kelembagaan a limbah diy.pdf

20
Yogyakarta, 27 Februari 2012 KELEMBAGAAN PENGELOLA INFRASTRUKTUR AIR LIMBAH Oleh : Endang Setyaningrum Kasubdit Pengaturan dan Pembinaan Kelembagaan DIREKTORAT PENGEMBANGAN PENYEHATAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM

Upload: ajiuji

Post on 25-Oct-2015

48 views

Category:

Documents


6 download

DESCRIPTION

Pengolahan Air Limbah di DIY

TRANSCRIPT

Page 1: KELEMBAGAAN A LIMBAH DIY.pdf

Yogyakarta, 27 Februari 2012

KELEMBAGAAN PENGELOLA

INFRASTRUKTUR AIR LIMBAH

Oleh :

Endang Setyaningrum

Kasubdit Pengaturan dan Pembinaan Kelembagaan

DIREKTORAT PENGEMBANGAN PENYEHATAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN

DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYAKEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM

Page 2: KELEMBAGAAN A LIMBAH DIY.pdf

Sasaran RPJMN 2010-2014Perpres No. 5 Tahun 2010

- Stop Buang Air Besar Sembarangan pada akhir tahun2014.

- Perluasan layanan air limbah melalui sistem sewerage meningkat menjadi 5 % di 16 kota (5 di antaranyasistem baru).

- Peningkatan layanan air limbah setempat dankomunal di 226 kab/kota.

Page 3: KELEMBAGAAN A LIMBAH DIY.pdf

Sasaran RPJMN 2010-2014

1. Terciptanya free open defecation

2. Peningkatan layanan air limbah

di 226 kota/kab

3. Dikembangkannya sistem air

limbah terpusat 16 kota (5%)

Program

1. Program Pemberdayaan

Masyarakat

2. Program Pengembangan

Kelembagaan3. Program Pengembangan Kinerja

Pengelolaan Air Limbah (on site

dan off site)

Kebijakan

1. Peningkatkan P/S air limbah baik on-

site maupun off-site di perkotaan

dan perdesaan,

2. Meningkatkan peran serta

masyarakat dalam

menyelenggarakan pengembangan

sistem pengelolaan air limbah

permukiman

3. Pengembangan perangkat peraturan

perundangan

4. Penguatan kelembagaan5. Peningkatan alt. sumber

pembiayaan P/S air limbah

permukiman

Kebijakan Program Air Limbah

Page 4: KELEMBAGAAN A LIMBAH DIY.pdf

GAMBARAN

PENANGANAN AIR LIMBAH

SISTEM TERPUSAT

Page 5: KELEMBAGAAN A LIMBAH DIY.pdf
Page 6: KELEMBAGAAN A LIMBAH DIY.pdf

IPAL KOTA

YOGYAKARTA

Page 7: KELEMBAGAAN A LIMBAH DIY.pdf

Permasalahan Kelembagaan (umumnya):

a. Bentuk Organisasi :

Belum sesuai kewenangan dengan kapasitas pelayananyang dibutuhkan

Ketidakjelasan pembagian bentuk peran pengelola formal pemerintah dengan pengelola non formal

b. Struktur Organisasi :

• Belum sesuai dengan kapasitas kerja yang perlu dilayani(rentang kendali, beban kerja, tenaga, keseimbangankerja, diversifikasi kerja)

• Unit-unit kerja yang dibentuk belum menggambarkansuatu siklus

• Fungsi pembinaan PSM belum dikembangkan

Page 8: KELEMBAGAAN A LIMBAH DIY.pdf

c. Tata Laksana :

• Masing-masing unit kerja belum mempunyai rincian

petunjuk pelaksanaan yang jelas (al : tujuan, fungsi, tugas

dan pekerjaan)

• Pada organisasi non formal, belum didukung aturan tata

laksana kerja yang mengatur batas-batas kewenangan

• Sistem pengendalian operasional lapangan masih belum

optimal karena keterbatasan personil

• Sistem administrasi pendataan/pencatatan rutin belum

lengkap dan teratur

• Keterbatasan wewenang institusi pengelola formal (Dinas,

Bidang, Seksi) dalam menentukan anggaran

Page 9: KELEMBAGAAN A LIMBAH DIY.pdf

d. Sumber Daya Manusia

• Manajemen personalia (penempatan personil belum

berdasarkan kebutuhan tenaga kerja, pemilihan tidak

sesuai persyaratan, jenjang karir belum sesuai

kemampuan, keterbatasan wewenang institusi

pengelola air limbah dalam menyeleksi tenaga kerja)

• Pendidikan dan latihan (belum menyeluruh, pelatihan

tidak efektif karena tidak sesuai dengan tugasnya, mutasi)

• Motivasi dan kepemimpinan (anggapan bahwa pekerjaan

pengelolaan air limbah kurang bermanfaat, pimpinan

belum menguasai permasalahan pengelolaan air limbah)

Page 10: KELEMBAGAAN A LIMBAH DIY.pdf

Semakin besar JUMLAH PENDUDUK PERMASALAHAN

Semakin besar LUAS WILAYAH AIR LIMBAH

Semakin meningkat SOSIAL EKONOMI SEMAKIN

Semakin meningkat STATUS KOTA KOMPLEKS

DIPERLUKAN

LEMBAGA

PENGELOLA

YANG

PROFESIONAL

Page 11: KELEMBAGAAN A LIMBAH DIY.pdf

Kelembagaan Pengelola Air

LimbahMempunyai Tujuan :

Memberikan pelayanan air limbah

perkotaan

Pembinaan masyarakat dengan sasaran suatu

perubahan sikap dan perilaku masyarakat

dalam keikutsertaannya dalam aktivitas

pengelolaan air limbah

Memerlukan

teknik, PSM,

keuangan,

hukum dan

kelembagaan

UPAYA PENINGKATAN KELEMBAGAAN

Page 12: KELEMBAGAAN A LIMBAH DIY.pdf

Dasar utama penyusunan perangkat daerah dalam suatu organisasi

adalah adanya urusan pemerintahan yang menjadi

kewenangan daerah, namun tidak berarti bahwa setiap

penanganan urusan pemerintahan harus dibentuk ke dalam

organisasi tersendiri. ( Penjelasan atas PP No: 41 tahun 2007)

Pada dinas daerah dapat dibentuk unit pelaksana teknis dinas

untuk melaksanakan sebagian kegiatan teknis operasional dan/atau

kegiatan teknis penunjang yang mempunyai wilayah kerja satu atau

beberapa daerah kab/kota ( PP No: 41 tahun 2007 pasal 7)

Balai IPAL - Dinas PUP ESDM Prov. DIY

Dasar Hukum

Page 13: KELEMBAGAAN A LIMBAH DIY.pdf

Pengelola Infrasruktur Air Limbah di

Wilayah DIY

Kabupaten Sleman: Seksi Air Limbah – Dinas PUP Kab.

Sleman

Kota Yogya : Seksi Air Limbah – Dinas Kimpraswil Kota

Yogyakarta

Kabupaten Bantul: Seksi Penyehatan Lingkungan, Bidang

Cipta Karya- Dinas PU Kab. Bantul

Provinsi DIY: Balai Instalasi Pengolahan Air Limbah

(IPAL) –Dinas PUP ESDM Prov. DIY

Page 14: KELEMBAGAAN A LIMBAH DIY.pdf

Balai IPAL - Dinas PU ESDM Prov. DIY Tugas: Menyelenggarakan pengolahan air limbah rumah

tangga

Fungsi: (antara lain) Pengelolaan sistem jaringan utama dan

pengoperasian sarana dan prasarana instalasi air limbah

Page 15: KELEMBAGAAN A LIMBAH DIY.pdf

Kriteria Organisasi :

Pengendalian aktivitas secara otomatis

Pengendalian wewenang yang proposional dan seimbang

Birokrasi yang pendek

Penugasan yang jelas terukur, pembakuan pelaporan dan

pengawasan untuk memudahkan evaluasi

Lingkup tugas terbagi habis

Koordinasi harus jelas

Dicegah terjadinya kondisi penugasan tumpang tindih

Penugasan disertai hak dan wewenang

Rentang kendali disesuaikan dengan kemampuan pemimpin,

jumlah dan lingkup pekerjaan, kemampuan karyawan

Uraian tugas, fungsi, koordinasi, lingkup, hak dan wewenang

Page 16: KELEMBAGAAN A LIMBAH DIY.pdf

Visi dan Misi Dinas PUP-ESDM Prov DIY

Visi :

Kemantapan infrastuktur dasar dan pendayagunaan

ESDM

Misi :

- Memfasilitasi kelayakan permukiman

- Menjaga keseimbangan antara pendayagunaan dan

konservasi sumber daya air

Page 17: KELEMBAGAAN A LIMBAH DIY.pdf

EFEKTIVITAS ORGANISASI :

Efektivitas suatu organisasi dapat dilihat dari

seberapa jauh tingkat keberhasilan organisasi

tersebut dapat mencapai sasaran/tujuan yang telah

ditetapkan.

Page 18: KELEMBAGAAN A LIMBAH DIY.pdf

Keterbatasan wewenang institusi pengelola formal (Dinas, Bidang,

Seksi) dalam menentukan anggaran

Keterbatasan wewenang institusi pengelola air limbah dalam

menyeleksi tenaga kerja

Memerlukan FLEKSIBILITAS yaitu dengan

Menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan BLUD

Page 19: KELEMBAGAAN A LIMBAH DIY.pdf
Page 20: KELEMBAGAAN A LIMBAH DIY.pdf

TERIMA KASIH