jkbkafbj

7
TUGAS SKILL LAB SGD 13 Anggota : 1. Bunga Gladys C.A 2. Emilia Fitri Annisa 3. Farida Hafiza 4. Fauzia Dina 5. Hany Fuzi Lestari 6. Lana Adila 7. Mashita Rahmawati 8. M. Sukron 9. M. Adi Apriliana 10. Moch. Ichwanuddin 11. Nurul Millati Analisa Data Uji Anti Ulkus Dari uji normalitas didapatkan p<0,05 pada kelompok kontrol negatif dan p>0,05 pada kelompo positif, kelompok dosis CH1,CH2 dan CH3. Hal ini menunjukkan bahwa data tidak berdistribusi normal.

Upload: lana-adila

Post on 28-Jan-2016

214 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

jadfbajbkf

TRANSCRIPT

Page 1: jkbkafbj

TUGAS SKILL LAB

SGD 13

Anggota :

1. Bunga Gladys C.A2. Emilia Fitri Annisa3. Farida Hafiza4. Fauzia Dina5. Hany Fuzi Lestari6. Lana Adila7. Mashita Rahmawati8. M. Sukron9. M. Adi Apriliana10. Moch. Ichwanuddin11. Nurul Millati

Analisa Data Uji Anti Ulkus

Dari uji normalitas didapatkan p<0,05 pada kelompok kontrol negatif dan p>0,05 pada kelompo positif, kelompok dosis CH1,CH2 dan CH3. Hal ini menunjukkan bahwa data tidak berdistribusi normal.

Page 2: jkbkafbj

Dari uji homogenitas dengan levene test, didapatkan p>0,05 hala ini berarti data menunjukkan tidak homogen. Berdasarakan uji normalitas dan uji homogenitas berarti untuk syarat uji parametrik tidak terpenuhi, selnanjutnya dialkukan uji no parametrik kruskall-Wallis untuk mengetahui adakah perbedaan yang signifikan, selanjutnya melakukan Uji Mann-Whitney untuk mengetahui pada kelompok mana yang terdapat perbedaan.

Dari uji Kruskall-Wallis didapatkan p<0,05, dimana data terdapat perbedaan minimal 2 kelompok yang bermakna dan signifikan.

UJI MANN-WHITNEY

Page 3: jkbkafbj

Dari uji Kruskall-Wallis didapatkan p<0,05, dimana data terdapat perbedaan minimal 2 kelompok yang bermakna dan signifikan.

p>0,05 tidak signifikan

Page 4: jkbkafbj

P<0,05 = signifikan

P<0,05 = signifikan

Page 5: jkbkafbj

p>0,05 = tidak signifikan

p>0,05 = tidak signifikan

Page 6: jkbkafbj

P<0,05 = signifikan

P<0,05 = signifikan

Page 7: jkbkafbj

p>0,05 = tidak signifikan

Disimpulkan dari uji Mann-Whitney menunjukkan bahwa efek ekstrak perasan cincau hijau terhadap konsentrasi HCl terdapat perbedaan bermakna dan signifikan pada lebih dari samadengan minimal pada 2 kelompok perlakuan. Hal tersebut menunjukkan bahwa efek perasan cincau hijau terhadap konsentrasi HCl memiliki pengaruh.

Dosis Ekstrak cincau hijau yang optimal terdapat pada kelompok perlakuan II, dimana pada dosis tersebutsudah menunjukkan efek perbaikan pada mukosa lambung yang diinduksi aspirin.