jurnal 4
DESCRIPTION
mtkTRANSCRIPT
![Page 1: JURNAL 4](https://reader038.vdokumen.com/reader038/viewer/2022100508/563db7e1550346aa9a8ed4f7/html5/thumbnails/1.jpg)
TURUNAN DAN INTEGRAL
JURNAL PRAKTIKUM
Oleh
Arina Amalia Putri
141810401028
LABORATORIUM MATEMATIKA DASAR
JURUSAN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS JEMBER
2014
![Page 2: JURNAL 4](https://reader038.vdokumen.com/reader038/viewer/2022100508/563db7e1550346aa9a8ed4f7/html5/thumbnails/2.jpg)
BAB 1. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Turunan dan integral adalah dua konsep utama ilmu kalkulus dalam
matematika. Turunan dan integral saling berkebalikan tapi memiliki konsep yang
berbeda. Suatu fungsi yang diturunkan berarti akan mendapatkan pengurangan
pangkat, sedangkan suatu fungsi yang diintegral berarti mendapat penambahan
pangkat.
Turunan dan integral perlu dipelajari karena keduanya dapat digunakan
untuk menyelesaikan permasalahan dalam kehidupan sehari-hari yang berkaitan
dengan luas dan volume suatu benda. Perhitungan turunan dan integral biasanya
dilakukan dengan rumit, namun dengan hadirnya aplikasi MATLAB, perhitungan
integral dan turunan apat dilakukan dengan mudah dan praktis.
1.2 Rumusan Masalah
1. Bagaimana konsep turunan dan integral?
2. Bagaimana penerapan konsep turunan dan integral itu dalam program
MATLAB?
1.3 Tujuan
1. Untuk dapat memahami konsep turunan dan integral.
2. Untuk dapat menggunakan konsep turunan dan integral dalam program
MATLAB.
1.4 Manfaat
1. Turunan dapat digunakan untuk mencari luas maksimum dan
minimum, misalnya mencari luas kertas minimum yang digunakan
untuk membuat topi kertas sehingga dapat menghemat pengeluaran
kertas.
2. Integral digunakan untuk mencari volume benda yang tidak simetris,
misalnya mencari volume guci.
![Page 3: JURNAL 4](https://reader038.vdokumen.com/reader038/viewer/2022100508/563db7e1550346aa9a8ed4f7/html5/thumbnails/3.jpg)
BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA
Turunan dilambangkan dengan tanda aksen, misalnya turunan dari fungsi
f(x) dilambangkan dengan f’(x). Integral dilambangkan dengan tanda ∫ f (x ).
Suatu fungsi yang diturunkan dirumuskan dengan F’(x)=limh→ 0
( F ( x+h )−F (x )h )
❑
Rumus cepat untuk mencari turunan adalah dengan mengalikan bilangan pangkat
dengan variabel/bilangan yang berpangkat itu, lalu pangkatnya dikurangi. Integral
dapat dikatakan sebagai kebalikan atau invers dari turunan, dirumuskan dengan:
∫ xndx = 1
n+1xn+1
+ c. Integral ada dua jenis yaitu integral tentu dan integral tak
tentu, dimana integral tentu nilai c dapat didefinisikan.
Turunan fungsi tunggal f(x) dapat di tentukan dari dua, tiga, lima dst titik
data yang berdekatan yaitu x, x ± h, x ± 2h, dst . Dengan metode ini turunan
pertama dan kedua dari sebuah fungsi dapat ditentukan dengan menyelesaikan
penjabaran suatu fungsi di sekitar titik acuan dengan deret taylor.
INTEGRAL
Integral dengan batas tertentu atau luas daerah dibawah kurva dalam range
yang finitive dapat ditentukan dengan tiga buah fungsi yang dimiliki matlab
yaitu : trapz quad quad8
fungsi trapz mendekati integral dengan metode trapesium, sedangkan quad
berdasar pada metode quadratude. Kebalikan dari integral, diferensial membahas
fungsi dalam satu selang yang sangat sempit. Dengan sedikit modifikasi deretan
data dapat dideferensial dengan fungsi yang dimiliki MATLAB yaitu polyval dan
polyder. Dalam praktikum kali ini akan dipelajari cara menggunakan fungsi
integral dan deferensial.
![Page 4: JURNAL 4](https://reader038.vdokumen.com/reader038/viewer/2022100508/563db7e1550346aa9a8ed4f7/html5/thumbnails/4.jpg)
BAB 3. METODOLOGI
3.1 Alat
3.1.1 Satu unit komputer/laptop
3.2 Bahan
3.2.1 Software MATLAB
![Page 5: JURNAL 4](https://reader038.vdokumen.com/reader038/viewer/2022100508/563db7e1550346aa9a8ed4f7/html5/thumbnails/5.jpg)
DAFTAR PUSTAKA
Asimov, Isaac.1961. Bidang Ilmu Matematika. Jakarta: Erlangga.
Purcell,Edwin J, dan Varberg,Dale.1987.Kalkulus dan Geometri Analitis Edisi Kelima Jilid 1. Jakarta:Erlangga.
Widiarsono,Teguh.2005.Limit Fungsi Matematika.Jakarta:Balai Pustaka.