kandung empedu 2010
TRANSCRIPT
-
8/12/2019 KANDUNG EMPEDU 2010
1/17
KANDUNG EMPEDU
BATU EMPEDU.
Batu CHOLESTEROL
Batu PIGMEN : - HITAM
- COKLAT
Faktor Resiko Batu Cholesterol: 4 F
Herediter
Oral Kontrasepsi dan Kehamilan
Penurunan berat badan yang cepat Hypomotilitas Kandung Empedu
Sindroma Hiperlipidemia
-
8/12/2019 KANDUNG EMPEDU 2010
2/17
Faktor2 pada pembentukan Batu Cholesterol:
supersaturasi empedu dengan cholesterolkholesterol (N) emulsi : pst kholesterol, dikelilingi zat
hidrofilik ---grm empedu + lecithin.
Ratio, zat hidrofilik : kholesterol turun ----- kholesterol
mengendap terbentuknya nukleasi oleh mikropresipitat garam kalsium
hipomotilitas kandung empedu (stasis) yang memudahkan
terbentuknya nukleasi
hipersekresi mucus yang mengikat kristal, meningkatkanagregasinya menjadi batu
-
8/12/2019 KANDUNG EMPEDU 2010
3/17
BATU PIGMEN HITAM:
Td kalsium bilirubinat (80%), kalsium karbonat, kalsiumfosfat, glikoprotein
musin dan sedikit kolesterol.
Faktor risiko: hemolisis, sirosis hepatic dan usia tua
Bilirubin indirek tidak larut, maka mudah mengendap danberikatan dengan Kalsium
Selalu terbentuk di kandung empedu
BATU PIGMEN COKLAT:
Batu pigmen coklat dapat terbentuk di saluran empedu ---
KOLEDOKOLITIASIS
Berhubungan dengan infeksi.
-
8/12/2019 KANDUNG EMPEDU 2010
4/17
MORFOLOGI:
Batu KOLESTEROL :
selalu terbentuk di Kandung Empedu
Murni Kolesterol: berwarna kuning pucat
Dengan bertambahnya kalsium karbonat, fosfat dan bilirubin,
batu berwarna abu2 putih sampai kehitaman
Bentuk oval dan padat Dapat tunggal, tetapi lebih sering multiple
Batu PIGMEN:
Batu Pigmen Hitam: biasanya kecil dan jumlahnya banyak,dan mudah remuk / rapuh.
Batu Pigmen Coklat: biasanya tunggal atau hanya beberapa,
konsistensinya lunak berlemak seperti sabun.
-
8/12/2019 KANDUNG EMPEDU 2010
5/17
CHOLECYSTITIS.
Sebagian besar berhubungan dengan batu empedu
Acute Calculous Cholecystitis
Obstruksi leher VF atau duct.cysticus ----- iritasi kimiawi daninflamasi dinding VF
fosfolipase --- hidrolisis lecithin empedu menjadi lysolecithin --- toxic thdp mukosa.
Lapisan mucous glycoprotein --- menjadi rusak --- epitelmukosa terbuka dan kontak langsung dengan efek detergendari garam empedu
Distensi dan meningkatnya tekanan intraluminal jugamengganggu aliran darah ke mukosa
Kontaminasi bakteri baru terjadi pada tahap lanjut
-
8/12/2019 KANDUNG EMPEDU 2010
6/17
Morfologi:
KE membesar, tegang berwarna merah terang atau ber-bercak2,ungu sampai hitam kehijauan , akibat perdarahan subserosa.
Permukaan serosa sering dilapisi fibrin dan pada kasus ygberat, oleh eksudat supuratif.
Pada 90% kasus, dijumpai batu, yang sering menyumbat leher
KE atau duct cysticus. Lumen KE berisi empedu yang keruh atau turbid, ygmengandung fibrin, darah dan nanah
Bila hanya berisi nanah ----- EMPYEMA K.E
Pd kasus yang ringan, ddg KE menebal, edem dan hyperemic
Pd kasus yang lebih berat, KE berubah menjadi organ ygnekrotik berwarna hijau kehitaman ---- GANGRENOUSCHOLECYSTITIS
-
8/12/2019 KANDUNG EMPEDU 2010
7/17
ACUTE NON-CALCULOUS CHOLECYSTITIS:
5-12% dr Acute Cholecystitis tidak terdapat batu
Sebagian besar terjadi pada penderita yang menderita penyakitberat, spt: 1. post-op setelah operasi besar
2. trauma berat (mis. Kecelakaan)
3. luka baker hebat
4. sepsis Faktor lain yang turut berperan:
* dehidrasi
* stasis empedu
* gangguan vasculer
* kontaminasi bakteri
-
8/12/2019 KANDUNG EMPEDU 2010
8/17
Chronic Cholecystitis
Sering terjadi tanpa adanya riwayat serangan akut
Hampir selalu berhubungan dengan batu
! Supersaturasi empedu
1/3 dr kasus dapat di biak E.coli dan enterococcus perubahan morfologi sangat bervariasi dan kadang2 minimal
sering diagnosis dibuat hanya berdasarkan ditemukannya batu
didlm KE
KE berukuran normal, mengkerut/mengecil atau membesar
Submukosa dan subserosa menebal / fibrosis
-
8/12/2019 KANDUNG EMPEDU 2010
9/17
CHOLESTEROLOSIS: sarang2 lipofag pd mukosa --- Strawberry Gallblader
tak berhubungan dengan kholesterol darah
gejala (-)
HIDROPS K.E / MUCOCELE K.E.
isi musin jernih encer
obstr duct.cysticus ---- reabs empedu --- sekresi mucin
-
8/12/2019 KANDUNG EMPEDU 2010
10/17
CARCINOMA
Lebih sering pada wanita, usia 70 thn
Pada 60-90% kasus terdapat batu
Asia : ! kuman pyogenic dan parasit
-------- trauma berulang dan radang menahun
MORFOLOGI:Infiltrating: lebih sering
Indurasi yang tak berbatas tegas--- bb cm / seluruh dinding VF
scirrhous
Exophytic:
Seperti kembang kol
Mikr: Adenokarsinoma
-
8/12/2019 KANDUNG EMPEDU 2010
11/17
PANKREAS
PANKREATITIS
Sebagian besar berhubungan dengan 2 keadaan, yaitu:penyakit saluran empedu dan alcoholism
Penyebab yang lain:
1.Obstruksi Dctus Pancreas, mis. Oleh: -tumor periampullary
-Sumbatan parasit:
Ascaris lumbricoides, clonorchis sinensis
2.Obat : HCT, estrogen, furosemide
3.Infeksi : Mumps; coxsacki virus, mycoplasma
4.Gangguan metabolic : hypertriglyceride
5.Acute ischaemia
6.Trauma
10-20% E/-: tak diketahui------ mempunyai basis genetic
-
8/12/2019 KANDUNG EMPEDU 2010
12/17
DASAR KELAINAN:
1. Nekrosis lemak oleh enzyme lipase
2. Destruksi proteolytic dr parenchyma3. Destruksi pembuluh darah dng akibat perdarahan interstitial
Acute Interstitiel Pancreatitis: (bentuk yg ringan)
Mikr: edema interstitial dan focal fat nekrosis pada jaringanpenkreas dan lemak peripankreas.
Nekrosis lemak terjadi sebagai akibat destruksi enzymatik
Dilepasnya asam lemak, bercampur dengan calcium
membentuk berpresipitat ditempat tersebut.
-
8/12/2019 KANDUNG EMPEDU 2010
13/17
Acute Necrotizing Pancreatitis: ( bentuk yg lebih berat)
Nekrosis jaringan pancreas mengenai jaringan acinar dan
duktus; juga P2 Langerhans.
Juga terjadi perdarahan kedlm parenchyma.
Makr:
Tampak daerah berwarna merah kehitaman berselang seling
dengan focus putih kekuningan (chalky fat nekrosis).
Focus nekrosis lemak juga juga dapat dijumpai pada depot
lemak extrapankreas, seperti omentum, mesenterium, bahkan
diluar rongga abdomen, seperti subcutis.
Pada kebanyakan kasus, rongga peritoneum mengandung
cairan serous, sedikit turbid, atau kecoklatan, dimana
mengandung globul2 lemak.
-
8/12/2019 KANDUNG EMPEDU 2010
14/17
Hemorrhagic Pancreatitis (bentuk yang paling berat)
Terjadi nekrosis parenchyma yg extensive disertai perdarahan
diffuse .
PATHOGENESIS:
autodigestion dari jaringan pancreas oleh enzyme pancreas
sendiri (aktivasi enzyme pancreas yang tidak tepat). aktivasi dari Trypsinogen menjadi Trypsin
Mekanisme yang mungkin menyebabkan aktivasi enzyme
pancreas:
1. Obstruksi ductus pancreas---oleh batu, tekanan dari luar
2. Primary acinar cell injury----- akibat ischemia, virus
mumps, obat, trauma
-
8/12/2019 KANDUNG EMPEDU 2010
15/17
CHRONIC PANCREATITIS:
Ditandai oleh peradangan yang berlangsung lama dan fibrosis
dari pancreas dengan destruksi dari jaringan exocrine dan pada
stadium lanjut, destruksi dari parenchyma endocrine.
serangan berulang dari acute pancreatitis.
Penyebab tersering adalah penyalah gunaan alcohol yang
menahun
MORFOLOGI:
Ditandai oleh fibrosis parenchyma, berkurangnya jumlah dan
ukuran dari acini, dengan dilatasi dari ductus pancreas.
Disertai sebukan sel radang menahun.
Epitel duktus dapat atrofi, hiperplastik atau metaplasia
skwamosa,
-
8/12/2019 KANDUNG EMPEDU 2010
16/17
CARCINOMA PANKREAS:
*60% terjadi pada caput
*15% terjadi pada corpus* 5% terjadi pada cauda
*20% mengenai seluruh organ
Makr:konsistensi keras,berwarna putih ke abu2an dan berbatas
tak tegas.
Mikr: sebagian besar berupa Ductal Adenocarcinoma
Ca caput pancreas --obstruksi Duct Choledochus ---- jaundice
Ca corpus dan cauda, tidak mengobstruksi saluran empedu,karenanya sering tetap silent untuk beberapa lama. Tumor
sering sudah cukup besar dan menyebuk luas pada waktu
ditemukan.
-
8/12/2019 KANDUNG EMPEDU 2010
17/17
meluas ke rongga retroperitoneal, dan kadang2 menginvasi
limpa, adrenal, kolumna vertebralis, colon tranversum, dan
lambung.
Metastase jauh mengenai paru dan tulang.
KLINIS:
Sering tetap silent sampai tumor mendesak organ lain. Rasa Nyeri timbul , biasanya sudah tidak dapat diobati lagi.
Gejala2 yl:
obstructive jaundice, penurunan BB, anorexia dsb