jurnal 1 new

Upload: wajarsiihpratamii

Post on 01-Mar-2018

218 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/26/2019 Jurnal 1 New

    1/10

    pengguna pelayanan kesehatan

    pemerintah dan swasta semakin

    menuntut pelayanan yang bermutu.

    Tak dapat dipungkiri bahwa kini

    pasien semakin kritis terhadap

    pelayanan kesehatan dan menuntut

    keamanannya (Efendi, 2009).

    Berbagai fakta menunjukkan

    adanya masalah serius dalam mutu

    pelayanan kesehatan di nd!nesia.

    "al ini disebabkan karena belum

    adanya sistem pengendali mutu yang

    terbaik yang dapat diterapkan.

    #emahaman se$ara lebih mendalam

    tentanggood governance merupakan

    salah satu upaya terhadap

    perwujudan pelayanan kesehatan

    yang lebih bermutu (%&war, 2009).

    Jurnal Kesehatan Masyarakat

    HUBUNGAN KEPUASAN PASIEN TERHADAP MUTU

    PELAYANAN KESEHATAN DI RUMAH SAKIT CUT MUTIA

    KABUPATEN ACEH UTARA

    T.SUDIAN1

    1Mahasiswa Prodi S1 Kesehatan Masyarakat STIKES UBudiyah

    Inti sari

    'eberhasilan yang diper!leh suatu layanan kesehatan dalam meningkatkan mutu

    pelayanannya sangat berhubungan erat dengan kepuasan pasien. leh sebab itu, manajemen suatu

    pelayanan kesehatan perlu menganalisis sejauh mana mutu pelayanan yang diberikan. eiring

    dengan banyaknya pelayanan kesehatan yang telah berdiri dan memberikan berbagai ma$am

    alternatif kepada k!nsumennya, untuk memilih sesuai dengan harapan yang menyebabkanpersaingan yang ketat. #enelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kepuasan pasien

    terhadap mutu pelayanan kesehatan di *umah akit +ut utia 'abupaten %$eh -tara. #enelitian

    ini bersifat analitik dengan p!pulasi adalah seluruh pasien rawat jalan di *umah akit +ut utia

    'abupaten %$eh -tara dari anuari sampai dengan /!ember tahun 2011. ampel ditentukan

    dengan menggunakan teknik accidental sa!ling yaitu pengambilan sampel tanpa menggunakan

    kriteria tertentu atau sampel seadanya yang berjumlah 0 !rang" 3ata dikumpulkan dari tanggal 02

    sampai dengan 04 anuari 2012 dengan menggunakan kuesi!ner selanjutnya dianalisa se$ara

    uniariat dan biariat. "asil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan yang bermakna antara

    k!munikasi dengan kepuasan pasien di *umah akit +ut utia 'abupaten %$eh -tara (p50,040),

    ada hubungan yang bermakna antara sikap petugas dengan kepuasan pasien di *umah akit +ut

    utia 'abupaten %$eh -tara (p50,000), dan ada hubungan yang bermakna antara empati dengan

    kepuasan pasien di *umah akit +ut utia 'abupaten %$eh -tara (p50,000). %khirnya

    diharapkan bagi nstitusi pendidikan dapat dijadikan sebagai bahan tinjauan keilmuan di bidangmanajemen keperawatan khususnya tentang hubungan kepuasan pasien terhadap mutu pelayanan

    kesehatan.'ata 'un$i 6 'epuasan pasien, mutu pelayanan kesehatan

    3aftar Ba$aan 6 17 buah (20082011)

    PENDAHULUAN

    -paya peningkatan mutu

    pelayanan kesehatan adalah langkah

    terpenting untuk meningkatkan daya

    saing usaha nd!nesia di sekt!rkesehatan. "al ini tidak ringan

    karena peningkatan mutu tersebut

    bukan hanya untuk *umah akit saja

    tetapi berlaku untuk semua tingkatan

    pelayanan kesehatan mulai dari

    #uskesmas #embantu dan

    #uskesmas, baik di fasilitas

    pemerintahan maupun swasta

    (%&war, 2009).

    #erkembangan terakhir

    menunjukkan bahwa masyarakat

  • 7/26/2019 Jurnal 1 New

    2/10

    2

    #elayanan kesehatan yangbelum sesuai dengan harapan pasien

    maka diharapkan menjadi masukanbagi !rganisasi pelayanan kesehatan

    agar berupaya memenuhinya. ika

    kinerja layanan kesehatan yang

    diper!leh pasien pada suatu fasilitas

    layanan kesehatan sesuai dengan

    harapannya, pasien pasti akan selalu

    datang ber!bat ke fasilitas pelayanan

    kesehatan tersebut. #asien akan

    selalu men$ari pelayanan kesehatan

    di fasilitas yang kinerja pelayanan

    kesehatannya dapat memenuhiharapan pasien (#!han, 2008).

    'eberhasilan yang diper!leh

    suatu layanan kesehatan dalam

    meningkatkan mutu pelayanannya

    sangat berhubungan erat dengan

    kepuasan pasien. leh sebab itu,

    manajemen suatu pelayanan

    kesehatan perlu menganalisis sejauh

    mana mutu pelayanan yang

    diberikan. eiring dengan banyaknya

    pelayanan kesehatan yang telahberdiri dan memberikan berbagai

    ma$am alternatif kepada

    k!nsumennya, untuk memilih sesuai

    dengan harapan yang menyebabkan

    persaingan yang ketat.

    Berdasarkan pr!fil 3inas

    'esehatan 'abupaten %$eh -tara

    dari anuari sampai /!ember tahun

    2011 diketahui bahwa jumlah semua

    pengunjung adalah ::4.000 !rang.

    umlah pasien rawat jalan sebanyak

    129.471 !rang, pasien rawat inap

    sebanyak 11.;0 !rang, pasien baru

    yaitu 48.;7 !rang, pasien lama yaitu

    sebanyak ;2.:: !rang (*umah akit

    +ut utia, 2011).

    Berdasarkan hasil surei awal

    yang peneliti lakukan di * +ut

    utia 'abupaten %$eh -tara

    diketahui bahwa pasien yang ber!bat

    rawan jalan kurang mendapat

    pelayanan yang baik dikarenakan

    sikap petugas yang tidak ramah

    terhadap pasien dan juga empatipetugas yang kurang efektif sehingga

    pasien kurang puas dan bisa

    memperngaruhi mutu pelayanan di

    *umah akit tersebut.

    Berdasarkan latar belakang di

    atas maka peneliti tertarik untuk

    meneliti lebih lanjut tentang

  • 7/26/2019 Jurnal 1 New

    3/10

    pasien terhadap mutu pelayanan

    kesehatan dimana terdapat

    hubungan yang bermakna antarak!munikasi, empati, sikap

    petugas dengan kepuasan pasien

    sehingga nantinya dapat

    dilakukan peningkatan mutu

    pelayanan kesehatan yang lebih

    maksimal.

    2. nstitusi pendidikan ek!lah

    Tinggi lmu 'esehatan (Tkes),

    sebagai bahan tinjauan keilmuan

    di bidang manajemen

    keperawatan khususnya tentanghubungan kepuasan pasien

    terhadap mutu pelayanan

    kesehatan di *umah akit +ut

    utia 'abupaten %$eh -tara.

    :. -ntuk peneliti lain agar menjadi

    a$uan atau referensi dalam

    melakukan pengembangan

    penelitian ini selanjutnya.

    MET#D#L#GI

    D!sain P!n!litian#enelitian bersifat analitik

    untuk mengetahui hubungan

    kepuasan pasien terhadap utu

    #elayanan 'esehatan di *umah

    akit +ut utia 'abupaten %$eh

    Besar.

    >ariabel ndependen >ariabel 3ependen

    '!munikasi

    sikap petugas, dan empati dan

    ariabel dependen kepuasan pasien.

    P$%ulasi &an Sam%!l1. #!pulasi

    #!pulasi dalam #enelitian ini

    adalah seluruh pasien rawat

    jalan di *umah akit +ut utia

    'abupaten %$eh -tara dari

    anuari sampai dengan

    /!ember tahun 2011.

    2. ampel

    3alam #enelitian ini sampel

    ditentukan denganmenggunakan teknik accidental

    sa!ling yaitu pengambilan

    sampel tanpa menggunakan

    kriteria tertentu atau sampel

    seadanya yang berjumlah 0

    !rang.

    %dapun kriteria sampel

    sebagai berikut6

    a. Bersedia menjadi resp!nden

    b. Bisa memba$a dan menulis

    $. inimal 2 kali yang

    berkunjung ke rumah sakit

    'a(tu &an L$(asi P!n!litian#enelitian ini telah dilaksanakan

    pada tanggal 02 sampai dengan 04

    anuari 2012 di *umah akit +ut

    utia 'abupaten %$eh -tara

    T!(ni( P!n)um%ulan Data

    1. 3ata #rimer?aitu data yang diper!lehikap

    #etugas

    Empati

    *aria+!l P!n!litian

    'epuasan

    #asienlangsung dari pasien rawat jalan di

    *umah akit -mum +ut utia

    %$eh -tara

    2. 3ata ekunder

    ?aitu data gambaran umum

    *umah akit +ut utia

    >ariabel dalam penelitian ini

    terdiri dari dua yaitu ariabel

    independen meliputi k!munikasi,

    'abupaten %$eh -tara

  • 7/26/2019 Jurnal 1 New

    4/10

    ! 'epuasan f @

    #asien

    1 #uas :7 7;,:2 'urang #uas 27 41,8

    T!tal 0 100

    P!n)$lahan DataTeknik peng!lahan data

    dilakukan melalui suatu pr!sesdengan tahapan, adapun tahapan

    tersebut adalah 6

    1" Editing data (memeriksa) yaitu

    dilakukan setelah semua data

    terkumpul melalui penge$ekan

    daftar isian. Tahap ini bertujuan

    untuk memeriksa kelengkapan

    isian data.

    #" $oding data (memberikan k!de)

    yaitu memberi tanda k!de

    terhadap $he$k list yang telahdiisi dengan tujuan untuk

    mempermudah pr!ses

    peng!lahan data selanjutnya.

    %" Trans&ering adalah

    memasukkan data dalam sistem

    k!mputerisasi

    '" Ta(ulasi data adalah melakukan

    klarifikasi data yaitu

    mengel!mp!kkan data ariabel

    masingmasing berdasarkan

    kuisi!ner untuk dimasukkan kedalam tabel.

    Analisa Data

    %nalisa data dilakukan dengan

    se$ara manual dengan menggunakan

    tabel distribusi frekuensi pada

    masingmasing ariabel #enelitian.

    %nalisa data yang dilakukan adalah 6

    1. %nalisa -niariat

    3ilakukan untuk mengetahui

    distribusi frekuensi masingmasing

    ariabel penelitian. elanjutnya 3ata

    dianalisa dengan menggunakan

    statistic deskri!ti& dengan

    menggunakan rumus6

    2. %nalisa Biariat

    ?aitu untuk mengetahui data dalam

    bentuk tabel silang (crossta() dengan

    melihat hubungan antara ariabel

    independen dan ariabel dependen,

    menggunakan uji statistik $hisAuare

    (2). 3engan batas kemaknaan (5

    0,07) atau $on&ident Interval (+) 597@ di!lah dengan k!mputer

    menggunakan pr!gram tatisti$al

    #r!gram f!r !$ial $ien$e 3ata

    masingmasing sub ariabel di

    masukkan kedalam tabel $!ntigen$y

    kemudian tabel contigency tersebut

    dianalisa untuk membandikan antara

    nilai p alue nilai alpha (0,07),

    dengan ketentuan6

    1) "a di t!lak 6 ika p alue C 0,07,

    artinya tidak ada hubunganariabel independen dengan

    ariabel dependen.

    2) "a di terima 6 ika p >alue D 0,07

    artinya ada hubungan antara

    ariabel independen dengan

    ariabel dependen.

    HASIL DAN PEMBAHASAN

    Berdasarkan hasil peneliti yang

    di lakukan mulai tanggal 02 sampaidengan 04 anuari 2012 dengan judul

    "ubungan kepuasan pasien terhadap

    mutu pelayanan kesehatan di *umah

    akit +ut utia %$eh -tara dengan

    jumlah resp!nden 0 !rang.

    Tabel 7.8

    3istribusi *esp!nden Berdasarkan

    'epuasan #asien di

    *umah akit +ut utia 'abupaten

    %$eh -tara Tahun 2011

  • 7/26/2019 Jurnal 1 New

    5/10

    /! Empati f @

    /! '!munikasi f @

    nikasin @ n @

    alue

    Efekti 2 9, 1 :0, :9 10 0,0401 #!sitif 40 ,8 2 f 8 2 2 ; 21 02 /egatif 20 ::,: 'uran ; :;, 1 1, 10

    T$tal 0 100 g 1 : 9 0Su(er ) *ata !rier +diolah Efekti

    un #,11- f

    T!tal : 7; 2 41 0 10Tabel 7.9 diatas dapat 7 : 7 8 0

    dilihat dari 0 resp!nden yang

    Tabel 7.8 diatas dapat dilihat

    dari 0 resp!nden di *umah akit

    +ut utia 'abupaten %$eh -taraberada pada kateg!ri puas yaitu :7

    (7;,:@) resp!nden.

    Tabel 7.;

    3istribusi 'epuasan #asien Terhadap

    Tabel 7.10

    3istribusi 'epuasan #asien Terhadap

    utu #elayanan 3i Tinjau 3ariEmpati di *umah akit +ut utia

    'abupaten %$eh -tara

    Tahun 2011

    utu #elayanan 3i Tinjau 3ari

    '!munikasi di *umah akit +ut

    utia 'abupaten %$eh -tara

    Empati

    'urang

    Empati

    42 80

    1; :0

    Tahun 2011

    1 Efektif :9 7,0

    2 'urang Efektif 21 :7,0

    T!tal 0 100

    Tabel 7.; diatas dapat dilihat

    dari 0 resp!nden yang ada di

    *umah akit +ut utia 'abupaten

    %$eh -tara berk!munikasi se$ara

    efektif yaitu :9 (7,0@) resp!nden.

    Tabel 7.93istribusi 'epuasan #asien Terhadap

    utu #elayanan 3i Tinjau 3ari ikap

    #etugas di *umah akit +ut

    T!tal 0 100

    Tabel 7.10 diatas dapat dilihatdari 0 resp!nden yang mempunyai

    empati yaitu sebanyak 42 !rang

    (80@) di *umah akit +ut utia

    'abupaten %$eh -tara.

    Tabel 7.11

    "ubungan 'epuasan #asien 3engan

    utu #elayanan 3itinjau dari

    '!munikasi 3i *umah akit +ut

    utia 'abupaten %$eh -tara Tahun

    2011

    'epuasan #asien

    utia 'abupaten %$eh -tara Tahun

    2011N '!mu

    $

    #uas 'urang

    #uaslh @ #

    N$ Si(a% P!tu)as , - 1

    tah

    mempunyai sikap petugas p!sitif

    yaitu sebanyak 40 !rang (,8@)

    di *umah akit +ut utia

    'abupaten %$eh -tara.

    Tabel 7.11 diatas diketahui bahwa

    dari :9 resp!nden yang

    berk!munikasi se$ara efektif terdapat

    28 !rang (9,2@) resp!nden

    mengalami kepuasan dan dari 21

    resp!nden yang berk!munikasi

  • 7/26/2019 Jurnal 1 New

    6/10

    1 #!sitif : ;0, ; 20, 40 10 0,00 T!tal : 7;, 2 41, 0 102 /egat 2 0 1 0 20 0 0 7 : 7 8 0

    kurang efektif ternyata 1: !rang

    (1,9@) kurang puas terhadap mutu

    pelayanan di *umah akit +ut utia'abupaten %$eh -tara.

    elanjutnya dilakukan uji

    statistik dengan uji +hiAuare pada

    tingkat keper$ayaan 97@ (df 0,07)

    menghasilkan nilai p50,040, artinya

    ada hubungan yang bermakna antara

    k!munikasi dengan kepuasan pasien

    di *umah akit +ut utia

    'abupaten %$eh -tara, pD0,07.

    Tabel 7.12"ubungan 'epuasan #asien 3engan

    utu #elayanan 3itinjau dari ikap

    tingkat keper$ayaan 97@ (df 0,07)

    menghasilkan nilai p50,000, artinya

    ada hubungan yang bermakna antarasikap petugas dengan kepuasan

    pasien di *umah akit +ut utia

    'abupaten %$eh -tara, pD0,07

    Tabel 7.1:

    "ubungan 'epuasan #asien 3engan

    utu #elayanan 3itinjau dari Empati

    3i *umah akit +ut utia

    'abupaten %$eh -tara

    Tahun 2011

    'epuasan #asien

    #uas 'urang#etugas 3i *umah akit +ut utia

    'abupaten %$eh -tara

    Tahun 2011

    N Empat

    $ i#uas

    n @ n @

    u @ #

    ml alue

    ah

    'epuasan #asien

    1 Empat : 8;, 9 21, 42 10 0,002 i : 1 4 1; 0 0

    'uran 2 11, ;;, 10/

    !

    ikap#uas

    #etug

    as n @

    'uranglh

    #uas

    n @

    @ #

    alueg

    Empat

    i

    1 9 0

    if : 17, 8

    0

    ;7, 10

    0 0Su(er ) *ata !rier +diolah tahun

    #,11-T!tal :

    7

    7;, 2

    : 7

    41,

    8

    0 10

    0Tabel 7.1: diatas diketahui

    bahwa dari 42 resp!nden yang

    Su(er ) *ata !rier +diolah tahun

    #,11-

    Tabel 7.12 diatas diketahuibahwa dari 40 resp!nden yang

    mempunyai sikap petugas p!sitif

    terdapat :2 !rang (;0,0@) resp!nden

    mengalami kepuasan dan dari 20

    resp!nden yang mempunyai sikap

    petugas yang negatif ternyata 18

    !rang (;7,0@) pasien kurang puas

    terhadap mutu pelayanan di *umah

    akit +ut utia 'abupaten %$eh

    -tara. elanjutnya dilakukan uji

    statistik dengan uji +hiAuare pada

    mempunyai empati baik terdapat ::

    !rang (8;,@) resp!nden mengalami

    kepuasan dan dari 1; resp!nden yang

    empati kurang ternyata 1 !rang(;;,9@) pasien kurang puas terhadap

    mutu pelayanan di *umah akit +ut

    utia 'abupaten %$eh -tara.

    elanjutnya dilakukan uji

    statistik dengan uji +hiAuare pada

    tingkat keper$ayaan 97@ (df 0,07)

    menghasilkan nilai p50,000, artinya

    ada hubungan yang bermakna antara

    empati dengan kepuasan pasien di

    *umah akit +ut utia 'abupaten

    %$eh -tara, pD0,07.

  • 7/26/2019 Jurnal 1 New

    7/10

    may!ritas pasien bisaberk!munisasi sehingga petugas

    "asil penelitian

    menunjukkan bahwa dari 40

    PEMBAHASAN

    Hu+un)an K!%uasan Pasi!nD!n)an Mutu P!laanan &itinau

    Dari K$muni(asi

    "asil penelitian menunjukkan

    bahwa dari :9 resp!nden yang

    berk!munikasi se$ara efektif terdapat

    28 !rang (9,2@) resp!nden

    mengalami kepuasan dan dari 21

    resp!nden yang berk!munikasi

    kurang efektif ternyata 1: !rang

    (1,9@) kurang puas terhadap mutu

    pelayanan di *umah akit +ut utia

    'abupaten %$eh -tara. elanjutnya

    dilakukan uji statistik dengan uji

    +hiAuare pada tingkat keper$ayaan

    97@ (df 0,07) menghasilkan nilaip50,040, artinya ada hubungan yangbermakna antara k!munikasi dengankepuasan pasien di *umah akit +ututia 'abupaten %$eh -tara.

    /ursalam (2008) menyatakan,

    '!munikasi merupakan pr!sesk!mpleks yang melibatkan perilaku

    dan memungkinkan indiidu untuk

    berhubungan dengan !rang lain dan

    dunia sekitarnya. '!munikasi juga

    merupakan suatu seni untuk dapat

    menyusun dan menghantarkan suatu

    pesan dengan $ara yang mudah

    sehingga !rang lain dapat mengerti

    dan menerima maksud dan tujuan

    pemberi pesan. '!munikasi terjadi

    pada tiga tingkatan yaituintrapers!nal, interpers!nal dan

    publik. '!munikasi ini dif!kuskan

    pada k!munikasi interpers!nal yang

    terapeutik. '!munikasi interpers!nal

    adalah interaksi yang terjadi antara

    sedikitnya dua !rang atau dalam

    kel!mp!k ke$il, terutama dalam

    keperawatan. '!munikasi

    interpers!nal yang sehat

    memungkinkan penyelesaian

    masalah, berbagai ide, pengambilan

    keputusan, dan pertumbuhan

    pers!nal.

    "asil penelitian yangdilakukan !leh %nna (2009)

    menyimpulkan bahwa ada hubungan

    antara k!munikasi perawat dengan

    kepuasan pasien di *-3 3r.

    !eradji Tirt!neg!r! 'laten awa

    Tengah dengan nilai p alue adalah

    0,007.

    enurut asumsi peneliti

    melayani dengan baik, dan pasienpun mengalami kepuasan. 3engan

    berk!munikasi yang efektif

    sehingga pasien mudah

    menanyakan tentang penyakitnya

    dan membuat pasien tersebut

    merasa puas. '!munikasi ada

    hubungannya dengan kepuasan

    pasien terhadap mutu pelayanan

    kesehatan di *umah akit +ut

    utia %$eh -tara.

    /. Hu+un)an K!%uasan Pasi!n

    D!n)an Mutu P!laanan

    &itinau Dari Si(a% P!tu)as

    resp!nden yang mempunyai sikap

    petugas p!sitif terdapat :2 !rang

    (;0,0@) resp!nden mengalami

    kepuasan dan dari 20 resp!ndenyang mempunyai sikap petugas

    yang negatif ternyata 18 !rang

    (;7,0@) pasien kurang puas

    terhadap mutu pelayanan di *umah

    akit +ut utia 'abupaten %$eh

    -tara. elanjutnya dilakukan uji

    statistik dengan uji +hiAuare

    pada tingkat keper$ayaan 97@ (df

    0,07) menghasilkan nilai p50,000,

    artinya ada hubungan yang

    bermakna antara sikap petugas

  • 7/26/2019 Jurnal 1 New

    8/10

    dengan kepuasan pasien di *umah

    akit +ut utia 'abupaten %$eh

    -tara.enurut /!t!atm!dj!

    (2008) sikap adalah reaksi atau

    resp!n yang masih tertutup dari

    sese!rang terhadap suatu stimulus

    atau !byek. anifestasi sikap tadak

    dapat langsung dilihat, tetapi hanya

    dapat ditafsirkan terlebih dahulu

    dari perilaku yang tertutup. ikap

    se$ara nyata menunjukkan k!n!tasi

    adanya kesesuaian reaksi terdapat

    stimulus tertentu yandalamkehidupan seharihari merupakan

    reksi yang bersifat em!si!nal

    terhadap stimulus s!sial. ikap itu

    merupakan kesiapan atau kesediaan

    untuk bertindak dan bukan

    merupakan pelaksanan m!tif

    tertentu.

    "asil penelitian yang

    dilakukan !leh ike (2009)

    menyimpulkan bahwa ada

    hubungan antara sikap petugasdengan pasien di ruang rawat inap

    *-3 Tugurej! emarang dengan

    nilai p alue adalah 0,012.

    enurut asumsi peneliti

    may!ritas pasien mempunyai sikap

    p!sitif terhadap kepuasan pasien di

    *umah akit +ut utia %$eh

    -tara. "al ini disebabkan !leh

    pasien yang selalu menganggap

    perawat sangat memperdulikan

    pasien pada saat ber!bat sehingga

    pasien merasa puas dengan

    pelayanan diberikan tersebut.

    Hu+un)an K!%uasan Pasi!n

    D!n)an Mutu P!laanan &itinau

    Dari Em%ati

    "asil penelitian

    menunjukkan bahwa dari 42

    resp!nden yang mempunyai empati

    baik terdapat :: !rang (8;,@)

    resp!nden mengalami kepuasan

    dan dari 1; resp!nden yang empatikurang ternyata 1 !rang (;;,9@)

    pasien kurang puas terhadap mutu

    pelayanan di *umah akit +ut

    utia 'abupaten %$eh -tara.

    elanjutnya dilakukan uji statistik

    dengan uji +hiAuare pada tingkat

    keper$ayaan 97@ (df 0,07)

    menghasilkan nilai p50,000, artinya

    ada hubungan yang bermakna

    antara empati dengan kepuasan

    pasien di *umah akit +ut utia'abupaten %$eh -tara.

    enurut "alim (2008)

    petugas harus merasa empati

    terhadap pasien, sehingga pasien

    merasa puas. %dapun pengaruh

    sifat empati menunjang pelayanan

    penunjang medik harus dapat

    menjalankan fungsinya untuk

    memuasan pasien, memuaskan

    d!kter yang juga merupakan

    k!nsumen, memberi pelayan yang

    mampu bersaing dengan pasien

    lain, mampu memberikan harga

    yang k!mpetitif dan dapat

    meminimalkan gangguan dan

    kesehatan pelayanan yang

    merugikan.

    "asil penelitian yang

    dilakukan !leh #asinringi (2009)

    menyimpulkan bahwa ada

    hubungan antara empati dengankepuasaan pasien di *-3 3r.

    "aulussy %mb!n.

    enurut asumsi peneliti

    may!ritas resp!nden di *umah

    akit +ut utia mempunyai empati

    yang baik terhadap kepuasaan

    pasien sehingga pasien senang

    ber!bat ke rumah sakit tersebut

    dikarenakan pelakayang bagus dari

    perawat.

  • 7/26/2019 Jurnal 1 New

    9/10

    1. 3iharapkan kepada pimpinan

    rumah sakit tentang hubungan

    PENUTUP

    K!sim%ulan3ari uraian di atas dapat

    diambil beberapa kesimpulan yaitu

    sebagai berikut6

    1. %da hubungan yang bermakna

    antara k!munikasi dengan

    kepuasan pasien di *umah akit

    +ut utia 'abupaten %$eh -tara

    (p50,040)

    2. %da hubungan yang bermakna

    antara sikap petugas dengan

    kepuasan pasien di *umah akit+ut utia 'abupaten %$eh -tara

    (p50,000)

    :. %da hubungan yang bermakna

    antara empati dengan kepuasan

    pasien di *umah akit +ut utia

    'abupaten %$eh -tara (p50,000)

    A. Saran

    kepuasan pasien terhadap mutupelayanan kesehatan dimana

    terdapat hubungan yang bermakna

    antara k!munikasi, sikap petugas,

    empati, dengan kepuasan pasien

    sehingga nantinya dapat

    dilakukan peningkatan mutu

    pelayanan kesehatan yang lebih

    maksimal.

    2. 3iharapkan bagi nstitusi

    pendidikan, sebagai bahan

    tinjauan keilmuan di bidangmanajemen keperawatan

    khususnya tentang hubungan

    kepuasan pasien terhadap mutu

    pelayanan kesehatan di *umah

    akit +ut utia 'abupaten %$eh

    -tara.

    DA,TAR PUSTAKA

    %nna, (2009). .u(ungan /ntara

    Mutu Pelayanan dengan

    Ke!uasan Pasien di 0SU* *r"

    Soeradi Tirtonegoro" 'laten

    awa Tengah

    %ssaf, (2009). Mutu Pelayanan

    Kesehatan Pers!ekti&

    Internasional" Buku

    'ed!kteran EF+. akarta

    %&war. %., (2009). Pengantar

    /dinistrasi Kesehatan2 Edisi

    'etiga. Bina *upa %ksara.

    akarta,

    3epkes *, (200;). I!likasi

    Pelayanan Kesehatan. 3epkes

    *. akarta

    Efendi G, (2009). Ke!erawatan

    Kesehatan Kounitas Teori

    dan Praktek *ala

    Ke!erawatan" alemba

    edika. akarta

    '!tler., (2010). Manaeen

    Peasaran, Framedia #ustaka

    -tama,

    Haks!n!, (200). /s!ek Strategi

    Manaeen 0uah Sakit/ntara Misi Sosial dan

    Tekanan Pasar" #enerbit

    %/3. ?!gyakarta

    /!t!atm!dj!, (2008). Pendidikan

    dan Perilaku Kesehatan.

    *hineka +ipta. akarta

    /ursalam, (2008).Metode Penelitian

    Kesehatan. *hineka +ipta.

    akarta

  • 7/26/2019 Jurnal 1 New

    10/10

    10

    #asinringi (2009). .u(ungan Mutu

    Pelayanan Terhada! Ke!uasanPasien *i 0SU* *r" M

    .aulussy" %mb!n

    #!tter.#erry, (2010). 3undalental

    Ke!erawatan. alemba

    edika, akarta

    #!han, (2008). Jainan Mutu

    4ayanan Kesehatan" Buku

    'ed!kteran EF+. akarta

    *umah akit +ut utia, (2011),

    Hap!ran Bulanan *umah akit

    -mum 3aerah +ut utia

    'abupaten %$eh -tara

    -ni$ef, (2010). Pedoan hidu!

    Sehat, -ni$ef. akarta

    ike (2009). 3aktor 5ang

    Berhu(ungan *engan Sika!

    Petugas Terhada! Ke!uasanPasien di 0uang 0awat Ina!

    0SU* Tugureo" emarang.