investasi stone crusher revisi

30

Click here to load reader

Upload: adhitya-henrika

Post on 31-Oct-2015

1.523 views

Category:

Documents


52 download

TRANSCRIPT

Page 1: Investasi Stone Crusher Revisi

Proposal Kerja Sama

Pertambangan Batu Andesit

PT.Arah Delapan Sembilan

Lokasi Desa Mekar Sari Kec Cikalong Kulon

Kabupaten Cianjur

Propinsi Jawa Barat

Page 2: Investasi Stone Crusher Revisi

I. RENCANA USAHA

Prospek usaha tambang Batu Adesit salah satu primadona yang dilirik para investor baik dari dalam negri maupun luar negri, dikarenakan disaat krisis global tambang Batu Adesit salah satu usaha yang terpengaruh. Dimana Industri2 masih membutuhkan dan ketergantungan dengan Batu Adesit, mis : Beton Ready Mix, Asphalt Mixing Plant, Industri Precast, Kontraktor pembangunan jalan dan gedung, Perusahan Kereta Api dan lain sebagainya.

Rencana Usaha didasarkan atas rencana pemasaran yang disesuaikan dengan kemampuan teknik dan operasional serta kemampuan keuangan perusahaan baik yang bersumber dari potensi permodalan perusahaan maupun kemampuan perusahaan untuk mendapatkan kepercayaan dari rekanan kreditor maupun rekanan investor serta penjadwalan pembayaran kredit terhadap supplier (Vendor of Material) dan sub kontraktor (Vendor of Services).

Rencana lokasi pembangunan Unit Produksi Pemecah Batu (Stone Crusher) di Kampung Mekar Sari Kec Cikalong Kulon Kab Cianjur

Page 3: Investasi Stone Crusher Revisi

https://maps.google.com/?ll=-6.65929,107.17192&z=16&t=h

Page 4: Investasi Stone Crusher Revisi
Page 5: Investasi Stone Crusher Revisi
Page 6: Investasi Stone Crusher Revisi

Kondisi Umum

Secara umum kondisi areal tersebut adalah wilayah dengan rona awal karakter perkebunan dan padang rumput yang secara kasat mata dapat dianggap memiliki indeks kesuburan cukup tinggi. Adapun lokasi areal adalah :

Desa : MEKARSARI

Kec : CIKALONGKULON

Kab : CIANJUR

Luas Area : 54.000 m2 / 5,4 Ha

Adapun setelah dilaksanakan penggalian dan penyingkapan lahan, terdapat kandunga material berupa pasir dan batu.

Terkait dengan kontur dan bentuk DEM yang presisi dapat diabaikan berdasarkan ketersediaan data. Dan data terkait dengan struktur tanah adalah sebagai berikut :

1. Luas wilayah yang dilakukan pengukuran adalah 51.011,500 m2 atau 5,1 Ha.

2. Hasil perhitungan volume keseluruhan dari wilayah yang akan dilakukan penataan lahan adalah sebesar 2.339.460,231 m3

Luas wilayah yang telah terambil potensinya oleh pelaksanaan peledakan dan

1. kegiatan yang dilakukan oleh PT. Bailey diperkirakan adalah 1.096,226 m2.2. Hasil perhitungan volume keseluruhan dari wilayah yang telah terambil

tersebut adalah sebesar : 4.977,899/2 = 2.488,949 m3•

Page 7: Investasi Stone Crusher Revisi
Page 8: Investasi Stone Crusher Revisi

Rencana Usaha terdiri atas Usaha Utama (Core Business) dan Usaha lainnya (Non Core Business).Usaha utama (core business) difokuskan pada usaha produksi batu pecah (stone crushing production). Pemasaran produksinya ditargetkan untuk memenuhi kebutuhan konsumen sebagai berikut :

1. PT.Adhimix Precast ( Precast dan Ready Mix)2. PT.Marga Maju Mapan ( Asphalt Mixing Plant)3. PT.Yasa Putra Patria ( Precast dan Asphalt Mixing Plant)4. PT.Wdya Sapta Colas ( Asphalt Mixing Plant )5. PT.Multi Karya Cemerlang.(Asphalt Mixing Plant )6. PT.Sumber Batu ( Asphalt dan Ready mix)7. PT. Kereta Api Indonesia ( KAI )8. Proyek Kontruksi lainnya.

Upaya perusahaan dilakukan dengan mengembangkan komitmen dengan rekanan sebagai berikut :

1. Kerjasama dengan para vendor di bidang pengadaan dan jasa alat berat konstruksi.

2. Para Klien Strategis untuk produk batu pecah dalam melakukan Antisipasi Proyek yang akan dilaksanakan menyangkut Workflow, Service & Product Arrangement, Price Scheme, Payment Term & Condition serta besarnya komitmen proyek yang akan dilaksanakan dalam periode tertentu yang akan dituangkan dalam perjanjian kerjasama, commitment letter, gentlement agreement dan dilanjutkan Purchase Order serta Project Contract.

3. Para pengecer produk dengan strategi mikro marketing berdasarkan area supervisory yang efektif yang selanjutnya akan disusun lebih detail.

Dalam rangka merealisasikan rencana usaha tersebut dipersiapkan infrastruktur perusahaan dalam rangka operasional usaha sebagai berikut :

1. Legalitas Perusahaan dan Perijinan (Business legality & Permitting).2. Manajemen dan Administrasi Usaha (Business Management & Administration).3. Investasi Peralatan dan Perlengkapan (Hardware & Software).4. Sumber Daya Manusia (Brainware).

Page 9: Investasi Stone Crusher Revisi

5. Jaringan usaha (Business Networking) baik pemasaran, sumber daya operasi, produksi dan teknik maupun finansial.

I. RENCANA PEMASARAN

Rencana Pemasaran sesuai dengan rencana usaha berdasarkan perkembangan komitmen terhadap beberapa klien dan konsumen serta data-data target market disusun sebagai berikut :

NO Perusahaan Kebutuhan Material ( per tahun )Split 3-5 1-2

MurniScreening Abu

Batu1 PT.Adhimix Precast ( Precast dan

Ready Mix)260.000

2 PT.Marga Maju Mapan ( Asphalt Mixing Plant)

38.100 25.400

3 PT.Yasa Putra Patria ( Precast dan Asphalt Mixing Plant)

7.000 5.000

4 PT.Wdya Sapta Colas ( Asphalt Mixing Plant )

12.000 12.000

5 PT.Multi Karya Cemerlang.(Asphalt Mixing Plant )

9.720 6.480

6 PT.Sumber Batu ( Asphalt dan Ready mix)

6.000 6.000

7 PT.Kereta Api Indonesia 87.0008 PT.DCA Precast 36.0008 PT.Jaya Kontruksi 17.600 10.000 12.000

Proyeksi Total Kebutuhan 87.000 313.600

82.820 66.880

III. RENCANA OPERASIONAL

Operasional perusahaan dilakukan secara simultan paralel antara berbagai komponen operasi dengan persesuaian prioritas jadwal pelaksanaan mengedepankan Sustainable Cashflow Management, perhatian terhadap pertumbuhan penjualan / pendapatan, pembayaran piutang yang sehat (rasio piutang ragu-ragu yang rendah) dengan menyusun tatacara pembayaran penjualan yang terjamin dan terkontrol baik dan realisasi pembiayaan yang efisien.

Operasional usaha tetap berorientasi hasil (result oriented) dengan memperhatikan proses yang bertanggung jawab serta berkelanjutan (sustainable business process responsibility). Untuk melakukan hal tersebut harus dipersiapkan hal-hal sebagai berikut :

Page 10: Investasi Stone Crusher Revisi

1. Legalitas Perusahaan dan Perijinan (Business legality & Permitting)..A. Akte Pendirian Perusahaan ( PT.Arah Delapan Sembilan )B. Ijin Domisili Perusahaan ( PT.Arah Delapan Sembilan )C. Nomor Pokok Wajib Pajak ( PT.Arah Delapan Sembilan )D. Tanda Daftar Perusahaan ( PT.Arah Delapan Sembilan )E. Surat Ijin Usaha Perdagangan ( PT.Arah Delapan Sembilan )F. Ijin Gangguan (HO) (BPPT Kab Cianjur )G. Surat Ijin Tempat Usaha (SITU) (BPPT Kab Cianjur )H. Surat Ijin Pertambangan Daerah (SIPD) (BPPT Kab Cianjur )I. Surat Ijin Pengolahan Pertambangan Daerah (SIPPD) (BPPT Kab

Cianjur )J. Ijin Lokasi dan Ijin Prinsip (BPPT Kab Cianjur )K. Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak ( PT.Arah Delapan Sembilan )L. Laporan Pajak Tahun Pertama ( PT.Arah Delapan Sembilan )M. Surat Ijin Usaha Jasa Konstruksi ( PT.Arah Delapan Sembilan )N. Keanggotaan KADIN ( PT.Arah Delapan Sembilan )O. Keanggotaan ARDIN (Pengadaan) ( PT.Arah Delapan Sembilan )P. Keanggotaan GAPENSI / GAPEKNAS / APEKSINDO (Jasa Konstruksi)Q. Rekening Bank ( PT.Arah Delapan Sembilan )

2. Manajemen dan Administrasi Usaha (Business Management & Administration) A. Struktur Organisasi dan Job DiskripsiB. Standar Prosedur Keuangan dan formulirnyaC. Standar Prosedur Penjualan dan formulirnyaD. Standar Prosedur Pembiayaan dan Belanja beserta formulirnyaE. Standar Prosedur Pelaksanaan Pekerjaan beserta formulirnyaF. Sistem Komputerisasi Akuntansi serta Komputerisasi Penjualan dan StockG. Laporan Keuangan (Neraca) Pendahuluan, Rencana Usaha, Cashflow

Usaha dan Rencana Kerja TahunanH. Rencana Usaha, Cashflow Usaha dan Rencana Kerja Semester I

3. Investasi Peralatan dan Perlengkapan (Hardware) (terlampir)A. Peralatan dan Perlengkapan Kantor ( terlampir)B. Peralatan dan Perlengkapan Proyek / Workshop ( terlampir )

4. Sumber Daya Manusia (Brainware)A. Staf dan Tenaga AhliB. Kepala Teknik Tambang (Manager Operasional )C. Tenaga Ahli PertambanganD. Supervisor OperasionalE. Divisi Operasional :F. Bagian Produksi dan Pengolahan

1. Operator/Teknisi Peralatan Produksi ( dapat pula berkerja sama dengan pihak ke tiga)

2. Mekanikal Engineering

Page 11: Investasi Stone Crusher Revisi

G. Divisi Administrasi Keuangan :1. Akuntansi2. Keuangan3. Perpajakan4. HRD5. Umum

H. Keselamatan, Keamanan dan Kesehatan Kerja 1. Kepala Keamanan2. Lingkungan dan Kesehatan Kerja.

I. Jaringan usaha (Business Networking) baik pemasaran, sumber daya operasi, produksi dan teknik maupun financial.

a. Company Network Listing, Approaching & Commitmentb. Sertifikasi dari Mitra Strategis (Lab UI, Lab ITB Sucofindo, dll.)c. Sertifikasi Tenaga Ahli :d. Referensi Bank dan Investore. Surat-surat Dukungan / Keagenan / Kerjasama dari Rekanan Prinsipal

Page 12: Investasi Stone Crusher Revisi

IIIII

IVI

IIIII

IVI

IIIII

IVI

IIIII

IVI

IIIII

IVI

IIIII

IVI

IIIII

IV

A

1Pe

ngur

usan

Adm

inis

trasi

Lah

anLs

2Pe

ngur

usan

Per

ijinan

Ls

B

1Pe

mas

anga

n Pa

tok

Benc

h M

ark

Ls

2Pe

nguk

uran

Pol

igon

Ls

4Pe

nguk

uran

Situ

asi

Ls

5Pe

rhitu

ngan

dan

pen

gola

han

data

Ls

6Pe

ngga

mba

ran

Ls

C

1Su

rvey

Lap

anga

n (P

engu

mpu

lan

data

Prim

er d

an S

kund

er)

Ls

2Pe

ngol

ahan

Dat

aLs

3An

alis

a Te

knis

Ls

4An

alis

a Ek

onom

isLs

5Pe

nyus

unan

Lap

oran

Ls

DAM

DAL

(UK

L/UP

L)Ls

1Su

rvey

Lap

anga

n (P

engu

mpu

lan

data

Prim

er d

an S

kund

er)

Ls

2Pe

ngol

ahan

Dat

a da

n An

alis

isLs

3Pe

nyus

unan

Lap

oran

Ls

EPE

RSI

APAN

TAM

BANG

1M

obilis

asi a

lat-a

lat

Ls

2Pe

mbe

rsih

an L

apan

gan

(Lan

d C

lear

ing)

Ls

3Pe

mbu

atan

Bas

e ca

mp

Ls

4Pe

mbu

atan

Jal

an m

asuk

tam

bang

Ls

5Pe

ngup

asan

Tan

ah p

enut

up (O

verb

urde

n)Ls

6Pe

mbu

atan

Sto

ck p

ile

Ls

7Pe

mas

anga

n St

one

Cru

sher

Ls

8Pe

nam

bang

an

Ls

Prod

uksi

per

coba

anLs

Prod

uksi

/ Pe

njua

lan

DI J

ON

GG

OL,

KAB

CIA

NJU

R -

JAW

A B

ARAT

APR

ILJU

NI

PRO

GR

AM K

ERJA

KEG

IATA

N P

EMET

AAN

TO

POG

RAF

I, FS

, UK

L/U

PL D

AN P

ERSI

APAN

TAM

BAN

G G

ALIA

N C

AN

DES

IT

NoUN

ITM

EIM

ARET

UMUM

PENG

UKUR

AN T

OPO

GR

AFI

STUD

I KEL

AYAK

AN

KET

ERAN

GAN

PEBR

UAR

IK

EGIA

TAN

JULI

AGUS

TUS

/ TH

KE

1 - 1

0

Page 13: Investasi Stone Crusher Revisi

IV. GAMBARAN UMUM KEUANGAN

PROYEKSI PRODUKSI DAN USAHA

ASUMSI PRODUKSI 35.000

mt/Bulan Minimal produksi

Dengan perkiraan produksi 250 mt / hr untuk 7 jam produksi 25 hari kerja

43.750 -

No Uraian Harga Satuan Jumlah Jumlah Keterangan

A Proyeksi Penjualan

1 Batu belah pancir dan Mesin

-

Rp/mt -

-

40%

2 Makadam -

Rp/mt -

-

8%

3 Split 2-3 70.000

Rp/mt 8.750

612.500.000

25%

4 Split 10-20 80.000

Rp/mt 14.000

1.120.000.000

40%

5 Screening 67.500

Rp/mt 8.750

590.625.000

25%

6 Abu Batu 65.000

Rp/mt 3.500

227.500.000

10%

Jumlah 35.000

2.550.625.000

72.875

B Biaya Tetap ( Fix Cost )

1 Pengembalian investasi ( Pokok ) 8 tahun 96 bulan

21.259.700.000

rupiah 96

221.455.208

2 Bunga Bank 14% / tahun

2.976.358.000

rupiah 96

31.003.729

252.458.938

3 Depresiasi Unit ( investasi) 5 tahun

4.251.940.000

rupiah 60

70.865.667

4 Tenaga Kerja 200.000.000

rupiah 1

200.000.000

Jumlah 523.324.604

14.952

C Biaya tidak tetap ( Variable Cost )

Page 14: Investasi Stone Crusher Revisi

C.1 Tambang

1 Stripping ( Pengupasan Tanah )

-

Rp/mt 35.000

-

2 Drilling ( Pengeboran )

5.000

Rp/mt 35.000

175.000.000

3 Blasting ( Peledakan )

-

Rp/mt 35.000

-

4 Pasca Blasting ( Breaker )

-

Rp/mt 35.000

-

5 Loading ( Hauling ) -

Rp/mt 35.000

-

6 Trucking -

Rp/mt 35.000

-

Subtotal 5.000

175.000.000

5.000

C.2 Crushing ( Pengolahan )

Rp/mt

1 BBM 300 Jam ( 60 lt Jam )

11.000

Rp/mt 35.000

385.000.000

2 Spare Part 5.000

Rp/mt 35.000

175.000.000

3 Biaya Penjualan ( wheel Loader )

3.500

Rp/mt 35.000

122.500.000

Subtotal 682.500.000

19.500

C.3 Umum

1 Pajak 3.644

Rp/mt 35.000

127.531.250

0,05

2 Bahan Baku 10.931

Rp/mt 35.000

382.593.750

3 Biaya Umum dan administrasi Tambang

1.500

Rp/mt 35.000

52.500.000

4 Asuransi Tenaga Kerja

729

Rp/mt 35.000

25.506.250

5 Mediator ( Royalti izin )

1.458

Rp/mt 35.000

51.012.500

Subtotal 18.261

639.143.750

18.261

Grand Total 2.019.968.354

57.713

Proyeksi Rugi/Laba

530.656.646

15.162

Page 15: Investasi Stone Crusher Revisi

Note :

Asumsi luas tambang 51.000

m2

Deposite ( Volume cadangan ) luas x kedalaman

2.500.000

m3

Nilai lahan = Luas x harga jual

182.187.500.000

Rupiah

Biaya Operasional = Luas x harga jual

144.283.453.869

Rp/m3

Perkiraan Margin 37.904.046.131

Prosentase Profit per Bulan

26,27%

Sharing Profit

Pemodal 60,0% 15,8% 318.393.988

Pekerja ( Perusahaan )

40,0% 10,5% 212.262.658

Page 16: Investasi Stone Crusher Revisi

Analisa Biaya Investasi

Rancangan dan Anggaran PembelanjaanUnit Crushing Plant

Kapasitas Produksi 100 m3 / jam ( 150 T/H)

No Uraian Unit Kapasitas Dimensi

Merk Jumlah Unit

Satuan Unit

Harga Satuan

Jumlah Harga

A Stone Crusher            

  Sub Total           7.000.000.000

B Pekerjaan Civil            

  Sub Total           1.000.000.000

C Supporting Unit     1 LSM 100.000.000

100.000.000

1 CRD & Kompresor 750 cfm   1   1.000.000.000

1.000.000.000

2 Excavator Bucket 1-1,2m3   3   1.000.000.000

3.000.000.000

3 Wheel loader 2-2m3   1   500.000.000

500.000.000

4 Breaker 20 t/h   1   200.000.000

200.000.000

5 Travo / Mesin las     2 Unit 10.000.000

20.000.000

6 D Truk     3   720.000.000

2.160.000.000

7 Kendaraan Operasional

    2 Unit 250.000.000

500.000.000

              7.480.000.000

D Sarana     1   -

-

1 Pos Security     1 Lsm 50.000.000

50.000.000

2 Direksi Kit     1 Lsm 100.000.000

100.000.000

3 work shop / Gudang     2 Lsm 150.000.000

300.000.000

4 Gudang Handak 35 ton 1 Lsm 117.000.000

117.000.000

5 Consumeble     1 Lsm 100.000.000

100.000.000

Page 17: Investasi Stone Crusher Revisi

              667.000.000

E Umum            

1 Perizinan     1 lsm 1.000.000.000

1.000.000.000

2 Pajak terhutang     1 lsm 180.000.000

180.000.000

3 Deposit Bahan Baku     161.437

m3 2.000.000.000

2.000.000.000

  Subtotal           3.180.000.000

  Total A- G           19.327.000.000

  Over Head           1.932.700.000

  Grand Total           21.259.700.000

Page 18: Investasi Stone Crusher Revisi

Skema Crusher

Tahapan Kegiatan Pembuatan Tambang

Perizinan explore area

Perizinan Pertambangan

Pembuatan Badan jalan

Pembuatan Pondasi

Pemasangan stone crusher

Peralatan Tambang

Meliputi Alat yang di butuhkan, alasan merk yg di gunakan, guna alat dan jumlah alat :

a. Hydraulic Excavator, dengan type PC 200 Fungsi utamanya adalah untuk

operasi pengupasan lapisan tanah tertutup (striping overburden), perataan

kembali dan untuk membantu perintisan pembukaan jalan tambang.

Page 19: Investasi Stone Crusher Revisi

b. Drilling and Blasting Machine, fungsinya untuk pengeboran dan peledakan untuk

bahan baku tambang.

c. Stone Breaker, berkapasitas produksi 50 ton/jam. Peralatan tersebut berfungsi

untuk penggalian pemecahan batuan.

d. Dump Truck, merek Mitsubishi. Peralatan tersebut berfungsi Mengangkut

material dari front ke Hooper Bila dibutuhkan juga dapat digunakan untuk ke

tempat pembuangan sementara.

e. Stone Chruser, berkapasitas produkssi 200 ton/jam. Peralatan tersebut

digunakan.untuk menghancurkan bongkah-bongkah batuan menjadi material

yang di butuhkan

f. Whell Loader, berkapasitas produksi 25 ton/jam. Peralatan tersebut digunakan

Sarana Penunjang

Sarana penunjang merupakan modal tetap berwujud, diperlukan untuk

menunjang berbagai kegiatan di lapangan pada operasi penambangan. Sarana

penunjang yang dimaksud adalah :

a. Base Camp, berupa perumahan semi permanent, untuk staf karyawan di

lapangan serta  perlengkapannya.

b. Perkantoran di sekitar areal penambangan yang berfungsi sebagai tempat

melakukan kegiatan- kegiatan administrasi, penyusunan laporan atau data-data,

tempat pertemuan staf dan menerima tamu-tamu di lapangan.

c. Bengkel dan gudang, berfungsi untuk tempat perawatan atau perbaikan alat-alat

berat serta kendaraan-kendaraan dan alat perlengkapan lainnya, juga berfungsi

sebagai tempat penyimpanan bahan/alat-alat yang diperlukan di lapangan.

d. Kendaraan lapangan berupa, 1 unit mobil

e. Generator mesin listrik dengan daya 1000 kVA 2 unit yang akan digunakan untuk

penerangan perumahan    (base camp) dan perkantoran, juga untuk menunjang

perbengkelan seperti pengelasan dan penambangan serta pengolahan.

f. Jalan dan infrastruktur pertambangan, digunakan untuk memudahkan sarana

penumpukan material (stock pile)

Page 20: Investasi Stone Crusher Revisi

g. Alat komunikasi, digunakan untuk memperlancar hubungan komunikasi di

lapangan antara lokasi yang satu dengan lokasi lainnya yang letaknya cukup

berjauhan dengan kantor pusat.

h. Alat keselamatan kerja, termasuk di dalam hal ini seperti pemadam kebakaran,

helm, sepatu boots, peralatan PPPK

Organisasi dan Tenaga Kerja

Struktur organisasi adalah merupakan suatu bagian dari system manajemen yang

sangat penting, terutama dalam pengelolaan suatu perusahaan khususnya dalam

bidang usaha pertambangan batu.

Struktur organisasi bertujuan untuk mengatur setiap kegiatan dan personilnya, sehingga

pelaksanaan pekerjaan yang dibebankan kepada masing-masing personil dapat

dipertanggungjawabkan. Dengan adanya kegiatan pertambangan ini maka akan

memerlukan banyak tenaga kerja, baik tenaga kerja menengah maupun tenaga ahli

sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Tenaga kerja dapat dipenuhi sebagian dari

daerah setempat dan sekitarnya, sedangkan tenaga kerja dengan kualifikasi khusus

bila tidak terdapat di daerah setempat akan di peroleh dari tempat lain. Adapun struktur

organisasi di area pertambangan batu adalah sebagai berikut :

1. Staf dan Tenaga Ahli2. Kepala Teknik Tambang (Manager Operasional )3. Tenaga Ahli Pertambangan4. Supervisor Operasional5. Divisi Operasional :

1. Bagian Produksi dan Pengolahan2. Operator/Teknisi Peralatan Produksi ( dapat pula berkerja

sama dengan pihak ke tiga)3. Mekanikal Engineering

6. Divisi Administrasi Keuangan :1. Akuntansi2. Keuangan3. Perpajakan4. HRD

Page 21: Investasi Stone Crusher Revisi

5. Umum

7. Keselamatan, Keamanan dan Kesehatan Kerja 1. Kepala Keamanan2. Lingkungan dan Kesehatan Kerja.

Kesimpulan & keinginan PT.Arah Delapan Sembilan :

I. BEP akan kembali dengan cepat baik dengan modal awal tanpa punya alat berat atau pun dengan punya alat berat, transaksi ke 8 pinjaman modal bisa di kembalikan 100% ke pemilik modal, lalu bisa jalan dengan laba yang di dapat sebelumnya.

II. PT.Arah Delapan Sembilan menawarkan kerja sama yang saling menguntungkan dimana ada 2 pilihan yang bisa dipilih oleh para calon investor, yaitu :

1. Skema Pertama Investor ikut bekerja dengan pembagian profit sharing dari laba yaitu 60% untuk investor & 40 % untuk perusahaan.

2. Skema Kedua yaitu investor hanya menanamkan / meminjamkan modal tidak usah ikut terlibat dalam penambangan nantinya, dimana dia nantinya akan mendapatkan 3% perbulan bunga pinjaman dari total nilai dana yang dipinjamkan., pihak pemilik lahan mau menjaminkan lahannya kepada pihak investor. Terserah mana yang akan di pilih oleh para investor nantinya.

III. Usaha tambang Batu Adesit prospeknya bukan hanya untuk jangka pendek akan tetapi jangka panjang dimana permintaan akan Batu Adesit tambah tahun meningkat dan harganya tidak mungkin turun, jika harga Batu Adesit naik maka margin yang didapat juga naik, karena investor tidak perlu beli lahan dimana membutuhkan dana yang sangat besar. Tapi sebagai pendanaan operasionalnya saja.

Page 22: Investasi Stone Crusher Revisi
Page 23: Investasi Stone Crusher Revisi
Page 24: Investasi Stone Crusher Revisi
Page 25: Investasi Stone Crusher Revisi
Page 26: Investasi Stone Crusher Revisi