#itsrumahkitabersama -...
TRANSCRIPT
1
LOGO
#ITSRumahKitaBersamaNyaman Didalam, Berprestasi Diluar
JONI HERMANA adalah Guru Besar pada Jurusan Teknik Lingkungan, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP), Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Surabaya – Indonesia. Memperoleh gelar Sarjana Teknik dari Jurusan Teknik Lingkungan ITB, Bandung tahun 1986. Kemudian gelar Master of Science in Environmental Sanitation dari University of Ghent, Belgia (1991); dan gelar PhD dalam bidang Teknik Lingkungan dari University of Newcastle, U.K (1997). Disamping itu, ia juga adalah LEAD Fellow (Leadership for Environment and Development) sejak 2001, TCPI Fellow sejak 2009, URDML Facilitator sejak 2003 dan DIES DAAD 2011. Pernah juga menjadi Anggota Inti Dewan LH Jatim dan Anggota BPPDAM Surabaya, serta sebagai Dekan FTSP ITS periode tahun 2007-2011.
2
Mindset ITS sebagai PTNBH
Mindset ITS sebagai PTNBH
4
Otonomi
Pengelolaan
Kebebasan
Berkreasi
Kebebasan
Berkreasi
Peluang
Ancaman
atau
3
Penguatan TEAM WORK
Mindset ITS sebagai PTNBH
Penataan Organisasi
Penguatan Kompetensi SDM
Penguatan TATA NILAI
Penguatan tujuan strategis bersama
5
Peluang
Berkreasi Lebih
Bebas
PTNBH Sebagai Perubahan
Orde Kedua
− Struktur organisasi - Manajemen− Proses pengambilan keputusan - Teknologi− Pengenalan & penghargaan - Pola komunikasi
Keyakinan :− Nilai-nilai - Penyiapan fisik organisasi− Norma - Gaya manajemen & hubungan kerja− Aksi simbolik tradisi
− Program & arah pelaksanaan - Misi, tujuan dan kebijakan− Peranan organisasi jenis pelayanan - Strategi
Asumsi pasar pembentuk persepsi, prosedur dan perilaku organisasi Cita-cita dan gagasan yang menjadi jiwa organisasi Dasar filosofi organisasi yang membentuk kerangka kerja yang jelas dan logis
Budaya Tujuan Paradigma
6
Proses dalamFungsi Organisasi
Sumber: Banff Exec. Leaderships
4
Penguatan TEAM WORK membutuhkankompetensi LEADERSHIP di semua tingkatan
LEADERSHIP yang kuat akanmempercepat target pencapaian ITS PTN BH
OKI, LEADERSHIP factor akan menjadisyarat mutlak dalam “memilih” pimpinan di semua tingkat (Rektorat, Dekanat, Jurusan, Lab, Biro, dll)
OKI, Penguatan kompetensiLEADERSHIP akan menjadiconcern kami dalam mencapaitujuan bersama
Penguatan Organisasi
7
8
Persentase Besarnya Publikasi
Jurnal di Indonesia
0
50
100
150
200
250
300
350Percentage
Thailand 5,416 → 8019 Indonesia 974 → 2,036 Singapore 6,675 → 10,154
Malaysia 3,711 → 11,507
ISI journal publication, % increase (2007-2012)
Sumber: Zaini Ujang
5
9
Current State of Higher Education
OVERALL:
Universitas
21 report
provides an
assessment
of Higher
Education in
50 countries
Rankings according to U21 index out of 50 countries
Asian Neighbours
Resources1
12th
Environment2
26th
Connectivity3
35th
Output4
44thMalaysia
Overall
28th
9th 11th 5th 19th 10th
47th 30th 30th 47th 42nd
50th 37th 25th 50th 48th
19th 4th 7th 23rd 15th
18th 39th 32nd 18th 21st
Type of metrics used
▪ Singapore
▪ Thailand
▪ Indonesia
▪ Hong Kong
▪ South Korea
▪ Government
expenditure
on Higher
Education,
R&D
▪ Qualitative
assessment
of policy and
regulatory
environment
▪ Collaboration
internatio-
nally and with
industry
▪ International
student
enrolment
▪ Research
output
▪ Institution
rankings
▪ Enrolment
▪ Employability
▪ Average of
the four
categories
SOURCE: Universitas 21
Sumber: Zaini Ujang
Percent2
10
EFFICIENCY: The Government is
committed to Higher Education
Malaysia
6.4
Singa-pore
6.0
Hong Kong
4.1
Chile
3.9
Korea
3.6
Mexico
3.1
Indonesia
3.0
1.9
JapanThailand
7.7
SOURCE: UNESCO
1 Peers based on the following categorization: Asian Tigers (Hong Kong, Singapore, South Korea, Japan), SEA neighbours (Indonesia, Thailand, Singapore) and comparable GDP per capita (Chile, Mexico)
2 Latest data available: Singapore (2013), Chile, Hong Kong, Indonesia, Japan, Thailand (2012), Malaysia, Mexico, Korea (2011)
Sumber: Zaini Ujang
6
11
EFFICIENCY: The goal is to lift output and
maximize return on investment
Comparison of Higher Education outputs
to resources committed for 50 nations
1 Output rating according to Universitas 21 report methodology; Weighted average of university ranking measures, article publication measures, research excellence measures, enrollments as a % of eligible population, unemployment rates for tertiary qualified graduates
2 Resources is a weighted average of five measures: Government spend on tertiary education as a % of GDP, total spend on tertiary education as a % of GDP, annual expenditure per student by tertiary institutions, expenditure by tertiary institutions on R&D as a % of GDP, expenditure by tertiary institutions on R&D per head of population
SOURCE: Universitas 21 Report
Sumber: Zaini Ujang
12
Aspirations for The Higher Education
System
1 Selected countries based on the following categorization: Asian Tigers (Hong Kong, Singapore, South Korea, Japan), SEA neighbours (Indonesia, Thailand, Singapore), comparable GDP per capita (Chile, Mexico), Other ASEAN (Philippines, Vietnam, Brunei, Laos, Cambodia, Myanmar), Developed counties (USA, UK, Australia)
2 No. of students enrolled in a given level of education, regardless of age, as a % of the 5-year age group starting from secondary school graduation age
3 Assumes tertiary enrolment grows in the same proportion as overall enrolment
Source: UNESCO, World Bank, MOE
Sumber: Zaini Ujang
7
13
Critical Success Factors Future
University
1 UG & PG programestablishment
2
PG Advancedstudies
3
University research focus
4Academia-
Industry partnership
5Entrepreneurial
university
Stage Critical success factors
1 PhD staff
2 Well known professors
3 Research culture
4 Global networks
5 NEW ACADEMIA
Sumber: Zaini Ujang
KONDISI EKSISTING ITS
8
Visi dan Misi ITS
VisiMenjadi perguruan tinggi dengan reputasi
internasional dalam ilmu pengetahuan, teknologi,
dan seni, terutama yang menunjang industri dan
kelautan yang berwawasan lingkungan
MisiMemberikan kontribusi nyata dalam
pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi,
dan seni untuk kesejahteraan masyarakat
melalui kegiatan-kegiatan pendidikan,
penelitian, pengabdian kepada masyarakat,
dan pengelolaan sistem berbasis Teknologi
Informasi dan Komunikasi (TIK)
15
Kondisi ITS Tahun 2014
16
Lab Bersertifikat LBE
34,66%Jumlah Dosen bergelar S3
38,33%
Jumlah Mahasiswa Joint Degree (S2)
47 orang
Jumlah Jurnal Internasional
publikasi dosen 26,2%
Jumlah pendaftaran paten
oleh dosen 4,4%
Jumlah Mahasiswa Asing
155 orang
Jumlah Sitasi Karya
Dosen dalam Google
Scholar 3.761 buah
Jumlah Mahasiswa
Pascasarjana Asing
41 orang
Source : INDEKS URBI ITS 2014
Jumlah Mahasiswa Pascasarjana
20,11%
Jumlah Dosen/MahasiswaMengikuti Program Lecturer/Student
Exchange di PTLN Mitra 62 orang
10
19
Sumber Permasalahan
• Only 30% of employees actively apply their talent and energy to
move their organizations forward.
• 50% are just putting their time in, while the remaining 20%act out of their discontent in counter-productive ways.
• Gallup estimates that the 20% group alone costs the U.S. economy
around half a trillion dollars each year.
• A main course of employee disengagement is poor leadership [study by Gallup (HBR, May 2014, pp.63)]
Sumber: Zaini Ujang
STRATEGI
11
Isu- Isu Strategis
21
• Good University Governance (GUG), kepatuhan
terhadap prinsip transparancy, accountability, responsibility, independency, dan fairness (Permen PU BUMN No. PER-01/MBU/2011)
• Research University, dengan kriteri dana, intensitas output
riset (publikasi/paten), jumlah publikasi tervisitasi oleh duniaakademik ( Research Infosource Inc., Canada, 2011)
• World Class University, dengan kriteria student selectivity,
administration support, employer, management, curriculum, academic staff dan learning process, finance, facility dan output dan academic reputation. (Asia’s Best Universities Criteria, America’s Best Graduate School Criteria dan UK’s Best Universities Criteria )
Source : RENSTRA ITS 2014-2018
Tiga (3) Kategori Akreditasi
22
1.Baik yaitu memenuhi Standar Nasional Pendidikan Tinggi
2.Sangat baik yaitu melampaui Standar Nasional Pendidikan Tinggi
3.Unggul yaitu melampaui Standar Nasional Pendidikan Tinggi dan untukunggul mungkin akan ada tambahan yang mutlak harus dipenuhi yaitu: Teaching quality, research quality, graduate employability, international outlook yang diukur dengan :
• Sitasi oleh lembaga yang kredibel
• Mahasiswa asing yang: mengambil gelar, credit earning, jumlah negara,
• Kerjasama riset international
• Program double degree, joint degree dan pertukaran mahasiswa
• Visiting professor (in and out)
Sumber: Permendikbud no. 87 tahun 2014
12
Blue Ocean Strategy (BOS)
23
EKSEKUSI
SEGERABIAYA RENDAH
BERDAMPAK
TINGGIBERKELANJUTAN
Blue Ocean Strategy (BOS)
Eliminate
• Lemahnya integritas data informasi
• Plagiarisme
• Koordinasi yang belum terpusat
untuk evaluasi kebijakan di
kurikulum dan proses
pembelajaran di setiap
program studi
Reduce
• Dosen non-PhD
• Staff akademik dan non-
akademik yang tidak aktif
Create
• Akademisi Baru
• Tropical experience
• Penciptaan Lapangan
Pekerjaan
• Master Plan TIK yang terpadu
sesuai kebutuhan ITS
24
Raise
• Pengalaman world class campus
• Sitasi/ Publikasi (e-Library)
• Efisiensi dan Transparansi
• Fasilitas Penelitian
• Fasilitas Internet
• Internasionalisasi
• Co-branding
13
Blue Ocean Strategy (BOS)
25Sumber: Zaini Ujang
Blue Ocean Strategy (BOS)
26
UNIVERSITYProfessors
Post-doctoral fellows
Graduate students
Student at large
COEPublic Research Agencies
Private Research Agencies
Not-for-Profit Agencies
Individuals
SPONSORSPublic grants
Private grants
Investors
Venture capitals etc
INDUSTRYSME
Public listed companies
Ministries
Community etc
NBOS
Sumber: Zaini Ujang
14
Blue Ocean Strategy (BOS)
27
MINISTRIESSponsorship, scholarship,
fellowship
PRIVATE RESEARCH
INSTITUTEAffiliate members of the
university
PUBLIC RESEARCH
INSTITUTEAffiliate members of the
university
COMPANIESCommercialization, internship,
Co-teaching in university
Sumber: Zaini Ujang
Blue Ocean Strategy (BOS)
28
BO
LD
NE
SS
OF
DR
EA
M
QUALITY OF EXECUTION
Controversy
Without ImpactTRANSFORMATION
Status Quo Improved
Outcome
Ambitious
Aspiration
Ambitious
Delivery
Sumber: Zaini Ujang
15
Blue Ocean Strategy (BOS)
29
Types of interaction Math formula Outcome
Silo 1 = 1 = 2 Status Quo
Synergy 1 + 1 = 3, 10, 100 Transformation
Compromise 1 + 1 = 1½ Transaction
Defensiveness 1 + 1 = ½ Contention
Hostility 1 + 1 = -1, -10, -100
Transformation formula
Sumber: Zaini Ujang
Blue Ocean Strategy (BOS)
30
Transformation formula
■ As is, i.e. where you are
■ To be, i.e. where to be
■ Strategy, i.e. close the gap
■ Execution plan, i.e. methodology
■ People, i.e. emotional challenge and fair process
■ Monitoring
■ Actionable and measurable projects
■ Result: Attituditional and behaviorial change
Prof Chan Kim
Sumber: Zaini Ujang
16
Conventional vs BO Leadership
31
• BO: Focus on acts and activities leaders need to undertake, not who leaders need to be
• BO: Connect closely to market realities
• BO: Distribute leadership across all management levels: Top, middle, front-liner
Sumber: Zaini Ujang
32
Value and Culture Development
Guyub Bersikap positif
Progresif
Santun
Sustainability
Semangat namun
Santun
Menjaga Suasana
Kondusif
Kebersamaan
17
33
Strategi
ITS
PengembanganEkonomi Lokal
InstitutDevelopment
Strategy
Good Governance
FasilitasiInfrastruktur
Strategis
Pengembangan Kapasitas (Capacity Building)
TransformasiOrganisasi
Research University
KontribusiNasional
Masyarakat
World Class University
Good University
Governance
LPPM ITS
Diseminasi dan Replikasi
STAKEHOLDERReplikasi/ Transfer of Knowledge
Sasaran
4 Tujuan Strategis
1
2
3
Transformasi kultur organisasi dan sistem manajemen ITS
untuk memenuhi tuntutan GUG (kualitas pendidikan dan
penelitian berstandar internasional, penguatan SDM)
Melanjutkan program peningkatan kualitas pendidikan ITS
berstandar internasional dalam rangka promosi
Mengintegrasikan riset lintas disiplin berkualitas
internasional dan mengembangkan outreach program
34
4Melakukan penguatan sumber daya penunjang kegiatan tri
dharma perguruan tinggi
18
3 Sasaran Strategis
Kontribusi Nasional, memberikan kontribusi solutif terhadap problema
masyarakat, dengan memperhatikan prioritas percepatan pencapaian
target kriteria ITS sebagai Good University Governance dan Research
University
1
Reputasi Nasional, mempercepat pencapaian target kriteria ITS
sebagai Research University dan World Class University, dengan
prioritas pada peningkatan ranking ITS di kalangan perguruan tinggi di
level internasional, jumlah publikasi internasional/ paten, dan akreditasi
internasional.
2
Transformasi Organisasi, sukses melakukan PK-BLU dengan patuh
menjalankan prinsip transparancy, accountable, responsible, independence, and fairness (TARIF) dengan terus berupaya meningkatkan otonomi kampusnyamelalui penyesuaian bentuk organisasi yang relevant dan taat pada peraturanyang berlaku.
3
35
Stepwise ITS Development
2017-2019
Strategic
Alignment
2016-20172015-2016
Strategic
Networking
Strategic
Performing
and
Sustaining
36
19
37
ITS sebagai PTNBH
PTN BH BUKAN BERARTI
KOMERSIALISA-SI BUTA
Mengacu pada pentingnya kompetensi
LEADERSHIPyang kreatif dan inovatif, maka
perlu diingat 7 PRINSIP PTN
BH ITS
38
Sistem Penjaminan Mutu Internal
(SPMI)
PERENCANAAN SPMI Terintegrasi secara TOP-DOWN (ITS dosen): misalnya, sasaranITS adalah 200 publikasi pada jurnal internasional, maka sasaranini harus dijabarkan menjadi sasaran fakultas sasaran jurusan sasaran lab/bidang keahlian sasaran dosen
EVALUASI SPMI Dilakukan secara terintegrasi secara BOTTOM-UP (dosen ITS)
Ada dua sasaran yang seharusnya dibuat: Syarat minimal kriteria BAN PT Syarat melebihi BAN PT untuk mencapai keunggulan I
(Permendikbud no. 50 Tahun 2014)
20
39
Sistem Penjaminan Mutu Internal
(SPMI)
Semua perencanaan dan evaluasi SPMI (termasuk BKB danremunerasi) terintegrasi dalam INTEGRA.ITS.AC.ID sehinggamempercepat proses (perencanaan, evaluasi, pembuatanborang BAN PT, dll) juga data akurat. Catatan: Single entry keintegra.its.ac.id yaitu alamat email ITS.
Dana yang dialokasikan untuk sesuai dengan aktivitas yang direncanakan (activity based budgeting)
40
Program Prioritas
Alignment Transformasi PTNBLU – PTNBH
Peduli Lingkungan:InternalEksternalNasionalInternasional
Kaderisasi Tersistem: Dosen, Tendik dan Mahasiswa
Revenue Generation
Kesejahteraan
21
41
Beberapa contoh tindakan
eksekusi:
1• Membenahi pemondokan mahasiswa sekitar kampus
2• Harus tematik sesuai dengan kemaritiman
3• Spiritual leadership
4• Integrasi sistem pustaka dengan web ITS
5• Kelanjutan dari Management Awards
6• Pengembangan Group Perintis
7• Awal Tahun ada Komitmen Dosen Bersama
SEKECIL APAPUN PERAN ANDA,
JADIKAN “RODA” BERGERAK
LEADER DI SETIAP TINGKATAN (RODA), HARUS MAMPU MENJADI “PELUMAS” yang BAIK untuk MENGAKSELERASI
PRINSIP TOGETHER LEADERSHIP IS : “THE WINNER NOT ALWAYS TAKE IT ALL” ....... ITS perlu dibangun dengansuasana kondusif, guyub dan penuh rasa kebersamaan.
LEADER terpilih akan mengakomodasi semua pihak yang bersedia dan mampu menyumbangkan dirinya untuk kemajuan BERSAMA
22
43
Strategic alignment is the key to elevating organizational performance
Let’s all of US to be the player, in the varying ROLE
SEKECIL APAPUN PERAN ANDA,
JADIKAN “RODA” BERGERAK
LOGOwww.themegallery.com
Your company slogan in here
jonihermana.com
23
Kondisi Eksisting ITS 2014
45
No Aspek Data 20141
Prodi/Jurusan
Jumlah Prodi D3/D4 72 Jumlah Prodi D3/D4 Terakreditasi A 13 Jumlah Prodi S1 274 Jumlah Prodi S1 Terakreditasi A 195 Jumlah Prodi S1 Terakreditasi Internasional 16 Jumlah Prodi S2 187 Jumlah Prodi S2 Terakreditasi A 98 Jumlah Prodi S3 129 Jumlah Prodi S3 Terakreditasi A 4
10 Jumlah Prodi Pascasarjana 3011 Jumlah Prodi Pascasarjana Terakreditasi A 1312 Jumlah Prodi 6413 Jumlah Prodi Terakreditasi A 3314 Jumlah Jurusan 27
Sumber: Laporan Rektor
Kondisi Eksisting ITS 2014
46Sumber: Laporan Rektor
24
Kondisi Eksisting ITS 2014
47
No Aspek Data 201437
Kerjasama dan
Penelitian dan
Pengabdian Masyarakat
Jumlah Kerjasama Riset dan PPM dengan Industri 252
38Jumlah Nilai Kerjasama Riset dan PPM dengan Industri (dalam Rp Milyar)
107.2
39Jumlah MOU/MOU Aktif dengan PT/Perusahaan/Organisasi Mitra Luar Negeri
125
40 Jumlah Konsorsium Institusi Internasional yang diikuti 1241 Jumlah Judul Penelitian 48342 Jumlah Jurnal Internasional 23643 Jumlah Paten 4044 Jumlah Publikasi Internasional Terindeks Scopus 106645 Jumlah Citation Karya Dosen dalam Google Scholar 376146 Jumlah Penelitian/Publikasi Kerjasama Internasional 3547 Jumlah Lab 18848 Jumlah Lab atau Kelompok Penelitian Yang Mendapatkan LBE Sertifikat 6149 Jumlah Lab atau Pusat Riset yang Mempunyai Road Map Penelitian 13452 Jumlah Perusahaan Bisnis Ventura Binaan ITS yang Melakukan Spin-off 47
Sumber: Laporan Rektor
Tujuan Strategis ITS 2008-2017
Bidang Akademik1
Bidang Teknologi
Informasi dan Komunikasi
(TIK)
6Bidang Penelitian dan
Pengabdian Masyarakat
2
Bidang Kerjasama7
Bidang
Kemahasiswaan
3
Bidang Kepatuhan8
Bidang Aset dan Revenue
Generation
5
Bidang
Organisasi&Manajemen
4
Sumber: Laporan Rektor
25
Tujuan Strategis ITS 2008-2017
49
Bidang Akademik
1
• Kurikulum (termasuk metode pembelajaran) yang digunakan mampu
memberikan pengaruh technopreneurship.• Kurikulum (termasuk metode pembelajaran) yang digunakan dapat
menghasilkan lulusan yang dapat diterima dengan baik di pasar/dunia kerjanasional dan internasional.
• Proses pembelajaran non-konvensional dan siklus penjaminan mutu
diterapkan sampai unit terkecil pelaksana akademis.• Kurikulum (termasuk metode pembelajaran) berkemampuan menghasilkan
lulusan yang mempunyai moral, etika, dan nasionalisme tinggi.• Peningkatan proporsi lulusan S2 dibandingkan lulusan S1.• Program penelitian dan pengabdian pada masyarakat yang dilakukan dan
dikembangkan mampu mendorong tercapainya reputasi internasional ITS danmenguatkan pencapaian ITS sebagai universitas riset.
Sumber: Laporan Rektor
Tujuan Strategis ITS 2008-2017
50
• Penelitian ITS mampu mendukung ITS bereputasi Internasional• Memberikan kontribusi konkret dalam penyelesaian problem riil yang dihadapi
masyarakat baik di tingkat lokal maupun nasional.• Mampu melindungi hak kekayaan intelektual dari paten yang dihasilkan.
Bidang Penelitian dan Pengabdian Masyarakat2
Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)6
• Dosen dan karyawan memahami TIK
• Integra Sistem Informasi ITS
• Proses administrasi paperless
• Pemanfaatan e-learning di seluruh jurusan
Sumber: Laporan Rektor
26
• Mampu membangun kemampuan technopreneurship mahasiswa (termasuk
di dalamnya kemampuan soft skill)• Dapat menghasilkan lulusan yang dapat diterima dengan baik di dunia/pasar kerja,
baik tingkat nasional maupun internasional.• Prestasi mahasiswa ITS semakin diakui di tingkat nasional dan internasional.
• Mampu menghasilkan lulusan ITS yang mempunyai moral, etika, dan
nasionalisme yang tinggi.
• Rasio lulusan S1 dibandingkan dengan lulusan S2 untuk menuju universitas riset.
Tujuan Strategis ITS 2008-2017
51
Bidang Aset dan Revenue Generation5
• Aset ITS dapat diberdayakan secara optimal
• Peningkatan revenue generation
Bidang Kemahasiswaan3
Sumber: Laporan Rektor
• Peningkatan efisiensi dan efektivitas organisasi• Organisasi ITS PT BHP dan SOP-nya terbentuk secara lengkap• Transformasi ITS PTN menjadi ITS PT BHP telah tuntas.• Perancangan dan implementasi sistem manajemen yang sesuai dengan ITS PT BHP
(otonom).• Laboratorium dapat mendukung program penelitian ITS untuk menuju institusi
bereputasi internasional.• Program pascasarjana bersama- sama dengan LPPM mampu mendukung ITS
menuju institusi bereputasi internasional.• Inkubator ITS mampu menjadi tempat pengembangan kemampuan technopreneur-
ship mahasiswa.• PJM dan SAI mampu menjadi fasilitator implementasi siklus PDCA pada semua unit
organisasi di ITS.• Pendiri fakultas baru terbentuk.• Lembaga pengembangan akademik dan kemahasiswaan terbentuk.
Tujuan Strategis ITS 2008-2017
52
Bidang Organisasi & Manajemen4
Sumber: Laporan Rektor
27
Tujuan Strategis ITS 2008-2017
53
Bidang Kerjasama7
Bidang Kepatuhan8
• Terjalin kerjasama operasional bidang akademik (bukan hanya MoU) dengan
perguruan tinggi luar negeri (pendidikan dan penelitian) untuk mendukung ITS
bereputasi internasional.• Terjalin kerjasama operasional (bukan hanya MoU) dengan organisasi lain, baik dair
dalam maupun luar negeri dalam bidang komersial untuk meningkatkan pendapatanITS.
• Semua putusan dan tindakan ITS sesuai dengan peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
Sumber: Laporan Rektor