kebijakan pemkab magetan untuk baz kab magetan

9
” KEBIJAKAN PEMERINTAH DAERAH ” KABUPATEN MAGETAN TENTANG BADAN AMIL ZAKAT Oleh : Drs. H. SUMANTRI ,M.,M BUPATI KAB. MAGETAN Dalam Rakerda BAZ Kab. Magetan Tgl.07 Nopember Th. 2008 Di Hotel Merah II Sarangan, Magetan 1

Upload: moedjoko-satyo-hanggrahono

Post on 13-Jun-2015

225 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Kebijakan Pemkab Magetan Untuk Baz Kab Magetan

” KEBIJAKAN PEMERINTAH DAERAH ” KABUPATEN MAGETAN

TENTANG BADAN AMIL ZAKAT

Oleh :

Drs. H. SUMANTRI ,M.,M BUPATI KAB. MAGETAN

Dalam Rakerda BAZ Kab. Magetan Tgl.07 Nopember Th. 2008Di Hotel Merah II Sarangan, Magetan

1

Page 2: Kebijakan Pemkab Magetan Untuk Baz Kab Magetan

2

Kebijakan Pemerintah Daerah Kabupaten Magetan

PENDAHULUAN

PP Nomor 7/2005 tentang RPJPMN Tahun 2004-2009, Bab.31 Pembangunan Agama merupakan upaya memenuhi salah satu hak dasar rakyat, yaitu hak memeluk agama dan keyakinan masing-masing, seperti yang diatur dalam UUD 1945 Ps 29 (1) dan (2)

Pembangunan agama merupakan upaya mewujudkan agenda meningkatkan kkesejahteraan rakyat melalui peningkatan kualitas pelayanan dan pemahaman agama serta kehidupan beragama

UU Nomor 32/2004 tentang Pemerintah Daerah, Bab. III Ps. 10 ayat (1) menyatakan : Pemerintah Daerah menyelenggarakan Urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangannya, kecuali urusan pemerintah yang oleh Undang Undang ini ditentukan menjadi urusan pemerintah

Sedang ayat (3) menyatakan urusan pemerintah yang jadi urusan pemerintah (pusat) sebagai dimaksud pada ayat (1) meliputi : a. Politik Luar Negeri, b. Pertahanan, c. Keamanan, d. Yustisi, e. Moneter dan Fiscal Nasional, f. Agama

Memahami Undang Undangn Nomor 32 tahun 2004, maka pada prinsipnya agama tidak termasuk dalam kewenangan Pemerintah Daerah. Akan tetapi dalam penjelasan pasal 10 ayat (3) huruf f ditegaskan khusus dibidang keagamaan sebagian kegiatannya dapat ditugaskan oleh Pemerintah kepada Daerah sebagai upaya meningkatkan keikutsertaan dalam menumbuhkembangkan kehidupan beragama.

Menjabarkan kebijaksanaan tersebut, Pemerintah Kabupaten Magetan telah menempatkan pembangunan agama dalam sembilan prioritas pembangunan daerah

Page 3: Kebijakan Pemkab Magetan Untuk Baz Kab Magetan

3

Kebijakan Pemerintah Daerah Kabupaten Magetan

KEBIJAKAN DIBIDANG AGAMA Penekanan tentang rencana strategis daerah Kabupaten Magetan : bahwa

pembangunan bidang agama ditekankan pada tujuan Terwujudnya penerapan nilai-nilai agama dalam perilaku kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

Berpijak pada rencana strategis tersebut program Kabupaten Magetan menetapkan pembangunan agama diarahkan pada upaya peningkatan, pelayanan kehidupan beragama, kualitas pendidikan agama, terciptanya kerukunan intern dan antar umat beragama, serta meningkatkan peran serta

lembaga sosial keagamaan.

Sebagaimana tercantum dalam renstra Kabupaten Magetan tentang rencana kerja pemerintah Kabupaten Magetan, sasaran pembangunan dibidang agama : 1. Meningkatkan kualitas pelayanan kehidupan beragama bagi seluruh

lapisan masyarakat2. Meningkatkan peran serta lembaga sosial keagamaan dan lembaga

pendidikan keagamaan dalam pembangunan3. Meningkatkan kualiatas pendidikan agama dan pendidikan keagamaan

pada semua jalur, jenis dan jenjang pendidikan4. Menigkatkan kerukukunann intern dan antar umat beragama dalam

rangka terwujudnya kehidupan yang harmonis, tentram dan saling menghormati.

5. Menigkatnya kualitas tenaga penyuluh agama, penghulu, dan pelayanan keagamaan yang lainnya

6. Meningkatnya kesadaran masayarakat dalam membayar zakat, wakaf, infaq, sodaqoh, serta peningkatan profesionalisme pengelola.

Page 4: Kebijakan Pemkab Magetan Untuk Baz Kab Magetan

4

KEBIJAKAN PEMERINTAHKABUPATEN MAGETAN

TENTANG BADAN AMIL ZAKAT

Page 5: Kebijakan Pemkab Magetan Untuk Baz Kab Magetan

5

PROGRAM BIDANG AGAMA

Dibagi dalam dua kelompok :

1. Program Peningkatan Pelayanan Kehidpan Beragama

2. Program Peningkatan Kualitas Pendidikan Agama

Program Peningkatan pelayanan Kehidupan Beragama Meliputi Kegiatan-Kegiatan :

Memberikan bantuan untuk pembangunan, Rehabilitasi sarana dan prasarana peribadatan dan kegiatan tempat ibadah

Mengoptimalkan fungsi dan peran tempat ibadah untuk bimbingan pelayanan keagamaan bagi masyarakat

Mengkoordinasikan penyelenggaraan ibadah umroh dan Haji Memberikan penyuluhan dan bimbinga kerukunan hidup umat

beragama , Memberdayakan potensi zakat, infaq dan sodaqoh

Program Peningkatan Kualitas Pendidikan Agama meliputi Kegiatan Pokok Antara lain :

Memberikan Bantuan untuk pembangunan/ renovasi sarana pendidikan agama (TPA/TPQ, MI, MTs, dan MA)

Pembinaan Guru Islam Swasta (MI, MTs, MA) Memebrukan Bantuan Pelatihan ketrampilan santri pondok pesantren Memberikan bantuan bekal perawatan berupa masing-masing satu set

mesin jahit untuk santri putrid dan satu set peralatan elektro untuk santri putra.

Pembinaan Badan Amil Zakat (BAZ)

Pembinaan BAZ didasarkan pada Undang-Undang Nomor 38 tahun 1999 tentang pengelola zakat dan mengacu pada keputusan menteri agama nomor 581 tahun 1999 Jo.Nomor:373 tahun 2003 tentang pelaksanaan Undang-undang Nomor : 38 tahun 1999 dan memperhatikan Undang-undang Nomor : 17 tahun 2000 tentang perubahan ketiga atas Undang-undang nomor : 7 tahun 1983 tentang pajak penghasilan

Page 6: Kebijakan Pemkab Magetan Untuk Baz Kab Magetan

6

A. Pokok-Pokok Kebijakan

1. Membentuk Badan Amil Zakat (BAZ) Kabupaten Magetan

BAZ Kabupaten Magetan dibentuk dengan surat keputusan Bupati atas usulan Kepala Kantor Departemen Agama Kabupaten Magetan.

2. Memfasilitasi pelaksanaan kegiatan BAZ dengan menyediakan kantor secretariat, petugas pelaksana, pegawai serta perangkat pelengkap perkantoran dan kendaraan operasional berupa sepeda motor.

3. Memberikan anggaran rutin melalui APBD Kabupaten Maagetan

4. Melakukan pembinaan terhadap tumbuh dan berkembangnya BAZDA Kabupaten meliputi : Bidang Pengumpulan, Pendistribusian/Pendayagunaan dan pengembangan kelemabagaan.

5. Melakukan evaluasi terhadap kinerja BAZ baik dibidang pengumpulan, pendistribusiannya maupun pendayaguanaannya serta pengembangan BAZ

B. Langkah Strategis Pemerintah Kabupaten Magetan Dalam Pembinaan BAZ

1. Pembentukan Kepengurusan BAZ Kabupaten Magetan

BAZ Kabupaten Magetan dibentuk dari pengurus BAZIs (Badan Amil Zakat Infaq dan Sodaqoh) yang telah dibentuk melalui surat keputusan Bupati Magetan Nomor 188/80/Kept/403.012/2008

2. Pemerintah Daerah Sebagai Fasilitator

Langkah-langkah yang ditempuh antara lain :a. Menyediakan fasilitas kantor/sekretariat di Islamic Center (PPI)

lengkap dengan segala kebutuhannyab. Pegawai full timer yang diangkat sebagai pegawai pelaksana dibimbing

oleh pengurusc. Menyediakan anggaran rutin melalui APBD Kabupaten

3. Pemerintah Daerah Melakukan Pembinaan

Pembinaan yang dilakukan pemrintah daerah terhadap BAZ Kabupaten meliputi pembinaan manajemen profesionalitas dan pembinaan organisasi :

a. Pembinaan manajemen BAZ Kabupaten diformat sebagai amil zakat yang amanah dan professional karena itu ditetapkan system manajemen terbuka yang siap di audit setiap saat, pemerintah telah membina tanga pelaksana BAZ kearah yang demikian

Page 7: Kebijakan Pemkab Magetan Untuk Baz Kab Magetan

7

b. Pembinaan profesionalitas petugas pelaksana BAZ telah memilah tugas-tugas para pegawai meliputi pegawai keuangan, juru penerang, juru pungut dan dipimpin oleh Kepala Kantor serta dibimbing oleh Supervisor

c. Pembinaan manajerial organisasi. Hal ini dilakukan melalui rapat-rapat rutin mingguan, rapat pengurus bulanan, pembinaan pengurus unit pengumpul zakat (UPZ) dan rapat kerja BAZ, lokakarnya dan seminar

4. Evaluasi

Bagian dari kinerja Pemerintah Kabupaten Magetan dalam Pembinaan terhadap BAZ adalah melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan mulai pengumpulan, pendistribusian, dan pendayagunaan serta pengembangan organisasi BAZ

Evaluasi dilakukan minimal setahun sekali baik dari sisi pelaksaan pengumpulan, pendistribusian/pendayagunaan dan pengembangan BAZ guna tercapainya prinsip yang diamanahkan undang-undang yang ada.

Page 8: Kebijakan Pemkab Magetan Untuk Baz Kab Magetan

8