karya andi hatijah

9
Pentingnya Penggunaan Media Bagi Pembelajaran Geografi Geografi adalah pelajaran yang mengungkap fakta-fakta, data serta informasi seputar ruang yang menjadi tempat tinggal manusia. Cakupan materinya sangat luas mencakup informasi aspek fisik muka bumi, informasi dan karakteristik budaya manusia dan hubungan keduanya. Menjadi guru geografi mestinya memiliki pengetahuan keruangan dan pemahaman disiplin ilmu pendukungnya seperti geologi, sosiologi, meteorologi, klimatologi, oceanografi, kartografi, ilmu tanah dan astronomi. Inilah yang menjadi masalah besar bagi pembelajaran geografi yang mengalami penurunan kualitas di berbagai negara termasuk Inggris dan Amerika Serikat akhir-akhir ini. Masalah umum yang dijumpai guru-guru geografi di Indonesia mulai dari tingkat dasar sampai pendidikan menengah adalah kurang tersedianya media pembelajaran yang mendukung proses belajar siswa. Mempelajari ruang atau permukaan bumi seperti jalur pegunungan dunia, persebaran dan karakteristik samudera, taut, gurun, dan bentukan alam lainnya tentu sangat dangkal jika hanya bermodalkan buku, peta dan informasi melalui ceramah. Media yang bersifat nyata sangat diperlukan untuk 1

Upload: daengmacora66

Post on 31-Jul-2015

348 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Karya andi hatijah

Pentingnya Penggunaan Media Bagi Pembelajaran Geografi

Geografi adalah pelajaran yang mengungkap fakta-fakta, data serta informasi

seputar ruang yang menjadi tempat tinggal manusia. Cakupan materinya sangat

luas mencakup informasi aspek fisik muka bumi, informasi dan karakteristik budaya

manusia dan hubungan keduanya. Menjadi guru geografi mestinya memiliki

pengetahuan keruangan dan pemahaman disiplin ilmu pendukungnya seperti geologi,

sosiologi, meteorologi, klimatologi, oceanografi, kartografi, ilmu tanah dan

astronomi. Inilah yang menjadi masalah besar bagi pembelajaran geografi yang

mengalami penurunan kualitas di berbagai negara termasuk Inggris dan Amerika

Serikat akhir-akhir ini.

Masalah umum yang dijumpai guru-guru geografi di Indonesia mulai dari

tingkat dasar sampai pendidikan menengah adalah kurang tersedianya media

pembelajaran yang mendukung proses belajar siswa. Mempelajari ruang atau

permukaan bumi seperti jalur pegunungan dunia, persebaran dan karakteristik

samudera, taut, gurun, dan bentukan alam lainnya tentu sangat dangkal jika hanya

bermodalkan buku, peta dan informasi melalui ceramah. Media yang bersifat

nyata sangat diperlukan untuk meningkatkan pemahaman siswa. Namun

menghadirkan alam dan berbagai bentukan aslinya di ruang kelas sangatlah sulit atau

bahkan mustahil. Lalu bagaimana solusinya?

Sumargiani (2003:88) mengatakan bahwa dewasa ini, kebanyakan lembaga

pendidikan telah memiliki media/alat peraga yang Iumayan memadai, akan tetapi

1

Page 2: Karya andi hatijah

jarang atau bahkan sama sekali belum pernah digunakan dalam proses

pembelajaran. Setidaknya banyak para guru

yang enggan menggunakan media pendidikan sebagai alat bantu dalam pembelajaran, karena

merasa tidak mempunyai kemampuan atau keterampilan dalam mengendalikannya.

Bahkan ada guru yang berpendapat bahwa penggunaaan media/alat peraga dalam

pembelajaran akan menghambat pencapaian standar kompetensi atau kompetensi dasar

yang telah ditetapkan. Guru menilai penggunaan media/alat peraga menguragi efektifitas

dan pengelolaan alokasi waktu tidak maksimal.

Salah satu cara menghadirkan bentukan alam nyata di dalam kelas adalah melalui

penggunaan multimedia yaitu dengan visual dan video. Kedua media ini masih memerlukan

perangkat tambahan yaitu pengetahuan guru menggunakan alat (teknologi) untuk

memvisualisasikan kedua media ini misalnya melalui program komputer dan ketersediaan

media yang dibutuhkan.

Ada 7 Iangkah mudah mengembangkan multimedia pembelajaran terutama geografi

yaitu:

1. TENTUKAN JENIS MULTIMEDIA PEMBELAJARAN

Perhatikan dengan benar, yang akan kita buat itu apakah alat bantu kita untuk mengajar

(presentasi) ke siswa atau kita arahkan untuk bisa dibawa pulang siswa alias untuk belajar

mandiri di rumah atau sekolah. Jenis multimedia pembelajaran menurut kegunannya ada dua:

Multimedia Presentasi Pembelajaran: Alat bantu guru dalam proses pembelajaran di kelas

dan tidak menggantikan guru secara keseluruhan. Berupa pointer-pointer materi yang

disajikan (explicit knowledge) dan bisa raja ditambahi dengan multimedia linear berupa film

dan video untuk memperkuat pemahaman siswa. Dapat dikembangkan dengan software

presentasi seperti: OpenOffice Impress, Microsoft PowerPoint, dsb. Multimedia

2

Page 3: Karya andi hatijah

Pembelajaran Mandiri:

2

Page 4: Karya andi hatijah

Software pembelajaran yang dapat dimanfaatkan oleh siswa secara mandiri alias tanpa

bantuan guru. Multimedia pembelajaran mandiri harus dapat memadukan

explicit knowledge (pengetahuan tertulis yang ada di buku, artikel, dsb) dan tacit

knowledge (know how, rule of thumb, pengalaman guru). Tentu karena menggantikan

guru, harus ada fitur assesment untuk latihan, ujian dan simulasi termasuk tahapan

pemecahan masalahnya. Untuk level yang kompleks dapat menggunakan software

semacam Macromedia Authorware atau Adobe Flash.

2. TENTUKAN TEMA MATERI AJAR

Ambil tema bahan ajar yang menurut kita sangat membantu meningkatkan

pemahaman ke siswa dan menarik bila kita gunakan multimedia. Inge bahwa tujuan

utama kita membuat multimedia pembelajaran adalah untuk meningkatkan

pemahaman siswa. Jangan terjebak ke memindahkan buku ke media digital, karena ini

malah mempersulit siswa.

3. SUSUN ALUR CERITA (STORYBOARD)

Susun alur cerita atau storyboard yang memberi gambaran seperti apa materi

ajar akan disampaikan. Jangan beranggapan bahwa storyboard itu hal yang susah,

bahkan point-point saja asalkan bisa memberi desain besar bagaimana materi

diajarkan sudah lebih dari cukup. Cara membuatnya juga cukup dengan software

pengolah kata maupun spreadsheet yang kita kuasai, tidak perlu muluk-muluk

menggunakan aplikasi pembuat storyboard professional.

4. MULAI BUAT SEKARANG JUGA!

Jangan menunda atau mengulur waktu lagi, buat sekarang juga! Siapkan

4

Page 5: Karya andi hatijah

Openoffice Impress atau Microsoft PowerPoint anda. Mulai buat slide pertama, isikan

bahan ajar yang ingin anda multimedia-kan. Terus masukkan bahan ajar anda di slide

slide berikutnya, mulai mainkan image, link dengan gambar, suara dan video yang bisa

kita peroleh dengan gampang di Internet.

5

Page 6: Karya andi hatijah

Bisa juga memanfaatkan situs howstuffworks.com untuk mencari ide Jangan lupa juga bahwa

banyak pemenang-pemenang lomba pengembangan multimedia pembelajaran yang hanya

bermodal Openoffice Impress atau PowerPoint sudah cukup membuat karya yang berkualitas

tinggi.

5. GUNAKAN TEKNIK ATM

Terapkan metode ATM (Amati, Tiru dan Modifikasi). Usahakan sering melihat contoh-

contoh yang sudah ada untuk membangkitkan ide. Gunakan logo, icon dan image yang tersedia

secara default. Apabila masih kurang puas: Cari dari berbagai sumber Buat sendiri apabila

mampu.

6. TETAPKAN TARGET

Jaga keseriusan proses belajar dengan membuat target pribadi, misalnya untuk mengikuti

lomba, memenangkan award, menyiapkan produk untuk dijual, atau deadline jadwal mengajar

di kelas. Target perlu supaya proses belajar membuat multimedia pembelajaran terjaga dan

bisa berjalan secara kontinyu alias tidak putus di tengah jalan.

7. INGAT TERUS TIGA RESEP DARI SUCCESS STORY

kesuksesan bapak ibu guru dalam mengembangkan multimedia pembelajaran bukan

dari kelengkapan infrastruktur atau berlimpahnya budget yang dimiliki, tapi justru dari ketiga

hal ini: Berani mencoba dan mencoba lagi belajar mandiri (otodidak) dari buku-buku yang ada

(perlu investasi membeli buku), serta tekun dan tidak menyerah meskipun peralatan terbatas.

6

Page 7: Karya andi hatijah

/

Kenyataan ini merupakan tantangan bagi guru untuk memaksimalkan

penggunaan media/alat peraga dalam pembelajaran geografi, karena sangat

membantu guru dalam menyampaikan suatu pengetahuan atau konsep kepada

siswa. Di samping itu, dengan menggunakan media/alat peraga juga dapat

mempercepat proses pembelajaran. Sehingga hasil belajar dapat tercapai dengan baik.

7

Page 8: Karya andi hatijah