kandungan obat herbal yang bersifat nefrotoksik
TRANSCRIPT
Kandungan obat herbal yang bersifat nefrotoksik
Beberapa obat-obatan yang nefrotoksik (merusak ginjal) seperti yang disampaikan
oleh dr. Dharmeizarr, SpPD-KGH (Divisi Ginjal-Hipertensi, Departemen Ilmu Penyakit
Dalam RSCM), yaitu:
Aminoglikosid
AINS (Anti Inflamasi Non-Steroid)
Zat kontras radiografi
Analgetik (obat penghilang rasa sakit)
Beberapa jamu pegal linu dan rematik
Beberapa jamu pelangsing
Penggunaan obat herbal/ jamu yang dicampur dengan bahan kimia obat seperti
fenilbutason, alloprinol, piroxicam dan metampiron dapat menyebabkan gangguan pada
ginjal.
Agar memberi efek cespleng, pada produk pelangsing herbal dan obat kuat biasanya
dicampur dengan bahan obat Sibtramin, Sildenafil dan Tadalafil tanpa memperhatikan aturan
dosis yang aman.
Menurut temuan Badan POM, obat tradisional yang sering dicemari BKO umumnya
adalah obat tradisional yang digunakan pada:
Klaim kegunaan Obat tradisional BKO yang sering ditambahkan
Pegal linu / encok / rematikFenilbutason, antalgin, diklofenak sodium, piroksikam, parasetamol, prednison, atau deksametason
Pelangsing Sibutramin hidroklorida
Peningkat stamina / obat kuat pria Sildenafil Sitrat
Kencing manis / diabetes Glibenklamid
Sesak nafas / asma Teofilin
Uncaria tometosa untuk pengobatan SLE, sindrom lelah kronis, ostoartritis, bursitis
dan mengandung senyawa aktif Tripdiolida dapat menyebabkan Nephrotoksik (gangguan
ginjal) yang pada akhirnya dapat menimbulkan gagal ginjal.
Cara kerja obat pelangsing itu sendiri adalah sebagari pencahar, diuretic, digitalis, dan
antispasmodic. Dalam jangka panjang sebagian obat besar pelangsing dapat menimbulkan
efek negatif seperti gangguan emosi, hiperaktifitas, sulit tidur, perut kembung dan perih,
keletihan terus-menerus, depresi,ketagihan, mual, muntah, dan tubuh gemetar, bahkan dapat
mengganggu kesuburan dan siklus menstruasi.
Penggunaan obat yang bersifat pencahar dapat menyebabkan usus bereaksi lebih aktif
menyerap makanan, sehingga membuat makanan yang dikonsumsi cepat dibuang sebelum
diseram. Akibatnya jika penggunaan obat dihentikan makan tubuh akan semakin gemuk
karena usus menjadi lebih efisien dalam menyerap makanan.
Obat yang bersifat diuretik mengakibatkan tubuh mengalami kekurangan cairan. Bila
kondisi seperti ini berlangsung lama akan menyebabkan gangguan ginjal.
Obat-obatan yang bersifat memacu pembakaran kalori juga dapat merangsang
jantung, detak jantung terpacu cepat sehingga menimbulkan gangguan pada jantung.
Kandungan obat pegal linu (merk sendi pil) :
Zingiberis Rhizoma Ekstrak 25%,
Myristicae Seman 10%
Languatis Rhizoma Ekstrak 13%,
Saussureae lappae Radix 10%,
Zingiberis Rhizoma 5 %,
Curcumae domesticate Rhizoma Ekstrak 20%,
Curcumae aeruginosae Rhizoma 15%,
Retrofracti Fructus 2 %
Neals, MJ. Farmakologi Medis Et a glance
http://ababils-medicine.blogspot.com/2009/05/kandungan-obat-pelangsing.html
http://balagu.com/health/?p=465
http:// mediaindonesia.com/read/2011/10/05/265685/293/14/BPOM-Jaring-Puluhan
http://sutisehati.ucoz.com/index/bahaya_bko_dalam_jamu_tradisional/0-38
http://www.jamujawa.com/jamu-dan-obat-penyakit/jamu-sakit-sendi-dan-tulang/sendi-pill-
obat-sakit-encok-pegal-linu-obat-sakit-tulang-dan-nyeri-encok-reumatik.html