8/20/2019 Hakikat Idul Fitri

1/1

Hakikat Idul Fitri

Setelah kaum muslimin menjalani „tranning" 1 bulan lamanya selama puasa, tentu tiada tanggal yang

 paling dinantikan selain tanggal 1 Syawal. Pada saat itulah kaum muslimin merayakan hari kemena-

ngannya. emenangan atas na!sunya. Semua bergembira pada hari itu.Sebelum kita merayakan Idul Fitri sebagai hari kemenangan, penting bagi kita untuk terlebih dahulu

memahami hakikat atau arti dari Idul Fitri itu sendiri dan mendudukkannya seara pr#p#rsi#nal,

sehingga kita bisa mengambil sikap yang tepat, bagaimana seharusnya kita merayakan harikemenangan ini, apakah kita akan merayakannya dengan membeli baju termahal dan berpesta p#ra

serta menyulut kembang api seperti banyak dilakukan sebagian #rang pada malam tahun baru $asehi,

ataukah kita akan merayakannya dengan penuh rasa syukur dan sujud kepada %llah.Fitri berarti !itrah atau sui. Sesuai dengan arti kata itu, kaum muslimin pada hari Idul Fitri merayakan

kemenangannya karena mereka telah berhasil membersihkan & mensuikan jiwanya dari k#t#ran dan

karat-karat na!su dunia dan kembali kepada !itrahnya yang sui, yaitu Islam. 'agaimanakah #rang yangtelah mengembalikan !itrah Islamnya ( Salah satu irinya yaitu, mereka telah mampu meng-aplikasikan

Islam dalam setiap gerak dan langkah kehidupannya di dunia )segala perkataan dan perbuatannya

selalu merujuk pada %l-*uran dan Sunnah +asul, sehingga baginya dunia hanyalah sarana untuk

menapai tujuan akhirat. $ereka yang telah bersungguh-sungguh dalam menjalankan puasanya demiuntuk mendekatkan dirinya kepada %llah dan menapai keridhaan-ya semata. 'ukan hanya sekedar

memenuhi kewajiban dalam rukun Islamnya saja, apalagi dengan tujuan riya )pemer kepada

manusia. $udah-mudahan %llah menjauh-kan kita dari si!at riya ini dan memasukkan kita kedalamg#l#ngan #rang-#rang yang bergembira karena puasanya.

 amien .. amien .. amien

 /'arang siapa yang melaksanakan ibadah shaum selama satu bulan dengan penuh keimanan kepada

%llah S0 maka apabila ia memasuki Idul Fithri ia akan kembali menjadi Fithrah seperti bayi )i!lul

dalam rahim ibunya " )H+ 'ukhari