halaman pengesahaneprints.uny.ac.id/28754/1/1. laporan kkn 1033.docx · web viewpadukuhan trimulyo...
TRANSCRIPT
KULIAH KERJA NYATA (KKN)PEDUKUHAN TRIMULYO, DESA SOGAN
KECAMATAN WATES, KABUPATEN KULON PROGO
PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
01-31 AGUSTUS 2015
Alamat : dusun Trimulyo, Sogan, Wates, Kulon Progo, D.I. Yogyakarta
LAPORAN KELOMPOK 1033
DISUSUN OLEH :
MUHAMAD FAIZAL HADI WIJOYO (12417144017)MUHAMMAD IQBAL PERDANA (12308144031)RENDY MARDIANSYAH (12307141033)JOKO ANDY SAPUTRA (12305141003)ADITIA RIJKI NUGRAHA (12602241047)TRI YUNI SAPUTRI (12417144028)NOVI TRI HASTUTI (12210144025)MARIA OLIVIA ERO BLIKON (12308144013)BEKTI AMBARWATI (12407144024)SALMA MIRYASWANTI (12808144010)
PUSAT KKN DAN PENGEMBANGAN WILAYAHLEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA2015
1
HALAMAN PENGESAHAN
Yang bertandatangan di bawah ini, Dosen Pembimbing Lapangan, Dukuh
Trimulyo dan PJ Kepala Desa Sogan menyatakan bahwa kelompok Kuliah kerja
Nyata (KKN) 1033 Universitas Negeri Yogyakarta yang beranggotakan:
NO NIM NAMA MAHASISWA1 12417144017 Muhamad Faizal Hadi Wijoyo2 12308144031 Muhammad Iqbal Perdana3 12307141033 Rendy Mardiansyah4 12305141003 Joko Andy Saputra5 12602241047 Aditia Rijki Nugraha6 12417144028 Tri Yuni Saputri7 12210144025 Novi Tri Hastuti8 12308144013 Maria Olivia Ero Blikon9 12407144024 Bekti Ambarwati10 12808144010 Salma Miryaswanti
telah menyelesaikan KKN Universitas Negeri Yogyakarta Semester
Khusus Tahun Akademik 2014/2015 sejak tanggal 01 – 31 Agustus 2015 di
Pedukuhan Trimulyo, Desa Sogan, Kecamatan Wates, Kabupaten Kulon Progo,
Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. sebagai pertanggungjwaban telah disusun
Laporan KKN Kelompok Universitas Negeri Yogyakarta Semester Khusus Tahun
Akademik 2014/2015 ini.
Kulon Progo, 01 September 2015
Mengetahui,
Dosen Pembimbing Lapangan Ketua Kelompok
Poerwanti Hadi Pratiwi, S.Pd., M.Si M. Faizal Hadi Wijoyo
NIP NIM 12417144017
Menyetujui,
Kepala Desa Sogan Dukuh Trimulyo
Indro Kurnianto Mujiyanto
2
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmat-Nya
sehingga kami dapat menyelesaikan laporan kelompok Kuliah kerja Nyata (KKN)
Universitas Negeri Yogyakarta semester khusus tahun akademik 2014/2015 di
Pedukuhan Trimulyo, Desa Sogan, Kecamatan Wates, Kabupaten Kulon Progo,
Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dengan baik. Laporan KKN ini disusun
guna untuk memberikan gambaran tentang kegiatan KKN dan sebagai pedoman
pelaksanaan kegiatan KKN berikutnya. Kami juga menyampaikan terima kasih
atas bantuan yang telah diberikan kepada yang terhormat :
1. Bapak Prof. Dr. Anik Ghufron selaku Kepala LPPM UNY
2. Ibu Poerwanti Hadi Pratiwi, S.Pd., M.Si selaku Dosen Pembimbing
Lapangan yang selalu memberikan arahan dan bimbingan yang sangat
bermanfaat bagi kami selama kegiatan KKN berlangsung
3. Bapak Indro Kurnianto selaku Kepala Desa Sogan yang telah memebrikan
ijin kepada kami untuk melaksanakan kegiatan KKN di Desa Sogan
4. Bapak Mujiyanto selaku kepala Pedukuhan Trimulyo yang dengan sangat
baik menerima dan memberikan ijin kepada kami unuk melaksanakan
kegiatan KKN di Pedukuhan Trimulyo
5. Karang taruna Pedukuhan Trimulyo yang telah membantu kami dalam
melaksanakan program-program KKN
6. Seluruh warga masyarakat Pedukuhan Trimulyo, Desa Sogan yang telah
ikut berpartisipasi dan membantu dalam setiap program yang kami
laksanakan.
Kami berharap kegiatan KKN ini dapat bermanfaat bagi masyarakat
Pedukuhan Trimulyo dalam melaksanakan pembangunan dan pengembangan
masyarakat pedukuhan.
Kulon Progo, 01 September 2015
Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) 1033
Universitas Negeri Yogyakarta
3
DAFTAR ISI
HALAMAN PENGESAHAN..........................................................................................2
KATA PENGANTAR......................................................................................................3
DAFTAR LAMPIRAN....................................................................................................5
BAB I................................................................................................................................8
PENDAHULUAN.............................................................................................................8
A. Maksud dan Tujuan KKN...................................................................................8
B. Analisis Situasi....................................................................................................13
C. Perumusan Program Kerja Kegiatan KKN.....................................................15
1. Perumusan Program KKN............................................................................15
2. Rancangan Kegiatan KKN............................................................................17
BAB II.............................................................................................................................19
PELAKSANAAN PROGRAM DAN PEMBAHASAN...............................................19
A. PERSIAPAN.......................................................................................................19
1. Pembekalan KKN...........................................................................................19
2. Kegiatan Observasi........................................................................................19
3. Penerjunan......................................................................................................19
B. PELAKSANAAN PROGRAM..........................................................................20
BAB III...........................................................................................................................54
PENUTUP.......................................................................................................................54
DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................................57
LAMPIRAN...................................................................................................................58
4
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 : Matriks Program Kerja Kelompok
Lampiran 2 : Artikel Program Kerja Unggulan
Lampiran 3 : Biodata Anggota KKN
Lampiran 4 : Dokumentasi
Lampiran 5 : Rekapitulasi Dana
5
ABSTRAK
Oleh:
Muhamad Faizal Hadi Wijoyo, Muhammad Iqbal perdana, Rendy Mardiansyah, Joko Andy
Saputra, Aditia Rijki Nugraha, Tri Yuni Saputri, Novi Tri Hastuti, Maria Olivia Ero Blikon,
Bekti Ambarwati, Salma Miryaswanti
Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan suatu bentuk pembelajaran bagi
mahasiswa dengan terjun langsung di tengah-tengah masyarakat dan mengabdikan
dirinya pada masyarakat. Mahasiswa akan belajar bagaimana bersosialisasi dan
berinteraksi dengan masyarakat dalam menerapkan ilmu dan pengetahuan yang
diperoleh di bangku kuliah. KKN juga bertujuan membuka wawasan mahasiswa
akan realita kehidupan masyarakat, serta untuk mengetahui permasalahan yang
dihadapi oleh masyarakat dan upaya pemecahan masalah yang ada. KKN ini
berlokasi di dukuh Trimulyo, desa Sogan, Kecamatan Wates, Kabupaten
Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta. Dari hasil observasi diketahui bahwa
desa Sogan merupakan desa yang berkembang di bidang kesenian dan
kebudayaan. Terbukti dengan adanya kelompok kesenian seperti ketoprak, jatilan,
kelompok rebana ibu-ibu dan lain-lain. Selain itu desa Sogan juga menjadi salah
satu rintisan desa budaya mengingat adanya sarana dan prasarana publik seperti
dermaga dan bandara. Aktivitas warga di dusun Trimulyo mayoritas adalah
bertani, dan di antara lainnya seperti mengerjakan proyek, sekolah dan ibu rumah
tangga. Aktivitas warga yang demikian menyebabkan kegiatan-kegiatan kami
terhambat sehingga kegiatan banyak dilaksanakan di malam hari. Terkait
permasalahan di atas maka kami mengangkat program kerja fisik dan non fisik.
Program kerja fisik meliputi: 1)Pembuatan papan selamat datang
2)Pengembangan lapangan voli 3) Pengembangan fasilitas masjid dan pembuatan
tong sampah. Program non fisik meliputi 1)Pendampingan TPA 2)Senam
Bersama 3)Kerja Bakti 4)Festival Anak Sholeh 5)Lomba Peringatan HUT RI dan
6)Karnaval dan Pentas Seni serta perpisahan. Semua program ini mendapat
respons baik dari seluruh elemen masyarakat. Mahasiswa pelaksana menyadari
bahwa pelaksanaan program KKN ini banyak kesalahan dan kekurangannya,
6
namun demikian mahasiswa pelaksana telah berusaha sebaik mungkin untuk
mencapai apa yang telah ditargetkan.
Kata Kunci : KKN, Program kelompok, Trimulyo
7
BAB I
PENDAHULUAN
A. Maksud dan Tujuan KKN
Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan suatu bentuk pendidikan
dengan cara memberikan pengalaman belajar kepada mahasiswa untuk hidup
ditengah-tengah masyarakat di luar kampus, Anik Ghufron (2015: 13). KKN
yang dilaksanakan oleh UNY merupakan salah satu bentuk perwujudan
pemberdayaan sumber daya manusia dalam proses pembangunan. Dalam
pelaksanaan KKN saling terjadi interaksi dan komunikasi dalam suatu proses
pembelajaran. Dalam proses pembelajaran tersebut diharapkan mahasiswa
mampu menghubungkan antara konsep-konsep akademis sesuai bidang
keahlian masing-masing mahasiswa dengan realitas kehidupan dalam
masyarakat sasaran. Anik Ghufron (2015: 3) mengungkapkan tujuan
pelaksanaan KKN tersebut untuk memajukan dan memberdayakan
masyarakat lewat berbagai program yang secara sengaja dirancang dan
disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat.
KKN di semester khusus dilaksanakan pada semester khusus, yaitu
bulan Juli. KKN di semester khusus diperuntukkan bagi seluruh mahasiswa
UNY yang telah menempuh 100 sks, tidak sedang hamil, dan tidak sedang
kehilangan haknya sebagai mahasiswa UNY. Pelaksanaan KKN di bulan Juli
bertepatan dengan jatuhnya bulan suci ramadhan. Persiapan KKN dilakukan
pada bulan-bulan sebelum bulan Juli. Mahasiswa yang mengambil KKN di
semester khusus tidak diperkenankan mengambil mata kuliah lain pada
semester yang sama. Pelaksanaan KKN semester khusus dilaksanakan selama
1 bulan penuh dengan beban minimal 128 jam atau sekitar 6-7 jam kerja
setiap hari. Peserta KKN tidak diperkenankan meninggalkan lokasi KKN
selama pelaksanaan KKN, kecuali dengan alasan tertentu dan harus izin
kepada ketua kelompok.
8
Bagi mahasiswa, kegiatan KKN haruslah dirasakan sebagai
pengalaman belajar yang baru, yang selanjutnya diharapkan mahasiswa
memiliki pengetahuan, kemampuan dan kesadaran baru tentang masyarakat,
bangsa dan tanah airnya, serta tentang dirinya sendiri yang akan berguna
dalam pengembangan profesinya. Sedangkan bagi masyarakat sasaran,
kehadiran mahasiswa diharapkan mampu memberikan motivasi dan inovasi
dalam bidang pembangunan. Hal ini selaras dengan fungsi perguruan tinggi
sebagai agen pembaharu. Oleh karena itu, mahasiswa harus dapat bertindak
sebagai jembatan (komunikator) dalam proses pembangunan dan penerapan
ipteks pada khususnya.
Anik Ghufron, dkk (2015: 1) mengemukakan bahwa kegiatan KKN
memadukan pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi dengan metode
pemberian pengalaman belajar dan bekerja kepada mahasiswa, dalam
kegiatan pemberdayaan masyarakat. Mahasiswa dan masyarakat saling
berinteraksi secara sinergis untuk saling menerima, memberi, dan saling asah,
asih, asuh.
1. Tujuan Umum
Secara umum, KKN mempunyai tiga tujuan pokok yang berkaitan
dengan kepentingan mahasiswa, masyarakat, dan lembaga.
a. Kepentingan Mahasiswa
Tujuan KKN adalah memberikan kompetensi-kompetensi tertentu
kepada mahasiswa dalam kegiatan perkuliahan. Secara lebih konkret
kompetensi minimal yang perlu diberikan dan diperoleh mahasiswa adalah
sebagai berikut:
(1)Mampu mendapatkan pengalaman belajar dengan mengembangkan
kompetensi berkomunikasi dan berhubungan langsung dengan masyarakat.
(2)Mampu mengembangkan kompetensi mahasiswa dalam
mengamati, menganalisis, dan menemukan potensi dan tantangan yang ada di
9
masyarakat sebagai dasar pembuatan program yang sesuai dengan sumber
daya yang dimiliki.
(3)Mengembangkan kompetensi memberdayakan masyaraka melalui
pemilihan program-program yang dilaksanakan demi peningkatan kualitas
hidup berdasarkan temuan kebutuhan di masyarakat.
(4)Mampu mengembangkan kompetensi merencanakan,
melaksanakan, dan mengevaluasi tingkat keberhasilan program yang
dilaksanakan.
(5)Mampu mengembangkan kompetensi mahasiswa dalam
mengkomunikasikan hasil KKN melalui penyusunan laporan KKN yang
dilakukan secara komperhensif sebagai bentuk pertanggungjawaban kinerja
secara ilmiah.
b. Kepentingan Masyarakat
(1)Mampu memberdayakan masyarakat untuk mengelola potensi
dimiliki dalam rangka meningkatkan kualitas hidup.
(2)Mampu mengacu pembangunan masyarakat dengan menumbuhkan
motivasi untuk memanfaatkan secara optimal sumber daya yang dimiliki
sehingga mampu melaksanakan pembangunan secara mandiri dan
berkelanjutan.
(3)Mampu menemukan alternatif wawasan, cara berpikir, ilmu, dan
teknologi dalam rangka pengembangan masyarakat, dan memecahkan
persoalan yang ada di masyarakat.
c. Kepentingan Lembaga
(1)Meningkatkan hubungan antara perguruan tinggi dengan
pemerintah daerah, instansi terkait, dan masyarakat sehingga perguruan tinggi
dapat lebih berperan serta dalam kegiatan pendidikan, penelitian, dan
pengabdiannya yang merupakan layanan bagi kebutuhan nyata masyarakat.
(2)Memperoleh masukan secara riil, fenomena yang terjadi di
masyarakat sebagi bahan pertimbangan atau dasar dalam mengembangkan
lembaga di masa yang akan datang, serta sebagai evaluasi keberhasilan dan
kecocokan program yang selama ini telah dilakukan oleh lembaga.
10
2. Manfaat KKN
KKN melibatkan tiga kelompok partisipan, yaitu mahasiswa,
masyarakat bersama pemerintah daerah, dan perguruan tinggi. Anik Ghufron,
dkk (2015: 7) menyatakan bahwa dengan adanya KKN masing-masing pihak
diharapkan memperoleh manfaat sebagai berikut:
1. Mahasiswa
a. Memperdalam pengertian tentang cara berfikir dan bekerja secara
interdisipliner sehingga dapat menghayati keterkaitan dan
ketergantungan antar sektor, dan memahami perlunya kerja sama antar
sektor.
b. Memperdalam pengertian dan penghayatan tentang kemanfaatan
ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni yang dipelajari.
c. Memperdalam penghayatan dan pengertian terhadap kesulitan yang
dihadapi masyarakat.
d. Memperdalam pengertian dan penghayatan terhadap seluk-beluk
keseluruhan masalah pembangunan dan perkembangan masyarakat.
e. Mendewasakan cara berpikir dan meningkatkan daya nalar
mahasiswa dalam menelaah, merumuskan, dan memecahkan masalah
dalam pragmatis.
f. Memberikan keterampilan kepada mahasiswa untuk melaksanakan
pembangunan dan pengembangan masyarakat berdasarkan ilmu,
teknologi, dan seni secara interdisipliner dan antar sektor.
g. Membina mahasiswa menjadi motivator, dinamisator dan
fasilitator.
h. Memberikan pengalaman belajar dan bekerja sebagai kader
pembangunan sehingga terbentuk sikap dan rasa optimis terhadap
kemajuan masyarakat karena melalui pengalaman kerja dalam
penelaah, perumusan, dan pemecahan masalah secara langsung akan
lebih menumbuhkan sikap profesionalisme dalam diri mahasiswa
11
dalam arti meningkatkan keahlian tanggung jawab, atau pun rasa
kesejawatan.
2. Masyarakat Sasaran dan Pemerintah Daerah
a. Memperoleh penyadaran dan pemberdayaan potensi yang dimiliki
untuk peningkatan kualitas kehidupan.
b. Memperoleh pengalaman dalam menggali dan menumbuhkan
potensi swadaya masyarakat sehingga mampu berpartisipasi aktif
dalam pembangunan. Pemikiran dan tenaga, ilmu, teknologi, dan seni
dalam merencanakan serta melaksanakan pembangunan.
c. Memperoleh bantuan pemikiran dan tenaga, ilmu, teknologi, dan
seni dalam merencanakan serta melaksanakan pembangunan.
d. Terbentuknya kader-kader pengurus pembangunan sehingga
keberlanjutan pembangunan lebih terjamin.
e. Memperoleh manfaat dari bantuan tenaga dan pikiran mahasiswa
dalam melaksanakan program dan proyek pembangunan yang berada
di lokasi KKN.
3. Perguruan Tinggi
a. Memperoleh umpan balik sebagai hasil pengintergrasian
mahasiswa sehingga kurikulum, materi perkuliahan, dan
pengembangan ilmu yang dibina di perguruan tinggi dapat lebih
disesuaikan dengan tuntutan nyata dan pembangunan.
b. Memperoleh berbagai sumber belajar dan menemukan berbagai
masalah untuk pengembangan penelitian.
c. Memperoleh masukan untuk menelaah keadaan nyata dan
mendiagnosis secara tepat kebutuhan masyarakat sehingga ilmu,
teknologi, dan seni yang akan diabadikan sesuai dengan kebutuhan
nyata masyarakat.
d. Meningkatkan, memperluas, dan mempererat kerja sama dengan
instansi serta departemen lain melalui rintisan kerja sama mahasiswa
yang melaksanakan KKN.
12
3. Garis-garis Besar Kegiatan KKN
1. Survei di lapangan
2. Identifikasi masalah
3. Pemilihan Program
4. Penyusunan Program
5. Pencatatan Pelaksanaan Program
6. Kegiatan Insidental / Tambahan
7. Penyusunan Laporan
8. Ujian Pertanggungjawaban Laporan
9. Prosedur Ujian
B. Analisis Situasi
Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Negeri
Yogyakarta Semester Khusus Tahun Ajaran 2015 berlokasi di Padukuhan
Trimulyo, Desa Sogan, Kecamatan Wates, Kabupaten Kulon Progo. Kegiatan
Observasi dilaksanakan sebelum atau dan sesudah penerjunan mahasiswa ke
lokasi KKN diantaranya dengan mengadakan pengamatan secara langsung
terhadap situasi dan kondisi lingkungan masyarakatnya. Padukuhan Trimulyo
merupakan salah satu dusun di Desa Sogan yang terletak kurang lebih 5 Km
dari kota Wates. Secara geografis desa ini terletak di daerah daratan rendah,
yaitu berada di ketinggian 0-100 mdl di atas permukaan laut. Dari kegiatan
observasi diperoleh gambaran mengenai deskripsi wilayah dari Padukuhan
Trimulyo, yang dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Letak geografis dan batas wilayah
Padukuhan Trimulyo merupakan dusun yang berada di Desa
Sogan, Kecamatan Wates, Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta secara
geografis berbatasan dengan:
Batas timur : Desa Kulwaru
13
Batas barat : Sawah-sawah penduduk
Batas selatan : Padukuhan Jetis
Batas utara : Padukuhan Kawirejan
2. Kondisi sosial dan ekonomi Dusun Trimulyo
Perangkat Padukuhan Trimulyo terdiri dari 1 Dukuh yang membawahi
3 RT dan 1 RW. Jumlah penduduk berdasarkan pendataan yang dilakukan
terdapat 149 Kepala Keluarga dengan 433 jiwa.
Padukuhan Trimulyo merupakan dusun yang berada di Desa Sogan,
Kecamatan Wates, Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta memiliki potensi
yang sangat besar dalam bidang pertanian dan peternakan. Potensi sumber
daya alam yang ada juga sangat banyak. Sebagian besar penduduk berprofesi
sebagai petani dan profesi lainnya yaitu peternak, wirausaha, pegawai swasta,
dan PNS. Hasil pertaniannya mayoritas meliputi padi, dan jagung.
3. Kondisi kerohanian warga Padukuhan Trimulyo
Pemeluk agama Islam di Padukuhan Trimulyo sebanyak 427 jiwa dan
pemeluk agama kristen sebanyak 6 jiwa. Kegiatan keagamaan yang sesuai
dengan aktifitas keagamaan adalah TPA dan pengajian kelompok ibu- ibu,
dan kelompok bapak- bapak. Padukuhan Trimulyo terdapat 1 masjid yaitu
Masjid Al- A’manah yang berlokasi di pinggir jalan dusun di RT 08 dan 1
mushola An-Nur yang berlokasi di RT 10.
Setiap bulan Ramadhan TPA diadakan di masjid Al- Amanah dengan
pengasuh Rias dan Lia ( Remaja Masjid) dan di mushola An-Nur dengan
pengasuh Hanifah, sedangkan di luar bulan Ramadhan TPA biasa diadakan
pada hari Senin dan Kamis, namun dikarenakan pengasuh sedang dalam
kondisi hamil kegiatan ini terhambat.
4. Sosial politik
Warga Dusun Trimulyo memiliki struktur koordinasi yang cukup
lengkap yang terdiri dari 1 dukuh, 1 RW dan 3 RT . Daftar struktur
pemerintahan sebagai berikut:
14
No Nama Jabatan
1. Mujiyanto Kapala Dusun
2. Basuki Rachmat Ketua RW
3. Sutrisno Ketua RT 08
4. Rawan Ketua RT 09
5. Husein joko W Ketua RT 10
5. Kepemudaan di Padukuhan Trimulyo
Kegiatan para pemuda dan pemudi di Padukuhan Trimulyo bernaung
dalam wadah Karang Taruna ”Tersenyum”. Dalam wadah yang bernama
Karang Taruna yang membawahi baik remaja masjid dan pemuda/i dusun
memiliki susunan kepemudaan yang meliputi Ketua Pemuda, wakil,
sekertaris, bendahara, humas dan anggota. Secara stuktural dapat deskripsikan
sebagai berikut :
Ketua pemuda : Rasyid Nugraha
Wakil : Standi Pelangi
Sekertaris : Ika Serfiani
Bendahara : Intan Permatasari
Kegiatan kepemudaan yang dilakukan berjalan dengan baik dan
karang tarunanya aktif melaksanakan kegiatan di masyarakat dan membantu
acara-acara yang diadakan warga.
C. Perumusan Program Kerja Kegiatan KKN
1. Perumusan Program KKN
Berdasarkan observasi yang dilakukan sebelum pelaksanaan KKN
maka diketahui kondisi pedukuhan sehingga menjadi pedoman dalam
melaksanakan program KKN. Dalam penyusunan program KKN, terdapat
beberapa hal yang dijadikan pedoman, antara lain:
a. Program yang akan dilaksanakan disesuaikan dengan kebutuhan
pedukuhan dan mendukung kegiatan di masyarakat
15
b. Program yang akan dilaksanakan disetujui oleh pedukuhan
c. Program yang akan dilaksanakan sesuai kemampuan tim KKN
d. Tersedianya sarana dan prasarana
e. Alokasi waktu yang ada
f. Alokasi dana yang tersedia
Berdasarkan hal di atas, dapat diambil beberapa permasalahan yang
kemudian diangkat menjadi program kerja KKN. Program kerja disusun
menjadi program kelompok dan program individu dengan cakupan
program utama, program penunjang, program tambahan dan program
insidental. Adapun susunan program kerja KKN di Pedukuhan Trimulyo
adalah sebagai berikut:
a. Program Program Fisik
1) Pembuatan banner dan papan selamat datang
2) Nomorisasi
3) Pengembangan fasilitas lapangan voli
4) Pembuatan tong sampah
5) Pengembangan fasilitas masjid
b. Program Non Fisik
1) Silahturahmi warga
2) Sosialisasi program
3) Pendampingan TPA
4) Senam bersama
5) Festival anak sholeh
6) Pendampingan POSYANDU
7) Kerja Bakti
8) Pentas Seni dan Karnaval (Rangkaian HUT RI)
9) Lomba peringatan HUT RI
c. Program Tambahan
1) Pengembangan fasilitas desa
2) Turnamen voli desa
d. Program insidental
1) Syawalan
16
2) Karnaval
3) Rapat warga
4) Hajatan dan yasinan
5) Deklarasi SBABS (Stop Buang Air Besar Sembarangan)
6) Rapat tim KKN
7) Pemasangan bendera dan umbul-umbul
2. Rancangan Kegiatan KKN
Sebelum melaksanakan kegiatan KKN, mahasiswa praktikan
melaksanakan beberapa kegiatan, diantaranya pembekalan dan
observasi pra-KKN terlebih dahulu sebelum pelaksanaan KKN
dimulai dengan tujuan untuk mengetahui bagaimana kondisi fisik
masyarakat Pedukuhan Trimulyo, komponen masyarakat, dan
lingkungan masyarakat. Kegiatan observasi KKN ini dilaksanakan
pada pertengahan awal hingga akhir Juli. Adapun rancangan
kegiatan KKN adalah sebagai berikut:
a. Pra-KKN
Pra-KKN diisi dengan kegiatan observasi yaitu dilakukan
dipedukuhan yang akan dijadikan tempat KKN. Tujuan dari
kegiatan observasi ini adalah agar mashasiswa mengenal dan
memperoleh gambaran sekilas tentang kondisi fisik pedukuhan,
SDM, fasilitas, lingkung di pedukuhan yang akan dijadikan
tempat KKN, dan kegiatan-kegiatan yang nantinya dapat
dijadikan acuan atau dasar dalam pelaksanaan KKN. Hal-hal
yang diamati dalam kegiatan observasi ini meliputi: kondisi fisik
pedukuhan, lingkungan pedukuhan, potensi warga dan wilayah,
kondisi sosial ekonomi, persebaran umur warga pedukuhan, dan
sumber daya manusia pedukuhan Trimulyo, Desa Sogan,
Kecamatan Wates, Kabupaten Kulonprogo. Kegiatan observasi
17
dilakukan untuk membantu program KKN yang akan
dilaksanakan.
b. Pembekalan KKN
Pembekalan KKN bertujuan untuk mempersiapkan materi teknis
dan moril mahasiswa yang akan diterjunkan ke lokasi KKN.
Melalui pembekalan ini mahasiswa dapat memperoleh
pengetahuan awal tentang bagaimana cara bersosialisasi dengan
masyarakat sehingga diharapkan mahasiswa tidak menemui
hambatan selama pelaksanaan KKN. Pembekalan sebelum KKN
diberikan LPPM.
c. Penyusunan Laporan
Mahasiswa wajib membuat laporan secara kelompok sebagai
bentuk pertanggungjawaban atas terlaksananya kegiatan KKN.
Penyusunan laporan ini dimulai sejak awal kegiatan KKN
sampai penarikan KKN oleh pihak Universitas.
d. Evaluasi
Evaluasi merupakan penilaian yang diberikan kepada mahasiswa
dalam tugasnya melaksanakan KKN.
e. Penarikan Mahasiswa
Penarikan mahasiswa dari lokasi KKN dilaksanakan pada
tanggal 28 Agustus 2015 di Kantor Balai Desa Sogan,
Kecamatan Wates, Kabupaten Kulonprogo. Penarikan
mahasiswa ini, menandai berakhirnya tugas mahasiswa KKN
UNY semester khusus. Pada saat yang sama akan diadakan
perpisahan dan ucapan terimakasih kepada pihak pedukuhan
khususnya kepada kepala pedukuhan yang telah senantiasa
membimbing mahasiswa dalam melaksanakan program KKN.
18
BAB II
PELAKSANAAN PROGRAM DAN PEMBAHASAN
A. PERSIAPANPersiapan yang dilakukan sebelum kegiatan KKN dilaksanakan di
Padukuhan Trimulyo sebagai berikut:
1. Pembekalan KKN
Melalui pelaksanaan kegiatan KKN di masyarakat, diharapkan
mahasiswa dapat mengajak dan memotivasi masyarakat untuk maju. Oleh
sebab itu, diberikan pembekalan terhadap mahasiswa yang bertujuan untuk
mempersiapkan teknis dan moril mahasiswa yang akan diterjunkan ke lokasi
KKN. Melalui pembekalan ini, mahasiswa dapat memperoleh pengetahuan
awal tentang bagaimana cara bersosialisasi dengan masyarakat sehingga
diharapkan mahasiswa tidak mengalami hambatan ketika melaksanakan
kegiatan KKN. Pembekalan sebelum pelaksanakan KKN diberikan oleh
LPPM UNY.
2. Kegiatan Observasi
Pelaksanaan observasi merupakan dasar dan langkah awal kegiatan
KKN. Melalui observasi, diharapkan praktikan mempunyai pandangan
terhadap program-program yang akan terlaksana nantinya. Sehingga program
yang diusung oleh praktikan KKN dapat memajukan padukuhan serta
diharapkan dapat berkesinambungan meskipun kegiatan KKN di lokasi telah
usai.
3. Penerjunan
Penerjunan adalah kegiatan yang menandai dimulainya kegiatan
KKN. Penerujunan dilaksanakan pada hari Jumat, 31 Juli 2015 di Balai Desa
Sogan. Sedangkan pelaksanaan kegiatan KKN berlokasi di Pedukuhan
Trimulyo. Dengan adanya penerjunan secara resmi ini oleh pihak Universitas
Negeri Yogyakarta maka secara resmi pula tim KKN menjadi bagian dari
19
Pedukuhan Trimulyo, Desa Sogan, Kecamatan Wates, Kabupaten
Kulonprogo.
B. PELAKSANAAN PROGRAM
Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang dilaksanakan Dusun Trimulyo,
Sogan, Wates, Kulon Progo, D.I Yogyakarta merupakan upaya UNY untuk
melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Program KKN UNY 2015
merupakan salah satu langkah konkrit dalam upaya ikut serta memajukan
bangsa, demi tercapainya cita-cita kemerdekaan bangsa, menuju masyarakat
Indonesia yang mandiri dalam segala bidang.
Tim KKN berusaha semaksimal mungkin mengimplemetasikan ilmu
yang telah di peroleh di bangku kuliah untuk diterapkan di masyarakat demi
membantu kemajuan di masyarakat. Ilmu, gagasan, tenaga, pemikiran,
merupakan sumbangan utama tim KKN menuju kemandirian masyarakat di
Trimulyo, Sogan, Wates, Kulon Progo, D.I Yogyakarta. Seluruh program
yang dirancang berdasarkan hasil analisis dan observasi ditujukan untuk
membantu masyarakat. Hal ini dilakukan guna meningkatkan taraf hidup
masyarakat menuju kemandiriannya. Melalui KKN ini mahasiswa sebagai
bagian dari universitas benar-benar berperan untuk mewujudkan Tri Dharma
Perguruan Tinggi, serta berperan dalam terwujudnya cita-cita kemerdekaan
bangsa. Berikut ini adalah pelaksanaan program KKN Kelompok 1033 di
Dusun Trimulyo, Kelurahan Sogan, Kecamatan Wates, Kabupaten Kulon
Progo, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
20
1. Program Kelompok Fisik
a. Pembuatan Banner dan Papan Selamat Datang
1) Tujuan Kegiatan : 1. Memberikan informasi kepada
masyarakat mengenai batas wilayah
Dusun Trimulyo
2. Sebagai identitas Dusun Trimulyo
kepada masyarakat umum
2) Sasaran Kegiatan : Masyarakat Dsuun Trimulyo dan luar
Dusun
3) Jumlah Jam : 10 jam
4) Tanggal Pelaksanaan : 2, 3, 7 dan 22 Agustus 2015
5) Tempat : Akses utama masuk Dusun Trimulyo
6) Biaya : Rp. 175.000,-
7) Sumber Biaya : Mahasiswa
8) Hasil : Membuat dan memasang 1 papan yang
bertuliskan Selamat Datang dan Banner
3x1 m yang bertuliskan Selamat Datang
9) Kendala : Pengecatan dan pengeringan yang
membutuhkan waktu lama dan sabar
karena menggunakan lebih dari 1 warna
dan lebih dari 1 bahan pewarna yaitu cat
dan piloks, serta kayu yang dipasang
sempat pecah karena dipaku dan harus
diganti dengan kayu yang baru.
10) Solusi : Mempersiapkan bahan lebih awal dan
mulai melakukan pengecatan lebih pagi,
membawa contoh kayuyang pecah dan
21
mengganti dengan kayu yang sama
b. Nomorisasi
1) Tujuan Kegiatan : 1. Membantu perangkat desa
dalam mendata rumah warga
2. Mempermudah desa dalam
perumusan pembuatan peta
dusun
2) Sasaran Kegiatan : Rumah warga Dusun Trimulyo
3) Jumlah Jam : 0 jam
4) Tanggal Pelaksanaan : Tidak terlaksana
5) Tempat : Dusun Trimulyo
6) Biaya : Rp 40.000,-
7) Sumber Biaya : mahasiswa KKN
8) Hasil : Pembuatan nomor warga dengan
stiker ukuran 10 cm x 5 cm. Isi
nomor warga berupa angka, RT, RW.
9) Kendala : Pembuatan nomor terlalu kecil,
sehingga tidak layak untuk ditempel
di rumah warga. Selain itu proses
penempelan stiker yang
membutuhkan waktu banyak untuk
selesai seluruh dusun.
10) Solusi : Pembutan nomor dihentikan dan
diganti dengan pemberian stiker
kenang-kenangan untuk warga.
Sehingga tetap membuat stiker untuk
22
kegiatan tersebut
c. Pengembangan Fasilitas Lapangan Voli
1) Tujuan Kegiatan : Memberikan pengetahuan tentang
pentingnya papan skor pada lapangan
volley
2) Sasaran Kegiatan : Masyarakat Pedukuhan Trimulyo dan
luar Pedukuhan
3) Jumlah Jam : 12 jam
4) Tanggal Pelaksanaan : 3,5,6,9,11 Agustus 2015
5) Tempat : Lapangan Volly di Dusun Trimulyo
6) Biaya : Rp 50.000,-
7) Sumber Biaya : Mahasiswa
8) Hasil : Membuat dan memasang 1 papan skor di
lapangan Volly
9) Kendala : Pengecatan dan pengeringan yang
membutuhkan waktu lama dan
pemasangan skor di kawat yang telah di
gantungkan ke dalam papan yang terbuat
dari kayu.
10) Solusi : Mempersiapkan bahan dan peralatan-
peralatan yang akan digunakan.
d. Pembuatan Tong Sampah
1) Tujuan Kegiatan : Memberikan kesadaran terhadap
masyarakat untuk membuang sampah
23
pada tempatnya
2) Sasaran Kegiatan : Masyarakat Umum di Dusun Trimulyo
3) Jumlah Jam : 14 jam
4) Tanggal Pelaksanaan : Tanggal 3, 4, 11, 19, 20, dan 21 agustus
2015
5) Tempat : Dusun Trimulyo
6) Biaya : Rp 200.000
7) Sumber Biaya : Mahasiswa
8) Hasil : Membuat dan memasang 6 buah tong
sampah yang di desain dengan lukisan
alam.
9) Kendala : Mencari tong cat besar untuk media
tempat sampah
10) Solusi : Mencari di pengepul rongsok
e. Pengembangan Fasilitas Masjid
1) Tujuan Kegiatan : 1. Untuk menjaga kebersihan masjid
dan lingkungan masjid
2. Untuk merawat infrastruktur
dalam masjid dan lingkungan
sekitar masjid
3. Menciptakan kenyamanan dan
keindahan lingkungan masjid
2) Sasaran Kegiatan : Masyarakat Dusun Trimulyo
3) Jumlah Jam : 11,5 jam
4) Tanggal Pelaksanaan : 4; 7; 14; 21 dan 28 Agustus 2015
24
5) Tempat : Masjid Al-Ammanah dan Mushola Annur
6) Biaya : Rp 112.000,-
7) Sumber Biaya : Mahasiswa
8) Hasil : Inventarisasi alat kebersihan,
Membersihkan masjid setiap hari jumat
untuk persiapan shalat jumat, memasang
garis shaff shalat, dan batas suci.
9) Kendala : Tidak tepat waktu dalam melaksanakan
kegiatan
10) Solusi : Dibuat jadwal piket koordinator
pembersihan masjid setiap pelaksanaan
2. Program Kelompok Non-Fisik
a. Silaturahmi Warga
1) Tujuan Kegiatan : Menjalin silaturahmi dan mempererat tali
persaudaraan sesama makhluk ciptaan
Allah SWT
2) Sasaran Kegiatan : Masyarakat Dusun Trimulyo
3) Jumlah Jam : 4,5 jam
4) Tanggal Pelaksanaan : Tanggal 1, 2, dan 5 agustus 2015
5) Tempat : Dusun Trimulyo
6) Biaya : Rp -
7) Sumber Biaya : -
8) Hasil : Mahasiswa KKN lebih mengenal warga
dusun Trimulyo sehinga terjalin
kedekatan yangsangat baik bagi
25
masyarakat maupun mahasiswa KKN
9) Kendala : Masyarakat dusun umumnya dirumah
saat sore dan malam hari sehingga
waktunya terlalu sempit
10) Solusi : Sebaiknya dilakukan dengan cara di bagi
beberapa kelompok sehingga akan lebih
cepat
b. Sosialisasi Program
1) Tujuan Kegiatan : Mensosialisasikan dan memberi
pandangan kepada warga mengenai
program-program kerja yang akan
dilaksanakan selama KKN
2) Sasaran Kegiatan : Masyarakat Pedukuhan Trimulyo dan
tokoh masyarakat
3) Jumlah Jam : 3 jam
4) Tanggal Pelaksanaan : 4 Agustus 2015
5) Tempat : Rumah Dukuh Trimulyo
6) Biaya : Rp 136.500,-
7) Sumber Biaya : Mahasiswa
8) Hasil : Tokoh masyarakat tahu dan mempunyai
pandangan mengenai kegiatan yang akan
dilakukan oleh KKN dan memberikan
masukan-masukan yang bermanfaat
9) Kendala : Tidak semua undangan hadir dan
berpartisipasi dan beberapa tokoh
masyarakat datang terlambat sehingga
26
acara mundur
10) Solusi : Undangan disebar minimal H-2
c. Pendampingan TPA
1) Tujuan Kegiatan : Memabantu meningkatkan kemampuan
baca tulis Iqro dan Al – Quran serta ilmu
agama Islam lainnya bagi anak – anak di
Dusun Trimulyo
2) Sasaran Kegiatan : Masyarakat Dusun Trimulyo
3) Jumlah Jam : 12 jam
4) Tanggal Pelaksanaan : 3, 6, 10, 13, 17, 20 2015
5) Tempat : Masjid Al – Amanah Dusun Trimulyo
6) Biaya : Rp. 0,-
7) Sumber Biaya : Mahasiswa
8) Hasil : 1. Kemampuan baca tulis Iqro dan
AlQuran anak – anak bertambah
2. Pengetahuan anak – anak terhadap
ilmu agama Islam bertambah
3. Mempersiapakan anak – anak untuk
lomba Festival Anak Soleh
9) Kendala : Karna jadwal TPA yang tidak setiap hari
ada, hanya hari Senin dan Kamis
membuat anak – anak pada awalnya
kebingungan dan sempat terjadi miss
comunication mengenai jadwal TPA.
10) Solusi : Memberikan jadwal kegiatan untuk anak
– anak kepada masyarakat dengan
27
menggunakan kertas pengumuman
d. Senam Bersama
1) Tujuan Kegiatan : Mengajak masyarakat untuk hidup sehat
dengan berolahraga
2) Sasaran Kegiatan : Masyarakat Dusun Trimulyo
3) Jumlah Jam : Tidak terlaksana
4) Tanggal Pelaksanaan : Tidak terlaksana
5) Tempat : -
6) Biaya : -
7) Sumber Biaya : -
8) Hasil : Kegiatan senam bersama di Dusun
Trimulyo tidak dapat terlaksana.
9) Kendala : Kegiatan senam bersama tidak dapat
terlaksanakan dikarenakan adanya
kegiatan karnaval di minggu pertama,
ketidaksesuaian waktu dengan kegiatan
lain dan ketiadaan waktu luang instruktur
senam di dusun tersebut pada minggu
berikutnya.
10) Solusi : Pemberian informasi yang lebih valid
e. Festival Anak Sholeh
1) Tujuan Kegiatan : 1. Meningkatkan Iman dan Taqwa
2. Membiasakan anak-anak untuk pergi
ke masjid
3. Mengasah kemampuan anak didik
dalam menggambar, mewarnai, dan
28
adzan
4. Evaluasi kegiatan TPA
2) Sasaran Kegiatan : Anak – anak TK, SD, SMP Padukuhan
Trimulyo
3) Jumlah Jam : 3 jam
4) Tanggal Pelaksanaan : 23 Agustus 2015
5) Tempat : Masjid Al - Ammanah
6) Biaya : Rp 60.000,-
7) Sumber Biaya : Mahasiswa
8) Hasil : - 30 Anak anak mengikuti kegiatan
lomba
- Diperoleh juara 1, 2 dan 3 Lomba
Menggambar cita-cita, juara 1, 2, dan
3 Lomba mewarnai Kaligrafi serta
diperoleh Juara 1, 2, dan 3 Lomba
azan untuk putra
9) Kendala : - Publikasi belum maksimal
- anak – anak sulit di kondisikan ketika
kegiatan lomba
- Lomba CCA tidak terlaksana
diakibatkan waktu tidak mencukupi.
10) Solusi : - Kegiatan FAS di umumkan melalui
Speaker Masjid sehingga warga
antusias berdatangan
- Di putar musik pengiring kegiatan
lomba
f. Pendampingan POSYANDU
29
1) Tujuan Kegiatan : Untuk mengetahui kondisi kesehatan
balita dan anak-anak juga mendata tinggi
badan, dan berat badan.
2) Sasaran Kegiatan : Balita dan Anak-anak Dusun Trimulyo
3) Jumlah Jam : 3 jam
4) Tanggal Pelaksanaan : 10 Agustus 2015
5) Tempat : Rumah Dukuh Trimulyo
6) Biaya : Rp -
7) Sumber Biaya : -
8) Hasil : Terselesaikannya kegiatan posyandu
yang dihadiri oleh ±35 balita dan anak
anak, mahasiswa membantu menginput
data berupa tinggi badan dan berat badan
balita
9) Kendala : Balita banyak yang takut dan menangis
sehingga mengganggu kelancaran
kegiatan
10) Solusi : Menenangkan mereka supaya tidak
menangis dengan memberi mereka bubur
serta menyediakan mainan
g. Kerja Bakti
1) Tujuan Kegiatan : Menyambut Lomba HUT RI
2) Sasaran Kegiatan : Masyarakat Pedukuhan Trimulyo dan
luar Pedukuhan
3) Jumlah Jam : 5 jam
4) Tanggal Pelaksanaan : 16 dan 22 Agustus 2015
30
5) Tempat : Dusun Trimulyo di Lapangan Sawah
6) Biaya : Rp 0,-
7) Sumber Biaya : Mahasiswa
8) Hasil : Membuat line pada futsal dan membuat
gawang untuk lomba futsal
9) Kendala : Pengukuran line terlalu berlebihan dan
pembuatan pengukuran gawang yang
melebihi ukuran
10) Solusi : Mempersiapkan bahan lebih awal dan
mulai melakukan pengukuran serta
membuat pasak .
h. Pentas Seni dan Karnaval (Rangkaian HUT RI)
1) Tujuan Kegiatan : Penutupan dan perpisahan dari
mahasiswa KKN kepada masyarakat
Dusun Trimulyo.
2) Sasaran Kegiatan : Masyarakat Pedukuhan Trimulyo dan
luar Pedukuhan
3) Jumlah Jam : 13 jam
4) Tanggal Pelaksanaan : 29 Agustus 2015
5) Tempat : Lapangan persawahan Dusun Trimulyo
6) Biaya : Rp 1.210.000,-
7) Sumber Biaya : Mahasiswa dan Karang Taruna
8) Hasil : Acara berjalan dengan lancar, tamu
undangan yang hadir kurang lebih 150
orang. Acara pentas seni terdiri dari :
a. Upacara Api Unggun
b. Pentas Seni yang terdiri
31
dari sambutan-sambutan,
rebana yang dimainkan
oleh ibu-ibu Dusun
Trimulyo, drama
musikalisasi, dan
pembagian hadiah pada
perlombaan HUT RI.
c. Jerit Malam
9) Kendala : Kurangnya koordinasi dalam panitia
pentas seni sehingga waktu pelaksanaan
mundur hingga 30 menit. Anggaran dana
yang kurang mempengaruhi pelaksanaan
pentas seni di lapangan persawahan.
keadaan angin yang tidak tenang
memengaruhi suara sound yang
dihasilkan tidak jernih.
10) Solusi : Memadatkan dan mempercepat kegiatan
yang dilaksanakan. Mencari donatur lebih
banyak dan memepersiapkan tempat yang
lebih baik.
i. Lomba Peringatan HUT RI
1) Tujuan Kegiatan : Memeriahkan peringatan HUT RI ke 70
yang diadakan di Padukuhan Trimulyo
2) Sasaran Kegiatan : Masyarakat Pedukuhan Trimulyo dan
luar Pedukuhan
3) Jumlah Jam : 45 jam
4) Tanggal Pelaksanaan : 23, 24, 25, 26, 27, 28 Agustus 2015
5) Tempat : Lapangan Sawah Padukuhan Trimulyo
6) Biaya : Rp 896.000,-
32
7) Sumber Biaya : Karang Taruna, Warga dan Mahasiswa
8) Hasil : Banyak lomba yang dilaksanakan di
Pedukuhan Trimulyo. Sasaran lomba
adalah anak-anak, ibu-ibu, dan bapak-
bapak di pedukuhan. Adapun lomba
untuk anak-anak antara lain lomba
layang-layang, lomba pecah air, lomba
kelereng, lomba giring bola pelepah
pisang, lomba menyusun puzzle, lomba
penjinak bom, dan lomba balap karung.
Lomba yang diikuti oleh ibu-ibu antara
lain lomba nyanthelke caping dan tarik
tambang, sedangkan lomba untuk bapak-
bapak dan pemuda adalah lomba futsal
9) Kendala : Kesulitan dalam menggarap lapangan
yang berada di persawahan kering
10) Solusi : Pada saat membuat lapangan sawah
harusnya mempersiapkan peralatan
terlebih dahulu, karena rumput yang
dicabut sudah kering, jangan sampai
merusak lahannya juga.
3. Program Kelompok Tambahan
a. Pengembangan Fasilitas Desa
1) Tujuan Kegiatan : Mempercantik dan memperindah dusun
2) Sasaran Kegiatan : Masyarakat Dusun Trimulyo
33
3) Jumlah Jam : 21 jam
4) Tanggal Pelaksanaan : Tanggal 12, 15, 16, 18, 19, 20 dan 26
agustus 2015
5) Tempat : Dusun Trimulyo
6) Biaya : Rp 200.000
7) Sumber Biaya : Mahasiswa
8) Hasil : Mengecat gapura perbatasan dan gardu
serta pemindahan plang larangan
penagkapan ikan secara sembarangan
9) Kendala : Gapura yang berada di pinggir jalan
sehingga sangat panas jika pengecatan
dilakukan di siang hari
10) Solusi : Sebaiknya pengecatan dilakukan di pagi
hari atau sore hari sehingga tidak terlalu
panas
b. Turnamen Voli Desa
1) Tujuan Kegiatan : 1. Meningkatkan kecintaan terhadap
permainan bola voli dengan
memperkenalkan kompetisi yang
sportif.
34
2. Mencari bibit unggul pemain bola
voli dari putra daerah setempat.
3. Meningkatkan kebersamaan dan
kegotongroyongan antar-pemuda
dan masyarakat.
4. Membentuk masyarakat agar
memiliki semangat berjuang dan
mampu berprestasi.
2) Sasaran Kegiatan : Masyarakat Desa Sogan
3) Jumlah Jam : 40,5 jam
4) Tanggal Pelaksanaan : 12, 13, 14, 15, 17,18,19,20,21,22
Agustus2015
5) Tempat : Lapangan voli dusun Trimulyo
6) Biaya : Rp 2.900.000,-
7) Sumber Biaya : Karang Taruna Desa, mahasiswa
KKN, dan sponsor
8) Hasil : Keikutsertaan turnamen voli masing-
masing dusun di desa sogan dengan
mendelegasikan grup voli. Jumlah
grup yang mengikuti keseluruhan
adalah 14 termasuk KKN UNY.
Pengambilan juara 1-3 voli putra dan
1-3 voli putri.
9) Kendala : Persiapan panitia voli yang masih
sedikit, hal ini dikarenakan jumlah
karang taruna dusun Trimulyo sebagai
tuan rumah tidak begitu aktif sehingga
kekurangan jumlah personil. Selain itu,
35
anggaran dana untuk awal
pertandingan yang masih sulit
didapatkan
10) Solusi : Penambahan anggota panitia dari KKN
UNY Desa Sogan. Untuk mendapatkan
dana, melakukan lobbying dengan
toko-toko setempat dan para pejabat.
4. Kegiatan Kelompok Insidental
a. Syawalan
1) Tujuan Kegiatan : 1. Meningkatkan silaturahmi antar-
warga desa Sogan
2. Meningkatkan iman dan taqwa
2) Sasaran Kegiatan : Masyarakat Desa Sogan
3) Jumlah Jam : 3 jam
4) Tanggal Pelaksanaan : 8 Agustus2015
5) Tempat : Balai Desa Sogan
6) Biaya : -
7) Sumber Biaya : - (Warga)
8) Hasil : Keikutsertaan warga Desa Sogan
dalam acara syawalan. Pengajian dan
dzikir bersama yang diisi oleh ustat
Mualim dari Purworejo.
9) Kendala : Secara umum tidak ada kendala yang
berarti dalam kegiatan syawalan.
Kendala terutama pada kehadiran
mahasiswa KKN kelompok lain karena
mengikuti kegiatan lain pada waktu
36
yang sama.
10) Solusi : Perlunya pemberitahuan yang tidak
mendadak kepada kelompok KKN
agar keikutsertaan lebih maksimal.
b. Karnaval
1) Tujuan Kegiatan : Untuk memperingati HUT RI
2) Sasaran Kegiatan : Masyarakat Pedukuhan Trimulyo dan
mahasiswa KKN UNY 2015
3) Jumlah Jam : 11 jam
4) Tanggal Pelaksanaan : 9 Agustus 2015
5) Tempat : Mengitari jalan bendungan.
6) Biaya : Rp -
7) Sumber Biaya : -
8) Hasil : Ikut meramaikan dalam karnaval dan
berjalan sejauh 8 Km serta membawa
spanduk anti narkoba.
9) Kendala : Kurangnya konsumsi dalam pelaksanaan
karnaval dan tidak adanya TM sebelum
pelaksanaan.
10) Solusi : Lebih mempersiapkan sebelum pelaksaan
dimulai dan diadakan TM.
c. Rapat Warga
1) Tujuan Kegiatan : 4. Menjalin silaturahmi antar warga
dengan anggota KKN
5. Meningkatkan koordinasi antar warga
dengan anggota KKN dalam
mempersiapkan pelaksanaan program
kerja
2) Sasaran Kegiatan : Masyarakat Dusun Trimulyo
37
3) Jumlah Jam : 5
4) Tanggal Pelaksanaan : 2 dan 23 Agustus 2015
5) Tempat : Rumah kediaman pak Sudarto (DPR
Prov)
Rumah kediaman pak dukuh
6) Biaya : -
7) Sumber Biaya : -
8) Hasil : Koordinasi dengan warga dalam
mempersiapkan pelaksanaan kegiatan
poker, mengetahui kegiatan-kegiatan
rutin warga.
9) Kendala : Tidak ada kendala yang signifikan
10) Solusi : -
d. Hajatan dan Yasinan
1) Tujuan Kegiatan : Untuk mendoakan dan mengingat orang
yang telah meninggal.
2) Sasaran Kegiatan : Masyarakat Dusun Trimulyo
3) Jumlah Jam : 9 jam
4) Tanggal Pelaksanaan : 12 Agustus 2015
5) Tempat : Rumah Ibu Dalinem
6) Biaya : Rp -
7) Sumber Biaya : -
8) Hasil : Membaca surat Yasin bersama
38
9) Kendala : Kekurangan Buku Yasin dan Tahlil
10) Solusi : Lebih mempersiapkan lagi sebelum acara
di mulai
e. Deklarasi BABS
1) Tujuan Kegiatan : Sosialisasi mengenai larangan buang air
besar di sembarang tempat
2) Sasaran Kegiatan : Masyarakat Kecamatan Wates khususnya
Desa Sogan, Desa Kulwaru, Desa
Ngestiharjo, Desa Karangwuni, Desa
Bendungan, dan Desa Triharjo
3) Jumlah Jam : 5 jam
4) Tanggal Pelaksanaan : 13 Agustus 2015
5) Tempat : Balai Desa Sogan
6) Biaya : -
7) Sumber Biaya : -
8) Hasil : Dalam acara deklarasi SBABS sebagian
tim KKN UNY shift II 2015 Desa Sogan
menjadi kelompok paduan suara.
Kelompok paduan suara ini menyanyikan
lagu Indonesia Raya pada saat
pembukaan acara dan menyanyikan lagu
Bagimu Negeri pada penutup acara.
9) Kendala : Hanya ada sedikit kendala dalam proses
latihan paduan suara dikarenakan kurang
adanya waktu bersamaan.
10) Solusi : Latihan paduan suara pada saat hari H
39
acara dan sekaligus gladi bersih.
f. Rapat tim KKN
1) Tujuan Kegiatan : Persiapan agenda-agenda kegiatan selama
satu bulan
2) Sasaran Kegiatan : Masyarakat Pedukuhan Trimulyo dan
luar Pedukuhan
3) Jumlah Jam : 9 jam
4) Tanggal Pelaksanaan : 1,2,15 Agustus 2015
5) Tempat : Rumah Ibu Dukuh Trimulyo
6) Biaya : Rp 23.000,-
7) Sumber Biaya : Mahasiswa
8) Hasil : Membentuk panitia-panitia kegiatan dan
membahas proker individu serta proker
kelompok
9) Kendala : Terjadinya proker individu masing-
masing mahasiwa berbenturan jam
10) Solusi : Mempersiapkan jam pada proker individu
dan proker kelompok agar sesuai dan
tidak terjadi benturan jam.
g. Pemasangan Bendera dan Umbul-umbul
1) Tujuan Kegiatan : Memperingati Hari Kemerdekaan
Republik Indonesia
2) Sasaran Kegiatan : Masyarakat Pedukuhan Trimulyo dan
luar Pedukuhan
3) Jumlah Jam : 6 Jam
40
4) Tanggal Pelaksanaan : 6, 8, 11 Agustus 2015
5) Tempat : Akses utama masuk Dusun Trimulyo,
Lapangan Voli, Lapangan Persawahan
6) Biaya : Rp 23.000,-
7) Sumber Biaya : Mahasiswa
8) Hasil : Memasang umbul – umbul yang diberi
oleh Pak Dukuh dan dipasang di
sepanjang jalan masuk gang dan gapura,
membeli bendera plastik merah putih
kecil dan menyusunnya dengan kain
kemudian dipasang disepanjang jalan
akses utama masuk Dusun dan di
lapangan Voli sebagai hiasan lomba.
9) Kendala : Bambu yang digunakan untuk memasang
umbul – umbul terlalu tinggi sehingga
cukup sulit untuk memasangnya.
10) Solusi : Mengikatkan bambu dengan tali pada
gapura sehingga bisa menahan bambu
tersebut.
C. ANALISIS HASIL DAN REFLEKSI
1. Program Kelompok Fisik
a. Pembuatan Banner dan Papan Selamat Datang
Bentuk kegiatan pembuatan banner dan papan selamat datang di
wilayah Dusun Trimulyo. Adapun Isi banner Selamat Datang tersebut adalah
41
“Selamat Datang Di Dusun Trimulyo Desa Sogan Kec. Wates Kab.
Kulonprogo KKN UNY 1033” dan dengan latar belakang Wayang Kulit yang
bertujuan menggambarkan budaya Jawa. Untuk Papan Selamat Datang
bertuliskan “Sugeng Rawuh Welcome Desa Budaya Trimulyo Sogan
Sumringah KKN UNY 2015”. Papan Selamat datang tersebut diletakkan di
akses utama masuk ke Dusun Trimulyo bersebelahan dengan Tugu Batas
Wilayah Dusun Trimulyo – Kawirejan. Pembuatan Banner Selamat Datang
menggunakan digital printing, sedangkan untuk Papan Selamat Datang
menggunakan bahan Kayu Kelapa dan dicat dengan menggunakan cat besi
berwarna coklat untuk dasar warna dan warna putih untuk warna tulisannya
yang di toko bangunan setempat. Hasilnya pada tanggal 22 Agustus 2015
papan selamat datang selesai dibuat dan dipasang dengan cara di cor
menggunakan semen dan batu krikil sehingga masyarakat luar bisa
menggetahui dimana letak Dusun Trimulyo.
b. Nomorisasi
Pembuatan nomor rumah merupakan program fisik yang dilaksanakan
untuk mendata jumlah rumah yang ada di dusun trimulyo. Hal ini karena
seluruh rumah yang ada di Dusun Trimulyo belum memiliki nomor urut. Di
sisi lain, penomoran untuk mengurutkan rumah warga dari RT yang paling
kecil sampai RT terbesar, yaitu RT 8-10. Penomoran ini dapat membantu
Desa dalam merumuskan kebijakan tertentu, seperti pembutan peta dusun
secara spesifik.
Kegiatan penomoran hanya sampai pada pembuatan nomor saja.
Penempelan nomor ke rumah warga belum terlaksana. Hal ini disebabkan
karena ukuran striker penomoran yang terlalu kecil sehingga tidak terlihat
jelas, sehingga belum layak untuk digunakan.
Solusi untuk mengatasi kendala tersebut adalah dengan membuat
stiker untuk kenang-kenangan warga. Kegiatan penomoran menghabiskan
dana Rp 40.000 untuk mencetak nomor.
c. Pengembangan Fasilitas Lapangan Voli
42
Kegiatan ini bertujuan untuk memperbaiki, merawat, dan menjaga
kondisi lapangan volly di Dusun Trimulyo, sehingga dapat terus digunakan
dan dimanfaatkan. Kegiatan renovasi lapangan volly yang telah dilaksanakan
adalah pengadaan papan skor lapangan dan memperbaiki tanah lapangan.
Pelaksanaan kegiatan ini kurang sesuai dengan perencanaan yang telah
dibuat, namun pada akhirnya kegiatan ini cukup berhasil karena hasil yang
dicapai memuaskan. Semua fasilitas yang ada saat ini dalam kondisi yang
baik dan dapat digunakan/dimanfaatkan dengan lebih baik dan nyaman.
d. Pembuatan Tong Sampah
Program Pembuatan tong sampah ini dilakukan bertujuan agar
masyarakat lebih sadar untuk membuang sampah pada tempatnya khususnya
memberikan pembelajaran bagi anak-anak untuk lebih mencintai
lingkungannya. Pembuatan tong sampah ini mengeluarkan anggaran Rp.
200.000 yang berasal dari dana mahasiswa. Kegiatan ini dilaksanakan pada
Tanggal 3, 4, 11, 19, 20, dan 21 agustus 2015. Tong sampah yang dihasilkan
di tempatkan di tempat-tempat umum yaitu di masjid, musholah,
perpustakaan dusun serta posko posyandu dusun yang berada di kediaman
Pak dukuh Trimulyo.
e. Pengembangan Fasilitas Masjid
Pengembengan fasilitas masjid merupakan kegiatan yang bergerak di
bidang kerohanian. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menciptakan
lingkungan masjid yang bersih, indah dan nyaman. Kegiatan pertama diawali
dengan membeli peralatan kebersihan masjid seperti moceng, sapu, sikat,
pembersih kaca, pembersih kamar mandi, serok sampah dan parfum ruangan.
Kegiatan selanjutnya yaitu membersihkan masjid secara rutin setiap hari
umat. Dilakukan pula pemasangan garis shaff shalat untuk mempermudah
jamaah dalam melaksanakan shalat, serta membuat tulisan batas suci pada
teras depan masjid. Kegiatan ini diharapkan dapat ditiru oleh masyarakat
sekitar masjid untuk senantiasa menjaga kebersihan lingkungan masjid dan
memakmurkan masjid.
43
2. Program Kelompok Non-Fisik
a. Silaturahmi Warga
Kegiatan silaturahmi warga ini dilaksanakan saat pertama kali
penerjunan di lokasi KKN yang berada di dusun Trimulyo. Pelaksanaan
kegiatan ini agar nantinya dalam pelaksanaan program kerja yang
direncanakan bisa sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Kegiatan ini juga
agar masyarakat lebih mengenal dengan mahasiswa KKN dan sebaliknya
mahasiswa lebih mengenal warga masyarakat dusun dan akan lebih tahu tiap
rumah warga. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 1, 2 dan 5 agustus
2015. Dan mengalami kendala berupa warga yang tidak setiap saatberada di
rumah jadi harus datang untuk kedua dan ketiga kali agar bisa bertemu
khususnya para tokoh masyarakat.
b. Sosialisasi Program
Kegiatan sosialisasi program ini bertujuan untuk memberikan
informasi kepada tokoh masyarakat dan warga pedukuhan Trimulyo
mengenai program kerja yang akan dilakukan tim KKN selama satu bulan.
Adapun masukan-masukan, saran, dan sanggahan dari warga sangat
membantu dalam proses pelaksanaan. Acara sosialisasi program dilaksanakan
pada hari Selasa, 04 Agustus 2015 pukul 19.30 sampai selesai. Acara dimulai
dengan sambutan dari kepala Dukuh Trimulyo, ketua KKN 1033, pengenalan
anggota kkn, penjabaran program kelompok, dan masukan-masukan dari
warga setempat.
c. Pendampingan TPA
Pendampingan TPA merupakan salah satu kegiatan yang bergerak
dalam bidang pendidikan dan keagamaan. Sasaran kegiatan ini ditujukan bagi
anak – anak di Dusun Trimulyo agar mereka mendapatkan pendidikan Ilmu
Agama. Kegiatan pendampingan TPA ini hanya di lakukan 2 kali dalam satu
minggu yaitu hari Senin dan Kamis. Kegiatan pendampingan TPA di isi
dengan membaca Iqro dan Al – Quran, membaca doa sehri – hari, hafalan
44
surat – surat pendek, pemutaran film animasi dan di akhiri dengan loma
Festival Anak Soleh.
d. Senam Bersama
Program ini tidak jadi dilaksanakan dikarenakan adanya kegiatan
karnaval di minggu pertama, ketidaksesuaian waktu dengan kegiatan lain dan
ketiadaan waktu luang instruktur senam di dusun tersebut pada minggu
berikutnya.
e. Festival Anak Sholeh
Festival anak sholeh adalah sebuah acara festival yang berisikan
lomba – lomba kerohanian yang meliputi lomba menggambar cita-cita,
mewarnai kaligrafi, Adzan dan CCA(Cerdas Cermat Anak) di tingkat
pedukuhan. Tujuan dari program ini adalah untuk meningkatkan iman dan
tawa anak-anak serta untuk membiasakan anak-anak untuk azan dan pergi ke
masjid. Kegiatan FAS ini juga merupakan acara puncak dari kegiatan TPA
yang telah dilaksankan FAS dilaksanakan pada tanggal 23 Agustus 2015
sebagai kegiatan pembuka serangkaian lomba peringatan HUT RI 70.
Kegiatan yang dilakukan dalam acara FAS ada beberapa lomba yaitu lomba
adzan yang diikuti oleh santriwan. Menggambar dan mewarnai diikuti oleh
santriwan dan santriwat. Namun lomba CCA tidak dapat terlaksana karena
waktu yang tidak mencukupi.
f. Pendampingan POSYANDU
Kegiaan Posyandu merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan satu
bulan sekali di dusun Trimulyo, posyandu dilaksanakan setiap tanggal 13
tetapi pada saat bulan agustus Posyandu di laksanakan pada tanggal 10 karena
tanggal 13 bersamaan dengan kegiatan yang laen. Posyandu yang
dilaksanakan pada tanggal 10 Agustus 2015 dihadiri oleh ± 35 balita dan
anak-anak. Mahasiswa berperan membantu dan mengisi data berat badan dan
45
tinggi badan. Kegiatan ini telah berjalan dengan lancar bahkan dana yang
dikeluarkan untuk makanan balita pun merupakan dana swadaya masyarakat.
g. Kerja Bakti
Program kerja bakti ini bertujuan untuk membersihkan area
pedukuhan Trimulyo, sekaligus membuat lapangan persawahan untuk
persiapan perlombaan HUT RI. Hasil dari program ini adalah adanya line
lapangan dan gawang untuk persiapan futsal.
h. Pentas Seni dan Karnaval (Rangkaian HUT RI)
Pentas Seni dan Perpisahan mahasiswa KKN di Dusun Trimulyo
dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 29 Agustus 2015. Persiapan Pentas Seni
dan Perpisahan dimulai dari jam 07.00 WIB pencarian bambu untuk
pemasangan backdrop, pemasangan panggung di lapangan persawahan,
persiapan sound sistem dan pemasangan lampu penerangan. Kegiatan tersebut
dilakukan oleh semua mahasiswa KKN, Karang Taruna, dan masyarakat
Dusun Trimulyo.
Acara pentas seni dan perpisahan dimulai dari jam 20.00 WIB yang
dihadiri 150 tamu undangan dan warga desa sogan. Acara tersebut di buka
dengan upacara api unggun serta menyanyikan lagu Indonesia Raya, setelah
itu sambutan-sambutan dari ketua KKN dan ketua panitia. Setelah sambutan
dilanjutkan oleh rebana yang dimainkan oleh ibu-ibu Dusun Trimulyo,
dilanjutkan drama musikalisasi yang diperankan oleh anak-anak dan yang
terakhir pembagian hadiah pada perlombaan HUT RI.
i. Lomba Peringatan HUT RI
Lomba Peringatan HUT RI diadakan untuk memeriahkan
peringatan kemerdekaan RI ke 70. Perlombaan diadakan di
padukuhan Trimulyo yang diikuti oleh warga Trimulyo dari anak-anak
hingga ibu-ibu. Acara perlombaan diadakan pada :
Minggu, 23 Agustus 2015
46
Pada tanggal 23 Agustus diadakan lomba layang-layang di
lapangan sawah pada jam 09.00 WIB sampai 12.00 WIB yang diikuti
oleh ± 10 orang dari warga Padukuhan Trimulyo. Tanggapan warga
pada perlombaan layang-layang cukup antusias dalam melihat
perlombaan layang – layang.
Senin, 24 Agustus 2015
Pada tanggal 24 Agustus diadakan lomba pecah air dan lomba
kelereng yang diikuti ± 20 orang anak-anak dari Padukuhan Trimulyo
dan sekitarnya juga ikut. Perlombaan diadakan di lapangan sawah
pada jam 15.30 WIB sampai 18.00 WIB. Terbukti perlombaan untuk
anak-anak ini sangat antusias diikuti oleh anak-anak karena ada
beberapa dari anak-anak dari dusun lain yang juga mengikuti seperti
beberapa anak dari Padukuhan Kawirejan juga ada yang ikut
perlombaan pecah air dan lomba kelereng.
Selasa, 25 Agustus 2015
Pada tanggal 25 Agustus diadakan beberapa macam
perlombaan, antara lain lomba pecah air lanjutan dari tanggal 24
karena pada hari sebelumnya belum ditentukan pemenang 1, 2, dan 3.
Lomba akurasi gambar dan juga lomba giring bola pelepah pisang
juga diadakan pada tanggal hari Selasa tersebut. Perlombaan diadakan
di lapangan sawah pada jam 15.30 WIB sampai 18.00 WIB. Anak-
anak sangat antusias mengikuti perlombaan seperti hari-hari yang
sebelumnya. Ibu-ibu pun ikut melihat perlombaan dan mengantar
anaknya untuk mengikuti perlombaan.
Rabu, 26 Agustus 2015
Pada tanggal 26 Agustus diadakan beberapa macam
perlombaan, antara lain lomba merangkai puzzle dan memasukkan
paku ke dalam botol. Perlombaan diadakan di lapangan sawah pada
jam 15.30 WIB sampai 18.00 WIB. Anak-anak sangat antusias
mengikuti perlombaan seperti hari-hari yang sebelumnya. Ibu-ibu pun
ikut melihat perlombaan dan mengantar anaknya untuk mengikuti
perlombaan.
47
Kamis, 27 Agustus 2015
Pada tanggal 27 Agustus diadakan beberapa macam
perlombaan, antara lain lomba penjinak bom dan lomba balap karung.
Perlombaan diadakan di lapangan sawah pada jam 15.30 WIB sampai
18.00 WIB. Anak-anak sangat antusias mengikuti perlombaan seperti
hari-hari yang sebelumnya. Ibu-ibu pun ikut melihat perlombaan dan
mengantar anaknya untuk mengikuti perlombaan.
Jumat, 28 Agustus 2015
Pada tanggal 28 Agustus diadakan beberapa macam
perlombaan,yang merupakan acara puncak dari serangkaian
perlombaan yang diadakan dari tanggal 23 Agustus, antara lain lomba
memasukan caping dan lomba tarik tambang. Perlombaan diadakan di
lapangan sawah pada jam 15.30 WIB sampai 18.00 WIB. Diikuti oleh
ibu-ibu dan remaja, mereka sangat antusias mengikuti perlombaan.
Lomba Peringatan HUT RI menghabiskan biaya seluruhnya Rp
896.000,- , yang secara terdiri dari Rp 119.000,- untuk peralatan dan
Rp 777.000,- untuk hadiah.
1. Program Kelompok Tambahan
a. Pengembangan Fasilitas Desa
Pengembangan fasilitas desa dilaksanakan di dusun Trimulyo yang
berlokasi di RT 08 dan RT 10. Pengembangan fasilitas desa ini adalah
pengecatan Gapura perbatasan dan gardu atau pos kampling serta pemindahan
plang larangan penangkapan ikan secara ilegal. Kegiatan ini dilaksanakan
pada tanggal 12, 15, 16, 18, 19, 20 dan 26 agustus 2015. Total pelaksanaan
jamnya adalah 21 jam. Pengecatanya menggunakan cat tembok dan cat kayu
untuk melukisnya. Gardu dan gapura bukan hanya di cat tapi juga dilukis
yang bertemakan branding Kulonprogo dan Kemerdekaan Republik
Indonesia. Sehingga yang dihasilkan akan lebih menarik untuk di pandang.
Dana yang keluar berasal dari dana mahasiswa dan habis untuk membeli cat
dan kuas cat serta kuas lukis.
48
b. Turnamen Voli Desa
Turnamen voli Kades Cup merupakan agenda tahunan Karang Taruna
Desa Sogan yang baru dilaksanakan dua kali. Turnamen ini diperuntukkan
kepada oranga tua warga Sogan. Pelaksanaan turnamen voli pada tahun 2015
dilaksanakan pada tanggal 12-22 Agustus 2015 dan dilaksanakan di dusun
Trimulyo sebagai tuan rumah. Pada turnamen ini panitia voli terdiri atas
Karang Taruna Desa Sogan dan KKN UNY. Berikut ini adalah agenda
pelaksanaan turnamen voli voli
1. Kegiatan dan partisipasi pertandingan bola voli
Kegiatan pertandingan voli diikuti oleh perwakilan seluruh
dusun di desa Sogan, yaitu meliputi desa Sogan 1 dan 2, Kawirejan,
Trimulyo, dan Jetis. Masing masing desa mewakilkan minimal 1
kelompok voli putra dan voli putri.
2. Rincian agenda pertandingan yang telah terlaksana
a. Babak penyisihan
Babak penyisihan dilaksanakan dari tanggal 12-18 Agustus.
Berikut ini adalah rincian tim yang lolos babak penyisihan pertanggal
kegiatan beserta skor yang didapatkan
1. Tanggal 12/8/15 Tim Trimulyo 3 vs Tim KKN UNY
(Putra)
2. Tanggal 12/8/15 Tim Trimulyo 1 vs Tim Jetis 2 (Putra)
3. Tanggal 13/8/15 Tim Kawirejan 3 vs Tim Kawirejan 2
(Putra)
4. Tanggal 13/8/15 Tim Trimulyo 2 vs Tim Sogan 2 (Putra)
5. Tanggal 14/8/15 Tim Jetis 2 vs Tim Jetis 1 (Putri)
6. Tanggal 14/8/15 Tim Jetis 3 vs Tim KKN UNY (Pura)
7. Tanggal 15/8/15 Tim Trimulyo 1 vs Tim Trimulyo 3 (Putri)
8. Tanggal 15/8/15 Tim Jetis 2 vs Tim Kawirejan 1 ( Putra)
9. Tanggal 17/8/15 Tim Jetis 3 vs Tim KKN UNY (Putri)
10. Tanggal 17/8/15 Tim Sogan 1 vs Tim Kawirejan 3 (Putra)
11. Tanggal 18/8/15 Tim Sogan 2 vs Tim Trimulyo 2 (Putri)
12. Tanggal 18/8/15 Tim Trimulyo 2 vs Tim Jetis 1 (Putra)
49
b. Babak semifinal
Babak semifinal diikuti oleh 4 tim putra dan 4 tim putri
diantaranya :
Putri: Putra:
Tim Trimulyo 1 Tim Jetis 3
Tim Jetis 3 Tim Jetis 2
Tim Jetis 2 Tim Kawirejan 3
Tim Trimulyo 2 Tim Jetis 1
Tanggal 19/8/15 Tim Trimulyo 1 vs Tim Jetis 3 (Putri)
Tanggal 19/8/15 Tim Jetis 3 vs Tim Jetis 2 (Putra)
Tanggal 20/8/15 Tim Jetis 2 vs Tim Trimulyo 2 (Putri)
Tanggal 20/8/15 Tim Kawirejan vs Tim Jetis 1 (Putri)
c. Babak final
Babak final diikuti oleh 4 tim yang terdiri dari 2 tim putri dan 2
tim putra diantaranya :
Putri : Putra :
Tim Trimulyo 1 Tim Jetis 2
Tim Jetis 2 Tim Jetis 1
Final dilaksanakan pada tanggal 22 Agustus 2015 bertempat di
Padukuhan Trimulyo, Desa Sogan, Kecamatan Wates, Kabupaten
Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogykarta.
Pertandingan pertama kelompok putri
Tim Trimulyo 1 vs Tim Jetis 2
Pertandingan kedua kelompok putra
Tim Jetis 1 vs Tim Jetis 2
Pada final putri dimenangkan oleh tim Trimulyo 1 sebagai Juara I
dengan skor 3-0 dan dengan susunan pemain diantaranya: Ibu Eni, Ibu Sri,
Ibu Sulis, Ibu Puji, Ibu Ayu. Sedangkan untuk Juara II dimenangkan oleh tim
Jetis 2 dengan susunan pemain diantaranya; Ibu Suwarni, Ibu Rukibah, Ibu
Tumirah, Ibu Budi Astuti, Ibu Dukuh.
50
Pada final putra Juara I dimenangkan oleh tim dari padukuhan Jetis 1
dengan susunan pemain diantaranya:Wisnu Anjar, Setyo Wahyu, Fendi
Antoro, Aak Jaelani, Ade Febrian, dan sebagai cadangan Imam. Juara II di
menangkan oleh tim dari padukuhan Jetis 2 dengan susunan pemain
diantaranya: Ambar R, Ehsan, Anton, Adi L, Agus L.
2. Kegiatan Kelompok Insidental
a. Syawalan
Kegiatan syawalan merupakan acara insidental tahunan yang
dilaksanakan oleh warga se-Desa Sogan yang masih berkaitan dengan agenda
lebaran Idul Fitri. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan silaturahmi
antar-warga desa Sogan, meningkatkan iman dan taqwa Kegiatan syawalan di
tahun 2015 ini dilaksanakan pada tanggal 8 Agustus pada pukul 20.00 sampai
23.00 WIB yang bertempat di Balai Desa Sogan. kegiatan syawalan diisi
dengan dzikir bersama dan pengajian diisi oleh ustad Mualim dari Purworejo.
Kegiatan ini sangat sesuai dengan kebutuhan warga. Selain untuk
meningkatkan keimanan dan kataqwaan juga mampu untuk meningkatkan
silaturahmi dan kegotongroyongan warga sehingga persatuan warga tetap
kuat. Selain itu, juga untuk mengetahui kondisi warga yang jarang berumpul
pada momen lainnya.
Kendala yang ditemui pada kegiatan ini tidak begitu banyak, yaitu
hanya keikutsertaan KKN yang kurang maksimal. Hal ini disebabkan
undangan dari Desa ke KKN yang mendadak, sehingga beberapa anggota
KKN ada yang tidak hadir karena mengikuti acara lain. Anggaran dana
kegiatan ini berasal dari warga saja.
b. Karnaval
Karnaval yang dilaksanakan oleh Dusun Trimulyo pada hari Minggu 9
Agustus 2015, yang diikuti oleh masyarakat dusun Trimulyo dan mahasiswa
KKN berjalan dengan lancar. Persiapan karnaval dimulai dari pukul 10.00
WIB hingga pukul 12.00 WIB. Rute karnaval dimulai dari pukul 13.00-17.00
51
WIB lapangan bendungan mengitari wilayah bendungan dan kembali lagi ke
lapangan bendungan.
c. Rapat Warga
Program Rapat Koordinasi warga merupakan program insidental.
Rapat warga sering kali dilaksanakan oleh warga secara rutin. Anggota KKN
ikut serta pada rapat warga ini. Rapat warga pertama adalah rapat RT 09 yang
dilaksanakan di kediaman bapak Sudarto (DPR Prov) pada tanggal 2 Agustus
2015. Kemudi rapat yang kedua adalah rapat koperasi tani dusun Trimulyo
yang dilaksanakan di kediaman bapak dukuh Mujiyanto pada tanggal 23
Agustus 2015. Adapun hasil yang diperoleh dari kegiatan ini adalah
meningkatkan keakraban antara warga dusun trimulyo dengan anggota KKN
serta diskusi persiapan program kerja selanjutnya.
d. Hajatan dan Yasinan
Kegiatan hajatan dan yasinan ini dilaksanakan dalam rangka 1000
harinya suami ibu dalinem, tim KKN Uny 1033 yang perempuan membantu
memasak dan menyiapkan kebutuhan yang akan di gunakan, proses masak
memasak di mulai pukul 8 pagi sampai 5 sore, kemudian di lanjutan acara
yasinan pada malam hari yang di hadiri oleh bapak-bapak dusun trimulyo dan
tim KKN UNY 1033 yang laki-laki.
e. Deklarasi BABS
Program ini merupakan program yang diadakan oleh Kecamatan
Wates dalam rangka mengajak masyarakat kecamatan wates untuk mematuhi
larangan buang air besar sembarangan. Dalam acara ini dihadirkan oleh
Bupati Kulonprogo dan pejabat-pejabat Wates. Tim KKN disini bertugas
untuk menjadi paduan suara yang terdiri dari 1 kelompok sebanyak 13
anggota termasuk 1 dirjen. Kelompok paduan suara ini menyanyikan lagu
Indonesia Raya pada saat pembukaan acara dan menyanyikan lagu Bagimu
Negeri pada penutup acara. Acara dimulai pada pukul 07.00 sampai 12.00
dan berjalan dengan hikmat.
52
f. Rapat tim KKN
Sebelum diadakan kegiatan-kegiatan kkn kita mengadakan rapat tim
kkn yang dilakukan di rumah ibu dukuh trimulyo. Kami rapat dengan lancar
dan membahas panitia-panitia kegiatan kkn yang akan dilaksanakan selama
satu bulan. Pada saat itu, terjadi kendala tentang proker individu dan
kelompok terjadi benturan jam. Lalu pada akhirnya kita menyelesaikan
dengan meletakkan jam-jam dengan tepat dan sesuai agar tidak terjadi
benturan-benturan pelaksanaan program kerja.
g. Pemasangan Bendera dan Umbul-umbul
Kegiatan ini termasuk kegiatan insidental karena tidak ada pada
rencana proker awal, kegiatan ini dimintai langsung oleh Pak Mujiyanto
selaku Dukuh Dusun Trimulyo untuk membantu memasang umbul – umbul
dan bendera merah putih sebagai peringatan hari kemerdekaan Republik
Indonesia. Kegiatan ini menghasilkan pemasangan 8 umbul – umbul dan 1
bendera disekitar jalan masuk dan gapura dekat rumah pak Dukuh. Kemudian
pemasangan bendera merah puitih menghasilkan pemasangan bendera di
lapangan voli dan lapangan persawahan serta di akses jalan utama masuk
Dusun.
53
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
KKN merupakan wahana bagi mahasiswa untuk menerapkan ilmu dan
keterampilan-keterampilannya secara langsung serta ikut merasakan,
menjalankan aktivitas-aktivitas yang ada dalam masyarakat. Melalui KKN,
mahasiswa dapat belajar bersosialisasi dan mengabdikan dirinya kepada
masyarakat. Program yang dilaksanakan dalam KKN telah disesuaikan
dengan kebutuhan dan kondisi masyarakat setempat berdasarkan observasi.
Seluruh program yang direncanakan telah dilaksanakan semaksimal mungkin.
Kehadiran KKN di Pedukuhan Trimulyo ini diharapkan mampu
mengembangkan kualitas masyarakat, misalnya terhadap pertumbuhan
pembangunan, kesehatan, pendidikan dan pertumbuhan ekonomi. Selain itu,
diharapkan masyarakat lebih terbuka dalam mengembangkan potensi yang
dimiliki. Oleh karena itu, mahasiswa menyusun program-program sekiranya
dapat membantu masyarakat dengan baik dalam bentuk fisik maupun non
fisik.
Program-program di atas telah berhasil dilaksanakan oleh mahasiswa
KKN dan diharapkan dapat membantu serta dapat dimanfaatkan oleh
masyarakat dengan sebaik mungkin. Mahasiswa KKN berharap agar
program-program fisik yang telah berhasil dilaksanakan dapat mempermudah
kegiatan warga dan dapat dimanfaatkan sebagaimana mestinya. Selain itu,
juga program non fisik dapat menambah pengetahuan dan membantu
masyarakat dalam segi pendidikan, ekonomi, social dan budaya.
Secara umum pelaksanaan program KKN berdasarkan matriks yang
telah dibuat pada Semester Khusus Tahun 2015 di Pedukuhan Trimulyo,
Wates, Kulonprogo dapat berjalan dengan lancar sesuai dengan tujuan, baik
program kelompok maupun program individu, fisik maupun non fisik.
54
B. SARANAdapun saran dari penyusun laporan untuk kegiatan KKN selanjutnya
yang dapat menjadikan kegiatan KKN lebih baik, yaitu:
1. Kepada LPPM
a. Untuk uang pembekalan kelompok KKN hendaknya disesuaikan
dengan kondisi lapangan. Karena setiap lapangan tentu saja
berbeda kondisinya. Baik secara ekonomi dan social masyarakat.
b. Diharapkan agar pihak LPPM lebih memperhatikan keluhan-
keluhan yang disampaikan oleh peserta KKN dan menindaklanjuti
secara langsung permasalahan-permasalahan yang dihadapi apabila
masalah tersebut dirasa cukup berat bagi peserta KKN.
c. Koordinasi dengan pihak fakultas/jurusan dan pihak masyarakat
yang bersangkutan hendaknya lebih ditingkatkan.
2. Kepada Masyarakat
a. Masyarakat diharapkan memberikan masukan secara langsung
kepada mahasiswa dalam setiap pelaksanaan program-program
kegiatan baik berupa kegiatan kelompok maupun kegiatan individu.
b. Masyarakat diharapkan dapat menidaklanjuti program yang telah
mahasiswa laksanakan selama KKN dan melanjutkan program-
program yang telah berkelanjutan.
c. Program-program yang telah dilaksanakan mahasiswa KKN
diharapkan dapat diteruskan dan dikembangkan serta dimanfaatkan
untuk kepentingan masyarakat setempat.
d. Lebih memerhatikan potensi-potensi yang dimiliki masyarakat
untuk dikembangkan dalam tercapainya kemajuan masyarakat di
Pedukuhan Trimulyo.
e. Hubungan yang sudah terjalin antara pihak UNY dengan
masyarakat hendaknya lebih ditingkatkan dengan saling memberi
masukan antara kedua belah pihak.
55
3. Kepada Mahsiswa
a. Perlu adanya persiapan mental fisik, kematangan emosional dan
dana sehingga KKN berjalan dengan baik dan lancar.
b. Perlu adanya koordinasi yang baik dan kerja sama yang baik antara
personil dan kelompok sehingga program kerja dapat berjalan lancar.
c. Mahasiswa hendaknya lebih memperhatikan dan meningkatkan
sosialisasi dengan masyarakat.
d. Dalam pelaksanaan program kerja, hendaknya memperhatikan
efesiensi waktu, biaya dan tenaga sehingga semua program dapat
terlaksana dengan efektif.
e. Hendaknya program-program yang telah terlaksana pada masa
KKN periode ini dapat ditindak lanjuti dan program-program.
f. Perlu dikembangkan sikap keterbukaan, komunikasi yang baik dan
koordinasi antar masing-masing mahasiswa.
g. Dalam pelaksanaan program, baik program kelompok maupun
program individu haruslah dilakukan perencanaan yang matang dan
sring-seringlah melaukan koordinasi antar sesame mahasiswa dengan
warga atau aparat pemerintah setempat.
h. Perlu adanya komunikasi dan koordinasi yang kontinyu agar setiap
program yang direncanakan dapat berjalan dengan baik.
i. Perlu adanya evaluasi di setiap akhir pelaksanaan kegiatan
sehingga tidak terjadi kesalahan yang sama pada pelaksanaan kegiatan
berikutnya.
j. Mahasiswa yang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN)
hendaknya mempersiapkan diri dengan ketrampilan-ketrampilan yang
bisa diterapkan dengan situasi dan kondisi masyarakat yang ada di
lokasi KKN.
56
DAFTAR PUSTAKA
LPPM UNY. 2012. Panduan Kuliah Kerja Nyata. Yogyakarta: Universitas Negeri
Yogyakarta.
Tim Penulis.2014. Kumpulan Modul Pembekalan Kuliah Kerja Nyata. Lembaga
Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat: UNY
Tim Penulis.2014. Panduan Kuliah Kerja Nyata. Lembaga Penelitian dan
Pengabdian Kepada Masyarakat: UNY
57
LAMPIRAN
58