kamis, 19 agustus 2010 | media indonesia rampok tebet … filegota paskibra. orang tua itu, sambung...

1
DINAS Olahraga dan Pemuda DKI Jakarta akan memberi- kan surat peringatan keras kepada senior yang terbukti melecehkan anggota putri pasukan pengibar bendera (paskibra). Tindakan senior itu mencoreng nama Peme- rintah Provinsi (Pemprov) DKI. “Masih dalam pro- ses investigasi. Soal sanksi nanti orga- nisasi paskibra dan Dinas Olahraga dan Pemuda DKI yang bisa memberikan peringatan keras terhadap oknum (senior) tersebut,” ujar Ketua Bidang Kepemudaan Dinas Olahraga dan Pemuda DKI Firmansyah di Jakarta, kemarin. Kasus pelecehan seksual, ujar Firmansyah, bermula dari laporan orang tua ang- gota paskibra. Orang tua itu, sambung Firmansyah, melaporkan sebanyak 14 anggota paskibra putri yang mengikuti orientasi di Cibubur, Jakarta Timur, pada 2-6 Juli 2010, mendapat perlakukan pelecehan seksual dari seorang senior. “Ke-14 anggota paskibra ini diminta berlari dari ruang barak penginapan tim Paskibra DKI menuju kamar mandi, telanjang badan. Jarak antara barak menuju kamar mandi dalam satu lokasi ruangan sekitar 10 meter,” ujar Firman- syah yang juga Ketua Purna Paskibra Indonesia (PPI). Mereka, kata Firmansyah, bagian dari 30 anggota paski- bra yang menjalani pembinaan mental di Kompleks Pendidik- an Pramuka Nasional, Cibubur, Jakarta Timur. Firmansyah menambahkan, yang melakukan pelecehan seksual itu diduga instruktur putri, seorang senior paskibra tahun sebelumnya. Menurut- nya, tidak ada oknum pegawai negeri sipil (PNS) terlibat da- lam kasus ini sehingga penyele- saian kasus ini akan dilakukan melalui jalur organisasi PPI. “Kami berharap masalah ini selesai secara kekeluargaan. Kami sudah mengundang orang tua dari 14 paskibra putri itu untuk kami pertemukan dengan senior yang dituduh melakukan pelecehan. Tapi kalau pihak orang tua tetap mau menempuh penyelesaian secara hukum, kami tak bisa melarangnya,” tegas Firman- syah. Ketua Tim Investigasi PPI Mohamad Mahdi mengatakan sudah melakukan pengumpu- lan informasi kasus pelecehan seksual itu. “Informasi semen- tara kasus ini terjadi sekitar pukul 18.00-19.00 WIB. Kami belum melaporkan hasil inves- tigasi internal secara resmi,” cetusnya. Terkait dengan kasus pele- cehan anggota paskibra, Gu- bernur DKI Fauzi Bowo berjanji akan menindak secara tegas jika benar ada oknum yang melakukan hal itu. “Saya kira mereka yang bertindak tidak sesuai kode etik harus dikenai sanksi,” ujar Fauzi Bowo seusai mengikuti upacara bendera 17 Agustus 2010 di Istana Merde- ka. (Ssr/J-5) P IHAK Kepolisian Daerah (Polda) Metro Jaya menduga ada keterkaitan antara pe- rampokan toko emas di Pasar Bukit Duri, Tebet, Jakarta Se- latan dan aksi perampokan di beberapa wilayah. Polisi akan mendalami hal itu dari kete- rangan pelaku yang sudah terungkap sebelumnya. “Dari komplotan-komplotan perampok yang pernah ada, keterkaitannya jelas ada. Kita duga mereka saling terkait,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Boy Rai Amar di Jakarta, kemarin. Dugaan terbesar keterkaitan ada pada kasus perampokan di Toko Emas Kings, di Pasar Pamor, Blok F1, No2, Wanasari, Cibitung, Kabupaten Bekasi, pada 25 Januari lalu. Dalam kasus perampokan Toko Emas Kings, jumlah pelaku sekitar 12 orang. Mereka dileng- kapi senjata api. Dari komplotan itu, polisi baru berhasil me- nangkap lima pelaku. Tiga di antaranya, MRS, MY, dan RA, yang tercatat sebagai anggota Brimob Mabes Polri, ditangkap di Lampung. Kemudian polisi menang- kap dua orang lagi, seorang lelaki berinisial OE dan seorang perempuan berinisial RIS, istri kedua dari salah satu komplotan pelaku, yang dititipi senjata api. Boy menambahkan ada ko- munikasi yang terjalin antara Rampok Tebet dan Cikarang Berkaitan Fidel Ali Permana Polisi telah menangkap empat pelaku perampokan toko emas di Pasar Bukit Duri, Tebet. Saya kira mereka yang bertindak tidak sesuai kode etik harus dikenai sanksi.” Fauzi Bowo Gubernur DKI Jakarta PEMERINTAH Provinsi DKI menyiapkan 45 posko kesehatan untuk pemudik yang disebar di terminal bus, bandara, dan sta- siun kereta api. Posko kesehat- an yang mulai disiapkan pada H-7 Lebaran dan H+7 Lebaran itu akan dibuka selama 24 jam untuk memberi pelayanan ke- sehatan bagi pemudik. Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dien Emawati menga- takan penanganan kesehatan masyarakat Jakarta yang akan mudik menjelang Hari Raya Idul Fitri 1431 H dan kembali ke DKI setelah Lebaran merupakan program prioritas pihaknya. “Kami memiliki standar pe- layanan kesehatan setiap men- jelang dan sesudah Lebaran,” ujarnya. Untuk melayani 45 posko tersebut, sedikitnya 540 petu- gas dikerahkan sebelum dan sesudah Idul Fitri. Di setiap posko terdapat petugas yang bekerja bergantian dalam tiga sif. Setiap sif terdiri atas empat petugas, yaitu dokter, parame- dis, petugas farmasi, dan sopir ambulans. Dien mengatakan pembagian tiga sif dilakukan agar para petugas dari Dinas Kesehatan DKI juga dapat me- nikmati mudik ke kampung halaman. “Tidak mungkin em- pat petugas kesehatan bekerja selama 24 jam dalam satu posko kesehatan. Mereka juga harus istirahat dan mendapat kesem- patan untuk mudik ke kam- pung halaman saat Lebaran,” ujarnya. Terminal yang akan dileng- kapi posko kesehatan, antara lain Terminal Bus Senen, Kam- pung Rambutan, Lebak Bulus, Kalideres, dan Terminal Bus Pinangranti (lihat gras). Untuk bandara, posko disiapkan di Bandara Soekarno-Hatta dan Halim Perdanakusuma. Semen- tara itu, di stasiun kereta api me- liputi Gambir, Senen, Jatinegara, Manggarai, Kota, Tanjung Priok, dan Tanah Abang. Jika ada pemudik yang mem- butuhkan pelayanan setingkat rumah sakit, Dinas Kesehatan menyediakan 17 rumah sakit ru jukan untuk memberikan layanan kesehatan lebih lanjut. “Semua biayanya gratis ditang- gung Dinas Kesehatan DKI Ja- karta,” ungkap Dien. (Ssr/J-3) Megapolitan | 7 KAMIS, 19 AGUSTUS 2010 | MEDIA INDONESIA Pelaku Pelecehan Paskibra Harus Ditindak Keras 45 Posko Kesehatan Disiapkan untuk Pemudik pelaku kasus perampokan Toko Emas Kings dengan Pasar Bukit Duri. “Bisa siapa saja yang ikut berkomunikasi, DPO maupun yang sudah tertangkap. Nanti setelah semuanya tertangkap, akan ketahuan,” imbuhnya. Guna mendalami keterkaitan tersebut, polisi juga memintai keterangan dari perampok toko emas yang sebelumnya sudah tertangkap. “Pelaku yang sudah tertang- kap akan kita mintai juga kete- rangannya. Kita gali keterangan dari mereka untuk mencari ke- terkaitannya,” lanjut Boy. Dari penangkapan pelaku perampokan di Cibitung, polisi mengamankan 2 senjata api jenis colt organik, 1 senjata api rakitan, peluru, uang tunai Rp54 juta, 5 kalung emas, dan 1 mobil Suzuki Futura. Hasil rampokan dari komplotan tersebut saat beraksi di Cibitung adalah 7 kg emas dan uang tunai Rp20 juta. Buru otak perampokan Sementara itu, terkait dengan aksi perampokan terhadap toko emas di Pasar Bukit Duri, hing- ga kini polisi sudah menangkap empat orang. “Informasi ter- akhir sudah empat orang pelaku yang tertangkap di Lampung, Padang, Jawa Timur, dan Jawa Tengah,” kata Boy. Keempat orang itu masih sebatas pembantu dan ekseku- tor perampokan, sedangkan otak perampokan hingga kini belum tertangkap hingga kini. Keempat pelaku itu juga saat ini dibawa ke beberapa lokasi yang diduga menjadi tempat persembunyian para pelaku. “Mereka sedang dibawa keli- ling, mengantarkan ke lokasi persembunyian pelaku lainnya. Semoga minggu ini semua ter- tangkap,” pungkas Boy. (J-2) [email protected] MI/SUSANTO

Upload: duongdiep

Post on 17-Mar-2019

222 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: KAMIS, 19 AGUSTUS 2010 | MEDIA INDONESIA Rampok Tebet … filegota paskibra. Orang tua itu, sambung Firmansyah, melaporkan sebanyak 14 anggota paskibra putri yang mengikuti orientasi

DINAS Olahraga dan Pemuda DKI Jakarta akan memberi-kan surat peringatan keras kepada senior yang terbukti melecehkan anggota putri pasukan pengibar bendera (paskibra). Tindakan senior itu mencoreng nama Peme-

rintah Provinsi (Pemprov) DKI.

“Masih dalam pro-ses investigasi. Soal sanksi nanti orga-nisasi paskibra dan

Dinas Olahraga dan Pemuda DKI yang bisa memberikan peringatan keras terhadap oknum (senior) tersebut,” ujar Ketua Bidang Kepemudaan Dinas Olahraga dan Pemuda

DKI Firmansyah di Jakarta, kemarin.

Kasus pelecehan seksual, ujar Firmansyah, bermula dari laporan orang tua ang-gota paskibra. Orang tua

itu, sambung Firmansyah, melaporkan sebanyak 14

anggota paskibra putri yang mengikuti orientasi di Cibubur, Jakarta Timur, pada 2-6 Juli 2010, mendapat perlakukan pelecehan seksual dari seorang senior.

“Ke-14 anggota paskibra ini diminta berlari dari ruang barak penginapan tim Paskibra DKI menuju kamar mandi, telanjang badan. Jarak antara barak menuju kamar mandi dalam satu lokasi ruangan sekitar 10 meter,” ujar Firman-syah yang juga Ketua Purna Paskibra Indonesia (PPI).

Mereka, kata Firmansyah, bagian dari 30 anggota paski-bra yang menjalani pembinaan mental di Kompleks Pendidik-an Pramuka Nasional, Cibubur, Jakarta Timur.

Firmansyah menambahkan, yang melakukan pelecehan seksual itu diduga instruktur putri, seorang senior paskibra tahun sebelumnya. Menurut-nya, tidak ada oknum pegawai negeri sipil (PNS) terlibat da-lam kasus ini sehingga penyele-saian kasus ini akan dilakukan

melalui jalur organisasi PPI. “Kami berharap masalah ini selesai secara kekeluargaan. Kami sudah mengundang orang tua dari 14 paskibra putri itu untuk kami pertemukan dengan senior yang dituduh melakukan pelecehan. Tapi kalau pihak orang tua tetap

mau menempuh penyelesaian secara hukum, kami tak bisa melarangnya,” tegas Firman-syah.

Ketua Tim Investigasi PPI Mohamad Mahdi mengatakan sudah melakukan pengumpu-lan informasi kasus pelecehan seksual itu. “Informasi semen-tara kasus ini terjadi sekitar pukul 18.00-19.00 WIB. Kami belum melaporkan hasil inves-tigasi internal secara resmi,” cetusnya.

Terkait dengan kasus pele-cehan anggota paskibra, Gu-bernur DKI Fauzi Bowo berjanji akan menindak secara tegas jika benar ada oknum yang melakukan hal itu. “Saya kira mereka yang bertindak tidak sesuai kode etik harus dikenai sanksi,” ujar Fauzi Bowo seusai mengikuti upacara bendera 17 Agustus 2010 di Istana Merde-ka. (Ssr/J-5)

PI H A K K e p o l i s i a n Daerah (Polda) Metro Jaya menduga ada keterkaitan antara pe-

rampokan toko emas di Pasar Bukit Duri, Tebet, Jakarta Se-latan dan aksi perampokan di beberapa wilayah. Polisi akan mendalami hal itu dari kete-rangan pelaku yang sudah ter ungkap sebelumnya.

“Dari komplotan-komplotan perampok yang pernah ada, keterkaitannya jelas ada. Kita duga mereka saling terkait,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Boy Rafl i Amar di Jakarta, kemarin.

Dugaan terbesar keterkaitan ada pada kasus perampokan di Toko Emas Kings, di Pasar Pamor, Blok F1, No2, Wanasari, Cibitung, Kabupaten Bekasi, pada 25 Januari lalu.

Dalam kasus perampokan Toko Emas Kings, jumlah pelaku sekitar 12 orang. Mereka dileng-kapi senjata api. Dari komplotan itu, polisi baru berhasil me-nangkap lima pelaku. Tiga di antaranya, MRS, MY, dan RA, yang tercatat sebagai anggota Brimob Mabes Polri, ditangkap di Lampung.

Kemudian polisi menang-kap dua orang lagi, seorang lelaki berinisial OE dan seorang perempuan berinisial RIS, istri kedua dari salah satu komplotan pelaku, yang dititipi senjata api.

Boy menambahkan ada ko-munikasi yang terjalin antara

Rampok Tebet dan CikarangBerkaitan

Fidel Ali Permana

Polisi telah menangkap empat pelaku perampokan toko emas di Pasar Bukit Duri, Tebet.

Saya kira mereka yang bertindak tidak sesuai kode etik harus dikenai sanksi.”

Fauzi BowoGubernur DKI Jakarta

PEMERINTAH Provinsi DKI menyiapkan 45 posko kesehatan untuk pemudik yang disebar di terminal bus, bandara, dan sta-siun kereta api. Posko kesehat-an yang mulai disiapkan pada H-7 Lebaran dan H+7 Lebaran itu akan dibuka selama 24 jam untuk memberi pelayanan ke-sehatan bagi pemudik.

Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dien Emawati menga-takan penanganan kesehatan masyarakat Jakarta yang akan mudik menjelang Hari Raya Idul Fitri 1431 H dan kembali ke DKI setelah Lebaran merupakan program prioritas pihaknya. “Kami memiliki standar pe-layanan kesehatan setiap men-jelang dan sesudah Lebaran,” ujarnya.

Untuk melayani 45 posko tersebut, sedikitnya 540 petu-gas dikerahkan sebelum dan sesudah Idul Fitri. Di setiap posko terdapat petugas yang bekerja bergantian dalam tiga sif. Setiap sif terdiri atas empat petugas, yaitu dokter, parame-dis, petugas farmasi, dan sopir ambulans. Dien mengatakan pembagian tiga sif dilakukan agar para petugas dari Dinas Kesehatan DKI juga dapat me-nikmati mudik ke kampung halaman. “Tidak mungkin em-pat petugas kesehatan bekerja selama 24 jam dalam satu posko kesehatan. Mereka juga harus istirahat dan mendapat kesem-patan untuk mudik ke kam-pung halaman saat Lebaran,” ujarnya.

Terminal yang akan dileng-kapi posko kesehatan, antara lain Terminal Bus Senen, Kam-pung Rambutan, Le bak Bulus, Kalideres, dan Terminal Bus Pinangranti (lihat grafi s). Untuk bandara, posko disiapkan di Bandara Soekarno-Hatta dan Halim Perdanakusuma. Semen-tara itu, di stasiun kereta api me-liputi Gambir, Senen, Jatinegara, Manggarai, Kota, Tanjung Priok, dan Tanah Abang.

Jika ada pemudik yang mem-butuhkan pelayanan setingkat rumah sakit, Dinas Kesehatan menyediakan 17 rumah sakit ru jukan untuk memberikan la yanan kesehatan lebih lanjut. “Semua biayanya gratis ditang-gung Dinas Kesehatan DKI Ja-karta,” ungkap Dien. (Ssr/J-3)

Megapolitan | 7KAMIS, 19 AGUSTUS 2010 | MEDIA INDONESIA

Pelaku Pelecehan Paskibra Harus Ditindak Keras

45 Posko KesehatanDisiapkan untuk Pemudik

pelaku kasus perampokan Toko Emas Kings dengan Pasar Bukit Duri. “Bisa siapa saja yang ikut berkomunikasi, DPO maupun yang sudah tertangkap. Nanti setelah semuanya tertangkap, akan ketahuan,” imbuhnya.

Guna mendalami keterkaitan tersebut, polisi juga memintai keterangan dari perampok toko emas yang sebelumnya sudah tertangkap.

“Pelaku yang sudah tertang-kap akan kita mintai juga kete-rangannya. Kita gali keterangan dari mereka untuk mencari ke-terkaitannya,” lanjut Boy.

Dari penangkapan pelaku perampokan di Cibitung, polisi mengamankan 2 senjata api jenis colt organik, 1 senjata api rakitan, peluru, uang tunai Rp54 juta, 5 kalung emas, dan 1 mobil Suzuki Futura. Hasil rampokan dari komplotan tersebut saat beraksi di Cibitung adalah 7 kg emas dan uang tunai Rp20 juta.

Buru otak perampokanSementara itu, terkait dengan

aksi perampokan terhadap toko emas di Pasar Bukit Duri, hing-ga kini polisi sudah menangkap empat orang. “Informasi ter-akhir sudah empat orang pelaku yang tertangkap di Lampung, Padang, Jawa Timur, dan Jawa Tengah,” kata Boy.

Keempat orang itu masih sebatas pembantu dan ekseku-tor perampokan, sedangkan otak perampokan hingga kini belum tertangkap hingga kini. Keempat pelaku itu juga saat ini dibawa ke beberapa lokasi yang diduga menjadi tempat persembunyian para pelaku. “Mereka sedang dibawa keli-ling, mengantarkan ke lokasi persembunyian pelaku lainnya. Semoga minggu ini semua ter-tangkap,” pungkas Boy. (J-2)

[email protected]

MI/SUSANTO