kelompok 2 (2).pdf

29
Hendra nela IrmayanI marIyana PutrI WulandarI restI amelIa restIanI WIndarI KelomPoK 2

Upload: restiamelia

Post on 25-Oct-2015

53 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

Bentuk-Bentuk Perusahaan

TRANSCRIPT

Page 1: Kelompok 2 (2).pdf

Hendra

nela IrmayanImarIyana

PutrI WulandarI

restI amelIarestIanI WIndarI

KelomPoK 2

Page 2: Kelompok 2 (2).pdf

BentuK-BentuK PerusaHaan

∞ Berdasarkan Jumlah Pemiliknya∞ Berdasarkan Status Hukumnya

Bentuk Perusahaan Secara Umum Bentuk perusahaan Lainnya

Page 3: Kelompok 2 (2).pdf

Dari jumlah pemiliknya, terdiridari:

O Perusahaan perorangan/ usaha dagang→ suatu perusahaan yang dimiliki oleh perorangan atauseorang pengusaha, tanggung jawab pribadi, biasanyamempunyai modal kecil atau menengah.

O Di Inggris dikenal dengan sebutan Sole Traders soleO Di Amerika dikenal dengan sebutan Sole Proprietorship

O Perusahaan persekutuan→ suatu perusahaan yang diimiliki oleh beberapa orang pengusaha yang bekerja sama dalam satu persekutuan.

Page 4: Kelompok 2 (2).pdf

Dari status hukumnya

O Perusahaan berbadan hukum Perseroan terbatas, Koperasi, Yayasan

O Perusahan bukan badan hukum→ Jenis Perusahaan dimana harta pribadipara sekutu juga akan terpakai untuk memenuhikewajiban perusahaan tersebut.

perusahaan perseorangan persekutuan firma persekutuan komanditer

Page 5: Kelompok 2 (2).pdf

Perseroan terbatas

O Badan hukum yang didirikan denganperjanjian, melakukan kegiatan usahadengan modal dasar yang seluruhnyaterbagi atas saham dan memenuhipersyaratan yang ditetapkan undang-undang (pasal 1 uu no. 1 tahun 1995 tentang PT).

O Kelebihan Perseroan Terbatas :O Kelemahan Perseroan Terbatas :

Page 6: Kelompok 2 (2).pdf

KelebihanO Tanggung jawab yang terbatas dari para pemegang saham terhadap

utang-utang perusahaan. Maksudnya adalah jika anda termasukpemegang saham dan kebetulan perusahaan punya utang, anda hanyabertanggung jawab sebesar modal yang anda setorkan dan tidak lebih.

O Kelangsungan perusahaan sebagai badan hukum lebih terjamin, sebabtidak tergantung pada beberapa pemilik. Pemilik dapat berganti-ganti.

O Mudah untuk memindahkan hak milik dengan menjual saham kepadaorang lain.

O Mudah memperoleh tambahan modal untuk memperluas volume usahanya, misalnya dengan mengeluarkan saham baru.

O Manajemen dan spesialisasinya memungkinkan pengelolaan sumber-sumber modal untuk itu secara efisien. Jadi jika anda mempunyaimanajer tidak cakap, anda bisa ganti dengan yang lebih cakap.

Page 7: Kelompok 2 (2).pdf

KelemahanO PT merupakan subyek pajak tersendiri. Sehingga

besar Pajak yang harus dibayarkanO Jika anda akan mendirikan perseroan terbatas,

pendiriannya jauh lebih sulit dari bentuk kepemilikanusaha lainnya. Dalam pendiriannya PT memerlukanakte notaris dan ijin khusus untuk usaha tertentu.

O Biaya pembentukannya relatif tinggi.O Bagi sebagian besar orang, PT dianggap kurang

“secret” dalam hal dapur perusahaan. Hal inidisebabkan karena segala aktivitas perusahaanharus dilaporkan kepada pemegang saham. Apalagiyang menyangkut laba perusahaan.

Page 8: Kelompok 2 (2).pdf

KoperasiO Suatu perkumpulan yang berbadan hukum,

sosial, beranggotakan orang/badan hukumyang merupakan tata susunan ekonomisebagai usaha bersama berdasarkan asaskekeluargaan. Diatur dlm UU no. 25 1992 tentang perkoperasian.

Page 9: Kelompok 2 (2).pdf

Landasan & Modal Koperasi Koperasi mempunyai landasan :

O Landasan Idiil/ideologi/dasar adalah : PancasilaO Landasan Struktural UUD 45 pasal 33 ayat 1 yang berbunyi "

Perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasarkan asaskekeluargaan"

O Landasan Operasional adalah : GBHN tentang arah pembangunankoperasi

O Landasan Mental adalah : setia kawan dan kesadaran pribadi

Modal Koperasi :O Modal terdiri dari simpanan pokok, simpanan wajib, dana cadangan,

hibah, dan sisa hasil usaha.O Modal pinjaman di dapat dari pinjaman anggota, pinjaman dari

koperasi lainnya, pinjaman bank, pinjaman dari BUMN, pinjaman darilembaga atau organisasi lainnya baik swasta maupun pemerintah ataudari kreditur perorangan.

Page 10: Kelompok 2 (2).pdf

YayasanO Badan hukum yang tidak mempunyai

anggota yang dikelola oleh pengurus dandidirikan untuk tujuan sosial. (didirikan olehsatu orang lebih dan berbadan hukum). Didirikan dengan akta notaris danmemperoleh status badan hukum setelahakte pendiriannya disahkan oleh menterikehakiman dan HAM.

Page 11: Kelompok 2 (2).pdf

Kriteria dan Syarat sebuahYayasan

O terdiri atas kekayaan yang terpisahkanO kekayaan diperuntukkan untuk mencapai

tujuan yayasan.O yayasan mempunyai tujuan tertentu di bidang

sosial, keagamaan, dan kemanusiaanO yayasan tidak mempunyai anggota.

Page 12: Kelompok 2 (2).pdf

Perusahaan Perseorangan

O Ciri-ciri perusahaan perseorangan :O Dimiliki oleh peroranganO Pengelolaan terbatas atau sederhanaO Modal tidak terlalu besarO Kelangsungan hidup usaha bergantung

pada pemilik perusahhan.

Page 13: Kelompok 2 (2).pdf

Kelebihan PerseoranganO Dapat dengan mudah dimulai;O Merupakan oganisasi sederhana, sehingga

biaya organisasinya pun rendah;O Pemilik mempunyai kebebasan

dalam mengelolah perusahhan; O perolehan laba kuat, yang mempunyai arti

bahwa pemilik berhak atas seluruh labaperusahaan, sehingga menumbuhkangairah untuk memajukan perusahaan

Page 14: Kelompok 2 (2).pdf

Kelemahan PerseoranganO Besar perusahaan terbatas, karena daya

kemampuan pemilik perusahaan terbatas;O Keterbatasan tenaga kerja;O Kemampuan manajemen terbatasO Kelangsungan hidup perusahaan atau

kontinuitas perusahaan tidak terjamin,karenahanya tergantung pada pemilik.

O Kebutuhan modal yang dapat di penuhi pemilikperusahaan relatif kecil

Page 15: Kelompok 2 (2).pdf

Persekutuan Firma

O Diatur dalam pasal 15 sampai 35 KUH Dagang.O Persekutuan firma adalah persekutuan perdata

untuk menjalankan perusahaan denganmemakai nama bersama (pasal 16 KUHD), tanggung jawab sekutu sampai ke harta pribadimasing-masing, tanggung jawab adalahtanggung rentang (masing-masing untukkeseluruhan) artinya bertanggung jawab untukseluruhnya atas segala perikatan sekutuanfirma.

Page 16: Kelompok 2 (2).pdf

Kelebihan Persekutuan Firma

O 1. Karena jumlah modalnya lebih besardibandingkan dengan usaha perseorangan, persekutuan firma lebih mudah untuk memperluasusahanya.

O 2. Kemampuan manajemen persekutuan firma lebihbesar karena adanya permbagian kerja diantara paraanggota. Semua keputusannya diambil bersama-sama.

O 3. Persekutuan firma tidak memerlukan akte, jadipendiriannya relatif lebih mudah.

O 4. Lebih mudah memperoleh kredit karenamempunyai kemampuan finansial yang lebih besar

Page 17: Kelompok 2 (2).pdf

Kelemahan Persekutuan Firma

1. Tanggung jawab pemilik tidak terbatasterhadap seluruh utang perusahaan.2. Apabila salah seorang anggota membatalkanperjanjian untuk menjalankan usaha bersamamaka secara otomatis badan usaha firma menjadi bubar sehingga kelangsunganperusahaan tidak menentu.3. Jika salah satu anggota membuat kerugian, maka kerugian tersebut juga ditanggung olehanggota yang lain.

Page 18: Kelompok 2 (2).pdf

Pesekutuan Komanditer (CV)

O Persekutuan yang didirikan oleh 2/lebih orang diman terdapatsekutu aktif dan sekutu pasif. (pasal 19 KUHD).

O Dengan demikian dalm CV terdapat sekutu komlementer dansekutu komanditer.

O Sekutu KomplementerSekutu yang menyerahkan pemasukkan, selain itu juga

ikut mengurusi persekutuan komanditer. Diserahi tugas untukmengadakan hubungan hukum dengan pihak ketiga.

O Sekutu komanditerSekutu yang hanya menyerahkan pemasukkan pada

persekutuan komanditer dan tidak ikut serta mengurusipersekutuan komanditer.

Page 19: Kelompok 2 (2).pdf

Kelebihan Persekutuan Komanditer

O 1. Modal yang dikumpulkan lebih besar.O 2. Anda lebih mudah menerima tambahan

dana dikarenakan badan usahapersekutuan komanditer sudah cukuppopuler di Indonesia.

O 3. Kemampuan manajemennya lebih besar.O 4. Pendiriannya relatif lebih mudah jika

dibandingkan dengan perseroan terbatas(PT).

Page 20: Kelompok 2 (2).pdf

Kelemahan PersekutuanKomanditer

O 1. Sebagian anggota atau sekutu di persekutuan komanditer mempunyaitanggung jawab tidak terbatas.

O 2. Kelangsungan hidupnya tidak menentu.O 3. Sulit untuk menarik kembali modal yang

telah ditanam, terutama bagi sekutupimpinan.

Page 21: Kelompok 2 (2).pdf

A. Perusahaan swasta

O Perusahaan yang seluruh modalnya dimilikioleh swasta dan tidak ada campur tanganpemerintah, terbagi dalam tiga perusahaanswasta, antara laian:O Perusahaan swasta nasionalO Perusahaan swasta asingO Perusahaan patungan / campuran (joint

venture)

Page 22: Kelompok 2 (2).pdf

B. Perusahaan Negara, Daerah

O => Perusahaan yang seluruh atau sebagianmodalnya dimiliki negara dan daerah.

O terdiri dari 3 bentuk:

Page 23: Kelompok 2 (2).pdf

PERJAN

O Perjan adalah bentuk badan usaha milik negarayang seluruh modalnya dimiliki oleh pemerintah. Perjan ini berorientasi pelayanan padamasyarakat, Sehingga selalu merugi. Sekarangsudah tidak ada perusahaan BUMN yang menggunakan model perjan karena besarnyabiaya untuk memelihara perjan-perjan tersebutsesuai dengan Undang Undang (UU) Nomor 19 tahun 2003 tentang BUMN. Contoh Perjan: PJKA (Perusahaan Jawatan Kereta Api) kini bergantimenjadi PT.KAI

Page 24: Kelompok 2 (2).pdf

PERUM

O Perum adalah perjan yang sudah diubah. Tujuannyatidak lagi berorientasi pelayanan tetapi sudah profit oriented. Sama seperti Perjan, perum di kelola olehnegara dengan status pegawainya sebagai PegawaiNegeri. Namun perusahaan masih merugi meskipunstatus Perjan diubah menjadi Perum, sehinggapemerintah terpaksa menjual sebagian sahamPerum tersebut kepada publik (go public) danstatusnya diubah menjadi persero. Contoh Perum: Perum Peruri / PNRI (Percetakan Negara RI), PerumPerhutani, Perum Damri, Perum Pegadaian, PerseroPT Jasamarga, dll.

Page 25: Kelompok 2 (2).pdf

PERSEROO Persero adalah salah satu Badan Usaha yang dikelola

oleh Negara atau Daerah. Berbeda dengan Perum atauPerjan, tujuan didirikannya Persero yang pertamaadalah mencari keuntungan dan yang kedua memberipelayanan kepada umum. Modal pendiriannya berasalsebagian atau seluruhnya dari kekayaan negara yang dipisahkan berupa saham-saham. Persero dipimpin olehdireksi. Sedangkan pegawainya berstatus sebagaipegawai swasta. Badan usaha ditulis PT < namaperusahaan > (Persero). Perusahaan ini tidakmemperoleh fasilitas negara. Contoh Persero : PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, PT Garuda Indonesia (Persero), PT Perusahaan Pertambangan dan MinyakNegara (Persero)

Page 26: Kelompok 2 (2).pdf

TRUST & HOLDING COMPANY

2.4.1 TrustO

Trust merupakan suatu bentuk penggabungan / kerjasamaperusahaan secara horisontal untuk membatasi persaingan, maupunrasionalisasi dalam bidang produksi dan penjualan. Perusahaan-perusahaan yang ingin melakukan trust menyerahkan saham-sahamnya kepada Trustee (orang kepercayaan) untuk menerbitkansertifikat sahamnya.

2.4.2 Holding CompanyO

Holding Company / Perusahaan Induk yaitu perusahaan yang berbentuk Corporation yang menguasai sebagian besar saham daribeberapa perusahaan lain. Dalam hal ini status perusahaan lain akanmenjadi perusahaan anak dan kebijakan perusahaan anak akanditentukan oleh Holding (Induk).

Page 27: Kelompok 2 (2).pdf

KARTEL & SINDIKASI2.4.3 Kartel

O Kartel adalah bentuk kerjasama perusahaan-perusahaan dengan produksi barang dan jasa sejenis yang didasarkan perjanjian bersama untuk mengurangi persaingan.

2.4.4. Sindikasi

O Adalah bentuk perjanjian kerjasama antara beberapaorang untuk melaksanakan suatu proyek. Sindikasi juga dapatmelakukan perjanjian sindikasi untuk memusatkan penjualanpada satu lokasi tertentu, disebut sindikasi.

Page 28: Kelompok 2 (2).pdf

CONCERN, JOINT VENTURE & TRADE ASSOCIATION

2.4.5 Joint VentureO

Merupakan perusahaan baru yang didirikan atas dasarkerjasama antara beberapa perusahaan yang berdiri sendiri.

2.4.6 Trade AssociationO

yaitu persekutuan beberapa perusahaan dari suatucabang perusahaan yang sama dengan tujuan memajukanpara anggotanya dan bukan mencari laba.Contoh: APKI (Asosiasi Pengusaha Komputer Indonesia, ASIRI (Asosiasi Industri Rekaman Indonesia)

Page 29: Kelompok 2 (2).pdf

tHanK you for your attentIon

OBYE