infeksi mikroba dan infestasi parasit

12
Infeksi Mikroba dan Infestasi Parasit Infeksi mikroba dibagi menjadi 4, meliputi : Infeksi virus, infeksi bakteria, infeksi prion, dan infeksi protozoa. Selain itu dalam setiap infeksi ini terdapat beberapa contoh penyakit. Infeksi virus adalah infeksi yang paling banyak di jumpai, dan penyakitnya sangat bermacam-macam, contoh penyakitnya antara lain : Demam Berdarah Dengue (DBD), Demam berdarah ebola, Chikungunya, Human Immunodeficiency Virus (HIV), Human Papilloma Virus (HPV), Morbilli, Rubella, Varicella, Parotitis Epidemica, Herpes zoster, Hepatitis, Poliomyelitis, Rabies, Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS), Avian Influenza, dan MERS. Infeksi Bakteria juga cukup banyak ditemukan dalam penyakit, antara lain : ISPA, Pertussis, Difteria, Tuberkulosis, Diare akut non-spesifik, Disentri basiler, Kolera, Infeksi saluran kemih, Gonorrhea, Lepra, dan Tetanus. Infeksi prion mungkin jarang kita temui ya bahkan kita dengar, karena contoh penyakitnya hanya ada dua, yaitu : Penyakit Creutzfledt-Jakob dan Penyakit kuru.Terakhir adalah infeksi protozoa, yaitu : Disentri Amoeba, Malaria, dan Toxoplasmosis. Setelah mengenal macam infeksi mikroba, sekarang kita bahas macam-macam Infestasi parasit. Infestasi hanya ada 2, meliputi : Infeksi cacing dan infeksi jamur. Infeksi cacing meliputi penyakit : Filariasis, Ascariasis, Ancylostomiasic, dan Schistosomiasis. Sedangkan infeksi jamur hanya meliputi dua penyakit, yaitu : Tinea versicolor dan Candidiasis. Untuk tahu lebih detail apa yang sudah dijelaskan diatas, mari kita bahas lebih lanjut.

Upload: prita-utami

Post on 01-Feb-2016

18 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

infeksi jamur

TRANSCRIPT

Page 1: Infeksi Mikroba Dan Infestasi Parasit

Infeksi Mikroba dan Infestasi Parasit

 

Infeksi mikroba dibagi menjadi 4, meliputi : Infeksi virus, infeksi bakteria, infeksi

prion, dan infeksi protozoa. Selain itu dalam setiap infeksi ini terdapat beberapa contoh

penyakit. Infeksi virus adalah infeksi yang paling banyak di jumpai, dan penyakitnya sangat

bermacam-macam, contoh penyakitnya antara lain : Demam Berdarah Dengue (DBD),

Demam berdarah ebola, Chikungunya, Human Immunodeficiency Virus (HIV), Human

Papilloma Virus (HPV), Morbilli, Rubella, Varicella, Parotitis Epidemica, Herpes zoster,

Hepatitis, Poliomyelitis, Rabies, Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS), Avian

Influenza, dan MERS. Infeksi Bakteria juga cukup banyak ditemukan dalam penyakit, antara

lain : ISPA, Pertussis, Difteria, Tuberkulosis, Diare akut non-spesifik, Disentri basiler,

Kolera, Infeksi saluran kemih, Gonorrhea, Lepra, dan Tetanus. Infeksi prion mungkin jarang

kita temui ya bahkan kita dengar, karena contoh penyakitnya hanya ada dua, yaitu : Penyakit

Creutzfledt-Jakob dan Penyakit kuru.Terakhir adalah infeksi protozoa, yaitu : Disentri

Amoeba, Malaria, dan Toxoplasmosis.

Setelah mengenal macam infeksi mikroba, sekarang kita bahas macam-macam

Infestasi parasit. Infestasi hanya ada 2, meliputi : Infeksi cacing dan infeksi jamur. Infeksi

cacing meliputi penyakit : Filariasis, Ascariasis, Ancylostomiasic, dan Schistosomiasis.

Sedangkan infeksi jamur hanya meliputi dua penyakit, yaitu : Tinea versicolor dan

Candidiasis.

Untuk tahu lebih detail apa yang sudah dijelaskan diatas, mari kita bahas lebih lanjut.

A.       Infeksi Mikroba

1.      Infeksi Virus

         Demam Berdarah Dengue (DBD)

DBD adalah penyakit yang disebabkan oleh virus dengue, ditularkan melalui gigitan nyamuk

Aedes aegypti.

Apa kalian tahu nyamuk ada tiga macam, yaitu : Culex fatigans, Aedes aegypti, dan

Anopheles. Culex fatigans adalah nyamuk yang sering kita jumpai, sedangkan Anopheles

hanya terdapat pada daerah tertentu.

Demam dengue dapat menjadi demam berdarah dengue dengan perdarahan yang dapat

menimbulkan syok dan kematian. Nyamuk Aedes aegypti bertelur pada air bersih, terjadi

pada akhir musim hujan, dan nyamuk ini tidak bisa terbang jauh. Sehingga waspadalah

Page 2: Infeksi Mikroba Dan Infestasi Parasit

keoada tentangga Anda yang terkena DBD. Selain itu nyamuk ini bisa dicegah dengan

melakukan penyemprotan, pemberian abate pada air, atau fogging.

         Demam Berdarah Ebola

Demam ini merupakan penyakit yang ganas dan bersifat fatal, yang disebabkan oleh virus

ebola dan menyerang manusia dan primata. Belum ditemukan obatnya dan angka

kematiannya 90% sebagai akibat syok.

         Chikungunya

Chikungunya adalah demam yang disebabkan oleh virus chikungunya yang ditularkan

melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti. Penyakit ini mengakibatkan demam tinggi mendadak,

nyeri sendi yang parah, nyeri otot, dan nyeri kepala.

         HIV (Human Immunodeficiency Virus)

Merupakan penyakit yang menyerang system kekebalan tubuh dan menimbulkan AIDS

(Acquired Immuno Deficiency Syndrome). Jumlah kasus semakin meningkat setiap tahun,

data terakhir pada tahun 2008 adalah 4969. Ternyata, Virus Epstein Barr juga berperan dalam

tumor limfosit B tertentu pada penderita gangguan system kekebalan (AIDS).1

         HPV (Human Papilloma Virus)

Penyakit ini menyebabkan kutil yang dapat terjadi pada berbagai bagian tubuh oleh varietas

HPV yang berbeda. Contoh HPV Genita yaitu Ca Cervix pada wanita, Ca Mamae, dsb.

         Morbilli (meales; rubeola ; penyakit campak)

Morbilli merupakan penyakit akut yang sanget menular disebabkan oleh virus morbilli

melalui infeksi droplet dan menimbulkan demam, pilek, batuk, dan ruam kulit yang

menyebar ke seluruh tubuh. Masa tunas/inkubasi penyakit kurang lebih 10-20 hari kemudian

timbul gejala-gejala yang dibagu menjadi tiga stadium. Morbilli biasanya menyerang anak-

anak usia 1-9 tahun. Penyakit ini dapat menurunkan kekebalan tubuh dan penderita renta

infeksi, sebagai contohnya radang paru.2

         Rubella (german measles; three-only measles; campak jerman)

Rubella adalah penyakit infeksi yang sangat menular sama seperti Morbilli dan disebabkan

oleh virus rubella yang ditularkan melalui infeksi droplet. Penyakit Rubella menimbulkan

ruam kulit (lebih kecil dibanding Moribili) yang menyebar ke seluruh tubuh dalam waktu 24

jam 3 hari. Penyakit ini juga hamper sama dengan Morbilli, yaitu lebih menyerang pada

anak-anak.

         Varicella (chickenpox; cacar air)

Page 3: Infeksi Mikroba Dan Infestasi Parasit

Varicella adalah penyakit yang disebabkan infeksi virus herpes manusia (Human Herpes

Virus). Bersifat sangat menular juga, dan penyakit ini juga lebih menyerang anak-anak

dengan gejala demam dan ruam makulo-popular pada kulit.

         Parotitis Epidemica (gondongan)

Parotitis Epidemica atau yang lebih dikenal masyarakat dengan sebutan gondongan, penyakit

ini merupakan peradangan pada sebelah atau kedua belah kelenjar parotid. Disebabkan virus

(mumps), infeksi bakteri, ataupun radang non-infeksi. Selain itu, juga disebabkan oleh

paramyxovirus yang ditularkan melalui droplet ataupun secara langsung oleh secret

orofaringeal. Komplikasi ( jarang terjadi) pada : Meningo-ensefalitis, Pankreatitis, Orkhitis,

dan Tuli.

         Herpes Zoster (shingles)

Herpes Zoster merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus zoster varicella dapat

menyerang mereka yang sudah pernah terkena varicella. Menimbulkan ruam kulit yang nyeri

pada satu sisi wajah atau tubuh, jika penyakit ini terdapat pada daerah mata dapat

menyebabkan gangguan penglihatan atau buta. Penyakit ini menyerang dari anak s.d

orangtua, berusia lanjut justru lebih renta terkena.

         Hepatitis

Hepatitis merupakan peradangan hati, biasanya mengacu kepada infeksi virus hepatitis. Dikenal lima tipe hepatitis, yaitu : A, B, C, D, dan E, tetapi yang sering ditemukan adalah A, B, dan C saja. Hepatitis virus merupakan penyebab utama kanker hati, biasanya lebih dialami penderita hepatitis B dan C, karena penderita hepatitis A kemungkinan besar masih bisa sembuh.

         Poliomyelitis

Poliomyelitis merupakan penyakit infeksi akut oleh virus polio. Pada tipe berat (major

illness) dapat menyerang susunan saraf dan menyebabkan paralisis atau kelumpuhan yang

berakhir dengan atrofi otot-otot yang bersangkutan.

         Rabies

Rabies ini termasuk penyakit zoonis. Zoonosis adalah suatu infeksi atau infestasi yang dapat

diidap oleh manusia dan hewan lain yang merupakan host normal atau biasanya; sebuah

penyakit manusia yang diperoleh dari sumber hewan. Penyakit yang tergolong zoonis lainnya

seperti : pes dan flu burung.3

Rabies atau sering disebut penyakit anjing gila merupakan penyakit infeksi akut yang

disebabkan oleh virus rabies, ditularkan ke manusia melalui air liur gigitan hewan yang

terinfeksi, terutama anjing. Rabies yang tidak cegah dengan imunisasi hamper selalu bersifat

Page 4: Infeksi Mikroba Dan Infestasi Parasit

fatal. Gejala rabies dapat timbul dalam beberapa hari s.d beberapa tahun setelah gigitan

hewan. Gejala awalnya seperti : demam, nyeri kepala, rasa lemah, dsb. Sedangkan gejala

lanjutnya seperti : paralisis, hipersalivasi, kesukaran menelan, hidrofobia, dan kematian.

         SARS (Severe Acute Respiratory Syndrome)

SARS merupakan penyakit infeksi saluran pernafasan yang disebabkan oleh sejenis

coronavirus (SARS-associated coronavirus; SARS-coV). SARS ini juga penyakit yang gawat

dam bersifat fatal. Pada tahun 2003, SARS menimbulkan wabah global. Namun, sejak tahun

2004 belum pernah ada laporan kasus SARS baru.

         Avian Influenza (bird flu; flu burung)

Flu burung merupakan penyakit yang disebabkan infeksi virus Al-subtipe H5N1tetapi

ternyata juga disebabkan subtype H7N7 dan H9N2. Flu burung secara alamiah didapatkan

pada burung akuatik liar, tetapi dapat menginfeksi ungags domestic dan kadang-kadang juga

manusia.

         MERS (Middle East Respiratory Syndrome)

MERS merupakan infeksi saluran pernapasan oleh sejenis croronavirus yaitu, MERS-coV.

Kasus pertama penyakit ini di Arab Saudi. Sebagian besar penderita mengalami infeksi

saluran pernapasan akut yang parah, kurang lebih separuhnya meninggal dunia.

Setelah membahas tentang penyakit, harusnya kita juga tahu terjadinya wabah

tersebut. Daerah wabah penyakit akibat virus itu meliputi :

-          Ebola

Mulai dari Sudan dan Kongo (1976). Wabah di Kongo (1977), Sudan (1979), Gabon (1994),

dan Afrika Tengah (2014). Jumlah kematian s.d. 2014: lebih dari 4.000 orang meninggal.

-          Flu burung tipe A

Mulai dari Hongkong (1997). Wabah di Asia, Eropa, dan Afrika (2004-2005). Jumlah

kematian s.d. 2014: 393 orang.

-          SARS

Mulai dari propinsi Guangdong (Tiongkok, 2002), timbul lagi di Hanoi (Vietnam, 2004).

Jumlah kematian s.d. 2014: 775 orang.

-          MERS

Mulai dari Arab Saudi (2012). Menimbulkan wabah sejak 2013. Jumlah kematian s.d. 2014:

291 orang.

1.      Infeksi Bakteria

         ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Atas)

Page 5: Infeksi Mikroba Dan Infestasi Parasit

Penyakit ini mecakup rhinitis, sinusitis, nasofaringitis (common cold), dan laryngitis. ISPA

disebabkan oleh virus atau bakteri non-spesifik (tidak tertentu).

         Pertussis (whooping cough; batuk rejan; batuk 100 hari)

Pertusis merupakan infeksi saluran pernapasan yang sangat menular, disebabkan oleh bakteri

Bordtella pertussis menimbulkan batuk yang parah sehingga susah bernafas. Penyakit ini

memang lebih menyerang bayi dan anak kecil, dapat bersifat fatal terutama pada bayi.

         Difteria

Penyakit ini disebabkan oleh infeksi yang disebabkan bakteri Corinebacterium diphtheriae,

menimbulkan selaput tebal yang menutupi bagian belakang tenggorokan, mengakibatkan

kesulitan bernapas, paralisis, gagal jantung, sampai dengan kematian. Pada tahun 2008

terdapat 219 kasus yaitu pada Pulau Jawa, Sumatra selatan, dan Sulawesi selatan. Paling

banyak terdapat pada Pulau Jawa.

         Tuberkulosis

Tuberkulosis adalah penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium

tuberculosis, ditularkan dari orang ke orang melalui udara, biasanya menyerang paru. Perlu

kalian tahu, bahewa Tuberkulosis yang tidak diobati dengan benar dapat bersifat fatal.

Penyakit ini menyerang anak-anak dan dewasa.

         Diare Akut Non-spesifik

Diare akut merupaka diare yang berlangsung kurang daripada 14 hari, dapat disebabkan oleh

virus, bakteri non-spesifik, ataupun non-infeksi. Salah satu bentuk diare akut non-spesifik

adalah travelers’ diarrhea, yang menyerang 30% s.d. 70% wisatawan. Komplikasi yang

paling berbahaya terjadi pada penderita dari diare adalah dehidrasi.

         Disentri Basiler

Pengertian disentri sendiri adalah kelainan dengan peradangan usus besar yang disertai nyeri

abdomen, tenesmus (rasa ingin mengedan), dan buang air besar sering dengan darah dan

lendir. Sedangkan Disentri basiler adalah disentri yang disebabkan oleh bakteri genus

Shigella.

         Kolera (muntaber)

Kolera adalah penyakit infeksi pada usus halus yang disebabkan oleh bakteri Vibrio cholerae,

menyebabkan diare cair (watery diarrhea) yang parah dan muntah, mengakibatkan dehidrasi

dan kematian.

         Infeksi Saluran Kemih (urinary tract infection)

Page 6: Infeksi Mikroba Dan Infestasi Parasit

Infeksi saluran kemih adalah penyakit infeksi bakteri pada salah satu atau lebih struktur

saluran kemih, penyebab tersering adalah bakteri Escherichia coli, lebih banyak menyerang

wanita daripada pria.

         Gonorrhea (penyakit kencing nanah)

Penyakit ini merupakan penyakit menular seksual (PMS) yang sangat menular, disebabkan

oleh bakteri Neisseria gonorrhoeae. Pada pria biasa terjadi pengeluaran sekret yang kental

keputihan dari uretra, tetapi pada wanita seringkali tanpa gejala.

         Lepra (leprasy; morbus hansen)

Lepra adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium leprae. Lepra

merupakan penyakit menular kronis, menyerang kulit, selaput mukosa, dan saraf tepi,

mengakibatkan cacat jasmani (disability) yang parah, namun jarang yang fatal.

         Tetanus (lockjaw)

Tetanus adalah penyakit infeksi susunan saraf yang gawat, disebabkan oleh bakteri

Clostridium tetani, yang hidup di tanah, air liur, debu, dan kotoran hewan. Bakteri memasuki

tubuh melalui luka dalam, mengakibatkan kontraksi otot yang nyeri di seluruh tubuh,

termasuk otot rahang (lockjaw), sehingga penderita tak dapat menelan dan mati tercekik.

Tetanus biasanya dikarenakan ada luka dalam. Sebaran geografik tetanus di Indonesia:

-          Tahun 2006 : 118 Kasus (60 Kab/Kota)

-          Tahun 2007 : 141 Kasus (82 Kab/Kota)

-          Tahun 2008 : 169 Kasus (64 Kab/Kota)

2.      Infeksi Prion

         Penyakit Creutzfeldt-Jacob

Penyakit ini merupakan penyakit hasil infeksi menular disebabkan oleh prion, mengakibatkan

gangguan neurodegeneratif berupa dementia yang progresif dengan cepat dan berakhir

dengan kematian. Pada hewan, prion mengakibatkan penyakit “sapi gila” atau biasa disebit

madcow.

         Penyakit Kuru

Penyakit Kuru dianggap sebagai salah satu varian penyakit Creutzfeldt-Jacob yang ditemukan

di Papua sebagai akibat praktek kanibalisme dengan mengkonsumsi organ manusia, terutama

otak sebagai media penularan.

3.      Infeksi Protozoa

         Disentri Amoeba

Penyakit disentri amoeba adalah disentri atau penyakit peradangan usus yang disebabkan

oleh parasit Entamoeba histolytica, mengakibatkan diare yang parah.

Page 7: Infeksi Mikroba Dan Infestasi Parasit

         Malaria

Malaria adalah penyakit infeksi yang ditandai oleh serangan menggigil dan demam berulang,

disebabkan oleh protozoa genus Plasmodium yang ditularkan melalui gigitan nyamuk

Anopheles.

Parasit malaria yang menginvasi tubuh manusia pada saat digigit nyamuk Anopheles adalah

dalam bentuk, Skizon (Schizon). Skizon adalah stadium yang mengalami aseksual dengan

cara pembelahan ganda atau segmentasi. Skizon dapat ditemukan dalam sel hati (skizon pra-

eritrosit) atau dalam eritrosit (skizon eritrosit).4

Ada 5 jenis malaria yang pernah ditemui, antara lain:

- Malaria Falsiparum

Disebabkan oleh Plasmodium Falciparum. Gejala demam timbul intermiten dan dapat

kontinyu. Jenis malaria ini paling sering menjadi malaria berat yang menyebabkan kematian.

- Malaria Vivaks

Disebabkan oleh Plasmodium Vivax. Gejala demam berulang dengan interval bebas demam 2

hari. Telah ditemukan juga kasus malaria berat yang disebabkan Plasmodium Vivax.

- Malaria Ovale

Disebabkan oleh Plasmodium ovale. Manifestasi klinis biasanya bersifat ringan. Pola demam

seperti pada malaria vivaks.

- Malaria Malariae

Disebabkan oleh Plasmodium malariae. Gejala demam berulang dengan interval bebas

demam 3 hari.

- Malaria Knowlesi

Disebabkan oleh Plasmodium knowlesi. Gejala demam menyerupai malaria falsiparum.5

         Toxoplamosis

Toxoplasmosis adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh protozoa Toxoplasma gondii,

dapat ditularkan dari manusia ke manusia ataupun dari kucing, pada wanita hamil dapat

menyebabkan cacat pada bayi.

A.    Infestasi parasit

1.      Infestasi Cacing

         Filariasis

Filariasis adalah penyakit di daerah tropis dan subtropis yang disebabkan oleh infestasi

cacing Wuchereria bancrofti atau Brugia malayi pada saluran limfe, ditularkan melalui

gigitan nyamuk. Dalam tahap lanjut infestasi cacing menyebab cacat menetap berupa

pembesaran tungkai, lengan, dan alat kelamin (elephantiasis; penyakit kaki gajah).

Page 8: Infeksi Mikroba Dan Infestasi Parasit

         Ascariasis (penyakit cacing gelang)

Ascariasis adalah penyakit yang disebabkan oleh infestasi cacing gelang Ascaris

lumbricoides pada usus manusia, ditularkan melalui ingesti telur cacing yang ada pada

sayuran mentah atau buah.

         Ancylostomiasis (penyakit cacing tambang)

Ancylostomiasis adalah penyakit yang disebabkan oleh infestasi cacing Ancylostoma

duodenale pada usus manusia, mengisap darah dan mengakibat anemia berat. Penularan

terjadi melalui larva yang menembus telapak kaki telanjang.

         Schistosomiasis (bilharziasis)

Schistosomiasis adalah penyakit yang disebabkan oleh infestasi cacing Schistosoma

japonicum pada berbagai organ dalam tubuh, ditularkan melalui air yang terkontaminasi larva

yang berasal dari tempat hidup semula pada keong air tawar.

2.      Infestasi Jamur

         Tinea Versicolor (pityriasis versicolor; panu)

Tinea versicolor adalah infestasi jamur Melassezia furfur yang sering mengenai remaja dan

dewasa muda pada lipatan kulit lengan, kulit di bawah payudara, dan daerah lipat paha.

         Candidiasis (moniliasis)

Candidiasis adalah infestasi jamur Candida albicans, didapatkan antara pada selaput lendir rongga mulut (pada anak), vagina (pada wanita), dan organ-organ dalam tubuh seperti esofagus (kerongkongan), saluran percernaan, kandung kemih, dsb.