kata pengantar - baliprov.go.idbaliprov.go.id/files/subdomain/diskes/info jibang/sarana...

21

Upload: doquynh

Post on 09-Mar-2019

218 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: KATA PENGANTAR - baliprov.go.idbaliprov.go.id/files/subdomain/diskes/Info Jibang/Sarana Kesehatan... · Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan informasi dari berbagai pihak yang tidak
Page 2: KATA PENGANTAR - baliprov.go.idbaliprov.go.id/files/subdomain/diskes/Info Jibang/Sarana Kesehatan... · Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan informasi dari berbagai pihak yang tidak

Sarana Kesehatan Provinsi Bali tahun 2014 i

KATA PENGANTAR

Puji syukur Angayu bagia kami panjatkan kehadapan Ida Sang Hyang

Widhi Wasa/Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat asung kerta wara nugraha-

Nya kami dapat menyusun “ BUKU SARANA KESEHATAN PROVINSI BALI

TAHUN 2014” yang merupakan salah satu informasi penting untuk menunjang

keberhasilan program kesehatan selain data program yang disajikan pada buku

Profil Kesehatan Provinsi Bali .

Buku sarana kesehatan ini merupakan gambaran tentang keadaan sarana

kesehatan kabupaten/kota di Provinsi Bali dan data yang ada bisa dimanfaatkan

sebagai acuan dalam perencanaan maupun evaluasi terhadap pembangunan

kesehatan.

Buku sarana kesehatan ini disusun berdasarkan data yang bersumber dari

Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan informasi dari berbagai pihak yang tidak

dapat kami sebutkan satu persatu. Untuk itu pada kesempatan ini kami

mengucapkan banyak terima kepada semua pihak yang telah membantu hingga

buku sarana kesehatan ini dapat diselesaikan.

Kami menyadari dalam penyusunan buku sarana kesehatan ini masih

terdapat banyak kekurangan, untuk itu kami mohon kritik, saran dan masukan

dari berbagai pihak demi kesempurnaan buku ini.

Denpasar, April 2015Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali

dr. Ketut Suarjaya, MPPMPembina Utama MudaNIP.19620112 198710 1 001

Page 3: KATA PENGANTAR - baliprov.go.idbaliprov.go.id/files/subdomain/diskes/Info Jibang/Sarana Kesehatan... · Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan informasi dari berbagai pihak yang tidak

Sarana Kesehatan Provinsi Bali tahun 2014 ii

DAFTAR ISI

HalamanKata Pengantar ……………………………………………………...... i

Daftar Isi …………………………………………………..................... ii

Daftar Tabel ………………………………………………................... iii

Daftar Grafik ………………………………………………..................

Daftar Lampiran……………..…………………………………………

iv

v

BAB I PENDAHULUAN .......................................................... 1

BAB II SARANA KESEHATAN DASAR ................................. 1

1. Puskesmas .............................................................

2. Puskesmas Pembantu dan Pusling.........................

1

5

3. Upaya Kesehatan Bersumber Daya Masyarakat.....

4. Wilayah Binaan Puskesmas......................................

6

7

BAB III SARANA KESEHATAN RUJUKAN ............................ 8

1. Rumah Sakit Pemerintah..........................................

2. Rumah Sakit Swasta………………...........................

8

9

BAB IV SARANA PELAYANAN KESEHATAN SWASTA....... 10

BAB V KETENAGAAN ........................................................... 11

1. Tenaga Kesehatan Puskesmas……..........................

2. Tenaga Kesehatan Rumah Sakit Pemerintah……….

3. Praktek Tenaga Kesehatan……………………………

11

13

14

BAB VI DESA SIAGA……………………………………………… 15

BAB V PENUTUP ..................................................................... 15

Page 4: KATA PENGANTAR - baliprov.go.idbaliprov.go.id/files/subdomain/diskes/Info Jibang/Sarana Kesehatan... · Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan informasi dari berbagai pihak yang tidak

Sarana Kesehatan Provinsi Bali tahun 2014 iii

DAFTAR TABEL

Tabel 1 : Jumlah Puskesmas menurut Kabupaten/Kota di ProvinsiBali tahun 2014

Tabel 2 : Data Puskesmas dengan pasilitas rawat inap tahun 2014

Tabel 3 : Jumlah Pustu dan Pusling menurut Kabupaten/Kota diProvinsi Bali tahun 2014

Tabel 4 : Jumlah Posyandu, Polindes dan Poskesdes menurutKabupaten/Kota di Provinsi Bali tahun 2014

Tabel 5 : Jumlah Wilayah/Desa Binaan/Kerja di Puskesmas menurutKabupaten/Kota di Provinsi Bali tahun 2014

Tabel 6 : Data Rumah Sakit Pemerintah di Provinsi Bali Tahun 2014

Tabel 7 : Data Rumah Sakit Swasta di Provinsi Bali Tahun 2014

Tabel 8 : Data Apotek, PBF, IKOT, Klinik/RB, Penyalur Alkes, Optikal,Lab Swasta dan oko Obat di Provinsi Bali Tahun 2014

Tabel 9 : Data Ketenagaan di Puskesmas menurut Kabupaten/Kotadi Provinsi Bali tahun 2014

Tabel 10 : Data Ketenagaan di RS Pemerintah dan ABRI menurutKabupaten/Kota di Provinsi Bali tahun 2014

Tabel 11 : Data Praktek Tenaga Kesehatan menurut Kabupaten/Kotadi Provinsi Bali tahun 2014

Tabel 12 : Data Desa Siaga menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Balitahun 2014

Page 5: KATA PENGANTAR - baliprov.go.idbaliprov.go.id/files/subdomain/diskes/Info Jibang/Sarana Kesehatan... · Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan informasi dari berbagai pihak yang tidak

Sarana Kesehatan Provinsi Bali tahun 2014 iv

DAFTAR GRAFIK

Grafik 1 : Prosentase keberadaan Puskesmas Perawatan danNon Perawatan di Provinsi Bali Tahun 2014.

Grafik 2 : Jumlah Desa Binaan Puskesmas di Provinsi Balitahun 2009 - 2014

Page 6: KATA PENGANTAR - baliprov.go.idbaliprov.go.id/files/subdomain/diskes/Info Jibang/Sarana Kesehatan... · Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan informasi dari berbagai pihak yang tidak

Sarana Kesehatan Provinsi Bali tahun 2014 v

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 : Nama Dinas Kesehatan, Alamat Fax, Nomor Telepon DanNama Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Dan Kepala DinasKesehatan Kab/Kota Se-Bali Tahun 2014

Lampiran 2 : Data Desa/Wilayah Kerja/Binaan Puskesmas Kabupaten/Kota Di Provinsi Bali Tahun 2014

Lampiran 3 : Data Puskesmas Dan Pustu Kabupaten/Kota Di ProvinsiBali Tahun 2014

Lampiran 4 : Data Optikal Menurut Kabupaten/Kota Di Propinsi BaliTahun 2014

Lampiran 5 : Data Sarana Laboratorium Kesehatan Swasta Di ProvinsiBali Tahun 2014

Lampiran 6 : Data Klinik, BP, BKIA Dan RB Menurut Kabupaten/Kota DiPropinsi Bali Tahun 2014

Lampian 7 : Nama RS, Jumlah Tempat Tidur, Kelas RS, Alamat DanNama Direktur RS Kabupaten/Kota Di Propinsi Bali Tahun2014

Lampiran 8 : Nama Puskesmas, Alamat Puskesmas Dan KepalaPuskesmas Kabupaten/Kota Di Propinsi Bali Tahun 2014

Lampiran 9 : Data Apotek Menurut Kabupaten/Kota Di Propinsi BaliTahun 2014

Lampiran 10 : Data Toko Obat Menurut Kabupaten/Kota Di Propinsi BaliTahun 2014

Lampiran 11 : Data Pedagang besar Farmasi Menurut Kabupaten/KotaDi Propinsi Bali Tahun 2014

Lampiran 12 : Data Penyalur Alat Kesehatan Menurut Kabupaten/KotaDi Propinsi Bali Tahun 2014

Page 7: KATA PENGANTAR - baliprov.go.idbaliprov.go.id/files/subdomain/diskes/Info Jibang/Sarana Kesehatan... · Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan informasi dari berbagai pihak yang tidak

Sarana Kesehatan Provinsi Bali tahun 2014 1

I. PENDAHULUAN

Dalam pelaksanaan kegiatan masing-masing program kesehatan, selain

dibutuhkan data hasil pelaksanaan program selanjutnya juga dibutuhkan data

sarana kesehatan sebagai penunjang pelaksanaan daripada program

kesehatan. Mengumpulkan data sarana kesehatan, walaupun sebagian besar

merupakan barang tidak bergerak ternyata bukan pekerjaan yang gampang

karena kekurang pedulian kita untuk melakukan pencatatan dan pelaporan,

sehingga banyak data sarana yang ada sudah out of date, walaupun dalam

perencanaan, data sarana ini merupakan dasar penyusunannya.

Oleh karena itu beberapa kali permintaan data sarana kesehatan dari

berbagai pihak secara lengkap belum dapat dipenuhi maka kami menyusun

data sarana kesehatan ini berdasarkan data sarana kesehatan yang merupakan

kompilasi laporan dari kabupaten/kota se-Bali, kemudian direkap menjadi

sebuah Buku Data Sarana Kesehatan Provinsi Bali.

Sebagai tampilan permulaan Data Sarana ini diawali dengan

menampilkan data sarana kesehatan secara garis besar per kabupaten/kota,

sebagai berikut :

II. SARANA KESEHATAN DASAR.

Sarana kesehatan dasar yang ada di Provinsi Bali meliputi : Puskesmas,

Puskesmas Pembantu, Puskesmas Keliling (Pusling), Pos Pelayanan Terpadu

(Posyandu) dan Polindes.

1. Puskesmas

Jumlah dan persebaran Puskesmas yang mencakup layanan rawat inap

dan layanan rawat jalan di Puskesmas yang ada di Provinsi Bali pada tahun

2014 dapat dilihat pada tabel berikut.

Page 8: KATA PENGANTAR - baliprov.go.idbaliprov.go.id/files/subdomain/diskes/Info Jibang/Sarana Kesehatan... · Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan informasi dari berbagai pihak yang tidak

Sarana Kesehatan Provinsi Bali tahun 2014 2

Tabel 1 : Jumlah Puskesmas Menurut Kabupaten/KotaDi Provinsi Bali Tahun 2014

Kabupaten/KotaJumlah Puskesmas Dgn Fasilitas

Rawat Inap Non RawatInap Total

1. Buleleng 4 16 20

2. Jembrana 4 6 10

3. Tabanan 5 15 20

4. Badung 3 10 13

5. Denpasar 3 8 11

6. Gianyar 4 9 13

7. Klungkung 3 6 9

8. Bangli 5 7 12

9. Karangasem 6 6 12

Tahun 2014 37 83 120

Tahun 2013 34 86 120

Tahun 2012 32 83 115

Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota se-Bali Tahun 2014

Jumlah puskesmas di Propinsi Bali pada tahun 2014 adalah 120

puskesmas. Dari 120 puskesmas yang ada terdiri dari 37 buah diantaranya

merupakan Puskesmas disertai dengan layanan rawat inap dan sisanya

sebanyak 83 buah adalah puskesmas yang tidak memiliki fasilitas rawat inap.

Bila dibandingkan dengan tahun 2013 tidak ada penambahan jumlah

puskesmas pada tahun 2014 namun terjadi perubahan status terhadap 3

puskesmas dari tidak memiliki fasilitas rawat inap menjadi memiliki fasilitas

rawat inap yaitu Puskesmas Busungbiu I Kabupaten Buleleng, Puskesmas

Penebel I Kabupaten Tabanan dan Puskesmas Tembuku II Kabupaten Bangli

sehingga jumlah Puskesmas dengan fasilitas rawat inap pada tahun 2014

menjadi 37 Puskesmas, dari sebelumnya 34 Puskesmas pada tahun 2013,

sedangkan jumlah puskesmas yang tidak memiliki fasilitas rawat inap pada

Page 9: KATA PENGANTAR - baliprov.go.idbaliprov.go.id/files/subdomain/diskes/Info Jibang/Sarana Kesehatan... · Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan informasi dari berbagai pihak yang tidak

Sarana Kesehatan Provinsi Bali tahun 2014 3

tahun 2013 sebanyak 86 Puskesmas, pada tahun 2014 berkurang menjadi 83

Puskesmas. Kabupaten Karangasem mempunyai jumlah Puskesmas rawat inap

terbanyak yaitu 6 Puskesmas rawat inap dari 12 Puskesmas, Kabupaten

Tabanan dan Bangli mempunyai 5 Puskesmas rawat inap, Kabupaten

Jembrana, Gianyar dan Buleleng mempunyai 4 Puskesmas rawat inap,

Kabupaten Badung, Klungkung dan Kota Denpasar mempunyai 3 Puskesmas

rawat inap.

Adapun data puskesmas dengan rawat inap secara lebih terinci dapat

dilihat pada tabel berikut.

Tabel 2 : Data Puskesmas Dengan Fasilitas Rawat Inap Tahun 2014

NO KAB/KOTA PUSKESMAS ALAMAT1 Buleleng 1. Puskesmas Banjar I

2. Puskesmas Gerokgak I3. Puskesmas Tejakula I4. Puskesmas Busungbiu I

Desa BanjarDesa GerogakDesa TejakulaDesa Busungbiu

2 Jembrana 1. Puskesmas I Pekutatan2. Puskesmas II Melaya3. Puskesmas II Negara4. Puskesmas II Jembrana

Desa PekutatanKelurahan GilimanukDesa PengambenganDesa Yeh Kuning

3 Tabanan 1. Puskesmas Selemadeg I2. Puskesmas Pupuan I3. Puskesmas Baturiti I4. Puskesmas Tabanan III5. Puskesmas Penebel I

Desa BajeraDesa PupuanDesa BaturitiDesa PasekanDesa Pitra

4 Badung 1. Puskesmas Abiansemal I2. Puskesmas Mengwi I3. Puskesmas Kuta I

Desa BlahkiuhDesa MengwiKelurahan Kuta

5 Denpasar 1. Pusk. II Denpasar Barat2. Pusk. IV Denpasar Selatan3. Puskesmas I Dentim

Ds.Pemecutan KlodDs. PedunganDs. Sumerta

6 Gianyar 1. Pusk. Tampaksiring II2. Puskesmas Ubud I3. Puskesmas Payangan4. Puskesmas Tegallalang

Desa PejengDesa UbudDesa PayanganDesa Tegallalang

Page 10: KATA PENGANTAR - baliprov.go.idbaliprov.go.id/files/subdomain/diskes/Info Jibang/Sarana Kesehatan... · Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan informasi dari berbagai pihak yang tidak

Sarana Kesehatan Provinsi Bali tahun 2014 4

7 Kungkung 1. Pusk. Banjarangkan II2. Pusk. Nusa Penida I3. Pusk. Nusa Penida II

Desa TakmungDesa Batu MunggulDesa Jungut Batu

8 Bangli 1. Pusk. Kintamani I2. Pusk. Kintamani III3. Pusk Susut I4. Pusk Kintamani V5. Pusk. Tembuku II

Desa KintamaniDesa BelantihDesa KayuambuaDesa Songan ADesa Metro

9 Karangasem 1. Puskesmas Manggis I2. Puskesmas Kubu I3. Puskesmas Sidemen4. Puskesmas Selat5. Puskesmas Rendang6. Puskesmas Karangasem II

Desa UlakanDesa KubuDesa SidemenDesa SelatDesa MenangaDesa Seraya Tengah

Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota se-Bali Tahun 2014

Dari grafik diatas terlihat bahwa dari 120 Puskesmas di Provinsi Bali, yang

memiliki Ruang Rawat Inap (RRI) berjumlah 37 buah (30.83%) dan yang tidak

memiliki Ruang Rawat Inap berjumlah 83 buah (69.17%). Keberadaan

persentase puskesmas yang tidak mempunyai ruang rawat inap lebih besar

daripada puskesmas yang memiliki ruang rawat inap. Pembangunan

Puskesmas dengan fasilitas rawat inap atau perubahan status Puskesmas dari

tidak mempunyai fasilitas rawat inap menjadi mempunyai fasilitas rawat inap

bertujuan untuk peningkatan pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang

bertempat tinggal jauh dari rumah sakit ataupun pelayanan kesehatan lainnya.

Grafik 1. Persentase keberadaan Puskesmas Perawatandan Non Perawatan di Provinsi Bali Tahun 2014

Sarana Kesehatan Provinsi Bali tahun 2014 4

7 Kungkung 1. Pusk. Banjarangkan II2. Pusk. Nusa Penida I3. Pusk. Nusa Penida II

Desa TakmungDesa Batu MunggulDesa Jungut Batu

8 Bangli 1. Pusk. Kintamani I2. Pusk. Kintamani III3. Pusk Susut I4. Pusk Kintamani V5. Pusk. Tembuku II

Desa KintamaniDesa BelantihDesa KayuambuaDesa Songan ADesa Metro

9 Karangasem 1. Puskesmas Manggis I2. Puskesmas Kubu I3. Puskesmas Sidemen4. Puskesmas Selat5. Puskesmas Rendang6. Puskesmas Karangasem II

Desa UlakanDesa KubuDesa SidemenDesa SelatDesa MenangaDesa Seraya Tengah

Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota se-Bali Tahun 2014

Dari grafik diatas terlihat bahwa dari 120 Puskesmas di Provinsi Bali, yang

memiliki Ruang Rawat Inap (RRI) berjumlah 37 buah (30.83%) dan yang tidak

memiliki Ruang Rawat Inap berjumlah 83 buah (69.17%). Keberadaan

persentase puskesmas yang tidak mempunyai ruang rawat inap lebih besar

daripada puskesmas yang memiliki ruang rawat inap. Pembangunan

Puskesmas dengan fasilitas rawat inap atau perubahan status Puskesmas dari

tidak mempunyai fasilitas rawat inap menjadi mempunyai fasilitas rawat inap

bertujuan untuk peningkatan pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang

bertempat tinggal jauh dari rumah sakit ataupun pelayanan kesehatan lainnya.

30.83%69.17%

RRI Non RRI

Grafik 1. Persentase keberadaan Puskesmas Perawatandan Non Perawatan di Provinsi Bali Tahun 2014

Sarana Kesehatan Provinsi Bali tahun 2014 4

7 Kungkung 1. Pusk. Banjarangkan II2. Pusk. Nusa Penida I3. Pusk. Nusa Penida II

Desa TakmungDesa Batu MunggulDesa Jungut Batu

8 Bangli 1. Pusk. Kintamani I2. Pusk. Kintamani III3. Pusk Susut I4. Pusk Kintamani V5. Pusk. Tembuku II

Desa KintamaniDesa BelantihDesa KayuambuaDesa Songan ADesa Metro

9 Karangasem 1. Puskesmas Manggis I2. Puskesmas Kubu I3. Puskesmas Sidemen4. Puskesmas Selat5. Puskesmas Rendang6. Puskesmas Karangasem II

Desa UlakanDesa KubuDesa SidemenDesa SelatDesa MenangaDesa Seraya Tengah

Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota se-Bali Tahun 2014

Dari grafik diatas terlihat bahwa dari 120 Puskesmas di Provinsi Bali, yang

memiliki Ruang Rawat Inap (RRI) berjumlah 37 buah (30.83%) dan yang tidak

memiliki Ruang Rawat Inap berjumlah 83 buah (69.17%). Keberadaan

persentase puskesmas yang tidak mempunyai ruang rawat inap lebih besar

daripada puskesmas yang memiliki ruang rawat inap. Pembangunan

Puskesmas dengan fasilitas rawat inap atau perubahan status Puskesmas dari

tidak mempunyai fasilitas rawat inap menjadi mempunyai fasilitas rawat inap

bertujuan untuk peningkatan pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang

bertempat tinggal jauh dari rumah sakit ataupun pelayanan kesehatan lainnya.

30.83%

Non RRI

Grafik 1. Persentase keberadaan Puskesmas Perawatandan Non Perawatan di Provinsi Bali Tahun 2014

Sarana Kesehatan Provinsi Bali tahun 2014 4

7 Kungkung 1. Pusk. Banjarangkan II2. Pusk. Nusa Penida I3. Pusk. Nusa Penida II

Desa TakmungDesa Batu MunggulDesa Jungut Batu

8 Bangli 1. Pusk. Kintamani I2. Pusk. Kintamani III3. Pusk Susut I4. Pusk Kintamani V5. Pusk. Tembuku II

Desa KintamaniDesa BelantihDesa KayuambuaDesa Songan ADesa Metro

9 Karangasem 1. Puskesmas Manggis I2. Puskesmas Kubu I3. Puskesmas Sidemen4. Puskesmas Selat5. Puskesmas Rendang6. Puskesmas Karangasem II

Desa UlakanDesa KubuDesa SidemenDesa SelatDesa MenangaDesa Seraya Tengah

Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota se-Bali Tahun 2014

Dari grafik diatas terlihat bahwa dari 120 Puskesmas di Provinsi Bali, yang

memiliki Ruang Rawat Inap (RRI) berjumlah 37 buah (30.83%) dan yang tidak

memiliki Ruang Rawat Inap berjumlah 83 buah (69.17%). Keberadaan

persentase puskesmas yang tidak mempunyai ruang rawat inap lebih besar

daripada puskesmas yang memiliki ruang rawat inap. Pembangunan

Puskesmas dengan fasilitas rawat inap atau perubahan status Puskesmas dari

tidak mempunyai fasilitas rawat inap menjadi mempunyai fasilitas rawat inap

bertujuan untuk peningkatan pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang

bertempat tinggal jauh dari rumah sakit ataupun pelayanan kesehatan lainnya.

Page 11: KATA PENGANTAR - baliprov.go.idbaliprov.go.id/files/subdomain/diskes/Info Jibang/Sarana Kesehatan... · Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan informasi dari berbagai pihak yang tidak

Sarana Kesehatan Provinsi Bali tahun 2014 5

2. Puskesmas Pembantu dan Pusling.

Tabel 3 : Jumlah Pustu Dan Pusling MenurutKabupaten/KotaDi Provinsi Bali Tahun 2014

No. Kab/Kota Pustu Pusling1 Buleleng 74 20

2 Jembrana 44 5

3 Tabanan 78 0

4 Badung 54 0

5 Denpasar 25 12

6 Gianyar 65 13

7 Klungkung 53 14

8 Bangli 59 12

9 Karangasem 71 12

Tahun 2014 523 88Tahun 2013 522 129

Tahun 2012 527 127

Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota se-Bali Tahun 2014

Jumlah Puskesmas Pembantu Tahun 2014 sebanyak 523 Pustu, jika

dibandingkan dengan tahun 2013 jumlah Puskesmas Pembantu sebanyak 522

Pustu maka terjadi peningkatan sebanyak 1 Puskesmas Pembantu terdiri dari

penambahan 2 puskesmas pembantu yaitu Puskesmas Pembantu Tulamben di

Desa Tulamben Kecamatan Kubu Karangasem, Puskesmas Pembantu

Pangsan di Desa Pangsan Kecamatan Petang Kabupaten Badung dan

pengurangan 1 buah Puskesmas Pembantu di Kabupatan Jembrana karena

sudah tidak aktif lagi dan berdekatan dengan Puskesmas Gilimanuk yaitu Pustu

Gilimanuk. Untuk puskesmas keliling terjadi pengurangan sebanyak 41 buah

yaitu dari 129 buah pada tahun 2013 menjadi 88 buah pada tahun 2014, hal ini

disebabkan karena kegiatan pelayanan puskesmas keliling dengan

menggunakan sarana ambulan tidak lagi dimasukan dalam sarana puskesmas

keliling agar tidak terjadi dua kali pencatatan jumlah sarana yaitu sebagai

pusling dan sebagai ambulan.

Page 12: KATA PENGANTAR - baliprov.go.idbaliprov.go.id/files/subdomain/diskes/Info Jibang/Sarana Kesehatan... · Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan informasi dari berbagai pihak yang tidak

Sarana Kesehatan Provinsi Bali tahun 2014 6

3. Upaya Kesehatan Bersumber Daya Masyarakat (UKBM)

Upaya Kesehatan Bersumber Daya Masyarakat (UKBM) yang

diberdayakan di Provinsi Bali terdiri dari :

a. Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu)

b. Pondok Bersalin Desa (Polindes)

c. Pos Kesehatan Desa (Poskesdes)

Adapun jumlah Upaya Kesehatan Bersumber Daya Masyarakat (UKBM) yang

diberdayakan di Provinsi Bali dapat dilihat pada tabel berikut.

Tabel 4 : Jumlah Posyandu, Polindes dan Poskesdes MenurutKabupaten/Kota Di Provinsi Bali Tahun 2014

No. Kab/Kota Posyandu Polindes Poskesdes

1 Buleleng 714 0 82

2 Jembrana 330 0 51

3 Tabanan 828 23 67

4 Badung 573 0 1

5 Denpasar 461 0 0

6 Gianyar 565 0 12

7 Kungkung 294 0 59

8 Bangli 353 6 72

9 Karangasem 673 3 80

Tahun 2014 4.791 32 424

Tahun 2013 4.783 6 594

Tahun 2012 4.773 7 553

Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota se-Bali Tahun 2014

Pada tahun 2013 jumlah posyandu sebesar 4.783. Terdapat

penambahan sebanyak 8 posyandu sehingga pada tahun 2014 jumlah

Posyandu menjadi 4.791, terjadi peningkatan jumlah polindes dari 26 Polindes

pada tahun 2013 menjadi 32 Polindes pada tahun 2014 sedangkan Untuk

Poskesdes terjadi penurunan sebanyak 170 Poskesdes dari 594 Poskesdes

pada tahun 2013 menjadi 424 Poskesdes pada tahun 2014. Peningkatan jumlah

Page 13: KATA PENGANTAR - baliprov.go.idbaliprov.go.id/files/subdomain/diskes/Info Jibang/Sarana Kesehatan... · Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan informasi dari berbagai pihak yang tidak

Sarana Kesehatan Provinsi Bali tahun 2014 7

Polindes dan menurunnya jumlah Poskesdes disebabkan karena pada awal

terbentuknya Desa Siaga tahun 2006 semua desa siaga wajib memiliki

poskesdes sedangkan pada tahun 2014 desa siaga tidak harus memiliki

poskesdes sehingga polindes yang sebelumnya dipakai sebagai poskesdes

dikembalikan fungsinya menjadi polindes dan poskesdes yang tidak aktif tidak

lagi dicatat sebagai poskesdes.

4. Wilayah Binaan Puskesmas

Jumlah desa binaan Puskesmas tahun selama 5 tahun disajikan pada

grafik berikut :

Selama 5 tahun terakhir jumlah desa binaan di wilayah kerja puskesmas tidak

mengalami peningkatan yang signifikan karena semua desa yang ada sudah

menjadi desa binaan, peningkatan jumlah desa terjadi tahun 2011 yaitu dari 715

Desa pada tahun 2010 menjadi 716 Desa pada tahun 2011 dan sampai tahun

2014 belum ada penambahan jumlah desa. Jumlah desa binaan per

kabupaten/Kota tahun 2014 seperti pada tabel dibawah ini :

0

100

200

300

400

500

600

700

800

900

1000

2010

715

GRAFIK 2. JUMLAH DESA BINAAN PUSKESMASDI PROVINSI BALI 2010-2014

Sarana Kesehatan Provinsi Bali tahun 2014 7

Polindes dan menurunnya jumlah Poskesdes disebabkan karena pada awal

terbentuknya Desa Siaga tahun 2006 semua desa siaga wajib memiliki

poskesdes sedangkan pada tahun 2014 desa siaga tidak harus memiliki

poskesdes sehingga polindes yang sebelumnya dipakai sebagai poskesdes

dikembalikan fungsinya menjadi polindes dan poskesdes yang tidak aktif tidak

lagi dicatat sebagai poskesdes.

4. Wilayah Binaan Puskesmas

Jumlah desa binaan Puskesmas tahun selama 5 tahun disajikan pada

grafik berikut :

Selama 5 tahun terakhir jumlah desa binaan di wilayah kerja puskesmas tidak

mengalami peningkatan yang signifikan karena semua desa yang ada sudah

menjadi desa binaan, peningkatan jumlah desa terjadi tahun 2011 yaitu dari 715

Desa pada tahun 2010 menjadi 716 Desa pada tahun 2011 dan sampai tahun

2014 belum ada penambahan jumlah desa. Jumlah desa binaan per

kabupaten/Kota tahun 2014 seperti pada tabel dibawah ini :

2010 2011 2012 2013

715 716 716 716

GRAFIK 2. JUMLAH DESA BINAAN PUSKESMASDI PROVINSI BALI 2010-2014

Sarana Kesehatan Provinsi Bali tahun 2014 7

Polindes dan menurunnya jumlah Poskesdes disebabkan karena pada awal

terbentuknya Desa Siaga tahun 2006 semua desa siaga wajib memiliki

poskesdes sedangkan pada tahun 2014 desa siaga tidak harus memiliki

poskesdes sehingga polindes yang sebelumnya dipakai sebagai poskesdes

dikembalikan fungsinya menjadi polindes dan poskesdes yang tidak aktif tidak

lagi dicatat sebagai poskesdes.

4. Wilayah Binaan Puskesmas

Jumlah desa binaan Puskesmas tahun selama 5 tahun disajikan pada

grafik berikut :

Selama 5 tahun terakhir jumlah desa binaan di wilayah kerja puskesmas tidak

mengalami peningkatan yang signifikan karena semua desa yang ada sudah

menjadi desa binaan, peningkatan jumlah desa terjadi tahun 2011 yaitu dari 715

Desa pada tahun 2010 menjadi 716 Desa pada tahun 2011 dan sampai tahun

2014 belum ada penambahan jumlah desa. Jumlah desa binaan per

kabupaten/Kota tahun 2014 seperti pada tabel dibawah ini :

2013 2014

716 716

GRAFIK 2. JUMLAH DESA BINAAN PUSKESMASDI PROVINSI BALI 2010-2014

Sarana Kesehatan Provinsi Bali tahun 2014 7

Polindes dan menurunnya jumlah Poskesdes disebabkan karena pada awal

terbentuknya Desa Siaga tahun 2006 semua desa siaga wajib memiliki

poskesdes sedangkan pada tahun 2014 desa siaga tidak harus memiliki

poskesdes sehingga polindes yang sebelumnya dipakai sebagai poskesdes

dikembalikan fungsinya menjadi polindes dan poskesdes yang tidak aktif tidak

lagi dicatat sebagai poskesdes.

4. Wilayah Binaan Puskesmas

Jumlah desa binaan Puskesmas tahun selama 5 tahun disajikan pada

grafik berikut :

Selama 5 tahun terakhir jumlah desa binaan di wilayah kerja puskesmas tidak

mengalami peningkatan yang signifikan karena semua desa yang ada sudah

menjadi desa binaan, peningkatan jumlah desa terjadi tahun 2011 yaitu dari 715

Desa pada tahun 2010 menjadi 716 Desa pada tahun 2011 dan sampai tahun

2014 belum ada penambahan jumlah desa. Jumlah desa binaan per

kabupaten/Kota tahun 2014 seperti pada tabel dibawah ini :

Page 14: KATA PENGANTAR - baliprov.go.idbaliprov.go.id/files/subdomain/diskes/Info Jibang/Sarana Kesehatan... · Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan informasi dari berbagai pihak yang tidak

Sarana Kesehatan Provinsi Bali tahun 2014 8

Tabel 5 : Jumlah Wilayah/Desa Binaan/Kerja Di Puskesmas MenurutKabupaten/Kota Di Provinsi Bali Tahun 2014.

No. Kabupaten/Kota Jumlah Wilayah/DesaBinaan/Kerja

1.2.3.

BulelengJembranaTabanan

14851

1334.5.6.7.8.9.

BadungDenpasarGianyarKlungkungBangliKarangasem

624370597278

Jumlah 716Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota se-Bali Tahun 2014

III. SARANA KESEHATAN RUJUKAN.

Sarana kesehatan rujukan di Provinsi Bali meliputi sarana kesehatan

pemerintah dan sarana kesehatan swasta. Pada tahun 2014 jumlah rumah sakit

di Provinsi Bali ada 54 buah, dengan rincian per Kabupaten/Kota adalah sbb :

1. Rumah Sakit PemerintahTabel 6 : Data RS Pemerintah Di Provinsi Bali Tahun 2014

No. Kab/KotaJumlah

TTRSU RS ABRI RSK Total

1.2.3.4.5.6.7.8.9.

BulelengJembranaTabananBadungDenpasarGianyarKlungkungBangliKarangasem

111121111

100020000

000010010

211151121

354137218149

1.354269193614218

Tahun 2014 10 3 2 15 3.506

Tahun 2013 10 3 2 15 3.116

Tahun 2012 10 3 2 15 2.857

Tahun 2011 10 3 2 15 2.862

Tahun 2010 10 3 2 15 2.610Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota se-Bali Tahun 2014

Page 15: KATA PENGANTAR - baliprov.go.idbaliprov.go.id/files/subdomain/diskes/Info Jibang/Sarana Kesehatan... · Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan informasi dari berbagai pihak yang tidak

Sarana Kesehatan Provinsi Bali tahun 2014 9

Dari tabel diatas terlihat bahwa jumlah Rumah Sakit Pemerintah ada 15

buah yang terdiri dari Rumah Sakit Umum sebanyak 10 buah, Rumah Sakit

ABRI ada 3 buah dan Rumah Sakit Khusus ada 2 Buah (Rumah Sakit Indera

dan Rumah Sakit Jiwa Bangli. Jumlah tempat tidur seluruhnya yang ada di

semua Rumah Sakit Pemerintah pada tahun 2014 sebanyak 3.506 buah terjadi

peningkatan sebanyak 390 buah dibandingkan dengan tahun 2013 yaitu

sebanyak 3.116 buah.

2. Rumah Sakit Swasta.

Untuk keadaan Rumah Sakit Swasta di Provinsi Bali pada tahun 2014

seluruhnya ada 39 buah terjadi peningkatan sebanyak 2 buah bila dibandingkan

dengan tahun 2013 yaitu sebanyak 37 buah yaitu Rumah Sakit Bali Holistik di

Kabupaten Tabanan dan Rumah Sakit Famili Husada di Kabupaten Tabanan.

Rumah sakit swasta terdiri dari Rumah Sakit Umum sebanyak 32 buah dan

Rumah Sakit Khusus sebanyak 7 buah dengan jumlah tempat tidur sebanyak

2.642 buah, jumlah tempat tidur meningkat dibandingkan dengan tahun 2013

yaitu sebesar 293 buah. Rumah sakit tersebar di semua Kabupaten/Kota kecuali

ada 1 Kabupaten yang tidak mempunyai Rumah Sakit Swasta yaitu : Kabupaten

Karangasem. Jumlah Rumah Sakit Swasta yang terbanyak ada di Kota

Denpasar yaitu sebanyak 14 buah. Untuk lebih jelasnya seperti yang terlihat

pada tabel berikut ini :

Page 16: KATA PENGANTAR - baliprov.go.idbaliprov.go.id/files/subdomain/diskes/Info Jibang/Sarana Kesehatan... · Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan informasi dari berbagai pihak yang tidak

Sarana Kesehatan Provinsi Bali tahun 2014 10

Tabel 7 : Data RS Swasta Di Provinsi Bali Tahun 2014

No. Kab/Kota JenisRumahSakitRSU RSK Total TT

1 Buleleng 4 0 4 3462 Jembrana 1 1 2 1043 Tabanan 6 0 6 2884 Badung 4 2 6 3095 Denpasar 11 3 14 1.1276 Gianyar 4 0 4 2837 Klungkung 1 1 2 898 Bangli 1 0 1 969 Karangasem 0 0 0 0Tahun 2014 32 7 39 2.642Tahun 2013 29 8 37 2.349Tahun 2012 26 9 35 1.974Tahun 2011 27 8 35 1.775Tahun 2010 24 7 31 1.673Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota se-Bali Tahun 2014

III. SARANA PELAYANAN KESEHATAN SWASTA.

Jumlah sarana pelayanan kesehatan swasta yang tersebar pada

kabupaten/kota di Provinsi Bali pada tahun 2014 terjadi perubahan pada jumlah

apotik dari 595 tahun 2013 menjadi 594 pada tahun 2014, Ikot tidak terjadi

perubahan pada tahun 2013 dan tahun 2014 jumlahnya tetap 11 buah, toko

obat terjadi peningkatan dari 242 tahun 2013 menjadi 258 tahun 2014 dan

Laboratorium Swasta mengalami peningkatan sebanyak 6 buah yaitu dari 26

buah pada tahun 2013 menjadi 32 buah pada tahun 2014, sedangkan untuk

PBF terjadi penurunan dari 75 buah pada tahun 2013 menjadi 52 pada tahun

2014, Penyalur Alkes terjadi penurunan yaitu sebanyak 22 buah yaitu dari 64

buah pada tahun 2013 menjadi 42 buah tahun 2014. Untuk jumlah klinik/BP/RB

mengalami peningkatan dari 143 tahun 2013 menjadi 148 tahun 2014.

Terjadinya peningkatan dan menurunnya jumlah sarana pelayanan kesehatan

swasta disebabkan adanya pengurusan ijin baru, ijin yang sudah habis masa

berlakunya dan belum diperpanjang serta adanya ijin yang masih sedang dalam

proses. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut ini :

Page 17: KATA PENGANTAR - baliprov.go.idbaliprov.go.id/files/subdomain/diskes/Info Jibang/Sarana Kesehatan... · Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan informasi dari berbagai pihak yang tidak

Sarana Kesehatan Provinsi Bali tahun 2014 11

Tabel 8 : Data Apotek, PBF, IKOT, Klinik/RB, Penyalur Alkes, Optikal,Lab Swasta dan Toko Obat Di Propinsi Bali tahun 2014

Kab/Kota Apotek PBF IKOT Klinik, Penyalur Optikal

Lab TokoBP/RB Alkes Swasta Obat

1. Buleleng 38 0 0 5 0 9 3 17

2. Jembrana 19 0 0 4 0 7 4 12

3. Tabanan 54 2 0 7 1 9 3 19

4. Badung 158 5 0 47 6 10 5 40

5. Denpasar 241 52 11 47 35 17 13 121

6. Gianyar 54 0 0 22 0 10 1 22

7. Klungkung 13 0 0 7 0 4 1 12

8. Bangli 8 0 0 4 0 2 0 6

9.Karangasem 9 0 0 5 0 1 2 9

Tahun 2014 594 59 11 148 42 69 32 258

Tahun 2013 595 75 11 143 64 64 26 242

Tahun 2012 573 75 11 140 64 62 29 232

Tahun 2011 100 75 10 131 64 61 30 207

Tahun2010 462 75 10 127 64 56 27 192

Sumber : Dinas Kesehatan Kab/Kota Tahun 2014

IV. KETENAGAAN.Data ketenagaan yang kami gambarkan di unit pelayanan kesehatan

Pemerintah yaitu data tenaga yang ada di Pusk dan di Rumah Sakit.

1. Tenaga Kesehatan di Puskesmas

Data sumber daya manusia yang ada di Puskesmas mencakup tenaga

medis, tenaga paramedis, tenaga farmasi, tenaga gizi, tenaga sanitasi dan

tenaga kesehatan masyarakat. Untuk lebih jelasnya seperti pada tabel berikut

ini.

Page 18: KATA PENGANTAR - baliprov.go.idbaliprov.go.id/files/subdomain/diskes/Info Jibang/Sarana Kesehatan... · Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan informasi dari berbagai pihak yang tidak

Sarana Kesehatan Provinsi Bali tahun 2014 12

Tabel 9 : Data Ketenagaan Di Puskesmas Menurut Kabupaten/KotaDi Provinsi Bali tahun 2014

Kab/KotaPuskesmas

Medis Paramedis Farmasi Gizi Sanitasi Kesmas

1. Buleleng

2. Jembrana

3. Tabanan

4. Badung

5. Denpasar

6. Gianyar

7. Klungkung

8. Bangli

9. Karangasem

70

52

107

98

76

103

31

55

71

491

217

414

384

176

228

258

310

387

1

4

26

15

26

16

10

16

14

28

12

19

8

12

14

12

17

19

44

12

36

20

16

38

14

35

29

8

9

20

19

17

10

7

24

14

Tahun 2014 663 2.865 128 141 244 128Tahun 2013 649 2.978 147 135 242 98Tahun 2012 683 3.271 163 167 258 107Tahun 2011 668 2.896 150 123 257 104Tahun2010 585 2.470 137 126 233 82

Sumber : Dinas Kesehatan Kab/Kota Tahun 2014

Jumlah tenaga medis yang tersebar menurut Kabupaten/kota yang ada di

Provinsi Bali tahun 2013 berjumlah 649 orang, sedangkan tahun 2014

meningkat menjadi 663 orang. Tenaga paramedis tahun 2013 berjumlah 2.978

pada tahun 2014 turun menjadi sebesar 2.865 orang, tenaga farmasi tahun

2013 berjumlah 147 orang sedangkan tahun 2014 turun menjadi 128 orang,

pada tahun 2013 jumlah tenaga gizi 135 orang dan pada tahun 2014 meningkat

menjadi 141 orang. Tenaga sanitasi tahun 2013 berjumlah sebesar 242 orang

dan pada tahun 2014 meningkat menjadi 244 orang, tenaga kesehatan

masyarakat tahun 2013 berjumlah 98 orang sedangkan tahun 2014 meningkat

menjadi 128 orang. Perubahan tenaga tersebut diatas disebabkan oleh adanya

pensiun pegawai, pengangkatan pegawai baru, perningkatan pendidikan

pegawai, mutasi dan lainnya.

Page 19: KATA PENGANTAR - baliprov.go.idbaliprov.go.id/files/subdomain/diskes/Info Jibang/Sarana Kesehatan... · Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan informasi dari berbagai pihak yang tidak

Sarana Kesehatan Provinsi Bali tahun 2014 13

2. Tenaga Kesehatan di Rumah Sakit Pemerintah

Tabel 10 : Data Ketenagaan Di RS Pemerintah & ABRI MenurutKabupaten/KotaDi Provinsi Bali tahun 2014

Kab/Kota RS Pemerintah

Medis Paramedis Farmasi Gizi Sanitasi Kesmas

1. Buleleng

2. Jembrana

3. Tabanan

4. Badung

5. Denpasar

6. Gianyar

7. Klungkung

8. Bangli

9. Karangasem

49

32

85

65

480

74

48

73

52

221

180

403

306

1.299

228

125

378

270

15

6

38

32

77

17

3

12

17

21

3

25

18

65

7

8

24

14

9

2

9

2

21

10

3

15

8

12

8

11

16

30

11

8

11

8

Tahun 2014 958 3.410 217 185 79 115

Tahun 2013 884 3.162 235 153 97 83

Tahun 2012 950 3.373 240 142 77 58

Tahun 2011 917 3.279 229 176 86 97

Tahun 2010 888 3.153 192 159 83 83

Sumber : Dinas Kesehatan Kab/Kota Tahun 2014

Jumlah tenaga yang ada di Rumah Sakit Pemerintah dan Rumah Sakit

ABRI tersebar di Kab./Kota di Provinsi Bali meliputi tenaga medis, para medis,

farmasi, gizi sanitasi dan kesehatan masyarakat. Tahun 2014 jumlah tenaga

medis sebanyak 862 orang menurun dibandingkan dengan tahun 2013 yaitu

sebanyak 884 orang, tenaga paramedis tahun 2014 sebanyak 3.010 orang

menurun dibandingkan tahun 2013 yaitu sebanyak 3.162, tenaga farmasi tahun

2014 sebanyak 239 orang meningkat dibandingkan tahun 2013 yaitu sebanyak

235 orang, tenaga gizi tahun 2014 sebanyak 164 orang meningkat dibandingkan

dengan tahun 2013 yaitu sebanyak 153, tenaga sanitasi tahun 2014 sebanyak

108 orang meningkat dibandingkan dengan tahun 2013 yaitu sebanyak 97

orang sedangkan tenaga kesehatan masyarakat tahun 2014 sebanyak 82 orang

menurun dibandingkan tahun 2013 yaitu sebanyak 83 orang. Perubahan tenaga

tersebut karena adanya pensiun pegawai, pengangkatan pegawai baru,

peningkatan pendidikan pegawai, mutasi dan lainnya.

Page 20: KATA PENGANTAR - baliprov.go.idbaliprov.go.id/files/subdomain/diskes/Info Jibang/Sarana Kesehatan... · Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan informasi dari berbagai pihak yang tidak

Sarana Kesehatan Provinsi Bali tahun 2014 14

3. Praktek Tenaga Kesehatan.Praktek tenaga kesehatan yang kami tampilkan meliputi dokter umum,

dokter spesialis, dokter gigi dan bidan. Secara terinci seperti yang terlihat pada

tabel 11.

Tabel 11 : Data Praktek Tenaga Kesehatan Menurut Kabupaten/KotaDi Provinsi Bali Tahun 2014

Kab/KotaPraktek Tenaga Kesehatan

Dokter Umum DokterSpesialis

Dokter Gigi Bidan

1. Buleleng 147 41 35 169

2. Jembrana 110 17 16 155

3. Tabanan 224 73 71 101

4. Badung 201 80 59 15

5. Denpasar 211 222 148 67

6. Gianyar 208 98 97 277

7. Klungkung 67 11 15 72

8. Bangli 124 32 17 113

9. Karangasem 168 11 25 194

Tahun 2014 1.460 585 483 1.163

Tahun 2013 1.335 456 444 1.029

Tahun 2012 2.197 862 508 1.237

Tahun 2011 1.825 744 407 1.100

Tahun 2010 1.298 673 453 1.261

Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota se-Bali Tahun 2014

Dari tabel 11 dapat dilihat bahwa jumlah tenaga kesehatan yang

melaksanakan praktek diseluruh Kabupaten /Kota di Provinsi Bali dari tahun ke

tahun Selalu mengalami perubahan, kalau dibandingkan dengan tahun 2013

pada tahun 2014 terjadi peningkatan untuk semua jenis praktek tenaga

kesehatan, perubahan disebabkan karena adanya pensiun pegawai,

pengangkatan pegawai baru, peningkatan pendidikan pegawai, mutasi dan

lainnya.

Page 21: KATA PENGANTAR - baliprov.go.idbaliprov.go.id/files/subdomain/diskes/Info Jibang/Sarana Kesehatan... · Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan informasi dari berbagai pihak yang tidak

Sarana Kesehatan Provinsi Bali tahun 2014 15

V. DESA SIAGA.

Pada tahun 2014 jumlah desa siaga sebanyak 716 desa. Dari 716 desa

siaga yang ada 92,72% (660 desa) merupakan desa siaga aktif. Secara rinci

jumlah desa siaga masing-masing Kabupaten/Kota dapat dilihat pada tabel 12.

Tabel 12 : Data Desa Siaga Kabupaten/KotaDi Provinsi Bali Tahun 2014

Kab/KotaJUMLAH

Desa/Kelurahan

Desa Siaga Desa Siaga AktifJumlah % Jumlah %

1. Buleleng 148 148 100 148 1002. Jembrana 51 51 100 51 1003. Tabanan 133 133 100 91 68,44. Badung 62 62 100 62 1005. Denpasar 43 43 100 43 1006. Gianyar 70 70 100 62 88,67. Klungkung 59 59 100 59 1008. Bangli 72 72 100 72 1009. Karangasem 78 78 100 72 92,3

JUMLAH 716 716 100 660 92,72

VI. PENUTUP

Demikian Buku Data Sarana Kesehatan Provinsi Bali tahun 2014 ini

disusununtuk dapat dipergunakan sebagai acuan dalam perencanaan program

kesehatan dalam upaya peningkatan derajat kesehatan yang setinggi-tingginya.