jenis n tahap

Upload: phyan-hyun

Post on 06-Jan-2016

214 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

tahap

TRANSCRIPT

Jenis-jenis tidurPada hakekatnya tidur dapat dikelompokkan menjadi dua kategori yaitu tidur dengan gerakan bola mata cepat yang disebut dengan rapid eye movement (REM) dan tidur dengan gerakan bola mata lambat yang disebut dengan non rapid eye movement (NREM).

1. Tidur Rapid Eye Movement (REM)

Tidur REM merupakan tidur dalam kondisi aktif atau tidur paradoksial. Tidur REM bersifat nyenyak sekali, namun fisiknya yaitu gerakan bola matanya bersifat sangat aktif. Tidur REM ditandai dengan mimpi, otot-otot kendor, tekanan darah bertambah, gerakan mata cepat (mata cenderung bergerak bolal-balik), sekresi lambung meningkat, ereksi penis pada laki-laki, gerakan otot tidak teratur, kecepatan jangtung, pernapasan tidak teratur sering lebih cepat, serta suhu dan metabolism meningkat.

Gejala-gejala pada seseorang yang mengalami kehilangan tidur REM terdiri dari:

a. Cenderung hiperaktif

b. Bingung dan curiga

c. Nafsu makan bertambah

d. Kurang dapat mengendalikan diri dan emosi2. Tidur NREM

Tidur NREM merupakan tidur yang nyaman dan dalam. Pada tidur NREM gelombang otak lebih lambat dibandingakn pada orang yang sadar atau tidak tidur. Tanda-tanda tidur NREM antara lain: mimpi berkurang, keadaan istirahat, tekanan darah turun, kecepatan pernapasan turun, metabolism turun, dan gerakan bola mata lambat.

Tidur NREM memiliki empat tahap yang masing-masing tahap ditandai dengan pola perubahan aktivitas gelombang otak. Keempat tahap tersebut yaitu:

a.Tahap I (NREM)Merupakan tahap transisi di mana seseorang beralih dari sadar menjadi tidur. Pada tahap I ini ditandai beberapa tahap yang terdiri dari:

1) Ditandai dengan tingkat paling dangkal dari tidur

2) Seseorang merasa kabur dan rileks seluruh otot menjadi lemas3) Kelopak mata menutup mata serta kedua bola mata bergerak ke kiri dan ke kanan4) Kecepatan jantung dan pernapasan menurun secara jelas, pada EEG terlihat terjadi penurunan voltasi gelombang-gelombang alfa. 5) Tahap berakhir beberapa menit meliputi:

a. Pengurangan aktivitas fisiologis dimulai dengan penurunan secara bertahap tanda-tanda vital dan metabolisme

b. Seseorang dengan mudah terbangun oleh stimulus sensori seperti suara

c. Ketika terbangun, seseorang merasa seperti telah melamunb.Tahap II (NREM)Tahap ini merupakan tahap tidur ringan dan proses tubuh terus menurun. Tahap II ini ditandai dengan beberapa tahap yaitu:

1. kedua bola mata berhenti bergerak, 2. Periode tidur bersuara

3. suhu tubuh menurun4. tonus otot perlahan-lahan berkurang5. kecepatan jantung dan pernapasan turun dengan jelas. Pada EEG timbul gelombang beta yang berfungsi 14-18 siklus/detik. Gelombang-gelombang ini disebut dengan gelombang tidur.6. ahap berakhir 10 hingga 20 menit

7. Relatif mudah untuk terbangun

c. Tahap III(NREM)Tahap ini merupakan suatu keadaan fisik lemah lunglai karena tonus otot lenyap secara menyeluruh. Tahap ini terdiri dari beberapa tahap yaitu tahap awal dari tidur yang dalam, tahap yang sulit dibangunkan dan jarang bergerak, otot-otot dalam keadaan santai penuh, tanda-tanda vital menurun tetapi tetap teratur, dan tahap berakhir 15 hingga 30 menit.d. Tahap IV1. tahap tidur dimana seseorang berada dalam keadaan rileks

2. jarang bergerak karena keadaan fisik yang sudah lemah lunglai

3. sangat sulit untuk membangunkan orang yang tidur

a. jika kurang tidur, maka orang yang tidur akan menghabiskan porsi malam yang seimbang

b. tanda-tanda vital menurun secara bermakna dibanding selama jam terjaga

c. tahap berakhir 15 - 30 menit

d. Tidur sambil berjalan dan enuresis dapat terjadie. Tidur Rem

1. Mimpi yang penuh warna dan tambah hidup dapat terjadi pada REM. Mimpi yang kurang hidup dapat terjadi pada tahap yang lain

2. Tahap ini biasanya dimulai 90 menit setelah mulai tidur

a. Hal ini dicirikan dengan respons otonom dari pergerakan mata yang cepat, fluktuasi jantung dan kecepatan respirasi dan peningkatan atau fluktuasi tekanan darah

b. Terjadi tonus otot skelet menurun

c. Terjadi peningkatan sekresi lambung

d. Sangat sulit sekali membangunkan orang yang tidur dan urasi dari tidur REM meningkat pada tiap siklus dan rata-rata 20 menit

http://www.trendilmu.com/2015/04/jenis-jenis-tidur-dan-tahapan-tidur.html JENIS-JENIS DAN TAHAPAN TIDURFITRIA BUDIARTI. 2014. kebutuhan istirahat tidur. http://fitria-budiarti-fkp13.web.unair.ac.id/artikel_detail-99547-april-kebutuhan%20istirahat%20tidur.html