Hal yang ingin dikembangkan dalam diriku1. Mampu berbicara bahasa mandarin dan mengembangkan softskill dalam berorganisasi.2. Menguasai bahasa pemrograman.

Untuk mengembangkan target yang pertama, maka saya mengikuti UKM Bina Nusantara Mandarin Club,yang merupakan satu-satu nya UKM yang berbasis Bahasa Mandarin di Binus University. yang menurut saya akan mendukung saya dalam mencapai apa yang saya ingin kembangkan dalam diriku sendiri, di dalam UKM tersebut, saya tidak hanya belajar bahasa mandarin, tetapi aktif dalam organisasi tersebut. Sehingga dapat juga mengembangkan softskill saya sendiri.

Dan untuk target yang kedua, saya selalu berlatih coding, secara sendiri, dengan teman, maupun dengan senior.Berikut ini, pencapaian saya selama satu semester yang saya jabarkan dalam bentuk perminggu, dalam mencapai target yang saya ingin kembangkan dalam diriku.

Minggu 1

Saya mengikuti UKM BNMC (Bina Nusantara Mandarin Club), kemudian saya mengikuti kelas belajarnya, dimana kelas belajar nya terdiri dari 3 tingkatan yaitu, Dasar 1, Dasar 2, dan Lanjutan. Karena saya masih belum bisa bahasa mandarin maka saya mengikuti kelas belajar nya dari dasar 1.Di kelas belajar dasar 1, saya di ajari untuk mengenal nada dalam bahasa mandarin yang terdiri dari 4 nada. Serta mengenal pinyin dan cara membacanya.Ternyata belajar bahasa mandarin tidak semudah yang saya pikirkan,selain cara pengucapannya yang berbeda dengan bahasa Indonesia, bahasa mandarin juga menuntut kita untuk sering melatih pengucapan.

Minggu pertama memasuki kuliah, dan mata kuliah Algoritma dan pemrograman, ternyata pada hari pertama mata kuliah algoritma dan pemrograman, dosen yang bersangkutan ternyata tidak bisa masuk, dan kami semua terpaksa pulang tanpa belajar pada hari tersebut.Tetapi pada saat pulang ke kost, saya belajar dengan teman saya, tentang algoritma dan pemrograman, teman saya mengajari saya cara coding, dan sejenis nya.

Minggu 2

Saya mendaftar kan diri saya, untuk menjadi aktivis di UKM Bina Nusantara Mandarin Club, tujuan nya agar saya bisa belajar cara berorganisasi dan melatih softskill saya, karena saya sadar selama ini softskill saya sangat buruk, saya dulu nya lebih sering menyendiri, daripada berkumpul dengan teman apalagi berorganisasi. Serta pada saat itu juga saya mengikuti test perekrutan aktivis, pada saat test, saya di interview, perasaan saya terasa berdebar-debar, karena sebelum nya saya sangat jarang diinterview, selain itu juga kadang-kadang pikiran saya terasa tiba-tiba kosong dan tidak tahu mau menjawab apa, saat ditanya. Tetapi saya tetap berusaha untuk melakukan yang terbaik.

Seperti biasa, saya tetap mengikuti kelas belajar bahasa mandarin, pada minggu ini saya masih belajar tentang pinyin, tetapi kali ini, materi nya lebih dalam, seperti ada kosakata baru yang cara membacanya berbeda dan peletakan nadanya.

Hari kamis, seperti biasa.saya mengikuti kuliah. Dan belajar Algoritma dan pemrograman, kali ini dosen bersangkutan mulai mengajar.Pada hari tersebut, dia mengajarkan dasar-dasar algoritma, awalnya berupa pseudocode, dan flowchart.saya kebingungan melihat materi tersebut, awalnya saya mengira, kami akan hanya diajari coding, ternyata diajari juga cara menggambar logika coding, serta coding dalam bahasa manusia, yaitu pseudocode.

Minggu 3

Saya mendapatkan berita bahwa saya diterima dalam perekrutan aktivis oleh Bina Nusantara Mandarin Club. Perasaan saya sangat senang, dan pada minggu itu juga saya mengikuti rapat umum yang diadakan oleh bina nusantara mandarin club, pertama kali menjadi aktivis dan mengikuti rapat umum, menjadi kebanggaan tersendiri bagi saya. Pada saat rapat umum, saya juga berkenalan dengan ramai orang, antar sesama aktivis maupun senior serta pengurus dalam organisasi tersebut.Dalam rapat tersebut, kami yang sebagai aktivis baru, di harapkan untuk mengumpulkan semua tanda tangan dari semua senior serta pengurus dalam BNMC, tujuan nya agar kami mengenal lebih dekat dengan mereka.

Pada kelas belajar minggu ini saya belajar sesuatu yang lebih baru, yaitu membaca kalimat, dimana sebelumnya hanya membaca kata-kata. Ternyata membaca kalimat lebih terasa sensasi nya dalam berbicara bahasa mandarin, tetapi tidak di lupakan juga bahwa pembacaan kalimat tersebut harus berdasarkan nada serta cara membaca nya yang tepat, karena akibat terbiasa membaca bahasa Indonesia, saya agak kesulitan dalam membaca kalimat.Disamping mengikuti kelas belajar bahasa mandarin yang diadakan satu minggu sekali, tidak menutup niat belajar saya dari luar kelas belajar tersebut, seperti saya mengajak teman saya yang lebih fasih bahasa mandarin untuk berbicara dengan saya dengan menggunakan bahasa mandarin, sehingga apa yang saya pelajari dapat saya langsung mempraktekkannya.Selain itu juga saya mulai mendengarkan lagu-lagu mandarin, dimana cara ini sangat efektif, untuk kita agar dalam mengucap kata-kata mandarin lebih mudah.

Dalam minggu ke 3 ini, saya sudah mulai mengerti tentang pseudocode dan flowchart yang diajari minggu lalu. Tetapi minggu ini saya mempelajari tentang coding, karena sebelum nya saya sudah pernah belajar coding dengan teman saya, maka pada saat kali pertama pembahasan materi coding dengan computer, saya tidak memiliki kesulitan,apalagi pertemuan tersebut masih mengajari dasar-dasar coding.

Minggu 4

Sepanjang minggu ini saya mencari tanda tangan, dari senior serta pengurus BNMC, ternyata tugas ini seru dan mengasyikkan, karena saya bisa mengenal lebih banyak senior serta pengurus dalam organisasi BNMC, serta diajari jika menghadapi senior yang cerewet, dan sejenisnya agar lebih mudah mendapatkan tanda tangannya.

Minggu ini, dalam kelas belajar bahasa mandarin, guru nya mengadakan kuis, pada saat hari nya, saya kesulitan mengerjakannya, karena soal yang diberikan tergolong ribet, karena untuk menjawab

soal tersebut, kami harus menulis tulisan pinyin nya dengan benar serta peletakan nada nya yang benar, dan saya mengalami kesulitan dalam menulis pinyin nya, karena bingung dengan tulisan nya.

Pada minggu ini, saya belajar coding tentang penghitungan matematik, pada materi kali ini, saya juga tidak mengalami kesulitan, karena saya sudah pernah mempelajari sebelumnya dengan teman.Sepulang kuliah, pada malamnya saya pergi ke kost teman, untuk belajar coding, karena minggu depan akan diadakan kuis pratikum algoritma.

Minggu 5

pada kelas belajar minggu ini, kami mereview kembali soal kuis minggu kemarin, ternyata nilai yang saya dapat lumayan buruk, kebanyakan terjadi kesalahan pada penulisan pinyin, tetapi tidak hanya saya yang mendapatkan hasil yang kurang memuaskan itu, kebanyakan teman saya juga merasakan hal yang sama, di dalam kasus ini maka saya mulai mengerti bahwa kita harus mengerti dulu, cara pembacaan pinyin, sehingga pada penulisannya nanti tidak akan terjadi kesalahan.

Pada kuis algoritma pratikum minggu ini, saya cukup bisa mengerjakannya, Cuma yang menjadi hambatan adalah kurangnya waktu yang diberikan sehingga codingan yang saya kerjakan tidak terselesai dengan sempurna, walaupun codingan yang saya buat bisa berjalan dengan lancer. Disini saya belajar bahwa, kita harus mengerjakan sesuatu dengan cepat dan tanpa mensia-siakan waktu sedikit pun.

Minggu 6

Pada rapat umum minggu ini di UKM BNMC, di umumkan bahwa akan diadakan event yaitu Chinese Spring Festival 2012, dimana semua aktivis diwajibkan untuk memilih salah satu divisi yang ada pada event kali ini, dan saya dimasukkan kedalam divisi 3D.

Kelas belajar mandarin minggu ini, saya belajar tentang percakapan,didalam percakapan ini kita dituntut untuk membacanya dengan tepat seperti perubahan nada pada saat 2 kata yang bernada sama saling bertemu.

Pada minggu ini, saya belajar sesuatu yang tidak asing bagi saya lagi, yaitu algoritma yang membahas tentang selection, materi ini sudah saya pelajari sebelumnya, dan untuk menangkap materi ini dari dosen yang mengajar bagi saya agak mudah.Tetapi setelah kuliah, saya mulai mempraktekkan apa yang saya pelajari, dan tentunya hambatan tentunya pasti akan melanda, apabila hambatan tersebut dating, saya akan menanyakan kepada teman saya yang lebih pandai dari saya, sehingga masalah yang saya hadapi bisa terselesaikan.

Minggu 7

Minggu ini merupakan minggu terakhir menjelang Ujian tengah semester, pada minggu ini saya tetap menjalankan aktivitas saya seperti biasanya, dan tentu saja tidak lupa untuk belajar, sebagai persiapan menghadapi UTS.

Minggu 8

Memasuki hari-hari UTS, saya sekarang lebih focus lagi ke arah materi untuk UTS, tetapi saya masih tetap mempraktekkan yang saya pelajari dalam kelas belajar mandarin dengan teman saya,seperti berkomunikasi menggunakan bahasa mandarin, sehingga melatih kita agar lebih tepat lagi dalam pengucapan kata-kata bahasa mandarin, walaupun kelas belajar untuk sementara diberhentikan karena sedang menghadapi UTS.

Sedangkan kegiatan dalam organisasi, juga agak kurang, karena sedang menghadapi UTS, tetapi saya juga tetap mengerjakan jobdesk yang diberikan, agar event yang kami adakan akan berjalan dengan lancar.

Minggu 9

Masih dalam minggu-minggu UTS, kali ini saya lebih focus lagi kearah materi algoritma dan pemrograman, karena pada minggu ini, akan ada UTS mata kuliah tersebut,.Untuk mempersiapkan diri, saya selalu berlatih coding dan membahas soal yang ada, karena dengar-dengar bentuk soal yang akan keluar, kurang lebih sama dengan tahun lalu.Saat itu juga saya juga mengalami kesulitan dalam belajar sendiri, maka saya segera pergi ke kost teman, untuk belajar sama-sama, dengan ada nya belajar kelompok ini permasalahan yang dihadapi oleh masing-masing orang akan mudah teratasi karena semuanya saling membantu.

Minggu 10

Dalam event Chinese spring festival 2012, dibutuhkan MC, maka dibukalah lowongan untuk menjadi MC bagi aktivis bina nusantara mandarin club, disamping itu menjadi MC dapat menambah softskill kita, sesuai dengan salah satu target pengembangan diri saya, yaitu mengembangkan softskill saya, maka saya mendaftarkan diri saya untuk menjadi MC.

Setelah UTS selesai, maka saya mengikuti kelas belajar mandarin, seperti biasa. Kali ini pembelajaran bahasa mandarin membahas ulang dasar-dasar ucapan, agar semuanya bisa lancar dalam pengucapannya, karena bahasa mandarin sangat sensitif, apabila huruf yang sama dan dibaca dengan nada yang beda,maka akan menghasilkan arti yang berbeda.

Disamping belajar melalui kelas belajar, saya juga masih tetap belajar bahasa mandarin, melalui media lain, sebagai contoh saya tetap berkomunikasi dengan teman dekat saya menggunakan bahasa mandarin, mendengarkan lagu-lagu mandarin, mencari sesuatu yang berbahasa mandarin.

UTS sudah berlalu maka bersiap-siap untuk menghadapi UAS, untuk ujian akhir ini, terdapat ujian akhir pratikum. Dimana akan ada ujian praktek algoritma dan pemrograman. Untuk mempersiapkan diri, maka saya selalu berlatih coding, mencari gambaran aplikasi yang akan dibuat, dengan ini kita tanpa kita sadari bahwa kita melatih imajinasi kita untuk membayangkan suatu aplikasi yang akan dibuat sehingga semakin kreatif dalam membuat sesuatu.