kelelahan secara umum pekerja

7
KELELAHAN SECARA UMUM PEKERJA I. Tujuan Mahasiswa dapat memahami dan melaksanakan pengukuran secara umum pekerja STANDAR KOMPETENSI Mahasiswa dapat melakukan pengukuran kelelahan secara umum pekerja II. Metoda Lakukan latihan fisikpengukuran kelalahan yang dialami III. Prinsip Latihan fisik naik turun tanggapengukuran kelelahan melalui table IV. Dasar teori Secara garis besar dapat dikatakan bahwa kelelahan merupakan keadaan suatu individu, dimana terjadi penurunan kekuatan dan kontraksi otot serta perlambatan gerakan aktifitas yang sedang dilakukanny. Hal ini dapat ditimbulkan oleh dua hal, yaitu akobat fisik (Fisiologis atau kimia) dan akibat kelelahan mental (Psikologis). Kelelahan fisiologis adalah kelelahan yang timbul karena adanya perubahan fisiologis pada tubuh manusia. Pada saat terjadi kegiatan, terjadi proses kimia dalam otot, antara lain penyediaan energi yang diperlukan. Pada saat relaksasi, cadangan tenaga akan dibentuk kembali.

Upload: benny-tresnanda

Post on 23-Oct-2015

17 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

Kelelahan Secara Umum Pekerja

TRANSCRIPT

Page 1: Kelelahan Secara Umum Pekerja

KELELAHAN SECARA UMUM PEKERJA

I. Tujuan

Mahasiswa dapat memahami dan melaksanakan pengukuran secara umum pekerja

STANDAR KOMPETENSI

Mahasiswa dapat melakukan pengukuran kelelahan secara umum pekerja

II. Metoda

Lakukan latihan fisik→pengukuran kelalahan yang dialami

III. Prinsip

Latihan fisik naik turun tangga→pengukuran kelelahan melalui table

IV. Dasar teori

Secara garis besar dapat dikatakan bahwa kelelahan merupakan keadaan

suatu individu, dimana terjadi penurunan kekuatan dan kontraksi otot serta

perlambatan gerakan aktifitas yang sedang dilakukanny. Hal ini dapat ditimbulkan

oleh dua hal, yaitu akobat fisik (Fisiologis atau kimia) dan akibat kelelahan mental

(Psikologis).

Kelelahan fisiologis adalah kelelahan yang timbul karena adanya

perubahan fisiologis pada tubuh manusia. Pada saat terjadi kegiatan, terjadi proses

kimia dalam otot, antara lain penyediaan energi yang diperlukan. Pada saat relaksasi,

cadangan tenaga akan dibentuk kembali. Jika konsumsi energi melampaui

kemampuan pembentukan-pembentukan kembali energi,akan menurunkan efisiensi

kerja dan hal inilah yang menimbulkan adanya kelelahan.

Secara umum gejala kelelahan yang lebih  dekat adalah pada pengertian

kelelahan fisik (physical Fatigue) dan kelelahan mental ( Mental Fatigue). Kelelahan

dapat dibedakan menjadi 2 ( dua ) macam , yaitu  :

-          Kelelahan Otot ( Muscular Fatigue )

-          Kelelahan Umum ( General Fatigue )

Page 2: Kelelahan Secara Umum Pekerja

V. Alat dan bahan

a. Alat

1. Kuisoner 30 items of rating scale

2. Alat-alat tulis

VI. CARA KERJA

1. Siapkan peralatan dan bahan simpulan dierta siapkan orang coba

2. Pengambilan data dilakukan dengan kuisoner

3. Dilakukan kompilasi data dan penggolongan items 1-10 (aktivitas melemah),

items 11-20 (penurunan motivasi) dan items 21-30 (kelelahan fisik)

4. Kesimpulan dibuat

5. Laporan dibuat

VII. HASIL PENGAMATAN

Ketentuan : STT (Sangat Tidak Terasa), TT(Tidak Terasa), AT(Agak Terasa),

T(Terasa), ST(Sangat Terasa)

No PertanyaanJawaban

STT TT AT T ST

1 Apakah saudara merasa berat di bagian kepala? √

2 Apakah saudara merasa lelah pada seluruh badan? √

3 Apakah kaki saudara merasa berat? √

4 Apakah saudara merasa sering menguap? √

5 Apakah pikiran saudara merasa kacau? √

6 Apakah saudara merasa mengantuk? √

7 Apakah saudara merasa ada beban pada mata? √

8 Apakah saudara merasa kaku atau canggung dalam bergerak? √

9 Apakah saudara merasa sempoyongan saat berdiri? √

10 Apakah ada perasaan ingin berbaring? √

Item 1-10 mendata aktivitas melemah

Page 3: Kelelahan Secara Umum Pekerja

No PertanyaanJawaban

STT TT AT T ST

11 Apakah saudara merasa susah berfikir? √

12 Apakah saudara merasa lelah untuk bicara? √

13 Apakah saudara merasa gugup? √

14 Apakah sudara merasa tidak bisa berkonsentrasi? √

15 Apakah saudara merasa tidak dapat memudatkan perhatian

kepada sesuatu?√

16 Apakah saudara merasa punya kecenderungan untuk lupa? √

17 Apakah saudara merasa kurang percaya diri? √

18 Apakah saudara merasa cemas terhadap sesuatu? √

19 Apakah saudara merasa tidak dapat mengontrol sikap? √

20 Apakah saudara merasa tidak bisa tekun dalam pekerjaan? √

Item11 – 20 mendata penurunan motivasi

NO

PertanyaanJawaban

STT TT AT T ST21 Apakah saudara merasa sakit kepala ? √

22 Apakah saudara merasa kaku di bagian bahu ? √

23 Apakah saudara merasa nyeri di punggung ? √

24 Apakah nafas saudara terasa tertekan ? √

25 Apakah saudara merasa haus ? √

26 Apakah suara saudara terasa serak ? √

27 Apakah saudara merasa pening ? √

28 Apakah kelopak mata saudara terasa kejang/kaku ? √29 Apakah anggota badan saudara terasa bergetar

(tremor) ?√

30 Apakah saudara merasa kurang sehat ? √

Item 21 – 30 mendata kelelahan fisik

Page 4: Kelelahan Secara Umum Pekerja

Pengkategorian :

Sangat tidak terasa : skor 1

Tidak terasa : skor 2

Agak terasa : skor 3

Terasa : skor 4

Tidak terasa : skor 5

Interval : ( Jumlah nilai tertinggi – jumlah nilai terendah) dibagi pengkategorian

Kelelahan Umum :

Interval : (150 – 30)/5 = 120/5 = 24

Pengkategorian

Sangat tidak terasa : 1- 24

Tidak terasa : 25 - 48

Agak terasa : 49 – 72

Terasa : 73 - 96

Tidak terasa : 97 – 120

Untuk aktivitas melemah, penurunan motivasi dan kelelahan fisik

Interval : (50 – 10)/5 = 40/5 = 8

Sangat tidak terasa : 10 - 17

Tidak terasa : 18 - 25

Agak terasa : 26 – 33

Terasa : 34 - 41

Tidak terasa : 42 – 50

Page 5: Kelelahan Secara Umum Pekerja

Skor untuk aktivitas melemah Skor : 21 (kategori tidak terasa)

Skor untuk penurunan motivasi Skor : 22 (kategori tidak terasa)

Skor untuk kelelahan fisik Skor : 17 (sangat tidak terasa)

Dari secara keseluruhan aktivitas yang dilakukan, skor yang didapatkan adalah 60, dimana skor 60 ini termasuk dalam interval yang agak terasa.

VIII. KESIMPULAN

1. Kelelahan merupakan keadaan suatu individu, dimana terjadi penurunan kekuatan dan kontraksi otot serta perlambatan gerakan aktifitas yang sedang dilakukanny. Hal ini dapat ditimbulkan oleh dua hal, yaitu akobat fisik (Fisiologis atau kimia) dan akibat kelelahan mental (Psikologis). Kelelahan fisiologis adalah kelelahan yang timbul karena adanya perubahan fisiologis pada tubuh manusia

2. Dari praktikum yang dilakukan didapatkan data sebagai berikut :Skor untuk aktivitas melemah Skor : 21 (kategori tidak terasa)Skor untuk penurunan motivasi Skor : 22 (kategori tidak terasa)Skor untuk kelelahan fisik Skor : 17 (sangat tidak terasa)

Jadi dari hasil praktikum yang dilakukan, diperoleh hasil skor 60, dimana skor 60 ini termasuk dalam interval yang agak terasa dan ini menunjukkan praktikan mengalami tingkat kelelahan yang cukup, sehingga praktikan diharapkan dapat melakukan istirahat untuk pemulihan tenaga.

IX. DAFTAR PUSTAKA

http://hiukencana.wordpress.com/2010/03/31/kelelahan-kerja-occupational-fatigue/

http://k3pelakan.blogspot.com/2010/11/kelelahan-pada-pekerja.html