jurnal mola tranlsate
DESCRIPTION
saavvdavdvddvaTRANSCRIPT
Trophoblastic Disease Surveillance Centre, Charing Cross Hospital, London, adalah
pusat pendaftaran penyakit trophoblast terbesar di Inggris dan telah mendaftarkan pasien
dengan diagnosis kehamilan mola atau penyakit trofoblas gestasional sejak tahun 1973. Oleh
karena itu, database mencakup semua kasus yang terdaftar mulai dari suspect atau yang telah
terbukti dari penyakit mola hidatidosa komplit atau parsial, mola invasif, tumor plasenta dan
koriokarsinoma. Hampir semua kasus di atas dirujuk dengan diagnosis mola hidatidosa
parsial, dan banyak kasus yang dirujuk dengan diagnosis mola hidatidosa komplit.
Pemeriksaan histologis harus dilakukan dan diinterpretasikan oleh spesialis patologi di pusat
rujukan untuk memastikan diagnosa, karena banyak kasus hasil pemeriksaan histologis yang
mungkin memerlukan modifikasi. Singkatnya, mola komplit menunjukkan gambaran vili
hidrophilik, beberapa dengan ‘budding’outline, pembentukan focal cisterna dan debris
stroma vili yang karryorhectic, dengan dikelilingi oleh proliferasi vili trofoblas, dengan atau
tanpa nukleus yang atipikal yang signifikan. Mola parsial menunjukkan vili hidrofilik yang
fokal, beberapa dengan 'scalloped' outline yang irreguler, stroma fibrosis, pseudoinklusi
stroma yang berbentuk bulat atau oval dan hiperplasia trofoblas fokal yang melingkar.
Pencarian database dilakukan untuk mengidentifikasi semua kasus wanita yang
memiliki kehamilan molar pertama, dengan diagnosis akhir mola komplit atau mola parsial
berdasarkan hasil pemeriksaan histologis jika ada. Kasus yang diambil yaitu kasus yang
terdaftar pada 1985-1999 (periode waktu di mana sebagian besar kasus yang menggunakan
dasar hasil pemeriksaan histologis). Pada wanita yang menderita kehamilan mola berulang,
hanya yang kehamilan mola yang pertama yang dijadikan sebagai data. Distribusi usia ibu
saat diagnosis dihitung untuk semua kelompok mola hidatidosa komplit dan parsial, dan
untuk kelompok mola komplit dan mola parsial dibuat secara terpisah. Sebuah distribusi usia
ibu yang sama diperoleh dari populasi yang tidak dipilih sebesar lebih dari 400.000
kehamilan di London selama periode waktu yang sama (1988-1998), yang berasal dari
Obstetric Database yang rutin. Dengan menggunakan distribusi usia ibu dari populasi yang
tidak dipilih, jumlah kasus yang diharapkan pada kelompok mola hidatidosa, mola komplit
dan mola parsial pada setiap usia ibu dihitung berdasarkan data dasarnya, jika tidak ada
pengaruh yang signifikan pada usia ibu terhadap frekuensi kehamilan mola, maka jumlah
kasus yang diamati dalam setiap kelompok tidak berbeda secara signifikan dari data distribusi
dasar yang diharapkan pada dari populasi antenatal yang tidak dipilih. Likelihood ratio lalu
dihitung pada setiap usia ibu dengan membagi jumlah kasus yang diamati dengan jumlah
yang diharapkan. Uji t tunggal pada sampel mahasiswa dilakukan untuk menentukan apakah
distribusi Likelihood ratio berbeda secara signifikan dari nilai yang diharapkan (Likelihood
ratio untuk setiap usia akan menjadi satu jika tidak ada perbedaan dalam distribusi usia ibu
antar kelompok).