identifikasi pemalsuan produk jamu

21
IDENTIFIKASI PEMALSUAN SIMPLISIA DAN PRODUK JAMU apt. Anif Nur Artanti, M.Sc

Upload: others

Post on 02-Dec-2021

9 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: IDENTIFIKASI PEMALSUAN PRODUK JAMU

IDENTIFIKASI PEMALSUAN SIMPLISIA DAN PRODUK JAMU

apt. Anif Nur Artanti, M.Sc

Page 2: IDENTIFIKASI PEMALSUAN PRODUK JAMU
Page 3: IDENTIFIKASI PEMALSUAN PRODUK JAMU

SIMPLISIA

Simplisia : bahan alamiah yang dipergunakan sebagai obat yang belummengalami pengolahan apapun juga kecuali dinyatakan lain, berupabahan yang dikeringkan.

Simplisia nabati : simplisia yang berupa tumbuhan utuh, bagian tumbuhanatau eksudat tumbuhan.

Hal yang mempengaruhi mutu simplisia : variabel bibit, tempat tumbuh,iklim, kondisi (umum dan cara) panen, proses pasca panen dan preparasiakhir. Bagian yang dibuat simplisia bisa seluruh tanaman atau hanyasebagian. Yang dimaksudkan sebagaian bisa berupa batang, kulit batang,akar, daun, umbi, bunga, buah atau biji tanaman. Bagian tanaman yangdibuat simplisia secara utuh misalnya kayu angin dan rumput laut.

Page 4: IDENTIFIKASI PEMALSUAN PRODUK JAMU

DATA BPOM 2020

Page 5: IDENTIFIKASI PEMALSUAN PRODUK JAMU

PEMBUATAN SIMPLISIABahan Baku : Tanaman Liar dan Budidaya

Dasar pembuatan :

Pengeringan → dilakukan dengan cepat pada suhu yang tak terlalu tinggi, dan perlu dilakukan perajangan

Fermentasi

Proses Khusus → penyulingan, pengentalan eksudat nabati, pengeringan sari air (memenuhi persyaratan)

Memerlukan Air → pati, talk dsb.

Page 6: IDENTIFIKASI PEMALSUAN PRODUK JAMU

Akar alang-alang

(Imperata cylindrica)

Kayu Secang

(Caesalpia sappan L.)

BUAH MAHKOTA DEWA (PHALERIA MACROCARPA)

Daun Sambung Nyawa

(Gynura procumbers)

CONTOH

SIMPLISIA

Page 7: IDENTIFIKASI PEMALSUAN PRODUK JAMU

Pengumpulan Bahan Baku

Kadar tanaman dipengaruhi oleh : bagian tanaman yang digunakan, umur tanaman, waktu

panen, lingkungan tumbuh.

Kulit batang → dikelupas, jika mengandung senyawa fenol dan minyak atsiri gunakan alat

bukan logam

Batang → dari cabang dipotong pada ukuran ttt

Kayu → batang atau cabang, dipotong kecil, diserut setelah dikelupas kulitnya

Daun → dipetik dengan tangan satu persatu

Bunga → kuncup, bunga, mahkota dipetik

Pucuk → dipetik dengan tangan

Akar → dipotong dengan ukuran ttt

Rimpang → dicabut, dibersihkan dari akat, potong melintang dengan ketebalan tertentu

Buah → masak, hampir masak

Biji → kulit buah dikupas dengan tangan, pisau, digilas, lalu dicuci

Kulit Buah → dikumpulkan dan dicuci

Bulbus → bulbus dipisah dari daun dan akaar dengan cara dipotong kemudian dicuci

Page 8: IDENTIFIKASI PEMALSUAN PRODUK JAMU

TIGA KONSEP UNTUK MENYUSUN STANDAR MUTU SIMPLISIA :

SIMPLISIA SEHARUSNYA MEMILIKI PARAMETER MUTU SUATU BAHAN (MATERIAL), YAITU KEBENARAN JENIS (IDENTIFIKASI), KEMURNIAN (BEBAS KONTAMINASI), STABIL (WADAH, PENYIMPANAN DAN TRANSPORTASI).

SIMPLISIA MEMILIKI TIGA PARADIGMA SEPERTI PRODUK FARMASI LAINNYA, YAITU QUALITY-SAFETY-EFFICACY (MUTU-AMAN-MANFAAT)

SIMPLISIA SEBAGAI BAHAN DENGAN KANDUNGAN KIMIA YANG BERTANGGUNG JAWAB TERHADAP RESPONS BIOLOGIS UNTUK MEMPUNYAI SPESIFIKASI KIMIA, YAI TU INFORMASI KOMPOSISI (JELAS DAN KADAR) SENYAWA KANDUNGAN.

Page 9: IDENTIFIKASI PEMALSUAN PRODUK JAMU

SIMPLISIA DIANGGAP BERMUTU RENDAH

Jika tidak memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan, terutama kadarnya. Mutu yang

rendah disebabkan oleh tanaman asal, cara panen dan pengeringan yang salah, disimpan

terlalu lama, pengaruh kelembapan, panas atau penyulingan.

Simplisia dianggap bermutu rusak

Jika oleh sebab tertentu, tidak memenuhi syarat, misal menjadi basah oleh air,

tercampur minyak pelumas saat diangkut dengan kapal dsb.

Simplisia dianggap bermutu tercampur

Jika secara tak sengaja tercampur bahan lain, misal kuncup cengkeh dengan tangkai

cengkeh

Simplisia dianggap dipalsukan

Jika secara tak sengaja diganti, diolah atau ditambah bahan lain yang tidak semestinya,

misal minyak zaitun yang diganti minyak biji kapas tetapi dijual dengan nama minyak

zaitun

Page 10: IDENTIFIKASI PEMALSUAN PRODUK JAMU
Page 11: IDENTIFIKASI PEMALSUAN PRODUK JAMU
Page 12: IDENTIFIKASI PEMALSUAN PRODUK JAMU
Page 13: IDENTIFIKASI PEMALSUAN PRODUK JAMU
Page 14: IDENTIFIKASI PEMALSUAN PRODUK JAMU
Page 15: IDENTIFIKASI PEMALSUAN PRODUK JAMU

CARA IDENTIFIKASI PEMALSUAN JAMU

1. Kromatografi Lapis Tipis

2. Spektrofotometer UV

3. HPLC

Page 16: IDENTIFIKASI PEMALSUAN PRODUK JAMU

Uji Tumbuhan Obat

Uji Organoleptik, Uji Makroskopik, Uji Mikroskopik, Uji Histokimia

Pengobatan

➢Dari bahan obat langsung dari alam tanpaproses pengolahan

➢Pengolahan dengan dihaluskan

➢Penelitian → zat yang berkhasiat

Dari sumber bahan alam → penelitian → bisadibuat di laboratorium dengan membuatbahan sintetisnya yang mempunyai khasiatsama dengan bahan aslinya

Page 17: IDENTIFIKASI PEMALSUAN PRODUK JAMU

Meningkatnya penggunaan obat bahan alam juga

didukung dengan meningkatnya penelitian tentang

berbagai aspek obat bahan alam, mulai dari aspek

budidaya untuk memperoleh tumbuhan obat yang

berkualitas, aspek standarisasi obat bahan alam

sampai pada proses pengujian praklinik menggunakan

berbagai hewan percobaan, bahkan telah sampai pada

tahapan uji klinik.

Obat dari bahan Alam

Jamu Obat Herbal

terstandar

Fitofarmaka

Page 18: IDENTIFIKASI PEMALSUAN PRODUK JAMU

PENGGOLONGAN OBAT TRADISIONAL

Jamu (Empirical based herbal medicine)

Jamu adalah obat tradisional yang disediakan secara

tradisional, misalnya dalam bentuk serbuk seduhan, pil,

dan cairan yang berisi seluruh bahan tanaman yang

menjadi penyusun jamu tersebut serta digunakan secara

tradisional.

Bentuk jamu tidak memerlukan pembuktian ilmiah sampai

dengan klinis, tetapi cukup dengan bukti empiris.

Page 19: IDENTIFIKASI PEMALSUAN PRODUK JAMU

PENGGOLONGAN OBAT TRADISIONAL

Obat Herbal Terstandar (Scientific based herbal medicine)

- obat tradisional yang disajikan dari ekstrak bahan

alam yang dapat berupa tanaman obat, binatang,

maupun mineral.

- tehnologi maju

- pembuktian ilmiah penelitian pre- klinik seperti

standart kandungan bahan berkhasiat, standart

pembuatan ekstrak tanaman obat, standart

pembuatan obat tradisional yang higienis, dan uji

toksisitas akut maupun kronis.

:

Page 20: IDENTIFIKASI PEMALSUAN PRODUK JAMU

PENGGOLONGAN OBAT TRADISIONAL

Fitofarmaka (Clinical based herbal medicine)

bentuk obat tradisional dari bahan alam yang dapat

disejajarkan dengan obat modern karena proses

pembuatannya yang telah terstandar, ditunjang

dengan bukti ilmiah sampai dengan uji klinik pada

manusia.

:

Page 21: IDENTIFIKASI PEMALSUAN PRODUK JAMU

TERIMA KASIH