growing in harmony

246
PT DHARMA SATYA NUSANTARA TBK 2014 Laporan Tahunan Annual Report Growing in Harmony

Upload: others

Post on 16-Oct-2021

4 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA TBK

2014 Laporan TahunanAnnual Report

Growing inHarmony

Page 2: Growing in Harmony

Sanggahan dan Batasan Tanggung Jawab / Disclaimer

Laporan tahunan ini memuat pernyataan kondisi keuangan, hasil operasi, proyeksi, rencana, strategi, kebijakan, serta tujuan Perseroan,

yang digolongkan sebagai pernyataan ke depan dalam pelaksanaan perundang-undangan yang berlaku, kecuali hal-hal yang bersifat

historis. Pernyataan-pernyataan tersebut memiliki prospek risiko, ketidakpastian, serta dapat mengakibatkan perkembangan aktual

secara material berbeda dari yang dilaporkan.

Pernyataan-pernyataan prospektif dalam laporan tahunan ini dibuat berdasarkan berbagai asumsi mengenai kondisi terkini dan kondisi

mendatang Perseroan serta lingkungan bisnis di mana Perseroan menjalankan kegiatan usaha. Perseroan tidak menjamin bahwa

dokumen-dokumen yang telah dipastikan keabsahannya akan membawa hasil-hasil tertentu sesuai harapan.

Laporan tahunan ini memuat kata “Perseroan” yang didefinisikan sebagai PT Dharma Satya Nusantara Tbk yang menjalankan bisnis

dalam bidang industri kelapa sawit dan pengolahan kayu. Adakalanya kata “Perusahaan” juga digunakan atas dasar kemudahan untuk

menyebut PT Dharma Satya Nusantara Tbk secara umum.

This annual report contains financial condition, operation results, projections, plans, strategies, policies, as well as the Company’s purpose,

which is classified as future statements within the meaning of prevailing regulations, excluding historical matters. The statements have

the prospective risk and uncertainty which may lead to actual material developments different from what has been written.

Prospective statements in this annual report are composed based on various assumptions regarding current conditions and forecast

of future conditions of the Company and the business environment in which the Company conducts business activities. The Company

does not guarantee that all measures have been taken to ensure the validity of this document will bring specific results as expected.

This report also contains the word “Company” which is defined as PT Dharma Satya Nusantara Tbk which carries on business in the

field of palm oil and wood product. The word “Company” is sometimes used on the basis of convenience to refer to PT Dharma Satya

Nusantara Tbk in general.

Selamat datang di Laporan Tahunan 2014 PT Dharma Satya

Nusantara Tbk. Tema laporan tahunan ini adalah Growing

in Harmony. Tema ini diperoleh berdasarkan analisis dan

kajian mendalam terhadap seluruh aktivitas kami dalam

menghadapi dinamika bisnis Perseroan pada tahun 2014

serta rencana dan target kerja pada masa mendatang,

bahwa perusahaan kami terus tumbuh dan berkembang

bersama masyarakat dalam keharmonisan.

Tujuan utama dari penyusunan laporan tahunan ini adalah

menyampaikan seluruh informasi mengenai aktivitas

Perseroan pada tahun 2014 dalam lingkup internal dan

eksternal serta digunakan sebagai tolok ukur kinerja yang

bermanfaat bagi Perseroan. Laporan Tahunan 2014 ini berisi

informasi yang berimbang dan relevan terkait pencapaian

dan perkembangan kami pada 2014. Kami berupaya untuk

senantiasa membangun pemahaman dan kepercayaan

kepada seluruh pemangku kepentingan dengan melakukan

langkah-langkah strategis dan positif.

Welcome to the Annual Report 2014 of PT Dharma Satya

Nusantara Tbk. We introduce Growing in Harmony as

the theme of this annual report based on our approach

troughout all of our activities in dealing with the business

dynamic of the Company in 2014 and our plan and

work target in the future, this effort shows our ability on

sustainable development and growth in harmony with the

communities.

Our main purpose in composing this annual report is

to provide the information on the Company’s internal

and external activities in 2014, which will be used as a

performance benchmark. This annual report contains factual,

fair, and relevant information of our achievements in order

to build understanding and trust on the shareholders by

presenting the policies taken and which will be conducted

in the coming terms.

Tentang Laporan Tahunan 2014 PT Dharma Satya Nusantara TbkAbout Annual Report 2014 of PT Dharma Satya Nusantara Tbk

Page 3: Growing in Harmony

Keberhasilan dalam dunia bisnis tidak ditentukan hanya dari kinerja perusahaan semata. Dukungan penuh dari karyawan, masyarakat dan lingkungan yang lestari turut mencerminkan keberhasilan kami dalam memberikan kualitas kehidupan yang lebih baik. Oleh sebab itu, pembangunan manusia secara holistik akan membangkitkan kesadaran atas pengetahuan yang benar sehingga lingkungan dapat terlestarikan dengan sendirinya.

Kami berkomitmen untuk menjadi perusahaan yang terus tumbuh namun tetap ramah lingkungan serta konsisten dalam melakukan pemberdayaan ekonomi dan sosial masyarakat di sekitar lokasi usaha. Kami senantiasa menyelaraskan kepentingan Perusahaan dengan kepentingan masyarakat lokal untuk mencapai kesuksesan dalam jangka panjang.

Melalui keharmonisan hubungan yang berkelanjutan, kami bertekad untuk terus bertumbuh selaras dengan masyarakat dan alam. The success in business world is determined not only by corporate performance. The relentless support from the employees, community and sustainable environment reflects our achievement in generating better life. Therefore, a holistic development of the people will raise the awareness and understanding, which will lead to the ability to preserve the environment.

We are commited to building a sustainable and eco-friendly company and consistently empower the economic and social condition of the community in the vicinity of operational area. We continue to align the Company’s interest with the communities’ interest for a long term sustainable achievement.

By growing in harmony, we will continue to grow together with the community and care for nature.

Growing inHarmony

Page 4: Growing in Harmony

Nama Perseroan / Company Name

PT Dharma Satya Nusantara Tbk.

Alamat / Address

Gedung Sapta MuliaJl. Rawa Gelam V Kav. OR/3BKawasan Industri Pulo GadungJakarta 13930IndonesiaTelepon : +62 21 4618135 Faksimile : +62 21 4606942Email : [email protected] : www.dsn.co.id

Gedung Sapta MuliaJl. Rawa Gelam V Kav. OR/3BKawasan Industri Pulo GadungJakarta 13930IndonesiaTelephone : +62 21 4618135 Facsimile : +62 21 4606942Email : [email protected] : www.dsn.co.id

Tanggal Pendirian / Date of Establishment

29 September 1980 September 29, 1980

Dasar Hukum / Legal Basis

Akta Pendirian No.279 tanggal 29 September 1980, yang dibuat di hadapan James Herman Rahardjo, S.H., sebagai pengganti Kartini Muljadi, S.H., Notaris di Jakarta, diperbaiki dengan akta No.24 tanggal 3 September 1981 yang dibuat di hadapan James Herman Rahardjo, S.H., sebagai pengganti Kartini Muljadi, S.H., Notaris di Jakarta, yang telah mendapat persetujuan dari Menkumham melalui surat keputusan No.Y.A.5/496/21 tanggal 21 September 1981.

Deed of Establishment No.279 dated September 29, 1980, prepared and presented before James Herman Rahardjo, S.H., a representative for Kartini Muljadi, S.H., Notary in Jakarta, amended by deed No. 24 dated September 3, 1981, prepared and presented before James Herman Rahardjo, S.H., Notary in Jakarta, approved by the Ministry of Justice and Human Rights by virtue of decree No.Y.A.5/496/21 dated September 21, 1981

Bidang Usaha / Line of Business

Industri Kelapa Sawit dan Industri Pengolahan Kayu Palm Oil and Wood Product Industry

Status Perusahaan / Company Status

Perusahaan Publik Public Company

Kepemilikan (per 31 Desember 2014) / Ownership (as of December 31, 2014)

PT Triputra Investindo Arya (25,1%), PT Krishna Kapital Investama (14,6%), PT Mitra Aneka Guna (8,2%), PT Tri Nur Cakrawala (7,2%), Andrianto Oetomo (5,4%), Arianto Oetomo (5,4%), Masyarakat (34,1%)

PT Triputra Investindo Arya (25.1%), PT Krishna Kapital Investama (14.6%), PT Mitra Aneka Guna (8.2%), PT Tri Nur Cakrawala (7.2%), Andrianto Oetomo (5.4%), Arianto Oetomo (5.4%), Public (34.1%)

Kode Saham / Ticker Code

DSNG

Identitas PerusahaanCorporate Identity

2 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Page 5: Growing in Harmony

VisiVision

Menjadi perusahaan kelas dunia yang tumbuh bersama Masyarakat dan dibanggakan Negara.

To become a world class company that grows with society and is the pride of our country.

MisiMission

Menciptakan pertumbuhan berkelanjutan dalam industri berbasis sumber daya alam yang memberi nilai tambah bagi pemangku kepentingan melalui tata kelola yang baik.

To create continuous growth in the natural resources based industry that adds value to all stakeholders through good governance.

• Kami menempatkan integritas

sebagai Nilai Utama dalam bekerja

• Kami bertindak dengan sepenuh hati

• Kami mengupayakan yang terbaik

• Kami menghargai karyawan,

masyarakat, dan lingkungan

• Kami mewujudkan sinergi dan

keterpaduan dalam keberagaman

• We put integrity as our core value in

everything that we do

• We act with unrelenting passion

• We strive for excellence

• We respect our employees, society,

and environment

• We create synergy and

cohesiveness within diversity

Nilai-nilai PerusahaanCore Values

Visi, Misi dan Nilai-nilai KamiOur Vision, Mission and Core Values

Keterangan / Note:Visi, Misi dan Nilai Perusahaan telah disetujui oleh Dewan Komisaris dan Direksi berdasarkan Keputusan Direktur Utama tanggal 27 Agustus 2012.The Company’s Vision, Mission and Values have been approved by the Board of Commissioners and Board of Directors pursuant to the Resolution of President Director on August 27, 2012.

3PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Page 6: Growing in Harmony

Keunggulan KompetitifCompetitive Advantages

Menurut LMC International, konsultan ekonomi dan bisnis independen terkemuka untuk sektor agribisnis, dalam 50 tahun terakhir pangsa pasar Crude Palm Oil (CPO) terus meningkat untuk memenuhi kebutuhan minyak nabati secara global. Peningkatan pangsa pasar CPO dalam pasar minyak nabati juga didukung oleh keunggulan harganya jika dibandingkan dengan minyak nabati lainnya, sehingga membuat CPO menjadi pengganti minyak nabati lainnya untuk makanan serta non makanan (biofuel dan oleokimia).

Sementara industri pengolahan kayu juga terus berkembang seiring dengan meningkatnya bisnis properti dan tingginya permintaan luar negeri terhadap produk pengolahan kayu dari Indonesia.

Kami memiliki berbagai keunggulan dalam menghadapi situasi bisnis yang dinamis dan berbeda dari perusahaan sejenis, dalam hal produksi dan meraih pangsa pasar.

According to LMC International, a renowned independent economic and business consultant for agribusiness sector, in the last 50 years CPO enjoys a consistently growing market in fulfilling global vegetable oil demand. The increasing CPO market share in vegetable oil is supported by its superior price compared to other types of vegetable oils, thus making CPO an enticing substitute for other vegetable oil types for food and non-food material (biofuel and oleochemical).

Global wood product industry also continue to develop due to the improving property business and international demands for wood product from Indonesia.

In facing the dynamic and diverse business of similar companies, we have numerous advantages in term of

production and gaining market shares.

80.066 HaLahan Tertanam

Planted Area

Perkebunan yang dimiliki oleh Perseroan masih berusia sangat muda. Sampai

dengan akhir 2014, jumlah lahan tertanam kami mencapai 80.066 hektar,

dengan rata-rata usia mencapai 6,2 tahun.

The average age of the Company’s plantation is relatively young. As of end

of 2014, the Company’s planted area reached 80,066 hectares, with an

average age of 6.2 years.

Sejak perkebunan kelapa sawit beroperasi, kami telah memperluas cadangan lahan melalui akuisisi strategis atas lahan yang substansial di Kalimantan. Sampai dengan 31 Desember 2014, kami memiliki total landbank sekitar 172.500 Ha, dengan lahan tertanam mencapai 80.066 hektar. Dari jumlah tersebut, sekitar 62.779 merupakan lahan tertanam kebun inti

Kami yakin dapat meningkatkan lahan tertanam selama beberapa tahun ke depan dengan mempertimbangkan cadangan lahan dan program penanamannya. Kami juga terus mencari peluang untuk meningkatkan luas cadangan lahan dan lahan tertanam melalui penanaman baru, penambahan

konsesi dari pemerintah dan akuisisi eksternal yang selektif.

Profil Tanaman Kelapa Sawit Berusia Muda

Young Age Plantation Profile

6.2 Years

4 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Page 7: Growing in Harmony

Keunggulan KompetitifCompetitive Advantages

172.500 HaHak Atas Lahan

Land Bank

Since the first operation of palm oil plantation, the Company has been

expanding its landbank through strategic acquisition of substantial land in

Kalimantan. As of December 31, 2014, the Company owns 172.500 Ha of

total landbank, consisting of 80,066 hectares of planted land and 62,779

from the planted area was a nucleus plantation.

By taking into account the landbank and its planting program, the Company

believe in its ability to expand its planted area for the next coming years.

The Company strives to find new opportunities to expand its land bank and

planted area through new planting, new concessions and land acquititions.

Hingga 31 Desember 2014, hasil dari tanaman menghasilkan (TM) di

perkebunan Perseroan mencapai 26,2 ton TBS per hektar dan tingkat ekstrasi

CPO sebesar 23,90% merupakan salah satu yang tertinggi dalam industri

kelapa sawit. Kami memiliki lokasi perkebunan strategis yang terletak di

Kalimantan berdekatan dengan pabrik pengolahan kelapa sawit milik sendiri,

sehingga menjamin kedatangan TBS dalam waktu yang lebih singkat dengan

kerusakan minimum dan menghasilkan minyak kelapa sawit dengan FFA

sebesar 2,92% pada 2014. Selain itu, Perseroan telah menerapkan mekanisasi

teknologi perkebunan untuk mendukung peningkatan kinerja.26 ton FFB/HaProduktivitas

Yang Tinggi

High Productivity

“Komitmen Yang Kuat Terhadap Tanggung Jawab Sosial dan

Kelestarian Lingkungan”

Strong Commitment to Social

Responsibilities and Environmental

Preservation

As of December 31, 2014, the Company reached FFB yield of 26.2 tons FFB

per hectare from mature plants (MP) and CPO extraction rate of 23.90%,

one of the highest extraction rate in palm oil industry. We choose to establish

the plantation area in Kalimantan as adjacent to the palm oil mill to ensure

shorter arrival time for FFB with minimum disturbances to produce palm oil

with FFA concentration by 2.92% in 2014. In addition, the Company has

established mechanized plantation technology to improve the productivity.

Kami memiliki komitmen yang tinggi dalam pemberdayaan masyarakat.

Secara aktif, kami menyediakan sebagian dari cadangan lahan yang dimiliki

untuk tujuan hutan konservasi. Banyak hal yang diterapkan oleh Perseroan

dalam proses produksi minyak kelapa sawit dan pabrik pengolahan kayu

untuk meminimalkan dampak negatif pada lingkungan. Kami telah

menerapkan program tanggung jawab sosial dengan menjalin kerjasama

dengan masyarakat lokal. DSN Group memiliki 17 jenis kemitraan bisnis

pada 2014 yang melibatkan lebih dari 100 pelaku bisnis lokal yang sebagian

besar berbentuk koperasi masyarakat.

5PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Page 8: Growing in Harmony

Keunggulan KompetitifKeunggulan Kompetitif

Kami telah beroperasi dalam industri perkayuan sejak 1983 dan merupakan

satu dari lima produsen produk kayu terbesar di Indonesia berdasarkan

pangsa pasar penjualan hasil produksi di 2011. Kami memproduksi berbagai

produk kayu, termasuk Panel Products dan produk-produk kayu bernilai

tambah seperti Engineered Doors dan Engineered Flooring.

The Company maintains strong commitment in community development by

actively providing some of its land bank for conservation forest. Numerous

efforts have been put in palm oil production and wood manufacturing

to minimize negative impacts on the environment. The Company has

implemented corporate social responsibility program by cooperating with

local communities. DSN Group has 17 business partnership programs which

involved more than 100 local players in 2014.

Salah Satu Produsen Terbesar Produk Kayu di Indonesia

One Of The Largest Wood Product Manufacturers In Indonesia

Manajemen yang BerpengalamanExperienced Management

Kami memiliki manajemen dan pemegang saham yang berpengalaman,

termasuk tim manajemen senior dengan pengalaman rata-rata lebih dari 15

tahun pengalaman dalam industri kelapa sawit dan 25 tahun pengalaman

dalam industri pengolahan kayu. Manajemen senior Perseroan merupakan

individu-individu profesional yang memiliki pengalaman dan wawasan luas

dari berbagai perusahaan multinasional.

The Company has been engaging in wood product industry since 1983 and

is one of the five largest wood products manufacturers in Indonesia based

on market share in 2011. The Company produces various types of wood

products, including Plywood Products and other wood products with added

value such as Engineered Doors and Engineered Flooring.

The Company is run by highly experienced management, including senior

management team with average experience of more than 15 years in palm

oil industry and 25 years in wood product industry. Senior management

team is comprised of professional personnels with extensive experience and

knowledge from multinational companies.

Mitra LokalLocal Partners

6 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

>100

Page 9: Growing in Harmony

Perkebunan yang dimiliki oleh Perseroan masih berusia muda, dengan rata-rata usia 6,2 tahun, sehingga masih akan terus tumbuh di masa mendatang.

Our plantation has a young profile with an average age of 6.2 years, ensuring opportunity for future growth.

Page 10: Growing in Harmony

Daftar Isi Table of Contents

01

02

03Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Laporan ManajemenManagement Report

12 Ikhtisar Data Keuangan Penting Financial Highlights13 Grafik Ikhtisar Data Keuangan Penting Graphic of Financial Highlights14 Grafik Ikhtisar Operasional Graphic of Operational Highlights15 Ikhtisar Saham Share Highlights16 Grafik Ikhtisar Saham Graphic of Share Highlights17 Kapitalisasi Pasar Market Capitalization18 Jejak Langkah Milestones20 Peristiwa Penting 2014 Significant Events 201422 Penghargaan dan Sertifikasi yang Kami Terima Our Awards and Certifications

26 Sekilas Tentang PT Dharma Satya Nusantara Tbk PT Dharma Satya Nusantara Tbk at a Glance 30 Kegiatan Usaha Line of Business36 Profil Dewan Komisaris Board of Commissioners Profile39 Profil Direksi Board of Directors Profile43 Strategi Jangka Panjang Long-Term Strategy46 Struktur Grup Pemegang Saham Structure of Shareholder Group 47 Struktur Organisasi Perusahaan Company Organization Structure48 Struktur Kepemilikan Saham Share Ownership Structure 50 Kronologi Pencatatan Saham Chronology of Shares Listing51 Lembaga Profesi Penunjang Pasar Modal Supporting Professional Institution52 Entitas Anak Perusahaan Subsidiaries 55 Peta Operasional Operational Map 56 Sumber Daya Manusia Human Capital57 Demografi Karyawan Employee Demographic

1 Penjelasan Tema / Theme Description2 Identitas Perusahaan / Company Identity3 Visi, Misi, dan Nilai Perusahaan / Vision, Mission and Company Values4 Keunggulan Kompetitif / Competitive Advantages8 Daftar Isi / Table of Content

04 Analisis dan Pembahasan BisnisManagement Discussion and Analysis

88 Tinjauan Umum General Overview88 Tinjauan Perekonomian Indonesia Indonesia’s Economic Overview90 Tinjauan Operasi Per Segmen Usaha Operational Overview Per Business Segment 94 Analisis Kinerja Keuangan Financial Performance Analysis99 Target dan Realisasi Tahun 2014 Targets and Realization In 2014 99 Kemampuan Membayar Hutang dan Tingkat

Kolektibilitas Piutang Solvability and Collectability

72 Laporan Dewan Komisaris Board of Commissioners’ Report

73 Penilaian Atas Kinerja Direksi Assessment on the Board of Directors’

Performance74 Pandangan Atas Prospek Usaha Yang Disusun

Direksi Our Views on the Predetermined Business Outlook75 Implementasi Tata Kelola Perusahaan yang Baik

Implementation of Good Corporate Governance75 Pengembangan SDM Human Capital Development76 Penilaian Atas Kinerja Komite-Komite yang Berada

Dibawah Dewan Komisaris Assessment on the Performance of the

Committees Under the Board of Commissioners76 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility76 Perubahan Komposisi Dewan Komisaris Changes in Composition of Board of

Commissioners77 Penutup Closing

78 Laporan Direksi Board of Directors’ Report

79 Analisis Atas Kinerja Anaysis on Performance81 Analisis Prospek Usaha Analysis on Business Outlook81 Implementasi Tata Kelola Perusahaan yang Baik Implementation of Good Corporate Governance 82 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility83 Perubahan Komposisi Direksi Changes in the Composition of Board of Directors83 Penutup Closing

Page 11: Growing in Harmony

100 Struktur Modal Perusahaan dan Kebijakan Manajemen Atas Struktur Modal

The Company’s Capital Structure and Management Policy on Capital Structure

100 Ikatan yang Material untuk Investasi Barang Modal Material Ties for Goods and Capital Investment100 Informasi Dan Fakta Material yang Terjadi Setelah Tanggal

Laporan Akuntan Information and Material Facts Subsequent to the

Accountant’s Report Date101 Informasi Material Mengenai Investasi, Ekspansi, Divestasi,

Penggabungan/Peleburan Usaha, Akuisisi, Restrukturisasi Utang/Modal, Transaksi Afiliasi, dan Transaksi Yang Mengandung Benturan Kepentingan

Material Information on Investment, Expansion, Divestment, Business Merger, Acquisition, Debt/Capital Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction with Conflicts of Interest

101 Kebijakan Dividen Dividend Policy102 Program Kepemilikan Saham oleh Karyawan Employee Stock Ownership Program104 Realisasi Dana Hasil Penawaran Umum Realization of Public Offering’s Proceed104 Perubahan Peraturan Perundang-Undangan yang

Berpengaruh Changes in Regulations with Significant Impact to the

Company104 Perubahan Kebijakan Akuntansi Changes in Accounting Policy104 Aspek Pemasaran Marketing Aspect106 Prospek Usaha Business Outlook

05 Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

110 Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik Good Corporate Governance Implementation 111 Struktur Tata Kelola Kami Our Corporate Governance Structure112 Rapat Umum Pemegang Saham General Meeting of Shareholders 115 Hasil RUPS Luar Biasa Extraordinary GMS Resolutions 115 Dewan Komisaris Board of Commissioners 118 Direksi Board of Directors 123 Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi Remuneration for Board of Commissioners and Board of

Directors123 Hubungan Afiliasi Affiliation 124 Informasi Pemegang Saham Utama dan Pengendali Information of Majority Shareholders and Controlling

Shareholders

124 Komite Audit Audit Committee 129 Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary 131 Unit Audit Internal Internal Audit Unit132 Kantor Akuntan Publik Public Accountant Firm 132 Manajemen Risiko Risk Management 135 Sistem Pengendalian Internal Internal Control System 136 Kode Etik dan Budaya Perusahaan Code of Conduct and Corporate Culture136 Kasus Litigasi dan Perkara Penting 2014 Litigation in 2014 136 Informasi Sanksi Administratif Information on Administrative Sanction137 Akses Informasi dan Data Access to Information and Data 137 Sistem Pelaporan Pelanggaran Whistleblowing System

06 Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

140 Filosofi dan Dasar Kebijakan Tanggung Jawab Sosial Kami Our Corporate Social Responsibilty Philosophy and Basis143 Komitmen Kami Terhadap Tanggung Jawab Sosial &

Kelestarian Lingkungan Our Commitment to Corporate Social Responsibility and

Environmental Preservation 146 Kami dan Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Lokal Our Economy Empowerment for the Local Communities148 Kami dan Pemberdayaan Pendidikan Our Educational Empowerment 151 Peningkatan Kegiatan Sosial & Pelestarian Budaya Improvement for Social Activities & Cultural Preservation 152 Peningkatan Kualitas Infrastruktur & Pemukiman Improvement for Infrastructure & Settlement Quality153 Praktik Ketenagakerjaan, Kesehatan, dan Keselamatan Kerja Practice of Employment, Health and Occupational Safety155 Tanggung Jawab Produk Kami Our Product Responsibility 159 Referensi Isi Laporan Tahunan dengan Peraturan Otoritas Jasa

Keuangan (OJK) Annual Report Contents Reference to the Financial Services

Authority Regulation

Surat Pernyataan Anggota Dewan Komisaris dan Direksi tentang Tanggung Jawab atas Laporan Tahunan 2014Statement of the Board of Commissioners and Board of Directors on 2014 Annual Report

Laporan Keuangan TahunanAnnual Financial Statements

Page 12: Growing in Harmony

Kinerja operasional maupun finansial kami terus tumbuh dari tahun ke tahun, sejalan dengan upaya kami untuk terus berkembang bersama masyarakat.

As our operational and financial performance grows, we continue to expand together with the community.

Page 13: Growing in Harmony

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview

in 2014

01

3,52

1,37

Minyak Kelapa SawitPalm Oil

Produk Pengolahan KayuWood Product

PenjualanNet Sales

PenjualanNet Sales

Triliun / Trillion

Triliun / Trillion

Rp

Rp

Page 14: Growing in Harmony

Laporan ManajemenManagement Report

12 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

12 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan | Annual Report

Angka pada seluruh tabel dan grafik menggunakan notasi Bahasa Indonesia (Dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Numerical notation in all tables and graphs is in Bahasa Indonesia format(In Millions of Rupiahs, unless otherwise specified)

Keterangan 2014 2013 2012 Description

LABA RUGI PROFIT AND LOSS

Penjualan Neto 4.898.479 3.842.182 3.410.767 Net Sales

Beban Pokok Penjualan 3.189.046 2.651.763 2.449.553 Cost of Sales

Laba Bruto 1.709.433 1.190.419 961.214 Gross Profit

Laba Usaha 1.075.447 656.929 494.270 Operating Profit

Laba Sebelum Pajak Penghasilan 872.537 306.429 344.991 Profit Before Income Tax

Laba/ Total Laba Komprehensif Tahun

Berjalan649.794 215.696 252.458 Profit/Total Comprehensive Income For The Year

Laba/Total Laba Rugi Komprehensif

yang Dapat Diatribusikan Kepada:

Profit/Total Comprehensive Income

Attributable To:

Pemilik Entitas Induk 649.695 203.171 214.176 Owners of the Company

Kepentingan non-pengendali 99 12.525 38.282 Non-controlling interests

EBITDA 1.339.278 887.938 666.444 EBITDA

Laba Per Saham (Rupiah Penuh) 306,50 101,82 136,90* Earning per share (in Rp)

*berdasarkan jumlah saham setelah stock split *based on number of shares post stock split

POSISI KeUANGAN FINANCIAL POSITION

Aset Lancar 2.402.841 1.670.821 1.519.650 Current Assets

Aset Tidak Lancar 4.771.647 4.250.234 3.621.353 Non-Current Assets

Total Aset 7.174.488 5.921.055 5.141.003 Total Assets

Liabilitas Jangka Pendek 2.113.192 2.011.462 1.724.960 Current Liabilities

Liabilitas Jangka Panjang 2.767.965 2.231.048 2.010.073 Non-Current Liabilities

Total Liabilitas 4.881.157 4.242.510 3.735.033 Total Liabilities

Total Ekuitas 2.293.331 1.678.545 1.405.970 Total Equity

INFORMASI KeUANGAN LAINNYA OTHeR FINANCIAL INFORMATION

Pertumbuhan Growth

Penjualan Neto 27,5% 12,6% 22,8% Net Sales

Laba Bruto 43,6% 23,8% 12,5% Gross Profit

EBITDA 50,8% 33,2% 0,2% EBITDA

Laba/ Total Laba Komprehensif Tahun

Berjalan201,3% -14,6% -32,5% Profit/Total Comprehensive Income For The Year

Aset 21,2% 15,2% 21,4% Assets

Liabilitas 15,1% 13,6% 23,0% Liabilities

Ekuitas 36,6% 19,4% 17,3% Equity

Rasio Keuangan Financial Ratio

Margin Laba Kotor 34,9% 31,0% 28,2% Gross Profit Margin

Margin Laba Bersih 13,3% 5,6% 7,4% Profit Margin

EBITDA / Penjualan Bersih 27,3% 23,1% 19,5% EBITDA Margin

Laba Bersih / Aset Rata-rata 9,9% 3,9% 5,4% Return on Average Assets

Laba Bersih / Ekuitas Rata-rata 32,7% 14,0% 19,4% Return on Average Equity

Aset Lancar/Hutang Jangka Pendek 1,1x 0,8x 0,9x Current Assets/Current Liabilities

Liabilitas Berbunga Bersih Terhadap Ekuitas

1,0x 1,5x 1,6x Net Debt to Equity

Liabilitas Terhadap Total Aset 0,7x 0,7x 0,7x Liabilities to Assets

Ikhtisar Data Keuangan PentingFinancial Highlights

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Page 15: Growing in Harmony

13PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

13PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan | Annual Report

2012

3.4113.842

4.898

2013 2014

Dalam miliar RupiahIn billion Rupiah

Dalam miliar RupiahIn billion Rupiah

Penjualan NetoNet Sales

Komposisi Pendapatan PerseroanComposition of The Company’s Revenue

Grafik Ikhtisar Data Keuangan PentingGraphic of Financial Highlights

2012

252216

650

2013 2014

Total Laba KomprehensifTotal Comprehensive IncomeDalam miliar RupiahIn billion Rupiah

2012

961

1.190

1.709

2013 2014

Dalam miliar RupiahIn billion Rupiah

Laba Bruto Gross Profit

2012

5.1415.921

7.174

2013 2014

Dalam miliar RupiahIn billion Rupiah

Total Aset Total Assets

2012

3.7354.243

4.881

2013 2014

Dalam miliar RupiahIn billion Rupiah

Total Liabilitas Total Liability

2012

1.4061.679

2.293

2013 2014

Dalam miliar RupiahIn billion Rupiah

Total ekuitasTotal Equity

2012

666

888

1.339

2013 2014

Dalam miliar RupiahIn billion Rupiah

eBITDA EBITDA

Industri Pengolahan Kayu / Wood Products

Industri Kelapa Sawit / Palm Oil

1.374

3.52528% 72%

1.414

201241% 59%

1.364

2.478201336% 64%

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

20141.997

Page 16: Growing in Harmony

Laporan ManajemenManagement Report

14 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Grafik Ikhtisar OperasionalGraphic of Operational Highlights

Industri Kelapa SawitPalm Oil Industry

Industri Pengolahan KayuWood Products

2012

257

336

391

2013 2014

Dalam ribu tonIn thousand tons

Produksi CPOCPO Production

2012

1.0201.241

1.377

2013 2014

Dalam ribu tonIn thousand tons

Produksi Tandan Buah Segar (TBS)Fresh Fruit Bunches (FFB) Production

2012

1.053

1.3811.635

2013 2014

Dalam ribu tonIn thousand tons

TBS yang DiolahProcessed FFB

2012

24,4% 24,3%23,9%

2013 2014

Tingkat ekstraksi CPOCPO Extraction Rate

2012

253

336

394

2013 2014

Dalam ribu tonIn thousand tons

Penjualan CPOCPO Sales

2012

36

43

14

53

18

2013 2014

Dalam ribu tonIn thousand tons

Palm Kernel

Palm Kernel Oil (PKO)

Produksi Palm Kernel & PKOPalm Kernel Production

2012

335

3,10

3,974,37

245 202

2013 2014

Volume PenjualanSales Volume

Harga Rata-Rata PenjualanAverage Selling Prices

Panel

Dalam ribu m3In thousand m3

Dalam jutaan Rp/m3In million Rp/m3

1,061,24

2012

91

0,68

52 51

2013 2014

Volume PenjualanSales Volume

Harga Rata-Rata PenjualanAverage Selling Prices

engineered Doors

Dalam ribu UnitIn thousand units

Dalam jutaan Rp/UnitIn million Rp/Unit

2012

1.167

0,27 0,31 0,37

1.073 1.146

2013 2014

Volume PenjualanSales Volume

Harga Rata-Rata PenjualanAverage Selling Prices

engineered Floorings

Dalam ribu m2In thousand m2

Dalam jutaan Rp/m2In million Rp/m2

14 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Page 17: Growing in Harmony

15PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Ikhtisar SahamShare Highlights

A. Pencatatan Saham

Setelah mendapatkan tanggal efektif pada 4 Juni 2013,

kami secara resmi mencatatkan saham perdana di Bursa Efek

Indonesia (BEI) pada 14 Juni 2013 dengan kode saham DSNG.

Kami melepas 275.000.000 lembar saham atau 12,97% dari

modal ditempatkan dan disetor penuh dalam Perseroan,

dengan harga nominal Rp100 dan harga penawaran Rp1.850

per lembar. Total dana perolehan yang diraih Perusahaan

adalah Rp508.750.000.000. Yang menjadi penjamin

pelaksana emisi efek adalah PT Ciptadana Securities dan PT

BCA Sekuritas.

Nama Pemegang Saham / Shareholder’s Name Jumlah Saham / Total Share Persentase / Percentage

PT Triputra Investindo Arya 531.710.000 25,1

PT Krishna Kapital Investama 310.073.000 14,6

PT Mitra Aneka Guna 172.800.000 8,2

PT Tri Nur Cakrawala 152.225.000 7,2

Andrianto Oetomo 115.073.500 5,4

Arianto Oetomo 115.073.500 5,4

Masyarakat / Public (kepemilikan di bawah 5%) 722.745.000 34,1

Jumlah / Total 2.119.700.000 100

B. Kinerja Saham

Saham kami (DSNG) ditutup pada harga Rp 3.850 hingga

akhir 2014. Dalam waktu setahun, sejak 2 Januari 2014,

kami telah mencatat kenaikan harga saham mencapai

87,8% sampai akhir 2014 dengan total transaksi sebesar

314.951.610 lembar saham. Saham kami diperdagangkan

sebanyak 13.948 kali dengan total nilai Rp983 miliar.

Harga dan Volume Saham Per Triwulan di BeI

Periode / Period

2014 2013

Tertinggi / Highest

(Rp)

Terendah / Lowest

(Rp)

Penutupan / Closing

(Rp)

Volume Rata-rata / Average Volume

Tertinggi / Highest

(Rp)

Terendah / Lowest

(Rp)

Penutupan / Closing

(Rp)

Volume Rata-rata / Average Volume

Triwulan I / Quar-

ter I3.150 2.000 3.090 93.702.700 - - - -

Triwulan II / Quar-

ter II3.600 2.905 3.210 19.341.410 1.950 1.850 1.870 17.304.000

Triwulan III / Quar-

ter III3.600 2.900 3.350 32.555.200 1.890 1.790 1.870 26.368.000

Triwulan IV / Quar-

ter IV4.000 3.300 3.850 169.352.300 2.050 1.850 2.050 40.003.000

A. Share Listing

Following the effective date on June 4 2013, we officially

listed an official listing of our initial share in Indonesia Stock

Exchange (IDX) on June 14, 2013, with ticker code DSNG.

We released 275.000.000 shares or by 12.97% of issued and

paid-up capital in the Company, with nominal value of Rp100

and offer price of Rp1.850 per share. The Company received

a total fund of Rp508.750.000,000 with PT Ciptadana

Securities and PT BCA Sekuritas as delete underwriters.

B. Stock Performance

DSNG stock closed at a price of Rp3.850 until the end of

2014. Within one year since January 2, 2014, our share price

increased by 87.8% with total trading value of 314.951.610

shares. Our share has been traded by 13.948 times with the

total value of Rp983 billion.

Price and Volume of Quarterly Stock Price at IDX

15PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Page 18: Growing in Harmony

Laporan ManajemenManagement Report

16 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Harga Tertinggi, Harga Terendah, dan Harga Penutupan / Highest, Lowest and Closing

Grafik Ikhtisar SahamGraphic of Share Highlights

(Rp)

Harga TertinggiHighest Price

Q2 - ‘13Q1 - ‘13

1.000

0

2.000

1.950 1.890 2.050

3.150

3.600 3.6004.000

1.850 1.790 1.850 2.000

2.910 2.9003.300

1.870

1.870

3.0903.210 3.350

3.850

2.050

3.000

4.000

Q3 - ‘13 Q4 - ‘13 Q1 - ‘14 Q2 - ‘14 Q3 - ‘14 Q4 - ‘14

Harga TerendahLowest Price

Harga PenutupanClosing Price

Harga Penutupan dan Volume Perdagangan Saham 2013-2014 / 2013-2014 Closing Share Price and Trading

Volume

(Rp) (Units)

2013

500 500.000

1.000.000

2.000.000

3.000.000

4.000.000

1.500.000

2.500.000

3.500.000

4.500.000

1.500

2.500

3.500

1.000

2.000

3.000

4.000

4.500

0Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec

Harga PenutupanClosing Price

Volume PerdaganganTrading Volume

2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Page 19: Growing in Harmony

17PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Kapitalisasi PasarMarket Capitalization

KAPITALISASI PASARMarket Capitalization

Jan

1.000

3.000

5.000

2.000

4.000

6.000

7.000

8.000

9.000

Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des

Dalam miliar Rupiah In billion Rupiah

Market Cap. 2013 Market Cap. 2014

Total volume transaksi 2013: 83.675.000 lembar

Total trading volume in 2013 : 83,675,000 shares

Total volume transaksi 2014: 314.951.610 lembar

Total trading volume in 2014 : 314,951,610 shares

2013 2014

Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Page 20: Growing in Harmony

Laporan ManajemenManagement Report

18 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

1980

1991

1992 1997

2010

2011

2012 2013

1983

Berdiri dengan nama PT Dharma Satya Nusantara.

The Company was established with the name PT Dharma Satya Nusantara in 1980.

Mulai menjalankan bisnis pengolahan kayu yang berfokus pada produksi sawn timber.

Started wood product business focusing on sawn timber production.

Memulai operasi produksi pengholahan kayu berbasis kayu tanaman "sengon" (Albizia falcataria).

Started wood product business utilizing raw materials from sengon tree (Albizia falcataria).

Mendirikan anak perusahaan kelapa sawit pertama, PT Dharma Intisawit Nugraha (DIN) dan PT Dharma Agrotama Nusantara (DAN), serta PT Dharma Intisawit Lestari (DIL).

• Membangun pabrik kelapa sawit ketiga dengan kapasitas pengolahan 60 ton TBS per jam di Kalimantan Timur.

• Memeroleh lahan tambahan untuk penanaman kelapa sawit seluas 11.600 Ha di Kalimantan barat melalui akuisisi mayoritas saham PT Prima Sawit Anda-lan (PSA).

• Meresmikan pabrik kelapa sawit yang kelima di Kalimantan Tengah dengan kemampuan kapasitas 60 ton TBS per jam serta pabrik PKO di Kalimantan Timur yang berkapasitas 200 ton/hari. Selain itu, kami melakukan langkah besar dengan mencatatkan saham perdana di Bursa Efek Indonesia pada 14 Juni 2013.

Menyelesaikan pembangunan pabrik pengolahan kayu di Surabaya dan relokasi operasi Perseroan dari Samarinda ke Surabaya.

Completion of wood manufacturing factory in Surabaya and the relocation of the Company’s operation from Samarinda to Surabaya.

Established the first oil palm subsidiaries PT Dharma Intisawit Nugraha (DIN) and PT Dharma Agrotama Nusantara (DAN), The Company also established PT Dharma Intisawit Lestari (DIL), a palm oil subsidiary.

• Mengakuisisi 65,0% saham PT Tanjung Kreasi Parquet Industry (TKPI) yang berlokasi di Pingit, Temanggung, Jawa Tengah dan 99,95% saham PT Karya Prima Agro Sejahtera (KPAS) di Kalimantan Timur. Membangun pabrik kelapa sawit keempat dan kelima dengan kapasitas olah 60 ton TBS per jam, berlokasi di Kalimantan Timur dan Kalimantan Tengah.

• The Company acquired 65.0% share of PT Tanjung Kreasi Parquet Industry (TKPI), which was located in Pingit, Temanggung, Central Java. The Company acquired 99.95% shares of PT Karya Prima Agro Sejahtera (KPAS) in East Kalimantan. The Company constructed the fourth and the fifth palm oil mill with the capacity of 60 tons FFB hour in East Kalimantan and Central Kalimantan respectively.

• Constructed the third oil palm mill with FFB manufacturing capacity of 60 tons/hour in East Kalimantan.

• Acquired an additional 11.600 Ha of land for oil palm plantation in West Kalimantan through the acquisition of the majority of PSA’s shares.

• Mendirikan PT Gemilang Utama Nusantara (GUN). Mengakuisisi 99,2 % saham PT Rimba Utara (RU) pada Januari dan 100% saham Twin Palm, Pte. Ltd (TP) pada Desember.

• The Company acquired 99.2% shares of PT Rimba Utara (RU) on January 2012. The Company established PT Gemilang Utama Nusantara (GUN). The Company acquired 100% shares of Twin Palm, Pte. Ltd (TP) on December 2012.

Jejak LangkahMilestone

Page 21: Growing in Harmony

19PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

2000 2001 2004

2005

200720082009

2014

Membangun pabrik kelapa sawit kedua dengan kapasitas pengolahan FFB 60 ton/jam di Kalimantan Timur serta mendirikan PT Dharma Persada Sejahtera.

Constructed the secon palm oil mill in East Kalimantan with capacity of 60 tons FFB per hour, and establishing PT Dharma Persada Sejahtera.

PT SWA membangun pabrik kelapa sawit pertama dengan kapasitas produksi 45 ton TBS per jam.

Constructed the first palm oil mill with capacity of 45 tons FFB per hour.

Mendirikan PT Kencana Alam Permai (KAP) dan membebaskan lahan di Kalimantan Barat seluas 13,713 Ha pada Maret 2010 dan 4,500 Ha pada April 2010.

Established PT Kencana Alam Permai (KAP) for land acquisition in West Kalimantan, in which the Company acquired a 13.713 Ha land on March 2010 and a 4.500 Ha land on April 2010.

Memulai usaha Hutan Tanaman Industri (HTI) dengan mengakuisisi saham PT Nityasa Idola (NI) yang berlokasi di Kalimantan Barat.

Started Industrial Timber Plantation business through acquisition of PT Nityasa Idola (NI) located in West Kalimantan.

Mengakuisisi 92,5% saham PT Swakarsa Sinarsentosa (SWA), perusahaan yang bergerak di bidang perkebunan kelapa sawit di Kalimantan Timur.

Acquired 92.5% shares of PT Swakarsa Sinarsentosa (SWA), a palm plantation company located in East Kalimantan.

Memeroleh lahan seluas 15,153 Ha untuk penanaman kelapa sawit di Kalimantan Tengah melalui akuisisi PT Pilar Wanapersada (PWP). Penanaman pada area ini dimulai pada 2007.

Acquired a 15.153 Ha of land for palm oil plantation in Central Kalimantan through the acquisition of PT Pilar Wanapesada (PWP). The Company initiated plantation in 2007.

• Menyelesaikan konstruksi pabrik pengolahan kayu di Kranggan, Temanggung, Jawa Tengah dan memulai operasi di pabrik tersebut.

• Memulai kegiatan operasi di pabrik tersebut serta pabrik satelit pengolahan kayu di Lumajang, Jawa Timur dan Banyumas, Jawa Tengah. Kami juga memulai produksi kayu gergajian dan veneer.

• Completed the construction of wood manufacturing factory in Kranggan, Temanggung, Central Java, and started the operation.

• Completed the wood manufacturing satellite factories in Lumajang, East Java, and Banyumas, Central Java, and started the sawn timber and veneer production.

• The Company opened the fifth palm oil mill with the capacity of 60 tons FFB/hour in Central Kalimantan and PKO mill with the capacity of 200 tons/day in East Kalimantan. The Company listed the initial shares at Indonesia Stock Exchange on June 14, 2013.

Relokasi Pabrik Pengolahan Kayu dari Gresik ke Sumber Suko, Lumajang, Jawa Timur

The Company relocated Wood Processing Facilities from Gresik to Sumber Suko, Lumajang, East Java.

Page 22: Growing in Harmony

Laporan ManajemenManagement Report

20 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Peristiwa Penting 2014Significant Event 2014

Januari / January

Mei / May

Maret / March

21 Januari 2014

PT Swakarsa Sinarsentosa, anak perusahaan Perseroan, menerima sertifikat Indonesia

Sustainability Palm Oil (ISPO).

Januari 21, 2014

PT Swakarsa Sinarsentosa, the Company’s subsidiary, received Indonesia Sustainability Palm

Oil (ISPO) certificate.

8 Mei 2014 Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan, RUPS Luar Biasa dan Public Expose Perseroan.

May 8, 2014 The Company held Annual General Meeting of Shareholders (AGMS), Extraordinary GMS (EGMS) and Company Public Expose.

25 Maret 2014 PT Dharma Satya Nusantara menerima sertifikat RSPO untuk Pabrik Kelapa Sawit 2 & PKS 3 yang berlokasi di Muara Wahau, Kutai Timur, Kalimantan Timur.

March 25, 2014 PT Dharma Satya Nusantara received RSPO certificate for Palm Oil Mill (POM) 2 & POM 3, both are located at Muara Wahau, East Kutai, East Kalimantan.

Page 23: Growing in Harmony

21PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Peristiwa Penting 2014Significant Event 2014

Agustus / August

Oktober / October

14 Agustus 2014 Memperoleh Piagam Penghargaan Prima Wana Mitra Atas Kepeduliannya Dalam Pengembangan Industri Kehutanan Berbasis Hutan Rakyat dari Kementerian Kehutanan Indonesia.

August 14, 2014 The Company received Prima Wana Mitra Award For Community Forest-Based Forest Industry from the Ministry of Forestry of Indonesia.

3 Oktober 2014Memperoleh Sertifikat Legalitas Kayu (S-LK) kategori Produk Veneer dan Kayu Gergajian untuk

Plant Lumajang-Tempeh, dari PT. BRIK Quality Services (Lembaga Verifikasi Legalitas Kayu).

October 3, 2014 The Company received Timber Legality Certification (S-LK) from PT. BRIK Quality Services (Timber Legality Verification Service) in Veneer and Sawn Timber Product for Lumajang –

Tempeh Plant.

27 Oktober 2014Penanaman perdana kebun kemitraan dan penandatanganan Memorandum of Understanding

antara PT Kencana Alam Permai dengan lima kemitraan.

October 27, 2014 The Company performed initial planting on the partnership plantation and entered into the

Memorandum of Understanding between PT Kencana Alam Permai and five partners.

November / November

7 November 2014 Memperoleh Sertifikat Legalitas Kayu (S-LK) kategori Produk Veneer dan Kayu Gergajian untuk Plant Banyumas, dari PT. BRIK Quality Services (Lembaga Verifikasi Legalitas Kayu).

November 7, 2014 The Company received Timber Legality Certification (S-LK) from PT. BRIK Quality Services (Timber Legality Verification Service) in Veneer and Sawn Timber Product for Banyumas Plant.

Page 24: Growing in Harmony

Laporan ManajemenManagement Report

22 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Penghargaan dan Sertifikasi yang Kami TerimaOur Awards and Certifications

PT Swakarsa Sinarsentosa> Sertifikat: RSPO untuk

Manajemen Pabrik Kelapa Sawit

> Tahun: 2013> Badan Pemberi Sertifikat: Mutu

Certification International> Masa Berlaku: 9 Januari 2018

> Certificate: RSPO for Palm Oil Mill Management

> Year 2013> Certifier: Mutu Certification

International > Date of Expiry: January 9, 2018

PT Swakarsa Sinarsentosa> Sertifikat: ISCC-EU> Tahun: 2014> Badan Pemberi Sertifikat:

GUT> Masa Berlaku: 12 Oktober

2015

> Certificate: ISCC - EU > Year: 2014> Certifier: GUT > Date of Expiry: October 12,

2015

PT Swakarsa Sinarsentosa> Sertifikat: ISCC-EU untuk

Pabrik Kelapa Sawit 1> Tahun: 2014> Badan Pemberi Sertifikat:

GUT> Masa Berlaku: 11 November

2015

> Certificate: ISCC - EU for Palm Oil Mill 1

> Year 2014> Certifier: GUT > Date of Expiry: November

11, 2015

PT Dharma Satya Nusantara Tbk> Sertifikat: ISCC-EU untuk

Pabrik Kelapa Sawit 2> Tahun: 2014> Badan Pemberi Sertifikat:

GUT> Masa Berlaku: 11 November

2015

> Certificate: ISCC - EU for Palm Oil Mill 2

> Year: 2014> Certifier: GUT > Date of Expiry: November

11, 2018

PT Dharma Satya Nusantara Tbk> Sertifikat: ISCC-EU untuk

Pabrik Kelapa Sawit 3> Tahun: 2014> Badan Pemberi Sertifikat:

GUT> Masa Berlaku: 12 Oktober

2015

> Certificate: ISCC - EU for Palm Oil Mill 3

> Year: 2014> Certifier: GUT > Date of Expiry: October 12,

2015

PT Dharma Satya Nusantara Tbk> Sertifikat: ISCC-EU untuk

Pabrik Kelapa Sawit 4> Tahun: 2014> Badan Pemberi Sertifikat:

GUT> Masa Berlaku: 12 Oktober

2015

> Certificate: ISCC - EU for Palm Oil Mill 4

> Year: 2014> Certifier: GUT > Date of Expiry: October 12,

2015

PT Dharma Satya Nusantara Tbk > Sertifikat: RSPO untuk Pabrik

Kelapa Sawit 2 > Tahun: 2014> Badan Pemberi Sertifikat: TUV

Rheinland> Masa Berlaku: 24 Maret 2019

> Certificate: RSPO for Palm Oil Mill 2

> Year: 2014 > Certifier: TUV Rheinland > Date of Expiry: March 24,

2019

PT Dharma Satya Nusantara Tbk> Sertifikat: RSPO untuk Pabrik

Kelapa Sawit 3> Tahun: 2014> Badan Pemberi Sertifikat: TUV

Rheinland> Masa Berlaku: 24 Maret 2019

> Certificate: RSPO for Palm Oil Mill 3

> Year: 2014 > Certifier: TUV Rheinland> Date of Expiry: March 24,

2019

PT Swakarsa Sinarsentosa> Sertifikat: Indonesia Sustainability

Palm Oil (ISPO)> Tahun: 2014> Badan Pemberi Sertifikat: TUV

Rheinland> Masa Berlaku: 20 Januari 2019

> Certificate: Indonesia Sustainability Palm Oil (ISPO)

> Year: 2014> Certifier: TUV Rheinland > Date of Expiry: January 20, 2019

Page 25: Growing in Harmony

23PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Penghargaan dan Sertifikasi yang Kami TerimaOur Awards and Certification

PT Dharma Satya Nusantara Tbk> Sertifikat: Legalitas Kayu (S-LK) Kategori

Produk Barecore dan Blockboard untuk Plant Lumajang-Sumber Suko

> Tahun: 2014> Badan Pemberi Sertifikat: PT. BRIK Quality

Services (Lembaga Verifikasi Legalitas Kayu)> Masa Berlaku: 3 Juli 2017

PT Dharma Satya Nusantara Tbk> Certificate: Timber Legality Certification (S-LK)

in Barecore and Blockboard Product Category for Lumajang – Sumber Suko Plant

> Year: 2014> Certifier: PT. BRIK Quality Service (Timber

Legality Verification Service) > Date of Expiry: July 3, 2017

PT Dharma Satya Nusantara Tbk (DSN Group)> Sertifikat: Certificate Of Designers Good Choice

Category Ceilling/Walling For Wall Panel Wood> Tahun: 2014> Badan Pemberi Sertifikat: Himpunan Desainer

Interior Indonesia

PT Dharma Satya Nusantara Tbk> Certificate: Certificate Of Designers Good

Choice Category Ceilling/Walling For Wall Panel Wood

> Year: 2014> Certifier: Indonesian Society of Interior Designer

PT Dharma Satya Nusantara Tbk (DSN Group)> Sertifikat: Certificate Of Designers Good Choice

Category Accessories - Door For Design Solid Engineered Door

> Tahun: 2014> Badan Pemberi Sertifikat: Himpunan Desainer

Interior Indonesia

PT Dharma Satya Nusantara Tbk> Certificate: Certificate Of Designers Good

Choice Category Accessories - Door For Design Solid Engineered Door

> Year: 2014> Certifier: Indonesian Society of Interior Designer

PT Dharma Satya Nusantara Tbk> Sertifikat: Sertifikat Legalitas Kayu (S-LK)

kategori Produk Veneer dan Kayu Gergajian Lumajang-Tempeh

> Tahun: 2014> Badan Pemberi Sertifikat: PT. BRIK Quality

Services (Lembaga Verifikasi Legalitas Kayu)> Masa Berlaku: 2 Oktober 2017

PT Dharma Satya Nusantara Tbk> Certificate: Timber Legality Certification (S-

LK) in Veneer and Sawn Timber Product for Lumajang – Tempeh Plant

> Year: 2014> Certifier: PT. BRIK Quality Service (Timber

Legality Verification Service) > Date of Expiry: October 2, 2017

PT Dharma Satya Nusantara Tbk> Sertifikat: Sertifikat Legalitas Kayu (S-LK)

kategori Produk Veneer dan Kayu Gergajian Banyumas

> Tahun: 2014> Badan Pemberi Sertifikat: PT. BRIK Quality

Services (Lembaga Verifikasi Legalitas Kayu)> Masa Berlaku: 6 Nopember 2017

PT Dharma Satya Nusantara Tbk> Certificate: Timber Legality Certification (S-LK) in

Veneer and Sawn Timber Product for Banyumas Plant

> Year: 2014> Certifier: PT. BRIK Quality Service (Timber

Legality Verification Service) > Date of Expiry: November 6, 2017

Page 26: Growing in Harmony

Dimulai dari industri pengolahan kayu, kami

melakukan ekspansi ke industri kelapa sawit

dan terus berkembang hingga saat ini.

Beginning from wood product industry, we

continues to expand our business to palm oil

industry and more until now.

Page 27: Growing in Harmony

Profil Kami

Our Profile

02

1.376,5

Produksi TBSFFB Production

Produksi CPOCPO Production

390,9

Ribu ton / Thousand tons

Ribu ton / Thousand tons

Page 28: Growing in Harmony

26 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Sekilas Tentang PT Dharma Satya Nusantara TbkPT Dharma Satya Nusantara Tbk at a Glance

PROFIL SINGKAT

PT Dharma Satya Nusantara Tbk (DSN) mengawali kegiatan

operasinya sebagai perusahaan pengolahan kayu pada

29 September 1980. Pada awal 1990-an, kami melakukan

diversifikasi usaha dengan memulai pengakuisisian lahan

pada operasi minyak sawit, pembudidayaan kelapa sawit

pada 1997, dan pengomersialan produksi dari CPO dan PKO

pada 2002.

Hingga saat ini, kami dikenal sebagai perusahaan yang

bergerak dalam industri kelapa sawit, dan industri produk

kayu. Dalam pengolahan kayu, kami menggunakan kayu

sengon sebagai bahan baku produk. Dengan karakteristik

yang ringan, cepat tumbuh, dan memiliki masa panen 5-7

tahun sejak penanaman, kayu sengon merupakan kayu hasil

hutan tanaman terbarukan (renewable) yang dibudidayakan

oleh masyarakat sekitar. Dengan menggunakan kayu hasil

budidaya tersebut, kami berkontribusi secara langsung

terhadap peningkatan ekonomi rakyat. Tidak hanya itu, kerja

sama kami dengan masyarakat meliputi berbagai bidang

antara lain transportasi, konstruksi, dan lainnya. Kami juga

menerapkan standar internasional bagi usaha yang dijalankan

untuk meningkatkan mutu produk.

DSNG’S JOURNeY

PT Dharma Satya Nusantara Tbk initially started out as a wood

product company on September 29, 1980. Later, in 1990s,

the Company decided to diversify its portfolio by acquiring

palm oil plantation in 1997, and product commercialization

from CPO and PKO in 2002.

PT Dharma Satya Nusantara Tbk engaged in palm oil and

wood product industry. The Company utilized sengon

wood as raw material for wood manufacturing. With its

lightweight characteristics, rapid growth, and planting period

of 5-7 years, sengon wood was a renewable forest plantation

cultivated by the community. By using planted wood from

the community, the Company directly contributed to the

enhancement of the community’s welfare. The Company’s

cooperation with the community covered numerous sectors,

namely transportation, construction, and others. International

standards were implemented in the business line engaged to

uplift product’s quality.

Page 29: Growing in Harmony

27PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Saat ini, kami tergabung sebagai anggota Roundtable

on Sustainable Palm Oil (RSPO), yaitu sebuah organisasi

internasional yang bertujuan mengembangkan dan

mengimplementasikan standar global untuk produksi minyak

sawit berkelanjutan dengan memerhatikan aspek lingkungan,

sosial, dan ekonomi. Selain itu, kami juga tergabung dalam

Indonesian Sustainable Palm Oil (ISPO) sebagai bentuk

partisipasi kami dalam mendukung komitmen Pemerintah

untuk mengurangi gas rumah kaca serta memberikan

perhatian terhadap lingkungan.

Kami mempersiapkan sebagian lahan yang kami miliki untuk

dijadikan sebagai area konservasi. Tidak hanya itu, kami juga

menetapkan aturan ketat untuk tidak membakar lahan (zero

burning) dalam proses persiapan area serta prinsip “zero

waste” dalam proses daur ulang.

Pada 2014, kami telah mengembangkan program plasma

seluas 17,287 Ha atau naik sebesar 36,5% dibandingkan

2013 seluas 12,666 Ha.

Currently, the Company is a member of Roundtable on

Sustainable Palm Oil (RSPO), an international organization

which aims to develop and implement global standards for

sustainable palm oil products by taking into account the

environmental, social, and economic aspects. In addition, the

Company also participated in RSPO to ensure its commitment

to the Government to reduce greenhouse gas and uphold

attention to the environment.

The Company allocates some of the land as conservation

area, set strict rule against land burning (zero burning) in

preparing the area, and implemented “zero waste” principle

for the recycling process.

In 2014, we had expanded our plasma plantation program

to 17.287 Ha, increasing by 36.5% compared with 12.666

Ha in 2013.

Program PlasmaProgram Plasma

17.000 Ha

Sekilas Tentang PT Dharma Satya Nusantara TbkPT Dharma Satya Nusantara Tbk at a Glance

Page 30: Growing in Harmony

28 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

TUMBUH BeRSAMA MASYARAKAT

Kami lahir dengan blueprint bisnis yang tidak hanya

berfokus kepada peningkatan portofolio bisnis, tetapi juga

kepada aspek pelestarian lingkungan dan pemberdayaan

masyarakat sekitar. Blueprint tersebut dilahirkan dengan

keyakinan bahwa kesuksesan Perseroan tidak terpisahkan

dari dukungan seluruh pemangku kepentingan, komitmen

atas upaya peningkatan kualitas, produktivitas, serta inovasi

yang berkelanjutan. Oleh karena itu, keterlibatan pemangku

kepentingan dan pelaksanaan program Corporate Social

Responsibility (CSR) di seluruh area operasional memainkan

peranan penting dalam mendukung upaya Perusahaan demi

mencapai pertumbuhan bisnis yang berkesinambungan.

Komitmen kami untuk mengembangkan bisnis dengan

melibatkan seluruh pemangku kepentingan telah dimulai

sejak 30 tahun lalu. Komitmen tersebut telah diwujudkan

melalui pengembangan program pendidikan, kemitraan,

GROw wITH THe COMMUNITY

The Company is first established with business blueprint which

focuses not only in the improvement of business portfolio,

but also in sustaining the environment and empowering the

community. The blueprint is composed with the belief that

the Company’s success is inseparable from the support of the

stakeholders as well as the commitment and effort to improve

sustainable quality, productivity and innovation. Therefore,

the involvement of stakeholders and the implementation

of Corporate Social Responsibility (CSR) program in all

operational areas plays important roles in supporting the

Company’s effort to achieve sustainable business.

The Company’s commitment for business development

through involvement of all stakeholders has been initiated

from the past 30 years. The commitment has been

implemented through development of education program,

Sekilas Tentang PT Dharma Satya Nusantara TbkPT Dharma Satya Nusantara Tbk at a Glance

Page 31: Growing in Harmony

29PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

serta aktivitas peningkatan pendapatan masyarakat,

sehingga kami dan masyarakat senantiasa bertumbuh dalam

keselarasan dan keharmonisan.

Komitmen ini kemudian dituangkan melalui blueprint

sehingga mendorong lahirnya visi Perusahaan yaitu “Menjadi

perusahaan kelas dunia yang tumbuh bersama masyarakat

dan dibanggakan Negara.”

Dalam usaha mencerahkan masa depan, kami turut

serta memberikan nilai lebih kepada masyarakat dengan

mendukung kemakmuran masyarakat di sekitar area

operasi dan menjaga kelestarian alam. Kami bangga telah

menjadi penggerak pertumbuhan ekonomi dan peningkatan

kesejahteraan masyarakat. Hal tersebut kemudian diwujudkan

melalui berbagai kebijakan usaha yang mengintegrasikan

kinerja bisnis dengan upaya menjaga lingkungan serta

meningkatkan nilai bagi masyarakat.

partnership and activities to boost the community’s income

and encourage their growth along with the Company.

This commitment is further formulated into the blueprint

which gives birth to the Company’s vision, namely “To become

a world-class company that grows with the community and is

the pride of our country”

In reaching for a brighter future, the Company contributes in

providing additional values to the community by supporting

communal welfare in the vicinity of operational areas and

sustaining the environment. We are proud to become a

driver for economic growth and community welfare. These

are realized through business policies which integrated

performance with efforts for nature preservation and value

improvement for the community.

“Menjadi perusahaan kelas dunia yang tumbuh bersama masyarakat dan

dibanggakan Negara.”“To become a world-class company that grows with

the community and is the pride of our country”

Sekilas Tentang PT Dharma Satya Nusantara TbkPT Dharma Satya Nusantara Tbk at a Glance

Page 32: Growing in Harmony

30 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Kegiatan UsahaLine of Business

Awalnya, kami bergerak dalam bidang kayu berkualitas untuk

diekspor. Kini kami telah tumbuh dan memiliki dua bisnis

utama yakni industri kelapa sawit dan industri pengolahan

kayu. Kami mengembangkan struktur bisnis berdasarkan

pertumbuhan usaha yang terus meningkat selama 34 tahun.

Pengembangan ini menunjukkan bahwa pengelolaan setiap

bidang usaha DSN semakin terarah dan kinerja semua bidang

selalu berjalan secara optimal.

Kegiatan usaha kami termaktub dalam Anggaran Dasar

Perseroan Pasal 3 yang menjelaskan bahwa Perseroan memiliki

maksud dan tujuan dalam bidang industri, kehutanan,

pertanian dan perkebunan, perdagangan, pengangkutan,

pembangunan serta jasa.

INDUSTRI PeNGOLAHAN KAYU

Kami mengawali lini bisnis kami dengan berfokus pada bidang

industri pengolahan kayu di Indonesia. Industri ini membuat

produk barecore dari bahan kayu sengon. Sejalan dengan

meningkatnya permintaan dunia atas produk berbasis kayu

Initially engaged its business in quality woods for export, the

Company has expanded to two major business segments,

namely palm oil industry and wood product industry. For 34

years, the Company develops its business based on the ever-

increasing business growth to ensure the directiveness of

business lines and optimum performance of all sectors.

The Company’s activities are incorporated in Articles of

Association Article 3, which describes its intention and goals

in the industry, forestry, agriculture and plantation, trade,

shipping, development, and service sector.

wOOD PRODUCT INDUSTRY

We begin our business from wood product industry in

Indonesia through the processing of barecore products

from sengon woods. In line with the increasing demand for

wood-based quality products, in 2001 the Company become

Page 33: Growing in Harmony

31PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

berkualitas, pada 2001, kami tumbuh menjadi salah satu

perusahaan perintis di Indonesia dengan mendirikan pabrik

yang mampu menghasilkan produk-produk berkualitas tinggi,

meliputi panel, engineered doors, dan engineered floors.

• Panel Kayu

Produk panel kayu seperti kayu lapis dan blockboard

diekspor ke pasar Jepang, Singapura, Timur Tengah,

Tiongkok, Amerika Serikat, Kanada dan Korea.

Keunggulan dari produk kami adalah kualitas yang tinggi,

ringan, dan ramah lingkungan. Lapisan dalam panel

terbuat dari core veneer kayu sengon.

• engineered Doors

Engineered Doors diekspor ke pasar Inggris, Australia, dan

negara-negara di Eropa. Produk ini memakai bahan baku

utama kayu sengon dan menggunakan lapisan veneer

mewah dari kayu oak putih, merah, walnut serta lainnya

yang diproduksi secara efisien dan ramah lingkungan

sehingga menghasilkan pintu mutakhir berkualitas tinggi.

the pioneer in wood manufacturing sector by establishing

integrated factories for high quality products, such as panel,

engineered doors, and engineered floors.

• Panel

Wood Panel products such as plywood and blockboard

exported to Japan, Singapore, Middle East, China, United

States, Canada and Korea. The advantage of our panel

lies on its quality, lightweight and enviromentally-friendly

characteristics. The inner layer is made from core veneer

sengon wood.

• engineered Doors

Engineered Doors are exported to United Kingdom,

Australia, and European countries. Engineered doors

are made from sengon wood as their main material and

layered with luxurious veneer from white and red oak tree,

cherry tree and others, which are processed with efficient,

eco-friendly technology to produce sophisticated doors.

Kegiatan UsahaLine of Business

Page 34: Growing in Harmony

32 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

• engineered Floors

Produk ini diekspor ke pasar Eropa, Amerika Serikat,

Kanada, dan Asia. Engineered Floors memiliki keunggulan

pada tampilan yang eksotik, mewah, lebih stabil,

bahan lem dan lapisan yang ramah lingkungan, mudah

dipasang, serta jaminan kualitas purna jual Engineered

Floors memakai veneer kayu alam yang diperoleh dari

hutan yang dikelola secara berkesinambungan dan sesuai

dengan standar internasional untuk sentuhan akhirnya.

INDUSTRI KeLAPA SAwIT

Bidang industri perkebunan dan pengolahan kelapa sawit

merupakan salah satu sektor yang paling berkembang

dalam beberapa tahun terakhir ini. Hal ini sejalan dengan

pertumbuhan populasi dunia dan meningkatnya permintaan

terhadap minyak sawit sebagai bahan makanan maupun

sumber energi terbarukan. Kami meraih peluang-peluang

tersebut dan berhasil mewujudkannya dengan menjadikan

DSN sebagai perusahaan terkemuka dalam bidang industri

pengolahan kelapa sawit.

• engineered Floors

Products exported to Europe, United States, Canada

and Asian markets. Engineered Floors feature an exotic,

sophisticated look as well as being lightweight and

durable with competitive price, eco-friendly materials

and easy setup. Engineered Floors are made using wood

veneer from forests which are sustainably managed in

accordance with the international standard.

PALM OIL INDUSTRY

In recent years, plantation and palm oil industry is one of

the most developed sectors. This is in line with the growing

population of the world and increasing demand for palm oil

as both food and renewable energy source. The Company’s

venture as leading company in palm oil manufacturing comes

from swift take on opportunity and excellent success.

Kegiatan UsahaLine of Business

62.700 Ha

Lahan Tertanam Kebun IntiNucleus Planted Area

Page 35: Growing in Harmony

33PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Kegiatan UsahaLine of Business

Kami mengelola perkebunan kelapa sawit pertama kali

di Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur, dengan

mendirikan anak perusahaan PT Dharma Agrotama Nusantara

(DAN) dan PT Dharma Intisawit Nusantara (DIN) pada 1997

dan mengakuisisi PT Swakarsa Sinarsentosa (SWA) pada

2001.

Pada 2002, SWA mengoperasikan Pabrik Kelapa Sawit (PKS)

Perseroan yang pertama. PKS yang kedua mulai beroperasi

pada 2010,kemudian diikuti PKS ketiga pada 2011 serta PKS

keempat dan kelima pada 2012. Perseroan telah memiliki

5(lima) PKS dengan kapasitas total sebesar 330 ton/jam, atau

setara dengan 1.980.000 ton/tahun. Selain itu kami juga

memiliki 1 pabrik Palm Kernel Oil (PKO) dengan kapasitas 200

ton/hari atau 60.000 ton/tahun.

Pada 2013, Perseroan telah memiliki lahan tertanam seluas

70.527 hektar. Dari jumlah tersebut sekitar 48.691 hektar

merupakan lahan yang menghasilkan. Pada 2014, luas lahan

tertanam mengalami peningkatan dan mencapai 80.066

hektar.

The Company managed its first palm oil plantation in

East Kutai Regency, East Kalimantan, by establishing two

subsidiaries, PT Dharma Agrotama Nusantara (DAN) and PT

Dharma Intisawit Nusantara (DIN) in 1997, followed by the

acquisition of PT Swakarsa Sinarsentosa (SWA) in 2001.

In 2002, SWA operated the first Palm Oil Mill (POM), followed

by the second POM in 2010, the third POM in 2011, and the

fourth and fifth POM in 2012. The Company had 5 POM with

total capacity of 330 tons/hour, or equal to 1,980,000 tons/

year. In addition, the Company had 1 Palm Kernel Oil (PKO)

mill with the capacity of 200 tons/day or 60,000/year.

In 2013, the Company owned 70,527 hectares of planted

areas, of which an average of 48,691 hectares was mature

areas. In 2014, the planted areas are expanded up to 80,066

hectares.

tons/hour330Palm Oil Mill Capacity

Page 36: Growing in Harmony

34 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Program KemitraanSetiap perusahaan perkebunan kelapa sawit wajib mengikuti peraturan perundang-undangan mengenai Kewajiban Lahan Program Kemitraan untuk mengembangkan sedikitnya 20% dari total lahan tertanam di perkebunan inti sebagai perkebunan Program Kemitraan melalui program plasma. Program ini merupakan program pengembangan perkebunan kelapa sawit untuk masyarakat sekitar dalam bentuk kerja sama dengan para petani.

Program Kemitraan memberikan keuntungan bagi kedua belah pihak yaitu bagi masyarakat lokal dan perusahaan perkebunan. Perusahaan perkebunan dapat menikmati pasokan TBS yang berkesinambungan dan para petani yang berpartisipasi dalam Program Kemitraan diuntungkan secara sosial dan ekonomi akibat peningkatan pendapatan dan kesejahteraan yang lebih baik, seperti adanya pelatihan dan pendidikan dalam pembudidayaan kelapa sawit. DSN mendukung para petani dengan memberikan konsultasi mengenai ilmu perkebunan dan bimbingan terkait manajemen produksi, administrasi,

Kegiatan UsahaLine of Business

Partnership Program As stipulated in the regulations on Land Provision Obligation for Partnership Program, all palm oil companies shall develop 20% of total planted area of nucleus plantation to be used for Plasma partnership Program. This program serves to develop plantation for the communities by cooperating with local farmers.

Partnership Program offers benefits for both the communities and the companies, in which the companies may receive sustainable FFB supply and the farmers participating in the program may reap both social and economic benefits from income improvement and better welfare, namely through education and training on palm oil plantation. DSN supports the farmers through consultations on plantation science and provides consulting service on production and administrative management and financial loans. It requires 4 years for the new Partnership Program plantations to be established before

Page 37: Growing in Harmony

35PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

dan bantuan finansial. Perkebunan Program Kemitraan baru pada umumnya membutuhkan waktu sekitar 4 tahun, kemudian akan diserahkan kepada para petani, namun tetap berada di bawah manajemen perusahaan perkebunan sesuai syarat-syarat yang telah disetujui antara para petani dalam Program Kemitraan dengan perusahaan perkebunan tersebut

Pola Kemitraan dalam program ini melibatkan DSN dalam perjanjian kerjasama dengan koperasi yang dibentuk dan dikelola oleh perwakilan para petani yang berpartisipasi. Berdasarkan perjanjian kerjasama tersebut, Perseroan membantu mengembangkan dan mengelola perkebunan Program Kemitraan. DSN memiliki 2 (dua) jenis mekanisme kerjasama sebagai berikut:a. Kemitraan Full Operated di mana DSN mengelola

perkebunan Program Kemitraan secara penuh.b. Kemitraan Saprodi (KS) di mana DSN mengelola sebagian

aspek dari perkebunan Program Kemitraan. Misalnya penanaman bibit dan penggunaan pupuk, sementara

koperasi mengelola aspek lainnya.

AgronomiKinerja operasional Perusahaan terus meningkat. Hal ini disebabkan oleh program agronomi dan intensifikasi yang dilakukan secara konsisten. Fokus program intensifikasi 2014 adalah mekanisasi perkebunan dan intensifikasi pemupukan yang difokuskan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pemupukan. Jenis pupuk yang digunakan adalah pupuk organik yang didapatkan dari penerapan tandan kosong dan limbah cair pabrik kelapa sawit. Selama 2014, terdapat penambahan mekanisasi aktivitas pemanenan yang tidak lagi terlalu banyak mengandalkan SDM agar aktivitas pemanenan lebih efektif.

Kami menggunakan pemberantasan hama secara biologis dengan menggunakan burung hantu sebagai predator hama tikus yang sudah diterapkan di area perkebunan Dan meninggalkan pemberantasan hama secara kimiawi. Untuk mendukung hal ini, Perusahaan membuat sistem penangkaran burung hantu di sekitar lokasi perkebunan. Selain itu, Perusahaan juga menggunakan tananam dan serangga yang bermanfaat untuk mendukung proses pembuahan maupun untuk mengurangi hama.

Kegiatan UsahaLine of Business

being given to the farmers while remains under the company’s management in accordance with the requirements laid upon the Partnership Program contract between the farmers and the palm oil company.

DSN was involved in the Partnership Pattern stated in the cooperation agreement along with the worker cooperative established and managed by representatives of the participating farmers. Based on the agreement, the Company supports the development and management of Partnership Program plantation by using 2 (two) types of mechanism:

a. Full Operated Partnership in which DSN manages the entire Partnership Program plantations.

b. Partially Supported Partnership (Saprodi) in which DSN manages several aspects of the plantations, such as seed cutivation and fertilizer usage, while the worker

cooperative manages the rest of the aspects.

AgronomyA consistent implementation and intensification of agronomy programs has resulted in the sustainable performance growth of the Company. In 2014, the Company focused its intensification program on estate tools mechanization and fertilizing intesification was driven to improve fertilization efficiency and effectiveness with the use of organic composs manufactured from empty fruit bunches and liquid waste from oil palm mills, as well as additional mechanization which was less dependant on Human Resouces for an effective harvesting activities.

We also used natural method in dealing with pests in order to permanently shift from chemical pesticides by keeping owls to prey on rats. For this, the Company had constructed owl aviaries in the plantation areas. Furthermore, the Company cultivated and kept plants and insects for both helping the

fertilization process and to reduce pests invasion.

Page 38: Growing in Harmony

36 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Profil Dewan KomisarisBoard of Commissioners Profile

Warga Negara Indonesia, lahir tahun 1942. Menjabat Komisaris Utama Perseroan berdasarkan Akta Risalah Rapat PT Dharma Satya Nusantara No.85 tanggal 23 Januari 2013, Pengesahan dari KemenHum HAM RI Dirjen Administrasi Hukum, perihal Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan No. AHU-AH.01.10-06060 tanggal 22 Februari 2013. Saat ini, beliau menjabat beberapa posisi seperti Direktur Utama PT Tri Nur Cakrawala, Direktur Utama PT Pandu Alampersada sejak 1997, Komisaris PT Adaro Energy Tbk sejak 2007 , Komisaris PT Alam Tri Abadi sejak 2005, dan Komisaris Utama PT Union Sampoerna Triputra Persada sejak 2008. Beliau juga menjabat sebagai Chairman Multi Corporation(s) Pte. Ltd. sejak 2001. Dalam perjalanan karirnya, beliau pernah bekerja di PT Astra International Tbk sejak 1969 hingga 2006 dengan jabatan terakhir sebagai Wakil Komisaris Utama, PT United Tractors Tbk sejak 1997 hingga 1999 dengan jabatan terakhir sebagai Komisaris Utama, PT Astra Agro Lestari Tbk sejak 1989 hingga 2006 dengan jabatan terakhir sebagai Komisaris, PT Komatsu Indonesia Tbk sejak 1993 hingga 1999 sebagai Komisaris, dan PT Berau Coal Indonesia sejak 1995 hingga 2003 dengan jabatan terakhir sebagai Komisaris. Beliau memeroleh gelar sarjana dari Fakultas Teknik Mesin, Institut Teknologi Bandung pada 1969.

Indonesian citizen, born in 1942. He serves as President Commissioner pursuant to the Deed of Meeting Minutes of PT Dharma Satya Nusantara No. 85 dated January 23, 2013, Ratified by the Directorate General of Legal Administrative, Ministry of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia, on the Receipt of Notification on Data Amendment of the Company No. AHU-AH.01.10-06060 dated February 22, 2013. Currently, he served as President Director of PT Tri Nur Cakrawala. He also has served as President Director of PT Pandu Alampersada since 1997, Commissioner of PT Adaro Energy Tbk since 2007, Commissioner of PT Alam Tri Abadi since 2005, President Commissioner of PT Union Sampoerna Triputra Persada since 2008, and Chairman of Multi Corporation(s) Pte. Ltd. since 2001. Previously, he had served in PT Astra International Tbk since 1969 -2006 as Vice President Commissioner, PT United Tractors Tbk since 1997 until 1999 as President Commissioner, PT Astra Agro Lestari Tbk since 1989 until 2006 as Commissioner, PT Komatsu Indonesia Tbk since 1993 until 1999 as Commissioner, and PT Berau Coal Indonesia since 1995 until 2003 as Commissioner. He graduated with a degree in Mechanical Engineering, Institut Teknologi Bandung, in 1969.

Warga Negara Indonesia, lahir tahun 1958. Mulai menjabat sebagai Komisaris Perseroan berdasarkan Akta Risalah Rapat PT Dharma Satya Nusantara No.85 tanggal 23 Januari 2013, Pengesahan dari KemenHum HAM RI Dirjen Administrasi Hukum, perihal Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan No. AHU-AH.01.10-06060 tanggal 22 Februari 2013. Sebelumnya beliau menjabat sebagai Komisaris Perseroan sejak 1996 hingga 2013, Direktur Perseroan sejak 1991 hingga 1996, Komisaris PT Dharma Agrotama Nusantara sejak 1997 hingga 2003, Komisaris PT Dharma Intisawit Nugraha sejak 1997 hingga 2003, Komisaris PT Swakarsa Sinarsentosa sejak 2001 hingga 2002, Komisaris PT Dharma Intisawit Lestari sejak 1997 hingga 2008 dan Direktur PT Green Label sejak 2010 hingga 2012. Beliau lulus dari SMA Trisila pada 1975.

Indonesian citizen, born in 1958. He served as Commissioner of the Company pursuant to the Deed of Meeting Minutes of PT Dharma Satya Nusantara No. 85 dated January 23, 2013, Ratified by the Directorate General of Legal Administrative, Ministry of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia, on the Receipt of Notification on Data Amendment of the Company No. AHU-AH.01.10-06060 dated February 22, 2013. He had served as Commissioner and Director of the Company since 1996 until 2013 and 1991 until 1996 respectively, Commissioner of PT Dharma Agrotama Nusantara since 1997 until 2003, Commissioner of PT Dharma Intisawit Nugraha since 1997 until 2003, Commissioner of PT Swakarsa Sinarsentosa since 2001 until 2002, Commissioner of PT Dharma Intisawit Lestari since 1997 until 2008and Director of PT Green Label since 2010 until 2012. He graduated from Trisila Senior High School in 1975.

ARON YONGKY

Komisaris / Comissioner

SUBIANTOKomisaris Utama / President Commissioner

Page 39: Growing in Harmony

37PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Profil Dewan KomisarisBoard of Commissioners Profile

ADI ReSANATA SOMADI HALIM

Komisaris / Comissioner

Warga Negara Indonesia, lahir tahun 1941. Mulai menjabat sebagai Komisaris Perseroan berdasarkan Akta Risalah Rapat PT Dharma Satya Nusantara No.85 tanggal 23 Januari 2013, Pengesahan dari KemenHum HAM RI Dirjen Administrasi Hukum, perihal Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan No. AHU-AH.01.10-06060 tanggal 22 Februari 2013. Sebelumnya, beliau pernah menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak 1982 hingga 1991. Sejak akhir 2013, beliau juga menjabat sebagai Komisaris di beberapa perusahaan, antara lain PT Bumi Alam Sejahtera, PT Bahtera Alam Tamiang, PT Padang Anugerah, PT Karunia Barito Sejahtera, PT Anugerah Buminusantara Abadi, PT Berau Sejahtera, serta sebagai Komisaris Utama di PT Rahman Abdijaya sejak 2007. Beliau pernah menjabat sebagai Wakil Komisaris Utama PT Padangbara Sukses Makmur sejak 2008 hingga 2011, Direktur PT Talenta Bumi sejak 2004 hingga 2008, Komisaris PT Sumalindo Lestari Jaya Tbk sejak 2001 hingga 2002, Manajer Wilayah PT United Tractors sejak 1973 hingga 1974, Marketing Director Multi Corporation, Singapore pada 1975, dan Manajer Cabang PT Astra International sejak 1971 hingga 1973. Beliau menamatkan studi Diploma dari Fakultas Teknik Universitas Trisakti pada 1968.

Indonesian citizen, born in 1941. He serves as Commissioner of the Company pursuant to the Deed of Meeting Minutes of PT Dharma Satya Nusantara No. 85 dated January 23, 2013, Ratified by the Directorate General of Legal Administrative, Ministry of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia, on the Receipt of Notification on Data Amendment of the Company No. AHU-AH.01.10-06060 dated February 22, 2013. Previously, he served as Director of the Company since 1982 until 1991. Since the end of 2013, he has served as Commissioner in several companies, for example: PT Bumi Alam Sejahtera, PT Bahtera Alam Tamiang, PT Padang Anugerah, PT Karunia Barito Sejahtera, PT Anugerah Buminusantara Abadi, PT Berau Sejahtera, as well as President Commissioner of PT Rahman Abdijaya since 2007. He has served as Vice President Commissioner of PT Padangbara Sukses Makmur since 2008 until 2011, Director of PT Talenta Bumi since 2004 until 2008, Commissioner of PT Sumalindo Lestari Jaya Tbk since 2001 until 2002, Regional Manager of PT United Tractors since 1973 until 1974, Marketing Director of Multi Corporation, Singapore, 1975, and Branch Manager of PT Astra International since 1971 until 1973. He graduated with Diploma of Engineering degree from Trisakti University in 1968.

ADI SUSANTO

Komisaris / Commissioner

Warga Negara Indonesia, lahir tahun 1944. Mulai menjabat sebagai Komisaris Perseroan berdasarkan Akta Risalah Rapat PT Dharma Satya Nusantara No.85 tanggal 23 Januari 2013, Pengesahan dari KemenHum HAM RI Dirjen Administrasi Hukum, perihal Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan No. AHU-AH.01.10-06060 tanggal 22 Februari 2013. Saat ini, beliau juga menjabat sebagai Komisaris PT Tanjung Kreasi Parquet Industry sejak 2011, Komisaris PT Bina Busana Internusa sejak 2001, Direktur PT Berkatu Sinar Makmur sejak 1996, dan Direktur PT Caraka Swasembada Nusantara sejak 1997. Sebelumnya, beliau pernah menjabat sebagai Direktur PT Adis Dimension Footware sejak 2000 hingga 2006, Direktur PT Mitracorp Pasific Nusantara sejak 1991 hingga 1995, Managing Director PT Astra Export Perusahaan sejak 1988 hingga 1991, Executive Director Multi Corporation (Singapore) Pte. Ltd. sejak 1977 hingga 1987, dan Manajer Penjualan PT United Tractors sejak 1971 hingga 1976. Beliau meraih gelar Master dari Teknik Mesin, Universitas Gajah Mada pada 1971.

Indonesian citizen, born in 1944. He serves as Commissioners pursuant to the Deed of Meeting Minutes of PT Dharma Satya Nusantara No. 85 dated January 23, 2013, Ratified by the Directorate General of Legal Administrative, Ministry of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia, on the Receipt of Notification on Data Amendment of the Company No. AHU-AH.01.10-06060 dated February 22, 2013. Currently, he serves as Commissioner of PT Tanjung Kreasi Parquet Industry since 2011, Commissioner of PT Bina Busana Internusa since 2001, Director of PT Berkatu Sinar Makmur since 1996, and Director of PT Caraka Swasembada Nusantara since 1997. Previously, he served as Director of PT Adis Dimension Footware since 2000 until 2006, Director of PT Mitracorp Pacific Nusantara since 1991 until 1995, Managing Director of PT Astra Expot Perusahaan since 1988 until 1991, Executive Director of Multi Corporation (Singapore) Pte. Ltd. since 1977 until 1987, and Sales Manager of PT United Tractors since 1971 until 1976. He obtained Master Degree in Mechanical Engineering from Gajah Mada University in 1971.

Page 40: Growing in Harmony

38 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Warga Negara Indonesia, lahir tahun 1943 berumur. Mulai menjabat sebagai Komisaris Independen Perseroan berdasarkan Akta Risalah Rapat PT Dharma Satya Nusantara No.85 tanggal 23 Januari 2013, Pengesahan dari KemenHum HAM RI Dirjen Administrasi Hukum, perihal Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan No. AHU-AH.01.10-06060 tanggal 22 Februari 2013. Saat ini, beliau juga menjabat sebagai Komisaris Independen PT United Tractors Tbk sejak 2011, Direktur Utama PT BPK Gunung Mulia (sejak 2004, dan Direktur Utama PT Promitra Finance sejak 2007. Sebelumnya, beliau pernah menjabat sebagai Komisaris Independen PT Astra Agro Lestari Tbk sejak 2007 hingga 2011, Direktur Utama PT Bank Universal sejak 1989 hingga 2003, Direktur Utama PT Bank Perkembangan Asia sejak 1986 hingga 1988, Finance General Manager & Corporate Treasurer PT Astra Internasional Tbk sejak 1980 hingga 1985, Wakil Direktur PT Astra Sedaya Finance sejak 1983 hingga 1985 dan Asistant Vice President Citibank N.A., Jakarta sejak 1970 hingga 1980. Beliau lulus dari Ekonomi Akuntansi, Universitas Indonesia pada 1967.

Indonesian citizen, born in 1943. He serves as Independent Commissioner of the Company pursuant to the Deed of Meeting Minutes of PT Dharma Satya Nusantara No. 85 dated January 23, 2013, Ratified by the Directorate General of Legal Administrative, Ministry of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia, on the Receipt of Notification on Data Amendment of the Company No. AHU-AH.01.10-06060 dated February 22, 2013. Currently, he serves as Independent Commissioner of PT United Tractors Tbk since 2011, President Director of PT BPK Gunung Mulia since 2004, and President Director of PT Promitra Finance since 2007. Previously, he served as Independent Commissioner of PT Astra Agro Lestari Tbk since 2007 until 2011, President Director of PT Bank Universal since 1989 until 2003, President Director of PT Bank Perkembangan Asia since 1986 until 1988, Finance General Manager & Corporate Treasurer of PT Astra International Tbk since 1980 until 1985, Vice Director of PT Astra Sedaya Finance since 1983 until 1985 and Assistant Vice President of Citibank N.A., Jakarta since 1970 until 1980. He graduated from Accounting Economics from University of Indonesia in 1967.

Warga Negara Indonesia, lahir tahun 1964. Memulai jabatan sebagai Komisaris Independen Perseroan berdasarkan Akta Risalah Rapat PT Dharma Satya Nusantara No.85 tanggal 23 Januari 2013, Pengesahan dari KemenHum HAM RI Dirjen Administrasi Hukum, perihal Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan No. AHU-AH.01.10-06060 tanggal 22 Februari 2013. Saat ini beliau menjabat sebagai Komisaris Utama PT Gayatri Kapital Indonesia dan Komisaris Independen pada beberapa perseroan, di antaranya PT Wismilak Inti Makmur Tbk, PT Astra Otoparts Tbk, PT Trimegah Securities Tbk, PT Hero Supermarket Tbk. Sebelumnya, beliau pernah berkarir sebagai Direktur Penilaian Perusahaan, PT Bursa Efek Indonesia sejak 2005 hingga 2012, Direktur PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia sejak 2000 hingga 2005, dan Direktur PT Kustodian Sentral Efek Indonesia sejak 1998 hingga 2000. Beliau lulus dari Ekonomi Akuntansi, Universitas Trisakti pada 1991.

Indonesian citizen, born in 1964. He served as Independent Commissioner of the Company pursuant to the Deed of Meeting Minutes of PT Dharma Satya Nusantara No. 85 dated January 23, 2013, Ratified by the Directorate General of Legal Administrative, Ministry of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia, on the Receipt of Notification on Data Amendment of the Company No. AHU-AH.01.10-06060 dated February 22, 2013. He currently served as President Commissioner of PT Gayatri Kapital Indonesia and Independent Commissioner to several companies, such as PT Wismilak Inti Makmur Tbk., PT Astra Otoparts Tbk., PT Trimegah Securities Tbk.,PT Hero Supermarket Tbk. He has also served as Director of Listing of PT Bursa Efek Indonesia since 2005 until 2012, Director of PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia since 2000 until 2005, and Director of PT Kustodian Sentral Efek Indonesia since 1998 until 2000. He graduated with a degree in Accounting Economics, Trisakti University in 1991.

Profil Dewan KomisarisBoard of Commissioners Profile

STePHeN Z. SATYAHADIKomisaris Independen / Independent Commissioner

eDY SUGITOKomisaris Independen / Independent Commissioner

Page 41: Growing in Harmony

39PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Warga Negara Indonesia, lahir tahun 1957. Menjabat sebagai Direktur Utama Perseroan berdasarkan Akta Risalah Rapat PT Dharma Satya Nusantara No.85 tanggal 23 Januari 2013, Pengesahan dari KemenHum HAM RI Dirjen Administrasi Hukum, perihal Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan No. AHU-AH.01.10-06060 tanggal 22 Februari 2013. Saat ini, beliau juga menjabat sebagai Komisaris PT Rimba Utara, Direktur pada PT Mandiri Agrotama Lestari dan PT Gemilang Utama Nusantara sejak 2012, Komisaris Utama PT Tanjung Kreasi Parquet Industry dan PT Karya Prima Agro Sejahtera sejak 2011, Komisaris PT Krishna Kapital Investama, PT Dharma Persada Sejahtera (DPS), PT Prima Sawit Andalan (PSA), PT Putra Utama Lestari (PUL) dan PT Kencana Alam Permai sejak 2011.

Selain itu, beliau pernah menjabat berbagai jabatan strategis antara lain sebagai Direktur PT Buana Utama Lestari sejak 2011, Direktur PT Dharma Utama Lestari dan PT Dharma Nugraha Sejahtera sejak 2010, Komisaris PT Dharma Intisawit Lestari (DIL) sejak 2009, Direktur PT Dharma Buana Lestari sejak 2009, Direktur PT Dewata Sawit Nusantara sejak 2008, Komisaris PT Swakarsa Sinarsentosa (SWA), PT Dharma Agrotama Nusantara, PT Dharma Intisawit Nugraha, dan PT Nityasa Idola (NI) sejak 2007. Beliau lulus dari Teknologi Pertanian, Institut Pertanian Bogor pada 1980.

Indonesian citizen, born in 1957. He serves as President Director of the Company since 2004 pursuant to the Deed of Meeting Minutes of PT Dharma Satya Nusantara No. 85 dated January 23, 2013, Ratified by the Directorate General of Legal Administrative, Ministry of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia, on the Receipt of Notification on Data Amendment of the Company No. AHU-AH.01.10-06060 dated February 22, 2013. Currently, he served as Commissioner of PT Rimba Utara, Director of PT Mandiri AgrotamaLestari and PT Gemilang Utama Nusantara since 2012, President Commissioner of PT Tanjung Kreasi Parquet Industry and PT Karya Prima Agro Sejahtera since 2011, Commissioner of PT Krishna Kapital Investama,PT Dharma Persada Sejahtera (DPS), PT Prima Sawit Andalan (PSA), PT Putra Utama Lestari (PUL) and PT Kencana Alam Permai since 2011.

In addition, he also serves as Director of PT Buana Utama Lestari since 2011, Director of PT Dharma Utama Lestari and PT Dharma Nugraha Sejahtera since 2010, Commissioner of PT Dharma Intisawit Lestari (DIL) since 2009, Director of PT Dharma Buana Lestari since 2009, Director of PT Dewata Sawit Nusantara since 2008, Commissioner of PT Swakarsa Sinarsentosa (SWA), PT Dharma Agrotama Nusantara, PT Dharma Intisawit Nugraha, and PT Nityasa Idola (NI) since 2007.He graduated with a degree in Agricultural Technology from Bogor Institute of Agriculture in 1980.

Warga Negara Indonesia, lahir tahun 1973 Menjabat sebagai Wakil Direktur Utama Perseroan berdasarkan Akta Risalah Rapat PT Dharma Satya Nusantara No.85 tanggal 23 Januari 2013, Pengesahan dari KemenHum HAM RI Dirjen Administrasi Hukum, perihal Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan No. AHU-AH.01.10-06060 tanggal 22 Februari 2013. Selain itu, beliau menjabat sebagai Komisaris Utama PT Dewata Sawit Nusantara dan PT Dharma Intisawit Lestari sejak 2012, Direktur PT Karya Prima Agro Sejahtera dan PT Krishna Kapital Investama sejak 2011, dan Komisaris PT Buana Utama Lestari sejak 2011. Sebelumnya, beliau pernah menjabat sebagai Direktur PT Prima Sawit Andalan sejak 2010 hingga 2012, Risk Manager for Indonesia Retail Banking Citibank NA, Indonesia (2003-2004) Strategic Alliances Product Development Manager (B2B) PT Bank Danamon Tbk (2002-2003). Beliau meraih gelar S2 dari Rotterdam School of Management – Erasmus Graduate School of Management dengan titel Master of Business Administration dan Master of Business Informatics (MBA dan MBI) pada 2002, dan gelar S1 dari Teknik Sipil, Universitas Katolik Parahyangan pada 1996.

Indonesian citizen, born in 1973. He served as Vice President Director of the Company since 2011 pursuant to the Deed of Meeting Minutes of PT Dharma Satya Nusantara No. 85 dated January 23, 2013, Ratified by the Directorate General of Legal Administrative, Ministry of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia, on the Receipt of Notification on Data Amendment of the Company No. AHU-AH.01.10-06060 dated February 22, 2013. In addition, he served as President Commissioner of PT Dewata Sawit Nusantara and PT Dharma Intisawit Lestari since 2012, Director of PT Karya Prima Agro Sejahtera and PT Krishna Kapital Investama since 2011, and Commissioner of PT Buana Utama Lestari since 2011. Previously, he had served as Director of PT Prima Sawit Andalan since 2010 until 2012, Risk Manager for Indonesia Retail Banking of Citibank NA, Indonesia (2003 -2004), Strategic Alliances Product Development Manager (B2B) of PT Bank Danamon Tbk (2002 – 2003). He graduated with Master of Business Administration and Master of Business Informatics degree from Rotterdam School of Management – Erasmus Graduate School of Management and Bachelor of Civil Engineering degree from Parahyangan Catholic University in 1996.

Profil DireksiBoard of Directors Profile

DJOJO BOeNTORODirektur Utama & Chief Executive Officer / President Director and Chief Executive Officer

ANDRIANTO OeTOMOWakil Direktur Utama dan Direktur

Keuangan / Deputy President Director

and Chief Financial Officer

Page 42: Growing in Harmony

40 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Warga Negara Indonesia, lahir tahun 1951. Menjabat sebagai Wakil Direktur Utama Perseroan berdasarkan Akta Risalah Rapat PT Dharma Satya Nusantara No.85 tanggal 23 Januari 2013, Pengesahan dari KemenHum HAM RI Dirjen Administrasi Hukum, perihal Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan No. AHU-AH.01.10-06060 tanggal 22 Februari 2013. Selain itu, menjabat sebagai Komisaris PT Tanjung Kreasi Parquet Industry sejak 2011, dan Direktur Utama PT Pinafal Nusantara sejak 1996. Bergabung ke Perseroan sebagai Manajer Pabrik sejak 1985 hingga 1990, hingga menjabat sebagai Direktur sejak 1991 hingga 1996, dan Direktur Utama Perseroan sejak 1996 hingga 2001. Selain itu, menjadi Direktur PT Dharma Intisawit Lestari sejak 1997 hingga 2008, Direktur PT Dewata Sawit Nusantara sejak 1999 hingga 2006, Direktur PT Dharma Intisawit Nugraha sejak 1997 hingga 2003, Direktur PT Dharma Agrotama Nusantara sejak 1997 hingga 2003, Direktur PT Swakarsa Sinarsentosa sejak 1997 hingga 2001, dan Manager Administrasi PT Sumalindo Lestari Jaya Tbk sejak 1974 hingga 1984. Lulus dari Jurusan Ekonomi, Universitas Mulawarman, Samarinda pada 1984.

Indonesian citizen, born in 1951. He serves as Deputy President Director of the Company pursuant to the Deed of Meeting Minutes of PT Dharma Satya Nusantara No. 85 dated January 23, 2013, Ratified by the Directorate General of Legal Administrative, Ministry of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia, on the Receipt of Notification on Data Amendment of the Company No. AHU-AH.01.10-06060 dated February 22, 2013. In addition, he served as Commissioner of PT Tanjung Kreasi Parquet Industy since 2011 and President Director of PT Pinafal Nusantara since 1996. He joined the Company in 1985 as Plant Manager and subsequently as Director in 1991 and President Director since 1996 until 2001. Previously, he served as Director of PT Dharma Intisawit Lestari since 1997 until 2008, Director of PT Dewata Sawit Nusantara since 1996 until 2006, Director of PT Dharma Intisawit Nugraha since 1997 until 2003, Director of PT Dharma Agrotama Nusantara since 1997 until 2003, Director of PT Swakarsa Sinarsentosa since 1997 until 2001 and Administrative Manager of PT Sumalindo Lestari Jaya Tbk since 1974 until 1984. He graduated with a degree in Economics from Universitas Mulawarman, Samarinda, in 1984.

Warga negara Indonesia, lahir tahun 1951. Menjabat sebagai Direktur Perseroan berdasarkan Akta Risalah Rapat PT Dharma Satya Nusantara No.85 tanggal 23 Januari 2013, Pengesahan dari KemenHum HAM RI Dirjen Administrasi Hukum, perihal Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan No. AHU-AH.01.10-06060 tanggal 22 Februari 2013. Selain itu, menjabat sebagai Direktur PT Rimba Utara sejak 2012, Direktur PT Nityasa Idola, PT Kencana Alam Permai, PT Dharma Persada Sejahtera, dan PT Prima Sawit Andalan sejak 2011, Komisaris PT Karya Prima Agro Sejahtera (KPS) sejak 2011, Komisaris PT Dewata Sawit Nusantara (DWT) sejak 2006, Komisaris PT Pinafal Nusantara sejak 2006, dan Direktur PT Mandiri Cahaya Abadi sejak 2009. Sebelumnya, beliau menjabat sebagai Komisaris PSA sejak 2010 hingga 2011, Komisaris KAP sejak 2009 hingga 2011, Direktur Utama SWA sejak 1994 hingga 2001, General Manager PT Sumalindo Lestari Jaya Tbk sejak 1994 hingga 1997, Wakil Direktur PT Astra Agro Lestari Tbk sejak 1991 hingga 1994. Beliau lulus dari FakultasTeknik Elektro, RWTH Aachen, Jerman pada 1982.

Indonesian citizen, born in 1951. He serves as Director of the Company pursuant to theDeed of Meeting Minutes of PT Dharma Satya Nusantara No. 85 dated January 23, 2013, Ratified by the Directorate General of Legal Administrative, Ministry of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia, on the Receipt of Notification on Data Amendment of the Company No. AHU-AH.01.10-06060 dated February 22, 2013. In addition, he serves as Director of PT Rimba Utara since 2012, Director of PT Nityasa Idola, PT Kencana Alam Permai, PT Dharma Persada Sejahtera and PT Prima Sawit Andalan since 2011, Commissioner of PT Karya Prima Agro Sejahtera (KPS) since 2011, Commissioner of PT Dewata Sawit Nusantara (DWt) since 2006, Commissioner of PT Pinafal Nusantara since 2006 and Director of PT Mandiri Cahaya Abadi since 2009. Previously, he had served as Commissioner of PSA since 2010 until 2011, Commissioner of KAP since 2009 until 2011, President Director of SWA since 1994 until 2001, General Manager of PT Sumalindo Lestari Jaya Tbk since 1994 until 1997, Vice Director of PT Astra Agro Lestari Tbk since 1991 until 1994. He graduated from Faculty of Electric Engineering, RWTH Aachen, Germany in 1982.

JOSePH TeDJASUKMANAWakil Direktur Utama / Deputy President Director

RICKY BUDIARTODirektur / Director

Profil DireksiBoard of Directors Profile

Page 43: Growing in Harmony

41PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Warga Negara Indonesia, lahir tahun 1957. Menjabat sebagai Direktur Perseroan berdasarkan Akta Risalah Rapat PT Dharma Satya Nusantara No.85 tanggal 23 Januari 2013, Pengesahan dari KemenHum HAM RI Dirjen Administrasi Hukum, perihal Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan No. AHU-AH.01.10-06060 tanggal 22 Februari 2013. Selain itu, beliau menjabat sebagai Direktur TKPI sejak 2011 dan Direktur PT Pinafal Nusantara sejak 2006. Sebelumnya, menjabat sebagai Senior General Manager of Operation Perseroan sejak 1999 hingga 2001, Kepala Departemen Engineering PT Toyota Astra Motor hingga akhirnya menjabat sebagai Kepala Divisi Plant Administration sejak 1985 hingga 1998. Beliau lulus dengan gelar Diploma dari Fakultas Teknik Mesin, University of Dortmund, Jerman pada 1984.

Indonesian citizen, born in 1957. He serves as Director of the Company pursuant to the Deed of Meeting Minutes of PT Dharma Satya Nusantara No. 85 dated January 23, 2013, Ratified by the Directorate General of Legal Administrative, Ministry of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia, on the Receipt of Notification on Data Amendment of the Company No. AHU-AH.01.10-06060 dated February 22, 2013. In addition, he serves as Director of TKPI since 2011 and Director of PT Pinafal Nusantara since 2006. He has served as Senior General Manager of Operation of the Company since 1999 until 2001, Head of Engineering Department, then as Head of Plant Administration Division ofPT Toyota Astra Motor since 1985 until 1998. He obtained his Diploma degree in Mechanical Engineering, University of Dortmund, Germany, in 1984.

Warga Negara Indonesia, lahir tahun 1956. Menjabat sebagai Direktur Perseroan berdasarkan Akta Risalah Rapat PT Dharma Satya Nusantara No.85 tanggal 23 Januari 2013, Pengesahan dari KemenHum HAM RI Dirjen Administrasi Hukum, perihal Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan No. AHU-AH.01.10-06060 tanggal 22 Februari 2013. Selain itu, beliau menjabat sebagai Direktur Utama PT Putra Utama Lestari sejak 2012, Direktur Utama PT Karya Prima Agro Sejahtera sejak 2011, Direktur Utama PT Dharma Intisawit Lestari sejak 2009, Direktur Utama PT Dewata Sawit Nusantara sejak 2006, Direktur Utama PT Pilar Wanapersada (PWP) sejak 2005, Direktur Utama PT Swakarsa Sinarsentosa, PT Dharma Agrotama Nusantara, dan PT Dharma Intisawit Nugraha sejak 2003. Sebelumnya menjabat sebagai Direktur PWP sejak 2004 hingga 2005, Manajer Pengembangan Bisnis hingga menjadi Wakil Direktur Utama PT Sumalindo Lestari Jaya Tbk sejak 1982 hingga 2002, serta Kepala Proyek MDF hingga menjadi Presiden Direktur PT Nityasa Mandiri sejak 1993 hingga 2000. Beliau kuliah di Fakultas Teknik Sipil, Universitas Katolik Parahyangan sampai dengan 1982.

Indonesian citizen, born in 1956. He serves as Director of the Company pursuant to the Deed of Meeting Minutes of PT Dharma Satya Nusantara No. 85 dated January 23, 2013, Ratified by the Directorate General of Legal Administrative, Ministry of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia, on the Receipt of Notification on Data Amendment of the Company No. AHU-AH.01.10-06060 dated February 22, 2013. He also serves as President Director of PT Putra Utama Lestari since 2012, President Director of PT Karya Prima Agro Sejahtera since 2011, President Director of PT Dharma Intisawit Lestari since 2009, President Director of PT Dewata Sawit Nusantara since 2006, President Director of PT Pilar Wanapersada (PWP) since 2005, President Director of PT Swakarsa Sinarsentosa, PT Dharma Agrotama Nusantara, and PT Dharma Intisawit Nugraha since 2003. He has served as Director of PWP since 2004 until 2005, Manager of Business Development, then as Vice President Director of PT Sumalindo Lestari Jaya Tbk since 1982 until 2002, Head of MDF Project then President Director of PT Nityasa Mandiri since 1993 until 2000. He studied Civil Engineering at Parahyangan Catholic University until 1982.

eFeNDI SULISeTYODirektur / Director

TIMOTHeUS ARIFIN C.Direktur / Director

Profil DireksiBoard of Directors Profile

Page 44: Growing in Harmony

42 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Warga Negara Indonesia, lahir tahun 1957. Menjabat sebagai Direktur Perseroan berdasarkan Akta Risalah Rapat PT Dharma Satya Nusantara No.85 tanggal 23 Januari 2013, Pengesahan dari KemenHum HAM RI Dirjen Administrasi Hukum, perihal Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan No. AHU-AH.01.10-06060 tanggal 22 Februari 2013. Sebelumnya, beliau menjabat sebagai Kepala Divisi Pabrik Bekasi Perseroan sejak 1997 hingga 2012, Manajer Pabrik Gresik Perseroan sejak 1992 hingga 1997, Manager Produksi PT Amalgam Indonesia (PT Honda Astra Federal Motor Group) sejak 1990 hingga 1992, Manajer Produksi & Engineering Produksi PT Nippondenso Indonesia sejak 1985 hingga 1990, Staf Divisi Pengembangan Teknologi PT Astra International Tbk sejak 1983 hingg 1985. Beliau lulus dari Fakultas Teknik Mesin, Institut Teknologi Bandung pada 1983.

Indonesian citizen, born in 1957. He serves as Director of the Company pursuant to the Deed of Meeting Minutes of PT Dharma Satya Nusantara No. 85 dated January 23, 2013, Ratified by the Directorate General of Legal Administrative, Ministry of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia, on the Receipt of Notification on Data Amendment of the Company No. AHU-AH.01.10-06060 dated February 22, 2013. He has served as Head of Division of the Company in Bekasi since 1997 until 2012, Manager of Gresik Factory of protection since 1992 until 1997, Production Manager of PT Amalgam Indonesia (PT Honda Astra Federal Motor Group) since 1990 until 1992, Production & Production Engineering Manager of PT Nippondenso Indonesia since 1985 until 1990, Staff of Technology Development Division of PT Astra International Tbk since 1983 until 1985. He graduated with a degree in Mechanical Engineering from Bandung Institute of Technology in 1983.

F.X. BUDI SeTIO wIBOwODirektur / Director

Profil DireksiBoard of Directors Profile

Page 45: Growing in Harmony

43PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Strategi Jangka PanjangLong-Term Strategy

Visi Perusahaan adalah mengembangkan kegiatan usaha

dengan mempertahankan efisiensi operasional. DSN

berencana untuk mencapai tujuan tersebut dengan

melakukan hal-hal sebagai berikut:

1. Memperluas lahan tertanam kelapa sawit dengan

penanaman baru

DSN bermaksud untuk memperluas lahan perkebunan

kelapa sawit dengan cara yang efisien, yang dapat

memaksimalkan hasil panen TBS. Secara umum,

pengembangan perkebunan kelapa sawit dari lahan

kosong menjadi lahan matang membutuhkan kurang

lebih 3 tahun.

2. Meningkatkan kapasitas produksi dan efisiensi

operasional

DSN berencana untuk meningkatkan kapasitas produksi

dan efisiensi operasional dalam segmen usaha kelapa

sawit, untuk mengantisipasi peningkatan panen TBS

seiring dengan penambahan usia tanaman serta terus

melanjutkan usaha di bidang penelitian, agronomi dan

perlindungan tanaman, untuk mengembangkan dan

menerapkan praktek-praktek yang komprehensif untuk

hasil TBS dan tingkat ekstraksi CPO.

DSN vision is to develop business activities by maintaining

operational efficiency. The steps implemented to achieve the

goal are as follows:

1. expanding planted areas through new planting

program

The Company intends to expand palm oil planting area in

order to increase FFB production. It takes approximately

3 years to develop unplanted land into planted area for

palm oil.

2. Improving production capacity and operational

efficiency

In order to accelerate production capacity and operational

efficiency in palm oil segment, the Company expects to

increase its FFB harvest as more plants maturing as well as

continuing its business in research, agronomy and plant

protection to develop and implement comprehensive

practices for optimal FFB yield and CPO extraction rate.

Page 46: Growing in Harmony

44 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

3. Mengembangkan dan memperbaiki program

tanggung jawab sosial, Program Kemitraan, dan

kelestarian lingkungan

DSN menyadari bahwa tanggung jawab sosial dan upaya

pelestarian lingkungan merupakan kesatuan yang tidak

terpisahkan dalam menjaga kelangsungan usahanya. DSN

memiliki program tanggung jawab sosial yang kokoh

untuk menjaga ikatan dengan masyarakat lokal dan

memfasilitasi perolehan lahan yang masih berstatus izin

lokasi.

4. Optimalisasi portofolio produk kayu dan berfokus

pada diferensiasi produk

DSN berupaya untuk meningkatkan keuntungan melalui

optimalisasi bauran produk kayu sesuai permintaan pasar

atas masing-masing produk. Untuk Panel Products, DSN

melakukan pendekatan yang fleksibel dari sisi produksi

yang memungkinkan Perseroan untuk beralih dari

produksi Panel Products yang satu ke yang lain dengan

berbagai macam variasi.

5. Mencari peluang akuisisi secara selektif

DSN berencana untuk melakukan akuisisi perusahaan

yang dapat meningkatkan posisi secara global,

memperluas portofolio produk, menambah pangsa

pasar dan mendapatkan manfaat secara operasional dan

finansial. Perseroan telah memiliki pengalaman untuk

melakukan identifikasi, eksekusi dan integrasi usaha,

memperoleh sinergi dan meningkatkan kinerja operasi,

serta mencapai standar imbal hasil dari akuisisi tersebut.

Kami menggunakan pendekatan disiplin mengenai

evaluasi dan integrasi akuisisi, serta mempertimbangkan

kesesuaian strategi, integrasi dan rata-rata biaya modal

terbobot dari setiap akuisisi yang potensial.

3. Developing and improving corporate social

responsibilities, Partnership Program and

environment preservation

DSN views that corporate social responsibility and efforts

to preserve the environment are inseparable parts to

ensure a sustainable activity. A solid CSR program is

established to maintain the Company’s solid relationship

with the communities as well as facilitate land permits

conversion.

4. Optimizing wood products portfolio and focusing

on product diversification

DSN endeavours to improve the benefits gained by

optimizing mix wood products based on market demands

on each of the product variety. A flexible approach in

production is implemented for Panel Products which gives

company the flexibility to adjust its product varietis.

5. Discovering opportunities for acquisition selectively

DSN aims to also grow inorganically may elevate

its position globally, expand market share and gain

operational and financial benefits. As of now, the

Company has been experienced to indentify, execute

and integrate its business, acquire synergy and improve

operational performance, as well as meeting yields

standard from the acquisition. We use disciplinary

approach in evaluating and integrating acquisition, as

well as making consideration on suitable strategies,

integrations and average accumulated cost of capital

from each potential acquisition.

Strategi Jangka PanjangLong-Term Strategy

Page 47: Growing in Harmony

45PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Perseroan bermaksud untuk memperluas lahan tanaman kelapa sawit dengan cara yang efisien, yang dapat memaksimalkan hasil panen TBS.

The Company intended to expand palm oil planting area in order to increase FFB production.

Page 48: Growing in Harmony

46 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

46 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Palm Oil Business

CompanyOwnership*

/ ControlCompany

Ownership / Control

PT Buana Utama Lestari 99,80% PT Karya Prima Agro Sejahtera 100,00%

PT Cahaya Intisawit Nusantara 99,83% PT Mandiri Cahaya Abadi 97,33%

PT Cahaya Utama Nusantara 99,83% PT Mandiri Agrotama Lestari 99,98%

PT Dewata Sawit Nusantara 99,92% PT Rimba Utara 99,90%

PT Dharma Agrotama Nusantara 100,00% PT Mitra Nusa Sarana 95,00%

PT Dharma Buana Lestari 99.76% PT Nusa Buana Lestari 99,83%

PT Dharma Intisawit Lestari 99,99% PT Nusa Mandiri Makmur 95,00%

PT Dharma Intisawit Nugraha 100,00% PT Putra Utama Lestari 99.99%

PT Dharma Nugraha Sejahtera 90,00% PT Permata Sawit Nusantara 99,83%

PT Dharma Persada Sejahtera 99.91% PT Pilar Wanapersada 99,68%

PT Dharma Sawit Nusantara 90,00% PT Prima Sawit Andalan 99.97%

PT Dharma Utama Lestari 90,00% PT Sawit Utama Lestari 99,83%

PT Gemilang Utama Nusantara 99,99% PT Swakarsa Sinarsentosa 100,00%

PT Kencana Alam Permai 99.80% Twin Palm Pte. Ltd 100%

29,8% 25,4%

( PT Dharma Satya Nusantara Tbk )

8,2%

7,2% 29,4%

wood Products Business

Company Ownership / Control

PT Nityasa Idola 92,50 %

PT Tanjung Kreasi Parquet Industry 65,00 %

Struktur Grup Pemegang SahamStructure of Shareholder Group

Oetomo FamilyTheodore Permadi

Rachmat and FamilyLiana Salim Lim

and Family

Subianto and Family Others and Public

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

* Effective Ownership

Page 49: Growing in Harmony

47PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

47PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Struktur Organisasi PerusahaanCompany Organization Structure

President Commissioner : SubiantoCommissioners : Aron Yongky Adi Resanata Somadi H Adi SusantoIndependent Commissioners : Stephen Z. Satyahadi Edy Sugito

Board of Commissioners

President Director : Djojo BoentoroDeputy President Director : Andrianto Oetomo Joseph TedjasukmanaDirectors : Ricky Budiarto Efendi Sulisetyo Timotheus Arifin CIndependent Director : FX Budi Setio Wibowo

Board of Directors

President Director & Chief executive Officer

Djojo Boentoro

Deputy President Director & Chief Financial Officer

Andrianto Oetomo

executive Director Palm Oil Business

Timotheus Arifin C

executive Director wood Product Business

Efendi Sulisetyo

Corporate Function

Corporate Internal Audit Tjahjono Notosuroto

FX Budi Setio Wibowo

Lucy Sycilia

Leksono Prio Arsanto

Management System & Compliance

Corporate Human Capital

Corporate Planning & Development

Corporate Secretary Paulina Suryanti

AM Leny Anita Dewi

Oky Prasetya

Andrianto Oetomo

Corporate Accounting & Tax

Corporate Finance

Corporate Information Tecnology

Strategic Business Unit

Timotheus Arifin C

Njodi Dharma

Petrus Loekito

Julianto Kusnandar

Mochamad Koeswono

Agung Pramudji

Efendi Sulisetyo

Joseph Tedjasukmana

Ricky Budiarto

Daniel Nugroho H

Palm Oil Business(Directors)

wood Product Business(Directors)

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Page 50: Growing in Harmony

48 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

48 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

34,82%

11,05%

99,98 % 97,33 % 92,50 % 99.76% 99.91%

95,00 %95,00 % 99,83 %99,83 %99,83 %99,80 %

99,99 % 99.97%

11,05%

34,82%

25,45%

• Twin Palm Pte. Ltd. (TP)• PT Swakarsa Sinarsentosa (SWA)• PT Dharma Agrotama Nusantara (DAN)• PT Dharma Intisawit Nugraha (DIN)• PT Mandiri Agrotama Lestari (MAL)• PT Mandiri Cahaya Abadi (MCA)

Keterangan / Description :

• PT Nityasa Idola (NI)• PT Dharma Buana Lestari (DBL)• PT Dharma Intisawit Lestari (DIL)• PT Prima Sawit Andalan (PSA)• PT Dharma Persada Sejahtera (DPS)• PT Buana Utama Lestari (BUL)

• PT Cahaya Intisawit Nusantara (CIN)• PT Mitra Nusa Sarana (MNS)• PT Cahaya Utama Nusantara (CUN)• PT Nusa Buana Lestari (NBL)• PT Nusa Mandiri Makmur (NMM)

TP

SwA

DAN

DIN

MAL MCA

BUL CIN MNS CUN NBL NMM

NI DBL DIL PSA DPS

Struktur Kepemilikan SahamShare Ownership Structure

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Page 51: Growing in Harmony

49PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

49PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

PT Dharma SaTya NuSaNTara TbK

100,00%

100,00%

99.99% 99,92 % 99,90 % 99,99 % 99.80%

99,83 %90,00 %90,00 %90,00 %99,83 %

65,00 %

100,00%

100,00%

100,00%

99,68%

0,05%

• PT Pilar Wanapersada (PWP)• PT Karya Prima Agro Sejahtera (KPAS)• PT Putra Utama Lestari (PUL)• PT Dewata Sawit Nusantara (DWT)• PT Rimba Utara (RU)• PT Gemilang Utama Nusantara (GUN)• PT Tanjung Kreasi Parquet Industry (TKPI)

Keterangan / Description :

• PT Kencana Alam Permai (KAP)• PT Permata Sawit Nusantara (PSN)• PT Dharma Nugraha Sejahtera (DNS)• PT Dharma Sawit Nusantara (DSWN)• PT Dharma Utama Lestari (DUL)• PT Sawit Utama Lestari (SUL)

PwP

KPAS

PSN DNS DSwN DUL SUL

PUL DwT RU GUN TKPI KAP

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Page 52: Growing in Harmony

50 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Tindakan Perusahaan / Corporate Action

Saham Baru / New Shares Jumlah Saham / Total SharesNilai Nomimal (Rp) / Nominal Value (Rp)

Penawaran Umum Perdana / Initial Public Offering

275.000.000 12,97 % 508.750.000.000

Pada 14 Juni 2013, kami melakukan pencatatan perdana

saham di Bursa Efek Indonesia sebanyak 275.000.000 lembar

saham atau 12,97% dari modal disetor.

On June 14, 2013, we conducted initial share listing

amounting to 275,000,000 shares or 12.97% from issued

capital in Indonesia Stock Exchange.

Kronologi Pencatatan SahamChronology of Shares Listing

50 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Page 53: Growing in Harmony

51PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Lembaga Profesi Penunjang Pasar Modal Supporting Professional Institution

Siddharta Widjaja & Rekan

Wisma GKBI Lt. 33 Jl. Jendral Sudirman, Kav. 28

Jakarta 10210, Indonesia

Telepon : (+62 21) 5742333, Faksimile: (+62 21) 5741777

Akuntan Publik/ Public Accountant

KJPP Felix Sutandar & Rekan

Jl. Balikpapan I No. 6, Jakarta Pusat 11360, Indonesia

Telepon : (+62 21) 63851341 - 43, Faksimile: (+62 21) 63851340

Penilai/ Appraiser

KJPP Suhartanto Budiharjo & Rekan

Jl. Cipinang Muara Raya No. 11, Lantai 1

Jakarta Timur 13420, Indonesia

Telepon : (+62 21) 8501578, 8507270, 8574606

Faksimile: (+62 21) 8504149

Penilai/ Appraiser

Kumala Tjahjani Widodo, S.H., M.H., M.Kn.

Jl. Belawan No.8, Cideng, Jakarta Pusat, Indonesia

Telepon : (+62 21) 3866602

Faksimile: (+62 21) 3803139

Notaris/ Notary

Hanafiah Ponggawa & Partners

Wisma 46 - Kota BNI 32nd, 41st Floor, Jl. Jendral Sudirman, Kav. 1

Jakarta 10220, Indonesia

Telepon : (+62 21) 5701837, 5746545

Faksimile: (+62 21) 5701835, 5746464

Konsultan Hukum/ Legal Consultant

PT Raya Saham Registra

Plaza Central Lantai 2, Jl. Jenderal Sudirman Kav. 47-48

Jakarta 12930, Indonesia

Telepon : (+62 21) 2525666, Faksimile: (+62 21) 2525028

Biro Administrasi efek/ Share Registrar

Page 54: Growing in Harmony

52 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Anak Perusahaan / Subsidiary Bidang Usaha / Line of BusinessStatus / Status

Kepemilikan / Ownership

Alamat / Address

PT Swakarsa Sinarsentosa

Perkebunan kelapa sawit terpadu dengan unit pengolahan minyak sawit (CPO) dan inti sawit (PK) / Integrated palm oil plantation with crude palm oil (CPO) processing mill and Palm Kernel (PK)

Beroperasi / Operational

100,00%

Gedung Sapta MuliaJl. Rawa Gelam V Kav. OR/3BKawasan Industri Pulo GadungJakarta 13930 Indonesia

PT Dharma Agrotama Nusantara

Perkebunan kelapa sawit terpadu dengan unit pengolahan minyak sawit (CPO) dan inti sawit (PK) / Integrated palm oil plantation with crude palm oil (CPO) processing mill and Palm Kernel (PK)

Beroperasi / Operational

100,00%

Gedung Sapta MuliaJl. Rawa Gelam V Kav. OR/3BKawasan Industri Pulo GadungJakarta 13930 Indonesia

PT Dharma Intisawit Nugraha

Perkebunan kelapa sawit terpadu dengan unit pengolahan minyak sawit (CPO) dan inti sawit (PK) / Integrated palm oil plantation with crude palm oil (CPO) processing mill and Palm Kernel (PK)

Beroperasi / Operational

100,00%

Gedung Sapta MuliaJl. Rawa Gelam V Kav. OR/3BKawasan Industri Pulo GadungJakarta 13930 Indonesia

PT Dewata Sawit NusantaraPerdagangan, perindustrian, pengangkutan darat dan pertanian / Trading, industrial, land transportation, agriculture

Beroperasi / Operational

99,92%

Gedung Sapta MuliaJl. Rawa Gelam V Kav. OR/3BKawasan Industri Pulo GadungJakarta 13930 Indonesia

PT Karya Prima Agro SejahteraPertanian/perkebunan, perindustrian dan perdagangan / Agriculture/plantation, industrial, and trading

Beroperasi / Operational

100,00%

Gedung Sapta MuliaJl. Rawa Gelam V Kav. OR/3BKawasan Industri Pulo GadungJakarta 13930 Indonesia

PT Pilar Wanapersada

Perdagangan, pembangunan, pengangkutan, pertanian, perindustrian, perbengkelan, jasa dan pertambangan / Trading, construction, shipping, agriculture, industrial, workshop, services and mining

Beroperasi / Operational

99,68%

Gedung Sapta MuliaJl. Rawa Gelam V Kav. OR/3BKawasan Industri Pulo GadungJakarta 13930 Indonesia

PT Kencana Alam Permai

Perdagangan, pembangunan, pengangkutan, pertanian, perindustrian, perbengkelan, jasa dan pertambangan / Trading, construction, shipping, agriculture, industrial, workshop, service, and mining

Beroperasi / Operational

99,80%

Gedung Sapta MuliaJl. Rawa Gelam V Kav. OR/3BKawasan Industri Pulo GadungJakarta 13930 Indonesia

PT Prima Sawit AndalanPertanian, perdagangan, dan perindustrian / Agriculture, trading, and industrial

Beroperasi / Operational

99,97%

Gedung Sapta MuliaJl. Rawa Gelam V Kav. OR/3BKawasan Industri Pulo GadungJakarta 13930 Indonesia

PT Dharma Intisawit LestariPerdagangan, perindustrian, pengangkutan darat dan pertanian / Trading, industrial, land transportation, and agriculture

Beroperasi / Operational

99,99%

Gedung Sapta MuliaJl. Rawa Gelam V Kav. OR/3BKawasan Industri Pulo GadungJakarta 13930 Indonesia

PT Dharma Persada Sejahtera

Perdagangan, pembangunan, pengangkutan,pertanian, perindustrian, perbengkelan, jasa dan pertambangan / Trading, construction, shipping, agriculture, industrial, workshop, service and mining

Beroperasi / Operational

99,91%

Gedung Sapta MuliaJl. Rawa Gelam V Kav. OR/3BKawasan Industri Pulo GadungJakarta 13930 Indonesia

Keterangan: Pada 31 Desember 2013, Perseroan memiliki

kepemilikan efektif sebesar 100% di PT Swakarsa Sinarsentosa, PT

Dharma Agrotama Nusantara dan PT Dharma Intisawit Nugraha.

Description: On December 31, 2013, the Company 100% effective

ownership in PT Swakarsa Sinarsentosa, PT Dharma Agrotama

Nusantara and PT Dharma Intisawit Nugraha.

entitas Anak PerusahaanSubsidiaries

Page 55: Growing in Harmony

53PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Anak Perusahaan / Subsidiary Bidang Usaha / Line of BusinessStatus / Status

Kepemilikan / Ownership

Alamat / Address

PT Gemilang Utama Nusantara

Perdagangan, pembangunan, pengangkutan, pertanian, perindustrian, perbengkelan dan jasa / Mining, shipping, Trade, construction, agriculture, industrial, workshop, and service

Beroperasi / Operational

99,99%

Gedung Sapta MuliaJl. Rawa Gelam V Kav. OR/3BKawasan Industri Pulo GadungJakarta 13930 Indonesia

PT Tanjung Kreasi Parquet IndustryIndustri dan perdagangan / Industrial and trading

Beroperasi / Operational

65,00%

Gedung Sapta MuliaJl. Rawa Gelam V Kav. OR/3BKawasan Industri Pulo GadungJakarta 13930 Indonesia

Twin Palm Pte. Ltd. Perusahaan investasi / Investment companyBeroperasi / Operational

100%6 Shenton Way Tower One# 32-01Singapore 068809

PT Nityasa Idola

Industri, kehutanan, perkebunan, pengangkutan, pembangunan, jasa, perdagangan dan pertambangan / Industrial, forestry, plantation, shipping, construction, service, trading, and mining

Belum Beroperasi /

Non Operational

92,50%

Gedung Sapta MuliaJl. Rawa Gelam V Kav. OR/3BKawasan Industri Pulo GadungJakarta 13930 Indonesia

PT Buana Utama Lestari

Perdagangan, pembangunan, pengangkutan, pertanian, perindustrian, perbengkelan, dan jasa / Trading, construction, shipping, agriculture, industrial, workshop, and service.

Belum Beroperasi /

Non Operational

99,80%

Gedung Sapta MuliaJl. Rawa Gelam V Kav. OR/3BKawasan Industri Pulo GadungJakarta 13930 Indonesia

PT Cahaya Intisawit NusantaraPerdagangan, perindustrian, pengangkutan, dan pertanian / Trading, industrial, shipping, and agriculture

Belum Beroperasi /

Non Operational

99,83%

Gedung Sapta MuliaJl. Rawa Gelam V Kav. OR/3BKawasan Industri Pulo GadungJakarta 13930 Indonesia

PT Cahaya Utama Nusantara

Perdagangan, pembangunan, pengangkutan, pertanian, perindustrian, perbengkelan dan jasa / Trading, construction, shipping, agriculture, industrial, workshop, and service.

Belum Beroperasi /

Non Operational

99,83%

Gedung Sapta MuliaJl. Rawa Gelam V Kav. OR/3BKawasan Industri Pulo GadungJakarta 13930 Indonesia

PT Dharma Buana Lestari

Perdagangan, pembangunan, pengangkutan, pertanian, perindustrian, perbengkelan, jasa, dan pertambangan / Trading, construction, shipping, agriculture, industrial, workshop, service, and mining

Belum Beroperasi /

Non Operational

99,76%

Gedung Sapta MuliaJl. Rawa Gelam V Kav. OR/3BKawasan Industri Pulo GadungJakarta 13930 Indonesia

PT Dharma Nugraha Sejahtera

Perdagangan, pembangunan, pengangkutan, pertanian, perindustrian, perbengkelan, jasa dan pertambangan / Trading, construction, agriculture, industrial, workshop, service, and mining

Belum Beroperasi /

Non Operational

90,00%

Gedung Sapta MuliaJl. Rawa Gelam V Kav. OR/3BKawasan Industri Pulo GadungJakarta 13930 Indonesia

PT Dharma Sawit NusantaraPerdagangan, perindustrian, perngangkutan dan pertaninan / Trading, industrial, shipping, and agriculture

Belum Beroperasi /

Non Operational

90,00%

Gedung Sapta MuliaJl. Rawa Gelam V Kav. OR/3BKawasan Industri Pulo GadungJakarta 13930 Indonesia

PT Dharma Utama Lestari

Perdagangan, pembangunan, pengangkutan, pertanian, perindustrian, perbengkelan, jasa dan pertambangan / Trading, construction, shipping, agriculture, industrial, workshop, service, and mining

Belum Beroperasi /

Non Operational

90,00%

Gedung Sapta MuliaJl. Rawa Gelam V Kav. OR/3BKawasan Industri Pulo GadungJakarta 13930 Indonesia

entitas Anak PerusahaanSubsidiaries

Page 56: Growing in Harmony

54 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

entitas Anak PerusahaanSubsidiaries

Anak Perusahaan / Subsidiary Bidang Usaha / Line of BusinessStatus / Status

Kepemilikan / Ownership

Alamat / Address

PT Mandiri Agrotama Lestari

Perdagangan, perindustrian, pengangkutan dan pertanian / Trading, industrial, shipping, and agriculture

Belum Beroperasi /

Non Operational

99,98%

Gedung Sapta MuliaJl. Rawa Gelam V Kav. OR/3BKawasan Industri Pulo GadungJakarta 13930 Indonesia

PT Mandiri Cahaya Abadi

Perdagangan, pembangunan, pengangkutan, pertanian, perindustrian, perbengkelan, jasa dan pertambangan / Trading, construction, shipping, agriculture, industrial, workshop, service and mining

Belum Beroperasi /

Non Operational

97,33%

Gedung Sapta MuliaJl. Rawa Gelam V Kav. OR/3BKawasan Industri Pulo GadungJakarta 13930 Indonesia

PT Mitra Nusa Sarana

Industri, perdagangan, pembangunan, transportasi darat dan jasa (kecuali jasa di bidang hukum dan pajak) / Industrial, trading, construction, land transportation, and service (excluding legal and taxation services

Belum Beroperasi /

Non Operational

95,00%

Gedung Sapta MuliaJl. Rawa Gelam V Kav. OR/3BKawasan Industri Pulo GadungJakarta 13930 Indonesia

PT Nusa Buana Lestari

Perdagangan, pembangunan, pengangkutan, pertanian, perindustrian, perbengkelan, dan jasa / Trading, construction, shipping, industrial, agriculture, industrial, workshop, and service

Belum Beroperasi /

Non Operational

99,83%

Gedung Sapta MuliaJl. Rawa Gelam V Kav. OR/3BKawasan Industri Pulo GadungJakarta 13930 Indonesia

PT Nusa Mandiri Makmur

Industri, perdagangan, pembangunan, transportasi darat dan jasa (kecuali jasa dibidang hukum dan pajak) / Industrial, trading, construction, land transportation, and service (excluding legal and taxation services)

Belum Beroperasi /

Non Operational

95,00%

Gedung Sapta MuliaJl. Rawa Gelam V Kav. OR/3BKawasan Industri Pulo GadungJakarta 13930 Indonesia

PT Permata Sawit Nusantara

Perdagangan, perindustrian, pengangkutan dan pertaninan / Trading, industrial, shipping, and agriculture

Belum Beroperasi /

Non Operational

99,83%

Gedung Sapta MuliaJl. Rawa Gelam V Kav. OR/3BKawasan Industri Pulo GadungJakarta 13930 Indonesia

PT Putra Utama Lestari

Perdagangan, pembangunan, pengangkutan, pertanian, perindustrian, perbengkelan dan jasa / Trading, construction, shipping, agriculture, industrial, workshop and service

Beroperasi / Operational 99,99%

Gedung Sapta MuliaJl. Rawa Gelam V Kav. OR/3BKawasan Industri Pulo GadungJakarta 13930 Indonesia

PT Rimba Utara

Pembangunan, perdagangan, perindustrian, pertambangan, pengangkutan darat, pertanian, percetakan dan jasa / Construction, trading, industrial, mining, land transportation, agriculture, print and service

Belum Beroperasi /

Non Operational

99,90%

Gedung Sapta MuliaJl. Rawa Gelam V Kav. OR/3BKawasan Industri Pulo GadungJakarta 13930 Indonesia

PT Sawit Utama Lestari

Perdagangan, perindustrian, pengangkutan, dan pertanian / Trading, industrial, shipping , and agriculture

Belum Beroperasi /

Non Operational

99,83%

Gedung Sapta MuliaJl. Rawa Gelam V Kav. OR/3BKawasan Industri Pulo GadungJakarta 13930 Indonesia

Page 57: Growing in Harmony

55PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Peta OperasionalOperational Map

Total Planted Area:

Total Unplanted Area:

0 ha 16.726 ha

Lokasi Industri Pengolahan KayuWood Products Business

TKPI (Pingit), Jawa Tengah

DSN Surabaya, Jawa Timur

DSN Gresik, Jawa Timur DSN Lumajang, Jawa Timur, Fasilitas Satelit

Jawa

Papua

Total Planted Area:

Total Unplanted Area:

2.667 Ha 4.561 Ha

Total Planted Area:

Total Unplanted Area:

8.475 Ha 6.678 Ha

Total Planted Area:

Total Unplanted Area:

48.962 Ha 24.482 Ha

Total Planted Area:

Total Unplanted Area:

2.676 Ha 55.837 Ha

Kalimantan Utara

Kalimantan Timur

Kalimantan Tengah

Kalimantan Barat

DSN Temanggung (Kranggan), Jawa Tengah

DSN Banyumas, Jawa Tengah, Fasilitas Satelit

Page 58: Growing in Harmony

56 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Sumber Daya ManusiaHuman Capital

Perkembangan bisnis kami sangat ditentukan oleh

kemampuan kami dalam mengembangkan sumber daya

manusia sebagai salah satu aset (capital) perusahaan.

Keputusan untuk menjalankan kebijakan strategis yang

mengarah pada sasaran-sasaran strategis DSN juga

berhubungan langsung dengan human capital. Oleh

karena itu, kami menginvestasikan waktu dan energi lebih

besar guna membentuk sistem human capital yang tepat

dan mempersiapkan individu-individu berkompeten guna

menempati posisi-posisi strategis yang akan membawa DSN

menjadi perusahaan terbaik di bidang usahanya. Penyusunan

rencana tindakan serta alokasi kekuatan human capital yang

mumpuni akan meningkatkan kemungkinan untuk mencapai

sasaran-sasaran yang telah ditetapkan.

Prospek industri DSN masih sangat bagus walaupun tingkat

kompetisi juga menjadi semakin tinggi. Namun, kami

menyadari bahwa peluang pertumbuhan selalu tersedia dan

masih terbuka sangat lebar. Oleh karena itu, kami senantiasa

mengelola setiap sumber daya perusahaan dengan efektif dan

senantiasa mengarah pada penciptaan inovasi-inovasi cerdas

untuk menghasilkan kinerja prima dan berkesinambungan,

sehingga peluang pertumbuhan yang berkelanjutan dapat

diraih dengan maksimal.

Our business development relies on our ability to improve

human resources as one of the Company’s capital, as it

relates to the resolutions to implement strategic policies to

achieve our strategic goals. Therefore, we invest more time

and energy in establishing effective human capital system

and preparing competent individuals for strategic positions

to support DSN into becoming the best company in its line of

business. Proper work plan and mapping of human capital’s

strength will improve the opportunity for the Company to

attain predetermined targets.

Despite our excellent business prospect amid tougher

competition, we realizes that the opportunity to grow remains

vast and is ready to be explored. Therefore, we strive to

manage each of our resources effectively and gear it towards

creating clever innovations in order to deliver consistently

high performance. In doing so, we put our best endeavors to

obtain sustainable growth opportunity.

Page 59: Growing in Harmony

57PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

496

2.056

169

444

2.947

736

Demografi KaryawanEmployee Demographic

KOMPOSISI KARYAwAN PeRSeROAN BeRDASARKAN USIA

eMPLOYee COMPOSITION BASeD ON AGeS

Umur /Age

2014 2013

Perseroan /

Company

entitas Anak/

Subsidiary

Jumlah /

Total

Perseroan /

Company

entitas Anak /

Subsidiary

Jumlah /

Total

> 50 77 206 283 65 169 234

41 – 50 736 2.211 2.947 734 2.056 2.790

31 – 40 2.025 5.015 7.040 1.846 4.863 6.709

21 – 30 2.612 3.892 6.504 2.947 3.834 6.781

18 – 20 217 665 882 444 496 940

Jumlah / Total 5.667 11.989 17.656 6.036 11.418 17.454

Perseroan Company

2013 2013

>50 41 - 50 31 - 40 21 - 30 18 - 20

77217

2.025

2.612

65

734

1.846

>50

Entitas Anak Subsidiary

41 - 50 31 - 40 21 - 30 18 - 20

206

2.211

665

5.015

3.892

4.863

3.834

Total Jumlah Pekerja /

Total Employees

Tahun 2013 / Year 2013

Tahun 2014 / Year 2013

17.454

17.656

2014 2014

Page 60: Growing in Harmony

58 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

8.047

17

1.464

4.285

94 145

S2 ke atasMaster and above

S1Universities

DiplomaDiploma

Di bawah SMABelow High

School

SMA atau Sederajat

High school or equivalent

Perseroan Company

1.303

11 211 152

3.990

6 187

KOMPOSISI KARYAwAN MeNURUT JeNJANG PeNDIDIKAN

eMPLOYee COMPOSITION BASeD ON eDUCATION

Jenjang Pendidikan /Education

2014 2013

Perseroan /Company

entitas Anak /Subsidiary

Jumlah /Total

Perseroan /Company

entitas Anak /Subsidiary

Jumlah /Total

S2 ke atas / Master degree and above

11 24 35 6 17 23

S1 / Bachelor degree

211 587 798 187 530 717

Diploma / Diploma

152 145 297 94 127 221

SMA atau sederajat / Senior High School or equivalent

3.990 3.050 7.040 4.285 2.697 6.982

Di bawah SMA / Senior High School and below

1.303 8.183 9.486 1.464 8.047 9.511

Jumlah / Total 5.667 11.989 17.656 6.036 11.418 17.454

S2 ke atasMaster and above

S1Universities

DiplomaDiploma

Di bawah SMABelow High

School

SMA atau Sederajat

High school or equivalent

Entitas Anak Subsidiary

12724

587 530

3.050

8.183

2.697

Demografi KaryawanEmployee Demographic

2013

2014

2013

2014

Page 61: Growing in Harmony

59PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Manajer ke atasManager and Above

TetapPermanent

TetapPermanent

Tidak TetapContract

Tidak TetapContract

Non ManajerNon-Manajer

Non ManajerNon-Manajer

5.612

5.996

Perseroan Company

KOMPOSISI KARYAwAN MeNURUT JeNJANG JABATAN

eMPLOYee COMPOSITION BASeD ON POSITIONS

KOMPOSISI KARYAwAN MeNURUT STATUS KePeGAwAIAN

eMPLOYee COMPOSITION BASeD ON eMPLOYMeNT STATUS

Jabatan /Position

2014 2013

Perseroan /Company

entitas Anak /Subsidiary

Jumlah /Total

Perseroan /Company

entitas Anak /Subsidiary

Jumlah /Total

Manajer ke atas / Manager and Above

55 85 140 40 87 127

Non Manager / Non-Manager

5.612 11.904 17.516 5.996 11.331 17.327

Jumlah / Total 5.667 11.989 17.656 6.036 11.418 17.454

Kepegawaian /Employment

2014 2013

Perseroan /Company

entitas Anak /Subsidiary

Jumlah /Total

Perseroan /Company

entitas Anak /Subsidiary

Jumlah /Total

Tetap / Permanent 3.870 7.472 11.342 3.867 6.319 10.186

Tidak Tetap / Contract 1.797 4.517 6.314 2.169 5.099 7.268

Jumlah / Total 5.667 11.989 17.656 6.036 11.418 17.454

Entitas Anak Subsidiary

Demografi KaryawanEmployee Demographic

Perseroan Company

Entitas Anak Subsidiary

20132013

20132013

20142014

20142014

5540

85

Manajer ke atasManager and Above

11.904 11.331

87

1.797

3.870 3.867

2.169

7.472 6.319

4.5175.099

Page 62: Growing in Harmony

60 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

PeRLAKUAN ADIL DAN KeSeTARAANUnit usaha kami beroperasi di berbagai wilayah yang memiliki keberagaman agama, budaya, tradisi, adat istiadat, kondisi, dan persyaratan ketenagakerjaan yang berbeda-beda. Kendati demikian, kami mengutamakan kesetaraan dan keadilan dengan memberikan kesempatan yang sama kepada seluruh pekerja dalam mengembangkan karir, sesuai dengan potensi, talenta, karakter, dan tingkat profesionalitas. Setiap individu dinilai dan diukur berdasarkan sistem yang transparan, terukur, dan berfokus pada merit dan kinerja yang dicapai masing-masing karyawan. Perlakuan adil dan setara bagi seluruh karyawan bertujuan untuk menumbuhkan motivasi,

situasi positif, mentalitas yang baik dan benar dalam bekerja.

HUmAN CAPiTAL mANAgEmENT SySTEm

Berdasarkan prinsip perlakuan adil dan kesetaraan,

Perseroan menetapkan strategi pengelolaan Sumber Daya

Manusia melalui Human Capital Management System

yang terintegrasi antara kebijakan korporasi dengan

seluruh anak perusahaannya. Hal ini menciptakan sebuah

proses pengembangan sumber daya manusia yang dapat

mengakomodir tuntutan dan pertumbuhan bisnis di masa

mendatang.

Sebagai kesinambungan langkah dari penerapan modul

Manajemen Organisasi, Distinct Job Profile, Manajemen

Kompetensi dan Penilaian Kinerja pada 2013, pada 2014 kami

mulai mengembangkan Sistem Talent Management untuk

mulai mengidentifikasikan karyawan yang memiliki kinerja

terbaik dengan potensi terbesar. Sistem Pengembangan

Karir juga dikembangkan sebagai langkah untuk menyiapkan

suksesor guna menjamin pemenuhan talenta yang sesuai

dengan pengembangan organisasi.

Sistem Talent Management dan Pengembangan Karir

diharapkan mampu memberikan harapan bagi karyawan atas

sebuah perjalanan karir yang menantang dan beragam sesuai

dengan aspirasi karyawan, sekaligus mampu memberikan

informasi yang berharga bagi perusahaan mengenai suksesor

bagi setiap jabatan strategis.

Komite Talent dan Komite Pengembangan Karir yang terdiri

dari Manajemen di korporat dan di setiap business unit

dibentuk dalam rangka memastikan sistem ini dapat berjalan

dengan baik untuk menjawab tantangan DSN di kemudian

hari.

FAIR TReATMeNT AND eQUALITY We operate our business unit in numerous area that each possesses diversity in religion, culture, tradition, customs, condition, and different employment requirements. Nevertheless, we put forward fairness and equality by granting equal opportunities to all employees to develop their career in accordance with their potencial, talents, character, and professional level. Each individual is assessed and measured with a transparent and measurable system, which focuses on the merit and performance achieved by individual employee. Fair and equal treatment for the employees are aimed to encourage motivation, positive vibe, and superb working

mentality.

HUMAN CAPITAL MANAGeMeNT SYSTeM

Based on the principle of fair treatment and equality, the

Company implemented a strategy to manage Human

Capital through Human Capital Management System which

incorporates the whole policies of corporation and subsidiaries.

This system will enable the Company to create a process of

developing human capital which can accommodate business

demands and growth in the future.

To sustain the progress of module implementation in

Organization Management, Distinct Job Profile, Competency

Management and Performance Assessment in 2013, we

began to develop Talent Management system in 2014

to identify employees with exceptional performance and

potentials. This Career Development system is developed

to prepare new successors of the Company, thus ensuring

the availability of talents that can keep up with the evolving

organization.

It is expected that both Talent Management and Career

Development system allow the employees to reach for more

challenging and variative career path in accordance with their

aspiration. The systems also provides valuable information

on the successors assigned in each strategic position for the

Company.

The Talent Committee and Career Development Committee,

which comprise of the Management in the corporate and

each business unit, are established to ensure that such system

has the capability to meet the challenges faced by DSN in the

future.

Sumber Daya ManusiaHuman Capital

Page 63: Growing in Harmony

61PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

ReKRUTMeN HUmAN CAPiTAL

Seiring dengan pertumbuhan bisnis, kami mencari dan

menyeleksi calon karyawan yang kompeten dan yang memiliki

nilai-nilai selaras dengan budaya DSN untuk dapat tumbuh

dan berkembang bersama Perusahaan. Seleksi karyawan

dilakukan secara internal dan eksternal untuk memenuhi

perkembangan bisnis Perusahaan yang cepat. Seleksi internal

dilakukan dengan mekanisme rotasi jabatan dan dengan

mempertimbangkan pola karir setiap karyawan.

Sesuai dengan pertumbuhan tanam baru dan tingkat

produktivitas umur tanaman, rekrutmen dan program

Management Trainee terus dijalankan dan dikembangkan

di Business Unit Agro. Untuk menjawab tantangan dalam

pertumbuhan industri bisnis kayu, Business Unit Wood

Product juga melakukan rekrutmen Management Trainee dan

memulai program Management Trainee di Q3 2014. Pengisian

tenaga kerja profesional (professional hire) juga dilaksanakan

secara berkesinambungan untuk mempercepat pengisian

posisi kosong yang disebabkan karena perkembangan

organisasi Perusahaan.

Pada 2014, proses rekrutmen mulai mengacu pada Kamus

Kompetensi yang telah kami tetapkan, yang terdiri dari

Kompetensi Teknis dan Kompetensi Perilaku. Proses

Rekrutmen dikembangkan untuk menjaring karyawan

yang tidak hanya memiliki kompetensi tetapi juga nilai-nilai

yang selaras dengan nilai-nilai perusahaan. Untuk calon

karyawan yang direkrut secara eksternal, pada level tertentu

DSN menggunakan metode Assesment Centre, melengkapi

metode psikotes yang telah digunakan.

HUMAN CAPITAL ReCRUITMeNT

In line with our growing business, we seek and select

competent candidates who share similar value with the

Company and our culture so that they can further grow

with us. Employee selection is performed in both internal

and external manner to meet the quick pace of business

development. Internal selection is conducted by rotating

the position; taking into account the career pattern of each

employee.

In line with the development of new plants and their

productivity rate based on age, we continue to perform and

develop recruitment and Management Trainee program

in Agro Business Unit. To meet challenges in developing

wood business, Wood Product Business Unit also conducts

recruitment and Management Trainee activity starting in Q3

2014. Professional hiring is continuously implemented to

accelerate the succession process where many positions are

vacant as a result of the growing business organization.

In 2014, we refer to competency dictionary, consisting of

technical and behavioral competency, in recruiting employees.

We develop our recruitment process to accept employees

who possess not only competency but also values that are

in accord with the Company’s values. Employees recruited

externally will be further examined using Assessment Centre

method to complement the psychology test method which

has already been used.

Demografi KaryawanEmployee Demographic

Page 64: Growing in Harmony

62 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Dengan adanya proses rekrutmen berbasis kompetensi

ini, kami membuka kesempatan bekerja yang selebar-

lebarnya tanpa adanya perbedaan jenis kelamin, ras, dan

agama. Kerjasama dengan beberapa institusi pendidikan

dan pelaksanaan program internship tingkat sarjana dan

pasca sarjana juga dilakukan untuk memenuhi tuntutan dan

kebutuhan bisnis dalam jangka panjang. Perusahaan juga

memberi kesempatan bagi masyarakat lokasi sekitar site

atau pabrik dengan kemampuan tertentu untuk menjadi

karyawan, sebagai salah satu upaya mengangkat kehidupan

masyarakat.

PeLATIHAN DAN PeNGeMBANGAN

Untuk mengatasi perubahan lingkungan dan organisasi

yang dinamis dan mampu menjawab tuntutan bisnis,

kami berkomitmen melaksanakan program pelatihan dan

pengembangan sumber daya manusia dengan profesional.

Program pelatihan dan pengembangan dirancang

berdasarkan Model Kompetensi yang telah ditetapkan dan

bertujuan untuk memenuhi kesenjangan kompetensi yang

ada. Program ini mencakup peningkatan kompetensi yang

bersifat teknis, manajerial maupun keahlian sertifikasi. Ke

depannya, program pelatihan merupakan salah satu bagian

With this competency-based recruitment process, we offer

work opportunity without prejudice to sex, race and religion.

We cooperate with numerous educational institutions, as well

as performing internship program for candidates graduating

with Bachelor and Master degrees to meet business demands

in the long term. We provide opportunity for the community

living in the vicinity of the site with specified skills to be

employed at the Company; as part of our effort to improve

their welfare.

TRAINING AND DeVeLOPMeNT

We commit to implement our training program and human

capital development in a professional manner to overcome the

dynamic environmental and organizational environment in

our business. Training and development program is designed

based on the predetermined Competency Model which

aims to reduce competency gap between employees. The

program consists of competence improvement in technical

and managerial skills, including capability that needs expert

certification. In the future, such trainings are incorporated in

our Learning Management Program as part of the Company’s

Sumber Daya ManusiaHuman Capital

Page 65: Growing in Harmony

63PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

dari Learning Management Program di antara program

pengembangan lainnya seperti program mutasi jabatan,

coaching & counselling, job enlargement, job enrichment dan

sharing session.

Menyadari pentingnya pembentukan pemimpin, kami

melakukan penelaahan atas berbagai langkah yang telah

diambil. Pada Q3 2014, dilaksanakan program Executive

Retreat untuk melakukan review, learn dan renew terhadap

program yang telah berjalan sejak DSN menjadi perusahaan

terbuka. Program ini dihadiri oleh seluruh Top dan Senior

Management DSN Group, sehingga menegaskan komitmen

perusahaan untuk lebih fokus dalam menemukan dan

membina talenta untuk menjadi suksesor pimpinan

Perusahaan ke depan.

Program pelatihan yang dilakukan meliputi kegiatan training/

workshop inhouse, public, seminar, benchmarking sesuai

dengan kebutuhan Perusahaan dan dilakukan berdasarkan

kebutuhan bisnis, kompetensi jabatan, dan target kinerja.

Total biaya program pelatihan dan pengembangan yang

kami lakukan pada 2014 mencapai Rp1,86 miliar. Beberapa

program pelatihan dan pengembangan yang kami laksanakan

dan hadiri antara lain:

No Judul Pelatihan / Training Title

1 ICOPE 2014 (Oil Palm Cultivation L Becoming a Model for Tomorrow’s Sustainable Agriculture)

2 Problem Solving & Decision Making

3 ISCC (International Sustainability Carbon Certificate)

4 10th Indonesian Palm Oil Conference And 2015 Price Outlook (GAPKI)

5 HC Expo 2014 - To Develop World Class HR in Facing the 2015 Asean Economy

6 Minaut (Problem Solving and Decision Making)

7 Executve Retreat 2014 - Review , Learn, Renew

8 The Future of CSR Communications GRI G4 Sustainability Reporting & Beyond

9 Palm & Lauric Oil Price Outlook Conference & Exhibition 2014

10 World Bio Markets

11 CSR Asia Summit 2014 10 years of responsible business solutions

Sertifikasi / Certification

1 Hiperkes (Higiene Perusahaan Ergonomi dan Kesehatan) / Hiperkes (Industrial Hygiene, Ergonomic and Health)

2Pelaporan Pelaksanaan UKL UPL (Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup dan Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup / Environmental Monitoring and Management Efforts (UKL UPL) Implementation Report

3 ACLS (Advanced Cardiac Life Support)

4 ATLS ( Advance Trauma Life Support )

series of development activity, among others, job transfer,

coaching & counselling, job enlargement, job enrichment and

sharing session.

Taking into account the importance of succession planning,

we have reviewed the steps we have taken through Executive

Retreat conducted in Q3 of 2014. The Executive Retreat

program was held to review, learn and renew programs

that have been implemented since DSN officially became

public listed company. The participation of all Top and Senior

Management of DSN Group further asserted the Company’s

commitment to remain focused in discovering and developing

talents to become the Company’s future leaders.

Our training program consists of inhouse training/workshop,

public training, seminar and benchmarking based on business

demand, employment competency, and performance target.

The total amount of expense spent for our training and

development program in 2014 was Rp1.8 billion. Some of

the program held and events attended are as follows:

Sumber Daya ManusiaHuman Capital

Page 66: Growing in Harmony

64 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

No Judul Pelatihan / Training Title

5 PPGD (Pertolongan Pertama Pada Gawat Darurat / Emergency First Aid (PPGD)

6 Pelatihan dan Sertifikasi Juru Las (Welder) posisi 3G / Training and Certification For Welder at 3G Position

7 Sertifikasi SIO (Surat Ijin Operator) / Operator License (SIO) Certification

Teknikal / Technical

1Seminar JKN-BPJS (Jaminan Kesehatan Nasional - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial) / National Health Insurance – Workers Social Security Agency (JKN – BPJS) Seminar

2Upaya Peningkatan Produktivitas di perkebunan dengan teknologi pemupukan dan antisipasi anomali iklim / Productivity Improvement Effort in the plantation with fertlizing technology and anticipation of climate anomaly.

3Workshop Perhitungan Gas Rumah Kaca Di Perkebunan Kelapa Sawit / Workshop on Greenhouse Gas Measuring At Palm Oil Plantation

4 E-Filling System

5 OPC 2014 (Oil Palm Confrence)

6 ABTP XII (Agronomi Basic Training Program)

7Pelatihan Penilaian & Pengelolaan Areal dengan Nilai Konservasi Tinggi / Training on Areal Assessment & Management with High Conservation Value

8Pelatihan ISO, RSPO dan ISPO (International Organization for Standardization, Roundtable on Sustainable Palm Oil , Indonesian Sustainable Palm Oil System / International Organization for Standardization (ISO), Roundtable on Sustainable Palm Oil (RSPO) and Indonesian Sustainable Palm Oil System (ISPO) Trainings

9 Supply Chain Certificate System (SCCS)

10 Maintenance A2B dan Utility / A2B and Utility Maintenance

11 IT dan Prefentive Maintenance Hardware Komputer / IT and Preventive Maintenance for Computer Hardware

12 Programme for Endorsement of Forest Certification

13Pembekalan Operator SI RPBBI ( Sistem Informasi Rencana Pemenuhan Bahan Baku Industri) / Debriefing for Information System and Industrial Raw Materials Fulfilment Plan (SI RPBBI) Operator

14 QCC (Quality Control Circle)

155 Paket Standar Konsolidasi Terbaru Laporan Keuangan Konsolidasi / The Latest 5 Consolidation Standard Package for Consolidated Financial Statements

Kegiatan pelatihan dan seminar juga diselenggarakan di

dalam dan di luar negeri untuk karyawan guna meningkatkan

fungsi operasional maupun fungsi pendukung lainnya di

lokasi perkebunan, pabrik, dan kantor pusat.

Penyusunan rencana tindakan serta alokasi kekuatan human capital yang mumpuni akan meningkatkan kemungkinan untuk mencapai sasaran-sasaran yang telah ditetapkan.

An effective action plans and allocation of human capital will support the Company in achieving its goals.

Training and seminar for employees are also held inside and

outside the country to improve both operational and other

supporting functions in the plantation areas, palm mills, and

head office.

Sumber Daya ManusiaHuman Capital

Page 67: Growing in Harmony

65PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

KeSeJAHTeRAAN DAN PROGRAM PeRLINDUNGAN KARYAwANKami berkomitmen untuk selalu meningkatkan kesejahteraan karyawan sebagai salah satu unsur motivasi dalam bekerja. Kami senantiasa terus menyempurnakan sistem dan kebijakan reward dan fasilitas yang bermanfaat setiap tahunnya.

Pada 2014, kami mulai menetapkan kebijakan dan sistem Reward Management sebagai bagian dari Human Capital Management System sehingga sistem reward menjadi lebih terstruktur dan jelas. Hal ini diupayakan untuk menjaga keselarasan dan keadilan antara tanggung jawab karyawan, performa dengan reward yang didapatkan. Hal ini juga ditunjang oleh sistem penilaian kinerja yang dilakukan secara berkala dan objektif dengan mengacu pada pengukuran Key Perfomance Indicator (KPI) dan kompetensi.

Untuk menambah motivasi kerja karyawan dan meningkatkan senses of belonging karyawan pada Perusahaan, pada periode kuartal kedua 2014 ini telah diluncurkan program Employee Stock Option Program (ESOP). Program ESOP adalah program kepemilikan karyawan dalam saham perusahaan, yang merupakan program insentif kepada karyawan untuk membeli saham baru yang dikeluarkan dari portepel Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) yang merupakan juga salah satu bentuk apresiasi Perusahaan terhadap karyawannya serta menunjang program retention karyawan. Setiap karyawan tetap mendapatkan ESOP sesuai dengan masa kerja dan level jabatannya. Dengan adanya program ESOP ini, karyawan diharapkan dapat terus merasa termotivasi untuk memberikan kinerja terbaiknya dan secara tidak langsung memengaruhi peningkatan harga saham

Perusahaan.

eMPLOYee weLFARe AND PROTeCTION PROGRAM We commit to continuously improve our employees’ welfare as one of our working motivation. Our reward system and facility, as well as beneficial facilities, are continuously developed every year.

In 2014, we stipulated Reward Management policy and system as part of Human Capital Management System to further clarify its structure. We seek to achieve this to ensure that the Company puts forward fairness in giving rewards to employees, meaning that they receive reward according to their performance and level of responsibility. The policy is supported by periodical and objective performance assessment that refers to Key Performance Indicator (KPI) and competency.

In order to elevate our employees’ working motivation and their senses of belonging to the Company, we launched Employee Stock Option Program (ESOP) in the second quarter of 2014. ESOP program is an employee stock ownership program in company’s share; an incentive program to the employees to buy new shares Without Pre-Emptive Rights as part of the Company’s appreciation to the employees and to support the Company’s employee retention program. Each permanent employee receives ESOP in accordance with their terms of office and position. ESOP program is expected to motivate the employees and to encourage them to bring out their best performance, which in return will affect is expected

to increase shareholder’s value.

Demografi KaryawanEmployee Demographic

Page 68: Growing in Harmony

66 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Untuk menciptakan kesejahteraan yang berkelanjutan,

kami menerapkan beberapa program kesejahteraan dan

perlindungan karyawan, seperti:1. Program Jaminan Sosial dan Kesejahteraan meliputi

asuransi BPJS (jaminan risiko kematian, kecelakaan kerja, dan hari tua); sumbangan uang perkawinan; sumbangan uang duka; fasilitas hiburan, olah raga dan tempat penitipan anak di lokasi perkebunan;

2. Program Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lingkungan, dengan menyediakan fasilitas dan alat proteksi/pelindung diri, jaminan risiko kecelakaan diri berupa asuransi untuk staf dan lini di atasnya, dan penyediaan perlengkapan kerja;

3. Program pemeriksaan, pengobatan dan perawatan kesehatan karyawan; dengan menyediakan klinik perusahaan, pelaksanaan check-up dan pemeriksaan kesehatan karyawan; pemeriksaan dan pengobatan karyawan; penggantian biaya rawat inap dan operasi; penggantian gigi; program keluarga berencana, penggantian biaya kelahiran; dan penggantian biaya kacamata;

To generate a sustainable welfare, we have implemented the

following employee welfare and protection programs:

1. Social Security and Welfare Program, including Social Security Management Agency (BPJS) (life, occupational hazard and retirement) insurance; matrimony allowance; grief donation; entertainment and sport facilities as well as children daycare at the plantation area;

2. Occupational Health and Safety and Environment program by providing personal protective equipment and facilities, health insurance for accident risk guarantee and providing work equipment;

3. Medical examination, medication and treatment for employees; by establishing company’s clinic, performing medical check-up on employees; medical treatment; reimbursing hospitalization and surgery expenses; dental replacement; birth control program and reimbursement for labor expenses; and reimbursing eyeglasses expenses;

Sumber Daya ManusiaHuman Capital

Page 69: Growing in Harmony

67PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

4. Program cuti perusahaan antara lain cuti tahunan, cuti besar, cuti haid, cuti melahirkan, dan cuti khusus karena melangsungkan pernikahan, khitanan/pembaptisan, dan lain-lain;

5. Penyesuaian upah karyawan berkala tahun 2014 dengan rata-rata yang kompetitif serta memenuhi kewajiban upah minimal sesuai ketentuan yang ditetapkan pemerintah di tahun 2014;

6. Pemberian bonus tahunan berdasarkan hasil kinerja tahunan perseroan bagi karyawan level staf ke atas;

7. Pemberian Tunjangan Transportasi, Tunjangan Perjalanan Dinas, Fasilitas Kesehatan, Fasilitas Car Ownership Program (COP) bagi level Manajerial, Kredit Motor Petugas Lapangan (KMPL) disediakan untuk karyawan level Asisten Kebun, pemberian Insentif Lokasi dan Insentif Keluarga bagi Karyawan perkebunan yang berada di lokasi;

8. Fasilitas perumahan termasuk air, listrik dan peralatan rumah tangga bagi karyawan di lokasi perkebunan, serta mobil operasional untuk level Asisten Kepala keatas. Fasilitas sarana pendidikan (sekolah, transportasi sekolah),sarana ibadah (masjid, gereja);

4. Corporate leave, such as annual leave, service leave, period leave, maternal leave and specific leaves due to marriage, circumcission / baptism and others.

5. Competitive periodic salary adjustment with competitive balance in 2014 and meeting the minimum wages pursuant to the stipulated requirements;

6. Granting annual bonus based on performance results for staff and above;

7. Granting Transportation Allowance, Official Travel Allowance, Health Facility, Car Ownership Program (COP) Facility for Managerial level, Motorcycle Credit for Field Officers (KMPL) for Plantation Assistant employees, and Location and Family Incentives for on-site plantation employees;

8. Residential facilities, including water, electricity and household equipment for employees at the plantation, operational cars for Head Assistant and above, education facilities (school and school transportation) and worship places (mosques, churches);

Sumber Daya ManusiaHuman Capital

Page 70: Growing in Harmony

68 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

9. Pendirian Koperasi untuk sarana simpan pinjam dan kebutuhan belanja;

10. Fasilitas makan siang bagi karyawan kantor dan pabrik lokasi non perkebunan;

11. Peningkatan fasilitas di lokasi perkebunan yaitu antara lain persediaan air bersih, pembuatan sarana perumahan, renovasi infrastruktur seperti misalnya rumah ibadah

jembatan dan jalan.

HUBUNGAN INDUSTRIAL

Kesadaran atas pentingnya sumber daya manusia sebagai

salah satu pilar utama dalam mencapai visi dan misi

perusahaan, mendorong kami untuk senantiasa menjalin

hubungan yang saling menguntungkan dengan karyawan.

Terbentuknya LKS Bipartit merupakan salah satu bentuk

upaya kami dalam membina hubungan yang kondusif dan

harmonis dengan Serikat Pekerja. Kami memandang Serikat

Karyawan sebagai mitra bisnis yang kooperatif. Hubungan

kerja antara kami dan karyawan saat ini diatur dalam

Perjanjian Kerja Bersama (PKB). Selain itu, kami juga memiliki

Peraturan Perusahaan (PP) bagi karyawan yang tidak menjadi

anggota serikat pekerja.

Kami senantiasa menciptakan hubungan komunikasi dua

arah yang terbuka dan efektif. Dalam beberapa kesempatan

tertentu, kami mengadakan employee gathering yang

bertempat di luar lokasi kerja. Kami senantiasa mengupayakan

suasana kerja yang kondusif untuk menciptakan sense of

belonging yang tinggi dan kebanggaan kepada DSN.

Selain itu, Direksi juga memiliki jadwal rutin kunjungan ke

lokasi perkebunan dan pabrik sehingga dapat melihat dan

mendengar langsung kondisi karyawan di lapangan.

9. Establishing Cooperative to facilitate saving, loans and expenditure needs;

10. Lunch for office and non-plantation mill employees.

11. Facility improvement in the plantation, such as clean water, establishment of residentials and infrastructure renovation, such as worship places, bridges and roads.

INDUSTRIAL ReLATIONSHIP

Awareness of the importance of human capital as one of

the main foundations in achieving our vision and mission

encourages us to maintain mutually beneficial relationship

with our employees.

The establishment of LKS Bipartit is one of our efforts to build

a conducive and harmonious relationship with Indonesian

Workers’ Union. Currently, our work relationship with the

employees is governed in Collective Labor Agreement (PKB)

in addition to Company Regulations (PP) for employees who

are not members of workers’ union.

We continuously create an effective and open two-way

communication with our employees. On numerous occasion,

we hold employee gathering outside our working site. We

also strive to maintain a conducive working environment in

order to create greater sense of belonging among employees

and pride to DSN.

In addition, the Board of Directors routinely visit plantation

sites and palm mills to observe directly the employees’

condition in the field.

Sumber Daya ManusiaHuman Capital

Page 71: Growing in Harmony

69PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Seiring dengan pertumbuhan bisnis, kami mencari dan menyeleksi calon karyawan yang kompeten dan yang memiliki nilai-nilai selaras dengan budaya Perseroan.

In line with our growing business, we seek and select competent candidates who share similar value with the Company.

Page 72: Growing in Harmony

Selama tahun 2014, Perseroan tetap tumbuh secara

konsisten seperti tahun-tahun sebelumnya. Tidak

hanya dari sisi finansial semata, tetapi juga pada

pemberdayaan masyarakat.

In 2014, we continued to move forward with a steady

growth in our financial as well as in our community and

social development.

Page 73: Growing in Harmony

Laporan Manajemen

Management Report

03

26,2

Produksi TBS per HektarFFB Yield

Tingkat ekstraksi Minyak Sawit Oil Extraction Rate

24%

ton / Ha

Page 74: Growing in Harmony

72 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Para Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan yang

Terhormat,

Kondisi ekonomi dunia dalam beberapa tahun terakhir masih

dalam tahap pemulihan sejak krisis global beberapa tahun

lalu. Dampak krisis tersebut tidak sepenuhnya berpengaruh

terhadap perekonomian domestik yang masih stabil dan

kondusif. Hal ini menjadi peluang dan keuntungan yang harus

diraih oleh Perseroan untuk mencapai kinerja yang maksimal.

Pelaksanaan penawaran saham perdana ke publik di tahun

2013 lalu menjadi sebuah momentum positif bagi Perseroan

untuk melangkah ke depan. Merupakan sebuah kebanggaan

bagi Perseroan, ketika seluruh pemangku kepentingan terkait

mampu merasakan manfaat dan kualitas kehidupan yang

lebih baik.

Sepanjang 2014, Dewan Komisaris telah melaksanakan tugas

pengawasan terhadap kebijakan, mekanisme pengelolaan

dan operasional Perseroan, serta pemberian arahan dan

masukan kepada Direksi. Laporan Dewan Komisaris ini

berisikan pandangan kami terhadap kinerja Perseroan pada

para komite di bawah Dewan Komisaris, prospek usaha serta

langkah Perseroan ke depan.

Dear Distinguished Shareholders and Stakeholders,

The world economic recovery is still picking up paces following

the severe financial crisis that hit global economies a few years

ago. However, the crisis does not significantly impact the

relatively stable and favorable domestic economy, opening

an opportunity for the company to achieve greater success

in operational performance. The initial public offering that

we conducted in 2013 marked a defining milestone for the

Company as another step towards business transformation.

This strategy also emphasized our effort to boost profit and

maximize shareholder value.

In 2014, the Board of Commissioners has performed its

monitoring duty on the policy, management and operational

mechanism of the Company, and has provided directions and

constructive inputs to the Board of Directors. This report will

provide insights into the Company’s overall performance;

assessment of the supporting committees’ performance; and

the Company’s business outlook and prospect in the long run.

SubiantoKomisaris UtamaPresident Commissioner

“Kami bersyukur bahwa Perseroan terus tumbuh secara konsisten dalam beberapa tahun terakhir.

We are grateful for the Company’s consistent growth in the last few years.

Page 75: Growing in Harmony

73PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Pada 2014, kami mencapai hasil yang lebih baik dari tahun sebelumnya. Meski demikian, Dewan Komisaris senantiasa memberikan arahan dan masukan untuk terus mengembangkan Perseroan menjadi perusahaan kelas dunia yang tumbuh bersama masyarakat dan dibanggakan negara.

In 2014, we managed to achieve a greater result from the previous year.

Nevertheless, the Board of Commissioners continues to provide directions and

constructive inputs to the Board of Directors in order to maintain momentum

and gear towards our goal to become a world class company that grows with

society and is tshe pride of our country.

Laporan Dewan KomisarisBoard of Commissioners’ Report

PeNILAIAN ATAS KINeRJA DIReKSI

Kami bersyukur bahwa Perseroan terus tumbuh secara konsisten dalam beberapa tahun terakhir, tidak hanya dari sisi keuntungan semata, tetapi juga pada pemberdayaan masyarakat. Dalam pendangan Dewan Komisaris, pengelolaan Perseroan yang telah dilakukan Direksi pada 2014 cukup baik. Direksi telah menjalankan kebijakan strategis dan implementatif yang sejalan dengan arahan Dewan Komisaris.

Direksi mampu meraih peluang dan kesempatan yang ada sepanjang tahun berjalan dengan pencapaian yang menggembirakan. Dari sisi operasional, Tandan Buah Segar (TBS) yang dipanen tumbuh sebesar 10,9% sedangkan produksi Crude Palm Oil (CPO) tumbuh 16,4%. Perseroan juga telah melakukan penanaman baru seluas 9.528 hektar yang terdiri dari 4.917 ha kebun inti dan 4.611 lahan plasma. Hal tersebut membuat luas tanaman tertanam Perseroan bertambah menjadi 80.066 ha dengan usia rata-rata tanaman sekitar 6,2 tahun.

ASSeSSMeNT ON THe BOARD OF DIReCTORS’ PeRFORMANCe We are grateful for the consistent development of the Company in recent years, in terms of profitability and community empowerment. The Board of Commissioners views that the Board of Directors has performed an exceptional business management throughout the past year, proven by the implementation on strategic and implementative policies that were in line with the Board of Commissioners’ recommendations.

The Board of Directors managed to seize opportunities and gain outstanding achievement in the year under review. From operational sector, the harvested Fresh Fruit Bunch (FFB) volume increased by 10.9%, while Crude Palm Oil (CPO) production grew by 16.4%. The Company planted additional 9,528 hectares of land, which consisted of 4,917 ha of nucleus plantation, and 4,611 ha of plasma plantation. Thus, the total of plantation area increased to 80,066 ha with an average productive life-span of of 6.2 years old.

Page 76: Growing in Harmony

74 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

9.500 Ha

Pada akhir 2014, Perseroan berhasil membukukan pertumbuhan kinerja keuangan yang signifikan. Perolehan laba bersih sebesar Rp649,8 miliar, tumbuh 201,3% dari 2013 yang tercatat sebesar Rp215,7 miliar. Kenaikan laba bersih tersebut, ditopang oleh performa volume penjualan dan harga jual minyak sawit mentah atau CPO. Sementara, total aset Perseroan meningkat dari Rp5,92 triliun pada 2013 menjadi Rp7,17 triliun.

Berbagai pencapaian pada 2014 tersebut menunjukkan bahwa Direksi telah melaksanakan pengelolaan Perseroan dengan baik dan memuaskan. Kami berharap Direksi dapat terus meningkatkan kinerja Perseroan dengan lebih maksimal pada masa mendatang. PANDANGAN ATAS PROSPeK USAHA YANG DISUSUN DIReKSIDewan Komisaris berpandangan bahwa prospek usaha yang disusun dan dilaksanakan oleh Direksi secara garis besar telah selaras dengan rencana, arah dan tujuan Perseroan. Hal ini juga didukung dengan kondisi perekonomian nasional dan perkembangan bisnis yang kondusif.

Dapat kita cermati bahwa pertumbuhan ekonomi dalam negeri masih berlanjut ke arah yang lebih sehat dan seimbang. Permintaan eksternal membaik dan semakin mampu mengimbangi permintaan domestik sebagai sumber pertumbuhan ekonomi. Namun tetap perlu diwaspadai melambatnya pertumbuhan ekonomi dunia. Nilai ekspor diperkirakan juga masih terus meningkat, terutama ekspor produk manufaktur yang ditopang oleh nilai tukar Rupiah yang lebih kompetitif.

Kondisi ekonomi yang baik pada akhirnya akan berpengaruh pada kinerja Perseroan. Untuk ke depannya, kami tetap memberikan arahan dan masukan kepada Direksi untuk mengembangkan usaha dengan menerapkan strategi

At the end of 2014, The Company managed to book a significant growth rate in financial performance, where net profit grew by Rp649.8 billion, an increase of 201.3% from Rp215.7 billion in 2013. The higher profit margin was primarily due to the increase in sales volume and selling price of crude palm oil (CPO). The Company’s total assets increased from Rp5.92 trillion in 2013 to Rp7.17 trillion.

These achievements demonstrates the Board of Directors’ capability of managing the Company in a satisfactory manner. We believe that the Board of Directors can continue to improve the Company’s performance to its maximum level in the future.

OUR VIewS ON THe COMPANY’S BUSINeSS OUTLOOK

The Board of Commissioners views that the Company’s business, as planned and performed by the Board of Directors, has met the Company’s plan, direction, and goals. This is supported by the favorable national economy and business development.

Therefore, we may observe that domestic economy’s growth will move toward an upward trend. External demand recovers to complement domestic demand as the source of economic growth. However, the global economic will remain a factor that might pose a threat in the long run. Export value is expected to rise, particularly for manufacturing product that trades at a more competitive rupiah exchange rate.

An ideal economy condition will affect the Company’s performance as a whole. In the future, we will continue to provide directions and guidance to the Board of Directors to implement development strategy capable of bringing

Penanaman BaruNew Planting Program

Page 77: Growing in Harmony

75PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

pertumbuhan yang mampu memberikan dampak luas bagi masyarakat terutama dalam hal peningkatan kualitas hidup. Peningkatan kualitas hidup masyarakat turut memberikan pengaruh positif bagi peningkatan kinerja Perseroan.

IMPLeMeNTASI TATA KeLOLA PeRUSAHAAN YANG BAIKPenerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik atau Good Corporate Governance (GCG) dalam lingkungan bisnis Perseroan telah berjalan sesuai dengan regulasi yang berlaku dalam industri yang digeluti oleh Perseroan. Kami berkomitmen untuk menjaga kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku. Komisaris Independen dan Komite Audit juga telah melakukan fungsinya secara independen dan objektif dalam melakukan pengawasan terhadap aktivitas operasional demi menjaga kepentingan pemegang saham.

Kami meyakini bahwa pencapaian kinerja yang baik mampu menghasilkan peluang bisnis yang menjanjikan jika Perseroan dapat menerapkan prinsip-prinsip GCG secara konsisten dan tepat. Oleh karena itu, kami memandang penerapan praktik GCG tidak hanya sekadar merupakan kewajiban, namun merupakan keniscayaan untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan Perseroan kepada publik.

PeNGeMBANGAN SDMMemiliki SDM yang andal dan berintegritas tinggi sebagai salah satu aset (capital) perusahaan merupakan salah satu faktor utama perkembangan bisnis DSN. Kami menginvestasikan waktu dan energi lebih besar guna membentuk sistem human capital yang tepat. Sistem manajemen yang efektif dan efisien akan melahirkan individu-individu yang berkompetensi tinggi untuk ditempatkan pada posisi-posisi strategis. Selain sistem yang terkelola dengan baik, DSN menerapkan program pelatihan SDM yang terintegrasi untuk menghasilkan kinerja prima dan berkesinambungan, sehingga peluang pertumbuhan yang berkelanjutan dapat diraih dengan maksimal.

widespread impact, particularly in welfare improvement, for the community. This initiative will in turn bring positive impact for the Company’s performance.

IMPLeMeNTATION OF GOOD CORPORATe GOVeRNANCe The implementation of Good Corporate Governance (GCG) within the Company’s environment has been conducted in accordance with the prevailing regulation in the agribusiness industry. We are committed to maintaining our compliance to the regulations. Both Independent Commissioner and the Audit Committee have performed their function in an independent and objective manner in monitoring operational activities to preserve the shareholders’ interest.

We believe that a desired business performance, coupled with a consistent and appropriate GCG implementation will result in a promising business prospect space. Thus, we view GCG practice as a necessity, aside from fulfilling our obligation, to maintain the transparency and accountability of Company’s management to the public.

HUMAN CAPITAL DeVeLOPMeNT Having a reliable Human Resources with high integrity as one of the company’s capital is one of the main goals for the business development of DSN. We invest more time and energy to establish a perfect human capital system, as well as an effective and efficient management system which will create individuals with high competitive skills ready to be placed in various strategic positions In addition to a well-managed system, DSN implements an integrated HC training program to generate prime and sustainable performance; this effort will result in a maximum achievement for sustainable growth opportunity.

Page 78: Growing in Harmony

76 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

PeNILAIAN ATAS KINeRJA KOMITe-KOMITe YANG BeRADA DIBAwAH DewAN KOMISARISDalam menjalankan fungsinya, Dewan Komisaris dibantu oleh Komite Audit. Dewan Komisaris berpendapat bahwa Komite Audit telah menjalankan tugas dan kewajibannya dengan baik. Komite Audit telah melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang dibebankan sesuai dengan rencana kerja. Selain melaksanakan fungsi utama yang telah berjalan dengan semestinya, Komite Audit juga telah menyusun rencana peningkatan kinerja pada masa mendatang serta menyempurnakan pelaksanaan sistem dan prosedur kerja yang mendukung kinerja Perseroan secara keseluruhan.

TANGGUNG JAwAB SOSIAL PeRUSAHAANBagi kami, tanggung jawab sosial atau Corporate Social Responsibility (CSR) merupakan bagian yang terintegrasi dalam pelaksanaan strategi dan kebijakan Perseroan. Oleh karena itu, kami senantiasa mendukung Direksi dalam melaksanakan program-program CSR dengan pendekatan pemberdayaan masyarakat dan pertumbuhan yang berkelanjutan.

Secara konsisten, kami telah melaksanakan rangkaian program CSR yang berorientasi jangka panjang dengan menerapkan filosofi “Lebih Baik Memberi Kail daripada Ikan”. Melalui filosofi ini, masyarakat sekitar tidak sekadar menerima bantuan yang hanya memberikan manfaat sesaat, tetapi juga memeroleh pengetahuan dan kesempatan untuk belajar menjadi kelompok manusia mandiri dan produktif, sehingga dapat menciptakan dampak yang positif bagi sesamanya. Dengan penerapan rangkaian program CSR tersebut, Perseroan telah berhasil menjadikan masyarakat sekitar sebagai mitra yang setara. Perkembangan hubungan kami dengan masyarakat ditunjukkan melalui kegiatan operasional Perseroan positif dan membangun sepanjang 2014.

PeRUBAHAN KOMPOSISI DewAN KOMISARIS

Pada 2014, Perseroan tidak melakukan perubahan terhadap susunan anggota Dewan Komisaris.

ASSeSSMeNT ON THe PeRFORMANCe OF THe COMMITTeeS UNDeR THe BOARD OF COMMISSIONeRS In conducting their function, the Board of Commissioners is supported by the Audit Committee, which has delivered a satisfying performance throughout the year. The Audit Committee has performed its roles in accordance with the work plan. Furthermore, Audit Committee has composed a plan to improve future performance and to upgrade the implementation of supporting system and procedure for the Company’s performance.

CORPORATe SOCIAL ReSPONSIBILITYFor us, Corporate Social Responsibility (CSR) is an integrated part in the implementation of the Company’s strategy and policy. Thus, we strive to support the Board of Directors in performing CSR programs through community welfare and sustainable growth.

By applying the philosophy “Give Him a Fish and He’ll Live For a Day. Teach Him How to Fish and He’ll Live for a Lifetime” philosophy, we have consistently implemented our long-term-oriented CSR programs. Through this philosophy, the community receives not only support with short-term benefit, but also knowledge and opportunity to learn to become independent and productive people who bring out positive impact in each other.

With the implementation of CSR programs, the Company succeeds in converting the community that lives near the Company into a supportive partner. The growth of our relationship with the community is reflected on various positive and constructive operations conducted by the Company in 2014.

CHANGeS IN COMPOSITION OF BOARD OF COMMISSIONeRS In 2014, the Company did not have change to the structure and composition of the Board of Commissioners.

Laporan Dewan KomisarisBoard of Commissioners’ Report

Page 79: Growing in Harmony

77PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Laporan Dewan KomisarisBoard of Commissioners’ Report

PeNUTUPDewan Komisaris optimis bahwa Perseroan akan mampu terus meningkatkan kinerja dengan terus bekerja keras dan menerapkan prinsip-prinsip GCG secara konsisten. Dewan Komisaris mengamanatkan agar Direksi dan karyawan dapat bekerjasama secara sinergis dengan seluruh pemangku kepentingan guna mempersembahkan kinerja prima.

“Perseroan mampu menghasilkan kinerja yang baik melalui penerapan prinsip GCG

secara konsisten”“The Company managed to accomplish a solid

performance through consistent implementation of GCG principles”

CLOSINGThe Board of Commissioners is optimistic on the Company’s ability to improve its performance through hard work and consistent implementation of GCG principles. The Board of Commissioners entrusts the Board of Directors and the employees to cooperate in a synergic manner with the stakeholders in order to achieve superior performance.

Kami mengucapkan terima kasih kepada Direksi dan segenap karyawan atas kerja keras yang telah ditunjukkan sepanjang 2014. Kepada segenap mitra kerja, kami juga menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya atas kerjasama yang telah terjalin dengan baik. Terima kasih kami ucapkan kepada semua pemegang saham yang telah memberikan kepercayaannya kepada Perseroan, kepada Direksi atas kinerjanya selama 2014, kepada seluruh karyawan atas dedikasi dan kerja kerasnya, serta kepada rekan bisnis atas dukungannya kepada Perseroan selama ini.

Semoga Tuhan senantiasa membimbing kita semua.

We express our gratitude to the Board of Directors and the employees for their hard work in 2014. We also give our highest appreciation to our business partners for their excellent cooperation as well as to the shareholders for their trust to the Company, for the Board of Directors for their performance in 2014, to the employees for their dedication and hard work, and to our business partners for their support.

May God always guide us.

Subianto

Komisaris Utama /

President Commissioner

Page 80: Growing in Harmony

78 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Djojo BoentoroDirektur Utama & Chief Executive Officer

President Director & Chief Executive Officer

Para Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan yang Terhormat,

Dengan penuh rasa syukur kami persembahkan laporan tahunan 2014 PT Dharma Satya Nusantara Tbk yang telah melalui berbagai tantangan dan dinamika bisnis yang kompleks sepanjang 2014.

Perubahan dan dinamika bisnis di dalam dan luar negeri merupakan salah satu tantangan kami dalam meningkatkan dan mempertahankan pertumbuhan Perseroan. Kami senantiasa menyempurnakan kinerja dengan menerapkan berbagai aspek penting seperti pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM), program berkelanjutan dalam tanggung jawab sosial perusahaan, serta program lainnya guna menapak kemajuan yang berarti dan meraih kepercayaan seluruh pemangku kepentingan.

Tahun 2014 diwarnai dengan berbagai kebijakan strategis yang ditujukan untuk menciptakan pertumbuhan berkelanjutan dalam industri berbasis sumber daya alam. Beragam kebijakan ini disusun guna memberi nilai tambah kepada semua pemangku kepentingan melalui penerapan praktik tata kelola yang baik. Didukung dengan iklim perekonomian domestik yang kondusif, kami telah mencatatkan berbagai pencapaian yang membanggakan pada 2014. Kami juga berhasil mengatasi beberapa kendala

dengan memaksimalkan seluruh sumber daya yang ada.

Dear Distinguished Shareholders and Stakeholders,

Through numerous challenges and business dynamics throughout the past year, we are proud to present the annual report 2014 of PT Dharma Satya Nusantara Tbk.

The transformation and business dynamics, both nationwide and worldwide, is one of the challenges we have to endure throughout the Company’s development. We strive to accelerate our performance by implementing various program to attain meaningful development and to gain the stakeholders’ trust, such as Human Capital (HC) development, sustainable program in corporate social responsibility, and others.

Numerous strategic policies were issued in the past year, which aimed to create a sustainable growth in natural resources-based industry. The policies are stipulated to generate additional values to the stakeholders through full implementation of good corporate governance. As supported by favorable domestic economy, we have recorded satisfactory achievement in 2014 while overcoming our constraints by

optimizing all existing resources.

“Pertumbuhan adalah niscaya untuk mencapai keberhasilan

Business growth is a key factor to achieve success

Page 81: Growing in Harmony

79PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Laporan DireksiBoard of Directors’ Report

Kinerja kami pada 2014 mencapai hasil yang memuaskan. Hal ini terlihat dari hasil kinerja keuangan Perseroan yang lebih baik serta berbagai peningkatan lainnya dalam segmen usaha Perseroan.

We have achieved an outstanding result in 2014. This is reflected on the

Company’s better financial performance and other significant improvements

in business segment.

ANALISIS ATAS KINeRJA

Kebijakan Strategis dan Pencapaian 2014

Kami mengawali langkah pada 2014 dengan pertumbuhan

yang lebih baik. Dengan mengantisipasi peluang yang ada,

kami mempersiapkan strategi untuk mencapai kesempurnaan

dalam kinerja operasional, meningkatkan dan mempertajam

kemampuan SDM, dan menjalin keharmonisan dengan

masyarakat sekitar. Dalam meningkatkan produktivitas, kami

senantiasa mengoptimalkan praktik-praktik agronomi dan

sejalan dengan standar internasional guna menghasilkan

produksi buah per hektar yang lebih baik.

Dari sisi pencapaian operasional Perseroan, perolehan

Tandan Buah Segar (TBS) yang dipanen mencapai 1,37 juta

ton tumbuh 11,0% dibandingkan dengan 2013 sebesar 1,2

juta ton. Sementara produksi CPO mencapai 390,86 ribu ton

tumbuh 16,4% dibandingkan dengan 2013 sebesar 335,73

ribu ton. Volume penjualan CPO meningkat menjadi 394,34

ribu ton tumbuh 17,3% dibandingkan dengan 2013 sebesar

336 ribu ton. Dari sisi efisiensi, Perseroan juga telah berhasil

mempertahankan Oil Extraction Rate (OER) pada level 24%,

yang lebih tinggi daripada rata-rata OER industri kelapa sawit

nasional.

ANAYSIS ON PeRFORMANCe

Strategic Policy and Achievement in 2014

Starting the year 2014 with a promising growth, we maintain

this momentum by seizing various opportunities, setting

strategy to attain operational excellence; and improve our

human capital, while cultivating a harmonious relationship

with community. We continuously optimize our agronomy

practices to improve our productivity in line with international

standard for better production of fruit per hectare.

From operational achievement, the harvested Fresh Fruit

Bunch (FFB) reached 1.37 million tons, increasing by 11.0%

compared with 1.2 million tons in 2013. CPO production

reached 390.86 thousand tons, increasing by 16.4%

compared with 335.73 thousand tons in 2013. CPO’s sales

volume rose up to 394.34 thousand tons, increasing by

17.3% compared with 336 thousand tons in 2013. In term

of efficiency, the Company successfully maintained Oil

Extraction Rate (OER) at the level of 24%, which was higher

than the average OER of national palm oil industry.

Page 82: Growing in Harmony

80 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Dalam industri produk kayu, kami fokus dalam pengembangan

produk yang memiliki kualitas dan bernilai lebih tinggi guna

memperoleh harga rata-rata lebih tinggi. Harga jual rata-

rata produk panel meningkat 10,1% dibandingkan pada

2013, sedangkan harga engineered doors meningkat 12,3%

dibandingkan tahun 2013. Sementara harga engineered

flooring juga meningkat 19,4% dibandingkan harga jual

rata-rata produk yang sama pada 2013.

Dari sisi finansial, di tengah harga CPO yang fluktuatif,

Perseroan berhasil meningkatkan penjualan menjadi sebesar

Rp4,89 triliun, tumbuh 27,5% dibandingkan dengan 2013

sebesar Rp3,84 triliun. Dampak positif dari penjualan tersebut,

kami sukses mencatatkan laba bersih yang mencapai Rp649,8

miliar. Jumlah tersebut tumbuh 201,3% dibandingkan

dengan 2013 sebesar Rp215,70 miliar. Kontribusi segmen

usaha kelapa sawit memberikan 72% atau mencapai Rp3,52

triliun, sementara industri pengolahan kayu membukukan

pendapatan Rp1,37 triliun atau memberikan kontribusi 28%

terhadap total pendapatan Perseroan.

Peningkatan pencapaian pertumbuhan bidang usaha kami

merupakan salah satu strategi usaha kami terkait dengan upaya

peningkatan portofolio bisnis perkebunan kelapa sawit dan

produk kayu. Selain itu, kami terus menjaga hubungan yang

berkelanjutan dengan masyarakat melalui pola kemitraan,

baik perkebunan maupun produk kayu sebagai sumber

bahan baku. Secara berkelanjutan, kami meningkatkan

penggunaan program mekanisasi di perkebunan sawit untuk

meningkatkan produktivitas dan efisiensi.

Dari sisi internal, kami terus-menerus meningkatkan

kualitas sumber daya manusia dan mengoptimalkan sinergi

masing-masing unit kerja guna mencapai tujuan tersebut.

Kemampuan dan pengembangan individu, serta kerjasama

tim senantiasa ditingkatkan melalui program kerja dan

strategi yang tepat sasaran.

In wood product industry, we focus on developing products

with better quality and value to achieve higher price. The

average selling price of panel products increased by 10.1%

compared with 2013, while engineered doors’ price increased

by 12.3%. The price of engineered flooring edged up by

19.4% compared with its average selling price in 2013 .

In terms of financial performance, amid the fluctuative CPO

price, the Company succeeded in improving its sales to Rp4.89

trillion, increasing by 27.5% compared with Rp3.84 trillion in

2013. The positive impact from the sales was demonstrated

in the recording of net profit reaching Rp649.8 billion. The

number grew by 201,3% compared with Rp215.70 billion in

2013. Palm oil business contributed 72% or Rp3.52 trillion,

while wood product industry recorded a revenue amounting

to Rp1.37 trillion or contributing 28% to the Company’s total

revenue.

The improvement in our business line marks an important

step as part of the Company’s business strategy, including an

expanded portfolio in palm oil and wood product business.

In addition, we maintain a sustainable relationship with the

community through partnership approach, both for the

plantation and wood products as raw material. We continually

improve the mechanization program implemented in our

plantation for better productivity and efficiency.

In terms of internal sector, we strive to increase the quality of

our human capital and optimize the synergy between each

work unit to achieve our common goal. Through relevant

work program and strategy, individual skill and development,

as well as teamwork, are continuously improved.

Pesan DireksiBoard of Directors’ Report

Page 83: Growing in Harmony

81PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Pesan DireksiBoard of Directors’ Report

ANALISIS PROSPeK USAHA

Pada kinerja 2014, kami berhasil meningkatkan daya saing

dan kualitas kinerja Perseroan. Meski berbagai tantangan akan

berlanjut pada tahun selanjutnya, kami telah mempersiapkan

langkah strategis dalam mengantisipasi kemungkinan yang

ada. Dengan menguatnya peran Indonesia sebagai pemasok

terbesar minyak sawit dunia, prospek bisnis ini menjadi

semakin cemerlang pada masa mendatang.

Produk kayu tumbuh seiring dengan pertumbuhan properti

nasional yang tinggi menjadi pangsa pasar potensial bagi

kami untuk dimaksimalkan dan dimanfaatkan sebaik-baiknya.

Selain itu, permintaan minyak kelapa sawit untuk dijadikan

biodiesel sebagai sumber energi alternatif dipastikan akan

terus meningkat.

IMPLeMeNTASI TATA KeLOLA PeRUSAHAAN YANG BAIK

Kami telah menerapkan dan mengembangkan prinsip tata

kelola yang selaras dengan praktik-praktik terbaik secara

berkesinambungan dan konsisten. Penerapan tata kelola di

lingkungan bisnis kami tidak hanya memberikan perlindungan

yang memadai dan perlakuan yang adil kepada para pemegang

saham dan pemangku kepentingan lainnya, namun lebih dari

itu, mendorong kami untuk menciptakan nilai tambah bagi

para pemangku kepentingan secara maksimal. Pemegang

saham, Dewan Komisaris, Direksi, serta segenap karyawan

berkomitmen untuk mengimplementasikan standar yang

tinggi dalam penerapan prinsip-prinsip tata kelola. Prinsip-

prinsip tersebut menjadi referensi Direksi dalam mengambil

keputusan yang bertanggung jawab, menghindari benturan

kepentingan, mengoptimalisasi kinerja, dan meningkatkan

akuntabilitas.

Dapat kami sampaikan bahwa wujud implementasi GCG

telah dilakukan sepanjang 2014, antara lain dengan

melakukan penyempurnaan kelengkapan perangkat

Pedoman Penerapan GCG, sosialisasi pedoman GCG dan

ANALYSIS ON BUSINeSS OUTLOOK

In 2014, we successfuly improved the Company’s

competitiveness and performance. Despite the challenges

that will continue looming in the next year, we have prepared

various strategic steps to meet various possibilities. As

Indonesia’s role as the largest palm oil supplier in the world

strengthens, the business outlook of this sector is expected to

become brighter in the future.

Wood product grows in line with the vas development of

national property opening up potential market, of which we

will maximize and take advantage of. In addition, the demand

for palm oil as the source of alternative energy in the form of

biodiesel is expected to continue rising.

IMPLeMeNTATION OF GOOD CORPORATe GOVeRNANCe

We have implemented and develop our GCG to be in line with

our best practices in a sustainable and consistent manner.

The implementation of GCG in the Company’s business

environment not only provides sufficient protection and

fair treatment to the shareholders and other stakeholders,

but also encourages the Company to maximize shareholder

value. The shareholders, Board of Commissioners, Board of

Directors, and the employees commit to implementing the

highest standard in the implementation of GCG principles.

The principles serve as a reference for the Board of Directors

in making reliable decision, avoiding conflicts of interest,

optimizing performance, and enhancing accountability.

We are proud to report that the GCG implementation in

2014 has been realized, namely through the improvement of

the requirement needed for GCG Implementation Guideline,

dissemination of GCG guideline and Corporate culture,

Page 84: Growing in Harmony

82 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

budaya Perseroan, penyesuaian terus menerus terhadap

standard operating procedure yang jelas dan transparan; baik

untuk bidang operasional, non-operasional maupun bidang

Sumber Daya Manusia. Pemberian reward dan bonus kepada

karyawan diterapkan sesuai dengan kuantitas dan kualitas

kontribusi masing-masing kepada Perseroan sebagaimana

tercermin dalam pencapaian Key Performance Indicator (KPI).

TANGGUNG JAwAB SOSIAL PeRUSAHAAN

Bagi kami, dampak positif keberadaan DSN secara keseluruhan

haruslah dirasakan oleh seluruh masyarakat. Kami menyadari

bahwa kesuksesan DSN tidak hanya ditentukan oleh kinerja

manajemen dan operasional semata, melainkan juga

dukungan komunitas masyarakat sekitar. Komunitas tersebut

bukan hanya sekadar kumpulan orang yang tinggal di lokasi

yang sama dengan lokasi kerja Perseroan, tetapi mereka juga

sepenuhnya terlibat dalam proses interaksi bisnis dan sosial

Perseroan.

Tanggung jawab sosial perusahaan atau Corporate Social

Responsibility (CSR) merupakan komitmen Perseroan dalam

memberikan kontribusi kepada masyarakat sekitar dalam

bidang lingkungan, sosial kemasyarakatan, keselamatan dan

kesehatan kerja, serta tanggung jawab kepada konsumen.

Program CSR Perseroan menjadi hubungan simbiosis yang

harmonis dalam keseharian kami berinteraksi dengan

masyarakat sekitar.

Program CSR Perseroan umumnya diterjemahkan ke dalam

dua hal. Pertama adalah pemberian bantuan (charity) dan

yang kedua adalah berkelanjutan (sustainability). Dalam

konteks ini, kami menjatuhkan pilihan pada pembangunan

berkelanjutan sebagai orientasi, cara berpikir, serta panduan

dalam menyusun program-program CSR Perseroan.

Kami telah menjalankan dan mengembangkan ekonomi

yang berkelanjutan di wilayah operasional DSN. Sepanjang

2014, kami telah melakukan lebih dari 2 (dua) jenis kemitraan

bisnis, pembentukan credit union, dan rumah belajar yang

diselenggarakan melalui kerjasama dengan masyarakat

sekitar. Kemitraan bisnis tersebut melibatkan lebih dari

100 pelaku bisnis dengan beragam entitas baik itu berupa

koperasi, perorangan, lembaga desa dan lain-lainnya.

continuous adjustment of a coherent and transparent

standard operating procedure; both for operational, non-

operational and Human Capital sector. Reward and bonus for

the employees are granted in accordance with the quantity

and quality of their contribution to the Company as stated in

Key Performance Indicator (KPI) achievement.

CORPORATe SOCIAL ReSPONSIBILITY

We believe that the Company’s presence should bring out

positive impact in the community, as we realize that the

Company’s success is determined not only by the management

and operational performance, but also supports from nearby

community. The community refers to not only the group of

people who reside close to the Company’s work area, but

also the group involved in the Company’s business and social

interaction.

Corporate Social Responsibility (CSR) is the Company’s

commitment to contributing in environmental and social

sectors, occupational work and safety, as well as responsibility

to the consumers to the community. The Company’s CSR

program aims toward the creation of a harmonious mutual

relationship in our daily interaction with the community.

The CSR program is generally divided into two types:

charity and sustainability. We chose to perform sustainable

development as an orientation, way of thinking, and guideline

in composing our CSR program.

We have implemented and developed a sustainable economy

within the Company’s operational area. In 2014, we have

performed more than 2 (two) types of business partnership,

credit union establishment, and education center through

cooperation with the community. Our business partnership

involves more than 100 business players owning various

entities, such as coop, individuals, village institutions, and

others. The cooperation covers transportation for palm fruit

Laporan DireksiBoard of Directors Report

Page 85: Growing in Harmony

83PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Laporan DireksiBoard of Directors Report

Kemitraan ini di antaranya mencakup transportasi buah dan

minyak sawit, minyak kernel, pupuk dan lain-lain termasuk

pekerjaan-pekerjaan konstruksi bangunan, di antaranya

taman kanak-kanak, gedung serbaguna, pemeliharaan dan

perawatan jalan.

PeRUBAHAN KOMPOSISI DIReKSI

Pada 2014, Perseroan tidak melakukan perubahan terhadap

susunan anggota Direksi.

PeNUTUP

Direksi mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang tinggi

kepada Dewan Komisaris atas segala arahan dan masukan

yang diberikan. Penghargaan yang sama juga kami sampaikan

kepada pemegang saham dan mitra kerja atas dukungan,

kepercayaan dan kerjasamanya yang telah terjalin dengan

baik selama ini. Direksi juga menyampaikan terima kasih dan

penghargaan kepada seluruh karyawan yang telah berkarya

dengan kecintaan dan dedikasi dalam melaksanakan tugas

dan tanggung jawab masing-masing guna mewujudkan visi,

misi, dan target perusahaan secara bahu-membahu tanpa

kenal lelah.

Ucapan terima kasih tak lupa kami sampaikan kepada seluruh

pemangku kepentingan dan segenap pihak yang tidak

dapat kami sebutkan satu persatu, yang senantiasa menjalin

kerjasama terbaik sehingga Perseroan dapat mencapai

berbagai target peningkatan usaha dan pertumbuhan kerja

secara berkelanjutan.

Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa memberkati

kita semua.

and oil, kernel oil, fertilizer, and others; including construction-

related work of kindergartens, multi-purpose hall, and road

maintenance.

CHANGeS IN THe COMPOSITION OF BOARD OF

DIReCTORS

In 2014, there were no changes in the structure and

composition of the Board of Commissioners.

CLOSING

The Board of Directors expresses their gratitude and highest

appreciation to the Board of Commissioners for the direction

and inputs given. We also express our appreciation to the

shareholders and our business partners for their support, trust,

and cooperation. The Board of Directors would like to express

their gratitude and utmost appreciation to the employees for

their hard work, dedication, and responsibility to realize the

Company’s vision, mission, and targets relentlessly.

We would like to extend our gratitude to the stakeholders

and other supporting parties for their best cooperation,

which drives the the Company’s business improvements and

sustainable growth.

May The God Almighty always bless us.

Djojo Boentoro

Direktur Utama /

President Director

Page 86: Growing in Harmony

84 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

1. Subianto

Komisaris Utama / President Commissioner

2. Aron Yongky

Komisaris / Commissioner

3. Adi Resanata Somadi Halim

Komisaris / Commissioner

4. Adi Susanto

Komisaris / Commissioner

5. Stephen Z. Satyahadi

Komisaris Independen / Independent Commissioner

6. edy Sugito

Komisaris Independen / Independent Commissioner

Dewan KomisarisBoard of Commissioners

1 3

2 6 4 5

Page 87: Growing in Harmony

85PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

DireksiBoard of Directors

1. Djojo Boentoro

Direktur Utama / President Director

2. Andrianto Oetomo

Wakil Direktur Utama / Deputy President Director

3. Joseph Tedjasukmana

Wakil Direktur Utama / Deputy President Director

4. Ricky Budiarto

Direktur / Director

5. efendi Sulisetyo

Direktur / Director

6. Timotheus Arifin C.

Direktur / Director

7. FX Budi Setio wibowo

Direktur Independen / Independent Director

1 2

3 7 654

Page 88: Growing in Harmony

Pada 2014, kami membukukan penjualan

bersih sebesar Rp4,89 triliun, naik sebesar

27,5% dibandingkan tahun sebelumnya.

In 2014, we recorded net sales of Rp4.89

trillion, increased by 27.5% compared with the

previous year.

Page 89: Growing in Harmony

Analisis dan Pembahasan Bisnis

Management Discussion and Analysis

04

AsetAssets

ekuitasEquity

2,29

7,17Rp

Rp

Triliun / Trillion

Triliun / Trillion

Page 90: Growing in Harmony

88 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

TINJAUAN UMUM

Pemulihan ekonomi global masih terus berlangsung terutama

ditopang oleh perbaikan ekonomi negara maju, terutama

di Amerika, sejalan dengan masih berlanjutnya stimulus

moneter. Di negara-negara emerging markets, khususnya

Tiongkok, terjadi perlambatan yang disebabkan oleh

kebijakan rebalancing ekonomi yang ditempuh. Kondisi ini

berpotensi memengaruhi perkembangan harga komoditas

global. Sementara itu, di beberapa negara seperti India terjadi

perbaikan pada pertumbuhan ekonomi.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), perekonomian

Indonesia pada 2014 tumbuh sebesar 5,0%. Pertumbuhan

terjadi di berbagai lapangan usaha. Struktur perekonomian

Indonesia menurut lapangan usaha tahun 2014, didominasi

oleh tiga lapangan usaha utama, yaitu Industri Pengolahan

21,0%, Pertanian, Kehutanan dan Perikanan 13,4%, serta

Perdagangan Besar-Eceran, Reparasi Mobil dan Sepeda Motor

13,4%. Bila dilihat dari penciptaan sumber pertumbuhan

ekonomi Indonesia pada 2014, Industri Pengolahan memiliki

sumber pertumbuhan tertinggi.

TINJAUAN PeReKONOMIAN INDONeSIA

Tahun 2014 merupakan tahun penuh tantangan dan

perubahan bagi perekonomian Indonesia. Di tengah berbagai

masalah struktural yang belum terselesaikan, perubahan

kondisi ekonomi global di tahun ini memunculkan ancaman

terhadap stabilitas makroekonomi dan kesinambungan

pertumbuhan ekonomi. Perpaduan antara kebijakan

yang ditempuh Bank Indonesia dan Pemerintah mampu

mendorong ekonomi bergerak ke tingkat yang lebih

seimbang dan mengembalikan stabilitas makroekonomi.

Kinerja perekonomian Indonesia 2014 juga tidak terlepas dari

pengaruh perubahan pola siklus yang mewarnai dinamika

ekonomi global. Perubahan pola siklus global tersebut

memengaruhi kinerja perekonomian domestik tidak saja

melalui jalur perdagangan (trade channel), namun juga

melalui jalur pasar keuangan (financial market). Di samping

pengaruh global, faktor domestik yang bersifat struktural

juga menjadi salah satu akar permasalahan ekonomi.

GeNeRAL OVeRVIew

Economic improvement in developed countries, especially

in North America had been one of the primary support

for the global economy recovery, backed by continuous

monetary stimulus. Other countries such as India had also

enjoyed such improvement. On the other hand, emerging

markets, particularly China, suffer from deceleration due

to the implementation of economic rebalancing policy. This

condition may affect the price of global commodities as a

whole.

Based on the data provided by Central Bureau of Statistics

(BPS), Indonesia experienced economic growth of 5.0% across

business sectors. Indonesia economic structure in 2014 was

dominated by three major sectors, namely Processing Industry

by 21.0%, Agriculture, Forestry and Fishery by 13.4% and

Large-Retail Trading, Car and Motorcycle Repair by 13.4%.

Processing Industry had the highest growth contribution in

Indonesia’s economic growth.

INDONeSIA eCONOMIC OVeRVIew

The year 2014 demonstrated numerous challenges and

changes for Indonesia’s economic. Besides the structural

problems yet to be solved, the change in global economic

condition this year posed several threats to the stability of

macro-economy and the sustainability of economic growth

as a whole. The various policies implemented by both Bank

Indonesia and the Goverment were expected to boost the

economy toward a more stable level and recover the balance

of macro-economy.

The economic performance of Indonesia in 2014 could not

be separated from the global economy cycle, which impacted

both the trade and financial market in the country’s domestic

economy. Structural domestic factor had been one primary

contributing factor slowing down domestic economic growth.

Analisis dan Pembahasan BisnisManagement Discussion and Analysis

Page 91: Growing in Harmony

89PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Permasalahan struktural yang semakin mengemuka di tengah

stabilitas yang terganggu, bersama-sama dengan tantangan

global, menekan kinerja perekonomian domestik.

Pada masa mendatang, perekonomian Indonesia diperkirakan

lebih baik, meskipun berbagai risiko perlu terus diantisipasi.

Kami optimis, dengan adanya Pemerintahan baru akan

membawa angin segar terhadap perubahan ekonomi

domestik dan Pemerintah tetap fokus pada upaya menjaga

stabilitas makroekonomi. Upaya-upaya ini juga didukung

oleh percepatan reformasi struktural dalam rangka mencapai

pertumbuhan ekonomi yang membangun dan berkelanjutan.

Permintaan eksternal diharapkan akan membaik sehingga

ekspor dapat meningkat sedangkan permintaan domestik

masih moderat sehingga impor dan inflasi akan tetap

terkendali.

Analisis dan Pembahasan BisnisManagement Discussion and Analysis

Both the domestic structural and the global economy

challenges had repressed the domestic growth.

Indonesia’s economy was predicted to improve in the future,

despite the various risks ahead. We believed that the new

Government would bring up positive changes on domestic

economy and would focus on the effort to maintain

macroeconomic stability. These efforts were supported by

accelerating the structural economy to achieve a developing

and sustainable economic growth. External demand was

expected to rise, and as such may improve export while

domestic demands remained moderate, which resulted in a

controlled import and inflation.

Selama 2014, produksi CPO meningkat sebesar 16,4% dibandingkan tahun

sebelumnya.

Our CPO production has increased by 16.4% in 2014

compared with the previous year.

Page 92: Growing in Harmony

90 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

TINJAUAN OPeRASI PeR SeGMeN USAHA

Kinerja operasional kami dianalisis berdasarkan segmen

usaha yang terdiri dari industri kelapa sawit serta industri

pengolahan kayu. Pada 2014, segmen usaha kelapa sawit

memberikan kontribusi terhadap total penjualan bersih

Perseroan sebesar 72,0%, meningkat dari tahun sebelumnya

sebesar 64,5%. Sedangkan segmen usaha produk kayu

memberikan kontribusi sebesar 28,0%, menurun dari

kontribusi dari tahun sebelumnya sebesar 35,5%.

I. INDUSTRI KeLAPA SAwIT

Tinjauan Industri

Sepanjang 2014, harga CPO dunia mengalami penurunan

pada level terendah dalam 5 (lima) tahun terakhir sehingga

memaksa pemerintah Malaysia menurunkan tarif Bea Keluar

nol persen pada kuartal keempat tahun 2014. Hal yang sama

juga terjadi di Indonesia, di mana pada 3 bulan terakhir

tahun 2014, harga rata-rata CPO berada dibawah USD 750

per metrik yang merupakan batas bawah pengenaan Bea

Keluar. Oleh karena itu, pada Oktober sampai Desember

2014, bea keluar CPO ditetapkan nol persen. Selama 2014,

harga CPO sulit untuk meningkat karena harga minyak nabati

lain seperti kedelai, rapeseed dan biji bunga matahari juga

mengalami penurunan karena melimpahnya stok. Hal ini juga

dipengaruhi oleh jatuhnya harga minyak dunia.

Harga rata-rata CPO sepanjang 2014 hanya mampu bertahan

di USD 818,2 per metrik ton. Harga rata-rata ini turun 2,8%

dibandingkan dengan harga rata-rata CPO tahun 2013 yaitu

USD 841,7 per metrik ton. Sementara itu, berdasarkan data

yang diolah Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia

(GAPKI), total ekspor CPO dan turunannya asal Indonesia

pada 2014 hanya mencapai 21,8 juta ton atau naik 2,5%

dibandingkan dengan total ekspor 2013 sebesar 21,2 juta

ton. Adapun produksi CPO dan turunannya pada 2014

diprediksi mencapai 31,5 juta ton (termasuk biodiesel dan

oleochemical). Angka produksi ini naik 5,0% dibandingkan

total produksi tahun 2013 yang hanya mencapai 30,0 juta

ton.

Analisis dan Pembahasan BisnisManagement Discussion and Analysis

OPeRATIONAL OVeRVIew PeR BUSINeSS SeGMeNT

Our operational reviews were analyzed based on our business

segments, which were palm oil industry and wood product

industry. In 2014, palm oil segment contributed 72.0% of

the total net sales, increased from the previous year of 64.5%

from total net sales. Wood manufacture segment contributed

28.0%, decreased from the contribution of the previous year

of 35.5%.

I. PALM OIL INDUSTRY

Industrial Overview

In 2014, global CPO price declined into the lowest level

within the last 5 (five) years. This condition forced Malaysian

government to decrease its Export Duty tariff to zero

percent in the fourth quarter of 2014. Similar condition was

experienced in Indonesia, in which the average CPO price

was below USD 750 per metric in the last 3 months of 2014,

which was on the lowest margin of Export Duty imposition.

During the year, CPO price was capped by other the low price

of other vegetable oil caused by abundant stock, such as soy

bean, rapeseed and sunflower seed. The descending global

oil price also greatly affected the condition.

The average CPO price in 2014 managed to stabilize at USD

818.2 per metric ton, decreasing by 2.8% compared with

average CPO price in 2013 amounting to USD 841.7 metric

ton. Pursuant to the data composed by Indonesian Palm Oil

Producers Association (GAPKI), the total CPO export and its

derivatives from Indonesia only reached 21.8 million tons or

2.5% compared with the total export in 2013 amounting

to 21.2 million tons. CPO production and its derivatives was

predicted to reach 31.5 million tons (including biodiesel and

oleochemical); an increase by 5.0% compared with total

production number of 30.0 million tons in 2013.

Page 93: Growing in Harmony

91PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Tinjauan UsahaProduksi CPO Perseroan pada tahun 2014 mencapai 390,857 ton, naik 16,4% dari 2013 yang mencapai 335,73 ton.

Area dan profil usia tanaman kelapa sawit kami pada 2014

sebagai berikut:

Keterangan / Description

Menghasilkan / mature (Ha)

Umur rata-rata (thn) /

Average Age (yr)

Belum Menghasilkan / immature (Ha)

Jumlah Tertanam / Total Planted (Ha)

Inti / Nucleus 48.038 7,14 14.741 62.779

Plasma / Plasma 6.371 2,86 10.916 17.287

Jumlah / Total 54,409 6,22 25.657 80.066

Penanaman baru / New planting program (ha)

Penanaman Baru / New Planting 2013 2014

Pertumbuhan / growth

Ha %

Inti / Nucleus 5.799 4.917 -882 -15,2

Plasma / Plasma 3.392 4.611 1.219 35,9

Jumlah / Total 9.191 9,528 337 3,7

Dalam industri kelapa sawit, kami menanam bibit

dengan kualitas terbaik. Pada umumnya, tanaman belum

menghasilkan memerlukan waktu 3 (tiga) tahun untuk menjadi

tanaman menghasilkan. Pada saat menentukan usia tanaman

perkebunan, kami menggunakan perhitungan tengah tahun,

yaitu tanaman yang ditanam pada semester pertama mulai

diperhitungkan umurnya pada tahun bersangkutan dan yang

ditanam pada semester kedua diperhitungkan umurnya pada

tahun berikutnya.

Kami memiliki perkebunan yang masih berusia relatif muda.

Hingga akhir 2014 rata-rata usia tanam kebun inti mencapai

7,1 tahun.

Pada 2014, kami memproduksi sekitar 1.376.498 ton Tandan

Buah Segar (TBS), jumlah tersebut mengalami kenaikan

sebesar 135.679 ton TBS atau 10,9% dibandingkan dengan

2013 sebesar 1.240.819 ton TBS. Hasil produksi tersebut

terdiri dari kebun inti dan kebun plasma. Sampai dengan

akhir 2014, kami telah mengembangkan kebun plasma

seluas 27,5% dari luas tertanam kebun inti.

Analisis dan Pembahasan BisnisManagement Discussion and Analysis

Business OverviewCPO production reached 390.857 tons in 2014, increasing by 16.4% compared with 335.73 tons in 2013.

The following is the description of the area and age profile of our palm oil plants in 2014:

In palm oil industry, we only planted the best quality seed.

In general, immature trees required an average of 3 (three)

years to develop into maturity. We determined the age of

plantation using mid-year conversion, namely by counting the

age of tree planted in the first semester in the same year and

those planted in the second semester are calculated in the

following year.

The Company managed a relatively young plantation. By end

of 2014, the average of nucleus plantation was 7.1 years.

In 2014, we produced an average of 1.376.498 tons of Fresh

Fruit Bunch (FFB). The amount increased by 135.679 tons FFB

or by 10.9% compared with 2013 of 1.240.819 tons FFB.

The production results mainly came from nucleus plantations

and the rest come from plasma. By the end of 2014, we had

developed a total plasma area of 27.5% of total nucleus area.

Page 94: Growing in Harmony

92 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

During 2014, CPO production increased by 16.4% compared

with 2013. With the average nucleus plantation age of 7.1

years, the nucleus FFB yield in 2014 was amounted to 26.2

tons/hectare, relatively similar compared with the previous

year of 26.4 tons/hectare. Oil Extraction Rate (OER) in 2014

reached 23.9% compared with the previous year of 24.3%.

II. wOOD PRODUCTS

Industrial Overview

In 2014, wood product market was relatively stable. The

implementation of Legal Verification for Wood Products

(SVLK) would result in easier export to global market, as

Indonesia had sourced legal raw materials.

Tabel Produksi Tandan Buah Segar (dalam ton) / Table of Fresh Fruit Bunch (in ton)

Keterangan / Description 2013 2014Pertumbuhan / growth

ton %

Inti / Nucleus 1.152.611 1.257.635 105.024 9,1

Plasma / Plasma 88.207 118.864 30.657 34,8

Jumlah / Total 1.240.819 1.376.498 135.679 10,9

2014Inti / Nucleus

Plasma / Plasma

1.152.611

201388.207

1.257.635

118.864

Tabel Produksi CPO, PK, PKO (dalam ton) / Table of CPO, PK and PKO Production (in ton)

Keterangan / Description 2013 2014Pertumbuhan / growth

ton %

Crude Palm Oil 335.730 390.857 55.127 16,4

Palm Kernel 43.277 53.324 10.047 23,2

Palm Kernel Oil 13.482 18.197 4.715 35,0

Selama 2014, produksi CPO mengalami peningkatan sebesar

16,4% dibandingkan 2013. Dengan rata-rata usia kebun inti

7,1 tahun, hasil panen TBS/hektar dari perkebunan inti pada

2014 adalah sebesar 26,2 ton/hektar, relatif sama dengan

tahun sebelumnya sebesar 26,4 ton/hektar. Sementara itu,

tingkat ekstraksi minyak sawit (OER) di 2014 sebesar 23,9%

dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebesar 24,3%.

II. INDUSTRI PeNGOLAHAN KAYU

Tinjauan Industri

Pada 2014, pasar produk kayu masih relatif stabil

dibandingkan tahun sebelumnya. Dengan diberlakukannya

Sistem Verifikasi Legalitas Kayu (SVLK), Indonesia akan lebih

mudah melakukan ekspor ke pasar global karena sudah

menggunakan bahan baku yang legal.

Analisis dan Pembahasan BisnisManagement Discussion and Analysis

Page 95: Growing in Harmony

93PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Tinjauan Usaha

Dalam industri pengolahan kayu, kami memiliki 4 (empat)

fasilitas pengolahan dengan 2 (dua) fasilitas produksi satelit

yang berada di lokasi berdekatan dengan sumber bahan baku.

Hal ini membantu mempersingkat waktu yang diperlukan

untuk memperoleh dan memindahkan bahan baku kayu

gelondongan, sehingga bahan baku yang digunakan dalam

proses produksi selalu dalam kondisi segar dengan tingkat

rendemen kayu lebih baik. Selain itu lokasi pabrik yang

berdekatan ini dapat menekan biaya transportasi.

Pada 2014, Perseroan membukukan angka penjualan sebesar

201.696 m3 untuk Panel Products, 51.469 unit Engineered

Doors, dan 1.145.956 m2 Engineered Flooring. Panel Products

dan Engineered Doors mengalami sedikit penurunan dari

2013 yang tercatat sebesar 244.642 m3 untuk Panel Products

dan 51.989 unit Engineered Doors. Sedangkan untuk

Engineered Flooring naik 6,8% dari tahun sebelumnya yaitu

1.073.412 m2.

Tabel volume penjualan produk kayu / Table of Sales Volume for Wood Products

Keterangan / Description 2013 2014Pertumbuhan / growth

volume %

Panel Products (m3) 244.642 201.696 -42.946 -17,6

Engineered Doors (unit) 51.989 51.469 -520 -1,0

Engineered Flooring (m2) 1.073.412 1.145.956 72.544 6,8

Harga jual untuk ketiga jenis produk justru meningkat cukup

signifkan, disebabkan oleh produksi dan penjualan produk-

produk yang bernilai lebih tinggi. Untuk Panel Products,

terdapat kenaikan harga sebesar 10,1%. Untuk produk

Engineered Doors, harga penjualan per unit naik 17,0% dan

harga penjualan per unit untuk Engineered Flooring naik

sebesar 19,4%.

Industrial Overview

The Company had 4 (four) wood processing facilities with

2 (two) satellite production facilities located adjacent to the

raw material resources. This was intended to save the time

required to transfer logs in order to ensure the freshness and

quality of raw materials used in the production, as well as

reducing transportation cost.

In 2014, the Company recorded overall sales of 201,696 m3

for Panel Products, 51,469 units of Engineered Doors, and

1,145,956 m2 of Engineered Flooring. The number for Panel

Products and Engineered Doors slightly decreased compared

with 2013 with 244,642 m3 for Panel Products and 51,989

units for Engineered Doors, while Engineered Flooring

increased by 6,8% compared with 1,073,412 m2 in the

previous year.

The sales price for the three products increased due to the

production and selling of products with higher value. The

price for Panel Products increased by 10.1%, while the sales

price per unit for Engineered Doors increased by 17.0% and

sales price per unit for Engineered Flooring increased by

19.4%.

Analisis dan Pembahasan BisnisManagement Discussion and Analysis

Page 96: Growing in Harmony

94 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Tabel Harga Rata-rata Penjualan / Table of Average Selling Price

Keterangan / Description 2013 2014Pertumbuhan / growth

Rp juta/million %

Panel Products (Rp juta / million) 3,97 / m3 4,37 / m3 0,4 / m3 10,1

Engineered Doors (Rp juta / million) 1,06 / unit 1,24 / unit 0,18 / unit 17,0

Engineered Flooring (Rp juta / million) 0,31 / m2 0,37 / m2 0,06 / m2 19,4

ANALISIS KINeRJA KeUANGAN

Tinjauan keuangan yang akan diuraikan dalam bagian ini

mengacu pada laporan keuangan konsolidasian untuk

tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan

31 Desember 2013 serta disajikan dalam buku laporan

tahunan ini. Laporan keuangan tersebut telah diaudit Kantor

Akuntan Publik Siddharta Widjaja & Rekan, dan mendapat

opini wajar, dalam semua hal yang material, posisi keuangan

konsolidasian PT Dharma Satya Tbk dan entitas anaknya

tanggal 31 Desember 2014, serta kinerja keuangan dan

arus kas konsolidasiannya untuk tahun yang berakhir pada

tanggal tersebut sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan

di Indonesia.

I. LAPORAN POSISI KeUANGAN

A. Aset

Total aset meningkat sebesar Rp1,25 triliun atau naik

21,2% menjadi Rp7,17 triliun pada 2014 dari Rp5,92

triliun pada 2013. Dari jumlah tersebut, aset lancar

meningkat Rp732,02 miliar atau 43,8% menjadi Rp2,40

triliun dari Rp1,67 triliun juta per tanggal 31 Desember

2013, kenaikan tersebut terutama disebabkan oleh

peningkatan kas dan setara kas.

Sedangkan aset tidak lancar per tanggal 31 Desember

2014 meningkat Rp521,41 miliar atau 12,3% menjadi

Rp4,77 triliun dari Rp4,25 triliun per tanggal 31 Desember

2013. Kenaikan ini terutama disebabkan oleh kenaikan

uang muka kepada koperasi, tanaman perkebunan bersih

dan aktiva tetap bersih.

FINANCIAL PeRFORMANCe ANALYSIS

The financial review which would be described in this section

refered to the consolidated financial report for the year ended

on December 31, 2014, and December 31, 2013 presented

in this annual report. The financial report had been audited

by Public Accountant Firm (KAP) Siddharta Widjaja & Rekan

which presents fairly in all material respects, the consolidated

financial positifion of PT Dharma Satya N usantara Tbk and

its subsidiaries as of 31 December 2014 and its consolidated

financial performance and cash flows for the year that ended,

in accordance with Indonesian Financial Accounting Standard.

I. FINANCIAL POSITION RePORT

A. Assets

The Company had recorded an increase in total assets

by Rp1.25 trillion or by 21.2% to Rp7.17 trillion in 2014

from Rp5.92 trillion in 2013. Current asset increased by

Rp732.02 billion or 43.8% to Rp2.40 trillion from Rp1.67

trillion as of December 31, 2013. The rise was primarily

due to the increase of cash and cash equivalent.

Non-current asset increased by Rp521 billion or 12.3%

to Rp4.77 trillion as of December 31, 2014 from Rp4.25

trillion as of December 31, 2013. This was primarily due

to the increase of advance money to the cooperatives, net

plantation and net fixed assets.

Analisis dan Pembahasan BisnisManagement Discussion and Analysis

Page 97: Growing in Harmony

95PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

B. Liabilitas

Total liabilitas meningkat sebesar Rp638,65 miliar atau

15,1% menjadi Rp4,88 triliun per tanggal 31 Desember

2014 dari Rp4,24 triliun per tanggal 31 Desember 2013,

kenaikan ini terutama disebabkan oleh peningkatan

pada utang jangka panjang, liabilitas imbalan kerja dan

hutang pajak. Dari jumlah tersebut total liabilitas jangka

pendek sebesar Rp2,11 triliun pada 31 Desember 2014

dan Rp2,01 triliun pada 31 Desember 2013. Sedangkan

total liabilitas jangka panjang sebesar Rp2,77 triliun pada

31 Desember 2014 dan Rp2,23 triliun pada 31 Desember

2013.

C. ekuitas

Per 31 Desember 2014, total ekuitas meningkat sebesar

Rp614.79 miliar atau 36,6% menjadi Rp2,29 triliun dari

Rp1,68 triliun di tahun sebelumnya. Hal ini terutama

disebabkan oleh kenaikan saldo laba.

Tabel Laporan Posisi Keuangan (Rp juta) / Table of Report of Financial Position (Rp million)

Keterangan / Description 2013 2014Pertumbuhan / growth

Rp juta/million %

Aset Lancar / Current Assets 1.670.821 2.402.841 732.020 43,8

Aset Tidak Lancar / Non-Current Assets 4.250.234 4.771.647 521.413 12,3

Total Aset / Total Assets 5.921.055 7.174.488 1.253.433 21,2

Liabilitas Jangka Pendek / Short-Term Liabilities

2.011.462 2.113.192 101.730 5,1

Liabilitas Jangka Panjang / Long-Term Liabilities

2.231.048 2.767.965 536.917 24,1

Total Liabilitas / Total Liabilities 4.242.510 4.881.157 638.647 15,1

Total ekuitas / Total equity 1.678.545 2.293.331 614.786 36,6

Total Liabilitas dan ekuitas / Total Liabilities and equity

5.921.055 7.174.488 1.253.433 21,2

II. LAPORAN LABA RUGI

A. Penjualan Bersih

Perseroan mencapai penjualan bersih pada 2014 sebesar

Rp4,90 triliun, jumlah tersebut mengalami peningkatan

Rp1,06 triliun atau 27,5% dibandingkan dengan 2013

sebesar Rp3,84 triliun, hal ini terutama sebagai akibat dari

peningkatan volume penjualan CPO dan harga jual CPO pada

2014.

B. Liability

Total liability increased by Rp638 billion or 15.05% to

Rp4.88 trillion as of December 31, 2014 from Rp4.24

trillion as of December 31, 2013. This is primarily due

to the edging up of long-term debts, employee benefit

liabilities, and taxes payable. The total short-term liability

amounting to Rp2.11 trillion on December 31, 2014 and

Rp2.01 trillion on December 31, 2013, while long-term

liability amounting to Rp2.77 trillion on December 31,

2014 and Rp2.23 trillion on December 31, 2013.

C. equity

As of December 31, 2014, total equity increased by

Rp614.79 billion or 36.6% to Rp2.29 trillion from Rp1.68

trillion in the previous year. This was primarily due to

increase in retained earnings.

II. INCOMe STATeMeNT

A. Net Sales

The Company achieved net sales amounting to Rp4.90 trillion

in 2014, an increase by Rp1.06 trillion or 27.5% compared

with Rp3.84 trillion in 2013. This was primarily due to the

increase in sales volume and sales price of CPO in 2014.

Analisis dan Pembahasan Bisnis Management Discussion and Analysis

Page 98: Growing in Harmony

96 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Industri Kelapa Sawit

Penjualan bersih untuk segmen usaha kelapa sawit meningkat

sebesar Rp1,05 triliun atau 42,3% menjadi Rp3,52 triliun

pada 2014 dari 2013 sebesar Rp2,48 triliun. Kenaikan ini

disebabkan oleh meningkatnya volume penjualan Perseroan

dan juga meningkatnya harga jual CPO.

Pada 2014, volume penjualan CPO mencapai 394.344 ton,

naik sebesar 17,3% atau 58.104 ton dibandingkan 2013

sebesar 336.240 ton. Harga jual rata-rata CPO pada 2014

mencapai Rp8,27 juta/ton, harga jual tersebut naik 17,4%

atau 1,23 juta per ton dibandingkan dengan 2013 mencapai

Rp7,05 juta/ton.

Industri Pengolahan Kayu

Penjualan industri pengolahan kayu selama 2014 mengalami

peningkatan tipis dibandingkan tahun sebelumnya. Penjualan

bersih dari industri pengolahan kayu mencapai Rp1,37 triliun

dibandingkan 2013 sebesar Rp1,36 triliun.

Meskipun terjadi penurunan pada volume penjualan produk

pengolahan kayu, namun harga jual rata-rata mengalami

peningkatan yang cukup baik. Harga rata-rata panel kayu

pada 2014 naik 10,1% menjadi Rp4,37 juta per m3 dari 2013

sebesar Rp3,97 juta per m3.

Sedangkan harga jual rata-rata Engineered Doors naik sebesar

17,0% dari Rp1,06 juta per unit pada 2013 menjadi Rp1,24

juta per unit pada 2014. Sementara harga jual Engineered

Flooring juga naik 19,4% dari Rp0,31 juta per m2 pada 2013

menjadi Rp0,37 juta per m2.

B. Beban Pokok Penjualan

Beban pokok penjualan meningkat sebesar Rp537,28 miliar

atau 20,3% menjadi Rp3,19 triliun pada 2014 dari Rp2,65

triliun pada 2013, terutama disebabkan antara lain oleh

adanya kenaikan pada pemakaian bahan baku biaya tenaga

kerja langsung dan beban overhead.

Palm Oil Industry

Net sales for palm oil segment increased by Rp1.05 trillion or

42.3% to Rp3.52 trillion in 2014 from Rp2.48 trillion in 2013.

This was primarily due to growth in sales volume and higher

CPO sales price.

In 2014, CPO sales volume reached 394,344 tons, increased

by 17.3% or 58,104 tons compared with 336,240 tons in

2013. The average sales price of CPO reached Rp8.27 million/

ton, increased by 17.4% or Rp1.23 million/ton compared

with 7.05 million/tons in 2013.

wood Product Industry

In 2014, sales of wood product industry slightly increased

compared with the previous year. Net sales from wood

product industry reached Rp1.37 trillion compared to Rp1.36

trillion in 2013.

Despite the decrease in sales volume of wood products,

the average sales price experienced a slight increase. The

average price for wood panels in 2014 increased by 10.1% to

Rp4.37million m3 from Rp3.97 million/m3 in 2013.

The average sales price of Engineered Doors increases by

17.0% from Rp1.06 million per unit in 2013 to Rp1.24 million

per unit in 2014. The sales price for Engineered Flooring

increased by 19.4% from Rp0.31 million per m2 in 2013 to

Rp0.37 million per m2.

B. Cost Of Sales

Cost of sales increased by Rp537.28 billion or 20.3% higher

to Rp3.19 trillion in 2014 from Rp2.65 trillion in 2013. This

was primarily due to more materials used direct labor, and

overhead cost.

Analisis dan Pembahasan BisnisManagement Discussion and Analysis

Page 99: Growing in Harmony

97PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

C. Laba Kotor

Sebagai akibat dari hal tersebut di atas, laba kotor meningkat

sebesar Rp519,01 miliar atau 43,6% menjadi Rp1,71 triliun

pada 2014 dari Rp1,19 triliun pada 2013.

D. Beban Penjualan

Beban penjualan meningkat Rp41,53 miliar atau 18,7%

menjadi Rp263,66 miliar pada 2014 dari Rp222,13 miliar

pada 2013, terutama disebabkan oleh kenaikan dari biaya

gudang dan pengangkutan, seiring dengan meningkatnya

volume penjualan CPO.

e. Beban Umum dan Administrasi

Beban umum dan administrasi meningkat sebesar Rp37,51

miliar atau 13,7% menjadi Rp310,65 miliar dari Rp273,14

miliar pada 2013, terutama karena kenaikan biaya kompensasi

karyawan, jasa profesional, pemeliharaan dan perbaikan,

administrasi bank dan amortisasi aset tidak berwujud.

F. Biaya Keuangan

Biaya keuangan yang berupa beban bunga pinjaman

Perseroan dan rugi neto selisih kurs menurun dari Rp362,73

miliar pada 2013 menjadi Rp234,13 miliar pada 2014. Beban

bunga pinjaman meningkat dari Rp178,51 miliar pada 2013

menjadi Rp222,30 miliar pada 2014, terutama disebabkan

karena meningkatnya saldo pinjaman bank. Kerugian neto

selisih kurs yang berasal dari pinjaman dalam mata uang

asing, turun dari Rp184,22 miliar pada 2013 menjadi Rp11,82

miliar pada 2014, disebabkan karena nilai tukar mata uang

Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat relatif stabil.

G. Total Laba Komprehensif Tahun Berjalan

Sebagai akibat faktor-faktor yang telah diuraikan sebelumnya,

total laba komprehensif tahun berjalan mengalami kenaikan

sebesar Rp434,10 miliar atau 201,3% menjadi Rp649,79

miliar pada 2014 dari Rp215,70 miliar pada 2013.

Total laba komprehensif total tahun berjalan yang dapat

diatribusikan kepada pemilik Entitas Induk Rp649,70 miliar

C. Gross Profit

Gross profit increased by Rp519.01 billion or 43.6% to

Rp1.71 trillion in 2014 from Rp1.19 trillion in 2013 as a result

of the above factors.

D. Sales expenses

Sales expenses increased by Rp41.53 billion or 18.7% to

Rp263.66 billion in 2014 from Rp222.13 billion in 2013 due

to the rising cost of warehouse and freight, due to increase

of CPO sales volume

e. General and Administrative expenses

General and administrative expenses increased by Rp37.51

billion or 13.7% to Rp310.65 billion from Rp273.14 billion

in 2013 due to the increase in employees compensation,

professional fees, maintenance and repair, bank charges and

amortization expense of intangible assets.

F. Finance Cost

Finance cost, which was composed of interest expenses

on loans and borrowing and net currency exchange loss,

decreased from Rp362.73 billion in 2013 to Rp234.13 billion

in 2014. The interest expenses on loans and borrowing

increased from Rp178.51 billion in 2013 to Rp222.30 billion

in 2014 due to higher bank loan. Net currency exchange loss

from loans and borrowing denominated in foreign currency

decreased from Rp184.22 billion in 2013 to Rp11.82 billion

in 2014 as rupiah exchange rate against US Dollar stabilized.

G. Total Comprehensive Income For the Year

Due to the factors described above, the total comprehensive

income for the year increased by Rp434.10 billion or 201.3%

to Rp649.79 billion in 2014 from Rp215.70 billion in 2013.

The total comprehensive income for current year attributable

to owners of Parent Entity was Rp649.70 billion in 2014

Analisis dan Pembahasan Bisnis Management Discussion and Analysis

Page 100: Growing in Harmony

98 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

pada 2014 dari Rp203,17 miliar di 2013. Sedangkan yang

dapat diatribusikan kepada kepentingan non pengendali

Rp99 juta dibandingkan 2013 yang mencapai Rp12,53 miliar.

Tabel Laporan Laba Rugi (Rp juta)

Keterangan / Description 2013 2014Pertumbuhan / growth

Rp juta/million %

Penjualan Bersih / Net Sales 3.842.182 4.898.479 1.056.297 27,5%

Beban Pokok Penjualan / Cost Of Sales 2.651.763 3.189.046 537.283 20,3%

Laba Kotor / Gross Profit 1.190.419 1.709.433 519.014 43,6%

Beban Penjualan / Selling Expenses 222.130 263.664 41.534 18,7%

Beban Umum dan Administrasi / General and Administrative Expenses 273.142 310.649 37.507 13,7%

Biaya Keuangan / Finance Cost 362.729 234.125 (128.604) (35,5%)

Total Laba Komprehensif Tahun Berjalan / Total Comprehensive Income for the Year 215.696 649.794 434.098 201,3%

III. LAPORAN ARUS KAS

Arus Kas dari Aktivitas Operasional

Perolehan kas dari aktivitas operasi pada 2014 mencapai

Rp997,43 miliar, mengalami peningkatan Rp402,63 miliar

atau sebesar 67,7% dibandingkan 2013 yang mencapai

Rp594,80 miliar. Hal ini terutama disebabkan adanya

peningkatan penerimaan kas dari pelanggan.

Arus Kas dari Aktivitas Investasi

Selama 2014, pendanaan kas untuk aktivitas investasi

mencapai Rp884,76 miliar, mengalami peningkatan Rp139,56

miliar atau sebesar 18,7% dari 2013 yang mencapai Rp745,19

miliar. Hal ini terutama disebabkan kenaikan perolehan aset

tetap dan kapitalisasi perkebunan.

Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan

Selama 2014, perolehan kas dari aktivitas pendanaan

mencapai Rp592,89 miliar, mengalami peningkatan Rp496,66

miliar atau sebesar 516,1% dari 2013 yang mencapai Rp96,24

miliar. Hal ini terutama disebabkan adanya peningkatan dari

utang bank jangka panjang.

compared with RpRp203.17 billion in 2013, while the

comprehensive income attributable to the non-controlling

interest was Rp99 million compared with Rp12.53 billion in

2013.

Table of Income Statement (Rp million)

III. CASH FLOw RePORT

Cash Flow From Operations

Cash from operational activities reached Rp997.43 billion in

2014, increased by Rp402.63 billion or 67.7% compared to

Rp594.80 billion in 2013. This was due to due to increase in

cash receipt from customers.

Cash Flow From Investment

During 2014, cash funding for investment reaches Rp884.76

billion, increases by Rp139.56 billion or 18.7% from Rp745.19

billion in 2013. This is due to due to increase in fixed asset

and plantation asset.

Cash Flow From Financing

In 2014, cash generated from financing activity reached

Rp592.89 billion, increased by Rp496.66 billion or 516,1%

from Rp96.24 billion in 2013. This was due to due to new

long-term bank loans.

Analisis dan Pembahasan BisnisManagement Discussion and Analysis

Page 101: Growing in Harmony

99PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Tabel Arus Kas (Rp juta) / Table of Cash Flow (Rp million)

Keterangan / Description 2013 2014Pertumbuhan / growth

Rp juta/million %Arus Kas Bersih dari Aktivitas Operasi / Net Cash Flow From Operations 594.795 997.429 402.634 67,7

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Investasi / Net Cash Flow From Investment 745.194 884.757 139.563 18,7

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Pendanaan / Net Cash Flow From Financing 96.237 592.892 496.655 516,1

Kenaikan/Penurunan Neto Kas dan Setara Kas / Increase / Decrease of Net Cash and Cash Equivalent

(54.162) 705.564 759.726 1402,7

Kas dan Setara Kas, Awal Tahun / Cash and Cash Equivalent, Beginning of the Year 191.268 137.106 (54.162) (28,3)

Kas dan Setara Kas, Akhir Tahun / Cash and Cash Equivalent, End of Year 137.106 842.670 705.564 514,6

TARGeT DAN ReALISASI TAHUN 2014

Laba bersih Perseroan pada tahun 2014 mencapai Rp649,8

miliar. Laba bersih tersebut dapat dicapai melalui kenaikan

harga CPO Perseroan dan penambahan jumlah lahan

menghasilkan.

KeMAMPUAN MeMBAYAR HUTANG DAN TINGKAT

KOLeKTIBILITAS PIUTANG

Dalam mengukur kolektibilitas piutang dan likuiditas,

kami melakukan pemeriksaan pada sejumlah rasio yang

digunakan. Metode pengukuran ini kami terapkan untuk

memastikan kemampuan kami dalam pembiayaan kegiatan

ekspansi, memenuhi kewajiban kami, serta menjaga struktur

kapital kami agar tetap sehat. Sumber pembiayaan kami

berasal dari pembiayaan hutang atau penerbitan saham baru

sebagaimana yang telah ditetapkan. Rata-rata perputaran

piutang kami turun tipis di 2014 menjadi 16 hari dari 18

hari di 2013. Rasio hutang terhadap EBITDA turun signifikan

menjadi 2,6x di 2014 dari 3,3x di 2013 yang disebabkan

peningkatan profitabilitas Perseroan di 2014.

2013 2014

Rata-rata hari perputaran piutang / Average receivables turnover days 18 hari 16 hari

Total hutang berbunga/EBITDA / Total debt/EBITDA 3,3x 2,6x

Total hutang berbunga/Ekuitas / Total debt/Equity 1,8x 1,5x

TARGeTS AND ReALIZATION IN 2014

Net income in 2014 reached Rp649,8 billion. This number

could be achieved through higher CPO price as total mature

area increased.

SOLVABILITY AND COLLeCTABILITY

We monitored several ratios in order to measure our cash

collectability and liquidity. Our goal is to ensure our ability

to finance our expansion and fulfill our obligations, as well

as maintain a healthy capital structure. Our source of funding

includes new debt financing or issuance of new shares as

permitted. Our average receivables turnover has slightly

declined in 2014 to 16 days from 18 days in 2013. Total debt/

EBITDA significantly declined to 2.6x in 2014 from 3.3x in

2013 as Company booked higher profitability in 2014.

Analisis dan Pembahasan Bisnis Management Discussion and Analysis

Page 102: Growing in Harmony

100 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

STRUKTUR MODAL PeRUSAHAAN DAN KeBIJAKAN

MANAJeMeN ATAS STRUKTUR MODAL

Tujuan utama pengelolaan modal Perseroan adalah untuk

memastikan pemeliharaan rasio modal yang sehat untuk

mendukung usaha dan memaksimalkan imbalan bagi

pemegang saham. Perseroan mengelola struktur permodalan

dan melakukan penyesuaian, bila diperlukan, berdasarkan

kondisi Perusahaan dan ekonomi secara global. Di 2014,

rasio total hutang terhadap ekuitas turun dari 1,7x di 2013

menjadi 1,5x.

Guna memelihara dan menyesuaikan struktur permodalan,

Perseroan dapat menyesuaikan pembayaran dividen

kepada pemegang saham, menerbitkan saham baru atau

mengusahakan pendanaan melalui pinjaman. Sepanjang

2014, tidak ada perubahan atas tujuan, kebijakan maupun

proses selama periode 12 bulan yang berakhir pada 31

Desember 2014.

Rp juta / Rp million

Uraian / Description 2014 % 2013 %

Total Liabilitas / Total Liability 4.881.157 68,0 4.242.510 71,7

Total Ekuitas / Total Equity 2.293.331 32,0 1.678.545 28,3

Total Liabilitas dan Ekuitas / Total Liability and Equity 7.174.488 100,0 5.921.055 100

IKATAN YANG MATeRIAL UNTUK INVeSTASI BARANG

MODAL

Pada 2014, kami tidak memiliki ikatan yang material untuk

investasi barang modal.

INFORMASI DAN FAKTA MATeRIAL YANG TeRJADI

SeTeLAH TANGGAL LAPORAN AKUNTAN

Setelah tanggal laporan akuntan, kami tidak mencatat

adanya informasi dan fakta material yang berpengaruh bagi

Perseroan.

THe COMPANY’S CAPITAL STRUCTURe AND

MANAGeMeNT POLICY ON CAPITAL STRUCTURe

The main goal underlying the capital management of the

Company is to ensure a lasting healthy capital ratio to support

the business and to maximize benefits for the shareholders.

The Company manages and adjusts, as needed, the capital

structure based on the Company’s state and global economy

situation. In 2014, total debt to equity ratioi declined from

1.7x in 2013 to 1.5x.

In order to maintain and align the capital structure,

the Company may adjust the dividend payment to the

shareholders, issue new shares or raise debt financing. There

is no alteration on the goals, policies and process within the

12-month period ending on December 31, 2014.

MATeRIAL TIeS FOR GOODS AND CAPITAL INVeSTMeNT

In 2014, the Company did not enter into any material

commitment for goods and capital investment. .

INFORMATION AND MATeRIAL FACTS SUBSeQUeNT TO

THe ACCOUNTANT’S RePORT DATe

The Company did not list any information and material facts

with significant impact subsequent to the accountant’s report

date.

Analisis dan Pembahasan BisnisManagement Discussion and Analysis

Page 103: Growing in Harmony

101PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

INFORMASI MATeRIAL MeNGeNAI INVeSTASI,

eKSPANSI, DIVeSTASI, PeNGGABUNGAN/PeLeBURAN

USAHA, AKUISISI, ReSTRUKTURISASI UTANG/

MODAL, TRANSAKSI AFILIASI, DAN TRANSAKSI YANG

MeNGANDUNG BeNTURAN KePeNTINGAN

Pada 2014, Perusahaan dan Anak Perusahaan tidak

melakukan aksi korporasi yang material terkait ekspansi,

divestasi, akusisi serta tidak terdapat transaksi material yang

mengandung benturan kepentingan.

KeBIJAKAN DIVIDeN

Kami telah melakukan pembayaran dividen setelah disetujui

oleh pemegang saham dalam RUPS Tahunan berdasarkan

usulan dari Direksi sesuai peraturan perundang-undangan

yang berlaku. Anggaran dasar Perseroan menyatakan bahwa

dividen dibayarkan sesuai dengan kemampuan keuangan

Perseroan berdasarkan keputusan yang diambil dalam RUPS

setelah mempertimbangkan faktor rencana pengembangan

usaha dan kebutuhan belanja modal. Direksi dapat mengubah

kebijakan dividen sewaktu-waktu sepanjang mendapat

persetujuan dari RUPS.

Perseroan membagikan dividen kas sekurang-kurangnya

satu kali dalam setahun, dengan tidak mengabaikan tingkat

kesehatan keuangan Perseroan dan tanpa mengurangi hak

dari RUPS Perseroan. Besaran dividen kas yang dibagikan

adalah dikaitkan dengan keuntungan Perseroan pada tahun

buku yang bersangkutan.

Perseroan melakukan pembayaran dividen kas sebanyak-

banyaknya 30% dari laba bersih setelah pajak yang tercantum

dalam laporan keuangan yang diaudit. Berikut adalah

pembayaran dividen yang kami lakukan pada 2014:

Uraian / Description Keterangan / information

Tanggal Pembayaran Dividen / Date of Dividend Payment 4 Juli 2014

Jumlah Dividen / Amount of Dividend Rp42,394 milliar/billion

Jumlah Dividen Kas per Saham Dasar / Total Cash Dividend per Share Rp20

MATeRIAL INFORMATION ON INVeSTMeNT, eXPANSION,

DIVeSTMeNT, BUSINeSS MeRGeR, ACQUISITION, DeBT/

CAPITAL ReSTRUCTURING, AFFILIATeD TRANSACTION,

AND TRANSACTION wITH CONFLICTS OF INTeReST

In 2014, the Company and its Subsidiaries did not perform

material corporate action related to the expansion, divestment,

acquisition and did not perform material transaction with

conflicts of interest.

DIVIDeND POLICY

Pursuant to the approval of shareholders in the Annual GMS

and based on the suggestion from the Board of Directors,

the Company had paid the dividend in accordance with the

prevailing rules and regulation. The Company’s articles of

association stated that dividend must be paid based on the

Company’s financial status and resolution from the GMS by

taking into account the development plan for business and

capital expenditure. The Board of Directors may alter dividend

policy as needed under the approval of the GMS.

The Company distributed cash dividend once a year at

minimum, by taking into account the financial soundness rate

and without prejudice of the GMS’ rights. The amount of the

allocated cash divided was calculated based on the profit of

the relevant year.

The Company paid cash dividend no more than 30% from

net profit after tax as stated in the audited financial report.

The dividend payment conducted in the last two years is as

follows:

Analisis dan Pembahasan Bisnis Management Discussion and Analysis

Page 104: Growing in Harmony

102 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

PROGRAM KePeMILIKAN SAHAM OLeH KARYAwAN

Perseroan mengupayakan penyelenggaraan Employee

Stock Option Program (ESOP) dengan memberikan hak opsi

kepada peserta ESOP untuk membeli saham baru yang akan

dikeluarkan dari portepel pada suatu periode pelaksanaan

dengan membayar harga pelaksanaan yang akan ditetapkan.

ESOP yang akan dilaksanakan oleh Perseroan mengacu

pada ketentuan Peraturan IX.D.4 Lampiran Keputusan Ketua

Bapepam dan LK No 429/BL/2009 tanggal 3 Desember

tentang Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek

Terlebih Dahulu (“Peraturan IX.D.4”), dengan demikian

pelaksanaan penerbitan saham baru hasil pelaksanaan

ESOP merupakan Penerbitan Saham Tanpa Hak Memesan

Efek Terlebih Dahulu (“HMETD”) dan dilaksanakan dengan

pembatasan sebagai berikut:

1. Jumlah Saham yang diperuntukkan untuk dilaksanakan

oleh pemegang ESOP

Jumlah saham yang dapat dikeluarkan untuk pelaksanaan

ESOP adalah sebanyak-banyaknya 43.500.000 lembar

saham atau 435.000 lot dengan nilai nominal per lembar

saham sebesar Rp100. Dengan demikian pelaksanaan

ESOP adalah sebanyak-banyaknya 2,05% dari jumlah

saham yang ditempatkan dan disetor penuh dalam

Perseroan.

Kriteria peserta ESOP adalah sebagai berikut:

a. Karyawan Perseroan dan karyawan entitas anak

Perseroan termasuk Direksi anak Perseroan yang

terkonsolidasi, pada golongan dan masa kerja

tertentu, dengan status karyawan tetap.

b. Perusahaan akan mencatat daftar karyawan dan nilai

ESOP per individu dengan cut off perhitungan data

per 30 Juni 2014. Data karyawan yang baru atau

yang berubah statusnya (status tetap, golongan, masa

kerja) setelah tanggal 30 Juni 2014 sampai dengan

akhir masa tunggu (vesting period), tidak dimasukkan

atau mengubah nilai ESOP yang telah tercatat pada

30 Juni 2014 tersebut.

eMPLOYee STOCK OwNeRSHIP PROGRAM

The Company implemented Employee Stock Option Program

(ESOP) by granting option rights to ESOP members to

purchase new shares which will be released from the treasury

within a commencing period by paying the predetermined

commencing price.

The ESOP commenced by the Company refered to the

Regulation IX.D.4 Attachment of Decree of Head of

Bapepam-LK No. 429/BL/2009 dated December 3 on

Capital Increase Without Rights Issue (“Regulation IX.D.4”).

Therefore, the new shares from the commencement of ESOP

would be issued as Non-Preemptive Rights Issue and would

be performed within the following limitations:

1. Amount of Shares to be issued by ESOP holders

The amount of shares issued for the commencement of

ESOP amounted to 43,500,000 shares at maximum or

435,000 lot with nominal value each share amounted

to Rp100. Therefore, ESOP should be commenced at

maximum value of 2.05% from total issued and paid-up

capital in the Company.

Members of ESOP must have the following criteria:

a. Member is the Company’s employee or an employee

of the Company’s subsidiaries, including consolidated

Board of Directors of subsidiaries, in a specific position

and terms of office and is a permanent employee.

b. The Company will compose the employee list and

individual ESOP value with the cut off of data

calculation as of June 30 2014. New employees or

those undergoing status change (permanent status,

group, terms of office) after June 30, 2014 until

vesting period will not be registered or change the

recorded ESOP value on such date.

Analisis dan Pembahasan Bisnis Management Discussion and Analysis

Page 105: Growing in Harmony

103PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

c. Karyawan yang pensiun atau meninggal pada masa

tunggu, tetap memiliki hak ESOP. Untuk karyawan

yang meninggal akan dialihkan kepada ahli waris

yang ditunjuk sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

d. Hak ESOP akan gugur pada periode masa tunggu jika:

i. Karyawan mengundurkan diri

ii. Karyawan keluar karena PHK oleh Perseroan atau

terlibat perkara criminal

iii. Karyawan diangkat menjadi Direksi atau

Komisaris Perseroan.

Program ESOP diimplementasikan sesuai dengan Peraturan

Bapepam LK No.IX.D.4 terkait dengan pelaksanaan

penambahan modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih

Dahulu dengan rincian sebagai berikut:

Persetujuan RUPS / gmS AgreementPenerbitan Hak Opsi /

issuance of Option Rights

Masa Tunggu / Waiting Period

Jangka waktu Pelaksanaan Opsi / Option implementation

Period

RUPS pada 8 Mei 2014 / GMS on May 8, 2014 1 Juli 2014 / July 1, 2014

2 Juli 2014 - 7April 2016 / July 2, 2014 – April 7,

2016

8 April 2016 - 8 Mei 2016 / April 8, 2016 – May 8, 2016

Harga pelaksanaan ESOP adalah sebesar Rp2.850 untuk setiap

sahamnya. Harga pelaksanaan tersebut merupakan harga

sekurang-kurangnya 90% dari rata-rata harga penutupan

saham Perseroan untuk periode 25 Hari Bursa sebelum

tanggal Keterbukaan Informasi ESOP, dengan mengacu

pada Peraturan Pencatatan PT Bursa Efek Indonesia No.1-A

Lampiran Keputusan Direksi PT Bursa Efek Indonesia No. Kep-

0001/BEI/01-2014 tanggal 20 Januari 2014.

RUPS Perseroan untuk persetujuan Rencana ESOP telah

dilaksanakan pada 8 Mei 2014 dan dihadiri oleh lebih dari

½ bagian dari jumlah saham yang telah dikeluarkan oleh

Perseroan yang tercatat dalam Daftar Pemegang Saham

Perseroan pada 22 April 2014 pada pukul 16.00 WIB.

c. Employees who are retired or passed away during

waiting period still retain their ESOP rights. Employees

who pass away will have their rights transferred to the

appointed heir pursuant to the prevailing regulation.

d. An employee’s ESOP right will be dismissed during

waiting period under the following terms:

i. The employee resigns

ii. The employee resigns due to termination by the

Company or involvement in criminal acts.

iii. The employee is promoted to become member

of either Board of Directors or Board of

Commissioners

ESOP program is implemented pursuant to Regulation of

Bapepam-LK No.IX.D.4 on the implementation of capital

increase without Rights Issue with the following description:

The value of ESOP implementation amounted to Rp2,850

each share. The price was determined at minimum of 90%

from total stock closing price of the Company for 25 Exchange

days period prior to ESOP Disclosure of Information, referring

to the Listing Rules of PT Bursa Efek Indonesia No. 1-A,

Attachment of Decree of Board of Directors of PT Bursa Efek

Indonesia No. Kep-0001/BEI/01-2014 dated January 20,2014.

The Company’s GMS’s resolution for the approval of ESOP Plan

had been implemented on May 8, 2014 and was attended by

more than ½ part of total shares issued as listed in the List of

Shareholders on April 22, 2014, at 4 pm.

Analisis dan Pembahasan Bisnis Management Discussion and Analysis

Page 106: Growing in Harmony

104 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

ReALISASI DANA HASIL PeNAwARAN UMUM

Sesuai dengan Peraturan Bapepam No. X.K.4 tentang

Laporan Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran

Umum, Lampiran Surat Keputusan Ketua Bapepam No. Kep-

27/PM/2003 tanggal 17 Juli 2003, maka kami melaporkan

realisasi penggunaan dana hasil Penawaran Umum Perdana

ini secara berkala kepada OJK dan dipertanggungjawabkan

kepada para pemegang saham secara berkala setiap tahun

dalam RUPS.

Dana hasil penawaran umum yang diperoleh DSN telah

digunakan sesuai dengan rencana penggunaan dana yang

tercatat dalam prospektus. Sampai dengan akhir 2014,

seluruh dana hasil penawaran umum telah digunakan dan

dilaporkan kepada Direksi PT Bursa Efek Indonesia serta

Ketua Badan Pengawas Pasar Modal.

PeRUBAHAN PeRATURAN PeRUNDANG-UNDANGAN

YANG BeRPeNGARUH

Pada 2014, tidak terdapat perubahan peraturan perundang-

undangan yang berpengaruh signifikan bagi Perseroan.

PeRUBAHAN KeBIJAKAN AKUNTANSI

Pada 2014, laporan keuangan kami tidak terdapat perubahan

kebijakan akuntansi.

ASPeK PeMASARAN

Strategi Pemasaran dan Jaringan Distribusi

Saat ini, sebagian besar produk CPO Perseroan dijual di

pasar lokal melalui mekanisme kontrak. Perser oan mengikat

perjanjian dengan pembeli dalam negeri untuk menjual CPO

dengan kontrak jangka panjang.

Sementara di produk kayu, kami telah membangun hubungan

kerjasama yang kuat dengan berbagai penjual, pedagang,

serta distributor produk furnitur kayu, konstruksi, dan pasar

perumahan di seluruh dunia, khususnya pasar Tiongkok,

ReALIZATION OF PUBLIC OFFeRING’S PROCeeD

Pursuant to Bapepam Regulation No. X.K.4 on Realization

Report of Public Offering’s Fund, Attachment of Decree of

Chairman of Bapepam No. Kep-27/PM/2003 dated July 17

2003, we submited a periodical report on the realization of

fund from Initial Public Offering to Financial Service Authority

(OJK) and in which we take annual responsibility to the

shareholders in the GMS.

The public offering proceeds received by DSN had been

used in accordance with the fund usage plan stated in the

prospectus. Until the end of 2014, the use of public offering

proceeds had been used and reported to the Board of

Directors, PT Bursa Efek Indonesia and Chairman of Capital

Market Supervisory Agency.

CHANGeS IN ReGULATIONS wITH SIGNIFICANT IMPACT

TO THe COMPANY

The Company did not change the regulations with significant

impacts in 2014.

CHANGeS IN ACCOUNTING POLICY

The Company did not chang its accounting policy in 2014.

MARKeTING ASPeCT

Marketing Strategy and Distribution Channel

Currently, the Company trades most of the CPO product in

domestic market by means of contract, in which the Company

enters into an agreement with domestic customers in long-

term contract for selling CPO.

In wood product sector, we have established a solid

cooperation with numerous sellers, traders, and distributors

of wood furniture, construction, and real estate market in the

world, namely for China, United States, Europe, and Japan.

Analisis dan Pembahasan Bisnis Management Discussion and Analysis

Page 107: Growing in Harmony

105PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Amerika Serikat, Eropa, dan Jepang. Guna meningkatkan

identitas merek dan ketersediaan produk, kami menjalin

aliansi pemasaran strategis dengan distributor tertentu yang

memiliki kedekatan dengan pasar pelanggan akhir seperti

Jepang dan Inggris.

Kami juga telah melakukan identifikasi sejumlah operator

lokal di beberapa negara Eropa, khususnya Inggris serta

Jepang untuk penggunaan merek bersama dan pengaturan

marketing dalam memasarkan dan menjual produk kayu

Perseroan. Komitmen atas pengelolaan hutan secara

berkelanjutan dan berbagai sertifikasi yang telah kami peroleh

merupakan keunggulan kompetitif dibandingkan dengan

para pesaing yang juga menjual pada pasar-pasar tersebut.

Perdagangan internasional merupakan jalur penjualan ekspor

utama Perseroan. Kami juga menjual beberapa produk kayu

kepada para pelanggan melalui importir seperti Sumitomo

Forestry Corporation di Jepang, Teka Korea Co. Ltd. di Korea

Selatan, dan Beijing Teka Eagle Corporation di Tiongkok.

Ketiganya membeli untuk kemudian menjual kembali

produk-produk yang diproduksi oleh Perseroan di negara

masing-masing.

Pelanggan dan Pangsa Pasar

Kami menjual produk kayu ke berbagai negara antara lain

Jepang, Tiongkok, Korea Selatan (Asia); Kanada, Amerika

Serikat (Amerika); Timur Tengah dan beberapa negara di

Eropa. Pangsa pasar utama penjualan Block Board dan Plywood

ditujukan pada pasar Timur Tengah, Tiongkok, dan Jepang,

sedangkan Lumber Core ditujukan pada pasar Tiongkok dan

Jepang. Kami tidak memiliki kontrak jangka panjang dengan

pelanggan-pelanggan di pasar tersebut sehingga penjualan

dilakukan berdasarkan pesanan pembelian yang diberikan

secara berkala (bulanan atau kuartalan). Penetapan harga

dan syarat pengiriman dinegosiasikan pada setiap pesanan

pembelian dilakukan oleh pelanggan.

We establish a strategic marketing alliance with specific

distributors who have close connection with end customer

market such as Japan and United Kingdom.

We identify a number of local operators in several European

countries, particularly United Kingdom, and Japan for co-

branding and marketing arrangement in marketing and

selling the Company’s wood product. Our commitment on

sustainable forest management and the certifications we

have gained are some of our competitive advantages which

set us apart from our competitors in similar markets.

International trading plays as the major export channel for

the Company. We sell a number of wood products to our

customers through importers, namely Sumitomo Forestry

Corporation in Japan, Teka Korea Co. Ltd. in South Korea,

and Beijing Teka Eagle Corporation in China. These importer

companies purchase and resell the Company’s products to

their respective countries.

Customers and Market Shares

We sell our wood product to countries such as Japan, China,

South Korea (Asia); Canada, United States (North America);

Middle East, and several European countries. The Middle

East, China, and Japan markets are the main market shares

for Block Board and Plywood, while Lumber Core selling is

aimed at China and Japan. Since we do not possess long-

term contract with customers in the aforementioned market

shares, the trade is performed based on purchase order which

is made periodically (monthly or quarterly). The stipulation of

price and shipping requirements is done through negotiation

with the customers with every order made.

Analisis dan Pembahasan Bisnis Management Discussion and Analysis

Page 108: Growing in Harmony

106 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Kami telah memiliki hubungan kerjasama jangka panjang

yang baik dengan pelanggan, sebagian dari mereka telah

menjual produk kami selama lebih dari 10 tahun. Pelanggan

Panel Products kami antara lain S.A. Shahab & Co Pte. Ltd.,

yang mendistribusikan Panel Products di Timur Tengah,

Sumitomo Forestry Corporation yang mendistribusikan

Panel Products di Jepang, dan Jiangsu Skyrun Arser Co.

Ltd., yang mendistribusikan Panel Products di Tiongkok.

Melalui Sumitomo Forestry Corporation, kami juga menjalin

hubungan kerjasama business-to-business dengan Asahi

Woodtec Corporation dan Daiken-Panasonic, di mana kami

menyediakan produk kayu tripleks berkualitas tinggi dengan

spesifikasi yang telah ditetapkan untuk digunakan sebagai

Floorbase dalam konstruksi pemasangan lantai di Jepang.

Pangsa pasar utama kami pada produk Engineered Doors

adalah di Inggris, dimana penjualan dilakukan melalui

berbagai distributor dan importir. Kami memiliki hubungan

kerjasama jangka panjang dengan PKF Global, importir besar

di Inggris.

Kami menjual Engineered Flooring kepada berbagai

distributor di banyak negara seperti Kanada, di mana kami

memiliki hubungan kerjasama business-to-business dengan

Vintage Hardwood Flooring, dan kepada distributor dan

importir seperti Plyquet Holzimport di Eropa dan Amerika

Serikat, Teka Korea Co. Ltd. di Korea dan Beijing Teka Holy

Eagle Corporation di Tiongkok.

PROSPeK USAHABerbagai tantangan diperkirakan masih akan berlanjut di 2015, dan kami telah mempersiapkan langkah-langkah strategis dalam mengantisipasi kemungkinan risiko usaha yang ada. Prinsip kehatian-hatian dan kajian komprehensif terhadap kebijakan dan sasaran strategis senantiasa dilakukan terlebih dahulu, sebagai prasyarat utama dalam menentukan langkah Perseroan. Dinamika dalam bisnis menjadi alasan utama untuk mempertimbangkan setiap pangsa pasar dan peluang dengan komprehensif dan mendalam.

We have established a firm long-term cooperation with our

customers, some of which have sold our product for more

than 10 years. Our customers for Panel Products are, among

others, S.A Shahab & Co Pte. Ltd., which distributes the

product in the Middle East; Sumitomo Forestry Corporation in

Japan; and Jiangsu Skyrun Arser Co. Ltd., which distributes the

product in China. Through Sumitomo Forestry Corporation,

we establish a business-to-business cooperation with Asahi

Woodtec Corporation and Daiken-Panasonic, where we

provide quality triplex wood product specified for Floorbase

to be used in floor assembling in Japan.

Our main market share for Engineered Doors is in United

Kingdom, in which sales is performed through a number of

distributors and importers. We have established a long-term

cooperation with PKF Global, a major importer in United

Kingdom.

We sell Engineered Flooring to distributors in many countries

such as Canada, where we establish a business-to-business

cooperation with Vintage Hardwood Flooring, and to

distributors and importers such as Plyquet Holzimport in

Europe and United States, Teka Korea. Co. Ltd. in Korea, and

Beijing Teka Holy Eagle Corporation in China.

BUSINeSS OUTLOOK In facing the continuous challenges in 2015, we have prepared strategic steps in anticipating any occuring business risk. The implementation of prudential principle and comprehensive study on policy and strategic goals are performed first as prerequisites in determining the Company’s next steps. The dynamic business climate becomes a major reason to consider every existing market share and opportunities comprehensively and extensively.

Analisis dan Pembahasan Bisnis Management Discussion and Analysis

Page 109: Growing in Harmony

107PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Analisis dan Pembahasan Bisnis Management Discussion and Analysis

Total laba komprehensif tahun berjalan mengalami kenaikan sebesar 201,3% menjadi Rp649,79 miliar pada 2014.

Total comprehensive profit for the year increased by 201.3% to Rp649.79 billion in 2014.

Kondisi perekonomian yang semakin membaik serta peningkatan harga minyak kelapa sawit akan menjadi pendorong pertumbuhan usaha kami pada masa mendatang. Ditunjang dengan posisi Indonesia sebagai negara pemasok minyak kelapa sawit terbesar di dunia, semakin memperkokoh prospek bisnis yang cemerlang.

Kami senantiasa siap dan jeli melihat peluang dan pangsa pasar yang ada, baik domestik maupun internasional. Didukung dengan pengalaman, human capital yang kompeten, serta penerapan teknologi yang tepat, kami yakin kami mampu membukukan pertumbuhan lebih besar di tahun-tahun mendatang. Kami berupaya untuk meningkatkan kualitas dan juga kuantitas dengan mengoptimalkan lini bisnis yang ada sebagai strategi guna menghadapi persaingan kompetitor global. Optimalisasi lini bisnis ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja dan memeroleh hasil yang lebih baik.

The recovering economic condition and the uprising price of palm oil in the last few years will boost our business development in the future. Indonesia’s reputation as the largest palm oil supplier in the world also solidifies a promising business prospect.

We continue to monitor every opportunity and market share, both in domestic and international region. Supported with experience, competent human capital, and efficient application of technology, we believe in achieving an extensive growth in the coming years. We strive to improve our quality and quantity through the optimization of business line in order to meet the challenges in global level. We hope that the optimization of business line will improve our performance for gaining better results.

Analisis dan Pembahasan Bisnis Management Discussion and Analysis

Page 110: Growing in Harmony

Tata Kelola Perusahaan yang baik

merupakan prinsip yang menjadi arah

dalam pengendalian seluruh aspek

bisnis kami, mulai dari operasional,

keuangan, pemasaran hingga sumber

daya manusia.

Our Good Corporate Governance is a

principle which becomes our directive

in managing our business aspects from

operations, finance, marketing, until

human capital.

Page 111: Growing in Harmony

Tata Kelola KamiOur Good Corporate

Governance

05

Lahan TertanamPlanted Area

Hak Atas LahanLandbank

80.066

172.500Hektar / Hectares

Hektar / Hectares

Page 112: Growing in Harmony

110 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

PeNeRAPAN TATA KeLOLA PeRUSAHAAN YANG BAIK

Kami berkomitmen untuk tumbuh berkembang dan berdaya

saing tinggi dengan memperhatikan prinsip-prinsip Tata

Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance

- GCG). Implementasi GCG dalam lingkungan bisnis

Perseroan telah dilakukan secara maksimal dan menyeluruh

sejak Perseroan dan entitas Anak Perusahaan berdiri.

Perkembangan bisnis yang dinamis juga menuntut adanya

pengkajian dan penyempurnaan sistem tata kelola yang

ada, guna menghadapi hal yang demikian, kami juga telah

melakukan pengkajian dan penyempurnaan sesuai dengan

kondisi terkini.

Melantainya saham Perseroan di Bursa Efek Indonesia,

selain menjadi tonggak sejarah baru sebagai Perusahaan

Publik, menuntut kami untuk mengoptimalkan implementasi

prinsip GCG di setiap lini bisnis Perseroan dan entitas

Anak Perusahaan. Prinsip tersebut terdiri dari transparansi

(transparancy), akuntabilitas (accountability), tanggung

jawab (responsibility), independensi (independency), serta

kewajaran (fairness).

GOOD CORPORATe GOVeRNANCe IMPLeMeNTATION

We hold our commitment on continuous growth and excelling

our competitiveness by taking into account the principles

of Good Corporate Governance (GCG). A maximum and

thorough implementation of GCG has been performed since

the first establishment of the Company and its Subsidiaries.

The dynamic business development demands an assessment

and improvement on the existing governance system. In order

to meet such demands, we have performed the assessment

and improvement in line with the latest condition.

In addition to becoming the new cornerstone as Public

Company, the listing of the Company’s share in Indonesia

Stock Exchange demands us to optimize the implementation

of GCG’s principles in all business lines of the Company and its

Subsidiaries. The principles are: transparency, accountability,

responsibility, independency, and fairness.

Page 113: Growing in Harmony

111PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Transparansi

Prinsip GCG

Akuntabilitas

Tanggung JawabKewajaran

Independensi

Dalam menjalankan aktivitas bisnis, kami senantiasa

menjunjung tinggi prinsip-prinsip di atas secara

berkesinambungan, sebagaimana yang diwajibkan oleh

peraturan terkait. Oleh karena itu, kami melakukan pemisahan

fungsi manajemen dan pengawasan melalui optimalisasi dari

setiap fungsi, tugas dan tanggung jawab dari Dewan Komisaris

dan Direksi, yang didukung sepenuhnya oleh lembaga audit

independen. Dalam menjalankan tugas dan fungsinya, kami

mengedepankan prinsip-prinsip GCG, filosofi perusahaan,

dan etika bisnis. Hal tersebut senantiasa dilaksanakan dengan

memperhatikan kepentingan pemegang saham.

STRUKTUR TATA KeLOLA KAMI

Kami menerapkan prinsip-prinsip GCG secara konsisten

dengan memandang bahwa implementasi GCG merupakan

sebuah kewajiban untuk menjaga transparansi dan

akuntabilitas kepada publik. Oleh karena itu, struktur GCG

Perseroan dan entitas Anak Perusahaan memastikan kerangka

kerja setiap organ dijalankan secara terpadu dan berdasarkan

pada best practices.

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

To perform our business activities, we hold the above

principles in a continuous manner as required in the prevailing

regulations. Therefore, we divide our management and

monitoring function by means of optimizing every function,

duty, and responsibility of both the Board of Commissioners

and the Board of Directors, supported by the independent

audit board. We put forward GCG’s principles, corporate

philosophy, and business ethic in performing our duties and

functions, as well as taking into account the shareholders’

interest.

OUR CORPORATe GOVeRNANCe STRUCTURe

We consistently implement GCG’s principles in view of

it being our responsibility to maintain transparency and

accountability to the public. Therefore, the GCG structure of

the Company and its Subsidiaries determines the framework

of each instrument and the integrated implementation based

on best practice.

Page 114: Growing in Harmony

112 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Kami memiliki organ-organ dengan masing-masing fungsi

atau peran, tugas dan tanggung jawabnya. Kami juga telah

menunjuk Komisaris Independen, Komite Audit, Sekretaris

Perusahaan, serta Internal Audit yang kompeten dan mampu

bekerja selaras dengan Visi, Misi serta Nilai-nilai Perseroan.

Kami juga memastikan bahwa pembagian tanggung jawab

diantara manajemen Perseroan, baik yang berada dibawah

naungan Dewan Komisaris, maupun yang berada di bawah

Direksi, telah dilaksanakan dengan saksama dan telah

mempertimbangkan pula faktor risiko yang ada.

Struktur GCG kami adalah sebagai berikut:

RUPS

Dewan KomisarisBoard of

Commissioners

DireksiBoard of Directors

Internal Audit / Internal Audit Unit

Sekretaris Perusahaan

Corporate Secretary

Komite AuditAudit Committee

RAPAT UMUM PeMeGANG SAHAM

Pemegang saham memiliki kewenangan penuh dan berhak

memperoleh keterangan mengenai kinerja pengawasan dan

pengelolaan Perseroan dari Dewan Komisaris atau Direksi,

melalui forum Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan

(RUPST). Melalui RUPST, pemegang saham mengambil

keputusan untuk menerima atau menolak laporan Dewan

Komisaris dan Direksi, serta mekanisme pembayaran dividen.

RUPST dan RUPSLB 2014 yang diselenggarakan pada 8 Mei

2014 menghasilkan keputusan sebagai berikut:

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Our instruments have their respective functions or roles,

duty, and responsibilities. We have appointed a competent

Independent Commissioner, Audit Committee, Corporate

Secretary, and Internal Audit to perform in line with the

Company’s Vision, Mission, and Corporate Value. We ensure

the division of responsibility in the management, both under

the Board of Commissioners and Board of Directors, has been

properly managed and taking into account the present risks.

Our GCG structure is described as follows:

GeNeRAL MeeTING OF SHAReHOLDeRS

The shareholders are fully authorized to acquire information

about the performance of monitoring and management

from the Board of Commissioners and the Board of Directors

through the Annual General Meeting of Shareholders

(AGMS). In AGMS, the shareholders make a resolution to

accept or declne reports from the Board of Commissioners

and the Board of Directors, as well as the mechanism of

dividend payment. The resolutions made in the AGMS and

EGMS 2014 held on May 8, 2014, are as follows:

Page 115: Growing in Harmony

113PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

RUPS Tahunan

1. Agenda Pertama

a. Menyetujui Laporan Tahunan yang disampaikan

Direksi mengenai keadaan dan jalannya Perseroan

selama Tahun Buku 2013 termasuk Laporan

Pelaksanaan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris

selama Tahun Buku 2013.

b. Mengesahkan Laporan Keuangan Konsolidasian

Perseroan dan Entitas Anak untuk Tahun Buku

2013 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik

“Siddharta & Widjaja Registered Public Accountants”

dengan opini wajar tanpa pengecualian sebagaimana

dinyatakan dalam Laporan Auditor Independen

Nomor L. 13-5111-14/III.12.003 tanggal 12 Maret

2014.

c. Memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung

jawab sepenuhnya (volledig acquit et de charge)

kepada segenap anggota Direksi dan Dewan

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Annual GMS Resolutions

1. First Agenda

a. Approving the Annual Report submitted by the

Board of Directors on the Company’s condition

and performance during Financial Year 2013,

including Monitoring Duty Report of the Board of

Commissioners.

b. Stipulating Consolidated Financial Report of the

Company and its Subsidiaries for the Financial Year

2013, audited by “Siddharta & Widjaja Registered

Public Accountants” with unqualified opinion as

stated in the Report of Independent Auditor Number :

13-5111-14/III.12.003 dated March 12, 2014.

c. Granting a release and discharge to members of

Board of Directors and Board of Commissioners

for the management and monitoring activities in

Page 116: Growing in Harmony

114 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Komisaris Perseroan atas tindakan pengurusan dan

pengawasan yang telah dijalankan selama Tahun

Buku 2013, sepanjang tindakan tersebut tercermin

dalam Laporan Tahunan 2013 Perseroan, yang di

dalamnya termasuk Laporan Keuangan Konsolidasian

Perseroan dan Entitas Anak untuk Tahun Buku 2013.

2. Agenda Kedua

Menyetujui penggunaan laba bersih Perseroan tahun buku

2013 yaitu sebesar Rp215.696.597.758 yang dipergunakan

untuk:

a. Dibagikan sebagai dividen tunai sebesar Rp20,00

setiap saham atau kurang lebih 20% dari laba bersih

Perseroan.

b. Memberikan wewenang kepada Direksi Perseroan

untuk melaksanakan pembagian dividen tersebut

untuk pembentukan cadangan dalam rangka

memenuhi ketentuan Pasal 70 UU No. 40 tahun 2007

tentang Perseroan Terbatas.

c. Sisa dari laba bersih dibukukan sebagai laba ditahan

Perseroan yang digunakan untuk memperkuat modal

kerja dan investasi.

3. Agenda Ketiga

a. Menyetujui pemberian wewenang dan kuasa

kepada Direksi dengan persetujuan Dewan Komisaris

Perseroan untuk menunjuk Kantor Akuntan Publik

Independen untuk melakukan audit Laporan

Keuangan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir

pada tanggal 31 Desember 2014 serta menetapkan

honorarium audit dan persyaratan lainnya.

b. Melimpahkan wewenang kepada Direksi dengan

persetujuan Dewan Komisaris Perseroan untuk

menunjuk Kantor Akuntan Publik pengganti apabila

Kantor Akuntan Publik yang telah ditunjuk tidak dapat

melanjutkan atau melaksanakan tugasnya karena

sebab apapun berdasarkan peraturan perundangan.

4. Agenda Keempat

Menyetujui pemberian wewenang kepada Direksi

dengan persetujuan Dewan Komisaris Perseroan untuk

menetapkan penyesuaian tantiem, gaji, honorarium dan

tunjangan lainnya untuk tahun 2014 bagi anggota Direksi

dan Dewan Komisaris Perseroan dengan memperhatikan

ketentuan dan peraturan yang berlaku.

the Financial Year 2013, bearing in mind that the

activities are reflected in the Annual Report, including

Consolidated Financial Report of the Company and

Subsidiaries for the Financial Year 2013.

2. Second Agenda

Approving the utilization of the Company’s net profit for the

financial year 2013 amounting to Rp215,696,597,758 for the

following program:

a. As shared cash dividend amounted to Rp20.00 per

share or less than 20% of the Company’s net profit.

b. To authorize the Board of Directors to perform the

division of cash dividend as a reserve to meet the

requirements from Article 70 Law No. 40 year 2007

on Limited Liability Company.

c. The remaining fund from net profit is recorded

as retained earnings to improve work capital and

investment.

3. Third Agenda

a. Approving the grant of authority to the Board of

Directors, based on the approval from Board of

Commissioners, to appoint an Independent Public

Accountant Firm for auditing the Company’s Financial

Report for the year ending on December 31, 2014, and

stipulating audit honorarium and other regulations.

b. Granting authority to the Board of Directors, based

on the approval of Board of Commissioners, to

appoint substitute Public Accountant Office should

the appointed Public Accountant Office is unable to

continue or perform its duty due to any reason based

on the rules and regulations.

4. Fourth Agenda

Approving the granting of authority to the Board

of Directors, based on the approval of Board of

Commissioners, to stipulate Tantiem for the year 2013

and salary adjustment, honorarium and other allowances

in 2014 for members of the Board of Directors and Board

of Commissioners by taking into account the prevaling

rules and regulation.

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Page 117: Growing in Harmony

115PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

5. Agenda Kelima

Pemberian laporan realisasi penggunaan dana hasil

penawaran umum perdana tahun 2013.

HASIL RUPS LUAR BIASA

1. Agenda Pertama

Memberikan persetujuan kepada Direksi Perseroan

untuk memberikan jaminan, baik yang dilakukan saat ini

maupun yang akan datang, berupa segala bentuk aset

Perseroan antara lain tetapi tidak terbatas pada:

a. Tanah dan bangunan pabrik

b. Mesin dan peralatan pabrik

c. Pabrik kelapa sawit

d. Persediaan

e. Piutang Usaha

f. Saham yang dimiliki oleh Debitur pada perusahaan

lain kepada Lembaga Keuangan Bank maupun Non

Bank guna menjamin kewajiban yang terutang dan

wajib dibayar oleh Perseroan dan/atau Debitur kepada

Lembaga Keuangan Bank maupun Non Bank, serta

menyatakan secara tegas bahwa nilai total aset yang

diberikan Perseroan sebagai jainan kepada Lembaga

Keuangan Bank maupun Non Bank tersebut di atas

ditambah dengan aset lain yang telah dijaminkan

kepada pihak lain baik dalam satu transaksi atau

beberapa transaksi, baik yang berdiri sendiri maupun

yang berkaitan satu sama lain telah melebihi 50% dari

kekayaan bersih Perseroan.

2. Agenda Kedua

Menyetujui untuk Perseroan menerbitkan sebanyak-

banyaknya 43.500.000 saham atau setara dengan

2,05% dari modal ditempatkan dan disetor penuh dan

memberikan wewenang kepada Direksi Perseroan dengan

persetujuan Dewan Komisaris mengenai tata cara dan

tata waktu pelaksanaan Employee Stock Option Program

(ESOP), dengan tetap mengacu kepada ketentuan

Peraturan No.IX.D.4.

DewAN KOMISARIS

Dewan Komisaris merupakan organ Perseroan yang

bertanggung jawab secara kolektif untuk melakukan

pengawasan dan memberikan saran serta masukan kepada

5. Fifth Agenda

Submitting realization report of fund utilization from

initial public offering 2013.

eXTRAORDINARY GMS ReSOLUTIONS

1. First Agenda

Granting approval to the Board of Directors to provide

allowances, both that which will be granted now or in

the future, in all forms of asset such as, but not limited to:

a. Factory land and properties

b. Factory machines and equipment

c. Palm oil mills

d. Reserves

e. Accounts Receivables

f. Shares owned by Debtors to other companies, Bank

and Non-Bank Financial Institution to ensure the

obligations that must be repaid by the Company

and/or Debtors to the Financial Insitutions, as well

as explicit statement that the value of total assets

granted as obligations to the aforementioned

Financial Institution, and other assets pledged to other

parties in both separated or numerous transactions,

individual or related, has exceeded 50% from the

Company’s net worth.

2. Second Agenda

Approving the publication of 43,500,000 shares at

maximum by the Company or equals to 2.05% from

issued and paid-up capital and granting authorization to

the Board of Directors, with approval from the Board of

Directors, on the implementation procedures and time

of Employee Stock Option Program (ESOP), keeping in-

reference to the Regulation No.IX.D.4.

BOARD OF COMMISSIONeRS

The Board of Commissioners is a Company’s instrument with

collective responsibility to monitor and give advice to the Board

of Directors to ensure the implementation of GCG’s principles

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Page 118: Growing in Harmony

116 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Direksi guna memastikan bahwa Perseroan melaksanakan

prinsip-prinsip GCG pada seluruh jenjang organisasi.

Dewan Komisaris terdiri dari sekurang-kurangnya 3 (tiga)

orang anggota Dewan Komisaris dan sebanyak-banyaknya

5 (lima) orang anggota Dewan Komisaris, dengan susunan

seorang Komisaris Utama, seorang Wakil Komisaris Utama,

serta sekurang-kurangnya seorang Komisaris dan sebanyak-

banyaknya 3 (tiga) orang. Adapun kriteria bagi seseorang

yang dapat diangkat sebagai anggota Dewan Komisaris

adalah orang perseorangan yang memenuhi persyaratan

sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku,

mampu melaksanakan perbuatan hukum yang dan tidak

pernah dinyatakan pailit, tidak menjadi anggota Direksi atau

Komisaris yang dinyatakan bersalah dan menyebabkan suatu

persoalan dinyatakan pailit, atau orang yang tidak pernah

dihukum karena melakukan tindak pidana yang merugikan

keuangan negara dalam kurun waktu 5 (lima) tahun sebelum

pengangkatannya. Perseroan wajib memiliki Komisaris

Independen sesuai dengan peraturan perundang-undangan

yang berlaku. Dalam rangka mendukung pelaksanaan

tugasnya, Dewan Komisaris dibantu oleh Komite Audit.

Komposisi Dewan Komisaris

Pada 2014, komposisi Dewan Komisaris berjumlah 6 (enam)

orang sebagai berikut:

Nama / Name Jabatan / Position Tanggal Pengangkatan / Date of Appointment

Subianto Komisaris Utama / President Commissioner 23 Januari 2013 / January 23, 2013

Aron Yongky Komisaris / Commissioner 23 Januari 2013 / January 23, 2013

Adi Resanata Somadi Halim Komisaris / Commissioner 23 Januari 2013 / January 23, 2013

Adi Susanto Komisaris / Commissioner 23 Januari 2013 / January 23, 2013

Stephen Z Satyahadi Komisaris Independen / Independent Commissioner 23 Januari 2013 / January 23, 2013

Edy Sugito Komisaris Independen / Independent Commissioner 23 Januari 2013 / January 23, 2013

Pengangkatan dan Pemberhentian Dewan Komisaris

Anggota Dewan Komisaris diangkat dan diberhentikan

dengan keputusan RUPS setelah melalui proses pencalonan

sesuai dengan Anggaran Dasar dan perundang-undangan

yang berlaku.

in all organization levels. The Board of Commissioners

consists of three (3) members of Board of Commissioners at

minimum and five (5) members at maximum, with President

Commissioner as the leader, Vice President Commissioner and

one or three (3) Commissioners at minimum and maximum

respectively. An individual is eligible to be appointed as

member of the Board of Commissioners by the following

criteria: an individual who meets the requirements pursuant

to the prevailing regulations, is capable of performing legal

acts which and otherwise never been declared bankrupt, is

not a member of Board of Directors or Board of Commisioners

which is found guilty and prompt bankruptcy, or an individual

who has never been convicted of crminal act resulting in state

financial loss within 5 (five) years prior to his appointment.

The Company shall employ an Independent Commissioner

pursuant to the prevailing regulations. The Board of

Commissioners is supported by the Audit Committee in

performing its duties.

Composition of Board of Commissioners

In 2014, the Board of Commissioners consists of 6 (six)

members as follow:

Appointment and Dismissal of the Board of Commissioners

Members of the Board of Commissioners are appointed and

dismissed pursuant to the GMS resolution after candidacy

process in accordance with the prevailing rules and regulation.

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Page 119: Growing in Harmony

117PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Sesuai Akta Risalah Rapat PT Dharma Satya Nusantara

No.85 pada 23 Januari 2013, masa jabatan anggota Dewan

Komisaris selama 3 tahun.

Tugas dan wewenang Dewan Komisaris

Dewan Komisaris memiliki hak dan wewenang untuk

melakukan pengawasan terhadap kebijakan manajemen

Perseroan yang dilaksanakan oleh Direksi meliputi rencana

pengembangan, rencana bisnis dan anggaran tahunan,

pelaksanaan dan kepatuhan pada ketentuan Anggaran

Dasar, serta keputusan RUPS dan peraturan perundang-

undangan yang berlaku.

Dalam kaitan dengan pelaksanaan praktik GCG di lingkungan

Perseroan, tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris

bertugas dan bertanggung jawab untuk melakukan

pengawasan atas kebijaksanaan Direksi dalam menjalankan

Perseroan; meminta dan memeroleh penjelasan dari Direksi

atas segala hal yang terkait dengan Perseroan; memeroleh

akses atas informasi Perseroan; membentuk Komite Audit

dan Komite lainnya sesuai dengan kebutuhan Perseroan;

serta memantau efektivitas praktik GCG Perseroan.

Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Dewan

Komisaris

Dewan Komisaris telah melaksanakan berbagai kebijakan

dan keputusan sesuai dengan tugas dan tanggungjawabnya

sepanjang 2014, di antaranya, membentuk Komite Audit

Perseroan, memberi saran dan masukan kepada Direksi

terhadap rencana kerja Perseroan serta membuat dan

menyampaikan laporan pertanggungjawaban pengawasan

dan pengelolaan Perseroan.

Frekuensi Rapat dan Kehadiran Dewan Komisaris

Selama 2014, Dewan Komisaris mengadakan rapat internal

sebanyak 4 (empat) kali dan rapat gabungan Dewan

Komisaris dengan Direksi sebanyak 4 (empat) kali dengan

tingkat kehadiran 100% untuk setiap anggota.

Pursuant to the Deed of Meeting Minutes of PT Dharma

Satya Nusantara No.85 on January 23, 2013, Board of

Commissioners’ terms of office is 3 years.

Duty and Authority of the Board of Commissioners

The Board of Commissioners has the rights and authority to

monitor the policy of the Company’s management conducted

by the Board of Directors. The policy includes development

plan, business and annual budet plan, implementation

and compliance to the Articles of Association, the GMS

resolutions, and the prevailing rules and regulation.

In term of the implementation of GCG practice in the

Company, the Board of Commissioners has the following duty

and responsibilities: to monitor the Board of Directors’ policy

in running the Company; to request and acquire information

on all matters related to the Company from the Board of

Directors; has the right to access the Company’s information;

to form an Audit Committee and other Committees as

deemed necessary; and to monitor the effectiveness of GCG

practice.

Duty and Responsibility Implementation of Board of

Commissioners

The Board of Commissioners has performed the policy and

resolutions in line with its duty and responsibilities in 2014

such as, among others, forming the Company’s Audit

Committee, providing advices to the Board of Directors

regarding the work plan of the Company, and composing and

submitting accountability reports on Company monitoring

and management.

Meeting Frequency and Attendance of Board of

Commissioners

In 2014, the Board of Commissioners held 4 (four) internal

meetings and 4 (four) joint meetings with the Board of

Directors with attendance rate of 100% for each member.

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Page 120: Growing in Harmony

118 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Nama / Name Jabatan / Position Jumlah Rapat / Total meeting

Jumlah Kehadiran / Total Attendance

Persentase Tingkat Kehadiran / Percentage of Attendance Rate

Subianto Komisaris Utama / President Commissioner 4 4 100%

Aron Yongky Komisaris / Commissioner 4 4 100%

Adi Resanata Somadi Halim Komisaris / Commissioner 4 4 100%

Adi Susanto Komisaris / Commissioner 4 4 100%

Stephen Z Satyahadi Komisaris Independen / Independent Commissioner 4 4 100%

Edy Sugito Komisaris Independen / Independent Commissioner 4 4 100%

Pedoman Kerja Dewan Komisaris

Dewan Komisaris menjalankan fungsi kepengawasan dengan

berpegang pada Pedoman Kerja Dewan Komisaris dan Direksi

(Board Manual). Board Manual berisi petunjuk tata laksana

kerja Dewan Komisaris dan Direksi serta penjelasan tahapan

aktivitas secara terstruktur, sistematis, mudah dipahami,

dan dapat dijalankan dengan konsisten. Board Manual

menjadi acuan bagi Dewan Komisaris dan Direksi dalam

melaksanakan tugas masing-masing untuk mencapai Visi dan

Misi Perseroan, sehingga diharapkan tercapai standar kerja

yang tinggi selaras dengan prinsip-prinsip GCG.

DIReKSI

Menurut Berita Negara Republik Indonesia pada 24 April

2009 No. 33 Tambahan No. 11417, Perseroan dikelola dan

dipimpin oleh Direksi yang terdiri dari sekurang-kurangnya 3

(tiga) orang anggota Direksi dan sebanyak-banyaknya 5 (lima)

orang anggota Direksi, yaitu 1 (satu) orang Direktur Utama, 1

(satu) orang Wakil Direktur Utama dan sebanyak-banyaknya 3

(tiga) orang Direktur, dengan memperhatikan peraturan yang

berlaku di bidang Pasar Modal. Anggota Direksi adalah orang

perseorangan yang memenuhi persyaratan sesuai peraturan

perundang-undangan yang berlaku, mampu melaksanakan

perbuatan hukum yang dan tidak pernah dinyatakan pailit,

tidak menjadi anggota Direksi atau Komisaris yang dinyatakan

bersalah dan menyebabkan suatu persoalan dinyatakan pailit,

Board Manual of Board of Commissioners

The Board of Commissioners performs its monitoring function

based on the Board Manual of Board of Commissioners and

Board of Directors. Board Manual consists of guidelines of

work governance of the Board of Commissioners and the

Board of Directors as well as description of activity stages

in a structural and straightforward manner and consistent

implementation. Board Manual becomes a reference for the

Board of Commissioners and Board of Directors in performing

their respective duties to achieve the Company’s Vision and

Mission, as well as high performance standard.

BOARD OF DIReCTORS

Pursuant to the State Gazzette of the Republic of Indonesia,

dated April 24 2009 No. 33 Supplementary Gazzette No.

11417, the Company is managed and operated by the Board

of Directors, which consists of three (3) members at minimum

and five (5) members at maximum, with President Director as

the leader, Vice President Director and three (3) Directors at

maximum, taking into account the prevailing regulations in

Market Share sector. An individual is eligible to be appointed

as member of the Board of Directors by the following criteria:

an individual who meets the requirements pursuant to the

prevailing regulations, is capable of performing legal acts

which and otherwise never been declared bankrupt, is not

a member of Board of Directors or Board of Commisioners

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Page 121: Growing in Harmony

119PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

atau orang yang tidak pernah dihukum karena melakukan

tindak pidana yang merugikan keuangan negara dalam

kurun waktu 5 (lima) tahun sebelum pengangkatannya.

Selain itu, pengangkatan anggota Direksi dilakukan dengan

memerhatikan keahlian, pengalaman dan persyaratan lain

berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Direksi merupakan organ Perseroan yang bertugas dan

bertanggung jawab secara kolegial dalam mengelola

Perseroan. Tugas utama Direksi adalah bertindak dan

mewakili untuk dan atas nama Perseroan. Direksi juga

bertanggung jawab melaksanakan tugasnya mencapai visi

dan misi dengan memastikan aktivitas kinerja Perseroan

dilakukan secara optimal.

Pengangkatan Direksi dilakukan berdasarkan keputusan

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang telah

dituangkan dalam Akta Akta Risalah Rapat PT Dharma Satya

Nusantara No.85 pada 23 Januari 2013. Sesuai Akta Risalah

Rapat tersebut, masa jabatan anggota Direksi adalah selama 3

tahun. Anggota Direksi dapat diberhentikan sewaktu-waktu

sebelum masa jabatannya berakhir, dengan menyebutkan

alasannya, setelah anggota Direksi yang bersangkutan diberi

kesempatan untuk hadir dalam Rapat Umum Pemegang

Saham guna membela diri dalam Rapat Umum Pemegang

Saham tersebut. Jabatan anggota Direksi berakhir apabila:

a. Meninggal dunia;

b. Masa jabatannya berakhir;

c. Diberhentikan berdasarkan keputusan Rapat Umum

Pemegang Saham;

d. Mengundurkan diri sesuai dengan ketentuan dalam Pasal

ini;

e. Dinyatakan pailit atau ditaruh di bawah pengampuan

berdasarkan suatu keputusan Pengadilan;

f. Tidak lagi memenuhi persyaratan sebagai anggota Direksi

berdasarkan ketentuan Anggaran Dasar dan peraturan

perundang-undangan yang berlaku.

which is found guilty and prompt bankruptcy, or an individual

who has never been convicted of crminal act resulting in state

financial loss within 5 (five) years prior to his appointment.

The Company shall employ an Independent Commissioner

pursuant to the prevailing regulations.

The Board of Directors is a Company’s instrument collegially

serves and takes responsibility in managing the Company.

The Board of Directors’ main duty is to take action and

represent for and on behalf of the Company. The Board of

Directors performs its duty to achieve the vision and mission

by ensuring an optimum performance of the Company

Appointment of the Directors is conducted pursuant to

the resolution of Annual General Meeting of Shareholders

which was stated in Decree of Meeting Resolution of PT

Dharma Satya Nusantara No. 85 dated January 23, 2013.

In accordance with the aforementioned Meeting Minutes,

the terms of office for members of Board of Directors is 3

years and may at any time be dismissed, based on reasonable

consideration, after the aforementioned member is invited

for an opportunty to defend oneself in the General Meeting

of Shareholders. The terms of office of the Directors ceases if

such member:

a. Passes away;

b. Is at the end of his term ;

c. Is dismissed pursuant to the resolution of General Meeting

of Shareholders;

d. Resigns pursuant to the regulation in this Article hereof;

e. Is declared bankrupt or being placed under guard based

on Court ruling;

f. Is no longer eligible as members of the Board of Directors

pursuant to the Articles of Association and prevailing rules

and regulations.

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Page 122: Growing in Harmony

120 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Komposisi Direksi

Hingga 31 Desember 2014, komposisi Direksi berjumlah 7

(tujuh) orang sebagai berikut:

Nama / Name Jabatan / Position Tanggal Pengangkatan / Date of Appointment

Djojo Boentoro Direktur Utama / President Director 23 Januari 2013 / January 23, 2013

Andrianto Oetomo Wakil Direktur Utama / Deputy President Director 23 Januari 2013 / January 23, 2013

Joseph Tedjasukmana Wakil Direktur Utama / Deputy President Director 23 Januari 2013 / January 23, 2013

Ricky Budiarto Direktur / Director 23 Januari 2013 / January 23, 2013

Efendi Sulisetyo Direktur / Director 23 Januari 2013 / January 23, 2013

Timotheus Arifin C. Direktur / Director 23 Januari 2013 / January 23, 2013

FX Budi Setio Wibowo Direktur Independen / Independent Director 23 Januari 2013 / January 23, 2013

Pengangkatan dan Pemberhentian Direksi

Anggota Direksi diangkat dan diberhentikan dalam keputusan

RUPS setelah melalui proses pencalonan sesuai dengan

Anggaran Dasar dan perundang-undangan yang berlaku.

Tugas dan wewenang Direksi

Direksi bertugas menjalankan segala tindakan yang berkaitan

dengan pengurusan Perseroan untuk kepentingan Perseroan

dan sesuai dengan maksud dan tujuan Perseroan. Adapun

tugas dan wewenangnya adalah menetapkan kebijaksanaan

dalam memimpin dan mengurus Perseroan, menyusun

pertanggung jawaban pengelolaan Perseroan, mengendalikan

Sumber Daya yang dimiliki Perseroan secara efektif dan efsien,

menyiapkan rencana kerja dan pengembangan Perseroan,

serta memastikan penerapkan GCG secara konsisten.

Frekuensi Rapat dan Kehadiran DireksiRapat Direksi diadakan setiap waktu bilamana dipandang perlu atas permintaan seorang atau lebih anggota Direksi atau atas permintaan tertulis dari seorang atau lebih anggota Dewan Komisaris. Segala sesuatu yang dibicarakan dan diputuskan dalam Rapat Direksi harus dibuat Risalah Rapat yang dibacakan dan dikonfirmasikan kepada para peserta

Composition of the Board of Directors

Until December 31, 2014, the Board of Directors consists of 7

(seven) members as follow:

Appointment and Dismissal of the Board of Directors

Members of the Board of Directors are appointed and

dismissed based on the GMS resolution through candidacy

process pursuant to the Articles of Association and regulations.

Duty and Authority of Board of Directors

The Board of Directors performs actions related to

management for the Company’s interest and goals. The duty

and responsibilities taken are stipulating policy in leading

and managing the Company, composing management

accountability report, controlling the Resources in an effective

and efficient manner, preparing work and development plan,

and ensuring a consistent implementation of GCG.

Meeting Frequency and Attendance of the Board of

Directors

Board of Directors meeting is held at any time whenever

deemed necessary based on request from one or more

members of Board of Directors or by written request from one

or more members of Board of Commissioners. Any matter

discussed and resolved in the Meeting shall be recorded in

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Page 123: Growing in Harmony

121PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Rapat, kemudian harus ditandatangani oleh Ketua Rapat dan salah seorang anggota Direksi yang ditunjuk. Rapat ini diadakan di tempat kedudukan Perseroan atau di tempat kegiatan usaha utama Perseroan di dalam wilayah Republik

Indonesia.

Direksi melaksanakan rapat internal Direksi sebanyak 12

(duabelas) kali, dan rapat gabungan Direksi dengan Dewan

Komisaris sebanyak (empat) 4 kali pada 2014. Selama 2014,

Direksi telah mengadakan rapat sebagai media koordinasi

dan pelaporan tanggung jawab. Mekanisme rapat dapat

berupa video-conference bagi anggota Direksi yang tidak ada

di tempat.

Nama / Name Jabatan / Position Jumlah Rapat / Total meeting

Jumlah Kehadiran / Total Attendance

Persentase Tingkat Kehadiran /

Percentage of Attendance Rate

Djojo Boentoro Direktur Utama / President Director 12 11 91%

Andrianto Oetomo Wakil Direktur Utama / Deputy President Director 12 12 100%

Joseph Tedjasukmana Wakil Direktur Utama / Deputy President Director 12 9 75%

Ricky Budiarto Direktur / Director 12 11 91%

Efendi Sulisetyo Direktur / Director 12 12 100%

Timotheus Arifin C. Direktur / Director 12 12 100%

FX Budi Setio Wibowo Direktur Independen / Independent Director 12 12 100%

Pedoman Kerja Direksi

Direksi menjalankan tugas pengelolaan Perseroan dengan

berpegang pada Pedoman Kerja Dewan Komisaris dan Direksi

(Board Manual). Board Manual berisi petunjuk tata kerja

Direksi serta menjelaskan tahapan aktivitas secara terstruktur,

sistematis, mudah dipahami, dan dapat dijalankan dengan

konsisten.

Frekuensi dan Tingkat Kehadiran Rapat Gabungan

Direksi dan Dewan Komisaris

Perseroan telah melakukan pertemuan gabungan antara

Dewan Komisaris dan Direksi pada tahun 2014 dengan

frekuensi kehadiran, adalah sebagai berikut:

Meeting Minutes and be read aloud and confirmed to all

attendants prior to its execution by Chairman of the Meeting

and the appointed Director. This Meeting is held in the

Company’s domicile or in the location where main business

activities are held within the scope of Republic of Indonesia.

In 2014, the Board of Directors held 12 (twelve) internal

meetings and 4 (four) joint meetings with the Board of

Commissioners. In this year, the Board of Directors held

meetings as media for coordination and responsibility

reporting. Meetings may be held through video-conference

for Directors who at that time is absent.

Board Manual of Board of Directors

The Board of Directors manages the Company based on

the Board Manual of Board of Commissioners and Board

of Directors. Board Manual consists of guidelines of work

governance of the Board of Directors and its activity stages in

a structural, systematic and understandable manner, as well

as consistently implemented.

Meeting Frequency and Attendance of the Board of

Directors

In 2014, the Company held joint meeting between the

Board of Commissioners and the Board of Directors with the

following meeting frequency:

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Page 124: Growing in Harmony

122 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Nama / Name Jabatan / Position Jumlah Rapat / Total meeting

Kehadiran Rapat / meeting

Attendance

Persentase /Percentage

Subianto Komisaris Utama / President Commissioner 4 4 100%

Aron Yongky Komisaris / Commissioner 4 4 100%

Adi Resanata Somadi Halim Komisaris / Commissioner 4 4 100%

Adi Susanto Komisaris / Commissioner 4 4 100%

Stephen Z Satyahadi Komisaris Independen / Independent Commissioner 4 4 100%

Edy Sugito Komisaris Independen / Independent Commissioner 4 4 100%

Djojo Boentoro Direktur Utama / President Director 4 4 100%

Andrianto Oetomo Wakil Direktur Utama / Deputy President Director 4 3 75%

Joseph Tedjasukmana Wakil Direktur Utama / Deputy President Director 4 4 100%

Ricky Budiarto Direktur / Director 4 4 100%

Efendi Sulisetyo Direktur / Director 4 3 75%

Timotheus Arifin Direktur / Director 4 4 100%

FX Budi Setio Wibowo Direktur Independen / Independent Director 4 4 100%

Ada pun di tengah lokasi yang tidak memungkinkan karena

jarak dan waktu yang berbeda, rapat gabungan tersebut

dilakukan dengan menggunakan berbagai media, seperti

tele-conference atau video-conference.

Program Pelatihan

Pada 10 dan 11 September 2014, Direksi mengikuti program

Exceutive Retreat untuk melakukan review, learn dan renew

terhadap program yang telah dilaksanakan DSN sejak IPO.

Program ini dihadiri oleh seluruh Top dan Senior Management

DSN Group, sehingga menegaskan komitmen perusahaan

untuk lebih fokus dalam menemukan dan membina talenta

untuk menjadi suksesor pimpinan Perusahaan ke depan.

Several media such as tele-conference or video conference

has been used to facilitate the meetings amid unfavorable

situation sch as differences in distance and time.

Training Program

On September 10 and 11, 2014, the Board of Directors

participated in Executive Retreat program to review, learn

and renew the program that had been implemented by

DSN after the IPO. All Top and Senior Management of DSN

Group participated in the program, thus further solidify the

commitment to remain focused in finding and supervising

talents in order for them to become successors for future

leaders.

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Page 125: Growing in Harmony

123PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

ReMUNeRASI DewAN KOMISARIS DAN DIReKSI

Prosedur dan Nominal Remunerasi

Pemegang Saham telah menetapkan besaran remunerasi

Dewan Komisaris dan Direksi dengan mempertimbangkan

faktor pendapatan, kondisi finansial Perseroan, serta faktor-

faktor lain yang relevan dan tidak bertentangan dengan

peraturan perundang-undangan yang berlaku. Jumlah

Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi pada 2013 sebesar

Rp17,71 miliar, sedangkan pada 2014 sebesar Rp22,66 miliar.

HUBUNGAN AFILIASI

Nama / Name Jabatan / Position

Memiliki Hubungan Afiliasi dengan / Affiliated With

Direksi / Board of Directors

Dewan Komisaris / Board of

Commissioners

Pemegang Saham / Stakeholders

Ya | Tidakyes | No

Ya | Tidakyes | No

Ya | Tidakyes | No

Subianto Komisaris Utama / President Commissioner Tidak / No Tidak / No Ya / Yes

Aron Yongky Komisaris / Commissioner Tidak / No Tidak / No Ya / Yes

Adi Resanata Somadi Halim Komisaris / Commissioner Tidak / No Tidak / No Ya / Yes

Adi Susanto Komisaris / Commissioner Tidak / No Tidak / No Tidak / No

Stephen Z Satyahadi Komisaris Independen / Independent Commissioner Tidak / No Tidak / No Tidak / No

Edy Sugito Komisaris Independen / Independent Commissioner Tidak / No Tidak / No Tidak / No

Djojo Boentoro Direktur Utama / President Director Tidak / No Tidak / No Ya / Yes

Andrianto Oetomo Wakil Direktur Utama / Deputy President Director Tidak / No Tidak / No Ya / Yes

Joseph Tedjasukmana Wakil Direktur Utama / Deputy President Director Tidak / No Tidak / No Ya / Yes

Ricky Budiarto Direktur / Director Tidak / No Tidak / No Ya / Yes

Efendi Sulisetyo Direktur / Director Tidak / No Tidak / No Ya / Yes

Timotheus Arifin Direktur / Director Tidak / No Tidak / No Ya / Yes

FX Budi Setio Wibowo Direktur Independen / Independent Director Tidak / No Tidak / No Tidak / No

ReMUNeRATION FOR BOARD OF COMMISSIONeRS AND

BOARD OF DIReCTORS

Procedure and Remuneration Nominal

The Shareholders have stipulated the remuneration nominal

for the Board of Commissioners and the Board of Directors,

financial condition, and other relevant factors which conform

to the prevailing rules and regulation. The total amount of

Remuneration for Board of Commissioners and Board of

Directors amounted to Rp17.71 billion in 2013 and Rp22,66

billion in 2014.

AFFILIATION

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Page 126: Growing in Harmony

124 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

INFORMASI PeMeGANG SAHAM UTAMA DAN

PeNGeNDALI

Nama Pemegang Saham / Shareholders Jumlah Saham / Total of Shares

Persentase Kepemilikan / Ownership (%)

Keluarga Oetomo: 631.470.000 29,8

• PT Krishna Kapital Investama

• PT Multi Foresta Investama

• Andrianto Oetomo

• Arianto Oetomo

310.073.000

91.250.000

115.073.500

115.073.500

Keluarga Theodore Permadi Rachmat / Theodore Permadi Rachmat and Family 537.418.800 25,4

• PT Triputra Investindo Arya

• Theodore Permadi Rachmat

531.710.000

5.708.800

KOMITe AUDIT

Sesuai dengan ditetapkannya Undang-Undang Nomor 8

tahun 1995 tentang Pasar Modal dan Peraturan Nomor

IX.l.5 tentang Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja

Komite Audit yang tertuang dalam Keputusan Ketua Badan

Pengawas Pasar Modal (BAPEPAM) No. Kep-643/B1L2 012

pada 7 Desember 2012, kami membentuk Komite Audit

berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 001/

COM/X/2013 pada 1 Oktober 2013.

Komite Audit DSN terdiri dari 1 (satu) orang ketua dan 2

(dua) orang anggota, yaitu:

Nama / Name Jabatan / Position Dasar Hukum Penunjukkan / Legal Basis of Appointment

Periode Jabatan / Terms of Office

Stephen Z. Satyahadi Ketua Komite Audit / Head of Audit Committee

Keputusan Dewan Komisaris PT Dharma Satya Nusantara Tbk No.001/COM/X/2013 tanggal 1

Oktober 2013 /

Resolution of Board of Commissioners of PT Dharma Satya Nusantara Tbk No. 001/COM/X/2013 dated

October 1, 2013

Tidak lebih lama dari masa jabatan Dewan

Komisaris

Equal to Board of Commissioners’ term of

office

Edy Sugito Anggota Komite Audit / Member of Audit Committee

Rachmad Anggota Komite Audit / Member of Audit Committee

Pembentukan Komite Audit merupakan bentuk dari upaya

kami untuk menerapkan praktik Tata Kelola Perusahaan yang

baik. Oleh karena itu, Komite Audit memiliki fungsi dan peran

yang strategis untuk mendukung dan meningkatkan peran

Dewan Komisaris dalam menjalankan fungsi pengawasan

terhadap kegiatan pengelolaan Perseroan oleh Direksi.

INFORMATION OF MAJORITY SHAReHOLDeRS AND

CONTROLLING SHAReHOLDeRS

AUDIT COMMITTee

Pursuant to the stipulation of Law Number 8 year 1995 on

Stock Marketr and Law Number IX.I.5 on the Establishment

and Work Guidelines of Audit Committee, as stated in the

Decision of Indonesian Capital Market Supervisory Agency

(BAPEPAM) No. Kep-643/B1L2 012 dated December 7, 2012,

we established the Audit Committee pursuant to Decree of

the Board of Commissioners No. 001/COM/x/2013 dated

October 1, 2013.

The Audit Committee of DSN consists of 1 (one) head and 2

(two) members, namely:

The establishment of Audit Committee demonstrates our

effort to implement Good Corporate Governance. Thus,

the Audit Committee bears strategic function and roles to

support and enhance the roles of Board of Commissioners

in monitoring the Company’s management by the Board of

Directors.

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Page 127: Growing in Harmony

125PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Visi

Menjadi Komite Audit yang berkompetensi tinggi, bekerja

secara objektif dan profesional, terpercaya dan tanggap

serta independen untuk membantu Dewan Komisaris dalam

melaksanakan tugas pengawasan terhadap Direksi.

Misi

Membantu Dewan Komisaris dalam melaksanakan tugas

dan fungsinya, khususnya mendorong Perseroan melakukan

praktik bisnis sesuai kaidah-kaidah Good Corporate

Governance (GCG), yang meliputi transparansi, kemandirian,

akuntabilitas dan pertanggungjawaban serta kewajaran

(fairness), sesuai dengan prinsip korporasi yang sehat dan

taat kepada peraturan perundangan.

Struktur dan Kualifikasi Keanggotaan Komite Audit

Komite Audit dibentuk dalam rangka membantu tugas Dewan

Komisaris untuk mendotrong diterapkannya tata kelola

perusahaan yang baik, terbentuknya struktur pengendalian

internal yang memadai, meningkatkan kualitas keterbukaan

dan pelaporan keuangan, serta mengkaji ruang lingkup,

ketepatan, independensi, dan objektivitas akuntan publik.

Anggota Komite Audit diangkat dan diberhentikan oleh

Dewan Komisaris. Masa tugas anggota Komite Audit tidak

lebih lama dari masa jabatan Dewan Komisaris sebagaimana

diatur dalam anggaran dasar dan dapat dipilih kembali

hanya untuk 1 (satu) periode berikutnya. Selain itu, Dewan

Komisaris dapat memberhentikan sewaktu-waktu anggota

Komite Audit yang bukan berasal dari Dewan Komisaris jika

dianggap tidak dapat melaksanakan tugasnya dengan baik.

Komite Audit dipimpin oleh Komisaris Independen dan

minimal terdiri dari 3 (tiga) orang anggota yang berasal dari

Komisaris Independen atau dari luar Perseroan.

Kami menetapkan standar kualifikasi yang tinggi terhadap

pemilihan personil Komite Audit, yaitu:a. Memiliki integritas yang tinggi, kemampuan,

pengetahuan dan pengalaman dalam bidangnya serta mampu berkomunikasi dengan baik;

b. Memiliki sedikitnya 1 (satu) anggota yang berlatarbelakang pendidikan dan keahlian di bidang akuntansi ata keuangan;

Vision

To become an Audit Committee that possesses high

competency, objective and professional performance, to

be trustworthy and independent to support the Board of

Commissioners in monitoring the Board of Directors.

Mission

To support the Board of Commissioners in performing its roles

and function, particularly in driving the Company to perform

business practice in line with the principles of Good Corporate

Governance (GCG), which are: transparency, independency,

accountability and responsibility, as well as fairness; in line

with healthy corporate principles and compliance to the

regulations.

Membership Structure and Qualification of Audit Committee

Audit Committee is established to support the roles of Board

of Commissioners to encourage the implementation of good

corporate governance and the formation of adequate internal

control structure, to improve the quality of transparency

and financial reporting, and to study the scope, accuracy,

independency, and objectivity of public accountant. Members

of Audit Committee are appointed and dismissed by the Board

of Commissioners, with terms of office no longer that that

of the Board of Commissioners’as regulated in the Articles

of Association and can be reappointed for the next 1 (one)

period only. In addition, Board of Commissioners may at time

dismiss members of Audit Committee who are not part of the

Board of Commissioners should they could not perform their

roles accordingly.

The Audit Committee is chaired by Independent Commissioner

and consists of 3 (three) members at minimum from

Independent Commissioners or from outside the Company.

We implement exceptional qualification standard for the

recruitment of members of Audit Committee, such as:a. Possessing high integrity, ability, knowledge and

experience in their field, as well as good communication skill;

b. Possessing at least 1 (one) member with education and skill in accounting or finance;

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Page 128: Growing in Harmony

126 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

c. Memiliki pengetahuan yang cukup untuk membaca dan memahami laporan keuangan;

d. Memiliki pengetahuan yang memadai tentang peratuaran perundang-undangan di bidang pasar modal dan peraturan perundang-undangan terkait lainnya;

e. Bukan merupakan orang dalam Kantor Akuntan Publik, Kantor Konsultan Hukum, Kantor Jasa Penilai Publik atau pihak lain yang member jasa audit, jasa non audit, dan atau jasa konsultasi lain kepada Perseroan dalam waktu 6 (enam) bulan terakhir;

f. Bukan merupakan orang yang mempunyai wewenang dan tanggung jawab untuk merencanakan, memimpin, atau mengendalikan kegiatan Perseroan dalam waktu 6 (enam) bulan terakhir, kecuali Komisaris Independen;

g. Tidak memiliki saham baik langsung maupun tidak langsung pada Perseroan. Dalam hal anggota Komite Audit memperoleh saham akibat suatu peristiwa hukum maka dalam jangka waktu paling lama 6 (enam) bulan setelah diperolehnya saham tersebut wajib mengalihkan kepada pihak lain;

h. Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, Direksi atau Pemegang Saham Utama Perseroan;

i. Tidak memiliki hubungan usaha baik langsung maupun tidak langsung yang berkaitan dengan kegiatan usaha

Perseroan.

Profil Komite Audit

Stephen Z. Satyahadi - Ketua Komite Audit

Profil telah disajikan dalam pembahasan Profil Dewan

Komisaris

edy Sugito - Anggota Komite Audit

Profil telah disajikan dalam pembahasan Profil Dewan

Komisaris

Rachmad - Anggota Komite Audit

Warga Negara Indonesia, lahir tahun 1950 berumur 64

tahun. Diangkat sebagai anggota Komite Audit Perseroan

sejak 1 Oktober 2013. Pengalaman bekerja di Departemen

Kehakiman-Badan Pembinaan Hukum Nasional (1977-

1978), Bapepam & LK menjabat sebagai Kepala Bagian Bina

Profesi Hukum, Kepala Bagian Bina Wali Amanat & Penilai,

c. Posessing adequate knowledge to read and understand financial reports;

d. Possessing adequate knowledge on rules and regulation of capital market and other sectors;

e. Does not work in any Public Accountant Firm, Legal

Consultant Firm, or other parties who offer services in audit, non-audit, and/or other consultation services to the Company in the last 6 (six) months;

f. Does not possess authority and obligation to plan, lead, or control the Company’s activities in the last 6 (six) months, excluding Independent Commissioner;

g. Does not possess shares, either directly or indirectly, in the Company. If members of Audit Committee receive shares from any legal event, the shares shall be transfered to other parties within the period of 6 (six) months at maximum.;

h. Is unaffiliated with members of the Board of Commissioners, Board of Directors or Major Shareholders;

i. Does not possess business relationship, either directly or indirectly, which is related to the Company’s activities.

Profile of Audit Committee Stephen Z. Satyahadi - Chairman of Audit Committee

The profile has been stated in the Profile of Board of

Commissioners.

edy Sugito - Member of Audit Committee

The profile has been stated in the Profile of Board of

Commissioners.

Rachmad - Member of Audit Committee

Indonesian citizen, born in 1950 and is 64 years old. He

served as member of the Company’s Audit Committee since

October 1, 2013. He had served in the Department of Law -

National Law Development Agency (1977-1978), as Head of

Legal Profession Coaching, Head of Trustee & Assessor, Head

of Financial Service, and Head of Mining & Agrobusiness at

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Page 129: Growing in Harmony

127PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Kepala Bagian Usaha Jasa Keuangan, Kepala Bagian Usaha

Pertambangan & Agribisnis (1978-2006), Komisaris Utama

PT Minna Padi Aset Manajemen (2007-sekarang), Komisaris

Independen PT Inovisi Infracom Tbk (2008-sekarang),

Komisaris PT Herfinta Farm & Plantation (2011-sekarang).

Pengalaman lainnya, selama aktif di pasar modal mengajar

pada pendidikan profesi penunjang pasar modal (Konsultan

Hukum, Notaris, Penilai di bidang pasar modal), pendidikan

lembaga penunjang pasar modal, Penyidik Pegawai Negeri

Sipil Bapepam-LK, mengajar pada Pusdik Resintel POLRI

Megamendung, anggota Persatuan Advokat Indonesia/

PERADI (sejak April 2010-sekarang). Lulus S1 Hukum

Universitas Diponegoro, Semarang, 1976.

Tugas dan Tanggung Jawab

Fungsi utama Komite Audit adalah membantu Dewan

Komisaris dalam melaksanakan fungsi pengawasan terhadap

operasional Perseroan. Komite Audit bertugas untuk

memberikan pendapat kepada Dewan Komisaris terhadap

laporan atau hal-hal yang disampaikan oleh Direksi,

mengidentifikasi hal-hal yang memerlukan perhatian Dewan

Komisaris dan melaksanakan tugas-tugas lain yang berkaitan

dengan tugas Dewan Komisaris yang diantaranya meliputi:

• Melakukan penelaahan atas informasi keuangan yang

akan dikeluarkan Perseroan seperti laporan keuangan,

proyeksi keuangan, rencana kerja dan anggran Perseroan

serta laporan yang disampaikan kepada publik lainnya

• MelakukanpenelaahanatasketaatanPerseroanterhadap

peraturan perundang-undangan di bidang pasar

modaldan peraturan perundang-undangan lainnya yang

berhungan dengan kegiatan Perseroan

• Memberikan pendapat independen dalam hal terjadi

perbedaan pendapat antara manajemen dan Akuntan

Publik

• Melakukanpenelaahanatassitempengendalianinternal

Perseroan bersama auditor internal yang meliputi

memastikan efektifitas pelaksanaan tugas dan menilai

pelaksanaan kegiatan serta hasil yang dilaksanakan

• Melakukan evaluasi, seleksi dan pencalonan Akuntan

Publik, termasuk independensinya dalam memberikan

rekomendasi penunjukan Akuntan publik kepada Dewan

komisaris

Bapepam & LK (1978 -2006), President Commissioner at PT

Minna Padi Aset Manajemen (2007 – present), Independent

Commissioner at PT Inovisi Infracom Tbk (2008 – present),

and Commissioner of PT Herfinta Farm & Plantation (2011

– present). His other experience in the capital market are:

teaching at capital market supporting professional education

(Legal Consultant, Notary, Assessor for capital market),

education for capital market supporting institution, Civil

Servant Investigator at Bapepam-LK, teaching at Pusdik

Resintel POLRI Megamendung, member of Indonesian

Advokat Association / PERADI (since April 2010 – present). He

graduated as Bachelor of Law from Universitas Diponegoro,

Semarang, in 1976.

Duty and Responsibility

The Audit Committee plays its main role in supporting Board

of Commissioners to perform monitoring function on all

operational activities. Audit Committee shall provide opinions

on reports or other matters stated by Board of Directors to

Board of Commissioners, identify issues which require Board

of Commissioners’ attention and conduct other duties related

to Board of Commissioners’ roles, namely:

• Reviewing financial information that will be published

by the Company, such as financial statements, financial

projection, Company work and budget plan and other

reports published for the public

• ReviewingtheCompany’scompliancewiththeprevailing

rules and regulation in capital market and other

regulations related to the Company’s activities

• Providing independent opinion with regards of dissent

between the management and public accountant

• ReviewingtheCompany’sinternalsupervisorysytemwith

internal auditor, which includes ensuring the effectiveness

of duties implementation and assessing both the

implementation process and results

• Evaluating, selecting and appointing PublicAccountant,

including their independency in adivsing the appointment

of public Accountant by Board of Commissioners

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Page 130: Growing in Harmony

128 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

• Melakukan penelahaan atas pelaksanaan audit oleh

auditor eksternal yang meliputi efektifitas sistem

pengendalian internal dan hasil temuan audit yang

dilaksanakan sesuai dengan standar yang berlaku

• Melaporkan kepada Dewan Komisaris berbagai risiko

yang dihadapi Perseroan dan pelaksaaan manajemen

risiko oleh Direksi.

wewenang Komite Audit• Mengakses dokumen, data, dan informasi Perseroan

tentang karyawan, dana, aset, dan sumber daya yang diperlukan;

• Berkomunikasi langsung dengan karyawan, termasukDireksi dan pihak yang menjalankan fungsi audit internal, manajemen risiko, dan Akuntan terkait tugas dan tanggung jawab Komite Audit;

• Melibatkan pihak independen di luar anggota KomiteAudit yang diperlukan untuk membantu pelaksanaan tugasnya; dan

• MelakukankewenanganlainyangdiberikanolehDewanKomisaris.

Prinsip dan Kode etik • Melaksanakan setiap tugasdan tanggung jawab secara

jujur, objektif dan independen;• Menjunjungtinggiintegritas,profesionalismedanstandar

profesi dalam melaksanakan tugas Komite Audit serta menghindari hal-hal yang bertentangan dengan hukum dan norma yang berlaku termasuk menghindari kegiatan yang bertentangan dengan kepentingan dan tujuan Perseroan;

• Tidakmenerimaimbalanatauhadiahapapundiluardariyang sudah ditetapkan;

• Menjaga kerahasiaan data dan informasi Perseroankecuali hal tersebut dibenarkan menurut perundang-undangan yang berlaku;

• Memberikanpendapatyangdisertaidata-datapenunjang.

Rapat Komite AuditRapat Komite Audit diselenggarakan secara berkala paling sedikit 4 (empat) bulan sekali. Pada 2014, rapat Komite Audit diselenggarakan sebanyak 5 (lima) kali dengan rincian tingkat kehadiran setiap anggota sebagai berikut:

• Reviewingtheauditimplementationbyexternalauditor,

which covers the effectiveness of internal supervisory unit

and audit findings, that is performed in accordance with

the prevailing standards

• Reporting numerous risks faced by the Company and

risk management performance conducted by Board of

Directors to Board of Commissioners.

The Authority of Audit Committee • To access the Company’s documents, data, and

information on employees, budget, assets, and required resources;

• To directly communicatewith the employees, includingthe Board of Directors and the parties performing internal audit, risk management, and Accounting function in relation to the roles and responsibilities of Audit Committee;

• ToinvolveindependentpartieswhoarenotmembersofAudit Committee to support its duty; and

• ToperformotherauthoritiesasgrantedbytheBoardofCommissioners.

Principals and Codes of Conduct • To perform all duties and responsibilities in an honest,

objective and independent manner;• To uphold integrity, professionalism and professional

standard in performing the Audit Committee’s roles and to avoid violation of prevailing laws and norms, including avoiding activities which go against the Company’s interest and goals;

• Torefuseanyrewardorpresentotherthanwhichhave

been set forward; • To maintain secrecy of the Company’s data and

information unless any disclosure is granted pursuant to the rules and regulation;

• Toprovideopinionswithsupportingdata.

Meeting of Audit Committee The meeting of Audit Committee is periodically held once in 4 (four) months at minimum. In 2014, the Audit Committee held 5 (five) meetings with the following description of attendance rate of each member:

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Page 131: Growing in Harmony

129PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Nama / Name Jabatan / Position Jumlah Rapat / Total meeting

Jumlah Kehadiran / Total Attendance

Persentase Tingkat Kehadiran /

Percentage of Attendance Rate

Stephen Z. Satyahadi Ketua Komite Audit / Chairman of Audit Committee 5 5 100%

Edy Sugito Anggota Komite Audit / Member of Audit Committee 5 5 100%

Rachmad Anggota Komite Audit / Member of Audit Committee 5 5 100%

Temuan Audit dan Tindakan Penindaklanjutan Tidak terdapat adanya pelanggaran dan tindakan penindaklanjutannya pada 2014.

Uraian Singkat Pelaksanaan Kegiatan Komite Audit 2014Selama 2014, Komite Audit Perseroan telah melaksanakan kegiatan sebagai bentuk implementasi tugas dan tanggung jawabnya sebagai berikut:

1. Penelahaan Laporan Keuangan Laporan Keuangan triwulanan dan akhir tahun 2014 dikaji

bersama dengan Direksi, auditor internal dan auditor eksternal untuk memastikan bahwa laporan keuangan Perseroan telah disajikan sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku dan auditor eksternal.

2. Audit Internal Komite Audit mengkaji rencana pelaksanaan audit

internal sepanjang 2014 terkait kecukupan dari perspektif audit berbasis risiko, mengkaji temuan-temuan audit dan memantau tindak lanjut atas temuan tersebut.

3. Manajemen Risiko Komite Audit bersama dengan auditor internal mengkaji

dan menyiapkan penyusunan dan pengembangkan sistem manajemen risiko yang terpadu melalui pengembangan Enterprise Risk Management (ERM) untuk memastikan manajemen mampu mengantisipasi dan memetakan berbagai jenis risiko dalam setiap lokasi dan aktivitas bisnisnya.

SeKReTARIS PeRUSAHAAN

Berdasarkan Keputusan Direksi pada 1 Februari 2012, DSN

mengangkat Paulina Suryanti sebagai Sekretaris Perusahaan.

Jabatan ini diemban dalam periode yang tidak dibatasi.

Audit Findings and Follow-UpIn 2014, there was no violation and its follow-up.

Brief Description of the Activities of Audit Committee 2014 In 2014, the Audit Committee had conducted activities as an implementation of duty and responsibilities as follows:

1. Financial Statements Review Both quarterly and annual Financial Report of 2014 are

peer-reviewed together with Board of Directors, internal and external auditors to ensure their composition have been in compliance with the prevailing accounting standards and external auditor’s guidance.

2. Internal Audit The Audit Committee reviews the implementation plan

for internal audit in 2014 on the adequacy from the risk-based audit perspective and audit findings, as well as monitoring the follow-up from such findings.

3. Risk Management Audit Committee cooperates with internal auditor to

review and prepare the establishment and development of integrated risk management system through Enterprise Risk Management (ERM) to ensure the management’s capability to anticipate and map several types of risk in each location and activity.

CORPORATe SeCReTARY

Pursuant to the Resolution of Board of Directors on February

1, 2012, DSN appointed Paulina Suryanti as Corporate

Secretary. This position is carried out in an unlimited period.

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Page 132: Growing in Harmony

130 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Paulina Suryanti

Warga Negara Indonesia, lahir tahun 1966 berumur 48

tahun. Menjabat sebagai Sekretaris Perusahaan sejak 2012.

Sebelumnya bekerja di Citibank N.A., sebagai Senior Vice

President and Regional Branch Business Manager (2005-2012)

dan sebagai Vice President and Regional Branch Business

Manager (1999-2004). Tahun 1992-1999 menjabat berbagai

posisi di Bank International Indonesia. Lulus dari University of

Maryland, College Park, Amerika Serikat, bidang Business and

Management, tahun 1990.

Tugas dan Tanggung Jawab Sekretaris Perusahaan

Tugas dan tanggung jawab Sekretaris Perusahaan merujuk

pada Peraturan Bapepam No. IX.I.4 dan Lampiran Keputusan

Ketua Bapepam No. Kep-63/PM/1996 tanggal 17 Januari

1996 tentang Pembentukan Sekretaris Perusahaan, yaitu:

• Mengikuti perkembangan pasar modal khususnya

peraturan-peraturan yang berlaku di bidang pasar modal,

• Memberikan pelayanan kepada masyarakat atas setiap

informasi yang dibutuhkan pemodal yang berkaitan

dengan kondisi Perseroan, dan

• Memberikan masukan kepada Direksi untuk mematuhi

ketentuan Undang-undang Pasar Modal (UUPM) dan

sebagai penghubung atau contact person antara

Perseroan dengan OJK serta masyarakat.

Pelaksanaan Tugas Sekretaris Perusahaan 2014

Sepanjang 2014, Sekretaris Perseroan telah melaksanakan

berbagai kegiatan terkait tugas dan tanggung jawabnya

sebagai berikut:

• Pemutakhiraninformasiatasperaturanpasarmodal,

• Memastikan informasi Perseroan dapat diakses oleh

investor,

• Memberikan masukan kepada Direksi dalam mematuhi

Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1995 tentang pasar

modal dan menerapkannya, serta

• Bertindak sebagai penghubung antara Perseroan, OJK,

dan masyarakat.

Selain itu, Sekretaris Perusahaan juga melakukan kegiatan

hubungan investor untuk menyampaikan dan menjelaskan

kondisi dan pencapaian Perseroan kepada pemegang saham.

Paulina Suryanti

Indonesian citizen, born in 1966 and is 48 years old. She served

as Corporate Secretary since 2012. Previously, she served at

Citibank N.A., as Senior Vice President and Regional Branch

Business Manager (2005 – 2012) and as Vice President and

Regional Branch Business Manager (1999 – 2004). She also

served in numerous position in Bank International Indonesia.

She graduated with Business and Management degree from

University of Maryland, College Park, United States, in 1990.

Duty and Responsibilities of Corporate Secretary

The duty and responsibilities of the Corporate Secretary refers

to the Regulation of Bapepam No. IX.I.4 and Attachment

of Decree of Chairman of Bapepam No. Kep-63/PM/1996

dated January 17, 1996 on the Appointment of Corporate

Secretary, namely:

• Keeping up with the development of capital market,

particularly the rules prevailing in capital market,

• Servingthecommunityonevery informationneededby

the financier on the Company’s condition, and

• GivingsuggestiontotheBoardofDirectorstocomplyto

the Capital Market Law (UUPM) and becoming a contact

person between the Company, OJK, and the public.

Performance of Corporate Secretary 2014

During 2014, the Corporate Secretary had performed the

following duties and responsibilities:

• Updatingtheinformationoncapitalmarketregulation,

• Ensuring the accessibility of Company’s information for

the investors,

• Giving feedback to theBoardofDirectors in complying

the Law Number 8 year 1995 on capital market and

implementation, as well as

• ActingasacontactpersonbetweentheCompany,OJK,

and the public.

In addition, Corporate Secretary conducts investor relation to

deliver and explain the Company’s condition and achievement

to the shareholders.

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Page 133: Growing in Harmony

131PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

UNIT AUDIT INTeRNAL Pengangkatan Kepala Unit Audit Internal ditetapkan berdasarkan Surat Keputusan Pengangkatan Ketua Unit Audit Internal dan Penetapan Isi Piagam Audit Internal pada 1 Februari 2013, yang telah menunjuk Tjahjono Notosuroto sebagai Ketua Unit Audit Internal. Piagam Audit Internal Perseroan disusun pada 1 Februari 2013 sesuai dengan Peraturan BAPEPAM dan LK No.Kep-496/BL/2008 tanggal 28 November 2008 mengenai pembentukan dan pedoman penyusunan piagam audit internal.

Profil Ketua Unit Audit Internal

Tjahjono Notosuroto

Warga Negara Indonesia, lahir di Malang, 14 Maret 1960,

berumur 54 tahun. Ditunjuk dan diangkat sebagai Ketua

Unit Audit Internal sejak tanggal 1 Februari 2013 yang telah

disetujui oleh Dewan Komisaris pada tanggal 1 Februari

2013. Sebelumnya menjabat sebagai Management System &

Operation Audit Group Head di Perseroan sejak 2009, bekerja

di PT Cipta Dimensi Baja Nusantara (2001-2008) dengan

jabatan terakhir sebagai Presiden Direktur, PT Tatamulia

Nusantara Indah (1995-2009) dengan jabatan terakhir

sebagai Project Manager, dan PT Raspari Granitonusa (1992-

1995) dengan jabatan terakhir sebagai General Manager.

Kualifikasi/Sertifikasi Profesi Audit Internal

Saat ini, Unit Audit Internal DSN tengah mempersiapkan

diri serta kebutuhan terkait dengan sertifikasi profesi Audit

Internal.

Struktur dan Kedudukan

Unit Audit Internal berkedudukan di bawah Direksi serta

bertanggungjawab langsung kepada Direktur Utama.

Tugas dan Tanggung Jawab

Unit Audit Internal Unit Audit Internal bertugas menyusun

dan melaksanakan Rencana dan Anggaran Aktivitas Audit

Internal Tahunan berdasarkan prioritas risiko sesuai dengan

tujuan Perseroan;

1. Melakukan pemeriksaan dan penilaian atas efsiensi dan

efektivitas di seluruh bidang kegiatan Perseroan;

2. Menguji dan mengevaluasi pelaksanaan pengendalian

internal dan sistem manajemen risiko sesuai dengan

kebijakan Perseroan;

INTeRNAL AUDIT UNIT The appointment of Head of Internal Audit Unit is stipulated pursuant to the Appointment Letter of the Head of Internal Audit and Stipulation of Internal Audit Charter on February 1, 2013 by appointing Tjahjono Notosuroto as Head of Internal Audit Unit. The Company’s Internal Audit Unit Charter is composed on February 1, 2013 in accordance with BAPEPAM-LK Regulation No.Kep – 496/BL/2008 dated November 28, 2008 on the establishment and composition guideline for

internal audit charter.

Profile of Head of Internal Audit

Tjahjono Notosuroto

Indonesian citizen, born in Malang, March 1, 1960, and is 54

years old. He was appointed as Head of Internal Audit Unit

since February 1, 2013 pursuant to the approval of the Board

of Commissioners. Previously, he served as Management

System & Operation Audit Group Head at the Company since

2009, President Director of PT Cipta Dimensi Baja Nusantara

(2001-2008), Project Manager at PT Tatamulia Nusantara

Indah (1995 – 2009), and General Manager of PT Raspari

Granitonusa (1992 – 1995).

Qualification/Certification of Internal Audit

At present, the Company’s Internal Audit Unit is preparing

all materials relevant to professional certification of Internal

Audit.

Structure and Position

Internal Audit Unit operates under Board of Directors and is

directly responsible to the President Director.

Duty and Responsibility

The Internal Audit Unit composes and implemented the

Annual Internal Audit Plan and Budget based on risk priorities

and the Company’s goals, such as:

1. Examining and assessing the efficiency and effectiveness

in all activities;

2. Testing and evaluating the implementation of internal

control and risk management system in line with the

Company’s policy;

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Page 134: Growing in Harmony

132 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

3. Memberikan saran perbaikan dan informasi yang objektif

tentang kegiatan yang diperiksa pada semua tingkat

manajemen;

4. Bekerja sama dengan Komite Audit;

5. Menyusun program untuk mengevaluasi mutu kegiatan

audit internal yang dilakukan.

Pelaksanaan Tugas 2014

Sepanjang 2014, Unit Audit Internal telah mengevaluasi

sistem dan prosedur pengendalian internal yang dilakukan

Perseroan. Unit Audit Internal telah melaporkan temuan-

temuan hasil audit kepada Dewan Komisaris, Direksi dan

Komite Audit untuk ditindaklanjuti.

KANTOR AKUNTAN PUBLIK

Tugas dan kewajiban pokok Akuntan Publik adalah

melakukan kegiatan audit dengan berpedoman pada

standar audit yang ditetapkan Ikatan Akuntan Indonesia agar

diperoleh keyakinan yang memadai bahwa laporan keuangan

bebas dari salah saji yang material. Sesuai dengan Agenda

ketiga pada Akta RUPS Tahunan No. 11 tanggal 8 Mei 2014,

kami telah menunjuk Kantor Akuntan Publik (KAP) Siddharta

Widjaja & Rekan untuk melaksanakan audit laporan keuangan

Perseroan dan entitas Anak Perusahaan pada 2014.

Perusahaan dan Entitas Anak menugaskan Lembaga

Profesional Penunjang Perusahaan untuk mendukung

aktivitas bisnisnya. Lembaga tersebut terdiri dari Kantor

Akuntan Publik Independen, Jasa Penilai, Aktuaris dan

Konsultan Hukum. Selama 2014, total biaya yang dikeluarkan

untuk lembaga penunjang tersebut sebesar Rp11,5 miliar.

MANAJeMeN RISIKO

Manajemen risiko di DSN senantiasa mengikuti perkembangan

dunia usaha yang disertai dengan meningkatnya kompleksitas

aktivitas bisnis. Kami yakin perbaikan manajemen risiko

akan menghasilkan sebuah sistem mitigasi risiko yang dapat

diandalkan. Berbagai perbaikan tersebut terus kami lakukan

guna menopang sistem tata kelola yang telah ada. Bagi

Perseroan, pengelolaan manajemen risiko yang optimal sangat

penting untuk mengantisipasi apa yang dapat menyebabkan

kegagalan dalam mencapai sasaran yang terdiri dari berbagai

aspek, baik sasaran strategis, operasional, kepatuhan dan

finansial.

3. Giving feedback on improvement and objective

information on the activities assessed in all management

levels.

4. Cooprerating with the Audit Committee

5. Composing a program to evaluate the quality of internal

audit activities.

Duty Implementation In 2014

In 2014, Internal Audit Unit has evaluated the internal

control system and procedure implemented by the Company.

Internal Audit Unit has reported the findings to the Board of

Commissioners, Board of Directors and Audit Committee for

follow-ups.

PUBLIC ACCOUNTANT FIRM

Public Accountant’s main duty and responsibility are to

perform audit by referring to the audit standard stipulated

by Indonesian Institute of Accountant to sufficiently ensure

that the financial reports submitted are free from material

misstatements. Pursuant to the third Agenda stated in

Deed of Annual GMS No.11 dated May 8, 2014, we have

appointed Siddharta Widjaja & Rekan Public Accountant Firm

(KAP) to audit the financial reports of the Company and its

Subsidiaries in 2014.

The Company and subsidiaries assign capital market

supporting professionals to assist in business activities. Those

institutions consist of an independent Public Account Firm, an

assessor, an actuary and a legal consultant. Throughout 2014,

the accumulated total cost for their service fees amounted to

Rp11.5 billion.

RISK MANAGeMeNT

The Company’s risk management always keeps up with the

development of business and the increasing complexity of

activities. We believe that improving risk management will

result in a reliable risk mitigation system. We continuously

conduct improvement to support the governance system. For

the Company, an optimum risk management is important to

detect the factors which may lead to the inability to achive our

goals, which consists of numerous aspects such as strategic,

operational, compliance and financial goals.

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Page 135: Growing in Harmony

133PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Profil risiko perusahaan adalah sebagai berikut :

1. Risiko terhadap Konflik Lahan

Perusahaan mungkin menghadapi risiko perizinan lahan

perusahaan dapat menjadi persoalan sengketa dengan

masyakarat, yang dapat muncul dari adanya tumpang

tindih lahan, perbedaan dalam penetapan batas lahan

dan juga ketidakpastian peraturan yang ditetapkan

oleh Pemerintah Daerah terhadap kebijakan lahan di

daerahnya, yang dapat mempengaruhi usaha DSN Group

secara negatif. Meskipun perusahaan telah menyetujui

ganti rugi lahan dengan pemilik lahan, namun sengketa

dalam penetapan besaran ganti rugi lahan dengan

pemilik masih belum tercapai kesepakatan, sehingga

mengakibatkan pengurusan dokumen lahan menjadi

terlambat.

Untuk mengantisipasi risiko ini, Perseroan

mengembangkan program CSR yang sesuai dengan nilai-

nilai perusahaan dan strategi usaha dengan melibatkan

masyarakat.

2. Risiko Ancaman Kebakaran dan Badai El Nino

Meskipun perusahaan tidak menggunakan mekanisme

pembakaran hutan untuk membuka lahan baru, namun

risiko tindakan pihak lain, di luar kendali perusahaan,

mungkin akan berdampak negatif kepada perusahaan.

Selain itu, risiko terjadinya kebakaran pada area pabrik

juga dapat mengurangi produksi. Sedangkan Risiko

yang ditimbulkan dari badai El Nino dapat menyebabkan

penurunan hasil produksi dan panen TBS yang diakibatkan

kondisi cuaca yang buruk.

Untuk mengantisipasi risiko tersebut, Perseroan

melakukan konservasi tanah dan air, memantau intensitas

curah hujan dan matahari dan melakukan sosialisasi dan

peningkatan pencegahan kebakaran di kebun dan pabrik.

3. Risiko Fluktuasi Harga CPO

Perusahaan menghadapi risiko harga produk minyak

sawit yang berfluktuasi sesuai dengan harga internasional.

Risiko itu juga dapat dipengaruhi oleh pajak ekspor

atau pengaturan-pengaturan tarif atau larangan yang

ditetapkan pemerintah atau yang berasal dari negara

lainnya.

The profile of company risks are as follows:

1. Risk of Land Disputes

The Company may face risk in acquiring land permits

and encounter disputes with local communities. The

dispute that will bring disadvantages to DSN’s business

may arise from overlapping, disputes in determining land

borders and uncertainty in the regulations stipulated by

Regional Government. While the company has agreed

on land compensation with the land owners, disputes

in determining the amount of compensation with the

owners may occur when both parties have yet to reach

agreement and may hinder the processing of land

acquisition.

To anticipate such risk, the Company developed CSR

program that align with DSN core values and corporate

strategies by involving communities.

2. Risk of Fire and El Nino Storm

While the company implemented the zero burning policy

for land clearing, risks occuring from the actions of others

in using fire outside of the company’s control may bring

out negative impacts. In addition, production rate may be

reduced due to fire within the mill’s area. Another risks

caused by El Nino storm may decreases production results

and FFB harvest due to unsupportive climate.

To anticipate such risk, the Company conducted soil and

water conservation, monitored the intensity of rainfall and

the sun and conducted socialization and enhancement of

fire preventive at the estate and plant.

3. Risk of Fluctuating CPO Price

The Company faces risks from fluctuating palm oil price

due to the adjustment with international price. This risk

may also be affected by export tax, tariff regulations, or

prohibitions from the Government or other countries.

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Page 136: Growing in Harmony

134 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Untuk mengantisipasi risiko tersebut, Perusahaan

melakukan kontrak jangka panjang dengan pembeli,

memperoleh sertifikasi (seperti RSPO, ISCC) untuk

meningkatkan harga CPO jual dan selalu memonitor

kualitas CPO.

4. Risiko Likuiditas

Dari waktu ke waktu, DSN terus mengejar peluang

bisnisnya agar dapat tumbuh dan berkembang sehingga

memberikan prospek yang menguntungkan bagi

perusahaan dalam jangka panjang. Apabila dana yang

digunakan untuk pengembangan perusahaan telah

habis digunakan, maka perusahaan membutuhkan dana

tambahan untuk membiayai peluang bisnis tersebut.

Dana tambahan tersebut dapat berupa modal baru atau

pendanaan dalam bentuk lain sehingga perusahan dapat

terus berkembang.

Untuk mengantisipasi risiko tersebut, Perseroan selalu

memantau arus kas untuk memastikan ketersediaan

cash yang lebih besar dari jumlah bunga utang yang

harus dibayar. Perusahaan juga memonitor pinjaman

berdasarkan rasio EBITDA tahun keuangan sebelumnya.

5. Risiko Volatilitas Kurs Mata Uang Asing

Meskipun sebagian biaya perusahaan menggunakan

mata uang Rupiah, pendapatan perusahaan dari bisnis

pengolahan kayu menggunakan mata uang dolar Amerika

Serikat. Selain itu, pendapatan bersih CPO yang dijual

berdasarkan harga lelang di pelabuhan juga mengikuti

harga CPO di pasar internasional yang menggunakan

mata uang asing. Pelemahan rupiah terhadap mata uang

asing mengakibatkan kerugian yang dalam mata uang

asing yang disebabkan oleh penyelesaian atau revaluasi

pendapatan dalam bentuk dolar Amerika Serikat.

Untuk mengantisipasi risiko ini, Perseroan melakukan

lindung nilai. Selain itu, perusahaan juga menggunakan

kurs mata uang asing yang tetap untuk pembelian pupuk.

6. Risiko Fluktuasi Tingkat Suku Bunga Pinjaman

Sebagian besar pinjaman perusahaan, baik pinjaman

jangka pendek maupun pinjaman jangka panjang,

To anticipate such risk, the Company engaged in long-

term contract with buyers, obtained certification (i.e.

RSPO, ISCC) to increase selling price of CPO and always

monitoring CPO quality.

4. Risk of Liquidity

DSN endeavors to gain more business opportunities from

time to time in order to develop and provide long term

beneficial prospects for the company. Should the company

runs out of funds for development, an additional fund is

required to support its business opportunities in the form

of new capital or funding in other forms.

To anticipate such risk, the Company conducted cash

flow meeting to ensure the amount of cash on hand is

greater than the amount of debt interest to be paid. The

company also obtain loans based on EBITDA ratio from

previous financial year.

5. Risk of Foreign Currency Volatility

The income from wood product business is gained in

US Dollar, despite some of the company’s expenses are

counted in Rupiah. In addition, net income from CPO

based on auction price at ports is adjusted with CPO

price in international market with foreign currencies.

The weakening Rupiah against other currencies results

in disadvantages in foreign currencies due to income

revaluation conducted in US Dollar.

To anticipate such risk, the Company conducted natural

hedging practice. The Company alsop purchase fertilizers

with fixed foreign exchange rate.

6. Risk of Fluctuative Loan Interest Rate

Most of the company’s loans, both short-term and

longterm loans, are charged with floating rate. The

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Page 137: Growing in Harmony

135PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

dikenakan tingkat suku bunga mengambang. Suku bunga

pada semua pinjaman bank Perseroan tunduk pada revisi

yang dilakukan oleh bank pemberi pinjaman, yang dapat

menyesuaikan suku bunga dengan memperhitungkan

faktor-faktor ekonomi dan kebijakan moneter secara

umum. Apabila suku bunga fasilitas kredit meningkat,

maka biaya bunga akan mengalami peningkatan dan

berdampak negatif terhadap kegiatan usaha, kondisi

keuangan dan hasil usaha Perusahaan.

Untuk mengantisipasi risiko tersebut, Perseroan membuat

proyeksi keuangan menggunakan asumsi seperti proyeksi

suku bunga kredit, pergerakan mata uang dan tingkat

inflasi. Perusahaan juga memonitor pergerakan suku

bunga Bank Indonesia.

Sistem Manajemen Risiko

Sistem Manajemen Risiko Perseroan yang komprehensif

sedang dalam tahap penyempurnaan, bekerjasama dengan

Ernst & Young.

evaluasi terhadap Penerapan Sistem Manajemen Risiko

Dalam menjalankan kewajiban ini, Dewan Komisaris dibantu

oleh Komite Audit. Dewan Komisaris melakukan peran aktif

dalam pengawasan penerapan Manajemen Risiko yang

dilakukan oleh Direksi. Selain itu, Dewan Komisaris juga

didorong untuk melaksanakan fungsi sebagai berikut:

1. Mengevaluasi kebijakan Manajemen Risiko

2. Mengevaluasi pertanggungjawaban Direksi dan

pelaksanaan kebijakan Manajemen Risiko

3. Mengevaluasi dan memutuskan permohonan Direksi

yang berkaitan dengan transaksi yang memerlukan

persetujuan Dewan Komisaris.

SISTeM PeNGeNDALIAN INTeRNAL

Sistem Pengendalian Internal merupakan proses yang

integral pada tindakan dan kegiatan yang dilakukan secara

terus menerus oleh pimpinan dan seluruh karyawan untuk

memberikan keyakinan memadai atas tercapainya tujuan

organisasi melalui kegiatan yang efektif dan efisien, keandalan

pelaporan keuangan, pengamanan aset Perusahaan dan

ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan.

interest rate from all bank loans of the Company is in

compliance with the revision conducted by the creditors,

which may adjust interest rate based on economy factors

and general monetary policy. The increase in interest rate

for credit will cause interest rate to rise and inflict negative

impact on the Company’s business, financial condition

and business results.

To anticipate such risk, the Company developed financial

projection using assumption such as projection of

lending rate, currency movement, and inflation rate. The

Company also conduct monitoring on the Bank Indonesia

rate movements.

Risk Management System

Currently, a comprehensive Risk Management System is under

development through cooperation between the Company

and Ernst & Young.

evaluation on the Implementation of Risk Management

System

Audit Committee is supported by Board of Commissioners

in performing this responsibility, in which Board of

Commissioners actively monitors the implementation of

Risk Management by Board of Directors and performs the

following functions:

1. To evaluate Risk Management Policy

2. To evaluate Board of Directors’ accountability and the

implementation of Risk Management Policy.

3. To evaluate and approve Board of Directors’ requests

pertaining the transactions which require approval from

Board of Commisisoners.

INTeRNAL CONTROL SYSTeM

Internal Control System is an integral process on the

continuous actions and activities performed by the executives

and the employees to fully ensure the achievement of

organizational goals through effective and efficient activities,

reliability in financial reports, the security of the Company’s

assets, and compliance to the rules and regulation.

Page 138: Growing in Harmony

136 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

1. Direksi mengembangkan sistem pengendalian internal

Perusahaan agar dapat berfungsi secara efektif untuk

mengamankan investasi dan aset Perusahaan. Sistem

pengendalian internal yang dikembangkan meliputi hal-

hal sebagai berikut:

a. Lingkungan pengendalian internal yang disiplin dan

terstruktur dalam Perusahaan;

b. Pengkajian dan pengelolaan risiko usaha, yaitu suatu

proses untuk mengidentifikasi, menganalisis, menilai

dan mengelola risiko usaha yang relevan;

c. Sistem informasi dan komunikasi yaitu proses

penyajian laporan mengenai kegiatan operasional,

finansial dan ketaatan atas ketentuan dan peraturan

yang berlaku pada Perusahaan;

d. Pemantauan yaitu proses penilaian terhadap kualitas

sistem pengendalian internal termasuk fungsi internal

audit pada setiap tingkat dan unit struktur organisasi

Perusahaan;

e. Pengembangan Sistem Pengendalian Internal yang

mencakup butir-butir di atas, perlu dilengkapi dengan

Standard Operating Procedure (SOP) dari masing-

masing butir tersebut. SOP juga ditujukan untuk

menyusun rencana kerja, prosedur kerja, pencatatan,

pelaporan, pembinaan personil serta internal review

baik dari aspek-aspek produksi, pemasaran, keuangan

serta pengembangan usaha maupun aspek lainnya.

2. Internal Audit membantu Direksi dalam melaksanakan

audit intern keuangan dan operasional Perusahaan serta

menilai pengendalian, pengelolaan dan pelaksanannya

serta memberikan saran-saran perbaikan;

3. Direksi menindaklanjuti laporan hasil Unit Internal Audit;

4. Komite Audit menilai pelaksanaan kegiatan serta hasil

audit yang dilakukan oleh Internal Audit, memberikan

rekomendasi penyempurnaan sistem pengendalian

manajemen, memastikan telah terdapatnya prosedur

review yang memuaskan terhadap segala informasi yang

dikeluarkan Perusahaan serta mengidentifkasi hal-hal

yang memerlukan perhatian Dewan Komisaris.

KODe eTIK DAN BUDAYA PeRUSAHAAN

Kode Etik Perusahaan merupakan pokok-pokok nilai

etika yang mendasari seluruh aktivitas yang terjadi dalam

1. The Board of Directors develops an effective internal

control system to secure the Company’s investment and

assets. The system being developed covers the following

factors:

a. A disciplined and structured internal control

environment;

b. A study and management of business risk, namely

a proess to identify, analyze, assess, and manage

relevant business risks;

c. Information system and communication, namely

presenting process of report on operational and

financial activities, as well as compliance to the

prevailing rules and regulations in the Company;

d. Monitoring, namely assessment on the quality of

internal control system, including internal audit

function, in all levels and units of the Company’s

organization structure;

e. The development of Internal Control System,

which covers the aforementioned points, should be

complimented with Standard Operating Procedure

(SOP) for each point. The SOP is aimed to compose work

plan, work procedure, recording, reporting, personnel

supervising, internal review of production, marketing,

and financial aspects, business development, and

other aspects.

2. Internal Audit supports the Board of Directors in

performing internal audit on the Company’s finance and

operations, assessing the control, management, and

implementation, as well as giving constructive advices.

3. The Board of Directors follows up on the report from

Internal Audit Unit;

4. The Audit Committee assesses the implementation of

activities and audit results from the Internal audit, provides

recommendation for improving management control

system, ensures a satisfactory review procedure for the

information disclosed by the Company, and indentifies

issues which requires consideration from the Board of

Commissioners.

CODe OF CONDUCT AND CORPORATe CULTURe

Code of Conduct consists of the fundamental ethics which

are the foundation of activities within the company’s

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Page 139: Growing in Harmony

137PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

lingkungan perusahaan. DSN telah menyusun kode etik

(Code of Conduct) yang berlaku bagi seluruh karyawan

Perseroan. Kode etik merupakan komitmen dari karyawan

untuk menjaga standar etika bisnis dan kepatuhan terhadap

peraturan yang berlaku. Kode etik berlaku bagi Dewan

Komisaris, Direksi dan segenap karyawan yang berada dalam

lingkungan perusahaan dan unit usaha.

KASUS LITIGASI DAN PeRKARA PeNTING 2014

Kasus litigasi merupakan permasalahan hukum perdata dan

pidana yang dihadapi Perseroan terkait dengan proses bisnis

selama periode tahun laporan dan telah diajukan melalui

proses hukum. Sampai dengan akhir 2014, Perseroan tidak

memiliki kasus ligitasi baik perdata maupun pidana.

INFORMASI SANKSI ADMINISTRATIF

Selama 2014, kami tidak menerima sanksi adminstratif dari

lembaga berwenang terkait kinerja Perseroan.

AKSeS INFORMASI DAN DATA

Sepanjang 2014, kami aktif mempublikasikan kepada publik

informasi dan siaran pers yang berisi berbagai kinerja Perseroan

dan entitas Anak Perusahaan seperti perkembangan terbaru

bidang usaha, informasi terkini tentang kemajuan usaha,

hingga Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan. Seluruh

publikasi kegiatan perusahaan dapat diakses masyarakat luas

melalui website Perseroan: www.dsn.co.id.

DSN juga menerima pertanyaan, saran, kritik maupun

permintaan informasi dengan melayangkan permohonan

secara tertulis ke kantor pusat dan ditujukan kepada

Sekretaris Perusahaan melalui alamat Kantor Pusat kami di

Gedung Sapta Mulia, Jl. Rawa Gelam V Kav. OR/3B, Kawasan

Industri Pulo Gadung, Jakarta 13930

SISTeM PeLAPORAN PeLANGGARAN

Hingga penyusunan laporan tahunan ini, kami terus

mengembangkan dan menyempurnakan sistem pelaporan

pelanggaran yang mampu mengakomodir proses

pengendalian internal yang responsif dan komunikatif.

Hingga saat ini, proses pengendalian dan pengawasan

terhadap perilaku bisnis dalam lingkungan perusahaan

dilakukan oleh Unit Audit Internal.

environment. The Company has composed Code of Conduct

to be prevailing for all employees. This is a form of commitment

from the employees to maintain business ethic standard

and compliance to the regulations. The code of conduct is

implemented for the Board of Commissioners, Board of

Directors and all employees in the company’s environment

and operational business units.

LITIGATION IN 2014

Litigation is a lawsuit of civil and criminal law faced by the

Company in relation to business process during the reporting

period and has been filed through legal proceedings. Until

the end of 2014, the Company does not have both civil and

criminal litigation cases.

INFORMATION ON ADMINISTRATIVe SANCTION

In 2014, we does not receive administrative sanctions in

relation to the Company’s performance from any authority.

ACCeSS TO INFORMATION AND DATA

In 2014, we actively publish information and pers conference

on numerous performance of the Company and the

Subsidiaries, such as the latest development of business line,

Annual Report, and Financial Report. The publication of these

activities can be accessed through the Company’s website:

www.dsn.co.id.

DSN also accepts questions, suggestions, critiques and

request for information through written application directed

to Corporate Secretary and sent to our office address at

Sapta Mulia Building, Jl. Rawa Gelam V Kav. OR/3B, Kawasan

Industri Pulo Gadung, Jakarta 13930

wHISTLeBLOwING SYSTeM

Until the composition of this annual report, we continue to

develop and improve its whistleblowing system to be able to

accomodate a responsive and communicative internal control

system. Until recently, the controlling and monitoring process

on business behaviour within the company’s environment is

conducted by Internal Audit Unit.

Page 140: Growing in Harmony

Kami menciptakan pertumbuhan

berkelanjutan dengan tetap memperhatikan

kepentingan masyarakat dan lingkungan

We create sustainable growth and care for the

communities and the environment.

Page 141: Growing in Harmony

Tanggung Jawab Sosial Kami

Our Corporate Social Responsibility

06

SertifikatCertificate

KemitraanBusiness Partnership

100Mitra Lokal / Local Partners

Page 142: Growing in Harmony

140 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

FILOSOFI DAN DASAR KeBIJAKAN TANGGUNG JAwAB

SOSIAL KAMI

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (Corporate Social

Responsibility - CSR) merupakan komitmen kami dalam

melakukan pengembangan ekonomi yang berkelanjutan

dengan senantiasa memperhatikan tanggung jawab sosial

perusahaan dan keseimbangan aspek ekonomis, sosial, dan

lingkungan.

Konsep tanggung jawab sosial seringkali diterjemahkan ke

dalam dua hal. Yang pertama adalah pemberian bantuan

(charity) dan yang kedua adalah keberlanjutan (sustainability).

Dalam konteks ini, Perseroan menjatuhkan pilihan pada

pembangunan berkelanjutan sebagai orientasi, cara berpikir,

serta panduan dalam menyusun program-program tanggung

jawab sosial.

OUR CORPORATe SOCIAL ReSPONSIBILTY PHILOSOPHY

AND BASIS

Corporate Social Responsibility (CSR) reflects our commitment

to develop sustainable economy by taking into account

corporate social responsibility and the balance between

economic, social and environmental aspects.

Corporate social responsibility is generally conceptualized

into two issues: charity and sustainability. Within this context,

the Company focuses on sustainable development as an

orientation, way of thinking and guidance in composing CSR

programs.

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Page 143: Growing in Harmony

141PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Kami menyadari bahwa keberhasilan dalam dunia bisnis tidak

hanya ditentukan oleh kinerja manajemen dan operasional

semata, melainkan juga didukung oleh komunitas masyarakat

baik yang berada di lingkungan bisnis maupun di luar bisnis

Perseroan. Komunitas yang dimaksud dan dipahami oleh

kami bukan hanya sekedar kumpulan orang yang tinggal

di lokasi yang sama, akan tetapi juga mereka yang secara

berkesinambungan terlibat dalam proses interaksi bisnis dan

sosial Perseroan.

Kami memiliki dasar filosofis atas rancangan program CSR

dengan sebuah kata mutiara bahwa “Lebih Baik Memberi

Kail Daripada Ikan”. Kata “kail” kami maknai sebagai adanya

keberlanjutan, dalam arti Perseroan dapat memberdayakan

masyarakat menjadi semakin mandiri dan mengetahui apa

yang dapat mereka lakukan untuk memperoleh taraf hidup

yang lebih baik. Apabila Perseroan hanya memberikan

sumbangan tanpa memikirkan aspek keberlanjutan di atas,

ini serupa dengan analogi “ikan” yang habis dimakan dalam

sekejap. Jadi, daripada memberikan bantuan instan yang

dapat langsung dinikmati, kami memilih untuk mengajak

masyarakat hidup dengan kemampuan meskipun harus

melalui proses yang memakan waktu. Atas dasar filosofi

“kail”, kami memfokuskan perhatian kepada pengembangan

kualitas sumber daya manusia baik dari sisi pendidikan,

mentalitas, pemberdayaan ekonomi maupun kesehatan

melalui beberapa program dan kegiatan. Pembangunan

manusia secara holistik akan membangkitkan kesadaran dan

pengetahuan yang benar sehingga masyarakat akan mampu

pula untuk menjaga kelestarian lingkungan.

Sementara itu, substansi dari filosofi pelaksanaan CSR juga

kami maknai sebagai upaya penjalinan hubungan yang

harmonis dan saling menguntungkan dengan lingkungan,

komunitas, dan pemangku kepentingan lainnya yang

terhubung baik secara lokal, nasional, maupun global. Kami

juga mengarahkan seluruh program CSR pada misi Perseroan

untuk dapat memberikan dampak positif terhadap pola pikir

dan kehidupan masyarakat serta lingkungan yang makin

lestari.

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

We fully understand that the Company can attain its success

through not only management and operational performance,

but also supports from communities living within and outside

our business area. We define ‘community’ not only as a group

of people residing in one location, but also for those who

relentlessly contribute in the Company’s business and social

interactions.

Our philosophical foundation for CSR program can be

summed with the phrase “Give A Man Fish and He’ll Live For

A Day. Teach A Man To Fish and He Willl Live Forever”. We

intrerpret the word “teach” as a sustainability which enables

the Company to empower the community, thus encouraging

them to become independent and be able to achieve better

life. The “fish” analogy refers to the instant nature of

donation given by the Company without consideration of the

above sustainability aspect. Therefore, we opt to engage the

community in improving their welfare independently in the

long term than to donate material supports. Based on the

“teaching” philosophy above, we focus our activity on human

capital development through education, mentality, economy

and health improvement through various programs and

activities. A holistic approach in human development will elicit

the community’s awareness and improve their knowledge,

thus encouraging them to preserve the environment.

In addition, we comprehend the philosophy of CSR

implementation as an effort to create harmonious and

mutual relationship with the environment, community, and

the stakeholders within local, national and global scale. We

draw up all of our CSR programs in line with the Company’s

mission to bring out positive impacts on the community’s life,

expand their way of thinking and better sustain environment.

Page 144: Growing in Harmony

142 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Kami merasa terpanggil untuk mengemban tugas moral,

selain mengembangkan bisnis dan memajukan perekonomian

dalam negeri yang berkelanjutan. Kami senatiasa melayani

seluruh pemangku kepentingan dengan penuh integritas

sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan hukum

yang berlaku, serta menjunjung tinggi etika bisnis. Dengan

demikian, kami merumuskan penyelenggaraan CSR dengan

tujuan yang jelas, yakni memberi dampak positif dan

memajukan komunitas sosial dan masyarakat yang terhubung

dengan Perseroan.

Pelaksanaan program tepat guna dan berdampak jangka

panjang secara bertahap, kemudian mengembangkan

program-program tersebut secara berkesinambungan. Kami

menghindari pelaksanaan CSR yang sekedar bertujuan untuk

meningkatkan citra perusahaan di mata masyarakat dan

lingkungan bisnis saja. Pemahaman tujuan program yang akan

dilaksanakan serta dampak positif yang diharapkan adalah

hal yang diutamakan untuk mencapai tujuan pelaksanaan

CSR yang ideal, objektif, dan tepat sasaran.

Dasar KebijakanSecara garis besar, kebijakan umum CSR yang diterapkan dalam Perseroan adalah sebagai berikut:• Memegang komitmen untuk menerapkan kesetaraan

dalam setiap kesempatan pekerjaan tanpa diskriminasi.• Selalu mempertajam orientasi pemikiran sumber daya

manusia sebagai modal untuk berkembang dan bukan sumber biaya yang membebani.

• Mewujudkan tempat bekerja yang mengintegrasikanpandangan dan pendapat para karyawan untuk menjadi unsur yang turut menentukan proses pengambilan keputusan penting Perusahaan.

• Mengadopsi kebijakan operasi yang penerapannyamampu melebihi standar kepatuhan dari hukum dan undang-undang, baik perburuhan, lingkungan, ekonomi maupun sosial.

• Meningkatkan produktivitas sumber daya yang adadengan lebih maksimal, melalui pendayagunaan sumber daya alam secara lebih efisien, produktif, dan menguntungkan.

• Meningkatkan kemampuan kognitif masyarakatsetempat, baik secara formal melalui pendidikan ataupun secara informal melalui pelatihan dan mekanisme lainnya.

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Aside from developing our business and advancing domestic

economy towards sustainability, it is our moral responsibility

to serve all the stakeholders with our utmost integrity

by adhering to the prevailing rules and regulations and

putting forward business ethics. Therefore, we formulate

CSR implementation with concise goal, namely to generate

positive impact and empower the social communities related

to the Company.

We gradually implement our CSR program that has long-

term impact in an effective manner to be developed in a

sustainable manner. We avoid carrying out program which

merely aims to polish the Company’s image in the eyes of

the public and business players. With the very goal of CSR

programs in mind, along with positive contribution it has,

we believe in our ability to achieve an ideal, objective and

effective implementation of CSR.

Policy BackgroundThe general policy of CSR implemented in the Company is as follows: • Upholdingcommitmenttopromoteequalityinproviding

job opportunities without discrimination. • Advancing thought orientation on human resources as

a capital to support the Company’s growth instead of burdening expenses.

• Creatingaworkplacewhereemployeesarefreetoshareinsights and opinion and whose contribution can help make important decision in the Company.

• Toadoptoperationalpolicyofwhichimplementationmayexceed compliance standard governed by the law and regulations, both in labor, environment, economy, and social issues.

• To improve the productivity of the remaining resourcesthrough an effective, productive, and profitable usage.

• To develop cognitive abilities of the communities, both

through formal education and informal educational platform such as training and other mechanism.

Page 145: Growing in Harmony

143PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

• Memberdayakan masyarakat setempat untuk tumbuhberkembang dan menjadi mitra kerja Perusahaan dalam menghadirkan hubungan usaha yang saling menguntungkan.

Kegiatan CSR DSN mencakup kegiatan di bidang lingkungan, pemberdayaan ekonomi, pendidikan, pelestarian budaya, infrastruktur, ketenagakerjaan dan produk. Untuk periode

2014, DSN telah menyalurkan dana CSR sebesar Rp18 miliar.

KOMITMeN KAMI TeRHADAP TANGGUNG JAwAB

SOSIAL & KeLeSTARIAN LINGKUNGAN

Kelestarian Lingkungan

Kami berkomitmen untuk menjadi perusahaan ramah

lingkungan serta melakukan pemberdayaan ekonomi

dan sosial masyarakat di sekitar lokasi operasional. Kami

senantiasa menyelaraskan kepentingan perusahaan dengan

kepentingan masyarakat lokal untuk mencapai kesuksesan

dalam jangka panjang.

Pencapaian keselarasan tersebut kami lakukan melalui tiga

hal utama yaitu tanggung jawab lingkungan, kerjasama

dengan masyarakat sekitar, dan model corporate citizenship.

Kami secara aktif menyediakan sebagian cadangan lahan

yang dimiliki untuk tujuan hutan konservasi. Banyak hal yang

diterapkan oleh Perseroan dalam proses produksi minyak

kelapa sawit dan pabrik pengolahan kayu bertujuan untuk

meminimalkan dampak negatif pada lingkungan serta

mengurangi tingkat penggunaan pupuk dan bahan bakar.

Kami berpegang teguh pada kebijakan pembukaan lahan

tanpa pembakaran (zero burning) dalam metode pembukaan

lahan di perkebunan Perseroan untuk meminimalkan polusi

udara, serta kebijakan pemanfaatan limbah (zero waste)

dengan mendaur ulang produk limbah seperti TBK dan

POME menjadi pupuk organik dan kompos untuk digunakan

di perkebunan. Selain itu, Perseroan dan beberapa Entitas

Anak yang bergerak dalam bidang usaha kelapa sawit, yaitu

SWA, DAN, DIN, DWT, PWP, DIL, dan KPAS merupakan

anggota dari RSPO. Perseroan dan beberapa entitas anak

terus berupaya memenuhi seluruh prinsip dan kriteria yang

ditetapkan oleh RSPO dan ISPO.

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

• Toempower thecommunity tobecome theCompany’spartner for a mutual business relationship.

The Company’s CSR activities cover environmental sector, economic empowerment, education, cultural preservation, infrastructure, manpower and product. As of 2014, an amount of Rp18 billion has beed used to fund CSR implementation.

OUR COMMITMeNT TO CORPORATe SOCIAL

ReSPONSIBILITY AND eNVIRONMeNTAL PReSeRVATION

environmental Preservation

We commit to building an eco-friendly company and

empowering the economy and social life of the community

that lives in the vicinity of operational area. Continuous

alignment between the Company’s and the community’s

interests is vital for us to achieve long-term success.

We implement the three key issues, namely responsibility

to the environment, cooperation with the community, and

corporate citizenship model to attain the aforementioned

alignment. We actively provide part of our land reserve for

conservation forest. Many of the approaches implemented by

the Company in palm oil and wood manufacturing process

aim to minimize negative impacts on the environment and to

reduce fertilizer and fuel consumption.

We hold our zero burning policy during land clearing for

plantation to minimize air polution and zero waste policy

by recycling waste products such as Empty Fruit Bunch (EFB)

and Palm Oil Mill Effluent (POME) into organic manure and

compost. In addition, the Company and its Subsidiaries

engaged in palm oil business, namely PT Swakarsa Sinarsentosa

(SWA), PT Dharma Agrotama Nusantara (DAN), PT Dharma

Intisawit Nugraha (DIN), PT Dewata Sawit Nusantara (DWT),

PT Pilar Wanapersada (PWP), PT Dharma Intisawit Lestari (DIL)

and PT Karya Prima Agro Sejahtera (KPAS), have become

members of RSPO and thus are obliged to comply with the

prevailing principles and criteria stipulated by RSPO and ISPO.

Page 146: Growing in Harmony

144 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Salah satu entitas anak yaitu SWA telah mendapatkan

sertifikat RSPO dan ISCC. Beberapa entitas anak yaitu DAN,

DIN, DWT juga direkomendasikan oleh lembaga sertifikasi

untuk mendapatkan sertifikat RSPO. Selanjutnya Perseroan

dan entitas anak lainnya terus mengupayakan proses

sertifikasi ISPO, RSPO, dan ISCC.

Dalam fokus kami pada kelestarian lingkungan, kami telah

memenuhi berbagai standar lingkungan domestik dan

internasional dalam proses pengolahan produk-produk

kayu, serta berusaha untuk memastikan bahwa seluruh

kayu gelondongan dan sawn timber yang dibeli untuk

keperluan operasional dihasilkan dari sumber daya hutan

yang terpelihara. Sebagai wujud nyata komitmen kami,

pada Januari 2011 kami memeroleh Sertifikat Legalitas

Kayu dari Pemerintah yang menyatakan bahwa Perseroan

menggunakan kayu-kayu gelondongan dari sumber yang

sah, serta telah memeroleh sertifikasi untuk FSC Chain-of-

Custody dan PEFC atas produk-produk tertentu.

SWA, one of the Company’s subsidiaries, has been certified

by RSPO and ISCC, along with several recommended

subsidiaries, namely DAN, DIN and DWT. Thus, the Company

seeks to accomodate ISPO, RSPO and ISCC certifications for

other subsidiaries.

As our full attention to environmental preservation, we

have met the standards of both domestic and international

environment during the processing of wood products

and ensure that the logs and sawn timber purchased for

operational purposes come from well-maintained forest

resources. On January 2011, we received Timber Legality

Certificate from the Government stating that the timber used

by the Company is from maintained forest resource. We also

received FSC Chain-of-Custody and PEFC certification for

certain products.

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Page 147: Growing in Harmony

145PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Dalam kedua bidang usaha yaitu kelapa sawit dan produk

kayu, kami menggunakan jasa kontraktor dari masyarakat

lokal berupa transportasi dan konstruksi. Kami juga

mengembangkan pendidikan, kesehatan, keagamaan,

dan inisiatif lingkungan sebagai upaya penerapan program

tanggung jawab sosial.

Kami meyakini bahwa berbagai inisiatif yang dilakukan

tersebut merupakan faktor yang esensial dalam menjaga

keselarasan hubungan sosial dan meminimalkan isu sosial

dengan masyarakat dimana Perseroan beroperasi.

Dari sisi alokasi dan anggaran dana program CSR, baik

di bidang kelestarian lingkungan dan lainnya seperti

ketenagakerjaan serta tanggung jawab produk, tidak dapat

dikalkulasikan jumlahnya mengingat program-program CSR

kami lebih menekankan pada aspek non-materi.

we Care for Nature

Kami memiliki kepedulian dan perhatian yang khusus untuk

bidang konservasi. Kami melaksanakan rangkaian program

konservasi keanekaragaman hayati melalui entitas anak

perusahaan PT Swakarsa Sinarsentosa, PT Dharma Agrotama

Nusantara, PT Dharma Intisawit Nusantara, dan PT Dewata

Sawit Nusantara terletak di Muara Wahau, Kalimantan Timur

dengan kawasan konservasi total sekitar 3.500 hektar dan

PT Pilar Wanapersada terletak di Nanga Bulik, Kalimantan

Tengah dengan luas total sekitar 1.800 hektar.

Kawasan konservasi ini dikelola melalui proses kerjasama

dengan sejumlah lembaga berpengalaman seperti Universitas

Gajah Mada (UGM) dan PT Daemeter Consulting untuk

melakukan proses penilaian High Conservation Value

(HVC). Kerjasama dengan UGM dimulai sejak 2008 hingga

sekarang. Bersama-sama, kami telah melakukan inventarisasi

dan identifikasi keanekaragaman hayati atas flora dan

fauna di kawasan konservasi perkebunan sawit. Kami juga

membuat pedoman dalam mengelola kehidupan alam bebas

yang memungkinkan hewan liar bergerak bebas dan hidup

nyaman di habitatnya.

In conducting both its line of business, namely palm oil and

wood products, the Company utilizes contractor service for

transportation and construction from local business partners.

The Company also develops education, health, religious

activities, and environmental initiatives as social responsibility

programs.

We are of the opinion that the numerous initiatives

conducted are important in maintaining the balance of a

social relationship with the communities nearby the Company

and minimize harmful social issues among them.

In terms of funds allocation and budget for CSR program,

we cannot calculate the total fund required, both in

environmental conservation and other issues such as

employment and product responsibility, as our CSR programs

heavily emphasize non-material aspects.

we Care for Nature

We show our special care and attention to conservation

by conducting biodiversity conservation program through

our subsidiaries, PT Swakarsa Sinarsentosa, PT Dharma

Agrotama Nusantara, PT Dharma Intisawit Nusantara and

PT Dewata Sawit Nusantara; all of which are located in

Muara Wahau, East Kalimantan. Our conservation area has

now covered 3,500 hectares of land with additional 1,800

hectares of conservation land is located in Nanga Bulik,

Central Kalimantan, under the management of also one of

our subsidiaries, PT Pilar Wanapersada.

These conservation areas are managed through cooperation

with numerous experienced organization such as Gajah Mada

University (UGM) and PT Daemeter Consulting to conduct

assessment using High Conservation Value (HVC) system.

Our cooperation with UGM started in 2008 until now. We

have collected and identified various flora and fauna living in

the palm oil conservational area. A guideline for preserving

natural life and wild animals’ welfare has also been designed.

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Page 148: Growing in Harmony

146 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Survei UGM mengidentifikasi terdapat 165 jenis burung dari

keluarga yang berbeda, 70 spesies besar dan mamalia kecil,

9 spesies primata dan 32 spesies herpetofauna di kawasan

yang diteliti. Beberapa spesies penting dikategorikan sebagai

kritis terancam punah dalam IUCN (International Union for

Conservation of Nature) serta daftar spesies yang terancam

punah. Sementara itu, juga terdapat 353 jenis dari 78

keluarga flora telah diidentifikasi.

KAMI DAN PeMBeRDAYAAN eKONOMI MASYARAKAT

LOKAL

Di bidang perkebunan, kami telah menjalankan lebih dari

17 jenis kemitraan bisnis pada 2014 yang melibatkan lebih

dari 100 pelaku bisnis lokal dengan beragam intentitas baik

itu berupa koperasi, perorangan, lembaga desa dan lain-

lainnya. Kemitraan ini di antaranya mencakup transportasi

buah kelapa sawit, minyak sawit, minyak kernel, janjangan

kosong, pupuk dan lain-lain termasuk pekerjaan-pekerjaan

konstruksi bangunan di antaranya taman kanak-kanak,

gedung serbaguna, pemeliharaan, dan perawatan jalan. Di

samping itu, kami juga menyediakan skema pinjaman lunak

bagi pengusaha lokal serta pelatihan dan pendampingan.

UGM’s survey had identified 165 species of birds from different

families, 70 large species and small mammals, 9 species of

primates and 32 species of herpetofauna under researched

area. Several species of concern are categorized as critically

endangered in IUCN (International Union For Conservation of

Nature) and in the list of endangered species. In addition, 353

types from 78 families of flora had also been identified.

OUR eCONOMY eMPOweRMeNT FOR THe LOCAL

COMMUNITIeS

Over 17 types of business partnership in the plantation sector

had been implemented in 2014, which involved more than

100 local business partners with various backgrounds such

as cooperatives, individuals, village institutions, and others.

This partnership comprised of, among others, palm oil

fruit transportation, palm oil, kernel oil, empty palm stem,

compost, and others, as well as construction works such as

kindergarten, multipurpose buildings, road maintenance and

upkeep. In addition, the Company also provided a soft loan

scheme for local entrepreneurs, as well as for training and

mentoring.

Page 149: Growing in Harmony

147PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Kami telah memfasilitasi pendirian dan pengembangan

lembaga keuangan berbasis masyarakat berupa credit union,

yaitu Credit Union Mitra Mandiri dan Blom Bea Ling di wilayah

operasi Muara Wahau, Kutai Timur dan Credit Union Satu

Hati di Bulungan. Sebagai bagian dari dukungan penguatan

kapasitas menajerial credit union, pada bulan Mei 2013,

kami telah memfasilitasi Credit Union Mitra Mandiri dan Bom

Bea Ling untuk melakukan studi banding ke St. Peter dan

Sharuthai Credit Union di Thailand.

Pada 2014, serangkaian fasilitasi pengenalan credit union

bagi kelompok masyarakat dari desa-desa sekitar PT Pilar

Wanapersada di Kabupaten Nanga Bulik, Kalimantan Tengah

dilaksanakan melalui studi banding ke Credit Union Tyas

Manunggal, Ganjuran, Kabupaten Bantul, Yogyakarta.

Dukungan terhadap penyediaan bahan pangan di wilayah

sekitar operasi, dalam kaitannya dengan pengembangan

kedaulatan pangan, kami secara konsisten terus mendukung

keberlangsungan penguatan budidaya pertanian, holtikultura

dan perikanan, di antaranya melalui pemberian pelatihan,

studi banding, penyediaan bibit, dan pendampingan teknis.

Serangkaian studi banding pertanian dan perikanan telah

dijalankan di antaranya di beberapa tempat di Provinsi

Jawa Tengah seperti Kursus Pertanian Taman Tani (KPTT)

Salatiga dan Balai Benih Ikan (BBI) Klaten dan Jawa Timur

dan Kebun Buah Plantera Fruit Paradise Kendal. Pada bulan

Oktober 2013, bekerjasama dengan KPTT Salatiga, Perseroan

memberikan pelatihan System Rice Intensification (SRI) bagi

Kelompok Tani Suka Maju dan Abadi Jaya Desa Miau Baru

dan Jabdan Lestari Dusun Jabdan, Desa Muara Wahau.

Pada 2014, fasilitasi serangkaian studi banding yang sama

dijalankan bagi kelompok masyarakat dari desa-desa sekitar

PT Pilar Wanapersada di Kabupaten Nanga Bulik, Kalimantan

Tengah.

The Company has facilitated the establishment and

development of community-based financial institutions in

the form of credit union, namely Credit Union Mitra Mandiri

and Blom Bea Ling in Muara Wahau operational region, East

Kutai, and Credit Union Satu Hati in Bulungan. On May 2013,

as part of support for strengthening the managerial capacity

of credit union, the Company facilitated Credit Union Mitra

Mandiri and Bom Bea Ling to conduct comparative study to

St. Peter and Sharuthai Credit Union in Thailand.

In 2014, we introduced and facilitated credit union for

the communities living in the villages surrounding PT Pilar

Wanapersada in Nanga Bulik Regency, Central Kalimantan.

The program is performed through comparative study at

Credit Union Tyas Manunggal, Ganjuran, Bantul regency,

Yogyakarta.

To support the provision of foods in locations surrounding

operational area, regarding the development of food,

the Company consistently supported the sustainability of

agricultural plantation improvement, holticulture and fishery,

by conducting trainings, comparative studies, seeds provision,

and technical mentoring. A series of comparative study in

agriculture and fishery had been conducted in, among others,

several regions in the Province of Central Java such as Kursus

Pertanian Taman Tani (KPTI) in Salatiga and Balai Benih Ikan

(BBI) in Klaten and East Java, as well as Kebun Buah Plantera

Fruit Paradise in Kendal. In October 2013, by cooperating

with KPTI Salatiga, the Company provided System Rice

Intensification (SRI) training for Suka Maju Farmer Group and

Abadi Jaya Miau Baru Village and Jabdan Lestari, Jabdan Sub-

Village, Muara Wahau Village. In 2014, similar facilitation

for comparative study is conducted for communities living

in villages surrounding PT Pilar Wanapersada at Nanga Bulik

Regency, Central Kalimantan.

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Page 150: Growing in Harmony

148 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Anggota kelompok tani yang masuk dalam binaan CSR,

dilibatkan untuk program ketahanan pangan seperti:

• KelompokBudidayaIkanAirTawarDesaMuaraWahau,

Nehas Liah Bing

• Kelompok Tani Budidaya Padi Sawah, DesaMiau baru,

Dusun Jabdan

Sementara untuk divisi Wood Product, kami telah

mengembangkan ekonomi masyarakat sekitar dengan

memberikan bibit tanaman lebih dari 170.000 pohon, baik

sengon maupun non sengon, yang telah dimanfaatkan

masyarakat di Jawa Tengah dan Jawa Timur.

KAMI DAN PeMBeRDAYAAN PeNDIDIKAN

Bidang tanggung jawab sosial lainnya yang dilaksanakan

adalah pendidikan. Kami meyakini bahwa dengan pendidikan

yang memadai, masyarakat menjadi semakin cerdas dan

berkesempatan untuk bergabung bersama-sama pada masa

mendatang. Pendidikan yang memadai akan meningkatkan

taraf hidup, masyarakat tidak akan jatuh ke dalam kemiskinan,

dan dengan demikian, dapat dijauhkan dari kebodohan.

The farmers listed for CSR supervisory program are involved in

food security program, such as:

• FreshwaterFishFarmingGroupofMuaraWahauVillage,

Nehas Liah Bing

• RiceCultivationFarmingGroup,MiauBaruVillage,Jabdan

Sub-Village.

Whilst for the Wood Product division, the Company has

developed the economy of the surrounding communities

by providing more than 170,000 plant seeds, both sengon

and non-sengon seeds, which had been planted by the

communities in Central Java and East Java.

OUR eDUCATIONAL eMPOweRMeNT

We engage in education as part of our CSR program. We

inherently believe that sufficient education leads to better

empowerment for the community, which will open the

opportunity for them to join the Company in the future.

Sufficient education will improve the community’s welfare,

avoid poverty and increase their knowledge.

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Page 151: Growing in Harmony

149PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Program penumbuhkembangan minat belajar dan

peningkatan kinerja pendidikan di wilayah operasi, kami

selenggarakan dengan kelompok sasaran. Pelaku dan peserta

didik diambil dari karyawan kebun dan masyarakat. Kami

juga memberikan dukungan terhadap pelaksanaan kegiatan

rutin, di antaranya beasiswa, transportasi sekolah dan insentif

guru honorer, dan pekan kreatifitas rumah belajar. Perseroan

telah berperan aktif dalam penyediaan sarana sekolah di

antaranya adalah bangunan Taman Kanak-kanak di Desa

Muara Wahau.

Beberapa kerjasama kegiatan pendidikan telah

diselenggarakan, di antaranya bersama Universitas Sanata

Dharma (USD) Yogyakarta, dalam hal ini perusahaan

melanjutkan pemberian bantuan teknis untuk pengembangan

guru dan rumah belajar serta pendampingan rumah belajar

melalui Kuliah Kerja Nyata Program Pengalaman Lapangan

(KKN PPL) USD. Pada tahun sebelumnya, kegiatan kerjasama

ini berfokus pada kajian pengembangan rumah belajar serta

olimpiade sekolah dasar, sedangkan pada 2014, kegiatan

berfokus pada studi bersama dan pelatihan pengurus rumah

belajar serta olimpiade sekolah dasar.

The learning interest development and improvement for

educational performance in operational regions are conducted

with the target groups, both the performers and participants

in the plantation and within the communities. Aside from

the support on routine activities, such as scholarships, school

transports, and incentives for part-time teachers, and learning

house creativity week, the Company has actively provided

schooling facilities, such as kindergarten building in Muara

Wahau Village.

We have implemented several collaborations in educational

activities, such as the cooperation with Sanata Dharma

University (USD), Yogyakarta, in providing technical supports

for teacher and learning house development and house

mentoring through Kuliah Kerja Nyata Program Pengalaman

Lapangan (KKN PPL) USD internship program. In 2013, our

cooperation activities focused on learning house development

and elementary school olympic. In 2014, we emphasized our

program on joint study, learning house management training

and elementary school olympic.

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Page 152: Growing in Harmony

150 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Program Pendidikan di wahau Site

Program pendidikan di Wahau Site terdiri dari dua program

utama, yakni mendirikan rumah belajar dan pendidikan untuk

masyarakat sekitar. Rumah belajar yang didirikan antara lain:

1. Rumah Belajar “Neak Beanehas” desa Beanehas

2. Rumah Belajar “Pelangi Diak Lay” desa Diak Lay

3. Rumah Belajar “Mitra Mulia” desa Muara Wahau

4. Rumah Belajar “Petsot Sang Enggeh Blom Wehea” desa

Nehas Liah Bing

5. Rumah Belajar “Bintang” dusun Jabdan

Sedangkan dalam memberikan pendidikan untuk masyarakat

sekitar diselenggarakan sebagai berikut:

1. Pendidikan formal melalui bantuan berupa beasiswa

untuk sekolah dasar, sekolah menengah pertama dan

sekolah menengah atas

2. Pendidikan formal melalui bantuan berupa beasiswa

untuk kuliah di STIPER dan Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta

3. Penyediaan angkutan transportasi sekolah, baik di dalam

maupun di luar wilayah operasi perusahaan.

4. Pendidikan non formal berupa pelatihan-pelatihan:

a. Pelatihan Budidaya Kelapa Sawit tanggal 19-20 Mei

2014 di Pusat Pelatihan Pertanian dan Pedesaan

Swadaya Bina Karya desa Wanasari kerjasama DSN

Group dengan UPTB Balai Pelatihan Pertanian Sempaja

Samarinda. Tim pelatihan DSN Group mengisi materi

tentang budidaya kelapa sawit. Peserta pelatihan

adalah para petani kelapa sawit di Kecamatan

Kongbeng dan Muara Wahau.

b. Pelatihan Budidaya Padi Metode SRI, dilaksanakan

tanggal 17-23 Februari 2014. Peserta pelatihan

adalah perwakilan dari kelompok tani binaan CSR

DSN Group dari desa Miau Baru (Keltan Abadi Jaya),

Muara Wahau (Keltan Usaha Bersama) dan dusun

Jabdan (Keltan Jabdan Lestari). Praktek budidaya padi

metode SRI dilaksanakan dalam musim tanam bulan

Mei – Agustus 2014. Panen Perdana demplot tanggal

22 Agustus 2014. Kegiatan pebuatan demplot

bekerjasama dengan kelompok tani dan Koramil 03/

Muara Wahau.

education Program At wahau Site

We held two main programs at Wahau Site, namely

establishing learning houses and education for the

communities. The learning houses are as follows:

1. “Neak Beanehas” Learning House at Beanehas Village

2. “Pelangi Diak Lay” Learning House at Diak Lay Village

3. “Mitra Mulia” Learning House at Muara Wahau Village

4. “Petsot Sang Enggeh Blom Wehea” Learning House at

Nehas Liang Bing Village.

5. “Bintang” Learning House at Jabdan Village.

We provide education for the community through the

following programs:

1. Formal education through scholarship for elementary

schools, junior and senior high schools.

2. Formal education through scholarship for STIPER vocational

school and Sanata Dharma University, Yogyakarta.

3. Provision of school transportation vehicle, both inside and

outside the Company’s operational areas.

4. Non-formal education through the following trainings:

a. Palm Oil Plantation Training, held on May 19-20,

2014, at Bina Karya Agricultural Training Center

and Independent Village, Wanasari Village, through

cooperation of DSN Group and Sempaja Agricultural

Training Center Samarinda, in which DSN Group

provided education on palm oil plantation. The

training was participated by palm oil farmers from

Kongbeng And Muara Wahau Sub-District.

b. Rice Cultivation Training With SRI Method, held on

February 17-23, 2014. The event was participated by

representatives from farmer groups coached as part of

DSN Group’s CSR from Miau Baru Village (Abadi Jaya

Farmer Group), Muara Wahau (Usaha Bersama Farmer

Group) and Jabdan Village (Jabdan Lestari Farmer

Group). Rice cultivation practice with SRI method

commenced during cultivation period from May to

August 2014. Individual demonstration (demplot)

activity was held in cooperation with farmer groups

and Koramil 03/Muara Wahau on August 22, 2014.

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Page 153: Growing in Harmony

151PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

c. Studi bersama dan pelatihan bagi pengurus Rumah

Belajar Neak Beanehas, Mitra Mulia, Petsot Sang

Enggeh Blom Wehea dan Bintang di Yogyakarta

bekerjasama dengan Universitas Sanata Dharma.

Melalui Yayasan Dharma Satya Nusantara Utama

(YDSNU), kami menyerahkan beasiswa untuk murid-

murid di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Wahau

pada 26 Agustus 2014 di Akademi Siswa Bangsa

International (ASBI) melalui kerjasama dengan Putera

Sampoerna Foundation.

PeNINGKATAN KeGIATAN SOSIAL & PeLeSTARIAN

BUDAYA

Di samping beberapa kegiatan rutin, seperti halnya dukungan

terhadap kegiatan kepemudaan, pekan kreatifitas budaya,

kerohanian dan pelayanan kesehatan masyarakat, kami juga

telah memfasilitasi penyelenggaraan kegiatan sosial dan

pelestarian budaya.

DSN turut berkontribusi dalam upaya pelestarian budaya

dengan memberikan dukungan pada kegiatan Erau (pesta

panen padi) tahunan Suku Dayak Wehea di desa-desa sekitar

wilayah operasi, pekan budaya rumah belajar, pengiriman tim

budaya di Acara Dayak Nite Dies Natalis Universitas Sanata

Dharma 2014 di Yogyakarta, serta pengiriman tim eksibisi

tari Suku Dayak Wehea dalam acara International Oil Palm

Conference (IOPC) 2014 di Bali.

Selain itu, sebagai bentuk integrasi antara program pelestarian

area konservasi dan nilai konservasi tinggi (NKT), kami terus

melanjutkan program kerjasama pelestarian area konservasi

Melenyie 4 PT Dewata Sawit Nusantara dengan Lembaga

Adat Dayak Wehea sebagai sarana melestarikan adat istiadat

Suku Dayak Wehea.

c. Group study and training for the managers of Neak

Beanehas, Mitra Mulia, Petsot Sang Enggeh Blom

Wehea and Bintang Learning House in Yogyakarta in

cooperation with Sanata Dharma University. Through

Dharma Satya Nusantara Utama Foundation (YDSNU),

we provided scholarships in cooperation with Putera

Sampoerna Foundation for Wahau Junior High School

(SMP) students on August 26, 2014, at International

Student Academy (ASBI).

IMPROVeMeNT FOR SOCIAL ACTIVITIeS & CULTURAL

PReSeRVATION

In addition to routine activities such as support for youth

activities, cultural creativity week, spirituality and a community

health service, we facilitated the implementation of social

activities and cultural preservation.

DSN contributed to preserving the culture by endorsing

annual Erau (harvest festival) activity of Dayak Wehea Tribe

in the villages surrounding the operational areas, learning

house’s cultural week, as well as ensuring the attendance

of culture team in Dayak Nite, Dies Natalis Event at Sanata

Dharma University 2014 in Yogyakarta and sending Dayak

Wehea Tribe dance exhibition team to International Oil Palm

Conference (IOPC) 2014 in Bali.

In addition, to integrate the conservation area preservation

program with high conservation value (NKT), we endeavour to

continue our cooperative program for Melenyie 4 conservation

area preservation between PT Dewata Sawit Nusantara with

Dayak Wehea traditional institution as an effort to conserve

Dayak Wehea Tribe’s tradition and customs.

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Page 154: Growing in Harmony

152 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

PeNINGKATAN KUALITAS INFRASTRUKTUR &

PeMUKIMAN

Dukungan terhadap pemeliharaan infrastruktur, utamanya

jalan akses dan drainase desa di wilayah sekitar operasi

perusahaan terus dijalankan secara konsisten melalui

kemitraan bersama masyarakat. Secara berkala, kami telah

memberikan dukungan kegiatan pemeliharaan jalan akses

dan drainase di antaranya jalan dan drainase Desa Dea Beq

– Diak Lay – Ben Nehas – Muara Wahau di sektar wilayah

operasi Muara Wahau. Beberapa peningkatan kualitas

jalan akses desa juga dilakukan di wilayah operasi PT Pilar

Wanapersada di Kabupaten Nanga Bulik.

Kami juga meningkatkan fungsi perumahan dan permukiman

dengan memfasilitasi pembangunan Water Treatment Plants

(WTP) dan jaringan air minum rumah tangga di Dusun Long

Bau, Desa Nehas Liah Bing,Dusun Jabdan, Desa Dea Beq,

Desa Diak Lay dan Desa Bea Nehas di sekitar wilayah operasi

di Muara Wahau. Pada 2014, kegiatan difokuskan pada

upaya meningkatkan partisipasi masyarakat dalam operation

dan maintenance-nya.

IMPROVeMeNT FOR INFRASTRUCTURe & SeTTLeMeNT

QUALITY

Supports for infrastructure maintenance, mainly for road

access and village drainages in the region surrounding the

Company’s operational areas, are consistently undertaken

through a partnership with the communities. We periodically

support the access for roads and drainage maintenance,

such as the road and drainages of Dea Beq - Diak Lay - Ben

Nehas Village – Muara Wahau in the vicinity of Muara Wahau

operational area. Numerous improvement on access roads

to villages had been undertaken at PT Pilar Wanapersada

operational area in Nanga Bulik Regency.

To improve housing and living functions, we facilitate

the construction of Water Treatment Plants (WTP) and a

household clean water network in Long Bau Village, Nehas

Liah Bing Village, Jabdan Village, Dea Beq Village, Diak

Lay Village and Bea Nehas Village around operational area

at Muara Wahau. In 2014, we focused our activity on the

effort to improve community participation in the Company’s

operation and maintenance.

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Page 155: Growing in Harmony

153PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Untuk mendukung peningkatan kegiatan pendidikan

dan kegiatan sosial masyarakat, Perusahaan telah pula

membangun bangunan taman kanak-kanak di Desa Muara

Wahau dan Dusun Jabdan, lapangan sepak bola di Dusun

Jabdan, bangunan serba guna di Dusun Long Bau di wilayah

operasi Muara Wahau.

PRAKTIK KeTeNAGAKeRJAAN, KeSeHATAN, DAN KeSeLAMATAN KeRJAKetenagakerjaan, Kesehatan dan Keselamatan KerjaKami menempatkan aspek-aspek Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lingkungan (K3L) sebagai prioritas utama dalam melaksanakan kegiatan bisnis yang ditujukan untuk melindungi seluruh karyawan. Secara konsisten, kami mendorong kesadaran karyawan untuk menjunjung tinggi budaya K3L dan melakukan evaluasi, inovasi dan perbaikan berkeahunlanjutan. Perseroan mengharuskan kepada semua karyawan untuk menjaga lingkungan kerja yang bersih dan ramah lingkungan. Untuk itu dibuat suatu sistem yang mengatur tentang kepedulian lingkungan di lingkungan kerja perusahaan. Aspek-aspek K3L senantiasa diidentifkasi, dipantau, dan dikendalikan secara terintegrasi dalam Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja OHSAS 18001:2007.

To support the improvement of education and social activities

of the community, we have constucted kindergarten

bulildings in Muara Wahau Village and Jabdan Sub-Village,

football field in Jabdan Sub-Village and multipurpose building

in Long Bau Sub-Village in Muara Wahau operational area.

PRACTICe OF eMPLOYMeNT, HeALTH AND OCCUPATIONAL SAFeTY employment, Health and Occupational Safety We put forward Occupational Health and Safety and Environment (K3L) aspects as our main priority to protect all employees while they perform business activities. We consistently encourage our employees to commit to K3L culture and perform sustainable evaluation, innovation and improvement. All employees must maintain a clean and eco-friendly working environment. Therefore, we established a system to manage environmental awareness in the Company. K3L aspects are thoroughly identified, monitored, and controlled in an integrated manner within Occupational Health and Safety Management System OHSAS 18001:2007.

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Page 156: Growing in Harmony

154 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

K3L

“Penerapan K3L secara sempurna sangat penting di dalam suatu perusahaan guna mengurangi dan

menghindari terjadinya kecelakaan kerja”

“A perfect K3L implementation in a company is important to reduce and avoid occupational accidents”

Pada 2014, kami telah mengimplementasikan berbagai perbaikan parameter K3L secara komprehensif. Kami berpendapat bahwa penerapan K3L secara sempurna sangat penting di dalam suatu perusahaan guna mengurangi dan menghindari terjadinya kecelakaan kerja, meningkatkan kinerja Perseroan, serta menjalankan amanah UU No. 1 Tahun 1970.

Selain itu, kami mempunyai program HSE yang terencana seperti melaksanakan pelatihan internal dan eksternal bagi karyawan, kunjungan lapangan oleh manajemen dan inspeksi secara rutin guna memastikan sistem K3L berjalan efektif di lingkungan kerja, dilaksanakannya medical check up (MCU) secara periodik guna menyempurnakan kekurangan yang

ada di lapangan.

In 2014, we implemented comprehensive improvement on K3L parameters. We view that a perfect K3L implementation in a company is important to reduce and avoid occupational accidents, improve the Company’s performance and comply to Law No. 1 Year 1970.

In addition, we also implemented planned HSE program such as internal and external training for the employees, management’s field trip and routine inspection to ensure the effective implementation of K3L in working environment. Medical check up (MCU) is also held periodically to improve

the deficiencies found on the field.

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Page 157: Growing in Harmony

155PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

TANGGUNG JAwAB PRODUK KAMI KebijakanPerseroan sangat peduli akan mutu produk dan jasa yang disediakan untuk konsumen. Bagi DSN, pelanggan merupakan partner dalam pengembangan usaha di masa mendatang. Oleh karena itu, berbagai kebijakan dan SOP telah disusun dan diimplementasikan demi menjaga kualitas produk dan jasa kami. Salah satu kebijakan yang dijalankan dalam memenuhi tanggung jawab kepada pembeli adalah dengan memproduksi produk-produk premium yang memiliki kualitas di atas rata-rata. Berbagai kegiatan pelayanan telah dilakukan DSN untuk memenuhi kepuasan pelanggan dengan memberikan pelayanan prima.

Perusahaan memperhatikan berbagai aspek khusus dalam produksi CPO dan kayu yang dijalankan untuk menarik konsumen, seperti membentuk citra sebagai pembentuk kualitas pada produk. Selain itu, Perusahaan juga memiliki tanggung jawab terhadap dengan menyediakan produk yang berkualitas.

Kegiatan CSR terkait Tanggung Jawab kepada KonsumenSebagai bagian dari tanggung jawab kepada konsumen, Perseroan telah menyediakan sertifikasi standar produk sesuai negara tujuan pembeli. Lebih lanjut lagi, demi kepentingan konsumen dan pemegang kepentingan lainnya, Perseroan menyediakan jalur untuk menyampaikan kritik dan saran di situs Perseroan yaitu www.dsn.co.id. Pada situs Perseroan, konsumen dan para pemangku kepentingan dapat menemukan alamat dan nomor telepon Perseroan

yang dapat dihubungi.

OUR PRODUCT ReSPONSIBILITY Policy The Company pays significant attention on product and service quality for customers. As DSN regards the customers as partners in future business development, numerous policies and SOP have been planned and implemented to maintain our products and services quality. One of the policy implemented to meet our responsibility to the customers is by producing premium products with above-average quality. In addition, the Company has implemented numerous prime services to meet customer satisfaction.

The Company pays utmost attention to specific aspects in CPO and wood production to attract consumers, such as establishing an image to emphasize a product’s quality, aside from complying with the responsibility for quality product procurement.

CSR Activities As Responsibility to the Customers

The Company has procured specific certification for product standards based on the country where the customer is making purchase from as part of its responsibility to customers. Additionally, for meeting the customers and other stakeholders’ interest, the Company also offers a method to deliver critiques and opinion at the official website, www.dsn.co.id, where the customers and stakeholders may contact the Company through the telephone number and office address stated in the webpage.

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Page 158: Growing in Harmony

156 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Surat Pernyataan Anggota Dewan Komisaris dan Direksi Tentang Tanggung Jawab atas Laporan Tahunan 2014 Statement of the Board of Commissioners and Board of Directors on 2014 Annual Report

Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa semua

informasi dalam Laporan Tahunan PT Dharma Satya Nusantara Tbk.

tahun 2014 telah dimuat secara lengkap dan bertanggung jawab

penuh atas kebenaran isi laporan tahunan dan laporan keuangan

perusahaan.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya.

We, the undersigned, testify that all information in the Annual

Report of PT Dharma Satya Nusantara Tbk. for 2014 is presented

in its entirety and we are fully responsible for the correctness of the

contents in the annual report and financial report of the Company.

This statement is hereby made in all truthfulness.

SubiantoKomisaris Utama

President Commissioner

edy SugitoKomisaris Independen

Independent Commissioner

Adi SusantoKomisaris

Commissioner

Adi Resanata Somadi HalimKomisaris

Commissioner

Stephen Z. SatyahadiKomisaris Independen

Independent Commissioner

Aron YongkyKomisaris

Commissioner

Dewan KomisarisBoard of Commissioners

Page 159: Growing in Harmony

157PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Djojo BoentoroDirektur UtamaPresident Director

Andrianto Oetomowakil Direktur Utama

Deputy President Director

Joseph Tedjasukmanawakil Direktur Utama

Deputy President Director

Timotheus Arifin C.DirekturDirector

Ricky BudiartoDirekturDirector

FX Budi Setio wibowoDirektur IndependenIndependent Director

efendi SulisetyoDirekturDirector

DireksiBoard of Directors

Page 160: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk

DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk

AND SUBSIDIARIES

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN/

CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/

YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

Page 161: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN/

CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

ISI/CONTENTS Halaman/Page

SURAT PERNYATAAN DIREKSI/DIRECTORS’ STATEMENT ------------------------------------------ 1

LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN/INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT ---------------------- 2 - 3

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN/ CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION------------------------------------------- 4 - 6

LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF KONSOLIDASIAN/ CONSOLIDATED STATEMENT OF COMPREHENSIVE INCOME ----------------------------------- 7

LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN/ CONSOLIDATED STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY-------------------------------------------- 8 - 9

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN/ CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOWS------------------------------------------------------ 10

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN/ NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS--------------------------------------- 11 - 73

Page 162: Growing in Harmony
Page 163: Growing in Harmony
Page 164: Growing in Harmony
Page 165: Growing in Harmony

4

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN/

CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION

31 DESEMBER 2014 DAN 2013/31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

Catatan/ 31 Desember/December

Notes 2014 2013

ASET ASSETS

Aset Lancar

Current Assets Kas dan setara kas 5 1,070,461 287,087 Cash and cash equivalents

Rekening bank dibatasi

penggunaannya

13 53,300 200,000

Restricted cash in bank Piutang usaha Trade receivables

Pihak ketiga 6 214,164 195,282 Third parties

Pihak berelasi 3q,6,32 12,293 12,993 Related parties Piutang lain-lain Other receivables

Pihak ketiga 67,717 94,788 Third parties

Pihak berelasi 3q,32 33,649 30,496 Related parties Persediaan, neto 3c,7 712,761 676,706 Inventories, net

Pajak penghasilan dibayar dimuka 14,613 - Prepaid income tax

Pajak pertambahan nilai dibayar dimuka 53,013 2,578 Prepaid value added tax Beban dibayar dimuka 9,321 21,535 Prepaid expenses

Uang muka 8 159,606 148,812 Advance payments

Aset lancar lainnya 1,943 544 Other current assets

Total Aset Lancar 2,402,841 1,670,821 Total Current Assets

Aset Tidak Lancar Non-Current Assets

Rekening bank dibatasi penggunaannya

13 - 42,760

Restricted cash in bank

Aset pajak tangguhan, neto 3n,18e 100,621 100,323 Deferred tax assets, net

Pajak penghasilan dibayar dimuka 18d 50,184 45,330 Prepaid income tax Uang muka koperasi 3e 365,758 290,963 Advances to cooperatives

Tanaman perkebunan, neto 3f,9 2,001,075 1,690,884 Plantations, net

Hutan tanaman industri dalam pengembangan 3g,10 75,848 70,232

Industrial timber plantations under development

Aset tetap, neto 3h,11 1,962,477 1,775,937 Fixed assets, net

Goodwill 3a,12 155,689 155,689 Goodwill Aset tidak lancar lainnya 59,995 78,116 Other non-current assets

Total Aset Tidak Lancar 4,771,647 4,250,234 Total Non-Current Assets

TOTAL ASET 7,174,488 5,921,055 TOTAL ASSETS

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang

merupakan bagian tak terpisahkan dari laporan keuangan

konsolidasian ini.

See Notes to the Consolidated Financial Statements, which

form an integral part of these consolidated financial

statements.

Page 166: Growing in Harmony

5

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION (Continued)

31 DESEMBER 2014 DAN 2013/31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

Catatan/ 31 Desember/December

Notes 2014 2013

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS

LIABILITIES

Liabilitas Jangka Pendek

Current Liabilities Utang bank jangka pendek 13 656,955 770,926 Short-term bank loans Utang usaha kepada pihak ketiga 14 421,416 493,899 Trade payables to third parties Utang pajak 18a 156,679 43,093 Taxes payable Utang sewa pembiayaan jangka panjang

yang jatuh tempo dalam satu tahun 3h 8,234 18,844 Current maturities of

long-term finance lease obligation Utang bank jangka panjang yang jatuh

tempo dalam satu tahun 13 488,165 315,103 Current maturities of

long-term bank loans Pinjaman dari pihak ketiga 15,411 17,670 Borrowings from third parties Beban akrual 15 74,402 65,782 Accrued expenses Liabilitas jangka pendek lainnya 16 291,930 286,145 Other current liabilities

Total Liabilitas Jangka Pendek 2,113,192 2,011,462 Total Current Liabilities Liabilitas Jangka Panjang Non-Current Liabilities Liabilitas imbalan kerja 3m,17 372,155 315,453 Employee benefits liabilities Liabilitas pajak tangguhan, neto 3n,18e 17,462 23,261 Deferred tax liabilities, net Utang sewa pembiayaan, setelah dikurangi

bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun 3h 1,469 7,714

Long-term finance lease obligation, net of current maturities

Utang bank jangka panjang, setelah dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun 13 2,376,879 1,848,153

Long-term bank loans, net of current maturities

Liabilitas jangka panjang lainnya - 36,467 Other non-current liabilities

Total Liabilitas Jangka Panjang 2,767,965 2,231,048 Total Non-Current Liabilities

TOTAL LIABILITAS 4,881,157 4,242,510 TOTAL LIABILITIES

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang

merupakan bagian tak terpisahkan dari laporan keuangan

konsolidasian ini.

See Notes to the Consolidated Financial Statements, which

form an integral part of these consolidated financial

statements.

Page 167: Growing in Harmony

6

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION (Continued)

31 DESEMBER 2014 DAN 2013/31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

Catatan/ 31 Desember/December

Notes 2014 2013

EKUITAS EQUITY

Modal saham Share capital

Modal dasar: Authorized capital: 7.000.000.000 saham dengan nilai

nominal Rp 100 (Rupiah penuh)

per saham

7,000,000,000 shares with nominal value

of Rp 100 (whole Rupiah) per share Modal ditempatkan dan disetor penuh:

2.119.700.000 saham 19 211,970) 211,970)

Issued and paid-up capital:

2,119,700,000 share

Tambahan modal disetor 20 675,392) 675,392) Additional paid-in capital Pembayaran berbasis saham 22 7,386) -) Share-based payment

Komponen ekuitas lainnya 3a,21 (106,872) (106,633) Other equity component

Saldo laba Retained earnings Ditentukan penggunaannya 18,500) 8,500) Appropriated

Belum ditentukan penggunaannya 1,445,809) 848,508) Unappropriated Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada

pemilik entitas induk 2,252,185) 1,637,737)

Equity attributable to owners

of the Company

Kepentingan nonpengendali 3a,24 41,146) 40,808) Non-controlling interests

TOTAL EKUITAS 2,293,331) 1,678,545) TOTAL EQUITY

TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS 7,174,488) 5,921,055) TOTAL LIABILITIES

AND EQUITY

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang

merupakan bagian tak terpisahkan dari laporan keuangan

konsolidasian ini.

See Notes to the Consolidated Financial Statements, which

form an integral part of these consolidated financial

statements.

Page 168: Growing in Harmony

7

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF KONSOLIDASIAN/

CONSOLIDATED STATEMENT OF COMPREHENSIVE INCOME

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

Catatan/

Tahun berakhir 31 Desember/

Year ended 31 December

Notes 2014 2013

PENJUALAN NETO 3b,25 4,898,479) 3,842,182) NET SALES BEBAN POKOK PENJUALAN 3c,26 (3,189,046) (2,651,763) COST OF SALES

LABA BRUTO 1,709,433) 1,190,419) GROSS PROFIT Pendapatan lainnya 20,942) 24,038) Other income Beban penjualan 27 (263,664) (222,130) Selling expenses Beban umum dan administrasi 28 (310,649) (273,142) General and administrative expenses

Laba dari penjualan dan penghapusan aset tetap 954) 2,086) Gain on sale and disposal of fixed assets

Rugi neto selisih kurs (4,548) (53,659) Net currency exchange loss fKerugian akibat kebakaran 34 (69,226) - Loss from fire

Beban lainnya (7,795) (10,683) Other expenses

LABA OPERASI 1,075,447) 656,929)

OPERATING PROFIT

Biaya keuangan 3s,29 (234,125) (362,729) Finance costs Pendapatan keuangan 3s,29 31,215) 12,229) Finance income

LABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN 872,537) 306,429) PROFIT BEFORE INCOME TAX Beban pajak penghasilan 3n,18b (222,743) (90,733) Income tax expense

LABA/TOTAL LABA KOMPREHENSIF

TAHUN BERJALAN 649,794) 215,696) PROFIT/TOTAL COMPREHENSIVE

INCOME FOR THE YEAR LABA/TOTAL LABA KOMPREHENSIF

YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA:

PROFIT/TOTAL COMPREHENSIVE

INCOME ATTRIBUTABLE TO: Pemilik entitas induk 649,695) 203,171) Owners of the Company Kepentingan non-pengendali 99) 12,525) Non-controlling interests

649,794) 215,696)

LABA PER SAHAM

(Rupiah penuh) EARNINGS PER SHARE

(whole Rupiah) Dasar, laba tahun berjalan yang dapat

diatribusikan kepada pemilik entitas induk 3p,30 306.50) 101.82) Basic, profit for the year attributable

to owners of the Company

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang

merupakan bagian tak terpisahkan dari laporan keuangan

konsolidasian ini.

See Notes to the Consolidated Financial Statements, which

form an integral part of these consolidated financial

statements.

Page 169: Growing in Harmony

8

PT

DH

AR

MA

SA

TY

A N

US

AN

TA

RA

Tb

k D

AN

EN

TIT

AS

AN

AK

/

PT

DH

AR

MA

SA

TY

A N

US

AN

TA

RA

Tbk A

ND

SU

BS

IDIA

RIE

S

LA

PO

RA

N P

ER

UB

AH

AN

EK

UIT

AS

KO

NS

OL

IDA

SIA

N/

CO

NS

OL

IDA

TE

D S

TA

TE

ME

NT

OF

CH

AN

GE

S I

N E

QU

ITY

TA

HU

N B

ER

AK

HIR

31

DE

SE

MB

ER

20

14

DA

N 2

01

3/Y

EA

RS

EN

DE

D 3

1 D

EC

EM

BE

R 2

01

4 A

ND

20

13

(Dal

am

juta

an r

up

iah,

kec

ual

i d

inyat

akan l

ain

/In

mil

lio

ns

of

rup

iah

, un

less

oth

erw

ise

spec

ifie

d)

E

ku

itas

ya

ng d

ap

at

dia

trib

usi

ka

n k

ep

ad

a p

em

ilik

en

tita

s in

du

k/E

qu

ity a

ttri

bu

tab

le t

o o

wn

ers

of

the C

om

pa

ny

Sa

ldo l

ab

a/

Reta

ined

ea

rnin

gs

Mod

al

sah

am

/

Sh

are

Capit

al

Ta

mb

ah

an

mod

al

dis

eto

r/

Ad

dit

ion

al

pa

id-i

n c

ap

ita

l

Kom

po

nen

ek

uit

as

lain

ny

a/

Oth

er

eq

uit

y

co

mp

on

en

t

Dit

en

tuk

an

pen

gg

un

aa

nn

ya

/

Ap

pro

pri

ate

d

Belu

m

dit

en

tuk

an

pen

gg

un

aa

nn

ya

/

Un

ap

pro

pri

ate

d

To

tal/

To

tal

Kep

en

tin

ga

n n

on

pen

gen

dali

/

Non

-co

ntr

oll

ing

inte

rest

s T

ota

l ek

uit

as/

Tota

l equ

ity

Sald

o p

ada

31

Des

em

ber

2012

184,4

70

2

34

,52

5

22

3,6

02

) 3

,50

0

73

3,3

49

) 1

,37

9,4

46

) 26,5

24

1,4

05,9

70

)

Bala

nce

as

of

31 D

ecem

ber

2012

Pener

imaa

n d

ari

has

il p

enaw

ara

n u

mu

m

saham

per

dana

27,5

00

4

40

,86

7

- -

- 4

68

,36

7

- 468,3

67

)

Pro

ceed

s fr

om

init

ial

publi

c off

erin

g

Div

iden k

as (

Cat

atan

23

) -

- -)

-

(83

,01

2)

(83

,01

2)

- (8

3,0

12)

Cash

div

iden

d (

Note

23

)

Cad

angan u

ntu

k t

ahun b

erja

lan (

Cat

atan

23)

- -

-)

5,0

00

(5

,00

0)

-)

- -)

Appro

pri

ati

on f

or

the

year

(Note

23

)

Ak

uis

isi

kep

en

tingan n

onpengendali

tanp

a h

ilan

gn

ya

pengendali

an (

Cat

atan

4,2

1 d

an 2

4)

- -

(32

9,0

07

) -

- (3

29

,00

7)

531

(3

28,4

76)

Acq

uis

itio

n o

f co

ntr

oll

ing i

nte

rest

wit

hout

a l

oss

of

contr

ol

(N

ote

s 4,2

1 a

nd 2

4)

Per

ub

ahan e

ku

itas

enti

tas

anak

(C

atat

an

21

dan

24

) -

- (1

,22

8)

- -)

(1

,22

8)

1,2

28

-)

Changes

in e

quit

y of su

bsi

dia

ries

(Note

s 21 a

nd 2

4)

To

tal la

ba

ko

mpre

hen

sif

tahun b

erja

lan

- -

-)

- 2

03

,17

1)

20

3,1

71

) 12,5

25

215,6

96

) T

ota

l co

mpre

hen

sive

inco

me

for

the

year

Sald

o p

ada

31

Des

em

ber

2013

211,9

70

6

75

,39

2

(1

06

,63

3)

8,5

00

8

48

,50

8)

1,6

37

,73

7)

40,8

08

1,6

78,5

45

) B

ala

nce

as

of

31 D

ecem

ber

2013

Lih

at C

atat

an a

tas

Lap

ora

n K

euan

gan

Kon

soli

das

ian

yan

g m

eru

pak

an b

agia

n t

ak t

erp

isah

kan

dar

i la

pora

n

keu

angan

kon

soli

das

ian

in

i.

See

N

ote

s to

th

e C

on

soli

date

d

Fin

anci

al

Sta

tem

ents

, w

hic

h

form

an

in

teg

ral

pa

rt of

thes

e

con

soli

da

ted f

inan

cial

state

men

ts.

Page 170: Growing in Harmony

9

PT

DH

AR

MA

SA

TY

A N

US

AN

TA

RA

Tb

k D

AN

EN

TIT

AS

AN

AK

/

PT

DH

AR

MA

SA

TY

A N

US

AN

TA

RA

Tbk A

ND

SU

BS

IDIA

RIE

S

LA

PO

RA

N P

ER

UB

AH

AN

EK

UIT

AS

KO

NS

OL

IDA

SIA

N (

Lan

juta

n)/

CO

NS

OL

IDA

TE

D S

TA

TE

ME

NT

OF

CH

AN

GE

S I

N E

QU

ITY

(C

on

tin

ued

)

TA

HU

N B

ER

AK

HIR

31

DE

SE

MB

ER

20

14

DA

N 2

01

3/Y

EA

RS

EN

DE

D 3

1 D

EC

EM

BE

R 2

01

4 A

ND

20

13

(Dal

am

juta

an r

up

iah,

kec

ual

i d

inyat

akan l

ain

/In

mil

lio

ns

of

rup

iah

, un

less

oth

erw

ise

spec

ifie

d)

E

ku

itas

ya

ng d

ap

at

dia

trib

usi

ka

n k

ep

ad

a p

em

ilik

en

tita

s in

du

k/E

qu

ity a

ttri

bu

tab

le t

o o

wn

ers

of

the C

om

pan

y

Sa

ldo l

ab

a/

Reta

ined

ea

rnin

gs

Mod

al

sah

am

/

Sh

are

Capit

al

Tam

ba

ha

n

mod

al

dis

eto

r/

Addit

ion

al

paid

-in

capit

al

Pem

ba

ya

ra

n

berb

asi

s

sah

am

/

Sh

are

-ba

sed

pa

ym

en

t

Kom

po

nen

ek

uit

as

lain

ny

a/

Oth

er

eq

uit

y

co

mp

on

en

t

Dit

en

tuk

an

pen

gg

un

aa

nn

ya

/

Ap

pro

pri

ate

d

Belu

m

dit

en

tuk

an

pen

gg

un

aa

nn

ya

/

Un

ap

pro

pri

ate

d

To

tal/

To

tal

Kep

en

tin

ga

n n

on

pen

gen

dali

/

Non

-co

ntr

oll

ing

inte

rest

s T

ota

l ek

uit

as/

Tota

l equ

ity

Sald

o p

ada

31

Des

em

ber

2013

211,9

70

675,3

92

-

(1

06

,63

3)

8,5

00

8

48

,50

8)

1,6

37

,737

) 40,8

08

1,6

78,5

45

)

Bala

nce

as

of

31 D

ecem

ber

2013

Pem

bayar

an b

erbas

is s

aham

(Cat

atan 2

2)

- -

7,3

86

-

- -

7,3

86

) -

7,3

86

)

Share

–base

d p

aym

ent

(Note

22

)

Div

iden k

as (

Cat

atan

23

) -

- -

- -

(42

,39

4)

(42

,394)

- (4

2,3

94)

Cash

div

iden

d (

Note

23

)

Cad

angan u

ntu

k t

ahun b

erja

lan

(Cat

atan 2

3)

- -

- -

10

,00

0

(10

,00

0)

- -

-

Appro

pri

ati

on f

or

the

year

(Note

23

)

Per

ub

ahan e

ku

itas

enti

tas

anak

(Cat

atan 2

1 d

an 2

4)

(2

39)

- -

(239)

239

-

Chan

ges

in e

quit

y of

subsi

dia

ries

(Note

s 21 a

nd 2

4)

To

tal la

ba

ko

mp

rehen

sif

tahun

ber

jala

n

- -

- -

- 64

9,6

95

) 6

49

,695

) 99

64

9,7

94

) T

ota

l co

mpre

hen

sive

inco

me

for

the

year

Sald

o p

ada

31

Des

em

ber

2014

211,9

70

675,3

92

7

,38

6

(106,8

72)

18

,50

0

1,4

45

,80

9)

2,2

52

,185)

41,1

46

2,2

93,3

31

) B

ala

nce

as

of

31 D

ecem

ber

2014

Lih

at C

atat

an a

tas

Lap

ora

n K

euan

gan

Kon

soli

das

ian

yan

g m

erup

akan

bag

ian t

ak t

erp

isah

kan

dar

i la

pora

n k

euan

gan

kon

soli

das

ian

ini.

See

N

ote

s to

th

e C

on

soli

da

ted

F

inan

cia

l S

tate

men

ts,

whic

h

form

an

in

teg

ral

pa

rt

of

thes

e

con

soli

da

ted f

inan

cial

state

men

ts.

Page 171: Growing in Harmony

10

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN/ CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOWS

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013 (Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

Catatan/

Tahun berakhir 31 Desember/

Year ended 31 December

Notes 2014 2013

ARUS KAS DARI AKTIVITAS

OPERASI:

CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES:

Penerimaan kas dari pelanggan 4,839,701) 3,877,154) Cash receipts from customers Pembayaran kas kepada pemasok (2,327,231) (1,823,033) Cash payment to suppliers Pembayaran kas untuk aktivitas operasi

lain-lain

(296,459) (447,175) Cash payments for other operating

activities Pembayaran kas kepada karyawan (817,408) (677,203) Cash payments to employees Penerimaan bunga 31,215) 12,229) Receipts of interest Pembayaran bunga (297,239) (202,280) Payments of interest

Pembayaran pajak penghasilan (135,150) (144,897) Payments of income tax

Kas neto dari aktivitas operasi 997,429) 594,795) Net cash from operating activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS

INVESTASI:

CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES:

Perolehan aset tetap (394,659) (331,178) Acquisition of fixed assets Penerimaan kas dari penjualan aset

tetap

14,669) 17,052) Cash receipts from sale of

fixed assets Penerimaan kas dari penjualan

tanaman

-) 8,795) Cash receipt from sale of plantation Penambahan kapitalisasi biaya

perkebunan

(348,769) (306,475) Additional cost of plantations

capitalized Perolehan aset takberwujud (8,796) -) Acquisition of intangible assets Penambahan biaya hutan tanaman

industri dalam pengembangan

(5,308) (2,344) Additional cost of industrial

timber plantation under development Pembayaran uang muka koperasi (141,894) (131,044) Cash paid for advances to cooperatives

Kas neto digunakan untuk aktivitas investasi

(884,757) (745,194)

Net cash used in investing activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS

PENDANAAN: CASH FLOWS FROM

FINANCING ACTIVITIES: Penurunan rekening bank dibatasi

penggunaannya 146,700) -) Decrease in restricted cash in banks (Pembayaran) penerimaan dari utang

bank jangka pendek (191,781) 54,073) (Repayments) proceeds from

short-term bank loans Penerimaan dari utang bank jangka

panjang 1,022,812) 422,482) Proceeds from long-term bank loans Pembayaran utang bank jangka panjang (321,025) (426,081) Repayments of long-term bank loans Pembayaran utang sewa pembiayaan

jangka panjang (19,161) (10,516) Repayments of long-term finance

lease obligation

Pembayaran pinjaman ke pihak ketiga (2,259) (599) Repayments of borrowings from

third parties Pembayaran dividen ke pemegang

saham 23 (42,394) (83,012) Dividends paid to shareholders Penerimaan dari setoran modal 19,20 -) 468,367) Cash receipt from capital contribution Akuisisi kepentingan nonpengendali,

neto 4 -) (328,477) Acquisition of non-controlling

interest, net Kas neto dari aktivitas pendanaan 592,892) 96,237) Net cash from financing activities

Kenaikan (penurunan) neto kas dan

setara kas 705,564) (54,162) Net increase (decrease) in cash and cash

equivalents

Kas dan setara kas, awal tahun 5 137,106) 191,268) Cash and cash equivalents,

beginning of year

Kas dan setara kas, akhir tahun 5 842,670) 137,106) Cash and cash equivalents,

end of year

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang

merupakan bagian tak terpisahkan dari laporan keuangan

konsolidasian ini.

See Notes to the Consolidated Financial Statements, which

form an integral part of these consolidated financial

statements.

Page 172: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

11

1. UMUM 1. GENERAL

a. Pendirian dan Informasi Umum

PT Dharma Satya Nusantara (“Perseroan”) didirikan dengan akta James Herman Rahardjo, SH, wakil notaris sementara di Jakarta, tanggal 29 September 1980 No. 279, diubah dengan akta notaris Kartini Muljadi, SH tanggal 3 September 1981 No. 24; akta-akta ini disetujui oleh Menteri Kehakiman dengan No. Y.A. 5/496/21 tanggal 21 September 1981, didaftarkan di Pengadilan Negeri Jakarta dengan No. 3290 dan 3291 tanggal 23 September 1981, dan diumumkan dalam Tambahan No. 180 pada Berita Negara No. 12 tanggal 9 Februari 1982. Anggaran dasar Perseroan telah mengalami beberapa kali perubahan. Perubahan terakhir dilakukan dengan akta notaris Kumala Tjahjani Widodo, SH, MH, MKn. tanggal 23 Januari 2013 No. 85 untuk disesuaikan dengan Peraturan Nomor IX.J.1 Lampiran Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan Nomor Kep-179/BL/2008 tanggal 14 Mei 2008.

a. Establishment and General Information PT Dharma Satya Nusantara (the “Company”) was established by deed of James Herman Rahardjo, SH, acting notary in Jakarta, dated 29 September 1980 No. 279, amended by deed of notary public Kartini Muljadi, SH dated 3 September 1981 No. 24; these deeds were approved by Minister of Justice under No. Y.A 5/496/21 on 21 September 1981, registered at the Jakarta Court of Justice under No. 3290 and 3291 on 23 September 1981, and published in Supplement No. 180 to State Gazette No. 12 of 9 February 1982. The Company’s Article of Associations have been amended several times. The latest amendment was effected by deed of notary public Kumala Tjahjani Widodo, SH, MH, MKn. dated 23 January 2013 No. 85 to conform with Regulation No. IX.J.1 as Appendix to the Decree of the Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency No. Kep-179/BL/2008 dated 14 May 2008.

Sesuai dengan pasal 3 Anggaran Dasarnya, Perseroan bergerak di bidang industri perkayuan terpadu, industri agro, dan industri tanaman perkebunan. Perseroan mulai beroperasi komersial sejak April 1985.

In accordance with article 3 of its Articles of Association, the Company is engaged in integrated wood industry, agri industry, and plantation industry. The Company commenced its commercial operations in April 1985.

Perseroan berkantor pusat di Gedung Sapta Mulia, Jl. Rawa Gelam V Kav. OR 3B, Kawasan Industri Pulo Gadung, Jakarta serta memiliki pabrik di Gresik, Surabaya, Lumajang, Purwokerto, Temanggung, Muara Wahau, dan Nangabulik.

The Company has head office at Sapta Mulia Building, Jl. Rawa Gelam V Kav. OR 3B, Pulo Gadung Industrial Estate, Jakarta and factories in Gresik, Surabaya, Lumajang, Purwokerto, Temanggung, Muara Wahau, and Nangabulik.

b. Penawaran umum perdana saham Perseroan b. The Company’s initial public offering Pada tanggal 23 Januari 2013, telah dilakukan pemecahan nilai nominal saham (“stock split”) Perseroan dari Rp 1.000 (Rupiah penuh) menjadi Rp 100 (Rupiah penuh) per saham sehingga jumlah saham beredar yang dikeluarkan menjadi 1.844.700.000 saham. Perseroan memperoleh pernyataan efektif atas penawaran umum saham perdana oleh Otoritas Jasa Keuangan (“OJK”) dalam surat No. S-151/D.40/2013 tanggal 4 Juni 2013. Pada tanggal 14 Juni 2013, Perseroan secara resmi telah mencatatkan 275.000.000 saham di Bursa Efek Indonesia dengan kode DSNG, dimana harga penawaran saham perdana sebesar Rp 1.850 (Rupiah penuh) per saham. Selisih antara harga penawaran saham perdana Rp 1.850 (Rupiah penuh) per saham dengan nilai nominal Rp 100 (Rupiah penuh) per saham dari 275.000.000 saham yang dijual, dicatat dalam akun tambahan modal disetor (Catatan 20).

On 23 January 2013, the par value of the shares has been split (“stock split”) from Rp 1,000 (whole Rupiah) to Rp 100 (whole Rupiah) per share, and accordingly, number of outstanding shares changed to 1,844,700,000 shares. The Company obtained the effective statement of initial public offering from Indonesian Financial Services Authority (“OJK”) on letter No. S-151/D.40/2013 dated 4 June 2013. On 14 June 2013, the Company had officially listed 275,000,000 shares in the Indonesia Stock Exchange with code DSNG, whereas the initial offering price was Rp 1,850 (whole Rupiah) per share. A result of difference between initial offering price of Rp 1,850 (whole Rupiah) per share and nominal value of Rp 100 (whole Rupiah) per share from 275,000,000 shares sold, was recorded in the additional paid-in capital (Note 20).

Page 173: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

12

1. UMUM (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued)

c. Opsi Saham Karyawan c. Employee Stock Option

Berdasarkan Risalah Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang diadakan pada tanggal 8 Mei 2014, sebagaimana diaktakan dalam Akta Notaris No. 12 tanggal 8 Mei 2014 dari Notaris Kumala Tjahjani Widodo, SH,MH, MKn., pemegang saham menyetujui untuk Perseroan memberikan hak opsi saham kepada karyawan tetap dengan menerbitkan sebanyak-banyaknya 43.500.000 saham baru atau sebesar 2,05% dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Opsi ini tidak dapat diperdagangkan dan tidak dapat dipindah- tangankan. Alokasi atas opsi ini akan berbeda antara satu karyawan dengan yang lainnya, tergantung pada golongan dan masa kerja. Opsi ini akan jatuh tempo dalam jangka waktu dua tahun (dari 2 Juli 2014 sampai 7 April 2016), dimana pada periode tersebut opsi tidak dapat digunakan.

Based on Minutes of the Extraordinary General Meeting of Shareholder (“RUPSLB”) which was held on 8 May 2014, as notarized in the Notarial Deed No. 12 dated 8 May 2014 of Notary Kumala Tjahjani Widodo, SH,MH, MKn., the shareholders agreed for the Company to give the share option to the permanent employees through the issuance of new shares up to 43,500,000 shares or 2.05% from the total share capital issued and paid up. The options are non-tradeable and non-transferable. Allocation of the option will be different for each employee depending on the level/position and year of service. The options are subject to two years vesting period (from 2 July 2014 to 7 April 2016), during which the options will not be exercisable.

Perseroan telah melaporkan rencana pemberian hak opsi tersebut ke Bursa Efek Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan (“OJK”) melalui suratnya tertanggal 20 Mei 2014, dimana harga opsi saham ditentukan berdasarkan sekurang-kurangnya 90% dari rata-rata harga penutupan saham selama 25 hari perdagangan di Bursa Efek Indonesia sebelum tanggal Keterbukaan Informasi pada 20 Mei 2014. Tanggal penerbitan program opsi adalah 1 Juli 2014, dan harga opsi saham yang sudah ditentukan adalah sebesar Rp 2.850 (Rupiah penuh) per saham dengan jumlah lembar saham yang akan diterbitkan sebesar 40.489.000.

The Company has reported the share option plan to Indonesian Stock Exchange and Indonesian Financial Services Authority (“OJK”) through its letter dated 20 May 2014, whereas the share option price was determined based on at least 90% of the average share closing price during 25 trading days in Indonesian Stock Exchange prior to Disclosure Information on 20 May 2014. The issuance date of this option plan is 1 July 2014 and the share option price determined is Rp 2,850 (whole Rupiah) per share with total number of shares option that will be issued of 40,489,000.

d. Entitas Anak yang Dikonsolidasi

Perseroan memiliki kepemilikan secara langsung dan tidak langsung pada entitas anak sebagai berikut:

d. Consolidated Subsidiaries

The Company has direct and indirect ownership in the following subsidiaries:

Nama entitas anak dan kegiatan utama/ Name of subsidiaries and principal

Tahun mulai beroperasi komersial/

Year commenced commercial

Persentase kepemilikan/ Percentage of ownership

Total aset sebelum eliminasi/ Total assets before elimination

activities Lokasi/Location operations 31/12/2014 31/12/2013 31/12/2014 31/12/2013

Kepemilikan langsung/Directly owned

Kelapa sawit/Oil palm: PT Swakarsa Sinarsentosa (“SWA”) Jakarta, Indonesia 2002 74.55% 74.55% 2,010,021 1,421,274 PT Pilar Wanapersada (“PWP”) Jakarta, Indonesia 2011 99.67% 99.67% 694,215 599,033 PT Dewata Sawit Nusantara (“DWT”) Jakarta, Indonesia 2011 99.92% 99.92% 633,957 567,958

PT Dharma Intisawit Nugraha (“DIN”) Jakarta, Indonesia 2008 54.13% 54.13% 577,350 437,918 PT Dharma Agrotama Nusantara (“DAN”) Jakarta, Indonesia 2008 54.13% 54.13% 543,143 386,948 Twin Palm Pte. Ltd. (“TP”) Singapore 2003 100% 100% 341,807 341,843 PT Karya Prima Agro Sejahtera (“KPAS”) Jakarta, Indonesia 2012 99.95% 99.95% 306,759 242,560 PT Dharma Intisawit Lestari (“DIL”) Jakarta, Indonesia (*) 99.99% 99.98% 197,473 111,349 PT Kencana Alam Permai (“KAP”) Jakarta, Indonesia (*) 99.80% 99.47% 143,589 93,878 PT Gemilang Utama Nusantara (“GUN”) Jakarta, Indonesia 2012 99.99% 99.99% 52,121 58,974

PT Prima Sawit Andalan (“PSA”) Jakarta, Indonesia (*) 99.97% 99.17% 56,016 22,358

Page 174: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

13

1. UMUM (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued)

d. Entitas Anak yang Dikonsolidasi (Lanjutan) d. Consolidated Subsidiaries (Continued)

Nama entitas anak dan kegiatan utama/

Name of subsidiaries and principal

Tahun mulai

beroperasi

komersial/

Year

commenced

commercial

Persentase kepemilikan/

Percentage of ownership

Total aset sebelum eliminasi/

Total assets before elimination

activities Lokasi/Location operations 31/12/2014 31/12/2013 31/12/2014 31/12/2013

Kepemilikan langsung (Lanjutan)/Directly

owned (Continued)

PT Mandiri Cahaya Abadi (“MCA”) Jakarta, Indonesia (*) 97.33% 97.33% 4,525 6,162

PT Putra Utama Lestari (“PUL”) Jakarta, Indonesia (*) 99.99% 99.93% 61,274 9,581

PT Dharma Persada Sejahtera (“DPS”) Jakarta, Indonesia (*) 99.91% 99.17% 35,040 1,894

PT Dharma Buana Lestari (“DBL”) Jakarta, Indonesia (*) 99.76% 90.00% 7,673 4,049

PT Mandiri Agrotama Lestari (“MAL”) Jakarta, Indonesia (*) 99.98% 99.98% 3,075 1,061

PT Rimba Utara (“RU”) Jakarta, Indonesia (*) 99.90% 99.90% 11,815 1,751

PT Nusa Mandiri Makmur (“NMM”) Jakarta, Indonesia (*) 95.00% 95.00% 4 6

PT Mitra Nusa Sarana (“MNS”) Jakarta, Indonesia (*) 95.00% 95.00% 4 6

PT Cahaya Intisawit Nusantara (“CIN”) Jakarta, Indonesia (*) 99.83% 99.83% 38 40

PT Nusa Buana Lestari (“NBL”) Jakarta, Indonesia (*) 99.83% 99.83% 38 40

PT Permata Sawit Nusantara (“PSN”) Jakarta, Indonesia (*) 99.83% 99.83% 38 40

PT Sawit Utama Lestari (“SUL”) Jakarta, Indonesia (*) 99.83% 99.83% 39 40

PT Cahaya Utama Nusantara (“CUN”) Jakarta, Indonesia (*) 99.83% 99.83% 327 219

PT Dharma Nugraha Sejahtera (“DNS”) Jakarta, Indonesia (*) 90.00% 90.00% 32 34

PT Dharma Utama Lestari (“DUL”) Jakarta, Indonesia (*) 90.00% 90.00% 32 34

PT Dharma Sawit Nusantara (“DSWN”) Jakarta, Indonesia (*) 90.00% 90.00% 29 30

PT Buana Utama Lestari (“BUL”) Jakarta, Indonesia (*) 99.80% 99.80% 16 18

Produk Perkayuan/Wood product:

PT Tanjung Kreasi Parquet Industry (“TKPI”) Jakarta, Indonesia 1995 65.00% 65.00% 412,391 354,924

PT Nityasa Idola (“NI”) Jakarta, Indonesia (*) 92.50% 92.50% 81,172 76,091

Kepemilikan tidak langsung melalui/ Indirectly

owned through:

PT Swakarsa Sinarsentosa (“SWA”):

PT Dharma Intisawit Nugraha (“DIN”) Jakarta, Indonesia 2008 34.82% 34.82% 577,350 437,918

PT Dharma Agrotama Nusantara (“DAN”) Jakarta, Indonesia 2008 34.82% 34.82% 543,143 386,948

Twin Palm Pte Ltd (“TP”):

PT Swakarsa Sinarsentosa (“SWA”) Jakarta, Indonesia 2002 25.45% 25.45% 2,010,021 1,421,274

PT Dharma Intisawit Nugraha (“DIN”) Jakarta, Indonesia 2008 11.05% 11.05% 577,350 437,918

PT Dharma Agrotama Nusantara (“DAN”) Jakarta, Indonesia 2008 11.05% 11.05% 543,143 386,948

PT Pilar Wanapersada (“PWP”):

PT Karya Prima Agro Sejahtera (“KPAS”) Jakarta, Indonesia 2012 0.05% 0.05% 306,759 242,560

Perseroan memiliki kepemilikan efektif sebesar 100% di

SWA, DAN, DIN dan KPAS.

The Company had effective ownership interest of 100%

in SWA, DAN, DIN and KPAS.

(*).Sampai dengan 31 Desember 2014, entitas anak tersebut

masih dalam tahap pengembangan dan belum mulai

beroperasi secara komersial.

(*) Through 31 December 2014, these subsidiaries are

under development phase and have not commenced

their commercial operation.

Page 175: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

14

1. UMUM (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued)

e. Dewan Komisaris dan Direksi, dan Karyawan

Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan

pada 31 Desember 2014 dan 2013 adalah sebagai

berikut:

e. Board of Commissioners and Directors, and

Employees

As of 31 December 2014 and 2013, the composition

of the Company’s Board of Commissioners and

Directors was as follows:

f. Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, Perseroan dan entitas anak secara kolektif mempekerjakan masing-masing 17.656 dan 17.454 karyawan, yang terdiri dari karyawan tetap dan karyawan tidak tetap (tidak diaudit).

f. As of 31 December 2014 and 2013, the Company and its subsidiaries collectively employed 17,656 and 17,454 employees, respectively, which consist of permanent and non permanent employees (unaudited).

g. Laporan keuangan konsolidasian disetujui untuk diterbitkan oleh Direksi pada tanggal 12 Pebruari 2015.

g. The Company’s consolidated financial statements were authorized for issuance by the Directors on 12 February 2015.

2. DASAR PENYUSUNAN LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN

2. BASIS OF PREPARATION OF THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

a. Pernyataan kepatuhan a. Statement of compliance

Laporan keuangan konsolidasian disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia (“SAK”) dan peraturan Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (BAPEPAM-LK) No. VIII.G.7 tentang Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik, dengan surat keputusan No. KEP-347/BL/2012.

The consolidated financial statements have been prepared in conformity with Indonesian Financial Accounting Standards (“SAK”) and the Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency (BAPEPAM-LK) Regulation No. VIII.G.7 regarding the Presentation and Disclosure of Financial Statements of Issuer or Public Company with its decision letter No. KEP-347/BL/2012.

b. Dasar pengukuran b. Basis of measurement

Laporan keuangan konsolidasian disusun berdasarkan konsep nilai historis dan atas dasar akrual, kecuali ketika standar akuntansinya mensyaratkan pengukuran menggunakan nilai wajar.

The consolidated financial statements are prepared under the historical costs concept and on the accrual basis, except where the accounting standards require fair value measurement.

Komisaris Utama Subianto President Commissioner

Komisaris Aron Yongky Commissioners

Adi Resanata Somadi Halim

Adi Susanto

Komisaris Independen: Stephen Zacharia Satyahadi Independent Commissioner

Edy Sugito

Direktur Utama Djojo Boentoro President Director

Wakil Direktur Direktur Andrianto Oetomo Deputy President Directors

Drs. Joseph Tedjasukmana

Direktur Ricky Budiarto Directors

Efendi Sulisetyo

Timotheus Arifin Cahyono

Direktur Independen Franciscus Xaverius Budi Setio Wibowo Independent Director

Ketua komite audit Stephen Zacharia Satyahadi Chairman of audit committee

Anggota komite audit Edy Sugito Member of audit committee

Rachmad

Page 176: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

15

2. DASAR PENYUSUNAN LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

2. BASIS OF PREPARATION OF THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued)

c. Mata uang fungsional dan penyajian c. Functional and presentation currency

Laporan keuangan konsolidasian disajikan dalam Rupiah, yang merupakan mata uang fungsional Perseroan. Semua informasi keuangan yang disajikan dalam Rupiah telah dibulatkan ke dalam jutaan terdekat, kecuali dinyatakan lain.

The consolidated financial statements are presented in Rupiah, which is the Company’s functional currency. All financial information presented in Rupiah has been rounded to the nearest million, unless otherwise specified.

d. Laporan arus kas d. Statement of cash flow

Laporan arus kas konsolidasian menyajikan perubahan dalam kas dan setara kas dari aktivitas operasi, investasi dan pendanaan yang disusun dengan metode langsung (direct method). Perseroan dan entitas anak memperhitungkan deposito berjangka yang jatuh temponya tidak lebih dari tiga bulan dari tanggal penempatannya sebagai setara kas. Cerukan (bank overdrafts) yang dibayar sewaktu-waktu dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari pengelolaan kas Perseroan dan entitas anak termasuk sebagai komponen kas untuk tujuan laporan arus kas konsolidasian.

The consolidated statements of cash flows present the changes in cash and cash equivalents from operating, investing, and financing activities, and are prepared using the direct method. The Company and subsidiaries consider short-term time deposits with maturities of not more than three months at the date of acquisition to be cash equivalents. Bank overdrafts that are repayable on demand and form an integral part of the cash management of the Company and subsidiaries are included as a component of cash for the purpose of the consolidated statements of cash flows.

e. Penggunaan pertimbangan, estimasi dan asumsi e. Use of judgments, estimates and assumptions

Penyusunan laporan keuangan konsolidasian sesuai SAK mengharuskan manajemen untuk membuat pertimbangan, estimasi dan asumsi yang mempengaruhi penerapan kebijakan akuntansi serta jumlah aset, liabilitas, pendapatan dan beban yang dilaporkan. Walaupun estimasi ini dibuat berdasarkan pengetahuan terbaik manajemen atas kejadian dan aktivitas saat ini, hasil aktual mungkin berbeda dengan jumlah yang diestimasi semula.

The preparation of consolidated financial statements in conformity with SAK requires management to make judgments, estimates and assumptions that affect the application of accounting policies and the reported amounts of assets, liabilities, income and expenses. Although those estimates are based on management’s best knowledge of current events and activities, actual results may differ from those estimates.

Estimasi dan asumsi yang digunakan ditelaah secara berkesinambungan. Revisi atas estimasi akuntansi diakui pada periode dimana estimasi tersebut direvisi dan periode mendatang yang terdampak oleh revisi estimasi tersebut.

Estimates and underlying assumptions are reviewed on an ongoing basis. Revisions to accounting estimates are recognized in the period in which the estimate is revised and in any future periods affected.

Informasi mengenai asumsi dan estimasi ketidakpastian yang memiliki risiko signifikan terjadinya penyesuaian yang material dalam satu tahun kedepan diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan berikut ini:

Information about assumptions and estimation uncertainties that have a significant risk of resulting in a material adjustment within the next financial year are included in the following notes:

Catatan 12 – asumsi utama yang digunakan dalam proyeksi arus kas terdiskonto

Catatan 17 – pengukuran kewajiban imbalan pasti

Catatan 18 – pemanfaatan rugi fiskal

Catatan 22 – pengukuran nilai wajar opsi saham

Note 12 – key assumptions used in discounted cash flow projections

Note 17 – measurement of defined benefit obligation

Note 18 – utilization of tax losses

Note 22 – fair value measurement of stock options

Page 177: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

16

2. DASAR PENYUSUNAN LAPORAN

KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)

2. BASIS OF PREPARATION OF THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Continued)

f. Prinsip konsolidasi f. Principle of consolidation

Laporan keuangan konsolidasian meliputi laporan keuangan Perseroan dan entitas anak. Entitas anak merupakan suatu entitas di mana Perseroan memiliki kepemilikan, baik secara langsung atau tidak langsung, sebesar lebih dari setengah hak suara atau memiliki pengendalian. Pengendalian adalah kekuasaan untuk mengatur kebijakan keuangan dan operasional suatu entitas untuk memperoleh manfaat dari aktivitas entitas tersebut.

The consolidated financial statements include the financial statements of the Company and its subsidiaries. Subsidiaries are entities on which the Company, directly or indirectly, has an ownership interest of more than half of the voting rights or otherwise has control. Control is the power to govern the financial and operating policies of an entity so as to obtain benefits from its activities.

Entitas anak dikonsolidasikan sejak tanggal Perseroan memperoleh pengendalian secara efektif dan tidak lagi dikonsolidasikan sejak pengendalian tersebut tidak lagi dimiliki.

Kebijakan akuntansi yang digunakan dalam laporan keuangan konsolidasian diterapkan secara konsisten oleh Perseroan dan entitas anak, kecuali dinyatakan lain.

Saldo dan transaksi signifikan antar perusahaan, termasuk penghasilan dan beban, dieliminasi secara penuh. Keuntungan dan kerugian dari transaksi antar perusahaan yang belum direalisasi, dieliminasi dalam laporan keuangan konsolidasian.

Subsidiaries are consolidated from the date on which effective control is obtained by the Company and is no longer consolidated from the date that control ceases.

The accounting policies adopted in the consolidated financial statements are consistently applied by the Company and subsidiaries, unless otherwise specified.

Significant intercompany balances and transactions, including income and expenses, are eliminated in full. Unrealized gains and losses resulting from intercompany transactions are eliminated in the consolidated financial statements.

g. Standar akuntansi dan interpretasi baru/revisi g. New/revised accounting standards and interpretations

Beberapa standar akuntansi dan interpretasi baru/revisi telah diterbitkan tetapi belum efektif untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2014, dan tidak diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan ini, namun mungkin relevan untuk Perseroan dan entitas anak:

Certain new/revised accounting standards and interpretations have been issued that are not yet effective for the year ended 31 December 2014, and have not been applied in preparing these financial statements, but may be relevant to the Company and subsidiaries:

Efektif berlaku pada atau setelah tanggal 1 Januari 2015/Effective starting on or after 1 January 2015

- PSAK 1 (Revisi 2013/2013 Revision) - PSAK 4 (Revisi 2013/2013 Revision) - PSAK 15 (Revisi 2013/2013 Revision)

- PSAK 24 (Revisi 2013/2013 Revision) - PSAK 46 (Revisi 2014/2014 Revision) - PSAK 48 (Revisi 2014/2014 Revision) - PSAK 50 (Revisi 2014/2014 Revision) - PSAK 55 (Revisi 2014/2014 Revision)

- PSAK 60 (Revisi 2014/2014 Revision) - PSAK 65 (Revisi 2014/2014 Revision) - PSAK 66 (Revisi 2014/2014 Revision) - PSAK 67 (Revisi 2014/2014 Revision)

- PSAK 68 (Revisi 2014/2014 Revision) - ISAK 26 (Revisi 2014/2014 Revision)

: : : : : : : : : : : : : :

Penyajian Laporan Keuangan/Presentation of Financial Statements Laporan Keuangan Tersendiri/Separate Financial Statements Investasi pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama/ Investment in Associates and Joint Ventures Imbalan Kerja/Employee Benefits Pajak Penghasilan/Income Taxes Penurunan Nilai Aset/Impairment of Assets Instrumen Keuangan: Penyajian/Financial Instrument: Presentation Instrumen keuangan: Pengakuan dan Pengukuran/Financial Instrument: Recognition and Measurement Instrumen Keuangan: Pengungkapan/Financial Instrument: Disclosures Laporan Keuangan Konsolidasi/Consolidated Financial Statements Pengaturan Bersama/Joint Arrangements Pengungkapan Kepentingan dalam Entitas Lain/ Disclosure of Interests in Other Entities Pengukuran Nilai Wajar/Fair Value Measurement Penilaian ulang derivatif melekat/Reassessment of embedded derivatives

Saat ini, Perseroan dan entitas anak sedang mengevaluasi dan belum menetapkan dampak dari standar akuntansi dan interpretasi yang dikeluarkan tersebut terhadap laporan keuangan konsolidasian.

Currently, Company and subsidiaries are evaluating and have not determined any impact of these issued accounting standards and interpretations to the consolidated financial statements.

Page 178: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

17

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI

YANG PENTING

3. SUMMARY OF SIGNIFICANT

ACCOUNTING POLICIES

Kebijakan-kebijakan akuntansi yang penting, yang

diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan

konsolidasian pada tanggal pelaporan adalah sebagai

berikut:

The significant accounting policies, applied in the

preparation of the consolidated financial statements at

the reporting dates, are as follows:

a. Kombinasi bisnis a. Business combinations

Kombinasi bisnis dicatat dengan menerapkan

metode akuisisi pada saat tanggal akuisisi yaitu

ketika pengendalian diperoleh Perseroan.

Business combinations are accounted for using the

acquisition method as at the acquisition date - i.e.

when the control is obtained by the Company.

Perseroan mengukur goodwill pada tanggal akuisisi

sebesar:

The Company measures goodwill at the acquisition

date as:

Nilai wajar dari imbalan yang dialihkan,

ditambah

The fair value of the consideration transferred,

plus

Jumlah setiap kepentingan nonpengendali pada

pihak yang diakuisisi, ditambah

The recognized amount of any non-controlling

interest in the acquiree, plus

Untuk kombinasi bisnis yang dilakukan secara

bertahap, nilai wajar pada tanggal akuisisi dari

kepentingan ekuitas yang sebelumnya dimiliki

oleh pihak pengakuisisi pada pihak yang

diakuisisi, dikurangi

If the business combination is achieved in stages,

the fair value of the pre-existing equity interest in

the acquiree, less

Jumlah neto yang diakui (umumnya pada nilai

wajar) dari aset teridentifikasi yang diperoleh

dan liabilitas yang diambil alih.

The net recognized amount (generally fair value)

of the identifitable assets acquired and liability

assumed.

Goodwill tidak diamortisasi, namun diuji penurunan

nilai setiap tahun.

Goodwill is not amortized, but it is tested for

impairment annually.

Biaya transaksi dari sebuah kombinasi bisnis dicatat

sebagai beban pada saat terjadinya.

Transaction costs of a business combination are

expensed as incurred.

Kepentingan nonpengendali diakui pada tanggal

kombinasi bisnis dan selanjutnya disesuaikan

dengan proporsi atas perubahan ekuitas entitas anak.

Kepentingan nonpengendali disajikan pada bagian

ekuitas dalam laporan posisi keuangan

konsolidasian, terpisah dari ekuitas yang dapat

diatribusikan kepada pemilik entitas induk. Laba

atau rugi dan setiap komponen pendapatan

komprehensif lain diatribusikan kepada pemilik

entitas induk dan kepada kepentingan

nonpengendali berdasarkan proporsi kepemilikan.

Non-controlling interests is recognized at the date of

business combination and adjusted by proportion of

changes in equity of subsidiaries. Non-controlling

interests is presented within equity in the consolidated

statement of financial position, separately from the

equity attributable to the owners of the Company.

Profit or loss and each component of other

comprehensive income are attributed to the owners of

the Company and to the non-controlling interests

based on the ownership interest proportionally.

Perseroan memilih untuk mengukur kepentingan

non pengendali pada pihak yang diakuisisi secara

proporsional terhadap jumlah aset neto

teridentifikasi dari pihak yang diakuisisi, umumnya

pada nilai wajar.

The Company elects to measure non-controlling

interest in the acquiree at their proportionate share of

the acquiree’s identifiable net assets, which are

generally at fair value.

Page 179: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

18

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI

YANG PENTING (Lanjutan)

3. SUMMARY OF SIGNIFICANT

ACCOUNTING POLICIES (Continued)

a. Kombinasi bisnis (Lanjutan) a. Business combinations (Continued)

Perubahan kepemilikan Perseroan pada entitas anak

yang tidak mengakibatkan hilangnya pengendalian

dicatat sebagai transaksi dengan pemilik dalam

kapasitasnya sebagai pemilik. Penyesuaian pada

kepentingan nonpengendali didasarkan pada jumlah

proporsional dari aset neto entitas anak. Tidak ada

penyesuaian terhadap goodwill dan tidak ada

keuntungan atas kerugian yang diakui dalam laba

rugi.

Change in the Company’s interest in a subsidiary that

do not result in a loss of control are accounted for as

transactions with owners in their capacity as owners.

Adjustments to non-controlling interest are based on a

proportionate amount of the net assets of the

subsidiary. No adjustments are made to goodwill and

no gain or loss is recognized in profit or loss.

Perubahan yang mempengaruhi persentase

kepemilikan dan ekuitas entitas anak disajikan

sebagai komponen ekuitas lainnya dalam bagian

ekuitas pada laporan posisi keuangan konsolidasian.

Changes affecting the percentage of ownership and

equity of subsidiaries are presented as other equity

component within the equity section of the

consolidated statements of financial position.

b. Pengakuan pendapatan dan beban

Pendapatan dari penjualan barang/jasa diukur

dengan nilai wajar imbalan yang diterima atau dapat

diterima, setelah dikurangi retur penjualan dan

pengurangan harga, potongan penjualan, dan rabat.

Pendapatan diakui jika terdapat bukti persuasif

bahwa risiko dan manfaat kepemilikan secara

signifikan telah berpindah kepada pembeli,

kemungkinan besar manfaat ekonomi yang terkait

akan mengalir, biaya terkait dan kemungkinan retur

barang dapat diestimasi secara andal dan tidak ada

lagi keterkaitan manajemen dengan barang tersebut.

b. Revenue and expense recognition

Revenue from sales of goods/services is measured at

the fair value of the consideration received or

receivable, net of returns and allowance, trade

discounts and volume rebates. Revenue is recognized

when persuasive endence exists that significant risk

and rewards of ownership have been transferred to

the buyer, recovery of the consideration is probable,

the associated costs and possible return of goods can

be estimated reliably, and there is no continuing

management involvement with the goods.

Perpindahan risiko dan manfaat bervariasi

bergantung pada setiap ketentuan dalam kontrak

penjualan. Untuk penjualan lokal, perpindahan

biasanya terjadi pada saat barang diterima di gudang

pelanggan; tetapi untuk pengiriman internasional,

perpindahan terjadi pada saat pemuatan barang pada

pengirim barang yang bersangkutan. Uang muka

yang diterima dari pelanggan, atas pengiriman

barang yang belum terjadi, dicatat sebagai uang

muka dari pelanggan.

Transfers of risks and rewards vary depending on the

individual terms of the contract of sale. For local

sales, transfer usually occurs when the goods are

received at the customer’s warehouse; however, for

international shipments transfer occurs upon loading

the goods onto the relevant carrier. Amounts received

in advance from customers, for which the delivery of

goods have not occurred, are recorded as advances

from customers.

Beban diakui pada saat terjadinya. Expenses are recognized when incurred.

Page 180: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

19

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI

YANG PENTING (Lanjutan)

3. SUMMARY OF SIGNIFICANT

ACCOUNTING POLICIES (Continued)

c. Persediaan c. Inventories

Persediaan diukur berdasarkan biaya persediaan atau

nilai neto yang dapat direalisasi (net realizable

value), mana yang lebih rendah. Biaya persediaan

ditentukan dengan metode rata-rata. Biaya perolehan

mencakup pengeluaran yang terjadi untuk

memperoleh persediaan tersebut, biaya produksi atau

konversi, serta biaya lain untuk serta membawanya

ke kondisi dan lokasi saat ini. Dalam hal persediaan

yang diproduksi, biaya persediaan termasuk

overhead produksi yang dialokasikan berdasarkan

kapasitas produksi normal.

Nilai realisasi neto adalah taksiran harga jual dalam

kegiatan usaha normal, dikurangi estimasi biaya

penyelesaian dan estimasi biaya untuk melakukan

penjualan.

Inventories are measured at the lower of cost and net

realizable value. Cost of inventories is determined

using the average method. Cost includes expenditures

incurred in acquiring the inventories, production or

conversion costs and other costs incurred in bringing

them to their present condition and location. In the

case of manufactured inventories, cost includes an

appropriate share of production overheads based on

normal operating capacity.

Net realizable value is the estimated selling price in

the ordinary course of business, less the estimated

costs of completion and the estimated costs necessary

to make the sale.

d. Investasi pada entitas asosiasi d. Investments in associates

Entitas asosiasi adalah suatu entitas dimana

Perseroan memiliki pengaruh signifikan, tapi bukan

pengendalian, atas kebijakan keuangan dan

operasionalnya. Pengaruh signifikan dianggap ada

jika Perseroan memiliki hak suara investee antara 20

sampai 50 persen.

Associates are those entities in which the Company

has significant influence, but not control, over the

financial and operating policies. Significant influence

is presumed to exist when the Company holds between

20 and 50 percent of the voting power of the investee.

Investasi pada entitas asosiasi dicatat dengan

menggunakan metode ekuitas dan diakui sebesar

biaya perolehan, termasuk biaya transaksi.

Berdasarkan metode ekuitas, Perseroan mengakui

bagian atas laba atau rugi entitas asosiasi sejak

tanggal pengaruh signifikan dimulai, sampai tanggal

pengaruh signifikan berhenti. Ketika bagian

kerugian Perseroan melebihi nilai investasi dalam

entitas asosiasi, nilai investasi tercatat diturunkan

menjadi nihil dan pengakuan kerugian lebih lanjut

dihentikan, kecuali Perseroan memiliki kewajiban

atau telah melakukan pembayaran atas nama entitas

asosiasi.

Investments in associates are accounted for using the

equity method and are recognized initially at cost,

including transaction costs. Under the equity method,

the Company recognized the portion of its share in the

income or loss of associates from the date that the

significant influence commences, until the date that

the significant influence ceases. When the Company’s

share of losses exceed its investment in associate, the

carrying amount of the investment is reduced to nil,

and the recognition of further losses is discontinued

except to the extent that the Company has an

obligation or has made payments on behalf of the

associate.

Page 181: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

20

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI

YANG PENTING (Lanjutan)

3. SUMMARY OF SIGNIFICANT

ACCOUNTING POLICIES (Continued)

e. Uang muka koperasi e. Advances to cooperatives

Kebijakan pemerintah Indonesia mengharuskan

pembangunan perkebunan “Plasma” dalam bentuk

kerjasama dengan koperasi unit desa. Perseroan

berkewajiban untuk membantu dan mengawasi

petani plasma dalam pengelolaan perkebunan

plasma dan membeli hasil produksi tandan buah

segar (“TBS”) milik petani plasma dengan harga

yang telah ditetapkan Pemerintah Indonesia.

Government of Indonesia’s policy requires the

development of “Plasma” plantations on mutual

agreement with smallholders or cooperatives. The

Company is required to assist and supervise plasma

farmers in technical matters relating to plasma

plantations and to purchase the fresh fruit bunch

(“FFB”) produced by plasma plantations at prices

determined by the Government of Indonesia.

Uang muka koperasi merupakan biaya-biaya yang

dikeluarkan untuk pengembangan perkebunan

plasma yang meliputi uang muka petani plasma,

uang muka untuk pembukaan lahan, uang muka

bibit, uang muka pupuk serta sarana pertanian

lainnya. Biaya-biaya ini akan dikembalikan oleh

petani plasma. Pengembangan perkebunan plasma

dibiayai oleh Entitas anak (pembiayaan sendiri).

Advances to cooperatives represent costs incurred for

plasma plantations development which includes

advances to plasma farmers, advances for land

clearing, advances on seeds, advances on fertilizers

and other agriculture supplies. These costs will be

recovered from plasma farmers. Development of the

plasma plantations is financed by the Subsidiaries

(self-financing).

Perbedaan antara akumulasi biaya pengembangan

plasma (uang muka koperasi) dan nilai perpindahan

tangan diakui dalam laba rugi.

The difference between the accumulated plasma

plantation development costs (advance to

cooperatives) and their hand over value is recognized

in profit or loss.

f. Tanaman perkebunan f. Plantations

Tanaman perkebunan proyek inti dapat

diklasifikasikan menjadi tanaman belum

menghasilkan dan tanaman menghasilkan.

Plantations under nucleus project (“Inti”) are

classified as immature plantations and mature

plantations.

Tanaman belum menghasilkan disajikan sebesar

harga perolehan, dan tidak diamortisasi, yang

meliputi biaya persiapan lahan, penanaman bibit,

pemupukan dan pemeliharaan, kapitalisasi biaya

pinjaman atas pinjaman yang digunakan untuk

pengembangan tanaman belum menghasilkan, serta

biaya tidak langsung lainnya yang dialokasikan

berdasarkan luas hektar tertanam. Pada saat tanaman

sudah menghasilkan, akumulasi harga perolehan

tersebut akan direklasifikasi ke tanaman

menghasilkan.

Immature plantations are stated at acquisition cost

and not amortized, which include costs incurred for

field preparation, planting, fertilizing and maintaining

the plantations, capitalization of borrowing costs

incurred on loans used to finance the development of

immature plantations and allocation of other indirect

costs based on hectares planted. When the plantations

are matured, the accumulated costs are reclassified to

mature plantations.

Page 182: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

21

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI

YANG PENTING (Lanjutan)

3. SUMMARY OF SIGNIFICANT

ACCOUNTING POLICIES (Continued)

f. Tanaman perkebunan (Lanjutan) f. Plantations (Continued) Pada umumnya, tanaman belum menghasilkan memerlukan waktu 3 tahun untuk menjadi tanaman menghasilkan. Pada saat menentukan usia tanaman perkebunan, Entitas anak menggunakan perhitungan tengah tahun yaitu tanaman yang ditanam pada semester pertama mulai diperhitungkan umurnya di tahun bersangkutan dan yang ditanam pada semester kedua mulai diperhitungkan umurnya di tahun berikutnya

Generally, the immature plantation requires 3 years period to become mature plantation. When determining the age of plantation, the Subsidiaries use the mid-year calculation, whereas the age of plantation planted in the first semester is accounted for in the related year and the age of plantation planted in the second semester is accounted for in the following year.

Tanaman menghasilkan dicatat sebesar biaya perolehan, dikurangi akumulasi amortisasi. Tanaman perkebunan mulai diamortisasi sejak bulan tanaman yang bersangkutan sudah menghasilkan, dengan menggunakan metode garis lurus, selama taksiran masa produktif yakni 20 tahun.

Mature plantations are stated at cost less accumulated amortization. Amortization is applied starting from the month such plantations are substantially matured, using the straight-line method, over an estimated productive life of 20 years.

g. Hutan Tanaman Industri (“HTI”) g. Industrial Timber Plantations (“ITP”)

Biaya yang terjadi sehubungan dengan pengembangan HTI, seperti perencanaan, penanaman, budidaya, pemeliharaan, dan lainnya kecuali untuk beban umum dan administrasi yang tidak terkait akan dikapitalisasi dan disajikan sebagai HTI dalam pengembangan. Ketika HTI mulai produktif secara komersial, HTI dalam pengembangan akan direklasifikasikan ke HTI dan diamortisasi berdasarkan sisa masa hak konsesi HTI dengan menggunakan metode garis lurus.

Costs incurred in connection with the developments of ITP, such as planning, plantations, cultivation, maintenance, and others except for non-related general and administrative expenses are capitalized and presented as ITP under development. When the ITP area becomes commercially productive, the ITP under development is reclassified to ITP and is amortized based on the remaining term of concession right of the ITP using the straight-line method.

h. Aset tetap h. Fixed assets Tanah yang diperoleh dengan status HGB dan HGU disajikan sebesar biaya perolehan (termasuk biaya legal dan administrasi untuk memperoleh tanah) dan tidak diamortisasi.

Land acquired under HGB and HGU titles are measured at acquisition cost (include legal and administrative costs incurred in transactions to acquire the land) and is not amortized.

Aset tetap lainnya diukur dengan model biaya, dimana pada pengakuan awalnya diukur sebesar biaya perolehan dan selanjutnya dikurangi akumulasi penyusutan dan rugi penurunan nilai. Penyusutan dihitung sejak bulan aset yang bersangkutan siap untuk digunakan dengan menggunakan metode garis lurus selama taksiran masa manfaat dari aset sebagai berikut:

Other fixed assets are measured using the cost model, i.e initially measured at cost and subsequently carried net of accumulated depreciation and accumulated impairment losses. Depreciation is computed starting from the month such assets are ready for their intended use, using the straight-line method, over the estimated useful lives of the assets as follows:

Bangunan 5 – 20 tahun/years Buildings Infrastruktur 5 – 20 tahun/years Infrastructures Mesin dan peralatan 3 – 16 tahun/years Machinery and equipment Perabot dan peralatan pabrik/kantor 4 – 8 tahun/years Factory/office equipment, furniture and fixtures Kendaraan bermotor 4 – 5 tahun/years Motor vehicles

Nilai residu dan masa manfaat dari aset dikaji ulang setidaknya pada akhir pelaporan keuangan tahunan.

The residual value and the useful life of an asset are reviewed at least at each financial year end.

Page 183: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

22

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI

YANG PENTING (Lanjutan)

3. SUMMARY OF SIGNIFICANT

ACCOUNTING POLICIES (Continued)

h. Aset tetap (Lanjutan) h. Fixed assets (Continued)

Aset dalam penyelesaian merupakan akumulasi dari biaya-biaya bahan, peralatan serta biaya lainnya yang berkaitan langsung dengan penyelesaian aset tetap, termasuk biaya pinjaman. Akumulasi biaya tersebut akan direklasifikasi ke dalam akun aset tetap yang bersangkutan pada saat pekerjaan selesai dan aset tersebut siap untuk digunakan sesuai dengan tujuannya.

Assets under construction represent the accumulated costs of materials, equipment and other costs directly related to construction of fixed assets, including borrowing costs. The accumulated cost is reclassified to the related fixed assets when that asset under construction is completed and ready for its intended use.

Beban pemeliharaan normal dibebankan pada laporan laba rugi komprehensif konsolidasian tahun/periode berjalan, sedangkan penambahan, pemugaran, perluasan, dan lain-lain yang menambah masa manfaat atau kapasitas aset tetap dikapitalisasi.

Normal maintenance expenses are charged to the consolidated statement of comprehensive income when incurred, while betterments, renovations, expansion, etc. that increase the useful lives or capacity of fixed assets are capitalized.

Biaya pinjaman yang berhubungan langsung dengan perolehan atau konstruksi aset tetap yang memenuhi syarat dikapitalisasi sebagai bagian dari biaya perolehan aset tersebut. Kapitalisasi biaya pinjaman dihentikan ketika aset tersebut telah selesai dan siap untuk digunakan.

Borrowing costs directly attributable to the acquisition or construction of qualifying assets are capitalized as part of the cost of those assets. Capitalization of borrowing costs ceases when the qualifying assets are completed and ready for use.

Laba (rugi) yang terjadi dari aset tetap yang sudah tidak digunakan atau yang dijual, dikeluarkan dari aset tetap dan dibukukan dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian dalam tahun yang bersangkutan.

The gains (losses) from fixed assets, which are no longer utilized or sold, are removed from fixed assets and recorded in the current year consolidated statement of comprehensive income.

Aset tetap juga termasuk aset dimana Perseroan dan entitas anak memiliki manfaat kepemilikan dalam perjanjian sewa pembiayaan. Sewa dimana Perseroan dan entitas anak memiliki secara substansial seluruh resiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan. Pada awal pengakuan, aset sewaan diukur sebesar jumlah yang lebih rendah antara nilai wajar aset sewaan dan nilai kini dari pembayaran sewa minimum. Saldo dari nilai kini atas pembayaran sewa minimum yang belum dibayar disajikan sebagai utang sewa pembiayaan. Pembayaran sewa minimum dipisahkan antara bagian yang merupakan beban keuangan dan bagian yang merupakan pelunasan kewajiban. Beban keuangan dialokasikan ke setiap periode selama masa sewa sedemikian rupa sehingga menghasilkan suatu tingkat suku bunga periodik yang konstan atas saldo kewajiban. Setelah pengakuan awal, aset sewaan dicatat berdasarkan kebijakan akuntansi yang sesuai dengan aset tersebut. Aset tetap yang diperoleh dengan sewa pembiayaan akan disusutkan selama periode yang lebih pendek antara masa sewa dan masa manfaatnya.

Fixed assets also include assets of which the Company and subsidiaries have acquired beneficial ownership under finance lease agreements. Leases in terms of which the Company and subsidiaries assume substantially all the risks and rewards of ownership are classified as finance leases. Upon initial recognition the leased asset is measured at an amount equal to the lower of its fair value and the present value of the minimum lease payments. The balance of the present value of unpaid minimum lease payments is presented as finance lease obligation. Minimum lease payments made under finance lease are apportioned between the finance costs and the reduction of the outstanding obligation. The finance costs are allocated to each period during the lease term so as to produce a constant periodic rate of interest on the remaining balance of the obligation. Subsequent to initial recognition, the leased asset is accounted for in accordance with the accounting policy applicable to that asset. The fixed assets acquired under finance lease are depreciated over the shorter of the lease term and their useful lives.

Sewa lainnya adalah sewa operasi dimana aset sewa tidak diakui dalam laporan posisi keuangan konsolidasian.

Other leases are operating leases where the lease assets are not recognized in the consolidated statement of financial position.

Page 184: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

23

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI

YANG PENTING (Lanjutan)

3. SUMMARY OF SIGNIFICANT

ACCOUNTING POLICIES (Continued)

i. Aset tak berwujud i. Intangible assets

Pembelian aset tak berwujud, yang terdiri dari lisensi

piranti lunak computer, mempunyai masa manfaat

yang terbatas, dan diukur pada harga perolehannya

dikurangi akumulasi amortisasi dan akumulasi

penurunan nilai. Amortisasi diakui dalam laba rugi

dengan metode garis lurus berdasarkan taksiran masa

manfaat aset tak berwujud, amortisasi dihitung sejak

aset yang bersangkutan siap untuk digunakan.

Taksiran masa manfaat Perseroan dan entitas anak

atas lisensi piranti lunak komputer adalah 5 tahun.

Purchased intangible assets, which comprise

computer software license, have finite useful lives, and

are measured at cost less accumulated amortization

and accumulated impairment losses. Amortization is

recognized in profit or loss on a straight-line basis

over the estimated useful lives of intangible assets,

from the date they are available for use. The estimated

useful life of the Company and subsidiaries’ computer

software license is 5 years.

j. Penurunan nilai aset non-keuangan

Nilai tercatat aset non-keuangan Perseroan dan

entitas anak ditelaah pada setiap tanggal pelaporan

untuk menentukan apakah terdapat indikasi

penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut maka

nilai terpulihkan aset tersebut diestimasi.

Rugi penurunan nilai diakui jika nilai tercatat unit

penghasil kas melebihi nilai terpulihkannya. Unit

penghasil kas adalah kelompok terkecil aset yang

dapat diidentifikasi dan menghasilkan arus kas yang

sebagian besar independen dari aset lainnya. Rugi

penurunan nilai diakui dalam laba rugi.

Nilai terpulihkan unit penghasil kas adalah nilai yang

lebih tinggi antara nilai pakai dan nilai wajar

dikurangi dengan biaya untuk menjual. Dalam

menentukan nilai pakai, estimasi arus kas masa depan

didiskontokan ke nilai sekarang dengan

menggunakan tingkat diskonto sebelum pajak yang

mencerminkan penilaian pasar kini atas nilai waktu

uang dan risiko spesifik atas aset.

Rugi penurunan nilai yang diakui pada periode

sebelumnya dievaluasi pada setiap tanggal pelaporan

untuk indikasi apakah rugi penurunan nilai telah

berkurang atau tidak ada lagi. Rugi penurunan nilai

dipulihkan jika terjadi perubahan dalam estimasi

yang digunakan untuk menentukan nilai terpulihkan.

Rugi penurunan nilai dipulihkan sebatas nilai aset

tercatat yang tidak melebihi nilai tercatat yang

seharusnya diakui, setelah dikurangi depresiasi atau

amortisasi, jika tidak ada rugi penurunan nilai yang

telah diakui.

j. Impairment of non-financial assets

The carrying amounts of the Company’s and

subsidiaries’ non-financial assets are reviewed at

each reporting date to determine whether there is any

indication of impairment. If any such indication exists

then the asset’s recoverable amount is estimated.

An impairment loss is recognized if the carrying

amount of a cash-generating unit exceeds its

recoverable amount. A cash-generating unit is the

smallest identifiable asset group that generates cash

flows that largely are independent from other assets.

Impairment losses are recognized in profit or loss.

The recoverable amount of a cash-generating unit is

the greater of its value in use and its fair value less

costs to sell. In assessing value in use, the estimated

future cash flows are discounted to their present value

using a pre-tax discount rate that reflects current

market assessments of the time value of money and the

risks specific to the asset.

Impairment losses recognized in prior periods are

assessed at each reporting date for any indications

that the loss has decreased or no longer exists. An

impairment loss is reversed if there has been a change

in the estimates used to determine the recoverable

amount. An impairment loss is reversed only to the

extent that the asset’s carrying amount does not

exceed the carrying amount that would have been

determined, net of depreciation or amortization, if no

impairment loss had been recognized

Page 185: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

24

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (Lanjutan)

3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

k. Instrumen keuangan k. Financial instruments

Aset keuangan Perseroan dan entitas anak terdiri dari kas dan setara kas, rekening bank dibatasi penggunaannya, piutang usaha, piutang lain-lain, uang muka koperasi, dan uang jaminan yang dapat dikembalikan, yang dikategorikan sebagai "Pinjaman yang diberikan dan piutang". Liabilitas keuangan terdiri dari utang bank, utang usaha, kewajiban sewa pembiayaan, pinjaman, beban akrual, liabilitas jangka pendek lainnya dan liabilitas jangka panjang lainnya, yang dikategorikan sebagai "Liabilitas keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi".

The Company’s and subsidiaries’ financial assets comprise cash and cash equivalents, restricted cash in banks, trade receivables, other receivables, advances to cooperatives, and refundable deposit, which are categorized as “Loans and receivables”. Financial liabilities consist of bank loans, trade payables, finance lease obligation, borrowings, accrued expense, other current liabilities and other non-current liabilities, which are categorized as “Financial liabilities measured at amortized cost”.

Suatu instrumen keuangan diakui pada saat Perseroan dan entitas anak menjadi pihak dari ketentuan kontrak suatu instrumen keuangan. Aset keuangan dihentikan pengakuannya pada saat hak kontraktual Perseroan dan entitas anak atas arus kas yang berasal dari aset keuangan tersebut kadaluwarsa, yaitu ketika aset dialihkan kepada pihak lain tanpa mempertahankan kontrol atau pada saat seluruh risiko dan manfaat telah ditransfer secara substansial. Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya jika liabilitas Perseroan dan entitas anak kadaluwarsa, atau dilepaskan atau dibatalkan.

A financial instrument is recognized when the Company and subsidiaries become a party to the contractual provisions of the instrument. Financial assets are derecognized when the Company’s and subsidiaries’ contractual rights to the cash flows from the financial assets expire, i.e. when the asset is transferred to another party without retaining control or when substantially all risks and rewards are transferred. Financial liabilities are derecognized if the Company’s and subsidiaries’ obligation expire, or are discharged or cancelled.

Pada pengukuran awal, aset keuangan yang dikategorikan sebagai pinjaman yang diberikan dan piutang diukur pada nilai wajar, ditambah biaya transaksi signifikan yang dapat diatribusikan secara langsung. Setelah pengukuran awal, aset keuangan tersebut dicatat sebesar biaya perolehan diamortisasi, setelah dikurangi penyisihan atas rugi penurunan nilai, jika diperlukan. Biaya perolehan diamortisasi diukur dengan mendiskontokan jumlah aset dengan menggunakan suku bunga efektif, kecuali efek diskonto tidak signifikan. Suku bunga efektif adalah suku bunga yang mendiskontokan arus kas masa depan yang diharapkan ke nilai neto tercatat, pada pengakuan awal. Efek bunga atas penerapan metode suku bunga efektif diakui dalam laba rugi.

Financial assets that are categorized as loans and receivables are initially measured at fair value, plus any significant directly attributable transaction costs. Subsequent to initial measurement, they are carried at amortized cost, net of provision for impairment, if necessary. Amortized cost is measured by discounting the asset amounts using the effective interest rate, unless the effect of discounting would be insignificant. The effective interest rate is the rate that discounts expected future cash flows to the net carrying amount, on initial recognition. Interest effects from the application of the effective interest method are recognized in profit or loss.

Penyisihan penurunan nilai diakui untuk aset keuangan yang dikategorikan sebagai pinjaman yang diberikan dan piutang bila terdapat bukti yang objektif bahwa Perseroan dan entitas anak tidak akan mampu memulihkan nilai tercatat sesuai dengan ketentuan awal dari instrumen tersebut. Jumlah kerugian penurunan nilai merupakan selisih antara nilai tercatat aset keuangan dan nilai sekarang dari estimasi arus kas yang didiskontokan menggunakan suku bunga efektif awal. Perubahan penyisihan penurunan nilai diakui dalam laba rugi.

An impairment provision is recognized for financial assets that are categorized as loans and receivables when there is objective evidence that the Company and subsidiaries will not be able to recover the carrying amounts according to the original terms of the instrument. The amount of the impairment loss is the difference between the carrying amount of the financial asset and the present value of its estimated future cash flows discounted at the original effective interest rate. Changes in the impairment provision are recognized in profit or loss.

Page 186: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

25

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (Lanjutan)

3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

k. Instrumen keuangan (Lanjutan) k. Financial instruments (Continued)

Pada saat pengakuan awal, utang bank, utang usaha, kewajiban sewa pembiayaan, pinjaman, beban akrual, liabilitas jangka pendek lainnya dan liabilitas jangka panjang lainnya diukur pada nilai wajar, dikurangi dengan biaya transaksi yang signifikan yang dapat diatribusikan secara langsung. Setelah pengukuran awal, liabilitas keuangan ini diukur pada biaya perolehan yang diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.

Bank loans, trade payables, finance lease obligation, borrowings, accrued expense, other current liabilities and other non-current liabilities are initially measured at fair value, less any significant directly attributable transaction costs. Subsequent to initial measurement, these financial liabilities are measured at amortized cost using the effective interest method.

Aset dan liabilitas keuangan disajikan saling hapus dan disajikan secara neto dalam laporan posisi keuangan konsolidasian ketika terdapat hak yang berkekuatan hukum dan terdapat niat untuk menyelesaikannya secara neto, atau pada saat aset direalisasi dan liabilitas diselesaikan secara simultan.

Financial assets and liabilities are offset and presented net in the consolidated statement of financial position when there is a legal right of offset and there is an intention to settle on a net basis, or when the asset is realized and the liability settled simultaneously.

l. Pembayaran berbasis saham l. Share-based payment

Perseroan memberikan opsi saham kepada karyawan Grup yang memenuhi syarat dalam Program Employee Stock Option Plan (ESOP). ESOP ini akan diselesaikan melalui penerbitan saham baru Perseroan (pembayaran berbasis saham yang diselesaikan dengan instrumen ekuitas).

The Company granted share options to the Group’s eligible employees through Employee Stock Option Plan (ESOP). The ESOP will be settled through issuance of shares of the Company (equity-settled share-based payment arrangement).

Nilai wajar saat tanggal pemberian kompensasi berbasis saham ke karyawan diakui sebagai beban karyawan, beserta perubahan terkaitnya di ekuitas, selama periode sampai dengan karyawan berhak tanpa syarat atas penghargaan tersebut. Nilai yang diakui sebagai beban disesuaikan untuk menggambarkan nilai penghargaan yang terkait dengan kondisi jasa yang diharapkan dapat terpenuhi, sehingga pada akhirnya nilai yang diakui sebagai beban didasarkan pada nilai penghargaan yang memenuhi kondisi jasa terkait pada saat tanggal vesting.

The grant-date fair value of share-based payment compensation granted to employees is recognized as an employee expense, with a corresponding increase in equity, over the period that the employees become unconditionally entitled to the awards. The amount recognized as an expense is adjusted to reflect the number of awards for which the related service conditions are expected to be met, such that the amount ultimately recognized as an expense is based on the number of awards that meet the related service conditions at the vesting date.

Nilai wajar dari opsi saham ditentukan berdasarkan hasil penilaian penilai berkualifikasi dengan menggunakan metode Binominal Lattice.

The fair value of the share options is computed based on calculations by qualified valuer using the Binominal Lattice.

m. Imbalan kerja

(i) Imbalan pascakerja

Kewajiban atas imbalan pascakerja dihitung sebesar nilai kini dari estimasi jumlah imbalan pasca-kerja di masa depan yang timbul dari jasa yang telah diberikan oleh karyawan pada masa kini dan masa lalu. Perhitungan dilakukan oleh aktuaris berkualifikasi dengan metode projected unit credit.

m. Employee benefits

(i) Post-employment benefits

The obligation for post-employment benefits is calculated at the present value of estimated future benefits that the employees have earned in return for their services in the current and prior periods. The calculation is performed by a qualified actuary using the projected unit credit method.

Page 187: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

26

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI ..YANG PENTING (Lanjutan)

3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

m. Imbalan kerja (Lanjutan) m. Employee benefits (Continued)

(i) Imbalan pascakerja (Lanjutan) (i) Post-employment benefits (Continued)

Jika imbalan pasca-kerja berubah, porsi imbalan sehubungan dengan jasa yang telah diberikan karyawan pada masa lalu tercermin dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian dengan menggunakan metode garis lurus selama taksiran rata-rata masa kerja hingga imbalan menjadi hak karyawan (vested). Apabila imbalan pasca-kerja telah menjadi hak karyawan, beban diakui segera dalam laba/rugi.

When benefits change, the portion of the benefits that relates to past service by employees is reflected in the consolidated statement of comprehensive income on a straight-line basis over the estimated average remaining vesting period. To the extent that the benefits vest immediately, the expense is recognized immediately in profit or loss.

Jika akumulasi keuntungan atau kerugian aktuarial yang belum diakui pada akhir periode pelaporan sebelumnya melebihi 10 persen dari nilai kini kewajiban imbalan pasti, keuntungan atau kerugian tersebut tersebut diakui dalam laba/rugi dengan metode garis lurus selama taksiran rata-rata masa kerja hingga imbalan menjadi hak karyawan (vested). Jika tidak, keuntungan atau kerugian aktuarial tersebut tidak diakui.

(ii) Imbalan kerja jangka panjang lainnya

Kewajiban neto Perseroan dan entitas anak atas imbalan kerja jangka panjang selain imbalan pascakerja adalah nilai dari imbalan di masa depan yang timbul dari jasa yang telah diberikan oleh karyawan pada masa kini dan masa lalu. Perhitungan dilakukan oleh aktuaris berkualifikasi dengan menggunakan metode projected unit credit. Keuntungan dan kerugian aktuarial diakui dalam laba/rugi pada saat terjadi.

When cumulative unrecognized actuarial gains or losses at the end of the previous reporting period exceed 10 percent of the present value of the defined benefits obligation, such gains or losses are recognized in profit or loss, on a straight-line basis over the estimated average remaining vesting period. Otherwise, the actuarial gains or losses are not recognized.

(ii) Other long-term employee benefits

The Company’s and subsidiaries’ net obligation in respect of long-term employee benefits other than post-employment benefits is the amount of future benefits that employees have earned in return for their services in the current and prior periods. The calculation is performed by a qualified actuary, using the projected unit credit method. Any actuarial gains and losses are recognized in profit or loss in the period in which they arise.

n. Pajak Penghasilan

Beban pajak penghasilan terdiri dari pajak kini dan pajak tangguhan. Pajak kini dan pajak tangguhan diakui dalam laba/rugi kecuali jika pajak tersebut terkait dengan transaksi atau kejadian yang diakui secara langsung di ekuitas atau di pendapatan komprehensif lain.

n. Income taxes

Income tax expense comprises current and deferred tax. Current tax and deferred tax are recognized in profit or loss except to the extent that they relate to items recognized directly in equity or in other comprehensive income.

Pajak kini adalah utang atau piutang pajak yang diharapkan atas penghasilan atau rugi kena pajak selama tahun berjalan, dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku atau secara substantif berlaku pada tanggal pelaporan keuangan, dan penyesuaian terhadap utang pajak tahun-tahun sebelumnya.

Current tax is the expected tax payable or receivable on the taxable income or loss for the year, using tax rates enacted or substantively enacted at the reporting date, and any adjustment to tax payable in respect of previous years.

Pajak tangguhan diakui atas semua perbedaan temporer antara nilai tercatat aset dan liabilitas untuk tujuan pelaporan keuangan dan nilai yang digunakan untuk tujuan perpajakan. Pajak tangguhan ditentukan dengan menggunakan tarif pajak yang diharapkan akan diterapkan terhadap perbedaan temporer pada saat pembalikan, berdasarkan peraturan yang telah berlaku atau secara substantif berlaku pada tanggal pelaporan keuangan. Metode ini juga mengharuskan pengakuan atas keuntungan pajak di masa depan, seperti kompensasi rugi fiskal, jika kemungkinan realisasi manfaat tersebut di masa mendatang cukup besar (probable).

Deferred tax is recognized in respect of temporary differences between the carrying amounts of assets and liabilities for financial reporting purposes and the amounts used for taxation purposes. Deferred tax is measured at the tax rates that are expected to be applied to temporary differences when they reverse, based on the laws that have been enacted or substantively enacted at the reporting date. This method also requires the recognition of future tax benefits, such as tax loss carry forwards, to the extent that realization of such benefits is probable

Page 188: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

27

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (Lanjutan)

3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

n. Pajak Penghasilan (Lanjutan) n. Income taxes (Continued)

Dalam menentukan nilai pajak kini dan pajak tangguhan, Perseroan dan entitas anak mempertimbangkan dampak dari posisi pajak yang tidak pasti dan apakah penambahan pajak dan bunga mungkin terjadi. Manajemen berkeyakinan bahwa akrual atas liabilitas pajak cukup untuk semua tahun pajak yang masih terbuka (belum diperiksa) berdasarkan penelaahan banyak faktor, termasuk interpretasi dari peraturan pajak dan pengalaman sebelumnya. Penilaian dilakukan berdasarkan estimasi dan asumsi dan melibatkan pertimbangan mengenai kejadian di masa mendatang. Informasi baru yang tersedia menyebabkan manajemen mengubah pertimbangannya berkaitan dengan kecukupan liabilitas pajak yang telah ada. Perubahan terhadap liabilitas pajak akan berdampak pada beban pajak pada periode dimana penentuan tersebut ditetapkan.

Aset dan liabilitas pajak tangguhan disajikan saling hapus di laporan posisi keuangan konsolidasian, kecuali aset dan liabilitas pajak tangguhan untuk entitas yang berbeda, demikian halnya dengan penyajian aset dan liabilitas pajak kini.

In determining the amount of current and deferred tax, the Company and subsidiaries take into account the impact of uncertain tax positions and whether additional taxes and interest may be due. Management believes that the accruals for tax liabilities are adequate for all open tax years based on its assessment of many factors, including interpretations of tax law and prior experience. The assessment relies on estimates and assumptions and may involve a series of judgment about future events. New information may become available that causes management to change its judgment regarding the adequacy of existing tax liabilities. Such changes to tax liabilities will impact tax expense in the period that such determination is made.

Deferred tax asset and liabilities are offset in the consolidated statement of financial position, except if these are for different legal entities, in the same manner the current tax assets and liabilities are presented.

o. Penjabaran mata uang asing o. Foreign currency translation

Mata uang fungsional dan mata uang pelaporan Perseroan adalah Rupiah.

The functional and reporting currency of the Company is the Indonesian Rupiah.

Transaksi dalam mata uang asing dijabarkan dalam Rupiah dengan kurs pada tanggal transaksi. Pada tanggal pelaporan, aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing dijabarkan dalam Rupiah dengan kurs yang berlaku pada tanggal tersebut, yaitu Rp 12.440 (Rupiah penuh)/USD dan Rp 12.189 (Rupiah penuh)/USD masing-masing pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013.

Transactions in foreign currencies are translated into Rupiah at the rates of exchange prevailing at transaction date. At reporting dates, balances of monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies are translated into Rupiah using the prevailing exchange rates at that date, which was Rp12,440 (whole Rupiah)/USD and Rp 12,189 (whole Rupiah)/USD as of 31 December 2014 and 2013, respectively.

Laba dan rugi kurs atas aset dan liabilitas moneter merupakan selisih antara biaya perolehan diamortisasi pada awal periode, disesuaikan dengan suku bunga efektif dan pembayaran selama periode berjalan, dan biaya perolehan diamortisasi dalam mata uang asing yang dijabarkan ke dalam rupiah dengan menggunakan kurs pada akhir periode pelaporan.

The foreign currency gain and loss on monetary items is the difference between amortized cost at the beginning of the period, adjusted for effective interest and payments during the period, and the amortized cost in foreign currency translated at the exchange rate at the end of the reporting period.

p. Laba per saham p. Earnings per share

Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk dengan total rata-rata tertimbang saham beredar/ditempatkan dalam tahun yang bersangkutan.

Basic earnings per share are computed by dividing profit for the year attributable to owners of the Company by the weighted average of total outstanding/issued shares during the year.

Page 189: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

28

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI

YANG PENTING (Lanjutan)

3. SUMMARY OF SIGNIFICANT

ACCOUNTING POLICIES (Continued)

p. Laba per saham (Lanjutan) p. Earnings per share (Continued)

Laba per saham dilusian dihitung dengan membagi laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk dengan total rata-rata tertimbang saham beredar/ditempatkan setelah mempertimbangkan penyesuaian atas dampak konversi dari semua instrumen berpotensi saham dilutif yang dimiliki Perseroan.

Diluted earnings per share are computed by dividing profit for the year attributable to owners of the Company to the weighted average of total outstanding/issued share after considering adjustments for conversion of all dilutive potential shares owned by the Company.

Saham yang dapat diterbitkan hanya setelah berlalunya waktu (seperti program opsi saham karyawan yang diberikan oleh Perseroan) tidak dianggap instrumen berpotensi saham yang kontinjen untuk diterbitkan, karena kondisi berlalunya waktu merupakan sesuatu hal yang pasti. Sebaliknya, mereka mulai diperlakukan sebagai jumlah saham yang beredar untuk tujuan perhitungan laba per saham sejak tanggal saham tersebut diterbitkan.

Shares that are issuable solely after the passage of time (i.e. employee stock option program given by the Company) are not considered contingently issuable potential ordinary shares because the passage of time is a certainly. Instead, they are treated as outstanding for the purpose of calculating earnings per share from the date on which the right to the shares comes into existence.

q. Transaksi dengan pihak-pihak berelasi

Istilah pihak berelasi digunakan sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (“PSAK”) No. 7 (Revisi 2010) tentang “Pengungkapan Pihak-Pihak Berelasi”.

Semua transaksi dan saldo signifikan dengan pihak-pihak berelasi diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan konsolidasian.

q. Transactions with related parties

Related party terms used are in accordance with Statement of Financial Accounting Standard (“PSAK”) No. 7 (2010 Revision), “Related Party Disclosures”.

All significant transactions and balances with related parties are disclosed in the notes to the consolidated financial statements.

r. Informasi segmen

Segmen operasi adalah suatu komponen dari Perseroan dan entitas anak yang melakukan aktivitas bisnis yang menghasilkan pendapatan dan menimbulkan beban, termasuk pendapatan dan beban terkait atas transaksi dengan komponen lain, yang hasil operasinya dikaji ulang secara regular oleh pengambil keputusan operasional untuk membuat keputusan tentang sumber daya yang dialokasikan pada segmen tersebut dan menilai kinerjanya.

Segmen operasi dilaporkan dengan cara yang konsisten dengan pelaporan internal yang diberikan kepada pengambil keputusan operasional. Pengambil keputusan operasional Perseroan dan entitas anak adalah Direksi.

r. Segment information

An operating segment is a component of the Company and subsidiaries that engages in business activites from which it may earn revenues and incur expenses, including revenues and expenses relating to transactions with other components, whose operating results are regularly reviewed by the chief operating decision maker to make decisions about resources to be allocated to the segment and assess its performance.

Operating segments are reported in a manner consistent with the internal reporting provided to the chief operating decision maker. Chief operating decision maker of the Company and subsidiaries is the Directors.

s. Pendapatan dan biaya keuangan s. Finance income and finance costs

Pendapatan dan biaya yang berasal dari aktivitas pendanaan serta laba dan rugi kurs yang tidak terkait dengan kegiatan utama Perseroan dan entitas anak dicantumkan dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian sebagai bagian dari “Pendapatan (biaya) keuangan neto”. Laba dan rugi kurs atas aset dan liabilitas keuangan yang berasal dari aktivitas operasi disajikan sebagai bagian dari pendapatan dan beban dalam hasil dari aktivitas operasi.

Income and costs derived from financing activities and the related foreign currency gains and losses that do not arise from the Company’s and subsidiaries’ principal activites are reflected in the consolidated statement of comprehensive income as part of “Net finance income (costs)”. Foreign currency gains and losses on financial assets and liabilities that arise from operating activities are presented as income and expenses within results from operating activities.

Page 190: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

29

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI

YANG PENTING (Lanjutan)

3. SUMMARY OF SIGNIFICANT

ACCOUNTING POLICIES (Continued)

s. Pendapatan dan biaya keuangan (Lanjutan) s. Finance income and finance costs (Continued)

Pendapatan dan biaya keuangan terdiri dari

pendapatan bunga atas dana yang diinvestasikan

serta beban bunga atas pinjaman, laba atau rugi atas

penghentian pengakuan aset dan liabilitas keuangan,

laba atau rugi kurs yang timbul dari aktivitas

investasi dan pendanaan, serta laba dan rugi atas

derivatif terkait.

Finance income and finance costs comprise interest

income on funds invested and interest expense on

borrowings, gains or losses on de-recognition of

financial assets and liabilities, foreign exchange

gains or losses arising from investing and financing

activities, as well as gains and losses on the related

derivatives.

Laba dan rugi kurs dilaporkan dalam nilai secara

neto baik sebagai pendapatan atau biaya keuangan

bergantung pada pergerakan kurs yang berada dalam

posisi laba atau rugi neto.

Foreign exchange gains and losses are reported on a

net basis as either finance income or finance cost

depending on whether foreign currency movements

amount to a net gain or net loss.

Biaya pinjaman yang tidak secara langsung dapat

diatribusikan kepada perolehan, konstruksi atau

produksi suatu aset tertentu yang memenuhi syarat

diakui sebagai laba atau rugi dengan menggunakan

metode suku bunga efektif.

Borrowing costs that are not directly attributable to

the acquisition, construction or production of a

qualifying asset are recognized in profit or loss using

the effective interest method.

4. AKUISISI KEPENTINGAN NONPENGENDALI

4. ACQUISITIONS OF NON-CONTROLLING INTEREST

Pembelian saham PT Swakarsa Sinarsentosa (“SWA”), PT Dharma Agrotama Nusantara (“DAN”) dan PT Dharma Intisawit Nugraha (“DIN”)

Purchase of shares of PT Swakarsa Sinarsentosa (“SWA”), PT Dharma Agrotama Nusantara (“DAN”) and PT Dharma Intisawit Nugraha (“DIN”)

Pada tanggal 2 Desember 2013, Perseroan membeli 10.000.000 saham atau 9,09% kepemilikan saham atas SWA dengan nilai sebesar USD 17.500.000 atau setara dengan Rp 191.301 dari First Well Holding Limited, entitas nonpengendali, sehingga kepemilikan efektif Perseroan atas SWA meningkat dari 90,91% menjadi 100%.

On 2 December 2013, the Company purchased 10,000,000 shares or 9.09% share ownership of SWA amounted to USD 17,500,000 or equivalent to Rp 191,301 from First Well Holding Limited, non-controling entity, therefore the effective ownership interest of the Company at SWA increased from 90.91% to 100%.

Pada tanggal yang sama, SWA membeli 3.800.000

saham DAN dari Sapphire Blue Limited (entitas

nonpengendali) dan 3.800.000 saham DIN dari Liberty

Sky Ltd (entitas nonpengendali) dengan nilai masing-

masing sebesar USD 6.500.000 atau setara dengan

Rp 71.048 dan USD 6.790.000 atau setara dengan

Rp 74.217. Transaksi ini meningkatkan kepemilikan

saham SWA dari 28,30% menjadi 34,82%, dimana

secara tidak langsung meningkatkan kepemilikan efektif

Perseroan atas DAN dan DIN, masing-masing dari

90,91% menjadi 100%.

Oleh karena itu, Perseroan mengakui perubahan

kepemilikan saham melalui akuisisi kepentingan

nonpengendali tanpa hilangnya pengendalian dalam

komponen ekuitas lainnya, sebagai bagian dari ekuitas,

sebesar Rp 329.007 (Catatan 21).

On the same date, SWA purchased 3,800,000 shares of

DAN from Sapphire Blue Limited (non-controlling

entity) and 3,800,000 shares of DIN from Liberty Sky

Ltd (non-controlling entity) for USD 6,500,000 or

equivalent to Rp 71,048 and USD 6,790,000 or

equivalent to Rp 74,217, respectively. These

transactions increased SWA’s shares ownership from

28.30% to 34.82%, whereas it increased the effective

ownership interest of the Company at DAN and DIN,

from 90.91% to 100%, indirectly.

Therefore, the Company recognized the changes of the

shares ownership through acquisition of non-

controlling interest without a loss of control in the other

equity component, as part of equity, for Rp 329,007

(Note 21).

Page 191: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

30

5. KAS DAN SETARA KAS 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS

2014 2013

Kas 10,175 14,787 Cash on hand

Bank pada pihak ketiga: Cash in third parties’ banks: Rupiah Rupiah

PT Bank Permata Tbk 530,229 149,588 PT Bank Permata Tbk PT Bank Central Asia Tbk 190,058 66,271 PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Internasional Indonesia

Tbk

162,242

9,095 PT Bank Internasional Indonesia

Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 59,573 5,465 PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk

46,069

16,725

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk

PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk

3,678

3,510

PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 2,149 1,098 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Pembangunan Daerah Kaltim 1,772 3,493 PT Bank Pembangunan Daerah Kaltim PT Bank Danamon Indonesia Tbk 670 1,270 PT Bank Danamon Indonesia Tbk Lain-lain (masing-masing dibawah Rp 500) 69 522 Others (below Rp 500 each)

996,509 257,037

Dolar Amerika Serikat US Dollar PT Bank Central Asia Tbk 59,162 8,882 PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 1,795 626 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

PT Bank Permata Tbk 355 693 PT Bank Permata Tbk Citibank, N.A. 60 942 Citibank, N.A. Lain-lain (masing-masing dibawah Rp 500) 52 90 Others (below Rp 500 each)

61,424 11,233

Euro Euro PT Bank Central Asia Tbk 2,268 3,761 PT Bank Central Asia Tbk

Lain-lain (masing-masing dibawah Rp 500) 28 45 Others (below Rp 500 each)

2,296 3,806

Dolar Singapura Singapore Dollar

Lain-lain (masing-masing dibawah Rp 500) 57 69 Others (below Rp 500 each)

57 69

1,060,286 272,145

Deposito berjangka pada pihak ketiga: Time deposits in third parties:

Rupiah Rupiah PT Bank Permata Tbk - 155 PT Bank Permata Tbk

- 155

Kas dan setara kas 1,070,461 287,087 Cash and cash equivalents

Cerukan dari pihak ketiga: Bank overdraft from third parties:

Rupiah Rupiah PT Bank Central Asia Tbk (Catatan 13) (227,791) (149,981) PT Bank Central Asia Tbk (Note 13)

Kas dan setara kas per laporan arus kas

konsolidasian 842,670 137,106) Cash and cash equivalents in the

consolidated statements of cash flows

Pada 31 Desember, tingkat suku bunga per tahun rata-rata:

As of 31 December, the average interest rates per annum of:

Deposito berjangka Time deposits Rupiah - 4.50% - 5.50% Rupiah

Cerukan Bank overdraft Rupiah 10.65% 9.43% Rupiah

Page 192: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

31

5. KAS DAN SETARA KAS (Lanjutan) 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS

(Continued)

Tidak terdapat saldo kas dan setara kas yang

ditempatkan pada pihak berelasi.

There are no cash and cash equivalents balance

placed with related parties.

Per 31 Desember 2014 dan 2013, Perseroan dan entitas

anak tidak menjaminkan kas dan setara kas.

The Company and subsidiaries do not pledge its cash

and cash equivalents as of 31 December 2014 and

2013.

6. PIUTANG USAHA 6. TRADE RECEIVABLES

2014 2013

Piutang usaha dari pihak ketiga

217,725)

195,282

Trade receivables from third parties

Piutang usaha dari pihak berelasi 12,293) 12,993 Trade receivables from related parties

230,018) 208,275

Penyisihan penurunan nilai (3,561) - Impairment provision

226,457) 208,275

Umur piutang usaha adalah sebagai berikut: The aging of trade receivables is as follows:

2014 2013

Belum jatuh tempo 146,398 138,310 Not yet due

Jatuh tempo: Past due:

1-30 hari 17,912 15,455 1-30 days

31-60 hari 15,360 7,188 31-60 days

61-90 hari 13,001 5,842 61-90 days

Lebih dari 90 hari 33,786 41,480 More than 90 days

226,457 208,275

Piutang usaha dalam mata uang: Trade receivables in currencies:

Rupiah 54,160 68,065 Rupiah

Dolar Amerika Serikat 123,831 111,338 US Dollar

Euro 48,466 28,872 Euro

226,457 208,275

Berdasarkan penelaahannya atas status masing-masing

debitur pada akhir tahun, manajemen berkeyakinan

bahwa penyisihan penurunan nilai untuk piutang usaha

telah memadai.

Based on evaluation of the status of each debtors at

year end, management believes that allowance for

impairment of trade receivables is sufficient.

Piutang usaha Perseroan dan TKPI dengan total masing-

masing Rp 213.229 dan Rp 145.905 pada tanggal

31 Desember 2014 dan 2013, dijadikan sebagai jaminan

atas pinjaman bank dari PT.Bank Central Asia Tbk

(Catatan 13).

The Company’s and TKPI’s trade receivables totaled

to Rp 213,229 and Rp 145,905 as of 31.December

2014 and 2013, respectively, are pledged as collateral

for the bank loans from PT.Bank Central Asia Tbk

(Note 13).

Page 193: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

32

7. PERSEDIAAN 7. INVENTORIES

2014 2013

Barang jadi 199,030 279,335) Finished goods Barang dalam pengolahan 211,721 92,008) Work in process Bahan baku 66,330 41,529) Raw materials Benih 39,887 22,548) Seeds Bahan pembantu dan

suku cadang

188,532

234,085) Supplementary materials and

spare parts Bahan dalam perjalanan 7,261 19,208) Materials in transit

712,761 688,713)

Penyisihan penurunan nilai persediaan -

(12,007)

Provision for decline in value of inventory

712,761 676,706)

Mutasi penyisihan penurunan nilai adalah sebagai

berikut:

The movement in the provision for decline in value of inventories is as follows:

2014 2013

Saldo awal 12,007) 4,925 Beginning balance

(Pembalikan) penambahan (12,007) 7,082 Addition (reversal)

Saldo akhir -) 12,007 Ending balance

Manajemen berkeyakinan bahwa penyisihan penurunan

nilai persediaan tersebut adalah cukup untuk menutupi

kemungkinan kerugian persediaan.

Management believes that the provision for decline in

value of inventories is adequate to cover possible losses

on inventories.

Pada tanggal 31 Desember 2014, seluruh persediaan

telah diasuransikan terhadap risiko kerugian akibat

kebakaran, pencurian dan risiko lainnya dengan nilai

pertanggungan sebesar USD 6.265.789 dan

Rp 320.332 (2013: USD 4.215.789 dan Rp 354.698).

As of 31 December 2014, all inventories are insured

against the risk of losses from fire, theft and other risks

for a total coverage of USD 6,265,789. and Rp 320,332

(2013: USD 4,215,789 and Rp 354,698).

Manajemen berkeyakinan bahwa total pertanggungan

asuransi ini memadai.

Management believes that the total insurance coverage

is adequate.

Persediaan Perseroan dan TKPI sejumlah masing-

masing Rp 183.272 dan Rp 206.058 pada tanggal

31 Desember 2014 dan 2013, dijadikan sebagai

jaminan atas pinjaman bank dari PT Bank Central Asia

Tbk (Catatan 13).

The Company’s and TKPI’s inventories totaled to

Rp 183,272 and Rp 206,058 as of 31 December 2014

and 2013, respectively, are pledged as collateral for the

bank loans from PT Bank Central Asia Tbk (Note 13).

Page 194: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

33

8. UANG MUKA 8. ADVANCE PAYMENTS

2014 2013

Pembelian bahan 136,569 115,603 Purchase of materials

Karyawan 17,009 23,111 Employee

Kontraktor 5,608 7,820 Contractor

Lain-lain 420 2,278 Others

159,606 148,812

9. TANAMAN PERKEBUNAN 9. PLANTATIONS

Merupakan tanaman perkebunan di bawah proyek nucleus ("Inti") yang terdiri dari tanaman menghasilkan dan tanaman belum menghasilkan.

Represent plantations under nucleus project (“Inti”) which consisted of mature and immature plantation.

2014

Saldo awal/

Beginning balance

Penambahan/

Additions

Pengurangan/ Deductions

Reklasifikasi/

Reclassifications

Saldo akhir/ Ending balance

Tanaman menghasilkan: Mature plantations:

Harga Perolehan 1,085,466) -) (3,912) 305,244) 1,386,798)

Cost

Akumulasi amortisasi (214,595) (70,246) -) -) (284,841) Accumulated amortization 870,871) (70,246) (3,912) 305,244) 1,101,957)

Tanaman belum menghasilkan 820,013) 400,526) (16,177) (305,244) 899,118) Immature

plantations

Nilai buku 1,690,884) 330,280) (20,089) -) 2,001,075)

Net book value

2013

Saldo awal/

Beginning balance

Penambahan/

Additions

Pengurangan/ Deductions

Reklasifikasi/

Reclassifications

Reklasifikasi dari aset tidak

lancar yang dimiliki untuk

dijual/ Reclassification

from non-current assets held for sale

Saldo akhir/

Ending balance

Tanaman menghasilkan: Mature plantations:

Harga Perolehan 900,912) -) -) 174,178) 10,376) 1,085,466)

Cost

Akumulasi amortisasi (158,348) (56,591) -) 843) (499) (214,595) Accumulated

amortization 742,564) (56,591) -) 175,021) 9,877) 870,871)

Tanaman belum menghasilkan 675,211) 334,599) (14,776) (175,021) -) 820,013)

Immature plantations

Nilai buku 1,417,775) 278,008) (14,776) -) 9,877) 1,690,884)

Net book value

Biaya amortisasi tanaman menghasilkan untuk tahun

berakhir 31 Desember 2014 dan 2013, dicatat sebagai

biaya produksi.

The amortization expense of mature plantations for the

years ended 31 December 2014 and 2013, was charged

to production costs.

Page 195: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

34

9. TANAMAN PERKEBUNAN (Lanjutan) 9. PLANTATIONS (Continued)

Beban bunga dari pinjaman bank yang berhubungan

langsung dengan perolehan atau pengembangan

tanaman belum menghasilkan yang memenuhi syarat

seluruhnya dikapitalisasi ke tanaman belum

menghasilkan, yang masing-masing sebesar Rp 46.823

dan Rp 23.770 untuk tahun berakhir 31 Desember 2014

dan 2013.

Interest expense from bank loans directly attributable to

acquisition cost or development of qualifying immature

plantations were fully capitalized to immature

plantations, amounted to Rp 46,823 and Rp 23,770 for

the years ended 31 December 2014 and 2013,

respectively.

Tanaman perkebunan entitas anak sejumlah masing-

masing Rp 1.424.231 dan Rp 1.554.391 pada tanggal

31 Desember 2014 dan 2013, dijadikan sebagai jaminan

atas pinjaman bank dari PT Bank Central Asia Tbk

(Catatan 13).

The subsidiaries’ plantations totaled to Rp 1,424,231

and Rp 1,554,391 as of 31 December 2014 and 2013,

respectively, are pledged as collaterals for the bank

loans from PT Bank Central Asia Tbk (Notes 13).

Ikhtisar saldo tanaman menghasilkan bersih

berdasarkan area/lokasi penanaman adalah sebagai

berikut:

A summary of net mature plantations balance based on

planted area/location was as follows:

2014 2013

Kalimantan Timur 844,049 760,503 East Kalimantan

Kalimantan Tengah 257,908 110,368 Central Kalimantan

1,101,957 870,871

KPAS, DIL, PSA, DPS, DBL, RUT, MAL, PUL, KAP,

entitas anak Perseroan, memiliki ijin lokasi dengan total

lahan sebesar 106.209 hektar. KPAS, DIL, PSA, KAP,

DPS, DBL, RUT, MAL, PUL sedang dalam proses

untuk memperoleh hak atas penggunaan tanah tersebut

(“Hak Guna Usaha/HGU”).

KPAS, DIL, PSA, DPS, DBL, RUT, MAL, PUL, KAP,

the Company’s subsidiaries, have location permits

(“Ijin Lokasi”) with a total area of 106,209 hectares.

KPAS, DIL, PSA, KAP, DPS, DBL, RUT, MAL, PUL

are still in the process of obtaining the land usage

rights (“Hak Guna Usaha/HGU”).

Hak atas penggunaan tanah entitas anak selain KPAS,

DIL, PSA, KAP, DPS, DBL, RUT, MAL, PUL (“Hak

Guna Usaha/HGU”) dengan total luas area 65.385

hektar berlaku untuk periode bervariasi dari 30 tahun

sampai dengan 35 tahun dan berlokasi di berbagai

wilayah di Kalimantan, Indonesia. Hak ini akan

berakhir masa berlakunya pada beragam tanggal mulai

dari tahun 2032 sampai dengan 2043.

The subsidiaries’ land usage rights (“Hak Guna

Usaha/HGU”) other than KPAS, DIL, PSA, KAP, DPS,

DBL, RUT, MAL, PUL with a total area of 65,385

hectares are valid for various periods from 30 years to

35 years and located in various areas in Kalimantan,

Indonesia. These rights will expire on various dates

from 2032 to 2043.

Seluruh tanaman belum menghasilkan dan tanaman

menghasilkan tidak diasuransikan terhadap resiko

kebakaran, wabah penyakit dan risiko lainnya.

Immature plantations and mature plantations are not

insured against risks of fire, plight and other risks.

Per 31 Desember 2014 dan 2013, nilai wajar tanaman

perkebunan masing-masing adalah sebesar

Rp 6.222.723 dan Rp 5.531.277.

As of 31 December 2014 and 2013, the fair value of

plantations amounted to Rp 6,222,723 and

Rp 5,531,277, respectively.

Per 31 Desember 2014, tidak ada indikasi penurunan

nilai atas tanaman perkebunan.

As of 31 December 2014, there was no indication of

impairment of the plantations.

Page 196: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

35

10. HUTAN TANAMAN INDUSTRI DALAM

PENGEMBANGAN

10. INDUSTRIAL TIMBER PLANTATIONS

UNDER DEVELOPMENT

Rincian mutasi saldo dari biaya hutan tanaman industri

dalam pengembangan adalah sebagai berikut:

Movement in the costs of industrial timber plantations

under development stage is as follows:

2014 2013

Saldo awal 70,232 67,178 Beginning balance

Penambahan 5,616 3,054 Additions

Saldo akhir 75,848 70,232 Ending balance

Per 31 Desember 2014 dan 2013, nilai wajar hutan

tanaman industri dalam pengembangan masing-masing

adalah sebesar Rp 129.510 dan Rp 122.725.

As of 31 December 2014 and 2013, the fair value of

industrial timber plantations under development

amounted to Rp 129,510 and Rp 122,725, respectively.

Tidak ada hutan tanaman industri dalam pengembangan

yang dijadikan jaminan untuk pinjaman bank.

There is no industrial timber plantations under

development which are pledged as collateral for bank

loans.

11. ASET TETAP 11. FIXED ASSETS

2014

Saldo awal/ Beginning balance

Penambahan/ Additions

Pengurangan/ Deductions

Penghapusan karena

kebakaran/ Write off

due to fire accident

Reklasifikasi/ Reclassifications

Saldo akhir/ Ending balance

Harga perolehan: Acquisition cost: Tanah 99,230) 989) -) -) -) 100,219) Land

Bangunan 1,014,379) 9,751) (13,833) (4,828) 116,349) 1,121,818) Buildings

Infrastruktur 39,860) -) -) -) 10,650) 50,510) Infrastructures

Mesin dan peralatan 1,056,511) 45,355) (13,814) (63,038) 29,553) 1,054,567) Machinery and equipment

Perabot dan peralatan pabrik/kantor 42,860) 3,080) (1,874)

-) 62) 44,128)

Factory/office equipment, furniture

and fixtures Kendaraan bermotor 13,728) 340) (2,487) -) -) 11,581) Motor vehicles

Aset sewa pembiayaan 54,571) 2,306) -) -) (6,703) 50,174)

Assets under finance lease

2,321,139) 61,821) (32,008) (67,866) 149,911) 2,432,997)

Aset dalam penyelesaian 125,261) 347,786) -) -) (149,911) 323,136) Construction in

progress 2,446,400) 409,607) (32,008) (67,866) -) 2,756,133)

Akumulasi penyusutan:

Accumulated depreciation:

Bangunan (157,302) (62,295) 2,632) 2,103) -) (214,862) Buildings

Infrastruktur (4,703) (4,796) -) -) -) (9,499) Infrastructures

Mesin dan peralatan (449,182) (112,966) 11,620)

52,693) (3,045) (500,880)

Machinery and equipment

Perabot dan peralatan

pabrik/kantor (31,629) (4,223) 1,868)

-) -) (33,984)

Factory/office equipment,

Furniture and fixtures

Kendaraan bermotor (11,636) (1,094) 2,173) -) -) (10,557) Motor vehicles

Aset sewa pembiayaan (16,011) (10,908) -) -) 3,045) (23,874) Assets under finance

lease (670,463) (196,282) 18,293) 54,796) -) (793,656)

Nilai buku 1,775,937)

1,962,477) Net book value

Page 197: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

36

11. ASET TETAP (Lanjutan) 11. FIXED ASSETS (Continued)

2013

Saldo awal/ Beginning balance

Penambahan/ Additions

Pengurangan/ Deductions

Reklasifikasi/ Reclassifications

Reklasifikasi dari aset tidak

lancar yang dimiliki untuk

dijual/ Reclassification

from non-current assets

held for sale

Saldo akhir/ Ending balance

Harga perolehan: Acquisition cost: Tanah 99,292) -) (99) -) 37) 99,230) Land

Bangunan 640,650) 116,766) (3,494) 258,992) 1,465) 1,014,379) Buildings

Infrastruktur 20,647) 428) -) 18,711) 74) 39,860) Infrastructures

Mesin dan peralatan 984,441) 26,386) (30,925) 76,609) -) 1,056,511) Machinery and equipment

Perabot dan peralatan pabrik/kantor 41,602) 1,544) (183) (103) -) 42,860)

Factory/office equipment, furniture and fixtures

Kendaraan bermotor 11,876) 571) (1,532) 2,813) -) 13,728) Motor vehicles

Aset sewa pembiayaan 60,341) 429) -) (6,199) -) 54,571) Assets under finance lease

1,858,849) 146,124) (36,233) 350,823) 1,576) 2,321,139)

Aset dalam penyelesaian 294,273) 182,247) (436) (350,823) -) 125,261) Construction in progress

2,153,122) 328,371) (36,669) -) 1,576) 2,446,400)

Akumulasi penyusutan: Accumulated depreciation:

Bangunan (106,465) (51,285) 475) -) (27) (157,302) Buildings

Infrastruktur (3,326) (1,362) -) -) (15) (4,703) Infrastructures

Mesin dan peralatan (356,568) (110,048) 19,568) (2,134) -) (449,182) Machinery and equipment

Perabot dan peralatan pabrik/kantor

(27,630) (4,726) 179) 548) -) (31,629)

Factory/office equipment, Furniture and fixtures

Kendaraan bermotor (10,298) (1,530) 1,481) (1,289) -) (11,636) Motor vehicles

Aset sewa pembiayaan (7,535) (11,351) -) 2,875) -) (16,011) Assets under finance lease

(511,822) (180,302) 21,703) -) (42) (670,463)

Nilai buku 1,641,300) 1,775,937) Net book value

2014 2013

Penyusutan dibebankan pada:

Depreciation expenses were charged to:

Biaya produksi 174,713 162,357 Production costs

Beban penjualan, dan beban umum

dan administrasi 14,913

12,061

Selling, and general and

administrative expenses

Tanaman belum menghasilkan 4,934 4,354 Immature plantations

Uang muka koperasi 1,414 820 Advances to cooperatives

Hutan tanaman industri dalam

pengembangan 308

710 Industrial timber plantations

under development

196,282 180,302

Page 198: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

37

11. ASET TETAP (Lanjutan) 11. FIXED ASSETS (Continued)

Rincian dari laba atas penjualan dan penghapusan aset

tetap adalah sebagai berikut:

The details of gain on sale and disposal of fixed assets

is as follows:

2014 2013

Harga perolehan 99,874) 36,669) Cost Akumulasi penyusutan (73,089) (21,703) Accumulated depreciation

Nilai buku 26,785) 14,966) Book value Penghapusan karena kebakaran 13,070) -) Write off due to fire accidents

13,715) 14,966) Penerimaan dari aset tetap yang dijual 14,669) 17,052) Proceeds from fixed assets sold

Laba atas penjualan dan penghapusan aset tetap, neto 954)

2,086)

Gain on sale and disposal of fixed assets, net

Aset dalam penyelesaian terdiri dari: Assets under construction consist of: Bangunan 192,062) 93,719) Building Infrastruktur 1,357) 11,829) Infrastructures Mesin 129,717) 19,713) Machinery

323,136) 125,261) Persentase penyelesaian 15%-99% 17%-97% Completion percentage

Aset dalam penyelesaian pada tanggal 31 Desember 2014 yang sebagian besar terdiri dari pembangunan PKS 6 yang terletak di Kalimantan Timur diharapkan untuk selesai di awal tahun 2015.

Assets under construction as of 31 December 2014, which were mostly the construction of PKS 6 located in East Kalimantan, are expected to be completed in early 2015.

Beberapa aset tetap dari Perseroan dan dari beberapa entitas anak dijadikan sebagai jaminan atas pinjaman bank dari PT Bank Central Asia Tbk (Catatan 13).

Certain fixed assets of the Company and certain subsidiaries are pledged as collateral for bank loans from PT Bank Central Asia Tbk (Note 13).

Hak atas penggunaan tanah Perseroan ("Hak Guna Bangunan/HGB") dengan total luas area 144,82 hektar berlaku untuk periode bervariasi dari 27 tahun sampai dengan 40 tahun dan berlokasi di berbagai wilayah di Indonesia. Hak-hak ini dapat diperpanjang.

The Company’s land usage rights (“Hak Guna Bangunan/HGB”) with a total area of 144.82 hectares are valid for the various periods from 27 years to 40 years and located in various areas in Indonesia. These rights can be extended.

Pada tanggal 31 Desember 2014, seluruh aset tetap, kecuali tanah telah diasuransikan terhadap risiko kerusakan material dengan nilai pertanggungan sebesar USD 100.018.612 dan Rp 1.092.687 (2013: USD 100.018.612 dan Rp 864.518). Manajemen berkeyakinan bahwa nilai pertanggungan tersebut memadai untuk menutup kemungkinan kerugian atas aset yang dipertanggungkan.

As of 31 December 2014, all property, plant and equipment, except land, were insured against material damage for a total coverage of USD 100,018,612 and Rp1,092,687 (2013: USD 100,018,612 and Rp 864,518). Management believes that the insurance coverage is adequate to cover possible losses on the assets insured.

Beban bunga dari pinjaman bank yang berhubungan langsung dengan konstruksi aset tetap yang memenuhi syarat seluruhnya dikapitalisasi ke aset tetap Rp 16.291 untuk tahun berakhir 31 Desember 2014. Tidak ada beban bunga dari pinjaman bank yang dikapitalisasi ke aset tetap untuk tahun berakhir 31 Desember 2013.

Interest expense from bank loans directly attributable to the construction of qualifying fixed assets were fully capitalized to fixed assets, amounted to Rp 16,291 for the year ended 31 December 2014. There was no interest expense from bank loans capitalized to fixed assets for the year ended 31 December 2013.

Perolehan aset tetap yang masih terutang pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 masing-masing sejumlah Rp 10.883 dan Rp 12.809.

Acquisition of fixed assets which is still payable as of 31 December 2014 and 2013 amounted to Rp 10,883 and Rp 12,809, respectively.

Per 31 Desember 2014 dan 2013, nilai wajar aset tetap masing-masing adalah sebesar Rp 2.959.555 dan Rp 2.448.682.

As of 31 December 2014 and 2013, the fair value of fixed assets amounted to Rp 2,959,555 and Rp 2,448,682, respectively.

Page 199: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

38

12. GOODWILL 12. GOODWILL

Goodwill timbul dari hasil akuisisi bisnis TKPI, KPAS, KAP dan RU sebagai berikut:

Goodwill arose from business acquisition of TKPI, KPAS, KAP and RU as follows:

Akuisisi PT Tanjung Kreasi Parquet Industry

("TKPI")

Pada tanggal 27 April 2011, Perseroan membeli 17,16%

kepemilikan saham pada TKPI melalui pembelian

saham baru yang diterbitkan oleh TKPI sebesar

Rp.26.100 dengan nilai nominal Rp 1.000.000 (Rupiah

penuh) per saham.

Acquisition of PT Tanjung Kreasi Parquet Industry

(“TKPI”)

On 27 April 2011, the Company purchased 17.16%

shares ownership in TKPI through purchase of new

shares issued by TKPI for Rp 26,100 at nominal value

of Rp 1,000,000 (whole Rupiah) per share.

Pada tanggal 9 Juni 2011, Perseroan mengakuisisi tambahan 33.72% kepemilikan saham di TKPI sehingga menjadi 50.88% kepemilikan saham melalui pembelian tambahan saham baru yang diterbitkan oleh TKPI sebesar Rp 104.400 dengan nilai nominal Rp.1.000.000 (Rupiah penuh) per saham. Efektif 9 Juni 2011, Perseroan memperoleh pengendalian atas TKPI. Akuisisi dan selanjutnya perolehan pengendalian atas TKPI diharapkan akan meningkatkan lini usaha dan pangsa pasar Perseroan dalam industri pengolahan kayu. Berikut ini ikhtisar imbalan yang dialihkan, dan jumlah yang diakui dari aset yang diperoleh dan liabilitas yang diambil alih pada tanggal akuisisi:

On 9 June 2011, the Company acquired additional 33.72% shares ownership in TKPI to become 50.88% shares ownership through purchase of additional new shares issued by TKPI for Rp 104,400 at nominal value of Rp 1,000,000 (whole Rupiah) per share. Effective 9 June 2011, the Company obtained control of TKPI. Acquisition and then taking control of TKPI are expected to increase the Company’s wood processing business line and market share. The following summarizes the major classes of consideration transferred, and the recognized amounts of assets acquired and liabilities assumed at the acquisition date:

2011

Imbalan pembelian 130,500) Purchase consideration Kas 139,148) Cash Piutang usaha dan piutang lain-lain 36,373) Trade and other receivables Persediaan 74,893) Inventories Aset lancar lainnya 12,523) Other current assets Aset tetap, bersih 231,380) Fixed assets, net Utang dan pinjaman (162,835) Loans and borrowings Utang usaha (124,206) Trade payables Uang muka dari pelanggan (40,617) Advance from customer Liabilitas jangka pendek lainnya (75,146) Other current liabilities Liabilitas pajak tangguhan, bersih (13,228) Deferred tax liabilities, net Liabilitas jangka panjang lainnya (12,711) Other non-current liabilities

Jumlah aset bersih teridentifikasi yang diperoleh 65,574) Total identifiable net assets acquired

Page 200: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

39

12. GOODWILL (Lanjutan) 12. GOODWILL (Continued)

Akuisisi PT Tanjung Kreasi Parquet Industry

("TKPI") (Lanjutan)

Acquisition of PT Tanjung Kreasi Parquet Industry

(“TKPI”) (Continued)

Nilai wajar dari aset tetap bersih yang diperoleh pada

tanggal akuisisi sebesar Rp 231.380 adalah berdasarkan

penilaian dari penilai independen. Nilai wajar dari aset

dan liabilitas yang teridentifikasi lainnya mendekati

nilai buku mereka pada tanggal akuisisi. Liabilitas pajak

tangguhan bersih sebesar Rp 13.228 telah memasukkan

liabilitas pajak tangguhan sebesar Rp 34.652 dari

penyesuaian nilai wajar atas aset dan liabilitas yang

teridentifikasi.

The fair value of the acquired fixed assets, net at

acquisition date of Rp 231,380 is based on valuation of

an independent appraiser. The fair value of other

identifiable assets and liabilities approximates their

book value at the date of acquisition. Deferred tax

liabilities, net of Rp 13,228 already incorporated

deferred tax liability amounting to Rp.34,652 from the

fair value adjustment of the identifiable assets and

liabilities.

Goodwill yang diakui sebagai hasil dari akuisisi adalah sebagai berikut:

Goodwill was recognized as a result of the acquisition as follows:

2011

Jumlah imbalan yang dialihkan 130,500) Total consideration transferred Kepentingan nonpengendali, berdasarkan kepentingan proporsional dalam jumlah yang diakui pada aset dan liabilitas yang diakuisisi (Catatan 24)

32,210)

Non-controlling interests, based on their proportionate interest in the recognized amounts

of the assets and liabilities of the acquiree (Note 24)

Nilai wajar aset bersih yang teridentifikasi (65,574) Fair value of identifiable net assets

Goodwill 97,136) Goodwill

Akuisisi PT Karya Prima Agro Sejahtera ("KPAS”)

Pada tanggal 29 Nopember 2011, Perseroan dan entitas

anak, PT Pilar Wanapersada ("PWP"), mengakuisisi

masing-masing 95% dan 5% kepemilikan saham atas

KPAS, melalui pembelian saham dari para pemegang

saham KPAS. Perseroan dan PWP membayarkan

kepada para pemegang saham KPAS sebesar

Rp.110.700 untuk 1.000 saham KPAS yang memiliki

nilai nominal sebesar Rp 1.000.000 (Rupiah penuh) per

saham. Dengan demikian, Perseroan mengendalikan

KPAS sejak akuisisi ini.

Acquisition of PT Karya Prima Agro Sejahtera

(“KPAS”)

On 29 November 2011, the Company and a subsidiary,

PT Pilar Wanapersada (“PWP”), acquired 95% and

5% shares ownership of KPAS, respectively through

purchase of shares from existing shareholders of KPAS.

The Company and PWP paid to the existing

shareholders of KPAS an amount totalling to

Rp.110,700 for 1,000 shares of KPAS which has the

nominal value of Rp 1,000,000 (whole Rupiah) per

share. Consequently, the Company controlled KPAS as

a result of this acquisition.

Perolehan pengendalian atas KPAS akan

memungkinkan Perseroan untuk meningkatkan pasokan

bahan baku yang akan meningkatkan produksi,

penjualan dan pangsa pasar minyak sawit Perseroan.

Perseroan juga mengharapkan adanya pengurangan

biaya melalui skala ekonomi.

Taking control of KPAS will enable the Company to

increase its raw materials supply which will increase

the Company’s production, sales and market share of

palm oil. The Company also expects to reduce cost

through economies of scale.

Page 201: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

40

12. GOODWILL (Lanjutan) 12. GOODWILL (Continued)

Akuisisi PT Karya Prima Agro Sejahtera ("KPAS”)

(Lanjutan)

Acquisition of PT Karya Prima Agro Sejahtera

(“KPAS”) (Continued)

Berikut ini ikhtisar imbalan yang dialihkan, dan jumlah

yang diakui dari aset yang diperoleh dan liabilitas yang

diambil alih pada tanggal akuisisi:

The following summarizes the major classes of

consideration transferred, and the recognized amounts

of assets acquired and liabilities assumed at the

acquisition date:

2011 Imbalan pembelian 110,700) Purchase consideration Kas dan setara kas 2,628) Cash and cash equivalents Persediaan 33,224) Inventories Aset lancar lainnya 617) Other current assets Aset tetap, bersih 14,462) Fixed assets, net Tanaman perkebunan 108,782) Plantation Uang muka koperasi 14,237) Advances to cooperatives Aset tidak lancar lainnya 20,539) Other non-current assets Liabilitas jangka pendek (10,334) Current liabilities Utang jangka panjang (15,905) Long-term loan Liabilitas pajak tangguhan, bersih (19,016) Deferred tax liabilities, net Liabilitas jangka panjang lainnya (91,392) Other non-current liabilities

Nilai wajar aset bersih yang diperoleh 57,842) Fair value of net assets acquired

Nilai wajar dari aset tetap bersih dan tanaman perkebunan yang diperoleh pada tanggal akuisisi masing-masing sebesar Rp 14.462 dan Rp 108.782 adalah berdasarkan penilaian dari penilai independen. Nilai wajar dari aset dan liabilitas yang teridentifikasi lainnya mendekati nilai buku mereka pada tanggal akuisisi. Liabilitas pajak tangguhan, bersih sebesar Rp.19.016 telah memasukkan liabilitas pajak tangguhan sebesar Rp 19.095 dari penyesuaian nilai wajar atas aset dan liabilitas yang teridentifikasi.

The fair value of the acquired fixed assets, net and plantation at acquisition date of Rp 14,462 and Rp.108,782, respectively is based on a valuation of an independent appraiser. The fair value of other identifiable assets and liabilities approximates their book value at the date of acquisition. Deferred tax liabilities, net of Rp 19,016 already incorporated deferred tax liabilities amounting to Rp 19,095 from the fair value adjustment of the identifiable assets and liabilities.

Goodwill yang diakui sebagai hasil dari akuisisi adalah sebagai berikut:

Goodwill was recognized as a result of the acquisition as follows:

2011

Jumlah imbalan yang dialihkan 110,700) Total consideration transferred

Nilai wajar aset bersih yang teridentifikasi (57,842) Fair value of identifiable net assets Goodwill 52,858) Goodwill

Goodwill tersebut diatribusikan pada sinergi yang

diharapkan akan tercapai dari penjualan produk KPAS

kepada Perseroan.

The goodwill is attributable to the synergies expected to

be achieved from selling KPAS’ products to the

Company.

Page 202: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

41

12. GOODWILL (Lanjutan) 12. GOODWILL (Continued)

Akuisisi PT Rimba Utara (“RU”)

Pada tanggal 19 Januari 2012, Perseroan mengakuisisi

99,2% kepemilikan saham di RU melalui pembelian

saham dari para pemegang saham RU. Perseroan

membayarkan kepada para pemegang saham RU

sebesar Rp.322 untuk 124 saham RU yang memiliki

nilai nominal sebesar Rp 1.000.000 (Rupiah penuh) per

saham. Dengan demikian, Perseroan mengendalikan

RU sejak akuisisi ini.

Sebagai hasil transaksi tersebut, Perseroan mengakui

goodwill sebesar Rp 199.

Akuisisi PT Kencana Alam Permai (“KAP”)

Pada tanggal 20 Desember 2012, Perseroan

mengakuisisi tambahan 78,95% kepemilikan saham di

KAP (sebelumnya pemilikan Perseroan hanya 20%

dan dicatat sebagai investasi pada entitas asosiasi)

sehingga menjadi 98,95% kepemilikan saham melalui

pembelian tambahan saham baru yang diterbitkan oleh

KAP sebesar Rp 3.750 dengan nilai nominal Rp 1.000

(Rupiah penuh) per saham. Efektif 20 Desember 2012,

Perseroan memperoleh pengendalian atas KAP.

Acquisition of PT Rimba Utara (“RU”)

On 19 January 2012, the Company acquired 99.2%

share ownership in RU through purchase of shares from

existing shareholders of RU. The Company paid to the

existing shareholders of RU an amount totalling to Rp

322 for 124 shares of RU which has the nominal value of

Rp 1,000,000 (whole Rupiah) per share. Consequently,

the Company controlled RU as a result of this

acquisition

As a result of the transaction, a goodwill was recognized

for an amount of Rp 199.

Acquisition of PT Kencana Alam Permai (“KAP”)

On 20 December 2012, the Company acquired additional

78.95% share ownership in KAP (previously the

Company had 20% ownership interest and recorded as

investments in associates) to become 98.95% share

ownership through purchase of additional new shares

issued by KAP for Rp 3,750 at nominal value of Rp 1,000

(whole Rupiah) per share. Effective 20 December 2012,

the Company obtained control of KAP.

Perolehan pengendalian atas KAP akan

memungkinkan Perseroan untuk meningkatkan

pasokan bahan baku yang akan meningkatkan

produksi, penjualan dan pangsa pasar minyak sawit

Perseroan. Perseroan juga mengharapkan adanya

pengurangan biaya melalui skala ekonomi.

Sebagai hasil dari transaksi tersebut, Perseroan

mengakui Goodwill sebesar Rp 5.496. Goodwill

tersebut diatribusikan pada sinergi yang diharapkan

akan tercapai dari penjualan produk KAP kepada

Perseroan.

Taking control of KAP will enable the Company to increase its raw materials supply which will increase the Company’s production, sales and market share of palm oil. The Company also expects to reduce cost through economies of scale.

As a result of the transaction, a goodwill was recognized for an amount of Rp 5,496. The goodwill is attributable to the synergies expected to be achieved from selling KAP’s products to the Company.

Uji penurunan nilai atas goodwill Impairment test of goodwill

Untuk tujuan pegujian penurunan nilai, jumlah nilai

tercatat goodwill dialokasikan pada setiap unit

penghasil kas sebagai berikut:

For the purpose of impairment testing, the aggregate

carrying amounts of goodwill is allocated to each cash

generating unit (CGU) as follows:

2014 dan/and 2013

KPAS dan Perseroan 52,858 KPAS and the Company TKPI 97,136 TKPI KAP 5,496 KAP RU 199 RU

155,689

Page 203: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

42

12. GOODWILL (Lanjutan) 12. GOODWILL (Continued)

KPAS dan Perseroan

Nilai terpulihkan dari unit penghasil kas didasarkan pada nilai pakainya dan ditentukan dari arus kas masa depan terdiskonto yang dihasilkan dari penggunaan unit penghasil kas yang berkelanjutan. Nilai pakai di tahun 2014 ditentukan dengan cara yang sama dengan tahun 2013. Unit penghasil kas merupakan gabungan antara KPAS dan Perseroan karena Goodwill tersebut diatribusikan pada sinergi yang diharapkan akan tercapai dari penjualan produk KPAS kepada Perseroan.

KPAS and the Company

The recoverable amount of the CGU was based on its value in use and was determined by discounting the future cash flow to be generated from the continuing use of the CGU. Value in use in 2014 was determined in a similar manner as 2013. The CGU represented KPAS and the Company because the goodwill is attributable to the synergies expected to be achieved from selling KPAS’ products to the Company.

Asumsi utama yang digunakan dalam perhitungan nilai

terpulihkan adalah sebagai berikut:

Key assumptions used in the calculation of recoverable

amount are as follows:

2014 2013

Tingkat diskonto 14.10% 15.70% Discount rate

Tingkat pertumbuhan EBITDA yang

dianggarkan (rata-rata selama dua

puluh tahun kedepan)

2.56%

7.69%

Budgeted EBITDA growth

rate (average of next

twenty years)

Tingkat diskonto merupakan nilai sebelum pajak yang

diestimasikan berdasarkan pengalaman masa lalu, dan

tingkat biaya modal rata-rata tertimbang dari unit

penghasil kas.

The discount rate was a pre-tax measure estimated

based on past experience, and the CGU’s weighted

average cost of capital.

Arus kas selama dua puluh tahun kedepan digunakan

sebagai dasar perhitungan dalam model arus kas

terdiskonto, dimana arus kas ini didasarkan pada tren

hasil dari aktivitas tanam perkebunan unit penghasil

kas.

Twenty years of future cash flows were included in the

discounted cash flow model and were based on the

yield trend of the CGU’s planting activities.

EBITDA yang dianggarkan dihitung berdasarkan

ekspektasi hasil masa depan dengan

mempertimbangkan pengalaman masa lalu, disesuaikan

untuk beberapa hal berikut ini:

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013,

diharapkan bahwa, dalam sepuluh tahun pertama

rencana usaha, EBITDA masing-masing

diproyeksikan untuk tumbuh dengan tingkat

pertumbuhan rata-rata 12,17% dan 21,96%.

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013,

diharapkan bahwa, setelah tahun kesepuluh

rencana usaha, EBITDA masing-masing

diproyeksikan akan menurun dengan tingkat

penurunan rata-rata 7,05% dan 6,58%.

Budgeted EBITDA was based on expectation of future

outcomes taking into account past experience, adjusted

for the following:

At 31 December 2014 and 2013, it was expected

that, in the first ten years of the business plan,

EBITDA was projected to grow by an average

growth rate of 12.17% and 21.96%, respectively.

At 31 December 2014 and 2013, it was expected

that, after the tenth year of the business plan,

EBITDA was projected to decline by an average

decline rate of 7.05% and 6.58%, respectively.

Page 204: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

43

12. GOODWILL (Lanjutan) 12. GOODWILL (Continued)

TKPI

Nilai terpulihkan dari unit penghasil kas didasarkan

pada nilai pakainya dan ditentukan dari arus kas masa

depan terdiskonto yang dihasilkan dari penggunaan unit

penghasil kas yang berkelanjutan. Nilai pakai di tahun

2014 ditentukan dengan cara yang sama dengan tahun

2013.

TKPI

The recoverable amount of the CGU was based on its

value in use and was determined by discounting the

future cash flow to be generated from the continuing

use of the CGU. Value in use in 2014 was determined

in a similar manner as in 2013.

Asumsi utama yang digunakan dalam perhitungan nilai

terpulihkan adalah sebagai berikut:

Key assumptions used in the calculation of recoverable

amount are as follows:

2014 2013

Tingkat diskonto 14.14% 14.75% Discount rate

Tingkat pertumbuhan nilai akhir 4.25% 4.11% Terminal value growth rate

Tingkat pertumbuhan EBITDA yang

dianggarkan (rata-rata selama lima

tahun kedepan) 14% 16%

Budgeted EBITDA growth

rate (average of next five years)

Tingkat diskonto merupakan nilai sebelum pajak yang

diestimasikan berdasarkan pengalaman masa lalu, dan

tingkat biaya modal rata-rata tertimbang dari unit

penghasil kas.

The discount rate was a pre-tax measure estimated

based on past experience, and the CGU’s weighted

average cost of capital.

Arus kas selama lima tahun digunakan sebagai dasar

perhitungan dalam model arus kas terdiskonto. Tingkat

pertumbuhan jangka panjang berkelanjutan ditentukan

berdasarkan, mana yang lebih rendah, antara tingkat

pertumbuhan industri untuk negara dimana unit

penghasil kas beroperasi dan tingkat pertumbuhan

EBITDA yang dianggarkan (rata-rata selama lima tahun

kedepan) yang diestimasikan oleh manajemen.

Five years of cash flows were included in the

discounted cash flow model. A long-term growth rate

into perpetuity has been determined as the lower of the

nominal industry growth rate for the country in which

the CGU operates and the budgeted EBITDA growth

rate (average of next five years) estimated by

management.

Tingkat pertumbuhan EBITDA yang dianggarkan (rata-

rata selama lima tahun kedepan) ditentukan berdasarkan

pengalaman masa lalu dari unit penghasil kas.

The budgeted EBITDA growth rate (average of next

five years) was based on the past experience of the

CGU.

Berdasarkan penelaahannya atas status goodwill pada

akhir tahun, manajemen berkeyakinan bahwa

penurunan nilai untuk goodwill tidak diperlukan karena

kemungkinan perubahan atas asumsi utama yang

diterapkan tidak akan mungkin menyebabkan nilai

tercatat unit penghasil kas melebihi jumlah

terpulihkannya.

Based on evaluation of the status of goodwill at year

end, management believes that no impairment of

goodwill is necessary because any reasonably possible

changes to the key assumptions applied not likely to

cause the carrying amount of the cash generating units

to exceed their recoverable amount.

Page 205: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

44

13. UTANG BANK 13. BANK LOANS

2014 2013

Utang bank jangka pendek: Short-term bank loans: PT Bank Central Asia Tbk., Jakarta,

fasilitas modal kerja (termasuk cerukan) dan fasilitas pinjaman talangan; dengan fasilitas maksimal Rp 624.200 dan USD 40.068.922, termasuk cerukan Rp 252.500 (2013: Rp 599.200 dan USD 39.524.922, termasuk cerukan Rp 252.500); saldo akhir tahun: USD 28.467.610 dan Rp 297.145, termasuk cerukan Rp 227.791 (2013: USD 26.260.186 dan Rp 445.282, termasuk cerukan Rp 149.981)

651,282)

765,368)

PT Bank Central Asia, Tbk., Jakarta,working capital

(including bank overdraft) and bridging loan facilities;

maximum facilities Rp 624,200 and USD 40,068,922, including bank

overdraft of Rp252,500. (2013: Rp 599,200 and USD 39,524,922,

including bank overdraft of Rp 252,500); outstanding balance at year-end USD 28,467,610 and

Rp 297,145, including bank overdraft Rp 227,791 (2013:

USD 26,260,186 and Rp 445,282, including bank overdraft of

Rp 149,981)

PT Bank Ekonomi Rahardja Tbk.,

Jakarta, fasilitas modal kerja, saldo

akhir tahun: USD 456.000 dan akan

jatuh tempo pada 31 Agustus 2015

(2013: USD 456.000) 5,673)

5,558)

PT Bank Ekonomi Rahardja Tbk.,

Jakarta, working capital

facility, outstanding balance at

year-end:USD 456,000 and will

mature on 31 August 2015

(2013: USD 456,000)

656,955) 770,926)

Utang bank jangka panjang: Long-term bank loans:

PT Bank Central Asia Tbk., Jakarta,

fasilitas kredit investasi; fasilitas

maksimal Rp 3.513.746 dan

USD 81.996.832 (2013:

Rp 2.341.192 dan USD 81.996.831);

saldo akhir tahun: USD 30.485.098

dan Rp 2.485.809 (2013:

USD 40.154.679 dan Rp 1.673.811),

dibayar secara angsuran triwulanan

dan pembayaran terakhir jatuh

tempo pada berbagai tanggal antara

Juni 2015 –Mei 2024

2,865,044)

2,163,256)

PT Bank Central Asia Tbk.,

Jakarta, investment credit

facilities; maximum facilities

Rp 3,513,746 and USD 81,996,832

(2013: Rp 2,341,192 and

USD 81,996,831); outstanding

balance at year-end

USD 30,485,098 and Rp 2,485,809

(2103: USD 40,154,679 and

Rp 1,673,811) repayable on a

quarterly installment basis and

the final repayment due

in various dates

between June 2015 –May 2024

Dikurangi bagian jatuh tempo dalam

waktu satu tahun (488,165) (315,103)

Current portion

Utang bank jangka panjang, setelah

dikurangi bagian yang jatuh tempo

dalam satu tahun 2,376,879) 1,848,153) Non-current portion

Page 206: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

45

13. UTANG BANK (Lanjutan) 13. BANK LOANS (Continued)

Tingkat bunga per tahun selama tahun berjalan adalah

sebagai berikut:

Interest rates per annum during the year were as

follows:

2014 2013

Rupiah 2.75% - 10.90% 2.75% - 10.15% Rp

Dolar Amerika Serikat 2% - 5.75% 2% - 5.75% US Dollar

Utang bank tersebut dijamin dengan aset Perseroan

seperti piutang usaha, persediaan, sebagian besar dari

aset tetap, investasi tertentu pada entitas anak, jaminan

korporasi dari entitas anak tertentu; dan piutang usaha,

persediaan, aset tetap, dan tanaman perkebunan dari

entitas anak tertentu; jaminan pribadi dari direksi suatu

entitas anak, dan jaminan korporasi dari Perseroan.

The bank loans are secured by the Company’s trade

receivables, inventories, major portion of fixed assets,

certain investments in subsidiaries, corporate

guarantees from certain subsidiaries; and certain

subsidiaries’ trade receivables, inventories, fixed

assets, plantations; personal guarantee from a

subsidiary’s directors, and corporate guarantee from

the Company.

Pinjaman bank mencakup persyaratan dan pembatasan

tertentu, antara lain, memperoleh pinjaman baru dari

pihak lain dalam jumlah tertentu; berinvestasi atau

membuka usaha baru di luar usaha inti; menjual atau

melepaskan aset selain dalam operasi normal; melebur

atau konsolidasi dengan pihak lain; perubahan dalam

anggaran dasar dan susunan Dewan Komisaris dan

Direksi; pembayaran dividen lebih tinggi dari 20% laba

bersih Perseroan; dan kepatuhan pada beberapa

persyaratan keuangan dan administrasi.

The bank loans contain certain covenants and

restriction on, among other things, obtaining new loan

from other party over a certain amount; invest or open

a new business outside of the core business; sell or

dispose the assets other than in the normal operation;

merge or consolidate with any other party; changes in

the articles of association and composition of Board of

Commissioners and Directors; payments of dividends

higher than 20% of the Company’s net income; and

compliance with several financial and administrative

requirements.

Berikut ini adalah persyaratan keuangan yang harus

dipenuhi untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2014

dan 2013:

The financial requirements that should be fulfilled for

the year ended 31 December 2014 and 2013 are as

follows:

2014 2013

Keterangan

Induk/

Parent**

Entitas anak/

Subsidiaries**

Induk/

Parent**

Entitas anak/

Subsidiaries* Description

EBITDA terhadap beban bunga dan

cicilan (minimal) 1.25 1.25 1.25 1.25

EBITDA to interest

and installment (minimum)

Total utang bank dan pembiayaan

terhadap EBITDA (maksimal) 5.00 5.00 5.00 5.00

Total bank loan and finance lease

obligation to EBITDA (maximum)

Total utang bank dan pembiayaan

terhadap ekuitas (maksimal) 2.00 2.00 2.00 2.00

Total bank loan and finance lease

obligation to equity (maximum)

* Perhitungan rasio didasarkan pada angka gabungan laporan keuangan entitas anak (SWA, DAN, DIN, DWT, PWP, KPAS,

DPS, KAP, DIL, PUL, PSA).

* Calculation of ratio is based on the combined figures of subsidiaries’ financial statements (SWA, DAN, DIN, DWT,

PWP, KPAS, DPS, KAP, DIL, PUL, PSA).

** Perhitungan rasio didasarkan pada angka laporan keuangan

konsolidasian.

** Calculation of ratio is based on the consolidated financial

statements’ figures.

Pembayaran pokok pinjaman untuk pinjaman jangka

panjang pada tahun 2014 dan 2013 adalah masing-

masing sebesar USD 9.669.580 dan Rp 206.165,

USD 15.204.360 dan Rp 267.175.

In 2014 and 2013, the payment of loan principal for

long term loans amounted to USD 9,669,580 and

Rp 206,165, USD 15,204,360 and Rp 267,175,

respectively.

Sehubungan dengan perjanjian utang bank diatas,

Perseroan dan entitas anak diwajibkan untuk

mengalokasikan dana di rekening banknya yang

penggunaannya dibatasi.

Pursuant to the above bank loan agreements, the

Company and subsidiaries are required to allocate

funds in their bank accounts for which use is restricted.

Page 207: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

46

14. UTANG USAHA-PIHAK KETIGA 14. TRADE PAYABLES-THIRD PARTIES

Merupakan utang usaha kepada pihak ketiga untuk

pembelian barang dan jasa.

Represent trade payables to third parties for the

purchase of goods and services.

Utang usaha dalam mata uang: Trade payables in currencies:

2014 2013

Rupiah 209,440 276,549 Rupiah

Dolar Amerika Serikat 201,510 191,977 US Dollar

Euro 10,010 22,554 Euro

Dolar Singapura 390 442 Singapore Dollar

Yen Jepang 58 65 Japanese Yen

Yuan Cina 8 2,243 Chinese Yuan

Poundsterling GB - 69 Poundsterling GB

421,416 493,899

Perseroan dan entitas anak tidak memberikan garansi

atau jaminan atas utang usaha diatas.

The Company and subsidiaries do not provide any

guarantee or collateral for the above trade payables.

15. BEBAN AKRUAL 15. ACCRUED EXPENSES

2014 2013

Kompensasi karyawan 24,448 23,481 Employee compensation

Kontraktor 21,770 16,441 Contractor

Biaya angkut 13,666 11,221 Freight cost

Royalti - 2,693 Royalty

Sewa 4,219 1,159 Rent Lain-lain 10,299 10,787 Others

74,402 65,782

16. LIABILITAS JANGKA PENDEK LAINNYA 16. OTHER CURRENT LIABILITIES

2014 2013

Uang muka dari pelanggan 173,257 213,292 Advance from customers

Uang muka penjualan aset tetap

36,466

-

Advance received from sale

of fixed assets

Utang lainnya 82,207 72,853 Other payables

291,930 286,145

Page 208: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

47

17. LIABILITAS IMBALAN KERJA 17. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES

a. Imbalan pasca-kerja a. Post-employment benefits

Perseroan dan entitas anak membukukan kewajiban

atas imbalan pasca-kerja karyawan sesuai dengan

Undang-Undang Ketenagakerjaan No. 13/2003.

The Company and subsidiaries provide post-

employment benefits obligation for its qualifying

employees in accordance with Labor law

No. 13/2003.

Kewajiban imbalan pasca-kerja tersebut dihitung

oleh PT Dayamandiri Dharmakonsilindo, aktuaris

berkualifikasi, dengan menggunakan metode

projected unit credit.

The post-employment benefits obligation was

calculated by PT Dayamandiri Dharmakonsilindo,

a qualified actuary, using the projected unit

credit method.

Beban imbalan kerja yang diakui di laporan laba rugi

komprehensif konsolidasian adalah sebagai berikut:

Employment benefits costs recognized in the

consolidated statements of comprehensive income

are as follows: 2014 2013

Beban jasa kini 42,404) 49,150) Current service cost

Amortisasi beban jasa masa lalu 382) 382) Amortization of past service cost

Beban bunga 21,746) 20,136) Interest cost

Amortisasi kerugian aktuarial (359) 5,656) Amortization of actuarial loss Beban jasa lalu dan pemutusan

hubungan kerja yang diakui segera

7,024)

6,366)

Past services and termination benefit cost immediately

recognized Revisi imbalan mengundurkan diri

yang diakui segera

(227)

1,607)

Revision of termination benefit cost immediately recognized

Keuntungan kurtailmen dan penyelesaian

-)

(30)

Gain on curtailment and settlement

Beban pemutusan hubungan kerja 8,567) 18,076) Termination benefits cost

79,537) 101,343)

Mutasi nilai kini kewajiban

imbalan pasti adalah sebagai berikut:

Movement in the present value of the defined benefit obligation are as

follow: Nilai kini kewajiban imbalan

pasti, saldo awal tahun

267,796)

362,551)

Present value of defined benefit obligation, beginning of year

Beban jasa kini 42,404) 49,150) Current service cost Beban bunga 21,746) 20,136) Interest cost Keuntungan kurtailmen dan

penyelesaian

-)

(446)

Gain on curtailment and settlement

Beban jasa lalu dan pemutusan hubungan kerja yang diakui segera

7,024)

6,366)

Past services and termination

benefit cost immediately recognized

Revisi imbalan mengundurkan diri yang diakui segera

(227)

1,607)

Revision of termination benefit cost immediately recognized

Keuntungan aktuarial (69,176) (154,637) Actuarial gain

Imbalan yang dibayarkan (11,809) (16,931) Benefits paid

Nilai kini kewajiban imbalan pasti, saldo akhir tahun 257,758) 267,796)

Present value of defined benefit obligation, end of year

Page 209: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

48

17. LIABILITAS IMBALAN KERJA

(Lanjutan)

17. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES

(Continued)

a. Imbalan pasca-kerja (Lanjutan) a. Post-employment benefits (Continued)

Liabilitas imbalan kerja yang dicatat di laporan

posisi keuangan konsolidasian adalah sebagai

berikut:

The employee benefits liabilities reflected in the

consolidated statements of financial position are as

follows:

2014 2013

Nilai kini kewajiban imbalan

pasti

257,758)

267,796)

Present value of defined

benefit obligation

Keuntungan aktuarial yang belum

diakui

96,561)

27,130)

Unrecognized actuarial

gain

Beban jasa masa lalu yang belum

diakui (4,051)

(3,819) Unrecognized past service

costs

Liabilitas imbalan kerja 350,268 291,107) Employee benefits liabilities

Mutasi liabilitas imbalan kerja di laporan posisi

keuangan konsolidasian adalah sebagai berikut:

Movement in the employee benefits liabilities in the

consolidated statements of financial position are as

follows;

2014 2013

Saldo awal 291,107) 224,771) Beginning balance

Beban imbalan kerja tahun

berjalan

79,537)

101,343)

Employee benefits cost for

the year

Pembayaran imbalan pemutusan

hubungan kerja

(8,567)

(18,076)

Payments of termination

benefits

Pembayaran imbalan kerja tahun

berjalan (11,809)

(16,931) Payment of employee benefits

for the year

Saldo akhir 350,268) 291,107) Ending balance

2014 2013 2012 2011 2010

Informasi historis Historical information

Nilai kini kewajiban

imbalan pasti

257,758

267,796

362,551)

253,682)

148,702)

Present value of the defined

benefit obligation

Penyesuaian

pengalaman yang

timbul pada liabilitas

program (3,279) 48,520 (16,893) (3,835) 4,724)

Experience adjustments

arising on plan

liabilities

Page 210: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

49

17. LIABILITAS IMBALAN KERJA

(Lanjutan)

17. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES

(Continued)

b. Liabilitas imbalan kerja jangka panjang b. Long service benefits liabilities

Perseroan menyediakan imbalan kerja jangka

panjang bagi karyawan yang telah bekerja untuk

Perseroan selama suatu periode tertentu. Imbalan

menjadi terutang pada tanggal tertentu.

The Company provides long-service benefits for its

employees who have worked for the Company for a

certain number of years. The benefits become

payable on specified anniversary dates.

Mutasi liabilitas imbalan kerja jangka panjang untuk

tahun berakhir 31 Desember 2014 dan 2013 adalah

sebagai berikut:

A summary of the movements in the long-service

benefits liabilities for the year ended 31 December

2014 and 2013 are as follows: 2014 2013

Liabilitas imbalan kerja jangka

panjang, awal tahun

24,346)

26,247)

Long service benefits liabilities,

beginning of year

(Pendapatan)/beban imbalan kerja 620) (251) Benefits (income)/cost

Pembayaran imbalan kerja (3,079) (1,650) Benefits payments

Liabilitas imbalan kerja jangka

panjang, akhir tahun 21,887)

24,346) Long-service benefits liabilities,

end of year

2014 2013 2012 2011 2010

Informasi historis Historical information

Nilai kini kewajiban

imbalan pasti

21,887)

24,346

26,247)

20,880

7,272

Present value of the defined

benefit obligation

Penyesuaian

pengalaman yang

timbul pada liabilitas

program (1,128) 3,154 (1,587) 22 1,405

Experience adjustments

arising on plan

liabilities

c. Beban imbalan kerja c. Employee benefits costs

2014 2013

Beban imbalan kerja tersebut

diakui pada akun berikut:

The expense was recognized in the

following line items:

Beban pokok penjualan 55,497 70,725) Cost of sales

Beban penjualan 866 936) Selling expenses

Beban umum dan administrasi 14,934 19,127) General and administrative expense

Tanaman belum menghasilkan 8,860 10,304) Immature plantation

80,157 101,092)

Page 211: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

50

17. LIABILITAS IMBALAN KERJA

(Lanjutan)

17. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES

(Continued)

d. Asumsi aktuaria d. Actuarial assumptions

Asumsi aktuaria utama yang digunakan dalam

menghitung jumlah kewajiban pada tanggal

31 Desember 2014 dan 2013 adalah sebagai berikut:

Principal actuarial assumptions used in computing

the amount of the obligation as of 31 December

2014 and 2013 were as follows: 2014 2013

Tingkat kenaikan gaji per tahun 10% 10% Salary increment rate per annum

Tingkat bunga diskonto per tahun 8 % 9% Discount rate per annum

Tingkat diskonto digunakan dalam menentukan

nilai kini kewajiban imbalan kerja pada tanggal

penilaian. Secara umum, tingkat diskonto biasanya

ditentukan sesuai dengan ketersediaan obligasi

pemerintah dengan kualitas tinggi yang ada di pasar

modal aktif pada tanggal posisi keuangan.

The discount rate is used in determining the present

value of the benefit obligation at valuation date. In

general, the discount rate is usually determined in

line with the availability of high quality government

bond in the active capital market at the financial

position date.

Asumsi tingkat kenaikan gaji di masa depan

memproyeksikan kewajiban imbalan kerja mulai

dari tanggal penilaian sampai dengan usia pensiun

normal. Tingkat kenaikan gaji pada umumnya

ditentukan berdasarkan penyesuaian inflasi terhadap

tingkat upah dan kenaikan masa kerja.

The future salary increase assumption projects the

benefit obligation starting from the valuation date

up to the normal retirement age. The increase rate

of salary is generally determined based on inflation

adjustment to pay scales and increase in length of

service.

18. PERPAJAKAN 18. TAXATION

a. Utang pajak terdiri dari: a. Taxes payable consist of:

2014 2013

Pajak penghasilan Income taxes

Pasal 29 124,278 13,695 Article 29

Pasal 21 7,410 5,346 Article 21

Pasal 23 1,150 1,234 Article 23

Pasal 4(2) 927 649 Article 4(2)

Pasal 25 12,497 9,923 Article 25

Lainnya 566 792 Others

Pajak Pertambahan Nilai 9,851 11,454 Value Added Tax

156,679 43,093

Page 212: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

51

18. PERPAJAKAN (Lanjutan) 18. TAXATION (Continued)

b. Komponen beban pajak penghasilan adalah sebagai

berikut:

b. The components of income tax expense are as

follows:

2014 2013

Perseroan: The Company:

Kini 27,028) 44,432) Current

Penyesuaian periode lalu 989) -) Adjustment for previous period

Tangguhan (5,799) (6,508) Deferred

22,218) 37,924)

Entitas anak: Subsidiaries:

Kini 200,823) 80,638) Current

Tangguhan (298) (27,829) Deferred

200,525) 52,809)

Konsolidasian: Consolidated:

Kini 227,851) 125,070) Current

Penyesuaian periode lalu 989) -) Adjustment for previous period

Tangguhan (6,097) (34,337) Deferred

222,743) 90,733)

c. Rekonsiliasi antara laba konsolidasian sebelum

pajak penghasilan dengan beban pajak penghasilan

adalah sebagai berikut:

c. The reconciliation between consolidated profit

before income tax and income tax expense is as

follows:

2014 2013

Laba konsolidasian sebelum pajak penghasilan

872,537)

306,429)

Consolidated profit before income tax

Eliminasi transaksi dengan entitas anak

135,834)

110,850)

Elimination of transactions with subsidiaries

Laba sebelum pajak penghasilan entitas anak (946,470)

(268,165) Profit before income

tax of the subsidiaries

Laba sebelum pajak penghasilan Perseroan 61,901)

149,114) Profit before income tax of the Company

Beban pajak penghasilan dihitung dengan tarif pajak yang berlaku (25%) 15,475)

37,279)

Income tax expense

at tax rate of 25% Perubahan beban pajak periode

lalu berdasarkan hasil pemeriksaan pajak 989)

-)

Changes in previous period tax

expenses according to tax audit result

Pengaruh pajak dari perbedaan permanen 11,872)

8,345) Tax effect of permanent

differences Laba yang belum direalisasikan

dari transaksi dalam grup (1,383)

(3,004) Unrealized profit from

transactions within the group Depresiasi atas penyesuaian nilai

wajar yang timbul dari akuisisi TKPI dan KPAS (Catatan 12) (4,650)

(4,696)

Depreciation of fair value adjustments arising from acquisitions of TKPI

and KPAS (Note 12)

Perubahan pada beda temporer (85) -) Changes in temporary differences

Beban pajak penghasilan: Income tax expense: Perseroan 22,218) 37,924) Company Entitas Anak 200,525) 52,809) Subsidiaries

Beban pajak penghasilan 222,743) 90,733) Income tax expense

Page 213: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

52

18. PERPAJAKAN (Lanjutan) 18. TAXATION (Continued)

d. Pajak Penghasilan dihitung untuk setiap badan

hukum entitas karena pelaporan pajak penghasilan badan konsolidasian tidak diperbolehkan.

d. Income tax is computed for each legal entity as

consolidated corporate income tax returns are not

permitted.

Rekonsiliasi antara laba konsolidasian sebelum pajak penghasilan dengan laba kena pajak Perseroan adalah sebagai berikut:

The reconciliation between consolidated profit before income tax and the Company’s taxable profit is as follows:

2014 2013

Laba konsolidasian sebelum pajak

penghasilan

872,537)

306,429)

Consolidated profit before income tax

Eliminasi transaksi dengan entitas anak

135,834)

110,850)

Elimination of transactions with subsidiaries

Laba sebelum pajak penghasilan entitas anak (946,470)

(268,165) Subsidiaries’ profit before

income tax Laba sebelum pajak penghasilan

Perseroan 61,901)

149,114) Profit before income tax of the

Company Perbedaan temporer: Temporary differences: Perbedaan penyusutan antara

komersial dan fiskal

(12,226)

(37,948)

Difference between commercial and fiscal depreciation

Liabilitas imbalan kerja 14,181) 35,724) Employee benefits liabilities Beban akrual (230) (2,540) Accruals Penyisihan penurunan nilai

persediaan

(4,925)

- )

Provision for decline in value of inventory

Beban pembayaran berbasis saham 1,921) - ) Share-based payment expense

(1,279) (4,764) Perbedaan tetap: Permanent differences: Perjamuan, hadiah dan

sumbangan

937)

335)

Entertainment gift and donations

Pendapatan bunga kena pajak final

(9,007)

(1,315)

Interest income subject to final tax

Beban bunga tidak boleh dikurangkan 47,645)

30,448) Interest expense- non deductible

Beban pembayaran berbasis saham 5,466) - ) Share-based payment expense Lain-lain 2,449) 3,911) Other

47,490) 33,379) Laba kena pajak Taxable profit of the

Perseroan 108,112) 177,729) Company) Tarif pajak yang berlaku 25%) 25%) Enacted tax rate

Beban pajak kini Perseroan 27,028) 44,432) Current income tax of the Company

Pajak dibayar dimuka Perseroan Prepaid income tax of the Company

Pasal 22 3,327) 412) Article 22 Pasal 23 472) 28) Article 23 Pasal 25 66,411) 60,648) Article 25

70,210) 61,088) Utang pajak penghasilan badan: Corporate income tax payable:

Perseroan -) - ) Company Entitas Anak 124,278) 13,695) Subsidiaries

124,278) 13,695)

Page 214: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

53

18. PERPAJAKAN (Lanjutan) 18. TAXATION (Continued)

2014 2013

Pajak penghasilan badan dibayar

dimuka:

Prepaid corporate income tax : Perseroan 43,182 16,656 Company Entitas anak 7,002 28,674) Subsidiaries

50,184 45,330)

Dalam laporan keuangan konsolidasian 2014, perhitungan pajak didasarkan atas perhitungan sementara, karena Perseroan belum menyampaikan Surat Pemberitahuan Tahunan (“SPT”) pajak penghasilan badan.

In 2014 consolidated financial statements, the tax calculation is based on preliminary calculations, as the Company has yet to submit its corporate income tax return.

e. Rincian aset dan liabilitas pajak tangguhan Perseroan

dan entitas anak adalah sebagai berikut: e. The details of the Company’s and subsidiaries’

deferred tax assets and liabilities are as follows: 2014 2013

Perseroan: Company:

Penyusutan aset tetap (26,730) (23,759) Depreciation of fixed assets Liabilitas imbalan kerja 42,081) 38,536) Employee benefits liabilities Penyisihan penurunan nilai

persediaan

- )

1,231)

Provision for decline in value of inventory

Beban pembayaran berbasis saham

480)

- ) Share-based payment expense

Beban akrual (1,334) (1,277) Accruals 14,497) 14,731)

Laba yang belum direalisasikan dari transaksi dalam grup 7,758)

6,375

Unrealized profit from transactions within the group

Penyesuaian nilai wajar dari akuisisi TKPI dan KPAS (39,717)

(44,367)

Fair value adjustments arising from acquisitions of TKPI and

KPAS

Liabilitas pajak tangguhan, neto (17,462) (23,261) Deferred tax liabilities, net Entitas anak: Subsidiaries:

Aset pajak tangguhan, neto 100,621) 100,323) Deferred tax assets, net

Total aset pajak tangguhan, neto 100,621)

100,323) Total deferred tax assets, net

Total liabilitas pajak tangguhan, neto (17,462)

(23,261) Total deferred tax liabilities, net

Pada 31 Desember 2014, rugi fiskal yang dapat

dikompensasi beberapa entitas anak adalah sebesar

Rp 297.613 (2013: Rp 361.854), dimana sebesar

Rp 89.322 (2013: Rp 106.546) tidak diakui sebagai

aset pajak tangguhan. Pada 31 Desember 2014, rugi

fiskal yang dapat dikompensasi entitas anak akan

berakhir di tahun 2015 sampai dengan 2019.

As of 31 December 2014, certain subsidiaries had tax

loss carryforwards totalling approximately

Rp 297,613 (2013: Rp 361,854) of which amounted

to Rp 89,322 (2013: Rp 106,546) has not been

recognized as deferred tax assets. As of 31 December

2014, the subsidiaries’ tax loss carryforwards will

expire in varying amounts in 2015 until 2019.

Page 215: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

54

18. PERPAJAKAN (Lanjutan) 18. TAXATION (Continued)

Realisasi dari aset pajak tangguhan Perseroan dan entitas anak tergantung pada laba operasinya. Manajemen berkeyakinan bahwa aset pajak tangguhan ini dapat direalisasikan dengan kompensasi pajak penghasilan atas laba kena pajak pada periode mendatang.

Realization of the Company’s and subsidiary’s deferred tax assets is dependent upon their profitable operations. Management believes that these deferred tax assets are probable of being realized through offset against taxes due on future taxable income.

f. Sesuai peraturan perpajakan di Indonesia, Perseroan

dan entitas anak melaporkan/ menyetorkan pajak-pajaknya berdasarkan sistem self-assessment. Otoritas pajak dapat menetapkan atau mengubah pajak tersebut dalam batas waktu yang ditentukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

f. Under the taxation laws of Indonesia, the Company and subsidiaries submit tax returns on the basis of self-assessment system. The tax authorities may asses or amend taxes within the statute of limitations, under prevailing regulations.

Posisi pajak Perseroan mungkin dapat dipertanyakan otoritas pajak. Manajemen dengan seksama mempertahankan posisi pajak Perseroan yang diyakininya berlandaskan dasar teknis yang kuat, sesuai dengan peraturan perpajakan. Oleh karena itu, manajemen berkeyakinan bahwa akrual atas liabilitas pajak mencukupi untuk seluruh tahun pajak yang belum diperiksa berdasarkan penelaahan atas berbagai faktor, termasuk interpretasi peraturan perpajakan dan pengalaman sebelumnya. Penelaahan tersebut didasarkan atas estimasi dan asumsi dan melibatkan pertimbangan akan kejadian di masa depan. Informasi baru mungkin dapat tersedia yang menyebabkan manajemen merubah pertimbangannya mengenai kecukupan liabilitas pajak yang ada. Perubahan terhadap liabilitas pajak ini akan mempengaruhi beban pajak di periode dimana penentuan tersebut dibuat.

The Company’s tax positions may be challenged by the tax authorities. Management vigorously defends the Company’s tax positions which are believed to be grounded on sound technical basis, in compliance with the tax regulations. Accordingly, management believes that the accruals for tax liabilities are adequate for all open tax years based on the assessment of various factors, including interpretations of tax law and prior experience. The assessment relies on estimates and assumptions and may involve judgment about future events. New information may become available that causes management to change its judgment regarding the adequacy of existing tax liabilities. Such changes to tax liabilities will impact tax expense in the period that such determination is made.

19. MODAL SAHAM 19. SHARE CAPITAL

Berdasarkan akta notaris Kumala Tjahjani Widodo, SH, MH, MKn tanggal 23 Januari 2013 No. 85, pemegang saham Perseroan menyetujui perubahan nilai nominal saham Perseroan dari Rp 1.000 (Rupiah penuh) menjadi Rp 100 (Rupiah penuh) per saham sehingga jumlah saham beredar yang dikeluarkan menjadi 1.844.700.000 saham.

In accordance with the deed of notary public Kumala Tjahjani Widodo, SH, MH, MKn dated 23 January 2013 No. 85, the Company’s shareholders approved the change of the nominal value of the Company’s shares from Rp 1,000 (whole Rupiah) to Rp 100 (whole Rupiah) per share, and accordingly, number of outstanding shares changed to 1,844,700,000 shares.

Pemegang saham juga menyetujui rencana untuk mencatatkan penawaran umum perdana saham Perseroan kepada masyarakat sebanyak-banyaknya 500.000.000 saham. Persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia diperoleh pada tanggal 31 Januari 2013 dengan No. AHU-03563.AH.01.02.Tahun 2013, tanggal 22 Pebruari 2013 dengan No. AHU-AH.01.10-06059, dan tanggal 22 Pebruari 2013 dengan No. AHU-AH.01.10-06060.

The Shareholders also approved the plan for initial public offering of maximum 500,000,000 shares. Approval from Minister of Law and Human Rights were obtained on 31 January 2013 under No. AHU-03563.AH.01.02.Tahun 2013, on 22 February 2013 under No. AHU-AH.01.10-06059, and on 22 February 2013 under AHU-AH.01.10-06060.

Page 216: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

55

19. MODAL SAHAM (Lanjutan) 19. SHARE CAPITAL (Continued)

Pada tanggal 14 Juni 2013, Perseroan mencatatkan

275.000.000 saham di Bursa Efek Indonesia, dimana

telah disetujui oleh pemegang saham dan dinotariskan

oleh Notaris Kumala Tjahjani Widodo, SH, MH, Mkn,

dengan akta No. 08 tanggal 1 Oktober 2013.

Persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi

Manusia diperoleh tanggal 23 Oktober 2013 dengan

No. AHU-AH.01.10-43587.

On 14 June 2013, the Company listed 275,000,000

shares in the Indonesia Stock Exchange, whereas it

had been approved by the shareholders and had been

notarized by Notary Kumala Tjahjani Widodo, SH,

MH, Mkn with the deed No. 08 dated 1 October 2013.

Approval from Minister of Law and Human Rights was

obtained on 23 October 2013 under No. AHU-

AH.01.10-43587.

Dengan demikian, susunan pemegang saham Perseroan

pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 adalah

sebagai berikut:

Accordingly, the composition of the Company’s

shareholders as of 31 December 2014 and 2013 was as

follows:

2014

Pemegang saham/

Shareholders

Jumlah saham/

Number of shares

Jumlah nominal/

Nominal value

%

Rp juta/Rp million

PT Triputra Investindo Arya 531,710,000 53,171 25.08

PT Krishna Kapital Investama 310,073,000 31,007 14.63

PT Mitra Aneka Guna 172,800,000 17,280 8.15

PT Tri Nur Cakrawala 152,225,000 15,223 7.18

Andrianto Oetomo 115,073,500 11,507 5.43

Arianto Oetomo 115,073,500 11,507 5.43

Masyarakat/Public (Masing-masing di bawah

5%/ each below 5%)

722,745,000

72,275

34.10

2,119,700,000 211,970 100.00

Page 217: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

56

19. MODAL SAHAM (Lanjutan) 19. SHARE CAPITAL (Continued)

2013

Pemegang saham/

Shareholders

Jumlah saham/

Number of shares

Jumlah nominal/

Nominal value

%

Rp juta/Rp million

PT Triputra Investindo Arya 573,210,000 57,321 27.04

PT Krishna Kapital Investama 306,600,000 30,660 14.46

PT Mitra Aneka Guna 217,800,000 21,780 10.28

PT Tri Nur Cakrawala 159,225,000 15,923 7.51

Andrianto Oetomo 113,653,500 11,365 5.36

Arianto Oetomo 113,653,500 11,365 5.36

Masyarakat/Public (Masing-masing di

bawah 5%/ each below 5%) 635,558,000 63,556 29.99

2,119,700,000 211,970 100.00

Kepemilikan saham Perusahaan oleh Dewan Direksi adalah sebagai berikut :

The detail of the Company’s shares owned by the Board of Directors are as follows :

2014

Pemegang saham/

Shareholders

Jumlah saham/

Number of shares

Jumlah nominal/

Nominal value

%

Rp juta/Rp million

Andrianto Oetomo 115,073,500 11,507 5.43

Ir. Djojo Boentoro 37,950,000 3,795 1.79

Ricky Budiarto 31,680,000 3,168 1.49

Fransiscus Efendi Sulisetyo 23,760,000 2,376 1.12

Timotheus Arifin C 17,760,000 1,776 0.84

226,223,500 22,622 10.67

2013

Pemegang saham/

Shareholders

Jumlah saham/

Number of shares

Jumlah nominal/

Nominal value

%

Rp juta/Rp million

Andrianto Oetomo 113,653,500 11,365 5.36

Ir. Djojo Boentoro 37,950,000 3,795 1.79

Drs. Joseph Tedjasukmana 31,680,000 3,168 1.49

Ricky Budiarto 31,680,000 3,168 1.49

Fransiscus Efendi Sulisetyo 23,760,000 2,376 1.12

Timotheus Arifin C 23,760,000 2,376 1.12

262,483,500 26,248 12.37

Page 218: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

57

19. MODAL SAHAM (Lanjutan) 19. SHARE CAPITAL (Continued)

Pengelolaan modal

Tujuan utama pengelolaan modal Perseroan adalah untuk memastikan pemeliharaan rasio modal yang sehat untuk mendukung usaha dan memaksimalkan imbalan bagi pemegang saham.

Perseroan dipersyaratkan oleh Undang-undang Perseroan Terbatas No. 40 Tahun 2007 untuk menyisihkan sampai dengan 20% dari modal ditempatkan dan disetor ke dalam dana cadangan yang tidak boleh didistribusikan. Persyaratan permodalan eksternal tersebut akan dipertimbangkan oleh Perseroan dalam Rapat Umum Tahunan Pemegang Saham.

Capital management

The primary objective of the Company’s capital management is to ensure that it maintains healthy capital ratio in order to support its business and maximize shareholder value.

The Company is also required by the Limited Liability Company Law No. 40 Year 2007 to allocate to and maintain a non-distributable reserve fund until the said reserve reaches 20% of the issued and paid-up capital. This externally imposed capital requirements will be considered by the Company in its Annual General Shareholders’ Meeting.

Perseroan mengelola struktur permodalan dan melakukan penyesuaian berdasarkan perubahan kondisi ekonomi. Untuk memelihara dan menyesuaikan struktur permodalan, Perseroan dapat menyesuaikan pembayaran dividen kepada pemegang saham, menerbitkan saham baru atau mengusahakan pendanaan melalui pinjaman. Tidak ada perubahan atas tujuan, kebijakan maupun proses selama periode penyajian.

Kebijakan Perseroan adalah mempertahankan struktur permodalan yang sehat untuk mengamankan akses terhadap pendanaan pada biaya yang wajar.

The Company manages its capital structure and makes adjustments to it, in light of changes in economic conditions. To maintain or adjust the capital structure, the Company may adjust the dividend payment to shareholders, issue new shares or raise debt financing. No changes were made in the objectives, policies or processes during the periods presented.

The Company’s policy is to maintain a healthy capital structure in order to secure access to financing at a reasonable cost.

20. TAMBAHAN MODAL DISETOR 20. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL

Merupakan kelebihan modal disetor dari nilai nominal saham Perseroan sebagai berikut:

Represents the excess of capital paid over the nominal value of the Company’s shares as follows:

2014 dan/and 2013

Penerbitan 33.000 saham pada tahun 1999 16,500) Issuance of 33,000 shares

in 1999

Penerbitan 54.000 saham pada tahun 2001 43,110) Issuance of 54,000 shares

in 2001

Penerbitan 18.000 saham pada tahun 2003 9,000) Issuance of 18,000 shares

in 2003

Penerbitan 47.500.000 saham pada tahun 2004 47,500) Issuance of 47,500,000 shares

in 2004

Penerbitan 34.340.000 saham pada tahun 2007 34,340) Issuance of 34,340,000 shares

in 2007

Penerbitan 33.630.000 saham pada tahun 2012 84,075) Issuance of 33,630,000 shares

in 2012 Penawaran saham perdana, 275.000.000 saham

pada Juni 2013 (Catatan 1b) 481,250)

Initial public offering, 275,000,000 shares in June 2013 ( Note 1b)

Biaya emisi saham, neto (40,383) Share issurance cost, net 675,392)

Page 219: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

58

21. KOMPONEN EKUITAS LAINNYA 21. OTHER EQUITY COMPONENT

Mutasi komponen ekuitas lainnya untuk tahun

berakhir 31 Desember 2014 dan 2013 adalah sebagai

berikut:

Movement of other equity component for the year

ended 31 December 2014 and 2013 is as follows:

2014 2013

Saldo awal (106,633) 223,602) Beginning balance

Perubahan ekuitas entitas anak

yang diatribusikan kepada

pemilik entitas induk dan

kepentingan nonpengendali

(239)

(1,228))

Changes in equity of a

Subsidiary

attributable to owners of the Company

and the non-controlling interest

Transaksi dengan kepentingan

nonpengendali SWA, DAN dan

DIN -) (329,007) Transaction with non-controlling interest

of SWA, DAN, DIN

Saldo akhir (106,872) (106,633) Ending balance

Pada tahun 2003, SWA menerbitkan saham baru

kepada pemegang saham lainnya, dan menyebabkan

kepemilikan saham Perseroan di SWA terdilusi dari

87,5% menjadi 65,45%. Perseroan mengakui

perubahan kepemilikan saham dalam komponen

ekuitas lainnya, sebesar Rp 12.870.

In 2003, SWA issued new shares to other

shareholders, and accordingly the Company’s share

ownership in SWA was diluted from 87.5% to 65.45%.

The Company recognized the changes of the shares

ownership in the other equity component amounted to

Rp 12,870.

Pada tahun 2009, DAN dan DIN menerbitkan saham

baru kepada pemegang saham lainnya, dan

menyebabkan kepemilikan saham Perseroan di DAN

dan DIN terdilusi masing-masing dari 75,50% menjadi

54,13%. Perseroan mengakui perubahan kepemilikan

saham dalam komponen ekuitas lainnya masing-

masing sebesar Rp 33.522 dan Rp 33.680.

In 2009, DAN and DIN issued new shares to other

shareholders, and accordingly the Company’s share

ownership in DAN and DIN were diluted from 75.50%

to 54.13%, respectively. The Company recognized the

changes of the shares ownerhip in the other equity

component amounted to Rp 33,522 and Rp 33,680,

respectively.

Pada tahun 2011, Perseroan membeli tambahan saham

baru yang diterbitkan oleh TKPI, sehingga merubah

kepemilikan saham Perseroan dari 50,88% menjadi

65%. Perseroan mengakui perubahan kepemilikan

saham dalam komponen ekuitas lainnya sebesar

Rp 30.160 (saldo debit).

In 2011, the Company purchased additional new

shares issued by TKPI and changed the Company’s

share ownership in TKPI from 50.88% to 65%. The

Company recognized the changes of the shares

ownership in the other equity component amounted to

Rp 30,160 (debit balance).

Pada tanggal 10 Pebruari 2012, Perseroan mendirikan

sebuah anak perusahaan baru (GUN) dengan membayar

59.900 saham yang diterbitkan oleh GUN sebesar nilai

nominal Rp 1.000 (Rupiah penuh) per saham atau

sejumlah Rp 59.9. Perseroan memperoleh 99,83%

kepemilikan saham di GUN atas transaksi ini.

Selanjutnya, pada tanggal 26 Desember 2012,

Perseroan membeli tambahan 0,16% kepemilikan

saham di GUN sehingga menjadi 99,99% kepemilikan

saham melalui pembelian tambahan saham baru yang

diterbitkan oleh GUN sebesar Rp 1.940 dengan nilai

nominal Rp 1.000 (Rupiah penuh) per saham. Sebagai

akibat dari transaksi ini, Perseroan mengakui perubahan

kepemilikan saham dalam komponen ekuitas lainnya

sebesar Rp 5.

On 10 February 2012, the Company established a new

subsidiary company (GUN) by paying-up 59,900

shares issued by GUN at nominal value of Rp 1,000

(whole Rupiah) per share or totalling to Rp 59,9. The

Company obtained 99.83% share ownership in GUN

as a result of the transaction. Subsequently, on

26 December 2012, the Company purchased

additional 0.16% share ownership in GUN to become

99.99% share ownership through purchase of

additional new shares issued by GUN for Rp 1,940 at

nominal value of Rp 1,000 (whole Rupiah) per share.

As a result of this transaction, the Company

recognized the changes of the share ownership in the

other equity component amounted to Rp 5.

Page 220: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

59

21. KOMPONEN EKUITAS LAINNYA (Lanjutan)

21. OTHER EQUITY COMPONENT (Continued)

Pada tanggal 7 Desember 2012, Perseroan membeli

tambahan 2,92% kepemilikan saham di NI sehingga

menjadi 92,50% kepemilikan saham melalui pembelian

tambahan saham baru yang diterbitkan oleh NI sebesar

Rp 14.000 dengan nilai nominal Rp 1.000 (Rupiah

penuh) per saham. Sebagai akibat dari transaksi ini,

Perseroan mengakui perubahan kepemilikan saham

dalam komponen ekuitas lainnya sebesar Rp 95 (saldo

debit).

On 7 December 2012, the Company purchased

additional 2.92% share ownership in NI to become

92.50% share ownership through purchase of

additional new shares issued by NI for Rp 14,000 at

nominal value of Rp 1,000 (whole Rupiah) per share.

As a result of this transaction, the Company

recognized the change of the share ownership in the

other equity component amounted to Rp 95 (debit

balance).

Pada tanggal 14 Desember 2012, Perseroan

mengakuisisi 100% kepemilikan saham di TP, dan oleh

karena itu Perseroan mengakui perubahan kepemilikan

saham melalui akuisisi kepentingan nonpengendali

tanpa hilangnya pengendalian dalam komponen ekuitas

lainnya sebesar Rp 173.780.

On 14 December 2012, the Company acquired 100%

shares ownership of TP, and therefore the Company

recognized the changes of the shares ownership

through acquisition of non-controlling interest without

a loss of control, in the other equity component

amounted to Rp 173,780.

Pada tahun 2013, Perseroan membeli tambahan saham

baru yang diterbitkan oleh beberapa entitas anak, yaitu

PWP, DWT, DIL, GUN, KAP, PSA, RUT, MAL dan

PUL, sehingga merubah kepemilikan saham Perseroan

pada entitas anak. Sebagai akibat dari transaksi ini,

Perseroan mengakui perubahan kepemilikan saham

dalam komponen ekuitas lainnya sebesar Rp 1.228

(saldo debit).

In 2013, the Company purchased additional new

shares issued by certain subsidiaries, which are PWP,

DWT, DIL, GUN, KAP, PSA, RUT, MAL and PUL,

affected the changes of the Company’s ownership

interest in subsidiaries. As a result of this transaction,

the Company recognized the changes of the shares

ownership in the other equity component amounted to

Rp 1,228 (debit balance).

Pada tanggal 2 Desember 2013, Perseroan membeli

kepemilikan saham kepentingan nonpengendali di

SWA, DAN dan DIN, dan oleh karena itu Perseroan

mengakui perubahan kepemilikan saham melalui

akuisisi kepentingan nonpengendali tanpa hilangnya

pengendalian dalam komponen ekuitas lainnya sebesar

Rp 329.007 (saldo debit).

On 2 December 2013, the Company purchase shares

ownership of non-controling interest in SWA, DAN and

DIN, and therefore the Company recognized the

changes of the shares ownership through acquisition

of non-controlling interest without a loss of control, in

the other equity component amounted to Rp 329,007

(debit balance).

Pada tahun 2014, Perseroan membeli tambahan saham

baru yang diterbitkan oleh beberapa entitas anak, yaitu

DIL, PSA, DPS, DBL, KAP dan PUL, sehingga

merubah kepemilikan saham Perseroan pada entitas

anak. Sebagai akibat dari transaksi ini, Perseroan

mengakui perubahan kepemilikan saham dalam

komponen ekuitas lainnya sebesar Rp 239 (saldo debit).

In 2014, the Company purchased additional new

shares issued by certain subsidiaries, which are DIL,

PSA, DPS, DBL, KAP and PUL, affected the changes

at the Company’s ownership interest in subsidiaries.

As a result of this transaction, the Company

recognized the changes of the shares ownership in the

other equity component amounted to Rp 239 (debit

balance).

Page 221: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

60

22. PEMBAYARAN BERBASIS SAHAM 22. SHARE-BASED PAYMENT

Efektif pada tanggal 1 Juli 2014, Perseroan

memberikan penghargaan opsi saham yang memberi

hak bagi beberapa karyawan untuk membeli saham

Perseroan (Catatan 1c).

Effective on 1 July 2014, the Company granted the

shares option award that entitle certain employees to

purchase shares in the Company (Note 1c).

Jumlah estimasi biaya grant atas penghargaan tersebut

sampai pada akhir masa vesting berkisar Rp 26.205

Pada tanggal 31 Desember 2014, Perseroan telah

mengakui sebesar Rp 7.386 sebagai beban.

Total estimated grant cost of the award until end of

its vesting period is approximately Rp 26,205. As of

31 December 2014, the Company has recognized Rp

7,386 as an expense.

23. DIVIDEN KAS DAN PENCADANGAN SALDO LABA

23. CASH DIVIDEND AND APPROPRIATION OF RETAINED EARNINGS

Saldo laba ditentukan penggunaannya merupakan

cadangan wajib yang dibentuk untuk memenuhi

ketentuan Undang-Undang Perseroan Terbatas.

Appropriated retained earnings represent statutory

reserve set up to comply with the provisions of

Indonesian Corporate law.

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan

tanggal 28 Februari 2013, pemegang saham

menetapkan cadangan umum Rp 5.000 dari laba tahun

2012 dan pembagian dividen kas sebesar Rp 83.012

atau Rp 45 (Rupiah penuh) per saham. Dividen

dibayarkan kepada pemegang saham pada bulan Juni

2013.

Based on Annual Shareholders’ General Meeting

dated 28 February 2013, the shareholders approved

to appropriate Rp 5,000 for statutory reserve from

2012 earnings, and distribute cash dividends

amounting to Rp 83,012 or Rp 45 (whole Rupiah)

per share. The dividends were paid to shareholders

in June 2013.

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan

tanggal 8 Mei 2014, pemegang saham menetapkan

cadangan umum Rp 10.000 dari laba tahun 2013 dan

pembagian dividen kas sebesar Rp 42.394 atau Rp 20

(Rupiah penuh) per saham kepada pemegang saham

yang tercatat pada tanggal 20 Juni 2014. Dividen

dibayarkan kepada pemegang saham pada bulan Juli

2014.

Based on Annual Shareholders’ General Meeting

dated 8 May 2014, the shareholders approved to

appropriate Rp 10,000 for statutory reserve from

2013 earnings, and distribute cash dividends

amounting to Rp 42,394 or Rp 20 (whole Rupiah)

per share to the shareholders registered as at

20 June 2014. The dividends were paid to

shareholders in July 2014.

24. KEPENTINGAN NONPENGENDALI 24. NON-CONTROLLING INTERESTS

Rincian kepentingan nonpengendali pada ekuitas dan laba/(rugi) entitas anak yang dikonsolidasi adalah sebagai berikut:

Details of non-controlling interests in the equity and profit/(loss) of consolidated subsidiaries are as follows:

2014 2013

Saldo awal 40,808 26,524 Beginning balance Akuisisi kepentingan nonpengendali

SWA, DAN dan DIN oleh Perseroan (Catatan 4 dan 21) - 531

Acquisition of non-controlling interest SWA, DAN and DIN by the

Company (Note 4 and 21) Bagian laba neto entitas anak 99 12,525 Portion of subsidiaries’ net profit Perubahan ekuitas entitas anak yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk dan kepentingan nonpengendali (Catatan 21) 239 1,228

Changes in equity of subsidiaries attributable to owners of

the Company and the non-controlling interests (Note 21)

Saldo akhir 41,146 40,808 Ending balance

Page 222: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

61

25. PENJUALAN NETO 25. NET SALES

2014 2013

Lokal 3,657,848 2,581,862 Local Ekspor 1,240,631 1,260,320 Export

4,898,479 3,842,182

Penjualan kepada pelanggan dimana jumlah

penjualannya melebihi 10% dari total penjualan neto

masing-masing tahun adalah sebagai berikut:

Sales to customers representing more than 10% of

total net sales in each respective year are as follows:

2014 2013

PT Wilmar Nabati Indonesia

988,358

872,104

PT Wilmar Nabati Indonesia

PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk 737,226 1,149,048

PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk

1,725,584 2,021,152

26. BEBAN POKOK PENJUALAN 26. COST OF SALES

2014 2013

Pemakaian bahan baku 1,728,036) 1,384,550) Materials used

Tenaga kerja langsung 690,287) 578,219) Direct labor

Beban overhead 810,131) 798,498) Overhead costs

Total beban produksi 3,228,454) 2,761,267) Total production costs

Persediaan barang dalam

pengolahan, awal tahun 92,008) 43,584)

Work in process,beginning of

year

Persediaan barang dalam

pengolahan, akhir tahun (211,721) (92,008)

Work in process, end of year

Beban pokok produksi 3,108,741) 2,712,843) Cost of goods manufactured

Persediaan barang jadi - neto,

awal tahun 279,335) 218,255)

Finished goods inventory - net,

beginning of year

Persediaan barang jadi - neto,

akhir tahun (199,030) (279,335) Finished goods inventory - net,

end of year

Beban pokok penjualan 3,189,046) 2,651,763) Cost of sales

Pembelian dari pemasok dimana jumlah

pembeliannya melebihi 10% dari total pembelian neto

masing-masing tahun adalah sebagai berikut:

Purchases from any suppliers representing more than

10% of total net purchase in each respective year are

as follows:

2014 2013

PT Sentana 231,204 214,085 PT Sentana

PT Pupuk Hikay 170,271 127,389 PT Pupuk Hikay

401,475 341,474

Page 223: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

62

27. BEBAN PENJUALAN 27. SELLING EXPENSES

2014 2013

Gudang dan pengangkutan 190,045 158,364 Warehouse and freight

Pemeliharaan dan perbaikan 30,177 30,875 Maintenance and repair

Kompensasi karyawan 9,892 9,265 Employees’ compensation

Penyusutan aset tetap 9,877 6,846 Depreciation of fixed assets

Komisi 4,357 4,057 Commissions

Administrasi bank 3,514 3,070 Bank charges

Biaya penggantian 3,489 1,519 Claim expenses

Perjalanan dinas dan komunikasi 3,300 3,376 Travel and communication

Lain-lain 9,013 4,758 Others

263,664 222,130

28. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 28. GENERAL AND ADMINISTRATIVE

EXPENSES

2014 2013

Kompensasi karyawan 181,317 154,381 Employees’ compensation

Jasa profesional 46,471 33,410 Professional fees

Perjalanan dinas dan komunikasi 23,981 28,410 Travel and communication

Pemeliharaan dan perbaikan 13,541 11,987 Maintenance and repair

Pajak dan lisensi 12,175 12,586 Taxes and licenses

Perlengkapan kantor 8,065 11,296 Office supplies

Administrasi bank 6,273 5,040 Bank charges

Penyusutan aset tetap 5,036 5,215 Depreciation of fixed assets

Amortisasi aset tidak berwujud 3,959 - Amortization expense of intangible assets

Lain-lain 9,831 10,817 Others

310,649 273,142

29. PENDAPATAN KEUANGAN DAN BIAYA

KEUANGAN

29. FINANCE INCOME AND FINANCE

COST

2014 2013

Pendapatan keuangan: Finance income:

Pendapatan bunga 31,215 12,229 Interest income

Biaya keuangan: Finance costs:

Beban bunga dari pinjaman 222,304 178,510

Interest expense on

loans and borrowings

Rugi neto selisih kurs 11,821 184,219 Net currency exchange loss

234,125 362,729

Page 224: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

63

30. LABA PER SAHAM 30. EARNINGS PER SHARE

Berikut adalah data yang digunakan untuk perhitungan

laba per saham:

The computation of earnings per share is based on the

following data:

2014 2013

Laba tahun berjalan yang dapat

diatribusikan kepada pemilik entitas

induk 649,695 203,171

Profit for the year attributable

to owners of the Company

Rata-rata tertimbang jumlah saham

yang beredar/ditempatkan untuk

perhitungan laba per saham dasar

(jumlah saham) 2,119,700,000 1,995,384,932

Weighted average of total

outstanding/issued shares for basic

earning per share computation

(number of shares)

Laba per saham dasar (Rupiah penuh) 306.50 101.82 Basic earnings per

share (whole Rupiah)

Perseroan tidak memiliki efek berpotensi saham yang bersifat dilutif sehingga tidak ada dampak dilusian pada perhitungan laba per saham.

The Company did not have any dilutive potential shares, as such, there was not any dilutive impacts to the calculation of earnings per share.

31. INSTRUMEN KEUANGAN DAN

MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN

31. FINANCIAL INSTRUMENTS AND

FINANCIAL RISK MANAGEMENT

Instrumen keuangan

Aset dan liabilitas keuangan Perseroan dan entitas anak diharapkan dapat terealisasi atau diselesaikan dalam waktu dekat. Oleh karena itu, nilai tercatatnya mendekati nilai wajarnya.

Financial instruments

The financial assets and liabilities of the Company and subsidiaries are expected to be realized or settled in the near term. Therefore, their carrying amounts approximate their fair values.

Manajemen risiko keuangan

Risiko utama yang timbul dari instrumen keuangan Perseroan dan entitas anak adalah risiko kredit, risiko likuiditas, risiko suku bunga dan risiko nilai tukar mata uang asing.

Risiko kredit

Risiko kredit Perseroan dan entitas anak timbul terutama dari risiko kerugian jika pelanggan gagal memenuhi kewajiban kontraktualnya. Perseroan dan entitas anak mengelola dan mengawasi risiko kredit dari piutang dengan menetapkan batas kredit pelanggan.

Untuk menghindari konsentrasi risiko, kas disimpan di beberapa lembaga keuangan yang memiliki reputasi yang baik

Financial risk management

The main risks arising from the financial instruments of the Company and its subsidiaries are credit risk, liquidity risk, interest rate risk and foreign exchange risk.

Credit risk

The credit risk of the Company and its subsidiaries mainly arises from risk of loss if customers fail to discharge their contractual obligations. The Company and its subsidiaries manage and control the credit risk of receivables by setting customers’ credit limits.

To avoid concentration of risk, cash is deposited at several financial institutions of good standing.

Page 225: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

64

31. INSTRUMEN KEUANGAN DAN MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan)

31. FINANCIAL INSTRUMENTS AND FINANCIAL RISK MANAGEMENT

(Continued)

Manajemen risiko keuangan (Lanjutan) Financial risk management (Continued)

Nilai tercatat aset keuangan mencerminkan eksposur kredit maksimum. Ekposur maksimum terhadap risiko kredit pada tanggal pelaporan adalah:

The carrying amount of financial assets represents the maximum credit exposure. The maximum exposure to credit risk at the reporting dates was:

Nilai tercatat/ Carrying amount

2014 2013

Kas dan setara kas 1,060,286 272,300 Cash and cash equivalents

Rekening bank dibatasi penggunaannya 53,300 242,760 Restricted cash in bank Piutang usaha 226,457 208,275 Trade receivables Piutang lain-lain 101,366 125,284 Other receivables Uang muka koperasi 10,244 14,505 Advances to cooperatives Uang jaminan yang dapat

dikembalikan 6,127 6,358 Refundable deposit

Eksposur maksimum terhadap risiko kredit dari piutang usaha pada tanggal pelaporan berdasarkan daerah geografis adalah:

The maximum exposure to credit risk of trade receivables at the reporting dates by geographic region was:

Nilai tercatat/

Carrying amount

2014 2013

Amerika Serikat 60,949 20,492 United States of America Indonesia 59,971 77,258 Indonesia

Eropa 52,448 62,163 Europe Asia Pasifik 41,309 41,933 Asia Pacific Timur Tengah 11,780 6,429 Middle East

226,457 208,275

Penurunan nilai Impairment losses

Berikut ini adalah analisa umur piutang usaha dan penurunan nilainya:

The aging of all trade receivables and those receivables that were impaired was as follows:

Pokok/ Gross

Penurunan/ nilai/

Impairment Pokok/ Gross

Penurunan/ nilai/

Impairment 2014 2014 2013 2013

Belum jatuh tempo 146,398 - 138,310 - Not past due Jatuh tempo 1 – 30 hari 17,987 75 15,455 - Past due 1 – 30 days Jatuh tempo 31 – 60 hari 15,372 12 7,188 - Past due 31 – 60 days Jatuh tempo 61 – 90 hari 13,005 4 5,842 - Past due 61 – 90 days Jatuh tempo lebih dari

90 hari 37,256 3,470 41,480 - Past due more than

90 days

230,018 3,561 208,275 -

Page 226: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

65

31. INSTRUMEN KEUANGAN DAN MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan)

31. FINANCIAL INSTRUMENTS AND FINANCIAL RISK MANAGEMENT

(Continued)

Manajemen risiko keuangan (Lanjutan) Financial risk management (Continued)

Risiko likuiditas

Perseroan dan entitas anak dapat terekspos risiko likuiditas jika terdapat ketidakcocokan yang signifikan antara waktu penerimaan piutang dan pembayaran utang dan pinjaman. Perseroan dan entitas anak mengelola risiko likuiditas ini melalui pengawasan proyeksi dan arus kas aktual secara berkesinambungan, serta menjaga kecukupan kas dan fasilitas pinjaman yang tersedia. Risiko ini juga diminimalisir dengan mengelola berbagai sumber pembiayaan dari para pemberi pinjaman yang dapat diandalkan.

Liquidity risk

The Company and its subsidiaries would be exposed to liquidity risk if there is a significant mismatch in the timing of receivables collection and the settlement of payables and borrowings. The Company and its subsidiaries manage the liquidity risk by on going monitoring over the projected and actual cash flows, as well as the adequacy of cash and available credit facilities. This risk is also minimized by managing diversified funding resource from reliable high quality lenders.

Berikut adalah jatuh tempo kontraktual dari liabilitas keuangan, termasuk estimasi pembayaran bunga:

The following are the contractual maturities of financial liabilities, including estimated interest payments:

Nilai Tercatat/ Carrying

Arus kas Kontraktual/ Contractual

Kurang dari 1 tahun/

Less than

1 - 2

tahun/

2 - 5

tahun/

Lebih Dari

5 tahun/ More than

31 Desember 2014 amount Cash flows 1 year 1-2 years 2 – 5 years 5 years 31 December 2014

Liabilitas

keuangan Financial liabilities

Utang bank jangka pendek 656,955 666,069 666,069 - - -

Short-term bank loans

Utang usaha

kepada pihak ketiga 421,416 421,416 421,416 - - -

Trade payables to third parties

Utang sewa

pembiayaan jangka panjang 9,703 10,132 9,156 713 263 -

Long-term finance lease obligation

Utang bank jangka

panjang 2,865,044 3,934,105 762,417 916,096 1,461,889 793,703

Long-term bank

loans Pinjaman dari

pihak ketiga 15,411 15,411 15,411 - - -

Borrowings from third

parties

Beban akrual 74,402 74,402 74,402 - - - Accrued expenses

Liabilitas lainnya 82,207 82,207 82,207 - - - Other liabilities

4,125,138 5,203,742 2,031,078 916,809 1,462,152 793,703

Page 227: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

66

31. INSTRUMEN KEUANGAN DAN MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan)

31. FINANCIAL INSTRUMENTS AND FINANCIAL RISK MANAGEMENT

(Continued)

Manajemen risiko keuangan (Lanjutan) Financial risk management (Continued)

Nilai Tercatat/ Carrying

Arus kas Kontraktual/ Contractual

Kurang dari 1 tahun/

Less than

1 - 2

tahun/

2 - 5

tahun/

Lebih Dari

5 tahun/ More than

31 Desember 2013 amount Cash flows 1 year 1-2 years 2 – 5 years 5 years 31 December 2013

Liabilitas

keuangan Financial liabilities

Utang bank jangka pendek 770,926 877,335 877,335 - - -

Short-term bank loans

Utang usaha kepada pihak

ketiga 493,899 493,899 493,899 - - -

Trade payables to third

parties

Utang sewa pembiayaan

jangka panjang 26,558 28,826 21,617 7,209 - -

Long-term finance lease

obligation

Utang bank jangka panjang 2,163,256 2,779,323 462,479 808,085 1,038,242 470,517

Long-term bank loans

Pinjaman dari

pihak ketiga 17,670 17,670 17,670 - - -

Borrowings from third

parties Beban akrual 65,782 65,782 65,782 Accrued expenses

Liabilitas lainnya 72,853 72,853 72,853 - - - Other liabilities 3,610,944 4,335,688 2,011,635 815,294 1,038,242 470,517

Risiko suku bunga Interest rate risk

Risiko suku bunga Perseroan dan entitas anak berasal

dari pinjaman bank dan fasilitas kredit yang didasarkan

pada suku bunga mengambang. Oleh karena itu,

Perseroan dan entitas anak terekspos dengan fluktuasi

arus kas yang diakibatkan oleh perubahan suku bunga.

The interest rate risk of the Company and subsidiaries

is resulted from bank loans and credit facilities which

are based on floating interest rates. Accordingly, the

Company and subsidiaries are exposed to fluctuation

in cash flows due to changes in interest rate.

Kebijakan grup Perseroan adalah untuk mendapatkan

suku bunga tersedia yang paling menguntungkan tanpa

meningkatkan risiko mata uang.

The Company’s group policy is to obtain the most

favourable interest rates available without increasing

its foreign currency exposure.

Page 228: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

67

31. INSTRUMEN KEUANGAN DAN

MANAJEMEN RISIKO

KEUANGAN (Lanjutan)

31. FINANCIAL INSTRUMENTS AND

FINANCIAL RISK MANAGEMENT

(Continued)

Manajemen risiko keuangan (Lanjutan) Financial risk management (Continued)

Perseroan berkeyakinan bahwa perubahan pada suku bunga di akhir periode pelaporan, dimana semua variabel lain tetap sama, tidak akan memiliki dampak signifikan terhadap ekuitas dan laba rugi ekuitas dan laba rugi.

The Company believes that a change in interest rates at the end of the reporting period, with all other variables remain constant, would not have significant impact to equity and profit or loss.

Risiko nilai tukar mata uang asing Foreign exchange risk

Perseroan dan entitas anak terekspos pergerakan nilai tukar mata uang asing terutama dari pinjaman dalam mata uang Dolar Amerika Serikat (Dolar AS) dari bank. Risiko ini, sampai pada batas tertentu, berkurang dengan adanya sebagian pendapatan Perseroan dan entitas anak yang dihasilkan dalam mata uang Dolar Amerika Serikat (Dolar AS). Perseroan dan entitas anak mengelola keseluruhan risiko dengan membeli atau menjual mata uang asing pada tanggal spot, jika diperlukan.

The Company and its subsidiaries are exposed to foreign exchange rate risk mainly from the US Dollar loans from bank. This risk is, to some extent, mitigated by the Company’s and subsidiaries’ partially US Dollar denominated revenue. The Company and its subsidiaries manage the overall risk by buying or selling foreign currencies at spot rates, when necessary.

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, eksposur neto Perseroan dan entitas anak atas mata uang Dolar Amerika Serikat (Dolar AS) adalah sebagai berikut:

As of 31 December 2014 and 2013, the net exposure of the Company and its subsidiaries to US Dollar was as follows:

2014 2013

Dolar AS/ US Dollar

Dolar AS/ US Dollar

Kas dan setara kas 4,954,713 872,123) Cash and cash equivalents

Piutang usaha dan piutang lain-lain 9,950,951 11,437,056) Trade receivables and

other receivables

Utang usaha dan utang lain-lain (16,222,706) (21,896,733) Trade payables and

other payables Beban akrual (612,989) (330,620) Accrued expenses Utang Bank (59,408,708) (66,870,863) Bank loans

Utang sewa pembiayaan (695,856) (1,903,279) Long-term finance lease

obligation Risiko neto (62,034,595) (78,692,316) Net exposure

Pada tanggal pelaporan, saldo aset dan liabilitas

moneter dalam mata uang asing dijabarkan ke dalam

Rupiah dengan menggunakan kurs yang berlaku, yang

pada akhir tahun 2014: Rp 12.440 (Rupiah

penuh)/Dolar Amerika Serikat, pada akhir tahun 2013:

Rp 12.189 (Rupiah penuh)/Dolar Amerika Serikat.

At reporting date, balance of monetary assets and

liabilities denominated in foreign currencies are

translated into Rupiah using the prevailing exchange

rates, which were at year end 2014: Rp 12,440 (whole

Rupiah)/USD; at year end 2013: Rp 12,189 (whole

Rupiah)/USD.

Page 229: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

68

31. INSTRUMEN KEUANGAN DAN

MANAJEMEN RISIKO

KEUANGAN (Lanjutan)

31. FINANCIAL INSTRUMENTS AND

FINANCIAL RISK MANAGEMENT

(Continued)

Manajemen risiko keuangan (Lanjutan) Financial risk management (Continued)

Menguatnya/melemahnya Rupiah terhadap Dolar AS pada tanggal 31 Desember akan mengakibatkan peningkatan (penurunan) ekuitas dan laba/rugi sebesar jumlah yang ditunjukkan di bawah ini. Analisis ini didasarkan pada varian kurs Dolar AS yang dianggap cukup layak oleh Perseroan dan entitas anak pada tanggal pelaporan. Analisis ini mengasumsikan bahwa semua variabel lain, terutama suku bunga, tetap konstan dan mengabaikan dampak dari penjualan dan pembelian yang dianggarkan.

A strengthening/weakening of the Rupiah against the US Dollar at 31 December would have increased (decreased) equity and profit or loss by the amounts shown below. This analysis is based on US Dollar rate variances that the Company and subsidiaries considered to be reasonably possible at the reporting date. The analysis assumes that all other variables, in particular interest rates, remain constant and ignores any impact of forecasted sales and purchases.

Ekuitas/Laba atau rugi

Equity/Profit or loss

Menguat/ Melemah/

Strengthening Weakening

31 Desember 2014 31 December 2014

Dolar AS (pergerakan 6%) (34,727) (34,727)

US Dollar (6% movement)

31 Desember 2013 31 December 2013

Dolar AS (pergerakan 5%) 35,969) (35,969)

US Dollar (5% movement)

Menguat/melemahnya Dolar Amerika Serikat terhadap Rupiah pada tanggal 31 Desember akan memiliki efek yang sama tetapi berlawanan pada mata uang di atas untuk jumlah yang ditampilkan di atas, dengan dasar bahwa semua variabel lainnya tetap konstan.

A strengthening/weakening of the US Dollar against Rupiah at 31 December would have had the equal but opposite effect on the above currency to the amount shown above, on the basis that all other variables remain constant.

32. INFORMASI PIHAK BERELASI 32. RELATED PARTY INFORMATION

Ikhtisar transaksi dan saldo Perseroan dan entitas anak dengan pihak-pihak berelasi adalah sebagai berikut:

Summary of transactions and balances of the Company and subsidiaries with the related parties are as follows:

Page 230: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

69

32. INFORMASI PIHAK BERELASI (Lanjutan) 32. RELATED PARTY INFORMATION (Continued)

a. Kompensasi personil manajemen kunci a. Key management employees compensation Yang termasuk personil manajemen kunci adalah direktur dan komisaris. Berikut ini mencerminkan kompensasi yang dibayarkan atau terutang kepada personil manajemen kunci atas jasa yang diberikan dalam kapasitas mereka sebagai karyawan:

Key management includes directors and commissioners. The following reflects compensation paid or payable to key management individuals for services rendered in their capacity as employees:

Jumlah/Amount

Persentase dari total beban operasi (beban penjualan dan beban

umum dan administrasi)/Percentage

from total operating expense (selling expense

and general and administrative expenses)

2014 2013 2014 2013

Gaji dan imbalan jangka pendek lainnya 22,663 17,713 3.94% 3.58%

Salaries and other

short-term benefits Imbalan pasca-kerja dan

jangka panjang lainnya 2,282 2,673 0.40% 0.54%

Post-employment and other long-term employment

benefits

24,945 20,386 4.34% 4.12%

b. Saldo akhir tahun yang timbul dari penjualan barang dan jasa dan lainnya.

b. Year end balances arising from sales of goods and services and others.

Jumlah/Amount

Persentase dari jumlah piutang

terkait/Percentage from total of respective

receivables 2014 2013 2014 2013

Piutang usaha Trade receivables

PT Pinafal Nusantara 12,293 12,993 5.43% 6.24% PT Pinafal Nusantara Piutang lain-lain Other receivables

PT Pinafal Nusantara 33,649 30,496 33.20% 24.34% PT Pinafal Nusantara

Piutang usaha dan piutang lain-lain pada pihak berelasi akan diselesaikan dalam jangka waktu kurang dari satu tahun sehingga disajikan sebagai aset lancar.

Trade receivables and other receivables from related parties will be settled within one year; therefore, they are presented as current assets.

Pihak-pihak berelasi dan sifat hubungan adalah sebagai berikut:

The related parties and the nature of relationship are as follows:

Pihak-pihak berelasi/Related parties Sifat hubungan/Nature of relationship

PT Pinafal Nusantara Dimiliki oleh salah satu pemegang saham akhir yang sama/

Owned by one of the same ultimate shareholders Komisaris dan Direksi/Commissioners and Directors Personil manajemen kunci/key management personnels

Page 231: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

70

33. INFORMASI SEGMEN 33. SEGMENT INFORMATION

Perseroan dan entitas anak mengklasifikasikan kegiatan

usahanya kedalam segmen usaha dan segmen

geografis. Segmen usaha terdiri dari tiga segmen yaitu

kelapa sawit, produk kayu dan lain-lain. Segmen

geografis disajikan dalam dua segmen berdasarkan

konsentrasi pasar dari pelanggan Perseroan dan entitas

anak, yaitu pasar lokal dan pasar ekspor.

The Company and subsidiaries categorize its

businesses into business and geographical segments.

The business segment is divided into three core

segments, namely palm oil, wood products and

others. The geographical segment is divided into two

segments based on the market concentration of the

Company’s and subsidiaries' customers, namely

local and export markets.

Informasi mengenai segmen usaha dan geografis

Perseroan dan entitas anak untuk tahun yang berakhir

pada tanggal-tanggal 31 Desember 2014 dan 2013

disajikan sebagai berikut:

The information concerning the Company’s and

subsidiaries' business and geographical segments for

the years ended 31 December 2014 and 2013 are

presented below:

2014

Industri

kelapa

sawit/Palm

oil industry

Industri produk

perkayuan/Wood

product industry

Lain-lain/

Others

Eliminasi/

Elimination

Konsolidasian/

Consolidated

Penjualan neto Net sales

Pihak eskternal 3,524,637) 1,373,842) -) - 4,898,479) External customers

Antar segmen -) -) -) - -) Inter-segment

Total penjualan neto 3,524,637) 1,373,842) -) - 4,898,479)

Total net sales

Harga pokok penjualan (2,015,463) (1,173,583) -) - (3,189,046)

Cost of sales

Laba bruto 1,509,174) 200,259) -) - 1,709,433) Gross profit

Beban penjualan (214,518) (49,146) -) - (263,664) Selling expenses

Beban umum dan

administrasi (141,303) (66,823) (102,523) - (310,649)

General and

administrative

expenses Laba (rugi) selisih

kurs, neto 204) (6,034) 1,282) - (4,548)

Currency exchange

gain (loss), net

Pendapatan lainnya, neto 12,646) 501) -) - 13,147)

Other income, Net

Kerugian Akibat

Kebakaran -) (69,226) -) - (69,226) Loss from fire Laba penjualan/

penghapusan aset

tetap (160) 1,114) -) - 954)

Gain on sale/

disposal of fixed

assets Pendapatan

keuangan 16,784) 67) 14,364) - 31,215) Finance income

Biaya keuangan: Finance costs:

Biaya bunga (128,423) (45,379) (48,502) - (222,304) Interest expenses

Rugi selisih kurs,

neto (2,890) (6,614) (2,317) - (11,821) Currency exchange

loss, net

Laba (rugi)

sebelum pajak

penghasilan 1,051,514) (41,281) (137,696) - 872,537) Profit (loss) before

income tax

Beban pajak penghasilan (222,743)

Income tax expense

Laba tahun

berjalan 649,794) Profit for the year

Aset segmen 8,441,393) 1,218,724) 1,851,274) (4,336,903) 7,174,488) Segment assets

Page 232: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

71

33. INFORMASI SEGMEN (Lanjutan) 33. SEGMENT INFORMATION(Continued)

Informasi geografis Geographical information

2014 Pasar lokal/

Local market

Pasar ekspor/

Export market

Total

Penjualan neto Net sales

Industri kelapa sawit 3,524,637 - 3,524,637 Palm oil industry

Industri produk kayu 133,211 1,240,631 1,373,842 Wood product industry

3,657,848 1,240,631 4,898,479

2013

Industri

kelapa sawit/Palm

oil industry

Industri produk

perkayuan/Wood

product industry

Lain-lain/

Others

Eliminasi/

Elimination

Konsolidasian/

Consolidated

Penjualan neto Net sales

Pihak eskternal 2,477,713) 1,364,469) -) -) 3,842,182) External customers

Antar segmen -) -) -) -) -) Inter-segment

Total penjualan neto 2,477,713) 1,364,469) -) -) 3,842,182)

Total net sales

Harga pokok penjualan

) (1,431,245)

(1,220,518)

-)

-)

(2,651,763)

Cost of sales

Laba bruto 1,046,468) 143,951) -) -) 1,190,419) Gross profit

Beban penjualan (185,289) (36,841) -) -) (222,130) Selling expenses

Beban umum dan

administrasi

(124,170)

(77,806)

(71,166)

-)

(273,142)

General and

administrative

expenses Laba (rugi) selisih

kurs, neto (42,555) (12,170) 1,066) -) (53,659)

Currency exchange

gain (loss), net

Pendapatan lainnya, neto

11,296)

2,059)

) -)

-)

13,355)

Other income, net

Laba penjualan/

penghapusan aset tetap

1,136)

950)

) -)

-)

2,086)

Gain on sale/

disposal of fixed assets

Pendapatan keuangan 9,543) 58) 2,628) -) 12,229) Finance income

Biaya keuangan: Finance costs:

Biaya bunga (108,483) (32,692) (37,335) -) (178,510) Interest expenses Rugi selisih kurs,

neto (91,249) (67,914) (25,056) -) (184,219) Currency exchange

loss, net

Laba (rugi)

sebelum pajak

penghasilan

516,697)

(80,405)

(129,863)

-)

306,429) Profit (loss) before

income tax Beban pajak

penghasilan

-

-

-

-

(90,733)

Income tax expense Laba tahun

berjalan 215,696) Profit for the year

Aset segmen 6,190,302) 1,046,465) 1,541,977) (2,857,689) 5,921,055) Segment assets

Page 233: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

72

33. INFORMASI SEGMEN (Lanjutan) 33. SEGMENT INFORMATION(Continued)

Informasi geografis Geographical information

2013 Pasar lokal/

Local market

Pasar ekspor/

Export market

Total

Penjualan neto Net sales

Industri kelapa sawit 2,477,713 -) 2,477,713 Palm oil industry

Industri produk kayu 104,149 1,260,320) 1,364,469 Wood product industry

2,581,862 1,260,320) 3,842,182

34. PERJANJIAN, IKATAN DAN

KONTINJENSI YANG SIGNIFIKAN

34. SIGNIFICANT AGREEMENTS,

COMMITMENTS AND CONTINGENCIES

Fasilitas pinjaman Credit facilities

Pada tanggal 31 Desember 2014, Perseroan memiliki

fasilitas pinjaman modal kerja (termasuk cerukan) yang

belum terpakai dari PT Bank Central Asia Tbk yang

seluruhnya berjumlah USD 3.042.785 dan Rp 53.730.

Fasilitas ini tersedia sampai dengan 12 Mei 2015.

As of 31 December 2014, the Company had unused

working capital credit facilities (including overdraft) from

PT Bank Central Asia Tbk with a total amount of

USD 3,042,785 and Rp 53,730. These facilities are

available through 12 May 2015.

Pada tanggal 31 Desember 2014, SWA, DAN, DIN,

DWT, KPAS memiliki fasilitas kredit investasi yang

belum terpakai berjumlah Rp 194.510. Fasilitas ini

tersedia sampai dengan 28 Pebruari 2015.

As of 31 December 2014, SWA, DAN, DIN, DWI, KPAS

had unused bank loan credit investment facility totalling

Rp 194,510. These facilities are available through

28 February 2015.

Pada tanggal 31 Desember 2014, SWA memiliki

fasilitas pinjaman modal kerja yang belum terpakai

sebesar USD 3.000.000 dan Rp 46.700, DIN dan DAN

masing-masing sebesar Rp 35.000. Fasilitas ini tersedia

sampai dengan 12 Mei 2015.

As of 31 December 2014, SWA had unused working

capital credit facilities amounted to USD 3,000,000 and

Rp 46,700, DIN and DAN amounted to Rp 35,000 each.

These facilities are available through 12 May 2015.

Pada tanggal 31 Desember 2014, Perseroan dan entitas

anak (KAP, SWA, DAN, DIN, DWT, PWP, KPAS,

DIL, RU, PSA, DPS, NI, GUN dan MAL) memiliki

fasilitas time loan revolving uncommitted yang belum

terpakai sebesar Rp 171.700. Fasilitas ini tersedia

sampai dengan 12 Mei 2015

As of 31 Desember 2014, the Company and subsineries

(KAP, SWA, DAN, DIN, DWT, PWP, KPAS, DIL, RU,

PSA, DPS, NI, GUN, and MAL) had unused time loan

revolving uncommitted facility amounted to Rp 171,700.

This facility is available through 12 May 2015.

Pada tanggal 31 Desember 2014, TKPI (entitas anak)

memiliki fasilitas pinjaman bank yang belum terpakai

sejumlah Rp 975 dan USD 558.527. Fasilitas ini tersedia sampai dengan 12 Mei 2015

As of 31 December 2014, TKPI (a subsidiary) had unused

bank loan facilities totalling Rp 975 and USD 558,527.

These facilities are available through 12 May 2015.

Pada tanggal 31 Desember 2014, TKPI (entitas anak)

memiliki fasilitas letter of credit yang belum jatuh

tempo sebesar Rp 8.453, EUR 387.951 dan USD

2.084.644, dari total maksimum fasilitas sebesar ekuivalen USD 5.000.000.

As of 31 December 2014, TKPI (a subsidiary) had

outstanding letter of credit facilities amounted to

Rp 8,453, EUR 387,951 and USD 2,084,644, from total

maximum facilities equivalent to USD 5,000,000.

Page 234: Growing in Harmony

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk DAN ENTITAS ANAK/

PT DHARMA SATYA NUSANTARA Tbk AND SUBSIDIARIES

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)

TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2014 DAN 2013/YEARS ENDED 31 DECEMBER 2014 AND 2013

(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)

73

34. PERJANJIAN, IKATAN DAN KONTINJENSI YANG SIGNIFIKAN (Lanjutan)

34. SIGNIFICANT AGREEMENTS, COMMITMENTS AND CONTINGENCIES

(Continued)

Lain-lain Others

Pada tanggal 28 Mei 2012, SWA mengadakan perjanjian dengan perusahaan-perusahaan pertambangan dibawah grup BEP (PT Persada Multi Bara, PT Khazana Bumi Kaliman dan PT Bumi Kaliman Sejahtera) untuk menyerahkan sebagian dari hak atas tanah (“Hak Guna Usaha”/HGU) SWA dengan total area 1.770 hektar berlokasi di Desa Benhes Dabeq Diah Lay, Kecamatan Muara Wahau, Kabupaten Kutai, Propinsi Kalimantan Timur beserta tanaman perkebunan dan fasilitas-fasilitas yang terdapat didalamnya dengan total kompensasi Rp 189.390. Tanggal efektif penyerahan tanah, tanaman perkebunan dan fasilitas-fasilitas adalah sembilan bulan setelah SWA menerima “Pemberitahuan Rencana Pelaksanaan Usaha Tambang” dari grup BEP. Grup BEP akan memberitahukan hal tersebut kepada Perseroan paling lambat pada tanggal 28 Agustus 2015. SWA telah menerima uang muka dari perusahaan-perusahaan pertambangan senilai Rp 36.466 dan dicatat sebagai liabilitas jangka pendek lainnya pada tanggal 31 Desember 2014.

On 28 May 2012, SWA entered into agreements with mining companies under BEP group (PT Persada Multi Bara, PT Khazana Bumi Kaliman and PT Bumi Kaliman Sejahtera) to release part of SWA land rights (“Hak Guna Usaha”/HGU) with area totaling 1,770 hectare located at the village of Benhes Dabeq Diah Lay, District of Muara Wahau, Kutai Regency, East Kalimantan Province as well the plantation and facilities on the land with total compensation of Rp 189,390. The effective date to release the lands, plantation and facilities is nine months after SWA receive “Notification of Planning to conduct Mining Activities” from BEP group. BEP group will notify it to SWA at the latest on 28 August 2015. SWA has received advances from the mining companies totaling Rp 36,466 and recorded as other current liabilities as of 31 December 2014.

Pada tanggal 31 Desember 2014, KPAS (entitas anak) sebagai perusahaan inti, dalam perkembangan perkebunan plasma seluas 2.000 hektar, dengan pola Kemitraan, menjamin pembayaran kembali fasilitas pinjaman petani plasma kepada PT Bank Central Asia Tbk yang tidak melebihi Rp 92.645 (termasuk kapitalisasi bunga dalam masa pengembangan sebesar Rp 22.961 dengan tingkat suku bunga 11% per tahun).

As of 31 December 2014, KPAS (a subsidiary) as nucleus in the development of plasma plantations with total area of 2,000 hectare, under Kemitraan scheme, guaranteed repayment of plasma farmers’ loan facility to PT Bank Central Asia Tbk amounted to, maximum, Rp92,645. (included the capitalized interest during development stage of Rp 22,961 with interest rate of 11% per annum).

Pada tanggal 20 September 2013, Perseroan mempunyai ikatan dengan PT Mas Mustika Anugrah Sejahtera sebagai kontraktor utama, sehubungan dengan pembangunan pabrik pengolahan kelapa sawit (“PKS”) 6 dan perumahan, dengan nilai kontrak sebesar Rp 127.932 dan USD 10.687.260 yang berlokasi di Muara Wahau Kalimantan Timur. Sampai dengan tanggal 31 Desember 2014, total komitmen perseroan atas kontrak tersebut sebesar Rp 21.113 dan USD 1.138.598.

On 20 September 2013, the Company had commitments with PT Mas Mustika Anugrah Sejahtera as main contractor, for the construction of crude palm oil processing factory (“PKS”) 6 and housing with a contract amount of Rp 127,932 and USD 10,687,260 located at Muara Wahau East Kalimantan. Until at 31 December 2014, the Company’s total commitment to the contract is amounted to Rp 21,113 and USD 1,138,598.

Pada bulan Juni dan September 2014, sebagian bangunan pabrik pengolahan kayu Perseroan dan TKPI terbakar, yang melanda sebagian persedian dan aset tetap Perseroan dan TKPI. Kerugian dari kebakaran ini sebesar Rp 69.226 telah dicatat dalam laba rugi 2014. Perseroan dan TKPI telah melakukan proses klaim asuransi atas kerugian ini, dimana per 31 Desember 2014, TKPI telah menerima uang muka untuk klaim asuransi ini sebesar Rp 21.200. Walaupun demikian, sampai dengan tanggal laporan keuangan ini, persetujuan dari perusahaan asuransi atas klaim Perseroan dan TKPI belum diputuskan.

In June and September 2014, some parts of the Company and TKPI’s wood processing plants were damaged by fire which affected some of their inventories and fixed assets. The loss from fire amounted to Rp 69,226 was recorded in the 2014 profit or loss. The Company and TKPI had filed insurance claims against this loss, where as of 31 December 2014, TKPI had received an advance payment for this insurance claim amounted to Rp 21,200. Nevertheless, as of the date of these financial statements, an approval from insurance company for the Company and TKPI’s claims had not been decided.

Page 235: Growing in Harmony

Halaman ini sengaja dikosongkan

This page intentionally left blank

Page 236: Growing in Harmony

Referensi Isi Laporan Tahunan dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK)

Annual Report Contents Reference To The

Financial Services Authority Regulation

Page 237: Growing in Harmony

160 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Referensi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) / Financial Services Authority Reference

KRITeRIA / CRiTERiA PeNJeLASAN / DESCRiPTiON HALAMAN / PAGE

I. Umum / General

Laporan tahunan disajikan dalam bahasa Indonesia yang baik dan benar dan dianjurkan menyajikan juga dalam bahasa Inggris.

Annual Report is presented in good and correct Indonesian and it is recommended to present the report also in English.

Laporan tahunan dicetak dengan kualitas yang baik dan menggunakan jenis dan ukuran huruf yang mudah dibaca.

Annual report is printed in good quality and use type and font so that the text is easy to read. √

Laporan tahunan mencantumkan identitas perusahaan dengan jelas.

Annual report should state clearly the identity of the company.

Nama Perusahaan dan Tahun Annual Report ditampilkan di:1. Sampul muka;2. Samping; 3. Sampul belakang; 4. Setiap halaman

Name of company and year of the annual report is placed on:1. The front cover;2. Side; 3. Back Cover; 4. Each page

Laporan tahunan ditampilkan di website perusahaan

Annual Report is presented in the company’s website √

II. Ikhtisar Data Keuangan Penting / Financial data Highlights

Informasi hasil usaha perusahaan dalam bentuk perbandingan selama 3 (tiga) tahun buku atau sejak memulai usahanya jika perusahaan tersebut menjalankan kegiatan usahanya selama kurang dari 3 (tiga) tahun.

Financial information in comparative form over a period of 3 financial years or since the commencement of business if the company has been running its business activities for less than 3 years.

Informasi memuat antara lain:1. Penjualan/pendapatan usaha2. Laba (rugi)3. Total laba (rugi) komprehensif4. Laba (rugi) per saham

The information includes:1. Sales/income from business2. Gross profit (loss)3. Comprehensive profit (loss)4. Profit (loss) per share

12

Informasi posisi keuangan perusahaan dalam bentuk perbandingan selama 3 (tiga) tahun buku atau sejak memulai usahanya jika perusahaan tersebut menjalankan kegiatan usahanya selama kurang dari 3 (tiga) tahun.

Financial position information in comparative form over a period of 3 financial years or since the commencement of business if the company has been running its business activities for less than 3 years.

Informasi memuat antara lain:1. Modal kerja bersih2. Jumlah investasi pada entitas asosiasi dan/atau

joint venture 3. Jumlah aset4. Jumlah liabilitas5. Jumlah ekuitas

The information includes:1. Net operating capital2. Total investment in associate entities and/or joint

venture3. Total Assets4. Total Liabilities5. Total equities

12

Rasio keuangan dalam bentuk perbandingan selama 3 (tiga) tahun buku atau sejak memulai usahanya jika perusahaan tersebut menjalankan kegiatan usahanya selama kurang dari 3 (tiga) tahun.

Financial ratio in comparative form over a period of 3 (three) financial years or since the commencement of business if the company has been running its business activities for less then 3 (three) years.

Informasi memuat 5 (lima) rasio keuangan yang umum dan relevan dengan industri perusahaan.

Information includes 5 (five) financial ratios that are common and relevant to the industry the company.

12

Informasi harga saham dalam bentuk tabel dan grafik.

Share price information in the form of chart and table.

Informasi dalam bentuk tabel dan grafik yang memuat: 1. Jumlah saham yang beredar; 2. Kapitalisasi pasar;3. Harga saham tertinggi, terendah, dan

penutupan; dan4. Volume perdagangan untuk setiap masa

triwulan dalam 2 (dua) tahun buku terakhir (jika ada).

Information in the form of chart and table includes:1. Total outstanding shares2. Market capitalization 3. The highest, lowest, and closing price of share4. Trading volume on a quarterly basis during the last

2 (two) fiscal years.16

Informasi mengenai obligasi, sukuk atau obligasi konversi yang masih beredar dalam 2 (dua) tahun buku terakhir.

Information on outstanding bond, sukuk or convertible bond within the las 2 (two) fiscal years.

Informasi memuat:1. Jumlah obligasi/sukuk/obligasi konversi yang

beredar (outstanding)2. Tingkat bunga/imbalan3. Tanggal jatuh tempo4. Peringkat obligasi/sukuk

The information contains:1. The number of bonds/sukuk/outstanding bonds2. The interest Rate / exchange3. Date of maturity4. The rating of bonds / sukuk

N.A.

III. Laporan Dewan Komisaris dan Direksi / Board of Commissioners and Board of Directors Report

Laporan Dewan Komisaris Board of Commissioners’ Report Memuat hal-hal sebagai berikut:1. Penilaian atas kinerja Direksi mengenai

pengelolaan perusahaan2. Pandangan atas prospek usaha perusahaan

yang disusun oleh Direksi.3. Perubahan komposisi Dewan Komisaris dan

alasan perubahannya (jika ada)

Contains the following items:1. Assessment on the performance of the Board of

Directors in managing the company.2. View on the prospects of the company’s business

as established by the Board of Directors.3. Changes in the composition of the Board of

Commissioners (if any).

72-77

Laporan Direksi Board of Directors’ Report Memuat hal-hal sebagai berikut:1. Analisis atas kinerja perusahaan, yang

mencakup antara lain kebijakan strategis, perbandingan antara hasil yang dicapai dengan yang ditargetkan, dan kendala-kendala yang dihadapi perusahaan

2. Gambaran tentang prospek usaha 3. Penerapan tata kelola perusahaan 4. Perubahan komposisi anggota Direksi dan

alasan perubahannya (jika ada)

Contains the following items:1. Analysis of company’s performance, encompassing

strategic policies, comparison between achievement of results and targets and challenges faced by the company

2. Description of business outlooks3. The implementation of good corporate

governance4. Changes in the composition of the Board of

Directors (if any)

78-83

Tanda tangan anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris

Signature of members of the Board of Directors and Board of Commissioners

Memuat hal-hal sebagai berikut:1. Tanda tangan dituangkan pada lembaran

tersendiri2. Pernyataan bahwa Direksi dan Dewan Komisaris

bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi laporan tahunan.

3. Ditandatangani seluruh anggota Dewan Komisaris dan anggota Direksi dengan menyebutkan nama dan jabatannya

4. Penjelasan tertulis dalam surat tersendiri dari yang bersangkutan dalam hal terdapat anggota Dewan Komisaris atau Direksi yang tidak menandatangani laporan tahunan, atau: penjelasan tertulis dalam surat tersendiri dari anggota yang lain dalam hal tidak terdapat penjelasan tertulis dari yang bersangkutan

Contains the following items:1. Signatures are set on a separate page.

2. Statement that the Board of Directors and the Board of Commissioners are fully responsible for the accuracy of the annual report.

3. Signed by all members of the Board of Commissioners and Board of Directors, stating their names and titles/positions.

4. A written explanation in a separate letter from each member of the Board of Commissioners or Board of Directors who refuses to sign the annual report, or: written explanation in a separate letter from the other members in the event that there is no written explanation provided by the said member.

156-157

Page 238: Growing in Harmony

161PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Referensi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) / Financial Services Authority Reference

KRITeRIA / CRiTERiA PeNJeLASAN / DESCRiPTiON HALAMAN / PAGE

IV. Profil Perusahaan / Company Profile

Nama dan alamat lengkap perusahaan

Name and address of the Company

Informasi memuat antara lain nama dan alamat, kode pos, no. Telp, no. Fax, email, dan website

Information on name and address, zip code, telephone and or facsimile, email, website. 2

Riwayat singkat perusahaan Brief history of the company Mencakup antara lain: tanggal/tahun pendirian, nama, dan perubahan nama perusahaan (jika ada).

Includes date/year of establishment, name, and change in the company name (if any) 26-29

Bidang usaha Line of Business Uraian mengenai antara lain:1. Kegiatan usaha perusahaan menurut anggaran

dasar terakhir; dan2. Penjelasan mengenai produk dan/atau jasa yang

dihasilkan

Description about:1. Line of business based on the latest articles of

association; and2. Description of products/services

30-35

Struktur organisasi Organizational Structure Dalam bentuk bagan, meliputi nama dan jabatan paling kurang sampai dengan struktur satu tingkat di bawah direksi

In the form of a chart, giving the names and titles at the least until one level below the Board of Directors. 47

Visi dan misi perusahaan Company Vision and Mission Mencakup:1. visi perusahaan;2. misi perusahaan; dan3. keterangan bahwa visi dan misi tersebut telah

disetujui oleh Direksi/Dewan Komisaris

Including:1. Corporate vision2. Mission; and3. Statement that the vision and mission has been

approved by the Board of Directors/Board of Commissioners

3

Identitas dan riwayat hidup singkat anggota Dewan Komisaris

Identity and brief curriculum vitae of the members of the Board of Commissioners;

Informasi memuat antara lain: 1. Nama 2. Jabatan (termasuk jabatan pada perusahaan

atau lembaga lain) 3. Umur 4. Pendidikan 5. Pengalaman kerja 6. Tanggal penunjukan pertama kali sebagai

anggota Dewan Komisaris

The information should contain:1. Name2. Position (including position in other companies/institutions)3. Age4. Education5. Working experience6. The first appointment date as member of Board of

Commissioners

36-38

Identitas dan riwayat hidup singkat anggota Direksi

Identity and brief curriculum vitae of the members of the Board of Directors;

Informasi memuat antara lain:1. Nama2. Jabatan (termasuk jabatan pada perusahaan

atau lembaga lain)3. Umur4. Pendidikan5. Pengalaman kerja6. Tanggal penunjukan pertama kali sebagai

anggota Direksi

The information should contain:1. Name2. Position (including position in other companies/

institutions)3. Age4. Education5. Working experience6. The first appointment date as member of Board of

Directors

39-42

Jumlah karyawan (komparatif 2 tahun) dan deskripsi pengembangan kompetensinya (misal: aspek pendidikan dan pelatihan karyawan)

Number of employees (comparative in 2 years) and description of competence building (for example: education and training of employees)

Informasi memuat antara lain:1. Jumlah karyawan untuk masing-masing level

organisasi2. Jumlah karyawan untuk masing-masing tingkat

pendidikan3. Pelatihan karyawan yang telah dilakukan

dengan mencerminkan adanya persamaan kesempatan kepada seluruh karyawan

4. Biaya yang telah dikeluarkan

The information should contain:1. The number of employees for each level of the

organization.2. The number of employees for each level of

education3. Training of employee that has been and will be

conducted4. Availability of equal opportunity to all employees

57-63

Komposisi pemegang saham Composition of shareholders Mencakup antara lain:1. Nama pemegang saham yang memiliki 5% atau

lebih saham2. Nama direktur dan komisaris yang memiliki

saham3. Kelompok pemegang saham masyarakat

dengan kepemilikan saham masing-masing kurang dari 5%,dan persentase kepemilikannya

Should include:1. Names of shareholders having 5% or more shares.2. Names of Directors and Commissioners owning shares3. Public shareholders having respective share

ownership of less than 5% and its percentage

15, 46

Daftar entitas anak dan/atau entitas asosiasi

List of subsidiaries and/or affiliated companies

Informasi memuat antara lain :

1. Nama entitas anak dan/atau asosiasi2. Persentase kepemilikan saham

3. Keterangan tentang bidang usaha entitas anak dan/atau entitas asosiasi

4. Keterangan status operasi entitas anak dan/atau entitas asosiasi (telah beroperasi atau belum beroperasi)

The information should include:1. Name of subsidiaries/affiliated companies2. Percentage of share ownership3. Information on the line of business of subsidiaries and/or associate entities4. Explanation regarding the operational status of the

subsidiary or affiliated company (already operating or not yet operating)

52-54

Struktur grup perusahaan Structure of company’s group Struktur grup perusahaan yang menggambarkan entitas anak, entitas asosiasi, joint venture, dan special purpose vehicle (SPV), atau pernyataan tidak memiliki grup

Structure of company’s group describing subsidiaries, associate entities, joint venture, and special purpose vehicle (SPV), or statement of having no group. N.A.

Kronologis pencatatan saham Share-listing chronology Mencakup antara lain:1. Kronologis pencatatan saham2. Jenis tindakan korporasi (corporate action) yang

menyebabkan perubahan jumlah saham3. Perubahan jumlah saham dari awal pencatatan

sampai dengan akhir tahun buku4. Nama bursa dimana saham perusahaan

dicatatkan

Includes:1. Share-listing chronology2. Types of corporate action causing changes in the

number of shares3. Changes in the number of shares from the

beginning of listing up to the end of the financial year

4. Name of Stock Exchange where the company’s shares are listed

50

Kronologis pencatatan efek lainnya; Other securities listing chronology

Mencakup antara lain:1. Kronologis pencatatan efek lainnya2. Jenis tindakan korporasi (corporate action) yang

menyebabkan perubahan jumlah efek lainnya3. Perubahan jumlah efek lainnya dari awal

pencatatan sampai dengan akhir tahun buku4. Nama Bursa dimana efek lainnya dicatatkan5. Peringkat efek

Includes:1. Other securities listing chronology2. Types of corporate action causing changes in the

number of securities3. Changes in the number of securities from the

initial listing up to the end of the financial year4. Name of Stock Exchange where the company’s

securities are listed5. Rating of the securities

N.A.

Page 239: Growing in Harmony

162 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Referensi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) / Financial Services Authority Reference

KRITeRIA / CRiTERiA PeNJeLASAN / DESCRiPTiON HALAMAN / PAGE

Nama dan alamat lembaga dan atau profesi penunjang pasar modal

Name and address of institution and or profession supporting the capital market

Informasi memuat antara lain:1. Nama dan alamat BAE2. Nama dan alamat Kantor Akuntan Publik3. Nama dan alamat Perusahaan Pemeringkat Efek

The information contains:1. Name and address of BAE2. Name and address of Public Accounting Firm3. Name and address of share registrar

51

Penghargaan dan/atau sertifikasi yang diterima perusahaan baik yang berskala nasional maupun internasional

Awards and/or certificates received by the company, both at national and international level

Informasi memuat antara lain:1. Nama penghargaan dan/atau sertifikasi2. Tahun perolehan3. Badan pemberi penghargaan dan/atau sertifikasi4. Masa berlaku (untuk sertifikasi)

Information should include:1. Name of the awards and/or certification2. Year when awards are received3. Institution presenting the awards/ceritication4. Period of validity (for certification)

22-23

Nama dan alamat entitas anak dan/atau kantor cabang atau kantor perwakilan (jika ada)

Name and address of subsidiaries and/or branch office or representative office (if any)

V. Analisis dan Pembahasan Manajemen atas Kinerja Perusahaan / Managament Discussion and Analysis

Tinjauan operasi per segmen usaha Operational review per business segment

Memuat uraian mengenai:1. Produksi/kegiatan usaha;2. Peningkatan/penurunan kapasitas produksi;3. Penjualan/pendapatan usaha;4. Profitabilitas; untuk masing-masing segmen usaha yang

diungkapkan dalam laporan keuangan (jika ada)

Includes description of:1. Products/line of business;2. Increase/decrease in production capacity3. Sales/operating income4. Profitability For each business segment disclosed in the

financial statement (if any)

90-94

Uraian atas kinerja keuangan perusahaan

Description of company’s financial performance

Analisis kinerja keuangan yang mencakup perbandingan antara kinerja keuangan tahun yang bersangkutan dengan tahun sebelumnya (dalam bentuk narasi dan tabel), antara lain mengenai:1. Aset lancar, aset tidak lancar, dan total aset

2. Liabilitas jangka pendek, liabilitas jangka panjang dan total liabilitas

3. Ekuitas4. Penjualan/pendapatan usaha, beban dan laba

(rugi), pendapatan komprehensif lain, dan total laba (rugi) komprehensif

5. Arus kas

An analysis of financial performance which includes a comparison between the financial performance of the current year and that of the previous year (in the form of narration and tables) concerning:1. Current assets, non-current assets, and amount of

assets2. Short term and long term liabilities and total

liabilities3. Equity4. Sales/operating income, expenses and profit

(loss), other comprehensive revenue, and total comprehensive profit (loss)

5. Cash flow

94-99

Bahasan dan analisis tentang kemampuan membayar utang dan tingkat kolektibilitas piutang perusahaan, dengan menyajikan perhitungan rasio yang relevan

Discussion and analysis on the capacity to pay debts and the company’s level of receivables collectability by presenting relevant ratio calculation

Penjelasan tentang :1. Kemampuan membayar hutang, baik jangka

pendek maupun jangka panjang2. Tingkat kolektibilitas piutang

Explanation on:1. Capacity to pay short term and long term debts2. Receivables collectability level 99

Bahasan tentang struktur modal (capital structure), dan kebijakan manajemen atas struktur modal (capital structure policy)

Discussion on capital structure, management policies on capital structure

Penjelasan atas:1. Struktur modal (capital structure), dan2. Kebijakan manajemen atas struktur modal

(capital structure policies)

Explanation on:1. Capital structure, and2. Capital structure policies 100

Bahasan mengenai ikatan yang material untuk investasi barang modal

Discussion on material ties for the investment of capital goods

Penjelasan tentang:1. Tujuan dari ikatan tersebut2. Sumber dana yang diharapkan untuk memenuhi

ikatan-ikatan tersebut3. Mata uang yang menjadi denominasi4. Langkah-langkah yang direncanakan

perusahaan untuk melindungi risiko dari posisi mata uang asing yang terkait

Catatan: apabila perusahaan tidak mempunyai ikatan terkait investasi barang modal, agar diungkapkan

Explanation on:1. The purpose of the ties2. Fund resources expected to fulfill the said ties3. Currency of denomination4. Steps taken by the company to protect the

position of related currency against risks.

Notes: if the company does not have tie related to investment of capital goods, the information should be disclosed.

100

Jika laporan keuangan mengungkapkan peningkatan atau penurunan yang material dari penjualan/pendapatan bersih, maka berikan bahasan tentang sejauh mana perubahan tersebut dapat dikaitkan dengan jumlah barang atau jasa yang dijual, dan/atau adanya produk atau jasa baru.

If the financial statement discloses a material increase or decrease in the sales or net income, an explanation should be disclosed concerning the extent to which such changes can be linked to the amount of goods or service offered and/or new products/services.

Penjelasan mengenai:1. Besaran peningkatan/penurunan penjualan atau

pendapatan bersih2. Faktor penyebab peningkatan/penurunan

material dari penjualan atau pendapatan bersih yang dikaitkan dengan jumlah barang atau jasa yang dijual, dan/atau adanya produk atau jasa baru.

Description of:1. Amount of an increase/decrease of sales/net

income2. Factors causing the material increase/decrease

from sales or net income related to total goods or services and or new products/services.

N.A.

Informasi perbandingan antara target pada awal tahun buku dengan hasil yang dicapai (realisasi), dan target atau proyeksi yang ingin dicapai untuk satu tahun mendatang mengenai pendapatan, laba, struktur permodalan, atau lainnya yang dianggap penting bagi perusahaan

Information on the comparison between target set at the beginning of the fiscal year and the realization and target or projection for the next year concerning revenue, profit, capital stricter, and others considered important for the company.

Informasi memuat antara lain:1. perbandingan antara target pada awal tahun

buku dengan hasil yang dicapai (realisasi)2. target atau proyeksi yang ingin dicapai dalam

satu tahun mendatang

Information should include:1. Comparison between target of the beginning of

the year and the realization2. Target or projection for the next year

99

Informasi dan fakta material yang terjadi setelah tanggal laporan akuntan

Information and material fact subsequent to the date of accountant

Uraian kejadian penting setelah tanggal laporan akuntan termasuk dampaknya terhadap kinerja dan risiko usaha di masa mendatang.Catatan: apabila tidak ada kejadian penting setelah tanggal laporan akuntan, agar diungkapkan

Description of important events after the date of the accountant’s report, including the effects on the performance and business risk in the futureNote: if there is no important event after the date of the accountant report, such information should be disclosed

100

Uraian tentang prospek usaha perusahaan

Description of the company’s business prospects

Uraian mengenai prospek perusahaan dikaitkan dengan industri dan ekonomi secara umum disertai data pendukung kuantitatif dari sumber data yang layak dipercaya

Description of the company’s prospects related to overall industry and economy, complete with quantitative data and reliable sources 106-107

Uraian tentang aspek pemasaran Description of marketing aspects Uraian tentang aspek pemasaran atas produk dan/atau jasa perusahaan, antara lain strategi pemasaran dan pangsa pasar

Description of marketing aspect of products and/or services, such as marketing strategy and market share 104-106

Uraian mengenai kebijakan dividen dan jumlah dividen kas per saham dan jumlah dividen per tahun yang diumumkan atau dibayar selama 2 (dua) tahun buku terakhir

Description on dividend policy and amount of cash dividend per share and amount of dividend per year published/paid for the last 2 (two) financial years.

Memuat uraian mengenai:1. Jumlah dividen kas 2. Jumlah dividen kas per saham 3. Payout ratio untuk masing-masing tahun Catatan: apabila tidak ada pembagian dividen, agar diungkapkan alasannya

Information includes:1. Total cash dividend2. Total cash dividend per year3. Payout ratio for each yearNotes: if there is no dividend distribution, the reason should be disclosed

101

Page 240: Growing in Harmony

163PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Referensi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) / Financial Services Authority Reference

KRITeRIA / CRiTERiA PeNJeLASAN / DESCRiPTiON HALAMAN / PAGE

Realisasi penggunaan dana hasil penawaran umum (dalam hal perusahaan masih diwajibkan menyampaikan laporan realisasi penggunaan dana)

Realization of fund utilization from public offering (should the company be required to submit the report of fund utilization)

Memuat uraian mengenai:1. Total perolehan dana,2. Rencana penggunaan dana,3. Rincian penggunaan dana,4. Saldo dana, dan5. Tanggal persetujuan RUPS atas perubahan

penggunaan dana (jika ada)

The information should include:1. total funds obtained,2. budget plan,3. details of budget plan,4. balance, and5. Date of approval from General Meeting of

Shareholders regarding the changes in fund utilization (if any)

104

Informasi material mengenai investasi, ekspansi, divestasi, penggabungan/peleburan usaha, akuisisi atau restrukturisasi utang/modal.

Material information concerning investment, expansion, divestment, consolidation/merger, acquisition or debt/capital restructuring.

Memuat uraian mengenai:1. Tujuan dilakukannya transaksi;2. Nilai transaksi atau jumlah yg direstrukturisasi;3. Sumber dana.Catatan: apabila tidak mempunyai transaksi dimaksud, agar diungkapkan

The information should include1. The purpose of transaction2. Transaction value or number of transaction3. Fund resourceNote: If there is no such transaction, the information should be disclosed

101

Informasi transaksi material yang mengandung benturan kepentingan dan/atau transaksi dengan pihak afiliasi.

Transaction information material conflict of interest and/or transactions with affiliated parties.

Memuat uraian mengenai:1. Nama pihak yang bertransaksi dan sifat

hubungan afiliasi;2. Penjelasan mengenai kewajaran transaksi;3. Alasan dilakukannya transaksi;4. Realisasi transaksi pada periode berjalan;5. Kebijakan perusahaan terkait dengan

mekanisme review atas transaksi;6. Pemenuhan peraturan dan ketentuan terkait

Catatan: apabila tidak mempunyai transaksi dimaksud, agar diungkapkan

The information should include:1. Name of the parties involved in the transactions

and related affiliation2. Explanation on fairness of transaction3. Reason for transaction4. Realization of transaction within the period5. Corporate policy related to review mechanism of

the transaction; and6. Compliance to provisions and concerned

regulationNote: if there is no such transaction, such information should be disclosed

101

Uraian mengenai perubahan peraturan perundang-undangan yang berpengaruh signifikan terhadap perusahaan

Description on changes in regulation having significant effect on the company

Uraian memuat antara lain: perubahan peraturan perundang-undangan dan dampaknya terhadap perusahaanCatatan: apabila tidak terdapat perubahan peraturan perundang-undangan yang berpengaruh signifikan, agar diungkapkan

Description should include: changes in the regulation and its effect on the company

Note: if there is no change in the regulation having significant effect on the company, such information should be disclosed

104

Uraian mengenai perubahan kebijakan akuntansi

Description on changes in the accounting policy

Uraian memuat antara lain: perubahan kebijakan akuntansi, alasan dan dampaknya terhadap laporan keuanganCatatan: apabila tidak terdapat perubahan kebijakan akuntansi, agar diungkapkan

Description includes changes in accounting policy, its reasons and impacts on financial report

Notes: if there is no change in accounting policy, such information should be disclosed

104

VI. Tata Kelola Perusahaan Yang Baik / Good Corporate Governance

Uraian Dewan Komisaris Description of Board of Commissioners

Uraian memuat antara lain:1. Uraian tanggung jawab Dewan Komisaris2. Pengungkapan prosedur penetapan remunerasi3. Struktur remunerasi yang menunjukkan

komponen remunerasi dan jumlah nominal per komponen untuk setiap anggota Dewan Komisarisrja Dewan Komisaris)

4. Frekuensi pertemuan dan tingkat kehadiran Dewan Komisaris dalam pertemuan

5. Program pelatihan dalam rangka meningkatkan kompetensi Dewan Komisaris

6. Pengungkapan mengenai Board Charter (pedoman dan tata tertib Dewan Komisaris

Description includes:1. Descripiton of responsibilities of Board of Commissioners2. Disclosure of procedures of determining

remuneration3. Remuneration structure that represents

remuneration component and amount per component for each member of Board of Commissioners

4. Meeting frequency and attendance level of Board of Commissioners

5. Training programs to increase the competency of Board of Commissioners

6. Disclosure of Board Charter (regulation of Board of Commissioners)

115-118

Uraian Direksi Description of Board of Directors Uraian memuat antara lain:1. Ruang lingkup pekerjaan dan tanggung jawab

masing-masing anggota Direksi2. Frekuensi pertemuan3. Tingkat kehadiran anggota direksi dalam

pertemuan4. Program pelatihan dalam rangka meningkatkan

kompetensi direksi5. Pengungkapan mengenai Board Charter

(pedoman dan tata tertib kerja Direksi)

Description includes:1. Scope of works and responsibility of each member

of the Board of Diretors2. Meeting frequency3. Attendance level of each member of the Board4. Training programs for improving the competence

of the Board5. Disclosure on Board Charter (regulation of Board

of Directors)

118-122

Assessment terhadap anggota Dewan Komisaris dan/atau Direksi

Assessment on Board of Commissioners and Board of Directors

Mencakup antara lain:1. Proses pelaksanaan assessment atas kinerja

anggota Dewan Komisaris dan/atau Direksi2. Kriteria yang digunakan dalam pelaksanaan

assessment atas kinerja anggota Dewan Komisaris dan/atau Direksi

3. Pihak yang melakukan assessment

Includes:1. Assessment on performance of Board of

Commissioners and/or Board of Directors’ performance

2. Criteria used in the assessment process3. Parties conducting assessment

N.A.

Uraian mengenai kebijakan remunerasi bagi Direksi

Description on remuneration policies for Board of Directors

Mencakup antara lain:1. Pengungkapan prosedur penetapan remunerasi2. Struktur remunerasi yang menunjukkan jenis

dan jumlah imbalan jangka pendek, pasca kerja, dan/atau jangka panjang lainnya untuk setiap anggota Direksi

3. Pengungkapan indikator kinerja untuk mengukur performance Direksi

Includes:1. Disclosure of procedure of determining

remuneration2. Remuneration structure which shows type and

total short term and long term returns, post employment, and other long term kinds of remuneration for each member of the Board of Directors

3. Disclosure of performance indicator to assess the performance of the Board of Directors.

123

Informasi mengenai Pemegang Saham Utama dan Pengendali, baik langsung maupun tidak langsung, sampai kepada pemilik individu

Information on the Majority and Controlling Shareholders, direct and indirectly, and the individual shareholder

Dalam bentuk skema atau diagram In the form of scheme or diagram

48

Page 241: Growing in Harmony

164 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Referensi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) / Financial Services Authority Reference

KRITeRIA / CRiTERiA PeNJeLASAN / DESCRiPTiON HALAMAN / PAGE

Pengungkapan hubungan afiliasi antara anggota Direksi, DewanKomisaris, dan Pemegang Saham Utama dan/atau Pengendali

Disclosure of affiliation among Board of Directors, Board of Commissioners, and Majority and/or Controlling Shareholders

Mencakup antara lain:1. Hubungan afiliasi antara anggota Direksi

dengan anggota Direksi lainnya2. Hubungan afiliasi antara anggota Direksi

dengan anggota Dewan Komisaris3. Hubungan afiliasi antara anggota Direksi

dengan Pemegang Saham Utama dan/atau Pengendali

4. Hubungan afiliasi antara anggota Dewan Komisaris dengan anggota Dewan Komisaris lainnya

5. Hubungan afiliasi antara anggota Dewan Komisaris dengan Pemegang Saham Utama dan/atau Pengendali

Catatan: apabila tidak mempunyai hubungan afiliasi dimaksud, agar diungkapkan

Include:1. Affiliation among internal members of the Board

of Directors2. Affiliation between the Board of Directors and the

Board of Commissioners3. Affiliation between the member of the Board

of Directors and Majority and/or Controlling Shareholders

4. Affiliation among internal members of the Board of Commissioners

5. Affiliation between the member of the Board of Commissioners and Majority and/or Controlling Shareholders

Note: if there is no such transaction, such information should be disclosed

123

Komite Audit Audit Committee Mencakup antara lain: 1. Nama dan jabatan anggota komite audit

2. Kualifikasi pendidikan dan pengalaman kerja anggota komite audit

3. Independensi anggota komite audit 4. Uraian tugas dan tanggung jawab5. Laporan singkat pelaksanaan kegiatan komite

audit6. Frekuensi pertemuan dan tingkat kehadiran

komite audit

Includes:1. Name and position of each member of audit

committee2. Educational background and working experience

of audit committee member3. Independency of audit committee member4. Description of roles and responsibilities5. Brief report of the implementation of audit

committee activity6. Meeting frequency and attendance level of audit

committee

124

Komite Nominasi dan Remunerasi Nomination and Remuneration Committee

Mencakup antara lain:1. Nama, jabatan, dan riwayat hidup singkat

anggota komite nominasi dan/atau remunerasi2. Independensi anggota komite nominasi dan/

atau remunerasi

3. Uraian tugas dan tanggung jawab4. Uraian pelaksanaan kegiatan komite nominasi

dan/atau remunerasi

5. Frekuensi pertemuan dan tingkat kehadiran komite nominasi dan/atau remunerasi

Includes:1. Name, position, and brief curriculum vitae

of member of remuneration and nomination committee

2. Independency of remuneration and nomination committee member

3. Description of roles and responsibilities4. Description of the implementation of

remuneration and/or nomination committee’s activity

5. Meeting frequency and attendance level of remuneration and/or nomination committee

N.A.

Komite-komite lain di bawah Dewan Komisaris yang dimiliki oleh perusahaan

Other committees under the Board of Commissioners

Mencakup antara lain:1. Nama, jabatan, dan riwayat hidup singkat

anggota komite lain2. Independensi anggota komite lain3. Uraian tugas dan tanggung jawab4. Uraian pelaksanaan kegiatan komite lain

5. Frekuensi pertemuan dan tingkat kehadiran komite lain

Includes:1. Name, position, and brief curriculum vitae of other

committees2. Independency of other committee member3. Description of roles and responsibilities4. Description of the implementation of other

committee’s activity5. Meeting frequency and attendance level of other

committees

N.A.

Uraian tugas dan fungsi Sekretaris Perusahaan

Description on roles and functions of corporate secretary

Mencakup antara lain:1. Nama dan riwayat jabatan singkat sekretaris

perusahaan2. Uraian pelaksanaan tugas sekretaris perusahaan

Includes:1. Name and professional record of corporate

secretary2. Description on the implementation of corporate

secretary’s duties

130

Uraian mengenai unit audit internal Description on internal audit unit Mencakup antara lain:1. Nama ketua unit audit internal2. Jumlah pegawai (auditor internal) pada unit

audit internal3. Kualifikasi/sertifikasi sebagai profesi audit

internal4. Kedudukan unit audit internal dalam struktur

perusahaan5. Uraian pelaksanaan tugas6. Pihak yang mengangkat/memberhentikan ketua

unit audit internal

Includes:1. Name of head of internal audit unit2. Number of employees (internal auditor) within

internal audit unit3. Qualification/certification as professional internal

audit4. Position of internal audit unit in the company

structure5. Description of duty implementation6. Parties appointing/dismissing head of internal

audit unit

131

Akuntan Perseroan Company accountant Informasi memuat antara lain:1. Jumlah periode akuntan telah melakukan audit

laporan keuangan tahunan2. Jumlah periode Kantor Akuntan Publik telah

melakukan audit laporan keuangan tahunan3. Besarnya fee untuk masing-masing jenis jasa

yang diberikan oleh akuntan publik4. Jasa lain yang diberikan akuntan selain jasa

audit laporan keuangan tahunanCatatan: apabila tidak ada jasa lain dimaksud, agar diungkapkan

Information includes:1. Total period when the accountant has audited the

yearly financial statements2. Total period when the Public Accounting Firm has

audited yearly financial statements3. The amount of fee for each service given by the

public accountant4. Other service given by the accountant other than

audit for financial reportsNote: if there is no such transaction, such information should be disclosed

132

Uraian mengenai manajemen risiko perusahaan

Description on risk management Mencakup antara lain:1. Penjelasan mengenai sistem manajemen risiko2. Penjelasan mengenai evaluasi yang dilakukan

atas efektivitas sistem manajemen risiko3. Penjelasan mengenai risiko-risiko yang dihadapi

perusahaan4. Upaya untuk mengelola risiko tersebut

Includes:1. Explanation on risk management system2. Explanation on evaluation of risk management

system effectiveness3. Explanation on risks posed to the company4. Efforts to managae such risks

132-135

Uraian mengenai sistem pengendalian intern

Description on internal control system

Mencakup antara lain:1. Penjelasan singkat mengenai sistem

pengendalian intern, antara lain mencakup pengendalian keuangan dan operasional

2. Penjelasan kesesuaian sistem pengendalian intern dengan kerangka yang diakui secara internasional/COSO (control environment, risk assessment, control activities, information and communication, and monitoring activities)

3. Penjelasan mengenai evaluasi yang dilakukan atas efektivitas sistem pengendalian intern

Includes:1. Brief explanation on internal control system,

including financial and operational control2. Explanation of the conformity of internal

control system to the internationally-recognized framework/COSO (control environment, risk assessment, control activities, information and communication, and monitoring activities)

3. Explanation of the evaluation on the effectiveness of internal control system.

135-236

Page 242: Growing in Harmony

165PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Referensi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) / Financial Services Authority Reference

KRITeRIA / CRiTERiA PeNJeLASAN / DESCRiPTiON HALAMAN / PAGE

Uraian mengenai corporate social responsibility yang terkait dengan lingkungan hidup

Description on corporate social responsibility program that relates to environment

Mencakup antara lain informasi tentang:1. Kebijakan,2. Kegiatan yang dilakukan, dan3. Dampak keuangan dari kegiatan terkait

program lingkungan hidup yang berhubungan dengan kegiatan operasional perusahaan, seperti penggunaan material dan energi yang ramah lingkungan dan dapat didaur ulang, sistem pengolahan limbah perusahaan, dan lain-lain

4. Sertifikasi di bidang lingkungan yang dimiliki

Includes:1. Policies,2. Activities, and3. Financial impacts from the environmental

programs that relates the company’s operational activity, such as the use or eco-friendly and recyclable material, energy saving, waste management, and others

4. Certification for environmental programs

143-146

Uraian mengenai corporate social responsibility yang terkait dengan ketenagakerjaan, kesehatan dan keselamatan kerja

Explanation on corporate social responsibility related to employment, occupational health and safety

Mencakup antara lain informasi tentang:1. Kebijakan,2. Kegiatan yang dilakukan, dan3. Dampak keuangan dari kegiatan terkait

praktik ketenagakerjaan, kesehatan, dan keselamatan kerja, seperti kesetaraan gender dan kesempatan kerja, sarana dan keselamatan kerja, tingkat turnover karyawan, tingkat kecelakaan kerja, dan lain-lain

Includes:1. Policies,2. Activities, and3. Financial impacts from the activities related to

employment and occupational health and safety such as gender equality, facilities for safety, employee turnover level, accident at work Rate, etc

153-154

Uraian mengenai corporate social responsibility yang terkait dengan pengembangan sosial dan kemasyarakatan

Explanation on corporate social responsibility related to social and community development

Mencakup antara lain informasi tentang:1. Kebijakan,2. Kegiatan yang dilakukan, dan3. Dampak keuangan dari kegiatan terkait

pengembangan sosial dan kemasyarakatan, seperti penggunaan tenaga kerja lokal, pemberdayaan masyarakat sekitar perusahaan, perbaikan sarana dan prasarana sosial, bentuk donasi lainnya, dan lain-lain.

Includes:1. Policies,2. Activities, and3. Financial impacts from the activities related to

social and community development programs, such as the empowerment of local manpower and society in the vicinity of the company, the improvement of social facilities and infrastructure, donation, others.

146-148

Uraian mengenai corporate social responsibility yang terkait dengan tanggung jawab kepada konsumen

Explanation on corporate social responsibility related to responsibility to customers

Mencakup antara lain:1. Kebijakan,2. Kegiatan yang dilakukan, dan3. Dampak keuangan dari kegiatan terkait

tanggung jawab produk, seperti kesehatan dan keselamatan konsumen, informasi produk, sarana, jumlah dan penanggulangan atas pengaduan konsumen, dan lain-lain

Includes:1. Policies,2. Activities, and3. Financial impacts from the activities related to

product reliability, such as aspects of customer health and safety, product information, facilities, number of customer complaint management, etc

155

Perkara penting yang sedang dihadapi oleh perusahaan, entitas anak, anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris yang menjabat pada periode laporan tahunan

Litigation faced by the company, subsidiaries, members of Board of Diretors and/or members of Board of Commissioners for the period

Mencakup antara lain:1. pokok perkara/gugatan2. status penyelesaian perkara/gugatan3. pengaruhnya terhadap kondisi perusahaan4. sanksi administrasi yang dikenakan kepada

entitas, anggota Direksi dan Dewan Komisaris, oleh otoritas terkait (pasar modal, perbankan dan lainnya) pada tahun buku terakhir (atau terdapat pernyataan bahwa tidak dikenakan sanksi administrasi)

Catatan: dalam hal tidak berperkara, agar diungkapkan

Includes:1. Material of the case/claim2. Status of settlement of the case/claim3. Potential impacts on the company4. Administrative sactions imposed to the entity,

members of the Board of Directors and Board of Commissioners, which is imposed by the authorities concerned (capital market, banking, etc) for the last financial year (including statements of having no administrative sanction, if any)

Note: if there is no litigation, such information should be disclosed

136

Akses informasi dan data perusahaan Information access and corporate data

Uraian mengenai tersedianya akses informasi dan data perusahaan kepada publik, misalnya melalui website (dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris), media massa, mailing list, buletin, pertemuan dengan analis, dan sebagainya

Description on the availabililty of access to corporate information and data for public, such as through website (in Bahasa and English), mass media, mailing list, bulletin, meeting with analysts, etc.

136

Bahasan mengenai kode etik Description on code of conduct Memuat uraian antara lain:1. Isi kode etik2. Pengungkapan bahwa kode etik berlaku bagi

seluruh level organisasi3. Upaya dalam penerapan dan penegakannya4. Pernyataan mengenai budaya perusahaan

(corporate culture) yang dimiliki perusahaan

Includes:1. Content of code of conduct2. Disclosure that code of conduct prevails to all

organizational levels3. Efforts in its implementation and enforcement4. Statement of corporate culture owned by the

company

136-137

Pengungkapan mengenai whistleblowing system

Disclosure on whistleblowing system

Memuat uraian tentang mekanisme whistleblowing system antara lain:1. Penyampaian laporan pelanggaran2. Perlindungan bagi whistleblower3. Penanganan pengaduan4. Pihak yang mengelola pengaduan5. Hasil dari penanganan pengaduan

Includes description on whistleblowing system such as1. Submission of violation reports2. Protection for the whistleblowers3. Complaint management4. Parties managing the complaint5. Results from the complain handling

137

Page 243: Growing in Harmony

166 PT Dharma Satya Nusantara TbkLaporan Tahunan 2014

Laporan ManajemenManagement Report

Sekilas Bisnis DSN 2014DSN Business Overview in 2014

Profil KamiOur Profile

Referensi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) / Financial Services Authority Reference

KRITeRIA / CRiTERiA PeNJeLASAN / DESCRiPTiON HALAMAN / PAGE

VII. Informasi Keuangan / Financial Information

pernyataan direksi dan/atau dewan komisaris tentang tanggung jawab atas laporan keuangan

Statement by the Board of Directors and/or Board of Commissioners on the responsibility of financial reports

Kesesuaian dengan peraturan terkait tentang tanggung jawab atas laporan keuangan

Conformity to the regulation applied concerning the responsibility on the financial statements

Laporan Keuangan Konsolidasi/Consolidated Financial Statements

Opini auditor independen atas laporan keuangan

Opinion of independent auditor on the financial reports

Deskripsi auditor independen di opini Description of the independent auditor in the opinion

Deskripsi memuat tentang:1. Nama & tanda tangan2. Tanggal Laporan Audit3. No. ijin KAP dan nomor ijin Akuntan Publik

Description includes:1. Name & signature2. Date of Audit Report3. PAF and Public Accountant license

Laporan keuangan yang lengkap Complete financial statements Memuat secara lengkap unsur-unsur laporan keuangan:1. Laporan posisi keuangan (neraca)2. Laporan laba rugi komprehensif3. Laporan perubahan ekuitas4. Laporan arus kas5. Catatan atas laporan keuangan6. Laporan posisi keuangan pada awal periode

komparatif yang disajikan ketika entitas menerapkan suatu kebijakan akuntansi secara retrospektif atau membuat penyajian kembali pos-pos laporan keuangan, atau ketika entitas mereklasifikasi pos-pos dalam laporan keuangannya (jika relevan)

Contains all elements of the financial statements:1. Balance sheet2. income statement3. Equity statement4. Cahs flow report5. Notes to the financial statements6. Statement of financial position at the beginning of

the comparative period presented when an entity implements accounting policy retrospectively or makes restatement of financial statement items, or when the entity reclassify items in its financial statements (if relevant)

Pengungkapan dalam catatan atas laporan keuangan ketika entitas menerapkan suatu kebijakan akuntansi secara retrospektif atau membuat penyajian kembali pos-pos laporan keuangan, atau ketika entitas mereklasifikasi pos-pos dalam laporan keuangannya

Disclosure in the notes to the financial statements when the entity implements accounting policy retrospectively or to make the restatement of financial statements items, or when the entity reclassify items in financial statements.

Ada atau tidak ada pengungkapan sesuai dengan PSAK

In the event that there is disclosure according to PSAK or otherwise, the information should be disclosed

Perbandingan tingkat profitabilitas Comparison of the levels of profitability

Perbandingan laba (rugi) tahun berjalan dengan tahun sebelumnya

Comparison of income for the year and the previous year

Laporan Keuangan Konsolidasi/Consolidated Financial Statements

Laporan arus kas Cash flow report Memenuhi ketentuan sebagai berikut:1. Pengelompokan dalam tiga kategori aktivitas:

operasi, investasi, dan pendanaan2. Penggunaan metode langsung (direct method)

untuk melaporkan arus kas dari aktivitas operasi3. Pemisahan penyajian antara penerimaan kas

dan/atau pengeluaran kas selama tahun berjalan pada aktivitas operasi, investasi dan pendanaan

4. Pengungkapan transaksi non kas harus dicantumkan dalam catatan atas laporan keuangan

Meet the following propositions:1. Classification for three activities: operation,

investment, and funding2. The utilization of direct method to report cash

flow from operational activity3. Separated presentation of the cash receipt and

or cash expended for the year related to the operational, investment, and funding activity.

4. Disclosure of non-cash transaction should be attached in the notes to financial statements

Laporan Keuangan Konsolidasi/Consolidated Financial Statements

Ikhtisar kebijakan akuntansi Accounting policy highlights Meliputi sekurang-kurangnya:1. Pernyataan kepatuhan terhadap SAK2. Dasar pengukuran dan penyusunan laporan

keuangan3. Pengakuan pendapatan dan beban4. Aset Tetap5. Instrumen Keuangan

Includes at least:1. Statement of compliance to SAK2. Benchmark of preparing financial report3. Recognition of income and expense4. Fixed asset5. Financial instrument

Laporan Keuangan Konsolidasi/Consolidated Financial Statements

Pengungkapan transaksi pihak berelasi

Disclosure of transaction from related parties

Hal-hal yang diungkapkan antara lain:1. Nama pihak berelasi, serta sifat dan hubungan

dengan pihak berelasi;2. Nilai transaksi beserta persentasenya terhadap

total pendapatan dan beban terkait; dan3. Jumlah saldo beserta persentasenya terhadap

total aset atau liabilitas.

Disclosure materials:1. Name of the related parties and its affiliation

2. Transaction value and its percentage of the total revenue and expenses concerned; and

3. Total balance amount and its percentage of the total assets and liabilities

Laporan Keuangan Konsolidasi/Consolidated Financial Statements

Pengungkapan yang berhubungan dengan Perpajakan

Disclosure related to taxation Hal-hal yang harus diungkapkan:1. Rekonsiliasi fiskal dan perhitungan beban pajak

kini;2. Penjelasan hubungan antara beban

(penghasilan) pajak dan laba akuntansi;3. Pernyataan bahwa Laba Kena Pajak (LKP) hasil

rekonsiliasi dijadikan dasar dalam pengisian SPT Tahunan PPh Badan;

4. Rincian aset dan liabilitas pajak tangguhan yang diakui pada laporan posisi keuangan untuk setiap periode penyajian, dan jumlah beban (penghasilan) pajak tangguhan yang diakui pada laporan laba rugi apabila jumlah tersebut tidak terlihat dari jumlah aset atau liabilitas pajak tangguhan yang diakui pada laporan posisi keuangan; dan

5. Pengungkapan ada atau tidak ada sengketa pajak.

Disclosure materials:1. Fiscal reconciliation and calculation of current tax

2. Explanation of the relationship between tax expense (income) and income tax accounting

3. Statement that the amount of Taxable Profit as calculated through reconciliation is in accordance with the Tax Return

4. Details of the asset and liabilities in deferred tax presented in the balance sheet ine ach period of presentations, and amount of charge (income) of deferred tax acknowledged in the profit loss statement if the said amount is not evident in the aasset or liability of deferred tax acknowledged in the balance sheet

5. Disclosure of whether there is tax dispute or not

Laporan Keuangan Konsolidasi/Consolidated Financial Statements

Page 244: Growing in Harmony

167PT Dharma Satya Nusantara TbkAnnual Report 2014

Tata Kelola KamiOur Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial KamiOur Corporate Social Responsibility

Analisis dan Pembahasan Bisnis KamiOur Management Discussion and Analysis

Referensi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) / Financial Services Authority Reference

KRITeRIA / CRiTERiA PeNJeLASAN / DESCRiPTiON HALAMAN / PAGE

Pengungkapan yang berhubungan dengan Aset Tetap

Disclosure related to fixed asset Hal-hal yang harus diungkapkan:1. Metode penyusutan yang digunakan;2. Uraian mengenai kebijakan akuntansi yang

dipilih antara model revaluasi dan model biaya;3. Metode dan asumsi signifikan yang digunakan

dalam mengestimasi nilai wajar aset tetap (untuk model revaluasi) atau pengungkapan nilai wajar aset tetap (untuk model biaya); dan

4. Rekonsiliasi jumlah tercatat bruto dan akumulasi penyusutan aset tetap pada awal dan akhir periode dengan menunjukkan: penambahan, pengurangan dan reklasifikasi

Disclosure material:1. Depreciation method used2. Description of the selected accounting policies

between the fair value model and cost model3. Methods and significant assumptions used

in estimating the fair value of fixed assets (revaluation model) or disclosure of the fair value of fixed assets (cost method); and

4. Reconciliation of the gross carrying amount and accumulated depreciation of fixed assets at the beginning and end of the period with disclosre of addition, deduction, and reclassification.

Laporan Keuangan Konsolidasi/Consolidated Financial Statements

Kebijakan akuntansi yang berhubungan dengan imbalan kerja

Accounting policies related to benefit

Hal-hal yang harus diungkapkan:1. Jenis imbalan kerja yang diberikan kepada

karyawan;2. Deskripsi umum mengenai jenis program

imbalan pascakerja yang diselenggarakan oleh perusahaan;

3. Kebijakan akuntansi perusahaan dalam mengakui keuntungan dan kerugian aktuarial; dan

4. Pengakuan keuntungan dan kerugian untuk kurtailmen dan penyelesaian.

Disclosure material:1. Types of benefit given to the employees;

2. Overview of types of post-employement benefits program held by the company

3. Accounting policy for the recognition of actuarial profit and loss; and

4. Recognition of profit and loss for curtailment and completion

N.A.

Pengungkapan yang berhubungan dengan Instrumen Keuangan

Disclosure related to financial instrument

Hal-hal yang harus diungkapkan:1. Persyaratan, kondisi dan kebijakan akuntansi

untuk setiap kelompok instrumen keuangan;2. Klasifikasi instrumen keuangan;3. Nilai wajar tiap kelompok instrumen keuangan;4. Tujuan dan kebijakan manajemen risiko;5. Penjelasan risiko yang terkait dengan instrumen

keuangan: risiko pasar, risiko kredit dan risiko likuiditas; dan

6. Analisis risiko yang terkait dengan instrumen keuangan secara kuantitatif.

Material disclosure:1. Requirements, accounting condition and policy for

each financial instrument classification;2. Classification of financial instruments;3. Fair value of each financial instrument;

4. Objective and policy of risk management;5. Explanation of risk related to financial instruments;

market risk, credit and liquidation; and6. Risk analysis with quantitative method related to

financial instruments

Laporan Keuangan Konsolidasi/Consolidated Financial Statements

Penerbitan laporan keuangan Publishing of financial statements

Hal-hal yang diungkapkan antara lain:1. Tanggal laporan keuangan diotorisasi untuk

terbit; dan2. Pihak yang bertanggung jawab mengotorisasi

laporan keuangan

Material disclosure:1. Date of financial statements authorized for

publication; and2. Parties responsible to authorize the financial

statements.

Laporan Keuangan Konsolidasi/Consolidated Financial Statements

Page 245: Growing in Harmony

Halaman ini sengaja dikosongkan

This page intentionally left blank

Page 246: Growing in Harmony

Kantor Pusat/Head OfficeSapta Mulia CenterJl. Rawa Gelam V Kav. OR/3BKawasan Industri Pulo GadungJakarta 13930

Telepon : (021) 4618135Faksimili : (021) 4606942Email : [email protected]

www.dsn.co.id

PT DHARMA SATYA NUSANTARA TBK

2014Laporan TahunanA

nnual Report

2014 Laporan TahunanAnnual Report

Grow

ing in H

armo

ny