kelompok formaldehid
TRANSCRIPT
-
8/10/2019 Kelompok FORMALDEHID
1/17
TEKNOLOGI PETROKIMIA
PROSES PEMBUATAN FORMALDEHID
OLEH :
KELOMPOK 1 (SATU)
1. RISTIAN JANUARI 03111403015
2 PIPIT ADITIA LISTIYANI 03111403020
-
8/10/2019 Kelompok FORMALDEHID
2/17
2 PIPIT ADITIA LISTIYANI 03111403020
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Sudah tidak asing lagi bagi masyarakat karena formaldehid sudah sangatbanyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Di sektor industri, sebenarnya
formaldehid sangat banyak manfaatnya, seperti anti bakteri atau pembunuh kuman
sehingga dimanfaatkan untuk pembersih lantai, kapal, gudang dan pakaian,
pembasmi lalat dan berbagai serangga lain. Dalam dunia fotografi biasaya
digunakan untuk pengeras lapisan gelatin dan kertas. Bahan pembuatan pupuk
dalam bentuk urea, bahan pembuatan produk parfum, pengawet produk
kosmetika, pengeras kuku dan bahan untuk insulasi busa. Formaldehid juga
dipakai sebagai pencegah korosi untuk sumur minyak. Di bidang industri kayu
sebagai bahan perekat untuk produk kayu lapis (plywood). Dalam konsentrasi yag
sangat kecil (
-
8/10/2019 Kelompok FORMALDEHID
3/17
perusahaan pemroduksi formaldehid. Salah satu contoh industri atau perusahaan
yang bergerak dalam pembuatan formaldehid adalah PT. PAI Probolinggo.
Industri tersebut memproduksi formaldehid tidak dalam jumlah sedikit melainkan
dalam kapasitas ribuan ton. Namun indonesia masih mengimpor formaldehid guna
mencukupi kebutuhan tersebut. Sehingga hal tersebut mengindikasikan bahwaselama ini industri formaldehid di indonesia belum bisa memenuhi kebutuhan
formaldehid bagi para konsumen formaldehid. Oleh karena itu, dilakukan proses
peramalan guna mengetahui kebutuhan formaldehid di tahun yang akan datang
menggunakan data kebutuhan formaldehid tiap tahun. Hal ini bertujuan untuk
mengurangi impor formaldehid dengan cara meningkatkan produksi formaldehid
berdasarkan peramalan tersebut.
1.2.Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang permasalahan diatas, dapat dirumuskan permasalahan
dalam makalah ini adalah:
1) A k h f ldehid it ?
-
8/10/2019 Kelompok FORMALDEHID
4/17
-
8/10/2019 Kelompok FORMALDEHID
5/17
BAB II
PEMBAHASAN
2.1. Pengertian Formaldehid
Senyawa kimia formaldehida (juga disebut metanal, atau formalin),merupakan aldehida dengan rumus kimia H2CO, yang berbentuknya gas, atau cair
yang dikenal sebagai formaldehid, atau padatan yang dikenal sebagai
paraformaldehyde atau trioxane. Formaldehida awalnya disintesis oleh kimiawan
Rusia Aleksandr Butlerov tahun 1859, tapi diidentifikasi Hoffman tahun 1867.
Pada umumnya, formaldehida terbentuk akibat reaksi oksidasi katalitik
pada metanol. Oleh sebab itu, formaldehida bisa dihasilkan dari pembakaran
bahan yang mengandung karbon dan terkandung dalam asap pada kebakaran
hutan, knalpot mobil, dan asap tembakau. Dalam atmosfer bumi, formaldehida
dihasilkan dari aksi cahaya matahari dan oksigen terhadap metana dan
hidrokarbon lain yang ada di atmosfer. Formaldehida dalam kadar kecil sekali
-
8/10/2019 Kelompok FORMALDEHID
6/17
lainnya menjadi lebih awet. Formaldehida membunuh bakteri dengan membuat
jaringan dalam bakteri dehidrasi (kekurangan air), sehingga sel bakteri akan
kering dan membentuk lapisan baru di permukaan. Artinya, formaldehid tidak saja
membunuh bakteri, tetapi juga membentuk lapisan baru yang melindungi lapisan
di bawahnya, supaya tahan terhadap serangan bakteri lain.Melihat sifatnya, formaldehid juga sudah tentu akan menyerang protein
yang banyak terdapat di dalam tubuh manusia seperti pada lambung. Terlebih,
bila formaldehid yang masuk ke tubuh itu memiliki dosis tinggi. Masalahnya,
sebagai bahan yang digunakan hanya untuk mengawetkan makanan, dosis
formaldehid yang digunakan pun akan rendah. Sehingga efek samping dari
mengkonsumsi makanan berformaldehid tidak akan dirasakan langsung oleh
konsumen. Banyak pihak mengingatkan formaldehid juga memiliki sifat
karsinogen atau dapat menyebabkan kanker. Tetapi kemunculan kanker akibat
bahan berbahaya ini dengan kanker jenis lain hampir sulit dibedakan, keduanya
membutuhkan waktu panjang untuk menyerang tubuh manusia.
-
8/10/2019 Kelompok FORMALDEHID
7/17
f)
Densitas : 0,78663 g/cm2
g)Viskositas : Larutan = 0,541 cp
Gas = 0,00968 cp
h)Gf : -36,869 kkal/mol
i) H
f : -57,130 kkal/mol (pada 25
o
C fase gas)
Sifat Kimia
a)Reaksi esterifikasi terhadap metanol
CH3COOH + CH3OH CH3COOCH3 + H2O
Asam Asetat Metanol Metil Asetat
b)
Reaksi Adisi
CH3
H+
CH3 C CH2 + CH3OH CH3 C O CH3
CH3 CH3
-
8/10/2019 Kelompok FORMALDEHID
8/17
2.2.2. Produk
Formaldehid (CHOH)
Adapun sifat fisik dan sifat kimia yang terdapat pada Formaldehid
(CHOH), yaitu :
1)Sifat Fisika
a)Berat Molekul : 30 g/mol
b)Wujud : Cair
c)Boiling Point (1 atm) : 99 0C
d)Viskositas (250C) : 2 cP
e)
Specific Heat : 0,8 kal/(g.0C)
f) Gf : -109,9 kJ/mol
g)Hf : -115,9 kJ/mol
2)Sifat Kimia
a)Reaksi dengan air
F ld hid d d i d t b t k th l li l
-
8/10/2019 Kelompok FORMALDEHID
9/17
2.4. Uraian Proses Pembuatan Formaldehid
2.4.1. Persiapan bahan baku pembuatan formalin
Metanol cair dengan temperatur 30C dipompa dari metanol tank dan
dipanaskan di preheater (MP) sampai temperatur 65C lalu dimasukkan dalam
vaporizer (VP). Di dalam vaporizer terjadi perubahan fase dari cair menjadi gas
dengan suhu dalam vaporizer 6575C. Metanol gas dari vaporizer dipanaskan
lagi dengan super heater (SH) di bagian atas vaporizer sampai suhu 95C dan
langsung dimasukkan ke mix gas (MG). Udara dihisap melalui air filter
(penyaring udara) dengan blower. Setelah dipanaskan dengan pemanas udara
sampai suhu 110C lalu dimasukkan ke dalam mix gas (MG). Steam masuk
melaluisteam filterpada suhu 140 oC ke mix gas (MG).
2.4.2. Proses Reaksi
Ud t d t l b t di i d h 140 oC
-
8/10/2019 Kelompok FORMALDEHID
10/17
terjadinya reaksi samping yaitu terbentuknya paraformdan asam format (formic
acid). Reaksi samping yang terjadi di dalam reaktor dapat dituliskan seperti
penjelasan di bawah ini yaitu:
1)
Reaksi pembentukanparaform(methylen glycol)
CH2O + H
2O > HOCH
2OH (methylen glycol)
ataupolymerdapat ditulis :
n CH2O + H2O > HO(CH2O)n H
2) Reaksi pembentukan asam format (formic acid)
2 CH2O + H2O > HCOOH + CH3OH
(asam format) (methanol)
2.4.3. Proses Absorbsi
Gas formaldehide dari reaktor (RE) dialirkan ke bagian bawah packed
tower . Gas ini dikontakkan dengan larutan formalin 44% suhu 40 oC yang
dialirkan dari atas menara dengan bantuan distributor cairan agar larutan formalin
di k t b t did l k d t d b hi
-
8/10/2019 Kelompok FORMALDEHID
11/17
Untuk memperoleh formalin dengan kondisi standar yang digunakan oleh PT. PAI
yaitu formalin dengan kadar 37,3% maka formalin dari crude formalin tank
diencerkan dengan menggunakan pure water di mixing tank . Setelah terbentuk
larutan formalin 37,3% disimpan dalam tangki penyimpanan.
2.5. Manfaat dan Kegunaan Formaldehid
Formalin selain harganya murah, mudah didapat dan pemakaiannya pun
tidak sulit sehingga sangat diminati sebagai pengawet oleh produsen pangan yang
tidak bertanggung jawab. Hasil survei dan pemeriksaan laboratorium
menunjukkan, sejumlah produk pangan menggunakan formalin sebagai pengawet.
Anjuran penggunaan formalin yang benar adalah:
1) Sebagai pembunuh kuman, sehingga banyak dipakai dalam pembersih lantai,
pakaian, kapal dan gudang,
2)
Pembasmi lalat dan serangga lainnya,
3) Salah satu bahan dalam pembuatan sutera buatan, zat pewarna cermin kaca
dan bahan peledak,
-
8/10/2019 Kelompok FORMALDEHID
12/17
secara bebas di pasaran karena ditakutkan akan digunakan oleh oknum tertentu
yang tidak bertanggung jawab terhadap dampaknya bagi kesehatan.
Formalin sangat berbahaya bila terhirup, mengenai kulit, dan tertelan.
Akibat yang ditimbulkan dapat berupa luka bakar pada kulit, iritasi pada saluran
pernafasan, reaksi alergi, dan bahaya kanker pada manusia.
2.6.1. Bahaya Jangka Pendek (akut)
1) Bila terhirup
a) Iritasi pada hidung dan tenggorokan, gangguan pernafasan, rasa
terbakar pada hidung dan tenggorokan serta batuk-batuk
b)
Kerusakan jaringan dan luka pada saluran pernafasan seperti radang
paru, pembengkakan paru.
c)Tanda-tanda lainnya meliputi bersin, radang tenggorokan, sakit dada
yang berlebihan, kelelahan, jantung berdebar, sakit kepala, mual, dan
muntah.
d)Pada konsentrasi yang sangat tinggi dapat menyebabkan kematian .
-
8/10/2019 Kelompok FORMALDEHID
13/17
Apabila terhirup dalam jangka waktu lama maka akan menimbulkan sakit
kepala, gangguan pernafasan, batuk-batuk, radang selaput lendir hidung,
mual, mengantuk, luka pada ginjal, gangguan haid dan infertilitas pada
perempuan, kanker pada hidung, rongga hidung, mulut, tenggorokan, paru,
dan otak. Efek neuropsikologis meliputi gangguan tidur, cepat marah,
keseimbangan terganggu, kehilangan konsentrasi, dan daya ingat
berkurang seiring dengan waktu pemakaian formaldehid tersebut.
2) Bila terkena kulit
Apabila terkena kulit akan terasa panas, mati rasa, serta gatal-gatal dan
memerah, kerusakan pada jari tangan, pengerasan kulit dan kepekaan pada
kulit, serta terjadi radang kulit yang menimbulkan gelembung.
3) Bila terkena mata
Jika terkena mata bahaya yang utama adalah terjadinya radang selaput
pada mata yang membahayakan penglihatan.
4) Bila tertelan
-
8/10/2019 Kelompok FORMALDEHID
14/17
BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN
3.1. Kesimpulan
Adapun kesimpulan dari makalah yang telah dibuat adalah :
1) Formaldehid merupakan salah satu pengawet yang banyak digunakan
dalam makanan dengan rumus kimia H2CO, padahal jenis pengawet
tersebut sangat berbahaya bagi kesehatan dan mempunyai larutan tidak
berwarna, berbau tajam, mengandung formaldehid sekitar 37% dalam air,
biasanya ditambahkan metanol 10-15%.
2) Formaldehida terbentuk akibat reaksi oksidasi katalitik pada metanol. Oleh
sebab itu, formaldehida bisa dihasilkan dari pembakaran bahan yang
mengandung karbon dan terkandung dalam asap pada kebakaran hutan,
knalpot mobil, dan asap tembakau.
3) Formaldehid dengan berat molekul 32 g/mol dengan wujud cair dapat
-
8/10/2019 Kelompok FORMALDEHID
15/17
-
8/10/2019 Kelompok FORMALDEHID
16/17
2.3. Diagram Alir Proses Pembuatan Formaldehid
Gambar 1.Contoh Diagram Alir Pra Rancangan Pabrik Formaldehid
dengan Proses Metal Oxide Kapasitas 55.000 ton/tahun
-
8/10/2019 Kelompok FORMALDEHID
17/17
DAFTAR PUSTAKA
Azizah, Ceeta.2013.Makalah Formaldehid.[Online]http://ceeta..wordpress.com/2 013/06/11/makalah-formaldehid/.(Diakses pada
21 September 2014).
Hidayah, Arini Ulfa.2013.Laporan Kimia Sifat dan Kegunaan Formaldehid.[Onli- ne]
http://ariniulfahidayah.blogspot.com/2013/04/laporan-kimia-sifat-dan-kegunaan.html.(Diakses pada 21 September 2014).
Ketta, Ikmal Akbar.2008.Sifat Fisik dan Kimia Kandungan Udara di Alam .[Onli- ne]
http://ikmalakbarketta.blogspot.com/2008/05/12/sifat-fisik-dan-kimia-kandungan-udara-di-alam.html.(Diakses pada 21
September 2014).
Rizki, Ahmad.2012.Proses Pembuatan Formalin.[Online]http://hutanhujan.wordpress.com/2012/01/05/proses-pembuatan-
formalin/.htmll.(Diakses pada 21 September 2014).
Sukamto, Agus.2012.Makalah Proses Pembuatan Formalin.[Online]http://aguest -dradonizer.blogspot.com/2012/10/makalah--
formalin_--27.html. (Diakses pada 21 September 2014).
http://ceeta..wordpress.com/2%20013/06/11/makalah-formaldehid/http://ariniulfahidayah.blogspot.com/2013/04/laporan-kimia-sifat-dan-kegunaan.htmlhttp://ikmalakbarketta.blogspot.com/2008/05/12/sifat-fisik-dan-kimia-kandungan-udara-di-alam.htmlhttp://hutanhujan.word/http://aguest/http://aguest/http://hutanhujan.word/http://ikmalakbarketta.blogspot.com/2008/05/12/sifat-fisik-dan-kimia-kandungan-udara-di-alam.htmlhttp://ariniulfahidayah.blogspot.com/2013/04/laporan-kimia-sifat-dan-kegunaan.htmlhttp://ceeta..wordpress.com/2%20013/06/11/makalah-formaldehid/