jurnal belajar pbm 2 - 18 mei 2015

Upload: ed

Post on 10-Jan-2016

219 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Pendidikan

TRANSCRIPT

JURNAL KEGIATAN HARIANPROSES BELAJAR MENGAJAR I (PBM I)

NamaMahasiswa:EDI SULISTIYONO NIM:14-0341-8086-10Hari/ tanggal:Senin/ 18 Mei 2015ProgramStudi:Magister Pendidikan BiologiDosen Pembina :Dr. Hj. Sri Endah Indriwati, M.PdMateri : Kajian Prinsip KBK, KTSP, dan Kurikulum 2013

A. Eksplorasi konsepMenurut Peraturan Pemerintah Nomor 32 tahun 2013, dijelaskan bahwa kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Prinsip-prinsip pengembangan KBK terdiri dari 9 (Sembilan), yaitu:1. Keimanan, nilai, dan budi pekerti luhur2. Penguatan integritas nasional3. Ada keseimbangan etika, logika, estetika, dan kinestika4. Adaptasi terhadap abad pengetahuan dan teknologi5. Mengembangkan keterampilan hidup6. Berpusat pada anak dengan penilaian yang berkelanjutan dan komprehensif7. Kesamaan memperoleh kesempatan8. Belajar sepanjang hayat9. Pendekatan menyeluruh dan kemitraanPrinsip-prinsip pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) menurut Badan Standar Nasional Pendidikan tahun 2006, yaitu:1. Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik dan lingkungannya.2. Beragam dan terpadu3. Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni4. Relevan dengan kebutuhan kehidupan5. Menyeluruh dan berkesinambungan6. Belajar sepanjang hayat7. Seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah Prinsip-prinsip Pengembangan Kurikulum 2013 (K. 13) menurut peraturan menteri pendidikan dan kebudayaan nomor 103 tahun 2014, yaitu:1. peserta didik difasilitasi untuk mencari tahu;2. peserta didik belajar dari berbagai sumber belajar;3. proses pembelajaran menggunakan pendekatan ilmiah;4. pembelajaran berbasis kompetensi;5. pembelajaran terpadu;6. pembelajaran yang menekankan pada jawaban divergen yang memiliki kebenaran multi dimensi;7. pembelajaran berbasis keterampilan aplikatif;8. peningkatan keseimbangan, kesinambungan, dan keterkaitan antara hard-skills dan soft-skills;9. pembelajaran yang mengutamakan pembudayaan dan pemberdayaan peserta didik sebagai pembelajar sepanjang hayat;10. pembelajaran yang menerapkan nilai-nilai dengan memberi keteladanan (ing ngarso sung tulodo), membangun kemauan (ing madyo mangun karso), dan mengembangkan kreativitas peserta didik dalam proses pembelajaran (tut wuri handayani); 11. pembelajaran yang berlangsung di rumah, di sekolah, dan di masyarakat; 12. pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran; 13. pengakuan atas perbedaan individual dan latar belakang budaya peserta didik; dan 14. suasana belajar menyenangkan dan menantang.

B. Konsep yang belum dipahami(1) Landasan hukum pada Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK)

C. Indentifikasi permasalahan/ pertanyaan(1) Apa landasan hukum yang jelas tentang prinsip-prinsip Kurikulum Berbasis Kompetensi ? (dari Ibu Kiki Taurista)(2) Apa kelebihan dan kekurangan dari Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK), Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP), dan Kurikulum 2013? (dari Ibu Zuhrotul Milah)(3) Apakah Standar Nasional Pendidikan (SNP) berlaku untuk KBK, KTSP, dan Kurikulum 2013? (Ibu Wijayati)(4) Bagaimana implementasi dari prinsip-prinsip pada KBK, KTSP, dan Kurikulum 2013? (Bapak Shobirin)

D. Pemecahan masalah(1) Seperti yang kami kutip dari Nurlaila Hafazah pada skripsinya yang berjudul Persepsi Guru Tentang Penerapan Kurikulum Berbasis Kompetensi Hubungannya dengan Kinerja Guru tahun 2006. (2) Setiap kurikulum tentunya mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing, namun pada hakekatnya perubahan kurikulum sebenarnya adalah adanya tuntutan perkembangan zaman yang semakin cepat. (3) SNP menurut Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005, jadi SNP mulai diterapkan untuk KTSP dan dilanjutkan kurikulum 2013.(4) Hakekatnya suatu prinsip itu dapat dilaksanakan pada setiap kurikulum yang berlaku pada saat itu. Namun setiap prinsip yang terdapat pada KBK, KTSP, dan bahkan Kurikulum 2013, dilakukan secara tahap demi tahap sesuai dengan kondisi pada setiap jenjang pendididikan, kondisi sosial budaya masyarakat Indonesia yang majemuk, serta sesuai dengan kesiapan dari daerah-daerah masing-masing.

E. Rencana tindak lanjut (RTL)(1) Mencari literatur dan sumber informasi yang lebih banyak dan valid tentang landasan hukum pada masing-masing kurikulum, terutama pada KBK.

Surabaya, 18 Mei 2015Pembelajar,

Edi Sulistiyono