kanker batang

Upload: indah-nur-khulillah

Post on 13-Jul-2015

305 views

Category:

Documents


20 download

TRANSCRIPT

KANKER BATANG (Dolabra nepheliae) pada BATANG RAMBUTAN (Nephelium lappaceum) PENDAHULUAN Tanaman rambutan merupakan tanaman asli Indonesia, sampai saat ini, teknologi budidaya rambutan masih bersifat tradisional dan dibiarkan tumbuh secara alami, penanganan panen dan pasca panennya juga dilakukan secara sederhana sehingga produksi dan kualitasnya kurang maksimal. Buah rambutan mempunyai nilai ekonomis yang cukup tinggi karena selain dikonsumsi oleh masyarakat dalam negeri, ternyata rambutan juga diekspor . Tujuan ekspor buah rambutan ke luar negeri terus bertambah yang semula hanya negara-negara seperti Philipina, Singapura, Belanda. Jerman, Saudi Arabia, Uni Emirat Arabia sekarang merambah ke beberapa negara seperti Hongkong, Taiwan, China, Qatar, Bahrain, Inggris, Perancis dan Andora. Buah rambutan dapat dikonsumsi dalam bentuk buah segar atau dalam bentuk olahan. Yang dikonsumsi adalah daging buah yang berada di dalam biji, dengan cara memotong kulit buah melingkar, kemudian kulit dilepas dari masingmasing potongan dan nikmatil daging buahnya selanjutnya biji buahnya dibuang. Rambutan umumnya dikonsumsi sebagai buah segar Rambutan merupakan buah manis bila dimakan dan banyak kandungan protein yang baik untuk kesehatan. Buah rambutan sendiri di Indonesia sudah banyak yang memproduksi dari pedesaan maupun perkotaan sehingga buah rambutan mudah untuk dapatkan. . Agar dapat berproduksi secara optimal, sebaiknya dilakukan pengendalian terhadap berbagai gangguan penyakit yang menyerang tanaman. Penyakit tanaman rambutan disebabkan organisme semacam ganggang (Cjhephaleusos sp) yang diserang umumnya daun tua dan muncul pada musim hujan dengan ciri-ciri adanya bercak-bercak kecil dibagian atas daun disertai serat- serat halus berwarna jingga yang merupakan kumpulan sporanya. Ganggang Chaphaleuros kesimbiose dengan lumut kerek (lichen) dan dapat dijumpai pada daun dan batang rambutan, yang nampak seperti panu sehingga ranting yang diserang dapat mati; Penyakit akar putih disebabkan oleh cendawan (jamur)

Rigidoporus Lignosus dengan tanda rizom berwarna putih yang menempel pada akar dan apabila akar yang kena dikupas akan tampak warna kecoklatan. PENGENALAN PENYAKIT KANKER BATANG RAMBUTAN Penyakit cerana batang menyerang pokok Rambutan disebabkan oleh Dolabra nephellae yang menyerang bagian batang pokok rambutan. Simptom penyakit dengan adanya keruping yang bengkak pada dahan dan ranting. Kawalan penyakit ini dengan menjalankan amalan pertanian yang baik dan memberi pengudaraan yang baik serta kikis semua keruping yang ada. Penyakit cerana batang menyerang pokok Rambutan disebabkan oleh Dolabra nephellae yang menyerang bahagian batang pokok rambutan. Simptom penyakit dengan adanya keruping yang bengkak pada dahan dan ranting. Kawalan penyakit ini dengan menjalankan amalan pertanian yang baik dan memberi pengudaraan yang baik serta kikis semua keruping yang ada. GEJALA Pada batang rambutan sering dijumpai bintil-bintil hitam atau disebut juga kanker batang rambutan. Penyakit ini menyerang kulit dan batang tanaman rambutan. Batang yang terserang banyak ditumbuhi kudis, sehingga mengganggu pertumbuhan batang dan produksinya. CARA PENGENDALIAN Pengedalian dilakukan dengan cara : 1) Teknis, dengan mengerok benjolan-benjolan pada batang yang terserang, selanjutnya dibiarkan selama 3-4 hari; 2) Kimiawi, yaitu dengan mengerok benjolan batang yang terserang, lalu didiamkan selama 3-4 hari. Selanjutnya lakukan penyemprotan atau pengolesan dengan campuran larutan karbol dan deterjen secukupnya. PENUTUP Suatu penyakit kanker mulut batang pada [atas] rambutan ( Nephelium Lappaceum L.) dan lengkeng ( Lengkeng chinensis Sonn. ( Sapindaceae) telah

ditemukan menanam Hawaii Dan Puerto Rico. Suatu cendawan berhubungan dengan kanker mulut telah dikenali [ketika;seperti] Dolabra nepheliae C. Warung& T ( 1). Banyak hitam, stipitate, memperpanjang ascomata telah diproduksi di dalam letusan/juara kanker mulut. Ascomata ini berisi

memperpanjang, bitunicate asci di antara tidak bercabang, interthecial unsurunsur dan tipis/encer, silindris, hyaline ascospores mengukur 96 [bagi/kepada] 136 2.5 [bagi/kepada] 3.5 ? m. Cendawan ini mula-mula diuraikan dari Malaysia pada [atas] N. lappaceum ( 1) dan adalah juga dikenal pada [atas] pulasan ( N. mutabile Blume) di (dalam) Australia Austria ( 2). yang digolongkan Oleh Makanan Dan Organisasi Pertanian sebagai penyakit kecil, kanker mulut nampak seperti secara relatif umum Hawaii dan adalah hampir bisa dipastikan diperkenalkan ke dalam Puerto Rico pada [atas] germplasm diimport. Meskipun demikian, usaha sedang berlangsung untuk belajar kerusakan yang potensial [dari;ttg] penyakit ini seperti halnya mekanisme kendali, mencakup pengenalan tentang penyakit yang bersifat menentang clones. Spesimen telah disimpan di [itu] U.S. Koleksi Cendawan Nasional ( Hawaii pada [atas] Nephelium BPI 878189, Puerto Rico ( PR) pada [atas] Nephelium BPI 878188, dan PR pada [atas] Lengkeng BPI 878190). Walaupun suatu spesimen D. nepheliae pada [atas] L. chinensis telah dikumpulkan dari Hawaii di (dalam) 1984 dengan G. Wong dan C. Hodges dan menyimpan [ketika;seperti] BPI 626373, cendawan ini tidaklah dikenal pada [atas] Nephelium Spp. di (dalam) Hawaii dan tidaklah sebelumnya dikenal dari Puerto Rico pada [atas] yang manapun tuan rumah.

DAFTAR PUSTAKA

Anonymous a. 2011. Dolabra nepheliae. -----. http://spk-

kgawah.blogspot.com/2011/06/list-of-major-rambutan-nephelium.html.Diakses 11 Januari 2012 Anonymous a. 2011. Dolabra nepheliae. -----.

http://apsjournals.apsnet.org/doi/abs/10.1094/PDIS-91-12-1685C. Diakses11 Januari 2012 Anonymous a. 2011. Dolabra nepheliae. Diakses -----. 11

http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC2929132/.Januari 2012 Anonymous a. 2011. Dolabra nepheliae.

-----.

http://en.wikipedia.org/wiki/Dolabra_%28fungus%29. Diakses 11 Januari2012 Anonymous a. 2011. Rambutan. -----. http://en.wikipedia.org/wiki/Rambutan. Diakses 11 Januari 2012 Anonymous a. 2011. Dolabra nepheliae. -----. NIH

Public Access. Author

Manuscript. Mycoscience. Author manuscript; available in PMC 2010 August 27. Published in final edited form as: Mycoscience. 2010 July 1;51(4): 300 309. doi:10.1007/s10267-010-0042-y. Diakses 11 Januari 2012

LAMPIRAN