hand out iugr

Upload: zulfia-medina

Post on 17-Oct-2015

23 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

iugr

TRANSCRIPT

HAND OUTMata Kuliah: Gawat Darurat Maternal Neonatal dan GinekologiKode Mata Kuliah: Topik: Manajemen Asuhan Kebidanan Pada IUGRWaktu: 60 MenitDosen: Zulfia Medina

Objektif Perilaku Siswa ( OPS ) 1. Mahasiswa mampu mengetahui dan menjelaskan pengertian dari IUGR2. Mahasiswa mampu mengetahui dan menjelaskan penyebab terjadinya IUGR3. Mahasiswa mampu mengetahui dan menjelaskan gejala dan tanda dari IUGR4. Mahasiswa mampu mengetahui dan memahami cara mendiagnosa IUGR5. Mahasiswa mampu mengetahui dan menjelaskan pencegahan IUGR6. Mahasiswa mampu melakukan manajemen asuhan kebidanan pada IUGRReferensi1. Prawirohardjo, Sarwono. 2008. Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal. Jakarta. Bina Pustaka sarwono : Hal 550-5542. Yeyeh, Rukiyah, Ai. 2010. Asuhan Kebidanan 4 (Patologi). Jakarta. Trans Info Media : Hal 186-1983. Leveno, J Kenneth, dkk. 2009.Obsetri Williams Edisi 21. Jakarta : EGCMateriI. Definisi IUGR (Intra Uterine Growth Restriction)IUGR adalah Berat badan bayi kurang dari persentil 10 untuk usia kehamilan bayi, dalam artinya bayi baru berukuran lebih kecil dengan usia kehamilan.Pertumbuhan Janin Terhambat (PJT) atau Intra Uterine Growth Restriction (IUGR) adalah suatu keadaan dimana terjadi gangguan nutrisi dan pertumbuhan janin yang mengakibatkan berat badan lahir dibawah batasan tertentu dari usia kehamilannya.Dalam 5 tahun terakhir, istilah Retardation pada Intra Uterine Growth Retardation (IUGR) telah berubah menjadi Restriction oleh karena Retardasi lebih ditekankan untuk mental.

II. Penyebab terjadinya IUGRa. Maternal/ibu Tekanan darah tinggi Penyakit ginjal kronik Diabetes Melitus Penyakit jantung dan pernapasan Malnutrisi dan anemia Infeksi Pecandu alkohol dan obat tertentu Perokok

b. Uterus dan Plasenta Penurunan aliran darah di uterus dan plasenta Plasenta abruption, plasenta praevia,infark plasenta(kematian sel pada plasenta). Infeksi di jaringan ikat sekitar uterus

c. Faktor janin Janin kembar Penyakit infeksi(Infeksi bakteri, virus, protozoa dapat menyebabkan PJT. Rubela dan cytomegalovirus (CMV) adalah infeksi yang sering menyebabkan PJT). Kelainan kongenital Kelainan kromosom (Kelainan kromosom seperti trisomi atau triploidi dan kelainan jantung bawaan yang berat sering berkaitan dengan PJT. Trisomi 18 berkaitan dengan PJT simetris serta polihidramnion (cairan ketuban berlebih). Trisomi 13 dan sindroma Turner juga berkaitan dengan PJT). Pajanan teratogen (zat yang berbahaya bagi pertumbuhan janin).Berbagai macam zat yang bersifat teratogen seperti obat anti kejang, rokok, narkotik, dan alkohol dapat menyebabkan PJT.

III. Tanda dan Gejala IUGRa. Gangguan pada uterus dan janin untuk tumbuh normal diatas periode 4 minggu.b. TFU paling sedikit kurang 2 cm dari harapan untuk jumlah terhadap usia kehamilan dari pengukuran TFU sebelumnya.c. Kekurangan penambahan berat badan ibu.d. Gerakan janin yang kurang.e. Kekurangan volume cairan amnion.f. Lingkaran abdomen kecil (ukuran hepar yang kecil)g. Tungkai yang kurus (masa otot)h. Kulit keriput ( lemak subkutis)

IV. Diagnosis IUGRa. Faktor ibuIbu hamil dengan penyakit hipertensi, penyakit ginjal dan kardiopulmonal dan pada kehamilan ganda.b. Tinggi Fundus UteriCara ini sangat mudah, murah, aman, dan baik untuk diagnosa pada kehamilan kecil. Caranya dengan menggunakan pita pengukur yang di letakkan dari simpisis pubis sampai bagian teratas fundus uteri. Bila pada pengukuran di dapat panjang fundus uteri 2 (dua) atau 3 (tiga) sentimeter di bawah ukuran normal untuk masa kehamilan itu maka kita dapat mencurigai bahwa janin tersebut mengalami hambatan pertumbuhan.Cara ini tidak dapat diterapkan pada kehamilan multipel, hidramnion, janin letak lintang.

c. USG FetomaternalPada USG yang diukur adalah diameter biparietal ataucephalometryangka kebenarannya mencapai 43-100%. Selain itu dengan lingkar perut kita dapat mendeteksi apakah ada pembesaran organ intra abdomen atau tidak, khususnya pembesaran hati.Pada USG kita juga dapat mengetahui volume cairan amnion, oligohidramnion biasanya sangat spesifik pada asimetris PJT dan biasanya ini menunjukkan adanya penurunan aliran darah ke ginjal.d. Doppler velocimetryDengan menggunakan Doppler kita dapat mengetahui adanya bunyi end-diastolik yang tidak normal pada arteri umbilicalis.V. Pencegahan IUGRHal hal yang harus diperhatikan untuk mencegah IUGR :a. Usahakan hidup sehatKonsumsilah makanan bergizi seimbang. Untuk kuantitas, makanlah seperti biasa ditambah ekstra 300 kalori/hari.b. Hindari stress selama kehamilanStress merupakan salah satu faktor pencetus hipertensi.c. Hindari mengkonsumsi obat-obatan yang tidak dianjurkan selama kehamilanSetiap akan mengkonsumsi obat, pastikan sepengetahuan/resep dokter kandungan.d. Olahraga teraturOlah raga (senam hamil) dapat membuat tubuh bugar, dan mampu memberi keseimbangan oksigenasi, maupun berat badan.e. Hindari alkoholf. Rokok dan narkobag. Periksakan kehamilan secara rutinPada saat kehamilan, pemeriksaan rutin sangat penting dilakukan agar kondisi ibu dan janin dapat selalu terpantau.

VI. Manajemen asuhan kebidanan pada IUGRTgl : 08 April 2014 pukul: 09.00 ke : RS. XA. Data SubyektifIdentitasNama klien : Ny. D Nama suami : Tn. IUmur : 24 tahun Umur : 28 tahunAgama : islam Agama : IslamPendidikan : SMA Pendidikan : SMAPekerjaan : IRT Pekerjaan : Gurualamat : Jl. Wallstreet no. 16

Keluhan utamaIbu mengatakan ini merupakan kehamilan pertama, usia kehamilannya 7 bln, ibu mengeluh berat badannya turun dan ibu merasa ukuran perutnya tidak sesuai dengan usia kehamilannya.HPHT : 19 September 2013 TP : 26 Juni 2014Riwayat KehamilanHamil iniRiwayat ANCPemeriksaan kehamilan telah dilakukan sebanyak 2 kali, 1 kali pada trimester I dan 1 kali pada trimester II di BPM.Pemeriksaan terakhir pada tanggal 10 maret 2014 di BPM, ibu mengeluh berat badannya turun.BB sebelum hamil : 46 kgANC ke II BB : 49 kgPola MakanIbu makan 2 kali sehari dengan porsi sedang, terdiri dari nasi, lauk dan sayuran.Ibu minum 5-7 gelas/hariPola EliminasiBAK : 4-5 kali/hari, warna kuning agak pekat.BAB : 1 kali/hari, konsistensi agak keras.Riwayat kesehatanIbu mengatakan tidak memiliki riwayat penyakit apapun baik dalam keluarga maupun dirinya.B. Data Objektif Keadaan umum : Baik Kesadaran : comphosmenthis TD : 120/80 mmhg Nd : 82x/mnt P : 20x/mnt S:36,2 oC BB : 48 Kg LILA : 22,5 cm Pemeriksaan fisik:Wajah : tidak ada cloasmagravidarum, tidak ada oedemMata : konjungtiva merah jambu, sclera putihHidung : tidak ada polip, bersihMulut : mukosa mulut merah jambu, gigi tidak berlubangLeher : tidak ada pembesaran dan pembengkakanPayudara : simetris, puting menonjol, belum ada pengeluaranAbdomen : tidak ada luka operasi, tidak ada pembesaran venaPalpasi TFU : 20 cmLeopold 1 : TFU setinggi pusat, teraba bokongLeopold II: pada bagian kanan teraba bagian punggung janin.Leopold III : teraba kepalaLeopold IV : kepala belum masuk PAPTBJ : (20-13)x155x1 gram = 1085 gramAuskultasi : DJJ normal, Frekuensi 144x/mntEkstremitas bawah : tidak ada oedemReflek patella : + ka/ki

Pemeriksaan penunjangHb : 11 gr%

C. AssesmentG1P0A0 hamil 28 minggu 6 hari dengan IUGR.Janin tunggal, hidup, intrauterine, presentasi kepala.Masalah potensial : BBLR Partus premature

D. Planning Kolaborasi SpOG untuk pemeriksaan USG Membina hubungan baik dengan ibu dan keluarga Menjelaskan hasil pemeriksaan pada keluarga Memberikan dukungan pada pasien dan keluarga Menganjurkan ibu untuk memenuhi kebutuhan gizi ibu hamil yang mengandung glukosa, lemak, protein dan kalori. Menganjurkan ibu untuk mengkonsumsi ice cream dan susu. Memberikan terapi sesuai anjuran dokter : FE, Kalk dan multivitamin Menganjurkan ibu untuk menambah waktu istirahat dan mengurangi pekerjaan berat. Menganjurkan ibu untuk melakukan pemeriksaan kehamilan 1 minggu lagi atau jika ada keluhan.Evaluasi 1. Apakah Pengertian IUGR?2. Apakah Penyebab terjadinya IUGR?3. Apakah Tanda dan Gejala IUGR?4. Bagaimanakah cara mendiagnosis IUGR?5. Bagaimanakah cara untuk mencegah terjadinya IUGR?