kak monev implementasi

12
Status Januari 201 4 KERANGKA ACUAN KERJA MONEV IMPLEMENTASI PERDA BG (SWAKELOLA) Tahun Anggaran 2015

Upload: cuteeve7102

Post on 14-Sep-2015

26 views

Category:

Documents


15 download

DESCRIPTION

Implementasi Bangunan Gedung

TRANSCRIPT

Status Januari 2014KERANGKA ACUAN KERJA

MONEV IMPLEMENTASI PERDA BG(SWAKELOLA)Tahun Anggaran 2015

MONEV IMPLEMENTASI PERDA BG

1. Latar Belakang

a. Dasar Hukum

Landasan yuridis kegiatan Percepatan dan Monev pelaksanaan Perda Bangunan Gedung di provinsi Jambi adalah:

Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2002 tentang Bangunan Gedung

Undang Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah

Undang Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang

Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 2005 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2002 tentang Bangunan Gedung

Peraturan Presiden Nomor 73 Tahun 2011 tentang Pembangunan Bangunan Gedung Negara Peraturan Menteri PU Nomor 29 Tahun 2006 tentang Pedoman Persyaratan Teknis Bangunan Gedung Peraturan Menteri PU Nomor 30 Tahun 2006 tentang Pedoman Teknis Fasilitas dan Aksesibilitas pada Bangunan Gedung dan Lingkungan Peraturan Menteri PU Nomor 6 Tahun 2007 tentang Pedoman Rencana Tata Bangunan dan Lingkungan Peraturan Menteri PU Nomor 24 Tahun 2007 tentang Pedoman Teknis Izin Mendirikan Bangunan Peraturan Menteri PU Nomor 25 Tahun 2007 tentang Pedoman Sertifikat Laik Fungsi Peraturan Menteri PU Nomor 26 tahun 2007 tentang Pedoman Tim Ahli Bangunan Gedung

Peraturan Menteri PU Nomor 45 Tahun 2007 tentang Pedoman Teknis Pembangunan Bangunan Gedung Negara Peraturan Menteri PU Nomor 24 Tahun 2008 tentang Pedoman Pemeliharaan dan Perawatan Bangunan Gedung Peraturan Menteri PU Nomor 25 Tahun 2008 tentang Pedoman Teknis Penyusunan Rencana Induk Sistem Proteksi Kebakaran Peraturan Menteri PU Nomor 26 Tahun 2008 tentang Persyaratan Teknis Sistem Proteksi Kebakaran pada Bangunan Gedung dan Lingkungan Peraturan Menteri PU Nomor 20 Tahun 2009 tentang Pedoman Teknis Manajemen Proteksi Kebakaran di Perkotaan Peraturan Menteri PU Nomor 16 Tahun 2010 tentang Pedoman Teknis Pemeriksaan Berkala Bangunan Gedung Peraturan Menteri PU Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pedoman Teknis Pendataan Bangunan Gedung

Peraturan Menteri PU Nomor 18 Tahun 2010 tentang Pedoman Revitalisasi Kawasanb. Gambaran Umum

Dengan diundangkannya Undang-Undang No. 28 Tahun 2002 dan Peraturan Pemerintah No. 36 tahun 2005 tentang Peraturan Pelaksanaan UU No. 28 Tahun 2002, hingga saat ini baru sebagian kabupaten/kota yang di provinsi Jambi yang telah menetapkan Perda Bangunan Gedung sesuai dengan amanat dari Undang-Undang No. 28 Tahun 2002 dan Peraturan Pemerintah No. 36 tahun 2005 tentang Peraturan Pelaksanaan UU No. 28 Tahun 2002 dan masih banyak kabupaten/kota yang belum mampu baik secara teknis maupun sumber daya manusia untuk mengimplementasikan Perda Bangunan Gedungnya secara menyeluruh di wilayahnya. Oleh karena itu, Satuan Kerja Pengembangan Kawasan Permukiman dan Penataan Bangunan Provinsi Jambi pada Kegiatan Penataan Bangunan Provinsi Jambi melakukan monev pelaksanaaan Perda Bangunan Gedung untuk kabupaten/kota yang belum memiliki Perda Bangunan Gedung dan Pelaksanaan Perda Bangunan Gedung untuk kabupaten/kota yang telah memiliki Perda Bangunan Gedung. Fasilitasi legalisasi ini diberikan agar muatan substansi dalam Rancangan Perda Bangunan Gedung kabupaten/kota di provinsi Jambi sesuai dengan peraturan perundang-undangan terkait penyelenggaraan bangunan gedung. Sedangkan pembinaan pelaksanaan Perda Bangunan Gedung diberikan kepada kabupaten/kota yang telah memiliki Perda Bangunan Gedung beserta aparat-aparatnya agar mampu mengimplementasikan perda tersebut di wilayahnya, terutama terkait IMB, SLF, TABG dan pendataan bangunan gedung yang dinilai sangat vital guna pengendalian penyelenggaraan bangunan gedung.c. Alasan Kegiatan Dilaksanakan

Perlunya pendampingan kepada kabupaten/kota yang telah memiliki Rancangan Perda Bangunan Gedung diperlukan agar Pembahasan Rancangan Perda BG dengan pemangku kepentingan di kabupaten/kota di provinsi Jambi tetap menjaga subtansi dalam Rancangan Perda BG sesuai dengan substansi yang diatur dalam peraturan terkait penyelenggaraan bangunan gedung Pemerintah kabupaten/kota agar dapat mengimplementasikan Perda Bangunan Gedungnya secara menyeluruh, terutama terkait IMB, SLF, TABG dan pendataan bangunan gedung.

2. Maksud dan Tujuan a. Maksud Kegiatan

Kerangka Acuan Kerja ini merupakan acuan kerja dalam mendukung pelaksanaan Perda BG bagi kabupaten sesuai dengan yang diamanatkan dalam UU No. 28/2002 tentang bangunan gedung dan PP No. 36/2005 tentang peraturan pelaksanaan UU No. 28/2002 tetntang bangunan gedung.b. Tujuan Kegiatan

Adapun tujuan dari kegiatan ini adalah untuk: Memfasilitasi aparat pemerintah kabupaten/kota yang memiliki perda bangunan gedung, dan konsultan individu untuk mengikuti workshop monitoring dan evaluasi pelaksanaan perda bangunan gedung dan untuk mengidentifikasi materi peraturan daerah yang telah ditetapkan tentang bangunan gedung. Memberikan penguatan kapabilitas aparat pemerintah daerah kabupaten/kota dalam melaksanakan perda bangunan gedung.3. Kegiatan yang Dilaksanakan

a. Uraian Kegiatan

MONEV IMPLEMENTASI PERDA BGKegiatan yang dilakukan dalam monitoring dan evaluasi penyelenggaraan bangunan gedung di kabupaten/kota yang telah memiliki perda bangunan gedung yang dilakukan secara swakelola dengan uraian pekerjaan meliputi :

1) Penyelengaraan survey terhadap kondisi pengaturan dan pelaksanaan penyelengaraan bangunan gedung2) Melakukan monitoring pelaksanaan perda bangunan gedung di kabupaten/kota

3) Melakukan workshop pembinaan kepada aparat pemerintah khususnya bagi penentu kebijakan yang di lakukan di Provinsi jambi.4) Mengikuti worskshop yang dilaksanakan oleh pemerintah.b. Lingkup Substansi

Pelaksanaan perda bangunan gedung, terutama IMB, SLF, TABG dan pendataan bangunan gedung serta kelembagaan bangunan gedung.4. Indikator Keluaran dan Keluaran

a. Indikator Keluaran

Terlaksananya pemetaan kondisi pelaksanaan perda bangunan gedung di kabupaten/kota. Tersedianya data strategis pendampingan untuk pelaksanaan perda di kabupaten/kotab. Keluaran

Keluaran yang diharapkan dari pelaksanaan kegiatan ini adalah:Laporan Pendahuluan

Yang berisi strategi pelaksanaan kegiatan monev penyelenggaraan bangunan gedung di daerah yang berisi :

Latar belakang kegiatan, maksud dan tujuan, lingkup kegiatan, startegi pelaksanaan dan jadwal pelaksanaan kegiatan.

Laporan pelaksanaan berisi tentang hasil pelaksanaan kegiatan sesuai dengan yang direncanakan yang meliputi : Hasil Survey Hasil Monitoring dan Evaluasi

Pemetaan Kondisi

Executive Summary

Dokumentasi5. Cara Pelaksanaan Kegiatan

a. Metode Pelaksanaan

Pelaksanaan akan dilakukan dengan pendekatan : Survey data primer dan sekunder

Monitoring

Workshop1. Tahap persiapan1. Satuan Kerja Pengembangan Kawasan Permukiman dan Penataan Bangunan Provinsi Jambi pada Kegiatan Penataan Bangunan Provinsi Jambi membentuk tim swakelola dan melakukan pelelangan konsultan individu2. Tim swakelola menyusun strategi pelaksanaan kegiatan monitoring dan evaluasi penyelengaraan bangunan gedung

3. Tim swakelola melakukan koordinasi dengan konsultan individu dan melakukan pemantapan terhadap persiapan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan yang direncanakan.

4. Konsultan individu melakukan koordinasi dengan pemerintah kabupaten/kota terkait dengan pelaksanaan kegiatan monitoring dan evaluasi penyelenggaraan bangunan gedung.b. Tahapan PelaksanaanKonsultan individu menyusun jadwal/schedule pelaksanaan kegiatan monitoring pelaksanaan perda di kabupaten/kota dan mempersiapkan kebutuhan pelaksanaanya.1) Mendukung aparat Pemerintah Provinsi dan kabupaten/kota untuk mengikuti kegiatan pembahasan Rancangan Perda Bangunan Gedung dengan memfasilitasi akomodasi dan transportasi perjalanan peserta kegiatan.2) Konsultan individu melakukan survey data sekunder dari data pengaturan (perda, Perbup/Perwal, dst) dan dilanjutkan dengan melakukan komparasi terhadap peraturan yang terkait.3) Konsultan individu melakukan survey data primer untuk verifikasi terhadap data sekunder yang di dapatkan.4) Konsultan individu melakukan pemetaan terhadap hasil survey5) Konsultan melakukan monitoring dan mendokumentasikan terhadap pelaksanaan yang berbasis dari hasil pemetaan.6) Melaksanakan kegiatan workshop pelaksanaan penyelengaraan bangunan gedung, materi workshop meliputi : Kelembagaan dalam penyelengaraan bangunan gedung Persyaratan teknis bangunan gedung

Pelaksanaan pemberian IMB

Pelaksanaan Pemberian SLF

Kelaikan fungsi bangunan gedung

Tugas TABG

Pelaksanaan pendataan bangunan gedung

Survey mandiri kabupaten/kota dalam penyelengaraan bangunan gedungNarasumber dari pemerintah pusat, fungsional teknik tata bangunan dan perumahan dan profesional (asosiasi profesi terkait).c. Tahapan Pelaporan

Kegiatan Swakelola menghasilkan produk :

- Tim swakelola: laporan pendahuluan dan laporan kegiatan

- Konsultan individu : laporan pendahuluan dan laporan kegiatan

d. Tahapan KegiatanTahapan kegiatan fasilitasi legalisasi perda bangunan gedung antara lain sebagai berikut :

1. mendukung aparat pemerintah provinsi kabupaten/kota untuk mengikuti kegiatan pembahasan rancangan perda bangunan gedung dengan memfasilitasi akomodasi dan transportasi perjalanan peserta kegiatan.

2. tempat pelaksanaan kegiatan di kabupaten/kota yang sedang melakukan pembahasan rancangan perda bangunan gedung.

Tahapan kegiatan pelaksanaan perda bangunan gedung antara lain sebagai berikut :

1. mendukung aparat pemerintah provinsi jambi kabupaten/kota untuk mengikuti penyelenggaraan workshop awal.

2. tahapan pengumpulan data hasil menitoring dan evaluasi

Konsultan berkoordinasi secara aktif dengan Satuan Kerja Pengembangan Kawasan Permukiman dan Penataan Bangunan Provinsi Jambi pada Kegiatan Penataan Bangunan Provinsi Jambi dan aparat pemda serta konsultan individu monev (pendampingan) yang telah ditugaskan oleh Satuan Kerja Pengembangan Kawasan Permukiman dan Penataan Bangunan Provinsi Jambi pada Kegiatan Penataan Bangunan Provinsi Jambi untuk memantau data-data hasil monev di kabupaten/kota terpilih.

3. mendukung aparat pemerintah provinsi Jambi kabupaten/kota untuk mengikuti penyelengaraan workshop tindak lanjut.

- melakukan koordinasi dengan personil yang akan mengikuti acara workshop

- memfasilitasi perjalanan dan lumsum personil yang mengikuti acara workshop.

4. tempat pelaksanaan kegiatan Provinsi Jambi.

6. Pelaksana Kegiatan

Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan secara swakelola di bantu oleh tenaga pendukung oleh konsultan individu dalam menunjang pelaksanaan monitoring terhadap pelaksanaan penyelenggaraan bangunan gedung. 7. KeluaranKeluaran dari kegiatan untuk mendorong percepatan legalisasi penerbitan perda bangunan gedung dan pelaksanaan perda bangunan gedung di kabupaten/kota adalah :a. Laporan pendahuluan Yaitu : laporan yang berisi rencana kegiatan serta schedule dalam mendorong percepatan legalisasi penerbitan perda bangunan gedung dan pelaksanaan perda bangunan gedung di kabupaten/kota. Laporan di terima pada bulan ke 1.b. Laporan kegiatan Merupakan laporan akhir dari kegiatan yang berisi data dan pemetaan hasil monitoring serta executive summary pelaksanaan perda di kabupaten/kota tahun 2015.8. Jadwal KegiatanJadwal kegiatan pelaksanaan ini di perkirakan 6 (enam) bulan9. Biaya

1) Biaya yang dikeluarkan dalam kegiatan ini adalah sebesar Rp 129.848.000,- (seratus duapuluh sembilan juta delapan ratus empat puluh delapan ribu rupiah), dilaksanakan secara swakelola dari Biaya Anggaran DIPA Satuan Kerja Pengembangan Kawasan Permukiman Penataan Bangunan Provinsi Jambi, Direktorat Jenderal Cipta Karya Tahun Anggaran 2015, pada Kegiatan Penataan Bangunan Provinsi Jambi.

2) Biaya pekerjaan mengacu ketentuan sebagaimana diatur dalam:

Surat Edaran Bersama Dirjen Anggaran Dep. Keuangan dan Deputi Ketua Bidang Pembiayaan dan Pengendalian, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Nomor : 203/D.11/03/2000 / Nomor : SE 38/AS/2000, tanggal 17 Maret 2000, tentang Biaya Langsung Personil dan Biaya Langsung Non Personil untuk menyusun Anggaran Biaya (RAB) dan Harga Perhitungan Sendiri (HPS).

Jambi, Maret 2015

An. Kepala Satker Pengembangan Kawasan Permukiman dan Penataan Bangunan Provinsi Jambi

MARLINA, ST

NIP. 19750922 200812 2 001

8