hakikat n karakteristik ips new
DESCRIPTION
punya temenTRANSCRIPT
Kelompok 1
1. Luth Prasandy
2. Nurul Hajjah M
3. Puput Tri W
4. Reni Atika
HAKIKAT KONSEP DASAR IPS
KARAKTERISTIKKONSEP DASAR
IPS
HAKIKAT DAN KARAKTERISTIK KONSEP
DASAR IPSA. Hakikat Pendidikan IPS
Secara sederhana IPS dapat
diartikan sebagai suatu bidangpengkajian tentang gejala dansosial. Sebagai bidang pengetahuan,ruang lingkup IPS dapat terlihattujuannya, yang meliputi :
• IPS mempersiapkan siswa untukstudi lanjut di bidang sosial jikanantinya ia masuk ke PerguruanTinggi.
• IPS bertujuan mendidikkewarganegaraan yang baik.
• IPS yang hakikatnya merupakankompromi antara 1 dan lainnya,maksudnya penyajian di sekolahdisesuaikan dengan kemampuanguru dan daya tangkap pesertadidik.
• IPS mempelajari closed areas yangmenyangkut beberapa pengetahuan mulaidari ekonomi sampai politik, sehingga dapatmembuat peserta didik mampu berpikirdemokratis.
• IPS membina warga Negara Indonesia atasdasar Pancasila dan UUD 1945, sehingga nilai-nilai yang terkandung di dalamnya mampumembentuk sikap bertanggung jawabterhadap keselamatan diri, bangsa dannegara.
Pembelajaran IPS memiliki beberapa nilai-nilaiyang digunakan dalam mengembangkan sumberdaya manusia yang meliputi :
• Nilai edukatif
Nilai edukatif ini memiliki beberapa aspek,yaitu kognitif, afektif dan psikomotor.
• Nilai Praktis
Nilai praktis lebih berpusat pada bagaimanacara menyampaikan pembelajaran yang baikagar mampu di terima oleh peserta didikdengan baik.
• Nilai Teoritis
Nilai teoritis lebih menekankan padaketerkaitan aspek kehidupan sosial denganyang lain.
• Nilai Filsafat
Nilai Filsafat ini berguna untuk menentukanperan dalam bermasyarakat.
• Nilai Ketuhanan
Nilai Ketuhanan memiliki cakupan yang luasdan menjadi landasan yang kuat dalampembentukan moral dan perilaku.
Dengan demikian IPS merupakan suatubidang pengkajian tentang gejala dan masalahsosial. Pendekatan IPS bersifat interdisipliner(Ilmu yang serumpun) dan multidisipliner(Banyak ilmu yang relevan). Bidang studi IPSpada hakikatnya merupakan perpaduanpengetahuan sosial, misalnya SD(Geografi&sejarah), SMP (Geografi, sejarah &ekonomi koperasi), SMA (Geografi, sejarah,ekonomi koperasi & antropologi) dan diPerguruan Tinggi studi IPS ini lebih dikenaldengan studi sosial.
B. Karakteristik Konsep Dasar IPS
Aspek yang dikaji dalam proses pendidikanIPS adalah memberikan berbagai pengertianyang mendasar, melatih keterampilan danmengembangkan sikap moral yangdibutuhkan. Ketiga aspek tersebut mencakup :
a) Pengertian yang selayaknya dimiliki setiappeserta didik antara lain :
• Aspek dalam lingkungan keluarga
• Aspek dalam lingkungan sosial
• Aspek dalam lingkungan alam sekitar dll.
b) Berbagai keterampilan yang harusdikembangkan, seperti :
•Berpikir kritis
•Menganalisis dan memecahkan masalah
•Mampu mengorganisasi dan menilai secaralogis dll.
c) Sikap moral yang harus dikembangkan, antaralain :
• Menghargai harkat sesama individu
• Menjunjung tinggi supremasi hukum
• Yakin akan perlunya demokrasi, dll.
Seluruh rincian yang dipaparkan di atasmerupakan karakteristik pengembangantujuan IPS dalam jangka panjang yanghanya dapat tercapai melaluipembaharuan pendidikan IPS yang sesuaidengan perkembangan ilmu dan teknologiserta pola modernisasi dunia internasionaldengan globalisasinya.
Nu’man Somantri yang dikutip oleh Daldjoeni(1981) menyatakan bahwa pembaharuanpengajaran IPS sebenarnya masih dalamproses. Adapun ciri-ciri yang kedapatan didalamnya :
• Bahan pengajarannya akan lebih banyakmemperhatikan minat para siswa.
• Program studi IPS akan mencerminkanberbagai kegiatan dasar manusia.
• Organisasi kurikulum IPS akan bervariasi darisusunan yang terpadu, berhubungan sampaiyang terpisah.
• Susunan bahan pembelajaran akanbermacam-macam dari pendekatankewarganegaraan, fungsional, humanistis danstruktural.
• Kelas pengajaran IPS akan dijadikanlaboratorium demokrasi.
• Evaluasinya tidak hanya mencakup aspekkognitif, afektif, psikomotor, tetapi jugamengembangkan democratic quotient dancitizenship quotient.
• Pembelajaran IPS akan dilengkapi denganunsur sosiologi dan pengetahuan sosiallainnya, seperti teknologi, agama, dll.
Pemilihan konsep ilmu sosial guna
mengembangkan materi pembelajaran IPS sesuai
dengan kebutuhan pembelajaran pada tingkat
yang berbeda tidaklah mudah, namun harus
berdasarkan pada beberapa prinsip, seperti yang
dikemukakan oleh Buchori Alma dan
Harlasgunawan (1987) yang menyatakan prinsip-
prinsip tersebut, antara lain :
a) Keperluan
Konsep yang akan diajarkan harus konsep yang
diperlukan peserta didik dalam memahami dunia
sekitarnya, oleh sebab itu, lingkungan hidup yang
berbeda memerlukan konsep yang berlainan pula.
b) Ketepatan
Perumusan yang akan diajarkan harus tepat sehingga
tidak memberi peluang bagi penafsiran yang salah.
c) Mudah dipelajari
Konsep ini harus sederhana dan mudahdimengerti. Fakta dan contohnya harusterdapat di lingkungan hidup peserta didikdan sudah dikenal oleh para peserta didik.
d) Kegunaan
Konsep yang digunakan harus benar-benarberguna bagi kehidupan bermasyarakat,berbangsa dan bernegara
Dengan demikian evaluasi pembelajaran IPSyang berkesinambungan sebaiknya dilakukansecara terus-menerus sesuai denganketerlaksanaan proses pembelajarannya.Evaluasi semacam ini merupakan barometerapakah proses yang berlangsung dapat diikutidan dipahami oleh peserta didik sertaseberapa besar penguasaan atau pemahamanpeserta didik.
TERIMA KASIH