Indonesia telah menjadi negara berkembang yang sarat dengan kemajuan teknologi. Kita udah nggak hidup dari hutan ke hutan lagi, seperti masa perang gerilya melawan penjajah. Kita udah nggak gaptek, apalagi kolot. Semua itu, karena kita bangsa yang mampu mentransfer ilmu dan pengetahuan dengan Pancasila se-bagai filternya. Buktinya meski kita sudah maju, tapi kita tetap menjaga budaya malu ala timur. Jika merunut seratus dua tahun silam, kita akan mendapati sejarah Hari Kebangkitan Nasi-onal atau Harkitnas berawal dari nilai-nilai kebangkitan nasional

yang telah memberi semangat untuk melepaskan diri dari penjajahan, mengejar keterting-galan dan membebaskan diri dari keterbelakangan oleh organ-isasi Boedi Utomo. Nilai terse-but, mengkristal dan menjadi kekuatan bangsa yang tertuang dalam ikrar Soempah Pemoeda, pada tanggal 28 Oktober 1928. Kini, bagaimana para X_genk kita memaknai Harkit-nas? Dyan, mahasiswi Universi-tas Haluoleo (Unhalu) Kendari punya opini, bahwa rasa nasionalisme itu sebagai wujud cinta tanah air, rela berkorban untuk menciptakan kehidupan negara yang adil dan tentram. “Cara mewujudkan sich, kalo masih SMA dulu paling cuma ikut upacara. Sekarang, aku sudah jadi mahasiswi pasti-nya selalu membela tanah air, melawan terorisme dan orang

luar yang mencoba mengambil kebudayaan Indonesia serta men-jaga warisan budaya Indonesia dengan sebaik-baiknya,” ungkap mahasiswi Arsitek ini. Menurut-nya, nggak ada perayaan khusus untuk memperingati Harkitnas. Katanya, cukup dengan menuntut ilmu dan belajar saja agar kelak bisa berguna untuk bangsa dan tanah air. X_boy kita lainnya yang hobi maen poker, adalah Aba di SMAS DDI Kendari. Ia ngaku, perayaan khusus untuk Harkitnas tidak ada. Hanya, upacara biasa saja seperti hari senin dengan tema kebangki-tan nasional. “Rasa nasionalisme, adalah rasa mencintai bangsa dan negara dan bangga terhadap apa yang dilakukan pemerintah serta menghargai semua jasa-jasa pahla-wan. Saya mewujudkan dengan ikut memperingati Harkitnas di sekolah atawa dimana saja,” kata pelajar

berambut jabrik ini. Sasmitha, X_girls kita di SMAN 9 Kendari, ngaku untuk Harkitnas sangat wajar untuk dirayakan. Apalagi, siswa-siswa di skull pasti ngerayaiinnya dengan upacara bendera gitu. Menu-rutnya, banyak hal yang dapat dilakonin untuk membuktikan bahwa rasa nasionalisme kita itu tinggi. Misalnya aja kata Sasmita, bangga menjadi anak Indonesia dan melestarikan budaya Indone-sia. “Buat aku, rasa nasionalisme itu adalah wujud cara menghargai negara serta media mengingat para pembela negara,” kata siswa yang hobby shopping ini. Rais di SMPN 9 Kendari, juga ngaku rasa nasionalisme dalam dir-inya bisa diwujudkan dalam banya hal. Yang terpenting, menurutnya setiap orang mengetahui apa makna dari nasionalisme itu agar ia dapat menghargai Harkitnas.

Lalu, dalam bentuk apa sech rasa nasionalisme itu kamu wujudkan? “Rasa nasionalisme itu, buat aku rasa cinta kita terhadap negara kita yang begitu berarti dan dapat kita pupuk sampai kapan pun. Kalo aku sech, mewujudkan rasa nasionalisme itu cukup dengan bangga menjadi anak Indonesia aja. Menurut aku, untuk memupuk rasa nasionalisme itu agar tidak luput dari kehidupan kita yakni dengan cara setiap hari besar yang menyangkut dengan negara kita dan para pembelanya, kita harus merayakan,” jelas cowok yang suka sepakbola ini. Yups, Garuda di Dadaku. Kebanggan terhadap Indonesia terpatri di dada setiap X_genk. Inilah yang menjadikan kita ber-beda dengan bangsa lainnya. Selamat memperingati Harkitnas yang ke-102 tahun, Met Nah... (P1/P2/yen)

Mau kegiatan ekstrakurikulermu muncul di rubrik X_Presi ? Kirim aja foto dan sekilas info tentang kegiatan yang kalian lakukan. Panjang naskahnya, maksimal 200 kata. Semua bahan yang masuk jadi milik redaksi yach... Warning ! Nggak dipungut biaya sepeser pun. Kirim ke email [email protected]. Atau antar langsung ke Kantor Graha Pena Kendari Pos Jl. Malik Raya No. 50 Kendari. Terima kasih.

Pengin jadi Model X_presi ? Caranya mudah kok ! Asal kamu tercatat sebagai pelajar SMP atau SMA sederajat (dibuktikan dengan kartu pelajar) di Sulawesi Tenggara (Sultra) serta mempunyai tinggi dan berat badan ideal. Datang aja ke Graha Pena Kendari Pos Lantai 3. Bagi yang berminat, bawa serta pakaian seragam sekolah dan pakaian biasa untuk pemotretan. Selamat bergabung, Gratis lho !

Page 17: Kendari Pos Edisi 20 Mei 2010

Kendari Pos | Kamis, 20 Mei 2010

BAHTERAMAS LEAGUE 2010 BAHTERAMAS LEAGUE 2010 BAHTERAMAS LEAGUE 2010 BAHTERAMAS LEAGUE 2010 BAHTERAMAS LEAGUE 2010

Kendari, KPBahteramas harus meman-

faatkan momen hasil imbang yang diraih Amali dan LDII kemarin untuk menjauh dari kejaran rivalnya. Tak heran Bahteramas mengusung misi menang melawan Amali agar

bisa tenang saat melad-eni LDII pada pertand-ingan terakhir.

Tim pemantaupun sudah diturunkan un-tuk menyaksikan laga Amali melawan LDII. Dua asisten pelatih

Bahteramas vs Amali(Stadion Lakidende, 16.15 Wita)

HARUS MENANGMansur Saman bahkan sampai diturunkan untuk melihat kekuatan Amali. Hasil reko-mendasinya, Amali bermain dengan kolektif dan cepat dari kaki ke kaki.

Pola itu justru disukai Bahter-amas. Pasalnya, sejak ditanga-ni Mansur Saman, pola per-mainan Bahteramas juga lebih banyak mengandalkan bola pendek dan rapat untuk mem-bongkar pertahanan lawan. Artinya, akan terjadi duel dua gaya yang sama sore ini.

Mansur Saman mengatakan,

striker Aidul akan tetap menja-di tumpuan utama serangan Bahteramas. Dengan pola 3-5-2, dua wingernya akan lebih dip-rioritaskan untuk meny-erang sembari menyiapkan dua gelandang bertahan sebagai penyeimbang saat menyerang. “Kita harus menang, hanya itu cara agar bisa terus main di liga,” ujarnya.

Kemungkinan besar, Mansur memakemkan Muh.Righan se-bagai winger. Meski berposisi asli sebagai gelandang serang, tapi Mansur akan lebih meman-

faatkan bola menyi-lang dari sisi lapangan ke ten-gah kotak penalti Amali. sod-oran bola dari sisi lapangan kebanyakan berbuah skrimit yang bisa dimanfaatkan un-tuk mencuri gol cepat.

Jika melihat formasi berta-han Amali yang mengandalkan man to man marking, nampakn-ya Mansur akan menginstruk-sikan kepada duet Aidul dan Ambo Enre untuk mengeksplor luas lapangan. Harapannya, barisan pertahanan akan ter-pancing dan memberikan ruang gerak yang cukup bagi barisan gelandang dan winger untuk melepaskan tendangan dari luar kotak. “kalau memang sudah buntu dari permainan pendek, kita harus mencoba melakukan tendangan dari luar kotak,” katanya.

Sementara itu, pemilik klub Amali, Andi Fattah menga-takan, dengan kondisi timnya yang tengah kelelahan karena memainkan pertai super ketat melawan LDII, nampaknya bakalan sulit untuk meladeni

Kendari, KPSeharusnya meraih kemenan-

gan untuk menjaga peluang, Amali dan LDII malah mem-buang percuma kesempatan itu. Keduanya hanya mampu ber-main imbang 2-2. Skor yang bisa dibilang bencana karena raihan satu poin membuat ked-ua tim harus bekerja ekstra berat lagi mengejar Unhalu di puncak klasemen.

Dua pertandingan sisa bagi LDII menghadapi Bar-ata Ihana dan Bahtera-mas harus dimenang-kan jika masih ingin berkiprah di Bahtera-mas League. Terpele-set lagi di dua laga tersebut, maka Faisal cs dipastikan pulang dengan tangan hampa.

Bagi Amali, hasil imbang melawan LDII membuat poin mereka menjadi 5. Dengan enam poin maksimal yang tersisa, maka peluang mereka menjadi semakin mengecil. Apalagi salah satu lawan yang akan di-hadapinya adalah Bahteramas yang juga butuh kemenangan untuk menjaga peluangnya.

Dipertandingan kemarin, LDII dikejutkan oleh dua gol cepat striker Amali, Wiliam dimenit 9 dan 13. “Kita kecuri-an gol. Kita lengah,” ujar pelatih LDII Gamal Atiri. Gol tersebut membuat mental LDII ambruk. Apalagi pelatih Gamal terke-san membuat blunder dengan memaksakan striker Khoirul turun sejak babak pertama.

Striker bernomor 19 yang diplot menjadi gelandang ke-marin, justru terlihat jadi peng-

2 LDII FC vs PS Amali 2

BENCANAhambat aliran bola ke Hardian-syah. Beberapa kali bola yang diarahkan padanya, gagal diter-uskan menjadi umpan matang ke barisan depan yang diisi tan-dem Hardiansyah dan Rahmat Jaya. Sebaliknya Amali tampil dengan kolektivitas tinggi dan memaksa pemain bertahan LDII terus adu sprint.

Namun LDII berhasil mem-perkecil ketinggalan di babak pertama melalui gol Hardian-

syah. Amali sempat memiliki kesempatan untukmenjauh melal-ui tendangan pemalti, namun gagal diek-sekusi sehingga Amali hanya unggul 2-1.

Babak kedua, gi-liran Amali yang melakukan blunder. Instruksi pelatih yang memaksa pemainnya lebih ber-tahan membuat LDII bebas bergerak menyerang. Hampir sepanjang babak kedua Amali ditekan di daerah pertahanan sendiri. Ditambah lagi ditarik keluarnya striker Wiliam kare-na cedera membuat Amali tampil tanpa nyawa. LDII akhirnya menyamakan kedudukan melalui tendangan penalti winger Abdul Hidayat-ullah. Kedudukan imbang, 2-2 ini bertahan hingga akhir. Kondisi ini menguntungkan Unhalu sebagai puncak klase-men. Sebab anak Asuhan Ham-dan Hakim itu tinggal menyisa-hkan sekali pertandingan. Jika menang, mereka hanya men-tok di poin 12. Nah, hasil im-bang LDII v Amali, sudah barang tentu Unhalu sedikit bisa ber-napas. (cr2)

Kendari, KPTidak perlu meratapi kega-

galan berlarut-larut. Hasil im-bang yang diraih LDII saat mel-awan Amali harus sudah dilupa-kan dan menatap laga melawan Barata Ihana hari ini. Di atas kertas, peluang LDII untuk melaju ke babak 10 besar Bahteramas League masih ter-buka asal menang.

Tapi apakah mampu?. Pasal-nya Barata juga tidak akan melepas partai ini dengan mu-dah karena secara matematis, dengan poin 5 dari empat pertandingan, Barata masih memiliki kans untuk lolos asal-kan menyapu bersih dua laga tersisa dan berharap agar pe-saingnya seperti LDII, Bahtera-mas dan Unhalu terpeleset.

Dari statistik, LDII terlihat lebih baik. Namun hal itu tidak menjamin bahwa LDII akan menang. Saat bentrok Unhalu, prediksi bahwa statistik LDII akan lebih baik. Tapi kenyat-aan di lapangan malah dibuat

Kendari, KPSemangat Oheo Konut layak

ditiru. Meski sudah terlempar dari persaingan 10 besar Bahter-amas League, tapi Sabri dkk masih tetap fight untuk merebut keme-nangan perdananya. Mereka membuktikan diri lebih baik dari Rinda Wula, tim asal Konawe. Oheo Konut spektakuler, mem-bantai Rinda Wula 5-1.

Kemenangan tersebut memang tidak berarti banyak di klase-men karena Rinda Wula dan Oheo dipastikan sayonara dari persain-gan. Tapi dari sisi prestise daer-ah, Oheo Konut berhasil mem-buktikan lebih hebat. Perjalanan panjang yang mereka tempuh

tak berkutik. “Kita masih memi-liki keyakinan kuat untuk me-nang dan terus maju,” ujar pelatih Barata, Yusran.

Begitupula pelatih LDII Gamal Atiri yang berharap tim-nya cepat pulih dari sakit yang diberikan Amali. LDII masih bisa menang asalkan menu-runkan formasi awal yang mi-nus Khoiril. Pasalnya Khoiril terbukti mumpuni sebagai sub-striker atau striker pengganti ketimbang dipaksakan turun sebagai gelandang. “Kita tetap mengincar kemenangan. Soalnya hanya itu peluang kita untuk tetap bersaing dengan tim lainnya. Pemain akan tetap saya instruksikan main menyerang dan total,” tukasnya. K h o i r i l memang berkali-kali memiliki peluang, namun tidak meng-hasilkan peluang emas. Dribel bola juga yang dilakukan acap kali digagalkan pemain belakang Amali. Padahal sontekannya dibutuhkan Adriansyah untuk menghasilkan gol. (cr2)

berbuah maksimal karena dilan-dasi dengan tekat baja.

Rinda Wula juga tetap kalah dengan respek tinggi dari penonton. Pasalnya meski ten-gah terbelit masalah internal klub, tapi Rinda Wula tetap mengikuti kompetisi dengan semangat tinggi. “Kita akan ter-us bermain meski sudah tidak punya peluang. Totalitas kami akan menjadi tambahan bagi jam terbang pemain nantinya,” ujar pelatih Hasran.

Baik Oheo maupun Rinda Wula sama-sama mengemas poin 3, 4 kali pertandingan, 3 kali kalah dan memasukan enam, kemasukan 11. (cr2)

1 Rinda Wula v PS Oheo Konut 5

Bukti Kualitas

LDII FC v Barata Ihana(Stadion Lakidende, 14.15 Wita)

Kans Terakhir

Italian job. Itulah judul beberapa media Inggris kala

Carlo Ancelotti memulai tu-gasnya sebagai pelatih Chel-

sea per 1 Juli 2009. Setelah menjalani musim pertaman-

ya, Ancelotti lulus dengan hasil memuaskan.

——

VENI, Vidi, Vici. Kalimat Latin milik Kaisar Romawi Ju-lius Cesar yang berarti saya datang, saya melihat, dan saya menang itu sangat cocok meng-gambrakan kiprah Ancelotti di

Chelsea. Bagaimana tidak, An-celotti langsung mempersem-bahkan dua gelar bergengsi bagi Chelsea di musim pertamanya bersama klub asal London terse-but.

Premier League, liga yang diklaim terbaik sedunia itu, direngkuh Ancelotti 9 Mei lalu. Nama pelatih 50 tahun itu pun tercatat dalam sejarah sebagai pelatih Italiano pertama yang mampu melakukannya. Ance-lotti pun menyamai pencapa-ian Jose Mourinho pada 2004 sebagai pelatih Chelsea yang

mempersembahkan gelar liga di musim pertamanya.

Tapi, Mourinho yang dijulu-ki The Special One semasa berkuasa di Stamford Bridge (2003-2007) serasa tidak ada apa-apanya kala Ancelotti mem-persembahkan trofi kedua, Pia-la FA, akhir pekan lalu (15/5). Double winners (Premier League dan Piala FA) memang hanya Ancelotti yang bisa melakukannya bersama The Blues (sebutan Chelsea). Di musim pertama lagi.

Jika menilik cara kerjanya

sejak awal musim, Don Carletto - sebutan Ancelotti - sudah men-unjukkan gelagat sukses. Lihat saja di ajang pra musim. Yakni, kala Chelsea berjaya dalam World Football Challenge di Amerika Serikat. Ancelotti mengungguli Inter Milan yang ditangani Mourinho serta man-tan klubnya sendiri, AC Milan.

Start mulus Ancelotti berlan-jut di Community Shield dengan menaklukkan Manchester Unit-ed. Itu diulang lagi di Premier

Carlo Ancelotti, Sukses Bersama Chelsea di Musim Pertama

Dinasti Baru Stamford Bridge

Baca HARUS Hal 18

Baca DINASTI Hal 18

Hengkang, bertahan, hengkang. Be-gitulah kabar seputar bintang sekali-

gus kapten Arsenal Cesc Fabregas. Sete-lah dua tahun terakhir dikaitkan den-

gan Barcelona, Fabregas merasa musim depan merupakan saat tepat

baginya meninggalkan The Gunners -sebutan Arsenal - menuju El Barca

(sebutan Barcelona).

Hal 18

SUARJON/KP

Oheo membuat sejarah. Tiga kali berturut turut menelan kekalahan, namun begitu menang bentrok Rinda Wula, Oheo seakan berontak. Tak tanggung-tanggung gol yang dihasilkan 5. Pemain Oheo (kiri) ketika bentrok LDII.

Pemain Amali (kiri) berebut bola dengan pemain LDII. Diluar dugaan, Amali nyaris mencuri poin penuh kemarin. suarjon/kp

Carlo Ancelotti

Page 18: Kendari Pos Edisi 20 Mei 2010

Kendari Pos | Kamis, 20 Mei 201018

“Ada koordinasi yang terputus antara gelandangserang dan bertahan. Akibatnya pemain jadi kebingun-gan mau diarahkan kemana bola itu,” tukasnya. (cr2)

Minim .................

saja dengan kondisi itu. Padahal empat lawan yangmenanti di depan Barata Ihana, LDII, Bahteramas danRinda Wula. Keempatnya adalah tim yang memilikikekuatan di atas Oheo, satu-satunya tim yang dikalahkanUnhalu sejauh ini. “Mau diapa?. Hasil seri itu sudahkemampuan tim. Tapi kita harus menang lagi,” singkat-nya. (cr2)

Amali ..................

Harus ..................permainan Bahteramas. Meski begitu, timnya akan ter-us bermain seperti biasa. “Pemain sudah kelelahan, dankita kurang siap hadapi kompetisi dengan pertandinganpadat,” singkatnya.

Amali memang sangat berat untuk menjadi runner upBahteramas League. Tim asal Konawe itu masih nang-kring di posisi lima klasemen, dengan raihan 5 poinselama 4 pertandingan. Amali masih menyisahkan 2pertandingan lagi, bentrok Bahteramas dan Oheo Konut.

Jika Amali tetap tak ngotot, dipastikan Bahteramasdengan mudah merebut capolista sore ini, (cr2)

League. Ancelotti bahkan mengalahkan rekor United se-bagai tim tersubur daalm satu musim Premier League.

Ya, sekalipun Italiano, Ancelotti tidak menampilkanpermainan bertahan dan pragmatis ala sepak bola SerieA. Dia justru membuat Chelsea tampil garang dan agresifdan dibuktikan dengan rekor gol musim ini (103 gol).“Carlo Ancelotti memberi warna lain bagi Chelsea. Sayayakin di akan memberi banyak sukses bagi Chelsea,”puji Sir Alex Ferguson, pelatih United, seperti dilansirSky Sports.

Style Ancelotti memang membuat Ferguson matikutu. Ancelotti memang datang dari AC Milan denganreputasi mentereng. Scudetto 2004 dan dua kali trofiLiga Champions 2003 dan 2007 adalah buktinya. Na-mun, dia sosok yang humble dan ogah melayani psywarpelatih lain.

Di Chelsea, Ancelotti pun menanggalkan kesan aro-gan di mata anak asuhnya. Dia sangat respek denganpemain senior Chelsea seperti kapten tim John Terry,Frank Lampard, Petr Cech, hingga Didier Drogba. Ance-lotti tahu pemain senior seperti Terry dkk memilikipengaruh besar di Stamford Bridge, khususnya linkdengan owner Roman Abramovich.

Ketika Mourinho meninggalkan Chelsea, muncul se-lentingan apabila salah satu enyebabnya karena de-sakan Terry dkk kepada Abramovich. PendekatanAncelotti kepada pemain Chelsea pun cukup bagus danmenarik. Salah satunya mengajak hang out bersama dankerap mentraktir.

Ancelotti pun mampu bersifat kebapakan kala Chel-sea diterpa masalah internal. Sebut saja kala Terrytersandung kasus perselingkuhan yang rentah mem-buat disharmonisasi tim. Ancelotti dengan bijak mem-proteksi Terry dan anak asuhnya secara keseluruhan.

“Rapat internal digelar intensif sejak munculnyakasus John (Terry) dan reaksi positif kala itu merupa-kan salah satu momen kunci dalam perjalanan suksesklub kami ,” kata Chief Executive Chelsea Ron Gourlaydi situs resmi klub.

“Ancelotti merupakan pelatih ideal bagi Chelsea. Unit-ed memiliki Ferguson, Arsenal dengan (Arsene) Wenger,dan Chelsea sudah sepantasnya memiliki dinasti barubersama Ancelotti,” tambah Gourlay yang menggan-tikan posisi Peter Kenyon per 31 Oktober 2009 itu.

Harapan Gourlay berbanding lurus dengan niat An-celotti. Seusai memenangi Piala FA, Ancelotti mengin-car jabatan pelatih Chelsea untuk jangka panjang. Den-gan kata lain, dia ingin kontraknya yang berakhir sam-pai Juni 2012 diperpanjang. (dani nur subagiyo)

Dinasti ................

London, KPHengkang, bertahan, hengkang.

Begitulah kabar seputar bintangsekaligus kapten Arsenal CescFabregas. Setelah dua tahun tera-khir dikaitkan dengan Barcelona,Fabregas merasa musim depanmerupakan saat tepat baginyameninggalkan The Gunners - seb-utan Arsenal - menuju El Barca(sebutan Barcelona).

Demi niatnya itu, Fabregas ter-bang dari Spanyol ke London un-tuk bertemu empat mata denganpelatih Arsenal Arsene Wengerkemarin WIB (19/5). Di Spanyol,Fabregas menjalani terapi pemu-lihan cedera retak fibula.

Seperti diklaim media di Ing-gris, suasana pertemuan itu san-gat emosional. Fabregas memangmenghormati Wenger tujuh ta-hun terakhir. Itu karena Wengerbukan sekadar mentor baginya,melainkan sudah dianggap pe-main 23 tahun itu sebagai ayah dilapangan hijau. Tapi, demi ambi-si membela Barca, Fabregas relaberseberangan dengan Wenger.

“Wenger meminta Fabregasbertahan setidaknya satu musimlagi, tapi Fabregas ngotot inginsegera pindah ke Barca,” demi-kian sebagaimana dikutip Dai-ly Mail dan The Independent.

Sebelumnya, Fabregas men-gatakan akan memutuskan masa

depannya setelah Piala Dunia2010. Namun, pemain yang teri-kat kontrak di Arsenal sampaiJuni 2014 itu berubah pikiran.Fabregas khawatir apabila jadiberkostum Barca, dirinya bakalketinggalan start pramusim danmembuang waktu beradaptasidengan Carles Puyol dkk.

“Akan lebih baik bagi saya per-gi ke Piala Dunia dengan pikirantidak terbelah dengan masa de-pan saya di klub,” ucap Fabregasseperti dilansir 20 Minutos Barce-lona awal pekan ini (17/5).

Di pihak lain, Barca menyam-but antusias kabar terbaru ten-tang pemain incarannya itu.Pertemuan Fabregas denganWenger dianggap klub jawaraLiga Primera itu sebagai lang-kah maju. Barca pun siap mere-spons dengan melayangkanpenawaran pada Arsenal.

Kabarnya, Barca menyiapkan30 juta pounds atau hampir Rp 395miliar (kurs 1 pounds = Rp 13.165).Itu berarti 60 kali lipat dibanding-kan banderol Fabregas saat diboy-ong Arsenal dari akademi Barce-lona pada September 2003.

Tapi, media di Spanyol meny-atakan Arsenal tidak akan ter-giur dengan banderol itu. Sepertidilansir Sport, Goal, dan El Mun-do Deportivo, The Gunnersbaru bersedia melepas Fabre-

gas sedikitnya 40 juta pounds atausekitar Rp 526,6 miliar.

Untuk menekan harga, Barcabisa menggunakan senjata lain.Yakni memberikan paket tukartambah dengan memberikangelandang bertahan Yaya Toureplus uang. Sudah menjadi raha-sia umum, Toure sangat di-inginkan Wenger.

Opsi lainnya, Barca menawar-kan barter. Yakni menukar Fab-regas dengan bomber Swedia Zla-tan Ibrahimovic. Sekalipun barusemusim membela Barca, Ibra-himovic dianggap tidak banyakmemberikan kontribusi maksi-mal bagi Blaugrana. Hanya, opsiitu kansnya sangat kecil karenaArsenal sudah telanjur membelistriker Girondins Bordeaux Ma-rouane Chamakh.

“Sungguh suatuyang dinanti-n a n t i k a na p a b i l aF a b r e -g a s

ingin segera mem-bela kami. Jikadirektur teknikkami (Txiki Be-giristain, Red)yakin kami ha-rus segera ber-tindak, kamiakan melaku-kannya danbernegosiasidengan Arse-nal,” papar Pres-iden Barca JoanLaporta sebagaim-ana dilansir disitus resmik l u b .(dns)

FABREGAS HENGKANG?

Dana Prima Ditambah Rp 400 MJakarta, KP

Kabar baik berembus untukProgram Indonesia Emas (Pri-ma). Program yang dulu berna-ma PIE tersebut akhirnya men-dapat tambahan dana sebesarRp 400 miliar untuk programkerja 2011 mendatang.

“Tapi kepastiannya I Janu-ari mendatang. Namun, yangjelas sudah ada penambahan.Jumlah itu yang kami ajukanke DPR melalui Bapenas. Pen-gajuan itu juga sudah direspon

dengan baik oleh DPR,” terangIsnanta, kepala bagian (KabagKeuangan) Kemenpora saatditemui di ruang kerjanya ke-marin (19/5).

Nominal tersebut bakal di-gunakan selama program 2011.Yang paling utama ialah un-tuk menghadapi SEA Games2011 saat Indonesia menjadituan rumah. Dana tersebutbakal digunakan untuk mem-biayai berbagai keperluanpara cabor yang akan bertand-

ing di multieven olahraga duatahunan itu. Misalnya try out,uang saku maupun biaya per-alatan.

Dengan begitu, Prima bakalmendapatkan alokasi Rp 600miliar. Pasalnya, sebelumnyapemerintah juga sudah menga-lokasikan Rp 200 miliar untukmembiayai program tersebut.

“Tapi, jumlah yang Rp 400miliar tersebut hanya untukprogram 2011,” tambah pria asalJogjakarta tersebut.

Jumlah tersebut sesuai den-gan pernyataan Ketua SatuanPelaksana (Kasatlak) Tono Su-ratman. Pria yang berpangkatMayjen tersebut memang sudahmenggaransi agar para caboryang bakal berlaga di SEAGames 2011 lebih tenang kare-na dipastikan akan mendapattambahan dana.

“Tentu dana yang bakal digu-nakan untuk Prima akan ditam-bah,” jelas Tono Selasa (18/5) lalu.

Di sisi lain, Isnanta juga men-

yatakan bahwa gaji untuk paraatlet selama April bakal dicair-kan Rabu (26/5) mendatang.Namun, untuk para PB yangmengaku sudah menggear Pelat-nas mulai Februari, Kemenporamenyatakan bakal melakukankroscek terlebih dahulu.

“Kami ingin ada bukti ad-ministrasinya. Kalau memangsudah mulai latihan sejak Feb-ruari, ya tunjukkan buktinya.Jangan hanya katanya,” tegasIsnanta. (ru)

Page 19: Kendari Pos Edisi 20 Mei 2010

Kendari Pos | Kamis, 20 Mei 2010 19

PERSALINAN bayi tanpahamil yang dialami Suryati, 37,warga Desa Sukosewu, Keca-matan Gandusari, Blitar men-gundang banyak pertanyaan.Bagaimana jan-da tersebut bisamelahirkan tanpa mengalamigejala-gejala khas orang hamil?Benarkah hal itu bisa terjadi?

Mungkin Tak Sadar KehamilanDokter Greg Agung SpOG

menyata-kan, bisa saja Suryatitak menyadari bahwa dirinyahamil. Karena kesi-buk-an bek-erja dan aktivitas keseharian,dia tidak ngeh bila ada jabangbayi dalam perutnya. ‘’Kokrasanya mustahil sekali biladia hamil tanpa melakukan

hubungan intim. Kalau haltersebut terjadi di zaman Nabi,bisa dimaklumi. Pasti terjadihubungan intim,’’ katanya.

Spesialis kebidanan dan kand-ungan dari RSAU dr Soemitrotersebut meng-ungkapkan, me-mang banyak ibu yang kontrol ketempatnya dalam kondisi hamil

trimester kedua. Biasanya, ibutidak aware terhadap peruba-han tubuhnya. Bisa juga ibu takmau punya anak lagi. Akibatn-ya, dia mengabaikan muncul-nya tanda-tanda kehamilan.

‘’Tiba-tiba saja pasien merasabahwa ada yang bergerak-gerakdalam perut-nya. Saat kontrol dan

periksa USG, ternyata janin didalam kandungannya sedangbermain sepak bola, nendang-nendang perut ibunya,’’ ujarnya.

Kalau begitu, mengapa keham-ilan tak diketahui? Sebab, awalkehamilan, tidak menunjukkantanda-tanda. Misal-nya, morningsickness dan ngidam. Selain itu,

tiap bulan, keluar flek darahyang dikira darah menstruasi.Padahal, flek tersebut bisa jadipertanda bahwa rahim tak kuatmenahan beban akibat aktivitasyang dilakukan sang ibu.

Greg menjelaskan, jika adaperubahan tubuh, hendaknyaperiksa ke dokter. Itu dilakukan

untuk menyiasati kehamilan diluar dugaan seperti yang diala-mi Suryati. Sebab, makin ban-yak bayi la-hir dengan kelainanbawaan. Itu bisa ter-jadi karenakekurangan nutrisi. Salah sat-unya, asam folat. ‘’Kalau hamil,kan makanan bergizi tinggi pas-ti jadi prioritas.’’ (ai/c12/nda)

Page 20: Kendari Pos Edisi 20 Mei 2010

20Kendari Pos | Kamis, 20 Mei 2010

Kendari, KPPendaftaran Calon Bupati

(cabup) Bombana dibuka hari ini oleh KPU Bombana. Sejum-lah parpol masih belum me-nentukan Cabup yang bakal diusung. Partai Amanat Nasion-al (PAN) yang menjadi partai paling diburu oleh para Cabup, belum juga mematenkan siapa yang akan diusung dalam Pemilukada Bombana.

Namun PAN sudah mulai mengerucutkan pilihannya, dari 7 cabup yang melamar su-dah dihasilkan 2 cabup paling berpeluang untuk diusung. “H Tafdil dan Attikuraham yang berpeluang besar menggu-nakan pintu PAN,” ungkap Su-wandi Andi, Ketua tim Pilkada DPW PAN Sultra.

Hasil survey, kedua kandi-dat cabup itu yang memper-oleh rating tinggi. Saat ini, ting-gal menyerahkan kepada Ket-ua DPW PAN Sultra Nur Alam untuk melakukan analisa dan mengkaji siapa yang akan diu-sung nantinya.

Bagaimana dengan Masyhu-ra? Lanjut Ketua Fraksi PAN di Parlemen Sultra itu, PAN su-dah melakukan komunikasi dengan kader PAN tersebut, Masyhura kemungkinan besar dipasang sebagai kosong dua (wakil bupati) mendampingi antara H Tafdil atau Attikurah-man. Alasannya, secara objek-tif elektabilitas dari Sekertaris DPW PAN Sultra itu lebih baik dari H Tafdil dan Attikurah-man. “Sebelum pendaftaran be-rakhir, rekomendasi PAN su-dah akan keluar. Siapapun bupatinya, Masyhura wakil-nya,” tukasnya. (awn/ong)

Siapapun Cabupnya, Masyhura Wakil

Atas Kemenangan dan Penetapan Imran-Sutoardjo Sebagai Bupati-Wakil Bupati KonselAndoolo, KP

Garuda Tani Nusantara (Ga-tara) Konsel sudah membuat nazar bersama petani. Sehari setelah Imran-Sutoardjo diny-atakan resmi dan sah meme-nangkan Pemilukada, maka pada hari itu juga akan dilaku-kan syukuran. Nazar itu benar-benar dilakukan. Hanya berse-lang satu hari penetapan keme-

nangan Imran-Sutoardjo oleh KPU Konsel, Gatara langsung menggelar syukuran bertem-pat di rumah salah satu tokoh masyarakat Ranomeeto.

Awalnya, syukuran ini akan digelar di kediaman Ketua De-wan Pembina Gatara Konsel, Aswan SE MSi, namun per-mintaan sejumlah besar petani dan pengurus-pengurus Ga-tara, acara syukuran kemudi-an dipindahkan di Ranomeeto. “Agama menganjurkan bahwa hasil dari sebuah perjuangan itu harus disyukuri apapun hasilnya. Alhamdulillah, per-juangan kami membuahkan ke-menangan dan insya allah dir-idhai. Kami berjuang bersama petani-nelayan untuk meme-nangkan Imran-Sutoardjo kare-na kami anggap bahwa pasan-gan inilah yang memiliki kepedulian terhadap kondisi ekonomi di tingkat grass root,” kata Ketua Gatara Konsel, Abu Daud STp didampingi Sekre-tarisnya, Halik Sondeng SE dan Ketua Gatara Ranomeeto, Hajar Aswad SSos.

Hal senada diungkapkan Ket-ua Dewan Pembina Gatara, As-wan SE MSi. Kepada wartawan koran ini, Aswan jauh-jauh hari mengingatkan para relawan ter-masuk pengurus dan anggota Gatara untuk berjuang demi Konsel. “Sebagai orang yang dituakan, saya selalu menga-takan kepada para teman-teman seperjuangan bahwa kita ber-juang di Pilkada itu sesungguh-nya bukan hanya memper-juangkan Imran-Sutoardjo men-jadi bupati, tapi juga memper-juangkan petani dan masyar-akat secara keseluruhan demi masa depan daerah dan masyar-akat Konsel itu sendiri. Artin-ya, Konsel bisa lebih maju dan berkembang lagi jika Imran-Su-toardjo melanjutkan kepem-impinan. Alhamdulillah, masyarakat memahami itu dan hasilnya seperti kita lihat hari ini,” tutur Aswan sambil tersenyum yang saat itu di-dampingi sejumlah pengurus Gatara Konsel diantaranya Su-karman SSos dan Masjon Akos-sa SP. (era/ong)

Gatara Syukuran Bersama Petani

Mantan Aktifis Muna Kecam Ali TandaKendari, KP

Sorotan mantan Ketua PAN Muna, La Ode Ali Tanda terhadap Gubernur Sultra, H Nur Alam SE dianggap se-bagai move politik yang bisa menye-satkan pikiran masyarakat. Angga-pan itu diutarakan seorang mantan aktifis Muna, La Ode Kabias SH. Mantan Lurah Tobimeita, Kota Kend-ari ini menilai, sorotan Ali Tanda tersebut hanya akan menggiring pemikiran masyarakat Muna ke wilayah politik praktis dan bersifat instan.

Kabias mengaku tidak tertarik mengomentari sorotan Ali Tanda ter-hadap Gubernur, jika mantan Ketua PAN Muna itu tak membawa-bawa masyarakat Muna. “Berbicara dan membawa-bawa kepentingan masyar-akat itu berat tanggungjawabnya. Ibarat mata pelajaran, mempelajari track record Ali Tanda ini saya dapat10. Saya hafal benar. Ibarat film Indo-nesia, endingnya sudah bisa ditebak. Dia pernah menjadi anggota DPRD Muna tapi kemudian direcall. Bagi saya, prestasi tertinggi di DPRD Muna hanya ikut menyetujui proyek pen-imbunan laut. Saya sebut prestasi

tertinggi karena proyek penimbunan laut sudah menjadi icon kesengsaraan dan kemiskinan mayoritas masyar-akat Muna hari ini,” terang Kabias.

Ukuran prestasi anggota dewan, lanjut Kabias, dapat dilihat dari pengelolaan anggaran (APBD). Se-jauh mana efektifitas APBD dalam menunjang dan mendongkrak kese-jahteraan rakyat sangat tergantung pada anggota dewan. “Ekonomi masyarakat Muna hari ini berada di level ekonomi paling bawah. Indika-tornya bisa dilihat dari pasar Laino. Baru jam 10 pagi sudah hampir tidak ada aktifitas jual beli. Pada jam-jam itu, kita hanya menyaksikan para pedagang baku cari-cari kutu. Tidak ada pembeli. Lumpuhnya ekonomi Muna juga bisa dilihat di terminal induk Laino. Ramainya hilir mudik kendaraan terjadi hanya pada wak-tu pagi dan sore saat pedagang da-tang dan pulang. Di antara jam itu, terminal Laino mirip parkiran taksi. Tidak ada sama sekali bunyi kend-araan. Kontraktor tidak ada yang berdaya. Investor tidak ada yang masuk di Muna karena khawatir proposal mereka dicopy paste. Apa-

kah keadaan ini akan terus kita per-tahankan?,” tutur Kabias berapi-api.

Kesempatan yang sama, sorotan sejumlah pihak terhadap Gubernur yang dianggapnya tak memperha-tikan Muna, Kabias juga menilainya sebagai pendapat yang subyektif. “Masa jabatan yang baru dua tahun lebih tidak mungkin seketika itu bisa dilakukan. Merealisasikan anggaran Rp 20 Miliar untuk Raha-Tampo se-cara jujur harus dikatakan bahwa Nur Alam punya perhatian besar ter-hadap Muna dibanding kabupaten-kabupaten lain di Sultra. Makanya, coba adillah dalam memberi penila-ian. Sudah cukup Muna yang ter-miskinkan, jangan lagi bercita-cita pemisminan Sulawesi Tenggara,” tutur Kabias.

Terkait sorotan La Ode Kabias ter-hadap dirinya, Ali Tanda justeru mempertanyakan apa indikator dari prestasi seorang anggota dewan. “Mempertanyakan berprestasi atau tidak ketika saya menjadi anggota dewan, takarannya apa? Saya kira, penjelasan saya di surat kabar itu tak perlu dijadikan polemik. Sudah jelas,” tuturnya.(awl/ong)

Kendari, KPKPU Konsel telah memplenokan

hasil pemilukada Konawe Selatan, yang menetapkan pasangan Imran-Sutoardjo (SEHATI) sebagai peme-nang dengan raihan suara 43 persen. Namun dua pasang Cabup yang men-jadi pesaing SEHATI yaitu, Surunu-din-Muhtar Silondae, Rustam Tam-buraka-Bambang Setyo Budi dan Drs Ashar-Yan menolak hasil pleno KPU dan akan melakukan gugatan hukum.

Apalagi dua anggota KPU Konsel, menolak menandatangani berita acara pleno dan mengusulkan diad-akan pemilihan ulang terhadap TPS yang direkomendasikan oleh Panwas.

Langkah pasangan Surunudin-Muhtar Silondae dan Ashar-Yan Su-laeman yang akan melakukan guga-tan, direspon positif oleh petinggi Demokrat. “Upaya pasangan Cabup yang kalah di Pemilukada Konsel, melakukan gugatan hukum kami mendukung,” ungkap Muh Endang, Sekertaris Demokrat Sultra.

Pria yang juga diamanahi sebagai Ketua tim pemenangan SEHATI itu

mempersilakan pasangan cabup yang kecewa dengan proses Pemilukada di Konsel melakukan gugatan. Karena proses hukum merupakan saluran hukum yang didukung konstitusi. Ka-lau adiministrasi, saluran gugatannya ke KPU, kalau mempengaruhi hasil diajukan ke Mahkamah Konstitusi.

Bila ada cabup yang melayangkan gugatan, pihaknya juga sudah siap. “Kita juga punya bukti,” timpalnya. Namun gugatan yang ditujukan past-inya bukan ke pasangan pemenang Pemilukada, tapi ke KPU.

Terkait permintaan Panwas yang merekomendasikan pemilihan ulang di dua TPS, Endang menilai, reko-mendasi panwas seharusnya dituju-kan kepada PPK. Kerena PPK yang menentukan dilakukan pemilihan ulang atau tidak. “Rekomendasi Pan-was itu diluar konteks dan salah ala-mat,” terangnya.

Kemudian dua anggota KPU yang menolak hasil pleno, kata Ketua KNPI Sultra itu, sama artinya menolak hasil kerjanya sendiri, begituhalnya Pan-was. (awn/ong)

SEHATI Siap Hadapi Gugatan Hukum

HERMAN/KP

Pengurus san anggota GATARA Konsel usai menggelar syukuran kemenangan Imran-Sutoarjo.

Masyhura Ila La Damai