ibnu hafiz

6
PENGUJIAN MERUSAK DAN TIDAK MERUSAK MATERIAL Dalam proses pengujian bahan ada 2 (dua) macam jika ditinjau berdasarkan sifat dari pengujian tersebut yaitu: A. Pengujian Destruktif Sesuai dengan namanya pengujian ini bersifta merusak bahan yang diuji sehingga bahan yang diuji akan rusak atau cacat. Bahan yang diuji adalah bahan yang telah memenuhi bentuk dan jenis secara internasional . umumnya ada beberapa pengujian destruktif yaitu: - Pengujian Kekerasan Pengujian ini dilakukan dengan dua pertimbanagn yaitu untuk mengetahui karakteristik suatu material baru dan melihat mutu untuk memastikan suatu material memiliki spesifikasi kualitas tertentu. Berdasarkan pemakaianya dibagi menjadi: 1. Pengujian kekerasan dengan penekanan(indentation test) Pengujian ini dilakukan merupakan pengujian kekerasan terha-dap bahan logam dimana dalam menentukan kekerasaannya deilakukan dengan cara 1

Upload: riski-nanda

Post on 10-Dec-2015

213 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

aaaa

TRANSCRIPT

Page 1: Ibnu Hafiz

PENGUJIAN MERUSAK DAN TIDAK MERUSAK

MATERIAL

Dalam proses pengujian bahan ada 2 (dua) macam jika ditinjau berdasarkan sifat

dari pengujian tersebut yaitu:

A.    Pengujian Destruktif

             Sesuai dengan namanya pengujian ini bersifta merusak bahan yang diuji

sehingga bahan yang diuji akan rusak atau cacat. Bahan yang diuji adalah bahan

yang telah memenuhi bentuk dan jenis secara internasional .

umumnya ada beberapa pengujian destruktif  yaitu:

-          Pengujian Kekerasan

       Pengujian ini dilakukan dengan dua pertimbanagn yaitu untuk mengetahui

karakteristik suatu material baru dan melihat mutu untuk memastikan suatu

material memiliki spesifikasi kualitas tertentu. Berdasarkan pemakaianya dibagi

menjadi:

1.      Pengujian kekerasan dengan penekanan(indentation test)

              Pengujian ini dilakukan merupakan pengujian kekerasan terha-dap bahan

logam dimana dalam menentukan kekerasaannya deilakukan dengan cara

menganalisis indentasi atau bekas penekanan pada benda uji sebagai reaksi dari

pembebanan tekan

2.      Pengujian kekerasan dengan goresan(sratch test)

             Merupakan pengujian kekerasan terhadap benda (logam) dimana dalam

menentukan kekerasannya dilakukan dengan mencari perban-dingan dari bahan

yang menjadi standart. Contohnya adalah pengujian metode MOH’S

3.      Pengujian kekerasan dengan cara dinamik(dynamic test)

Merupakan pengujian kekerasan dengan mengukur tinggi pantu-lan dari bola

baja atau intan(hammer)yang dijatuhkan dari ketinggian tertentu.

1

Page 2: Ibnu Hafiz

   Pengujian Tarik 

Pengujian ini merupakan proses pengujian yang biasa dilakukan karena

pengujian tarik dapat menunjukkan perilaku bahan selama proses pembebanan.

Pada uji tarik , benda uji diberi beban gaya tarik , yang bertambah secara

kontinyu, bersamaan dengan itu dilakukan pengamatan terhadap perpanjangan

yang dialami benda uji.

-          Pengujian lengkung

Pengujian ini merupakan salah satu pengujian sifat mekanik bahan yang

diletakkan terhadap specimen dan bahan, baik bahan yang akan digunakan pada

kontraksi atau komponen yang akan menerima pembebanan terhadap suatu bahan

pada satu titik tengah dari bahan yang ditahan diatas dua tumpuan.

-          Uji impact

Uji impact dilakukan untuk menentukan kekuatan material sebagai sebuah

metode uji impct digunakan dalam dunia industry khususnya uji impact charpy

dan uji impact izod. Dasar pengujian ini adalah penyerapan energy potensial  dari

2

Page 3: Ibnu Hafiz

pendulum beban yang mengayun dari suatu ketinggian tertentu dan menumbuk

material uji sehingga terjadi deformasi.

-          Uji struktur

Uji struktur mempelajari struktur material logam untuk keperluan

pengujian material logam dipotong-potong kemudian potongan diletakkan

dibawah dan dikikisdengan material alat penggores yang sesuai. Untuk

pemeriaksaan =nya dilakuakan dengan alat pembesar ataupun mikroskop

elektronik.

-          Pengujian dengan larutan ETSA

Tujuan dari pengujian ini adalah untuk memeperjelas batas butir yang ada

pada suatu material karena larutan etsa akan memeberi warna tambahan pada

batas butir. Namun larutan ini dapat merusak batas butir tersebut.

B.     Pengujian non-destruktif

Pengujian ini tidak merusak dan merupakan bagian dari pengujian bahan.

Berainana dengan pengujian destruktif pengujian nendstruktif terdiri dari:

-          Penetrant testing

Yaitu pengujian yang digunakan untuk melihat keretakan dan perositas

dari suatu bahan. Pengujian dengan penetrant terdiri dari 4 tahap yaitu

pembersihan awal, pemberian penetrant,  pembersihan penetrant, dan pemberian

developer. Pengujian ini memiliki keuntungan yaitu murah dan cepat

dilaksanakan.

-          Magnetic particle testing

Pengujian yang juga biasa disebut dengan pengujian menggu-nakan

partikel magnetic ini digunakan untuk diskontinuitas yang ada dipermukaan dan

dekat permukaan. Pengujian ini dapat kita lakukan  un-

tuk melihat keretakan permukaan pada semua logam induk maupun ion, laminasi

fusi yang tidak sempurna, undercut, dan subsurface crack. Jika dibandingkan

dengan uji penetrant, pengujian ini dilakuakn untuk diskontinuitas yang lebih

dalam.

3

Page 4: Ibnu Hafiz

 

-          Ultrasonic testing

Pengujian ini menggunakan metode gelombang suara dengan frekuensi tinggi.

Keuntungan dari pengujian ini yaitu dapat dilakukan pada semua bahan dan lebih

dalam jika dibandingkan dengan uji magnetic dan uji penetrasi karena

menggunakan pantulan gelombang.

-          Radiography

Yaitu pengujian dengan menggunakan x-ray untuk mendapatkan gambar

dari material. Prinsipnya sama denagn penggunaan pada tubuh material hanya saja

menggunakan gelombang yang lebih pendek.

-eddy currentmemiliki prisnsip dasar yang hamper sama dengan teknik medan

magnet tetapi disini medan listrik yang dipancarkan adalah arus bolak-balik.

Prisnsipnya hamper sama denggan impedensi

.

-          Eddy Current

Memiliki prinsip dasar yang hampir sama dengan teknik medan magnet

tetapi disini medan listrik yang dipancarkan dari arus bolak balik. Prinsipnya

hampir sama dengan impedansi.

4