kemo + image

6
Efek Samping Pemberian Kemoterapi 1. Mual Muntah. Penyebab mual dan muntah yang diakibatkan dan juga merupakan efek dari pemberian kemoterapi ini adalah karena pengaruh obat kemoterapi yang digunakan tersebut terhadap dinding lambung dan juga bagian otak yang mengontrol muntah. Cara perawatan kanker atau cara mengatasi efek samping dari mual muntah ini bisa dilakukan dengan : 1. Makan dalam porsi kecil (namun sering). 2. Menghindari makanan yang berlemak dan juga berbau tajam. 3. Minum air yang banyak agar tubuh tidak kekurangan cairan. 4. Jika keadaan bertambah berat, mintalah dokter untukmemberikan obat untuk mengatasi mual dan muntah tersebut. 2. Mencret (Diare) dan Sulit BAB. Tanda gejala penyakit kanker atau lebih tepatnya diare atau mencret akibat kemoterapi ini disebabkan oleh karena pengaruh kemoterapi terhadap sel pelapis usus. Tips mengatasi efek samping kemo ini adalah sebagai berikut: a. Bila terjadi diare : Minum banyak air dan juga makan makanan yang lunak seperti halnya pisang, bubur atau pun roti. b. Bila sulit BAB (sembelit) : Cara mengatasi sembelit adalah dengan mengkonsumsi makanan tinggi serat seperti sayur dan buah-buahan. 3. Rambut Rontok. Akibat kemoterapi yang mudah dan sering kali kita jumpai pada pasien tekait kanker yang sedang menjalani metode pengobatan kemoterapi ini adalah rambut yang rontok dan mudah rontok. Karena

Upload: eko-nur-iswahyudi

Post on 12-Apr-2016

6 views

Category:

Documents


5 download

DESCRIPTION

kemo

TRANSCRIPT

Page 1: KEMO + IMAGE

Efek Samping Pemberian Kemoterapi

1. Mual Muntah.

Penyebab mual dan muntah yang diakibatkan dan juga merupakan efek dari

pemberian kemoterapi ini adalah karena pengaruh obat kemoterapi yang digunakan tersebut

terhadap dinding lambung dan juga bagian otak yang mengontrol muntah.

Cara perawatan kanker atau cara mengatasi efek samping dari mual muntah ini bisa

dilakukan dengan :

1. Makan dalam porsi kecil (namun sering).

2. Menghindari makanan yang berlemak dan juga berbau tajam.

3. Minum air yang banyak agar tubuh tidak kekurangan cairan.

4. Jika keadaan bertambah berat, mintalah dokter untukmemberikan obat untuk mengatasi

mual dan muntah tersebut.

2. Mencret (Diare) dan Sulit BAB.

Tanda gejala penyakit kanker atau lebih tepatnya diare atau mencret akibat

kemoterapi ini disebabkan oleh karena pengaruh kemoterapi terhadap sel pelapis usus. Tips

mengatasi efek samping kemo ini adalah sebagai berikut:

a. Bila terjadi diare :

Minum banyak air dan juga makan makanan yang lunak seperti halnya pisang, bubur

atau pun roti.

b. Bila sulit BAB (sembelit) :

Cara mengatasi sembelit adalah dengan mengkonsumsi makanan tinggi serat seperti

sayur dan buah-buahan.

3. Rambut Rontok.

Akibat kemoterapi yang mudah dan sering kali kita jumpai pada pasien tekait kanker

yang sedang menjalani metode pengobatan kemoterapi ini adalah rambut yang rontok dan

mudah rontok. Karena memang kemo bisa menyebabkan terjadinya kerontokan rambut.

Dan ini pada umumnya akan bisa tumbuh lagi rambutnya setelah selesai menjalani terapi

kemoterapi itu sendiri.

Cara mengatasi rambut rontok adalah dengan :

a. Memilih model rambut yang pendek sehingga kerontokannya tidak terlalu mencolok.

b. Bila pada pasien penyakit kanker wanita bisa juga dengan menggunakan kerudung,

selendang. Pada laki-laki bisa dengan memakai topi, sorban atau juga alternatif  lainnya

dengan memakai rambut palsu untuk dalam rangka menutupi kerontokan rambut

tersebut.

Page 2: KEMO + IMAGE

4. SariawanObat kemo bisa juga merusak sel-sel pelapis rongga mulut sehingga menimbulkan

sariawan.Cara mengatasi sariawan karena kemo adalah bisa dengan kita melakukan hal-hal

seperti :

a. Gosok gigi setiap selesai makan menggunakan sikat gigi berbulu halus.

b. Setelah menggosok gigi berkumurlah dengan 1/2 sendok teh soda kue atau garam yang

dicampur dengan satu gelas air.

c. Jangan menggunakan obat kumur yang mengandung alkohol.

d. Memilih makanan lunak atau lembek yang tidak terlalu merangsang mulut.

5. Kekurangan DarahPengobatan kanker juga bisa mengurangi sel darah merah (sel darah yang

mempunyai tugas dan fungsi menghantarkan oksigen keseluruh tubuh). Sehingga efek

samping yang dirasakan oleh para pasien yang menjalani pengobatan dan perawatan

kanker adalah letih, lesu, lemah, berkunang-kunang sesak dan tanda gejala lainnya. Untuk

mengatasinya bisa dilakukan dengan cara cukup istirahat (karena manfaa tidur adalah besar

bagi tubuh manusia), dan juga mengkonsumsi makanan yang bergizi agar mampu melawan

keletihan dan kelemahan akibat dari kekurangan darah.

6. Mudah Terserang Infeksi.Karena pengaruh dalam terapi kemo ini akan bisa mengakibatkan penurunan sel

darah putih sehingga tubuh akan lebih mudah untuk terserang infeksi dan juga kuman

penyakit. Berikut beberapa cara tips mencegah infeksi adalah dengan :

1. Cuci tangan sesering mungkin.

2. Menghindari mereka yang sedang sakit agar tidak tertular.

3. Memakai masker untuk menghindari tertular penyakit pernafasan.

7. KelelahanPerasaan letih akan terjadi karena beberapa sebab diantaranya yaitu karena penyakit

kanker itu sendiri, penanganan penyakit, aspek emosional yang terkait dengan kanker dan

nyeri kanker, serta karenaanemia (kurang darah). Mengatasi rasa letih tersebut dapat

dilakukan dengan cara :

1. Lakukan istirahat di kursi yang nyaman

2. Lakukan olahraga ringan seperti berjalan

3. Cobalah melakukan aktifitas ringan yang menyenangkan

4. Mintalah teman atau keluarga untuk membantu melakukan pekerjaan yang berat

5. Hemat tenaga yang dimiliki

Page 3: KEMO + IMAGE

8. Perubahan pada Kulit dan KukuBeberapa jenis obat kemoterapi dapat menyebabkan perubahan pada kulit dan kuku.

Kulit mungkin akan berubah menjadi lecet, kering, kemerahan atau adanya rasa nyeri yang

tidak nyaman dan mengakibatkan hiperpigmentasi. Hiperpigmentasi adalah berubahnya

warna kulit menjadi lebih gelap daripada sebelumnya. Hal tersebut biasanya terjadi setelah

tiga minggu dimulainya pengobatan. Hiperpigmentasi ini akan berkurang setelah 10-12

minggu obat dihentikan. Kuku mungkin akan berubah menjadi kehitaman, kuning atau

pecah-pecah.

a. Masalah ringan pada kulit dapat diatasi dengan :

1. Gunakan sabun yang lembut untuk kulit

2. Gunakan lotion atau krim kulit yang lembut

3. Hindari penggunaan produk untuk kulit yang mengandung alcohol atau parfum

4. Hindari terkena sinar matahari dalam waktu yang lama

5. Jika berada di luar, gunakan pelembab bibir, krim pencegahsinar matahari

(sunblock), pakaian yang panjang dan penutup kepala.

6. Mandi dengan air hangat.

b. Masalah pada kuku akibat efek samping kemoterapi dapat dikurangi dengan :

1. Kuku dalam keadaan bersih dan pendek

2. Gunakan sarung tangan untuk mencuci, berkebun atau membersihkan rumah

c. Jika masalah kulitdan kuku terus berkembang, konsultasikan dengan dokter

9. BengkakBengkak dapat disebabkan oleh kemoterapi. Beberapa jenis kanker atau akibat

adanya perubahan hormon dapat menyebabkan bengkak baik pada wajah, lengan, tangan,

kaki atau perut. Hal-hal yang dapat mengurangi bengkak yaitu :

1. Gunakan stocking atau kaus kaki khusus dapat didiskusikan dengan dokter atau

perawat

2. Gunakan pakaian yang tidak ketat

3. Hindari pemakaian alas kaki dengan hak tinggi

4. Tinggikan kaki dengan bantal atau ganjalan lainnya saat duduk atau berbaring

5. Tidak berdiri atau berjalan terlalu lama 

6. Hindari makanan dengan kandungan garam tinggi

7. Cek label makanan, jika makanan tersebut mengandung sodium lebih baik dihindari.

Page 4: KEMO + IMAGE

10. Gangguan pada SarafBeberapa pasien yang mendapatkan kemoterapi kemungkinan pernah mengalami

mati rasa atau lemas pada tangan atau kaki. Gejala yang berhubungan dengan adanya

masalah dengan persarafan, diantaranya :

1. Kesulitan fokus terhadap objek, misalnya kesulitan mengancingkan baju

2. Gangguan keseimbangan pada tubuh

3. Kesulitan berjalan

4. Nyeri pada rahang

5. Kehilangan pendengaran

6. Segera konsultasi ke dokter apabila mengalami gangguan tersebut.

Saran/ Anjuran bagi Pasien yang menjalani Kemoterapi1. Makan makanan yang bernutrisi tinggi.

2. Perbanyak konsumsi makanan yang mangandung anti-oksidan tinggi. Beberapa

makanan yang kaya akan anti-oksidan diantaranya kurma, kismis, stawbery, anggur

merah, teh hijau,  bayam, cengkeh, kedelai, wortel, tomat, apel dan kiwi.

3. Menjalankan kemoterapi sesuai jadwal yang telah diberikan oleh dokter.

Rasjdi, Imam. 2007. Kemoterapi Kanker Ginekologi Dalam Praktek Sehari-hari.

Jakarta : Sagung Seto.